Anda di halaman 1dari 13

AdabTerhadap Ilmu Dan Sumber Ilmu

Untuk Memenuhi Tugas Per-BarisanKe-3


Dosen Pengampu M.SyauqiMubarokS.Pdi,.M.Pd

Disusunoleh:

Fauzi Barkah 2206165

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


INSTITUT TEKNOLOGI GARUT
2022
ADABDANETIKA DALAMMENUNTUTILMU

A.AdabTerhadap IlmuDanSumberIlmu

Kitab Ta’lîm al-Muta’allim Tharîq at-Ta’allum merupakan salah satu kitab yang
menghimpun tuntunan belajar. Nama lengkap penyusunnya adalah Burhânuddîn
Ibrâhim al-Zarnûji al-Hanafi. Kata al-Zarnûj dinisbatkan kepada salah satu kota
terkenal dekat sungai Oxus, Turki. Dari penisbatannya kepada al-Hanafi di ujung
namanya dapat diketahui bahwa beliau bermazhab Hanafi.

Mengenai tahun kelahirannya para ulama tarikh masih berbeda


pendapat,begitupun dengan tahun wafatnya. Sebagian menyebutkan Imam al-
Zarnûji wafatpada 591 H, namun ada juga yang menyebutkan wafat pada 640 H
(Imam al-Zarnûji, Ta’lîm al-Muta’allim Tharîq at-Ta’allum, Beirut: al-Maktab
al-Islami,cetakan pertama, 1981, halaman 18).

FASALIV:TENTANG MEMULIAKAN GURU BESERTA AHLINYA

‫فصلفىتعظيم العلم‬

‫وتعظيم األستاذوتوقيره‬،‫وأهلهاعلم أنطالبالعلمالينال العلم والينتفعبهإالبتعظيمالعلم وأهله‬

Ketahuilah, sesungguhnya orang yang mencari ilmu itu tidak akan memperoleh
ilmu dan kemanfaatannya,kecuali dengan memuliahkan ilmubeserta ahlinya,dan
memuliahkan guru.

‫وماسقطمنسقطإالبتركالحرمةوالتعظيم‬،‫ماوصلمنوصل إالبالحرمة‬:‫قيل‬

Dikatakan:Tidak akan sampai maksud seseorang,kecuali ia


maumenghormat.Sebaliknya, seseorang akan jatuh dari kedudukanya akibat ia
tidak mau menghormati dan meremehkan.

‫وبترك‬،‫وإنمايكفرباستخفافها‬،‫أالترى أناإلنساناليكفربالمعصية‬،‫الحرمةخيرمنالطاعة‬:‫وقيل‬
‫الحرمة‬
Dikatakan oleh sebagian ulama: Menghormati itu lebih baik dari pada
taat.Tidaklah engkau tahu, bahwa seorang menjadi kufur bukan karena berbuat
maksiat. Tetapi ia bisa menjadi kufur lantaran tidak mengindahkan perintah dan
laranganAllah swt.

‫وإن‬،‫إنشاءباع‬،‫أناعبدمنعلمنىحرفاواحدا‬:‫قالعلىرضىهلالعنه‬،‫ومن تعظيم العلمتعظيم األستاذ‬


‫شاءاسترق‬

Termasuk memuliakan guru adalah memuliakan guru. Sayyidinah Ali


berkata:Aku adalah budak bagi orang yang mengajarkan ilmu kepadaku,meskipun
hanya satu huruf. kalau orang tersebut ingin menjualku, maka bolelah. jika ingin
membebaskan atau menetapkanaku sebagai budaknya aku tetapmau.

‫وقد أنشدتفىذلك‬

Kami pernah dibacakan sebuah syair sayidinah Ali mengenai


masalahmemuliakanguru, yaitu:

‫رأيتأحقالحقحقالمعلم♣وأوجـبهحفظاعلىكلمسلم‬

Aku tahu bahwa hak seorang guru itu harus di indah kan melebihi segala hak.Dan
lebih wajib dijagaoleh setiap orang islam.

