6.

WOC Meningitis

Bakteri : haemophilus influenzae dan streptococcus pneumoniae, mycobacterium tuberculosa dan Escherichia
Organisme kecolli
masukvirus,
aliran
Virus : echovirus, coxsackie virusdarah
Faktor maternal : ruptur membran fetal& infeksi maternal pada minggu
gondongan terakhir imunologi
Faktor
Pelepasan zat virogen endogen imunoglobin&Anak y
Aktivitas makrofag dan virus
Reaksi radang pada meningen Menekan saraf Sakit kepala MK : nyeri

Merangsang kerja hipotalamus meningitis Obstuksi pada saluran ventrikel

Peningkatan CSS Hidrosefalus

Thrombus aliran
Instabil thermoregulasi darah serebral TIK ↑
Suhu tubuh ↑

MK : hipertermi

Ketidakseimbangan ion
 CO2 ↑ Vasospasme pembuluh darah serebri
Eksudet purulen menyebar
ke dasar otak dan medula
Permeabilitas vaskuler pada serebri
MK : ketidakefektifan perfusi jaringan serebral
Sirkulasi di serebral ↓
Transudat cairan Edema serebral
Kerusakan neurologis

Kebocoran cairan dari intrvaskuler

Volume tekanan otak

TIK↑
 Ketidakseimbangan asam basa Volume cairan
ekstraseluler ↑

Ggn hemostatis neuron Keb. Energi ↑

Kelainan depolarisasi neuron kejang

Hiperaktivitas neuron
MK : resiko cedera
TIK ↑

Ransangan otot di sekitar servikal

TD ↑ Merangsang saraf simpatisMenekan saraf di servikal Edema
Penurunan kesadaran
Kerusakan pada fungsional farmasi kerja RAS
Otot berkontraksi
mesenpalon
Mual dan
desensepalon
muntah
Penekanan pada pusat pernapasan
Otot pada tengkuk meregang
MK : Resiko aspirasi Penekanan pd hipotalamus

Upaya bernapas ↑
Kaku kuduk
Ransangan pd Kesadaran ↓
Mk: ketidakefektifan pola nafas hipofise anterior ↑

demam Penurunan refleks batuk

Penekanan pada pusat pernapasan Penumpukan sekret di jalan

evavorasi

Keringat
berlebihan

MK: Ketidakefektifan
bersihan jalan nafas
 Sesak nafas
MK :
kekurangan Diaphoresis
Volume cairan MK : pola nafas tidak efektif

Bagan 2.1
WOC Meningitis
Sumber: Price & Wilson (2006) , Muttaqin (2008) & Suriadi & Yuliani (2010).