Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KABUPATEN KUBU RAYA

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS RASAU JAYA
Jln .Jend. Sudirman Telp/HP. 085348982994 Email;rasaujayapuskesmas@gmail.com
KECAMATAN RASAU JAYA
Kode Pos 78382

KERANGKA ACUAN KERJA (TERM OF REFERENCE)


PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN PEDULI REMAJA (PKPR)
TAHUN ANGGARAN 2021

A. PENDAHULUAN

PKPR singkatan dari Pelayananan Kesehatan Peduli Remaja. PKPR


adalah program pemerintah yang diampu Dinas Kesehatan di tingkat
Kabupaten/Kota, dikoordinasi Dinkes tingkat Provinsi, untuk melayani
kesehatan remaja. Program ini secara resmi telah berjalan sejak tahun
2003. Di tingkat lapangan, PKPR dijalankan oleh Puskesmas.

Sejak tahun 2003 model pelayanan kesehatan yang ditujukan dan


dapat dijangkau remaja, menyenangkan, menerima remaja dengan tangan
terbuka, menghargai remaja, menjaga kerahasiaan, peka akan kebutuhan
terkait dengan kesehatannya, serta efektif dan efisien dalam memenuhi
kebutuhan dan selera remaja diperkenalkan dengan sebutan Pelayanan
Kesehatan Peduli Remaja (PKPR).

Menurut World Health Organization (WHO), yang termasuk kedalam


kelompok remaja adalah mereka yang berusia 10-19 tahun, dan secara
demografis kelompok remaja dibagi menjadi kelompok usia 10-14 tahun
dan kelompok usia 15-19 tahun. Sementara Undang-Undang No.23 tahun
2002 tentang Perlindungan Anak mengelompokkan setiap orang yang
berusia sampai dengan 18 tahun sebagai ‘anak’, sehingga berdasarkan
Undang-Undang ini sebagian besar remaja termasuk dalam kelompok
anak.

Kelompok usia remaja merupakan kelompok yang cukup besar, sekitar


23 % dari seluruh populasi yang ada di Indonesia. Sebagai generasi
penerus, kelompok ini merupakan asset atau modal utama
sumber daya manusia bagi pembangunan bangsa di masa yang akan
datang. Kelompok remaja yang berkualitas memegang peranan penting di
dalam mencapai kelangsungan serta keberhasilan tujuan Pembangunan
nasional. Masa remaja merupakan periode terjadi pertumbuhan dan
perkembangan pesat baik fisik, psikologis, maupun intelektual. Pola
Karakteristik pesatnya tumbuh kembang ini menyebabkan remaja
dimanapun ia menetap, mempunyai sifat khas yang sama yaitu
mempunyai rasa keingintahuan yang besar,
menyukai petualangan dan tantangan serta cenderung berani
menanggung resiko atas perbuatannya tanpa didahului pertimbangan yang
matang. Keadaan ini sering kali mendatangkan konflik batin dalam dirinya.
Apabila keputusan yang diambil tidak tepat, mereka akan jatuh pada
perilaku beresiko dan kemungkinan akan menanggung akibat lebih lanjut
dalam bentuk berbagai masalah dalam hal kesehatan baik fisik maupun
psikologis yang bahkan mungkin harus menjadi beban seumur hidup.

Dalam perkembangannya remaja sangat rentan terhadap pengaruhling


kungan. Lingkungan sosial dan budaya yang tidak positif merupakan faktor
resiko bagi remaja untuk terjebak dalam perilaku yang negatif, misalnya
adalah merokok, mengkonsumsi obat-obatan terlarang, minum minuman
keras, narkoba, seks bebas, tawuran, kriminalitas, kebut-kebutan
di jalan dan lain sebagainya.

Semua perilaku remaja yang dianggap menyimpang ini sangat


beresiko terhadap kesehatan dan keselamatan remaja itu sendiri. Upaya
yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas remaja antara lain
adalah dengan meningkatkan kualitas pelayanan Kesehatan peduli remaja
(PKPR).

B. LATAR BELAKANG

Menurut UU Kesehatan No 36 tahun 2009, pada pasal 136 berisi


tentang upaya pemeliharaan kesehatan remaja yaitu untuk
mempersiapkan menjadi orang dewasa yang sehat dan produktif baik
sosial maupun ekonomi termasuk untuk reproduksi remaja dilakukan agar
terbebas dari berbagai gangguan kesehatan yang dapat menghambat
kemampuan menjalani kehidupan reproduksi secara sehat.