‫لقدحقأنيهدى إليهكرامة♣لتعليمحرف واحد ألف درهم‬

Sebagai(balasan)memuliakanguru,amatpantaslahjikabeliaudiberiseribudirham,m
eskipun hanyamengajarsatu kalimat.

‫فإن منعلمكحرفاواحدامماتحتاجإليهفىالدينفهوأبوكفىالدين‬

Karena sesungguhnya orang yang mengajarkanmu satu huruf, yang hal


itu(masalahagama)memangkamuperlukan,makaia
temasuk(dihukumi)sebagaibapakmudalamagama.

‫منأراد أن‬:‫قالمشايخنا‬:‫وكانأستاذناالشيخاإلمامسديد الدينال شيرازىيقول‬


‫ويكرمهم ويطعمهم‬،‫يكونابنهعالماينبغىأنيراعىالغرباءم نالفقهاء‬
‫وإنلميكنابنهعالمايكونحفيدهعالما‬،‫ويطيعهمشيئا‬
Guru kami, syekh imam sadiduddin syairazi berkata: Guru-
gurukuberkata:”Barang siapa yang menginginkan anaknya menjadi orang alim,
makaseyogianya menjaga,memuliakan,menghormati dan memberi segala
sesuatukepadamerekayangpergiuntukbelajar(Mondok).jikaanaknyatidakmenjadio
rangalim,maka cucu-cucunyainsyaAllahmenjadi orangalim.”

‫واليكثر‬،‫واليبتدئبالكالمعندهإالبإذنه‬،‫واليجلسمكانه‬،‫ومن توقير المعلم أن اليمشىأمامه‬


‫واليدقالباببليصبرحتىيخرجاألستاذ‬،‫واليسألشيئاعندماللتهويراعىالوقت‬،‫الكالمعنده‬

Sebagaimana dari memuliakan guru ialah janganlah berjala didepanya,


dudukditempat duduknya, memulai berbicara kecuali mendapat izin darinya,
banyakbicara, dan jangan mengajukan pertayaan jika guru dalam keadaan
tidak enak ,dan jagalah waktu, jangan sampai mengetuk-ngetuk pintunya ,
tetapi sabarlahsebentartunggu sampai diakeluar.

‫فإنهالطاعةللمخلوق‬،‫ويمتثل أمرهفىغيرمعصيةهللتعالى‬،‫ويجتنبسخطه‬،‫أنهيطلبرضاه‬:‫فالحاصل‬
.‫إنشر الناسمن يذهبدينهلدنيابمعصيةالخالق‬:‫فىمعصيةالخالقكماقال النبىصلىهلالعليهوسلم‬
‫توقير أوالدهومنيتعلقبه‬:‫ومن توقيره‬

Walhasil:Seorangmuridhendaknyaselalumemintakeridhaangurunya,menjauhikem
urkaanya, melaksanakan perintah, kecuali perintah maksiat kepada Allah
swt.Atautaatkepadamakhlukdanmaksiatkepadatuhan.Termasukmemuliakanguru
,ialahmenghormatidan memuliakananak-anaksertafamilinya.

‫أنواحدامنأكابر األئمةبخارىكانيجلس‬:‫وكانأستاذناشيخاإلسالمبرهانالدينصاحبالهدايةرحمةهلالعليهحكى‬
‫وكان يقوم فىخالل الدرس‬،‫الدرس‬
‫فإذا رأيتهأقوم‬،‫ويجيئأحياناإلىبابالمسجد‬،‫ الصبيانفىالسكة‬.‫إنابنأستاذىيلعبمع‬:‫فقال‬,‫أحيانافسألواعنه‬
‫لهتعظيماألستاذى‬

Guru kami, syekh imam burhanuddin pengarang kitab Al-Hidayah


pernahbercerita: Ada seorang alim diantara tokoh imam-imam yang ada
dinegarabukhara , sesekali beliau berdiri ketika ditengah-tengah majelis
pengajian. (karenasering berbuat demikian), kemudian orang-orang bertanya
kepada imam tersebut.jawabanya:”Sebabputragurukusedangbermainbersama
teman-temanya.oleh
karenaitu,kalauakumelihatnyamakaakuberdiriuntukanakitu.(maksudkuberdiri,tiadal
ain) lantaranmemuliakan guruku.”

