Sifat Umum
1. Kontraktibilitas, dapat diregangkan tanpa merusak jaringannya pada batas
tertentu
2. Ekstensibilitas/iritabilitas
3. Elastisitas
ORANG 2: SEKAR
Lapisan Pembungkus Otot
1. Epimisium: merupakan selubung terluar yang mengelilingi seluruh otot, tersusun
dari jaringan ikat padat irreguler. Jaringan ini akan meluas ke dalam membawa
saraf, fasa darah, dan limfatik otot
2. Perimisium: lapisan jaringan ikat tipis yang mengelilingi setiap bundel serabut
otot (fasikulus). Setiap fasikulus serabut otot akan membentuk unit fungsional di
mana serabut otot akan saling bekerja sama.
3. Endomisium: Di dalam fasikulus terdapat serabut retikuler tipis dan halus serta
fibroblast yang tersebar, mengelilingi setiap individu otot.
Adhe nambahin
● Tadi kan sudah disebutkan bahwa setiap serat otot skelet itu mempunyai banyak inti,
nah ini disebabkan karena serat otot rangka berasal dari berfusinya sel kecil semasa
embrio. Inti terletak di tepi, tepat di bawah sarkolema dan bebas dari elemen kontraktil.
Mitokondria terletak dalam deretan di seluruh serat otot, berdekatan dengan protein otot
yang menggunakan ATP untuk kontraksi.
● Secara mikoskopik pada sarkoplasma terlihat adanya benang-benang halus yang
disebut miofibril, terletak memanjang dan tersusun sedemikian rupa sehingga
memperlihatkan pita gelap terang bergantian; hal ini yang menyebabkan serat otot
tampak bercorak garis melintang.
● Sarkolema merupakan membran plasma dari serat otot yang membungkus
sarkoplasma. Sarkolema serat otot rangka tersusun oleh plasmalema dan membran
basalis, sedangkan membran basalis sendiri terdiri dari lamina basalis dan lamina
retikularis; oleh karena itu sarkolema disebut juga trilaminar cell membrane.
ORANG 3: DIVA
Myofilamen/Struktur FIlamen
1. Aktin
Memiliki polimer filamen yang panjang. Struktur globular terpilin spiral dan
berbentuk double helix
2. Miosin
Terdiri dari 2 rantai berat yang identic dan 2 pasang rantai ringan. Rantai berat
berpilin membentuk ekor sedangkan penonjolan kecil pada ujung rantai berat
membentuk kepala untuk mengikat ATP dan mengikat aktin.
3. Troponin
Merupakan kompleks dari 3 subunit, yaitu troponin melekat pada tropomyosin,
troponin yang berfungsi untuk mengikat ion kalsium, dan troponin yang
menghambat interaksi antara aktin dan miosin
4. Tropomiosin
Molekul tipis dengan panjang sekitar 40 nm. Terdiri dari 2 Rantai polipeptida
berbentuk spiral. Berjalan sepanjang sisi luar benang aktin yang terpilin
Striasi
9) Diskus A: Bagian yang gelap (anisotrop/gelap). terbentuk dari filamen protein
myosin yang tebal dan menumpuk dengan protein aktin
10) Diskus I: Bagian yang terlihat terang (isotrop/terang). Terbentuk dari filamen
protein aktin yang tipis.
11) Diskus Z: Di tengah-tengah diskus I. bentuknya zigzag. Protein aktin pada garis I
menempel dan membentuk diskus Z dengan bantuan protein ɑ-actin, titin,
nebulin, dan desmin.
12) Diskus H: Di tengah-tengah diskus A. myosin yang tidak bertumpuk dg protein
aktin
13) Garis M: Di tengah-tengah diskus H. penghubung padat dimana dua filamen
myosin berdekatan tersambung
14) Sarkomer: Dua diskus Z yang berdekatan yang mengandung miofilamen, miosin,
dan aktin.
ORANG 4: ADHE
Tipe Otot Skelet
● Tipe I
Tipe I atau serabut otot merah atau serabut otot lambat memiliki ciri-ciri sel
berbentuk kecil, myoglobin berlimpah,mengandung banyak mitokondria, dan
termasuk ke dalam metabolisme anerobic
● Tipe II
Tipe II atau serabut otot putih atau serabut otot cepat memiliki ciri-ciri sel besar,
mengandung myoglobin sedikit, energi berasal dari metabolisme anaerobic
Perbedaan:
● Tadi kan sudah disebutkan bahwa setiap serat otot skelet itu mempunyai banyak inti,
nah ini disebabkan karena serat otot rangka berasal dari berfusinya sel kecil semasa
embrio. Inti terletak di tepi, tepat di bawah sarkolema dan bebas dari elemen kontraktil.
Mitokondria terletak dalam deretan di seluruh serat otot, berdekatan dengan protein otot
yang menggunakan ATP untuk kontraksi.
● Secara mikoskopik pada sarkoplasma terlihat adanya benang-benang halus yang
disebut miofibril, terletak memanjang dan tersusun sedemikian rupa sehingga
memperlihatkan pita gelap terang bergantian; hal ini yang menyebabkan serat otot
tampak bercorak garis melintang.
● Sarkolema merupakan membran plasma dari serat otot yang membungkus
sarkoplasma. Sarkolema serat otot rangka tersusun oleh plasmalema dan membran
basalis, sedangkan membran basalis sendiri terdiri dari lamina basalis dan lamina
retikularis; oleh karena itu sarkolema disebut juga trilaminar cell membrane.
●
Source: Hall, J. B. 2006. Guyton and Hall Textbook of Medical Physiology Twelfth
Edition. Philadelphia: Saunders Elsevier.