Latihan Kader I
Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Cabang Ciputat
Tujuan
A. Latar Belakang
Mahasiswa yang telah terlanjur dilabeli sebagai agen perubahan, ternyata secara langsung
maupun tidak langsung telah memiliki tugas yang berbeda dari berbagai status warga negara yang
ada. Kata “belajar” dan “berjuang” juga tidak sekedar menjadi monoarti sehingga menghasilkan
kemiskinan definisi. Sudah saatnya dwitugas mahasiswa sebagai “pelajar” sekaligus “pejuang” bagi
HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
( Association of Islamic University Student)
KOMISARIAT FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
CABANG CIPUTAT
Sekretariat: Jl. Murisalim IV Komplek Kaya Mas RT 05/RW 17 NO. 07, Kel. Pisangan, Kec. CiputatTimur,
Kota Tangerang Selatan. CP. 08561433318 (Hasanul Banna). Email: hmikomfisip_cpt@yahoo.com
terwujudnya cita-cita keindonesiaan benar-benar meresap kesegenap niat dan tekad mahasiswa
sebagai agen perubahan yang mengidealkan kemajuan.
Anggapan dan harapan khalayak umum terhadap mahasiswa harus senantiasa disadari oleh
mereka yang dengan lantang mengaku mahasiswa. Suatu pengakuan yang direfleksikan hanya melalui
ungkapan tanpa tindakansebatas apriori –hanyalah kesia-siaan belaka (QS 61:1-2). Eksistensi
mahasiswa dalam ranah sosial harus jelas diperlihatkan dengan segala tanggung jawab yang
diembannya. Tentunya dengan ilmu yang mesti dikuasai secara progresif dan komprehensif.
Pengetahuan mengenai Konstitusi HMI diharapkan dapat membuat seorang kader mengetahui aturan
yang berlaku di HMI, aktif beraktivitas, taat, patuh, dan tertib.
Himpunan Mahasiswa Islam atau disingkat HMI telah memiliki sejarah waktu yang relatif
cukup panjang. Menjalani berbagai dinamika yang telah dilalui HMI, tentu tidak segampang
menuliskannya diatas kertas putih yang seolah tanpa bercaknoda yang menghampiri. Perjalanan
panjang HMI pada akhirnya dengan sangat kontras terlihat dan pada akhirnya melahirkan suatu
penilaian tersendiri terhadap masing-masing periode pada zamannya. Sebagaimana dalam sejarah
umum HMI dijelaskan bahwa dalam perjalanan selama setengah abad lebih dari berdirinya organisasi
mahasiswa Islam ini, HMI telah menjalani sebelas fase perjuangan (Badridduja dalam modul LK 1,
2013:6- 13).