‫والقاضىاإلمامفخر الديناألرسابندىكانرئيس األئمةفىمرووكانالسلطان يحترمهغايةاالحتراموكان‬


‫إنماوجدتبهذا المنصببخدمةاألستاذفإنىكنتأخدم األستاذ القاضىاإلمام أبازيد الدبوسى‬:‫يقول‬
‫ وكنتأخدمهوأطبخطعامه[ثالثينسنة]والآكلمنهشيئا‬.

Seorang Qodhi, imam fakhruddin Al-Arsabandi pimpina para imam di


negeraMarwa, dan sultan sangat menghormatinya .Dan dia berkata: ”Adapun
akumemperoleh derajat (kedudukan) ini, lantaran menghormati guru. Karena
akuberkhidmah (melayani) kepada guruku Imam Abu Yazid Ad-Dabusi.
Akumelayani dan memasakan untuk guruku, sedang aku tidak makan dari apa
yangaku masak tadi.”

‫وكانالشيخاإلمام األجلشمس‬
‫األئمةالحلوانىرحمةهلالعليهقدخرجمنبخارىوسكنفىبعضالقرىأيامالحادثةوقعتلهوقد زارهتالميذهغير‬
‫الشيخاإلمامشمس األئمةالقاضىبكربنمحمد الزرنجرى‬
،‫ترزقالعمر‬:‫قال‬.‫كنتمشغوالبخدمةالوالدة‬:‫لماذا لمتزرنى؟قال‬:‫فقال لهحينلقيه‬،‫رحمههلالتعالى‬
‫فمن‬.‫فإنهكانيسكنفىأكثر أوقاتهفىالقرى ولمينتظم لهالدرس‬،‫وكان كذلك‬،‫الترزقرونقالدرس‬
‫تأذىمنهأستاذهيحرمبركةالعلم والينتفعبالعلم إالقليال‬.

syekh Imam Al-Ajallu Syamsul Aimmah Al-Huwani, keluar dari negara


bukharauntuk mengungsi beberapa hari kesuatu daerah. Selama dalam
pengungsian,banyak muridnya yang datang menjenguk, kecuali Syekh Abu
Bakar Az-Zaranji.setelah setelah Syekh Abu Bakar dengan syekh Hulwani,
bertanya kemudianSyekh Hulwani kepada Syekh Abu Bakar:” Mengapa hanya
kamu sendiri yangtidak datang menjengukku?.” Syekh Abu Bakar
menjawab:”karena pada saat itukami repot melayani ibu. Syekh Hulwani
berkata:”Kalau begitu, engkau akandiberi rezeki umur, tetapi engkau tidak diberi
rezeki enaknya belajar.”kenyataannya SyekhAbuBakar mecocokipada
perkataanSyekh Hulwani.
Karena Syekh Abu Bakar sering menetap di desa, maka pengajiaanya tidak
lancar.Olehkarenaitu,barangsiapayangmembuatsakithatigurunyamakaiatidakakan
memperoleh(terhalang)keberkahanilmudantidakbisaberhasilmemperolehilmuyang
bermanfaat, kecuali sedikit.
]‫[إنالـمـعلموالطـبيبكـالهـما♣الينصحـانإذاهـمالميكــرما‬

Ketahuilah!sesungguhnyagurudandokterkeduanyajikatidakdihormati,tentutidaka
kan maumemberinasihatdengan benar.

]‫[فاصبر لدائكإنجفوت طبيبه♣واقنعبجهلكإنجفوتمعلما‬

Maka terimalah rasa dengan sabar rasa sakitmu, jika kamu


meremehkandoktermu.Danterimalahkebodohanmu,jikakamumeremehka
ngurumu.

‫حكىأنالخليفةهارونراشيدبعثابنهإلىاألصمعىليعلمهالعلم واألدبفرآهيومايتوضأويغسل‬
‫إنمابعثتإليكلتعلمهوتؤدبهفلماذا‬:‫فعاتباألصمعى[فىذلك]بقوله‬،‫وابنالخليفةيصبالماءعلىرجله‬،‫رجله‬
‫ويغسلباألخرى رجلك؟‬،‫لمتأمرهبأن يصبالماءبإحدىيديه‬

Ada sebuah cerita: Seorang khalifah baghdad, namanya Harun Ar-


Rasyid,mengirimkan putranya kepada Ustadz Ashmu’i agar dididik tentang ilmu
dan tatakrama. Pada suatu hari Khalifah Harun Ar-Rasyid menjenguk anaknya,
kebetulanUstadz Ashmu’i sedang wudu membasuh kakinya. Sedang putra
Khalifah HarunAr-Rasyid menguncurkan air untuk wudunya(Ustadz Ashmu’i).
Pada saatkhalifah Harun Ar-Rasyid melihat kejadian tersebut, seketika itu tidak
terima danberkata kepada Ustadz Ashmu’i :”Sesungguhnya kukirim kepadamu
itu agarengkau didik dan ajari tata krama. Tapi, mengapa engkau tidak
memerintahkananakku agar menguncurkan air dengan tangan kanan,sedang
tangan kirinya untukmenggosokan kakimu?.” Termasuk dalam memuliakan ilmu,
ialah memuliakankitab. Maka seyogianya bagim orang yang mencari ilmu
hendaknya jangansampaimemegang kitab, kecualidengan keaadan suci.

‫فينبغىلطالبالعلم أن اليأخذ الكتابإالبطهارة‬،‫تعظيم الكتاب‬:‫ومن تعظيم العلم‬

Diceritakan oleh syekh Hulwani:” Adanya aku bisa berhasil dalam


memperolehilmu, adalah karena aku memuliakan ilmu. Karena, setiap kali Aku
hendakmengambil khurasan(lembarankitab),Akuselaludakam keadaan suci.”

‫فإنىماأخذت‬،‫إنمانلتهذا العلمبالتعظيم‬:‫وحكىعنالشيخشمس األئمةالحلوانىرحمههلالتعالىأنهقال‬


‫الكاغد إالبطهارة‬.
Pada suatu malam, Syekh Imam As-Sarakhsy sakit perut (masuk angin).
Padamalamitubeliauberwuduberulangkali(sampaitujuhbelaskali).Karenabeliautidak
belajar kitab, kecuali dalam keadaansuci.

‫وكان‬،‫والشيخاإلمامشمس األئمةالسرخسىكان مبطونافىليلة‬


‫ مرةألنهكاناليكرر‬.‫وتوضأفىتلكالليلةسبععشرة‬،‫يكرر‬
‫وهذاألنالعلمنوروالوضوءنورفيزدادنور العلمبه‬،‫إالبالطهارة‬

(Adapun memuliakan ilmu dengan bersuci {wudu} ketika memegang kitab


atausedangbelajar),ituadalahkarenasesunggunyailmuadalahnur{sinar}danwuduju
ga nur.Makajadilahilmu itubertambahlantaranadanyawudu.

‫ومنالتعظيم الواجبللعالم أن اليمد الرجلإلىالكتابويضعكتابالت فسيرفوق سائر الكتب [تعظيما]وال‬


‫ يضعشيئاآخرعلىالكتاب‬.

termasuk juga memuliakan ilmu yang wajib, ialah jangan sekali-


kalimemanjangkankaki{selonjor}padakitab,danketikameletakkankitabTafsirhend
aknya diletakan diatas kitab-kitab yang lainya . Semua itu hanya
untukmemuliakan,dan jangan meletakanapa-apadiataskitab.

‫أنفقيهاكانوضعالمحبرة‬:‫وكانأستاذناالشيخبرهانالدينرحمههلالتعالىيحكىعنشيخمنالمشايخ‬
‫برنيابي‬:]‫فقال له[بالفارسية‬،‫علىالكتاب‬

Guru kami Syekh Burhanuddin, menceritakan tentang kata-kata salah


seorangguru: Ada seorang pandai yang biasa meletakan tempat tinta diatas
kitabnya,kemudianketahuanolehgurunyasehinggagurunyaberkatadenganbahasaper
si
:”Bumayabi{kalaubegitu,engkautidakakanmemperolehilmuyangbrm
anfaat.}”

‫إن يردبذلك‬:‫وكانأستاذناالقاضىاإلمام األجلفخر الدينالمعروفبقاضىخانرح مههلالتعالىيقول‬


‫االستخفاففالبأسبذلكواألولىأن يحترزعنه‬

Guru kami, Syekh fakhrul islam yang terkenal dengan sebutan”Qadhi


Khan”pernahberkata:”kalausekiranyadalammeletakansesuatudiataskitabtersebu
t,tidak bermaksud meremehkan, maka tidak apa-apa. Tetapi sebaiknya
dapatmenjaga darimeletakan sesuatu diataskitab.
‫أنيجودكتابةالكتابواليقرمطويتركالحاشيةإىعند الضرورة‬:‫ومنالتعظيم‬

Termasukjugamemuliakanilmu,yaitumenuliskitabdengantulisanyangbaik,janga
n sampai tulisan itu kecil-kecil,( akan tetapi) hendaknya jelas dan terang.Dan
janganlah meninggalkan pinggiran (memberi sisa halaman pinggir),
untukmencatathal-halyang perlu,terkecualidengan keadaanterpaksa.

.‫إنعشتتندم وإن متتشتم‬،‫التقرمطخطك‬:‫ورأى أبوحنيفةرحمههلالتعالىكتابايقرمطفىالكتابةفقال‬


‫ يعنىإذاشختوضعفنوربصركندمتعلىذلك‬.

Imam Abu Hanifah pernah melihat orang menulis dengan tulisan


yanglembut(kecil-
kecil).SeketikaituAbuHanifahberkata:”Jangalahtulisanmukamubuat kecil-kecil,
sebab kalau kamu masih hidup nanti kamu rugi. Dan kalau kamusudah mati,
kamu akan dicaci maki. Artinya jika kamu diberi umur
panjangsampaitua,sedangpenglihatanmusudahberkurang,tentukamuakanmerasaru
giatasperbuatanmu dulu (menulisdengan tulisanyang kecil).

‫ومالم‬،‫وماانتخبناندمنا‬،‫ماقرمطناندمنا‬:‫أن هقال‬،‫وحكىعنالشيخاإلماممحمدمجد الدينالصرحكى‬


‫نقابلندمنا‬.

Diceritakan dari Syekh Imam Muhammad Majduddin Ash-Sharahki


rahimahullah,sesungguhnya dia berkata:” Aku menyesal menulis dengan tulisan
yang lembut(kecil-kecil) dan menyesali pekerjaanku yang kurang sempurna.
Demikian juga,mengapaakutidak maumembanding-bandingkandengan
kitabyanglain.”

‫وهوأيسرعلىالرفعوالوض ع‬،‫فإنهتقطيعأبىحنيفةرحمههلالتعالى‬،‫وينبغىأنيكونتقطيعالكتابمربعا‬
‫والمطالعة‬.

Sebaiknyakitabitudibagimenjadiempatkurasan.Kitabdipotongmenjadiempatadalah
peraturan Imam Abu Hanifah. Demikian itu agar memudahkan untukdiangkat
dandiletakan, juga memudahkanuntukkeperluanmuthala’ah.

‫ومن مشايخنا‬،‫فإنهمنصنيعالفالسفةالصن يعالسلف‬،‫وينبغىأناليكونفىالكتابةشيئمنالحمرة‬


‫كرهوا استعمال المركباألحمر‬.
Dan sebaiknya pada tulisan tersebut jangan sampai ada tinta (tulisan
merah)karena sesungguhnya kitab yang ada tulisan merah itu pekerjaan orang
Filsafat,bukan pekerjaan para ulama kuno. sebagian dari guru kami ada yang
tidak senangapabila adatulisanyang diselingidenganwarnamerah.

‫والتملقمذموم إالفىطلب‬.‫تعظيم الشركاء[فىطلبالعلم والدروس]ومن يتعلممنه‬:‫ومن تعظيم العلم‬


‫العلم‬.

Termasukjugamemuliakanilmu,adalahmemuliakanguru{dalammencariilmudan
pelajaran} dan mereka yang belajar darinya. Melekat hati adalah
tercelah,kecualimelekatnyahatidalam mencariilmu

‫فإنهينبغىأنيتملقألستاذهوشركائهليستفيدمنهم‬

Dia harus menyanjung gurunya dan rekan-rekannya sehingga dia


bisamendapatkankeuntungan darimereka.

‫وإنسمعمسألةواحدةأوحكمةواحدةألف‬،‫وينبغىلطالبالعلم أن يستمعالعلم والحكمةبالتعظيم والحرمة‬


‫مرة‬.

Sebainya, orang yang mencari ilmu itu hendaknya mendengarkan ilmu


danhikmahsertamemuliakandanmenghormati.Meskipunmasalahtersebutpernahd
idengarseribu kali.

‫منلميكنتعظيمهبعد ألفمرةكتعظيمهفىأولمرةفليسبأهل العلم‬:‫وقيل‬

Dikatakan:” Barang siapa yang memulikan ilmu yang sudah didengarkan


seribukaliitutidaksamadenganwaktumemuliakanilmuketikamendengarkanpertama
kali,makaiatidak termasuk ahliilmu.”

‫فإناألستاذقدحصل له‬،‫بليفوضأمر هإلىاألستاذ‬،‫وينبغىلطالبالعلم أن اليختارنوعالعلمبن فسه‬


‫فكانأعرفبماينبغىلكلواحدومايليقبطبيعته‬،‫التجاربفىذلك‬.

Sebaiknya, orang mencari ilmu itu janganlah memilih bermacam-macam ilmu


ataspilihanya sendiri, tetapi serahkanlah semua itu pada guru. Karena seorang
guruadalahsudahberpengalamanbanyakmengenaimemilihilmu,disampingsudah
mengetahuimanailmuyangbaiksesuaiakaldantabiat(Watak)orangtersebut(maksudny
a,seorang guru itu sudah bisa mengira-ngirakan terhadap muridnya,misalnya si
fulan itu cocoknya belajar ilmu fiqih, tetapi kalau si fulan yang inipantasnya belajar
ilmuhadis, demikianseterusnya).

‫وكانالشيخاإلمام األجل‬

‫األستاذشيخاالسالمبرهانالحقوالدينرحمههلالتعالىيقول‬

berkata:rahimahullahBurhanuddinSyekhagung,yangimamBeliau

‫ط لبةالعلمفىالزماناألوليفوضونأمرهمفىالتعلم‬
‫واآلن يختارون‬،‫ ومرادهم‬.‫وكانوايصلونإلىمقصودهم‬،‫إلىاساتذهم‬
‫فاليحصلمقصودهممنالعلم والفقه‬،‫بأن فسهم‬

Para pelajar ( santri ) masa lalu, semuanya menyerahkan segala urusan


yangberhubungan dengan pendidikan kepada gurunya. Oleh karena itu, mereka
dapatberhasilsegalamaksuddantujuannya.Akantetapiparapelajarmasasekarangini,me
reka senang memilih dengan caranya sendiri. Oleh sebab itu mereka tidak
bisamemperolehapayang dikehendaki dari ilmudan fiqih.

‫وكان يحكىأن محمدبنإسماعيل البخارى رحمههلالتعالىكان‬


‫لماروى أنذلكالعلم‬،‫إذهبوتعلمعلم الحديث‬:‫فقال لهمحمدبنالحسن‬،‫بدأبكتابةالصالةعلىمحمدبنالحسنرحمههلال‬
‫فطلبعلم‬،‫أليقبطبعه‬
‫الحديثفصارفيهمقدماعلىجميعأئمةالحديث‬.

Diceritakan: Sesungguhnya Syekh Muhammad bin Ismail Al-


Bukharirahimahullah memulai belajar pada seorang guru, Syekh Muhammad bin
Hasan,hendak belajar ilmu fiqih khusus mengenai masalah sholat. Beliau,
syekhMuhammad Hasan berkata kepada syekh Muhammad Ismail:” Sebaiknya
engkaupindahdarisini,danbelajarlahilmuhadis”.SyekhMuhammadbinHasanberkat
ademikian itu, karena beliau mengerti dan faham bahwa akal, watak dan fak
SyekhMuhammad Ismail adalah lebih cocok belajar ilmu hadis. Setelah
syekhMuhammad Bin Ismail menerima perintah demikian , lalu pergilah belajar
ilmuhadis. kenyataannya, Syekh Muhammad bin Ismail menjadi unggul dalam
ilmuhadis,melebihi ulama-ulamahadis.

‫بلينبغىأن يكونبينهوبين‬،‫وينبغىلطالبالعلم أن اليجلسقريبامناألستاذعند ال سبقبغيرضرورة‬


‫‪.‬األستاذقدر القوسفإنهأقربإلىالتعظيم‬
Sebaiknya bagi pelajar ketika sedang belajar, jangan sampai duduk
berdekatandengan sang guru, kecuali dalam keaadan terpaksa. Akan tetapi
sebaiknya dudukantara murid dan guru itu kira-kira sepanjang qaus ( bagian
yang melengkung(busur)). Sebab yangdemikianitu sudahberartimemuliakan
guru.

‫التدخل‬:‫وقدقال رسولهلالصلىهلالعليهوسلم‬،‫فإنهاكالبمعنوية‬،‫وينبغىلطالبالعلم أن يحترزعناألخالقالذميمة‬


‫وإنمايتعلم اإلنسان بواسطةملك‬.‫المالئكةبيتافيهكلبأو صورة‬

Sebainyapulaseorangmuriddapatmenjagadari
budipekertiyangtercela(sifatmadzmumah). Karena sifat tercela itu diibaratkan
seperti anjing (yang tidaktampak). Rasulullah saw berkata: ” Malaikat itu tidak
berkenan masuk rumah (seseorang) yang didalam rumah tersebut terdapat
gambar-gambar atau anjing.”Karena ilmu itu memakai lantaran malaikat.
Adapun perihal budi pekerti yangtercela,dapatdiketahuipada kitab-
kitabyangmenerangkantentangakhlak.

‫واألخالقالذميمةتعرففىكتاباألخالقوكتابناهذااليحتملبيانها‬

‫[وليحترز]خصوصاعنالتكبر ومعالتكبراليحصل العلم‬

‫قيل‬:

Dalam kitab ini kami tidak menerangkan tetang akhlak. Diantara ( dikhususkan
)yangmencari ilmu,harusdapatmenjaga
darisifattakabur(sombong).Dikatakandalamsyair:

‫العلمحرب [للفتى]المتعالى♣كالسيلحربللمكانالعالى‬

Ilmu itu musuh orang-orang yang sombong, sebagaimana banjir merusak tempat-
tempatyang tinggi.

‫بجدالبجدكلمجد♣فهلجدبالجدبمجد‬

Semuapangkat(keluhuran)itutidakdiperolehdarikesungguhan,melainkandarifadhal(k
arunia)Allahswt.Disampingitu,bergandengandenganamalusaha.
Karenajarangsekalimenemukankeluhurantanpa usahayangsungguh-sungguh.
‫فكمعبديقوممقامحر♣وكمحريقوممقامعبد‬

Sebab,banyaksekaliseorangbudakyangmendudukitempatorangmerdeka.Dansebali
knya, banyak sekali orang merdeka yang terjatuh menempati kedudukanseorang
budak.

Anda mungkin juga menyukai