Berdasarkan laporan jumlah kunjungan remaja pada tahun 2018 dari


sebanyak 6.168 jumlah remaja di wilayah kerja Puskesmas Rasau Jaya,
hanya 926 orang remaja yang tercatat pernah berkunjung ke Pusekesmas.
Dalam hal ini, Puskesmas Rasau Jaya yang berperan sebagai lini
terdepan dalam pemberian pelayanan kesehatan
pada masyarakat, sudah selayaknya pula Puskesmas Rasau Jaya
memberikan pelayanan yang baik kepada remaja sebagai salah satu
kelompok masyarakat yang menjadi sasaran kerjanya. Pelayanan
kesehatan pada remaja di Puskesmas menjadi sangat strategis dan dapat
dilaksanakan dengan efektif dan efisien mengingat ketersediaan tenaga
kesehatan dan kesanggupan jangkauan Puskesmas ke segenap
penjuru wilayah kerja dengan target remaja, terutama pada remaja yang
mudah dijangkau pada sekolah-sekolah di wilayah kerja Puskesmas
Rasau Jaya.

Berdasarkan survey pada tahun 2020, terdapat 8 siswa remaja dari


salah satu sekolah binaan Puskesmas Rasau Jaya yang dikeluarkan oleh
pihak sekolah karena sex bebas dan terjadi kehamilan diluar nikah. Hal ini
menandakan bahwa pelaksanaan program pelayanan PKPR
di Puskesmas Rasau Jaya belum berjalan secara aktif dan baik
dikarenakan belum maksimalnya kegiatan Penyuluhan tentang Kesehatan
Remaja di sekolah-sekolah. Sehingga dengan adanya latar belakang
sebagaimana tersebut, maka dianggap perlu untuk dilaksanakan
Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja di wilayah kerja Puskesmas Rasau
Jaya.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
a. Meningkatkan derajat kesehatan remaja melalui peningkatan
pengetahuan,sikap dan perilaku tentang kesehatan remaja
b. Melaksanakan program pelayanan kesehatan remaja di
Puskesmas dan jaringannya sesuai standar pelayanan
2. Tujuan Khusus
a. Peningkatkan penyediaan pelayanan kesehatan remaja
yang berkualitas.
b. Peningkatkan pemanfaatan Puskesmas oleh remaja untuk
mendapatkan pelayanan Kesehatan.
c. Peningkatan pengetahuan dan keterampilan remaja dalam
pencegahan masalah kesehatan khususnya remaja.
d. Memberikan pelayanan konseling kepada remaja dalam menghadapi
masalah yang timbul di kalangan kelompok remaja.
e. Meningkatkan keterlibatan remaja sebagai jejaring Kesehatan melalui
perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelayanan kesehatan
remaja.
f. Meningkatkan angka kunjungan dan sasaran remaja
g. Membantu tercapainya visi Puskesmas Rasau Jaya yaitu
“Tercapainya kesehatan masyarakat secara mandiri dengan sumber
daya kesehatan yang berkualitas

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. KIE
a. Penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
b. Penyuluhan bahaya NAPZA dll
2. Konseling
a. Konseling kesehatan reproduksi remaja
b. Konseling permasalahan remaja
3. Pelayanan Klinis medis dan rujukan
a. Pelayanan kesehatan bagi remaja yang membutuhkan
b. Pelayanan rujukan

Rincian kegiatan yang dilakukan di Puskesmas Rasau Jaya:


1. Kegiatan Pelayanan Dalam gedung
a. Konseling bagi remaja yang datang sendiri maupun remaja yang
dirujuk dari Poli umum, Poli gigi, maupun Poli KIA
ke Klinik Remaja / Konsultasi Puskesmas Rasau jaya
b. Pelayanan klinis medis termasuk pemeriksaan penunjang dan
rujukan
2. Kegiatan Pelayanan Luar Gedunga
a. Penjaringan siswa remaja pada kelas 7 (tujuh) dan kelas 10 (sepuluh)
setiap awal tahun ajaran baru.
b. Pelatihan kader sebaya di setiap sekolah.
c. Pembinaan kader sebaya di masing-masing sekolah.
d. Pemberian informasi (penyuluhan) dan edukasi (pendidikan
Kesehatan) pada remaja.

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Kegiatan yang tercakup dalam PKPR dilaksanakan oleh tim yang telah
mengikuti pelatihan.
1. Kegiatan dilaksanakan dengan dasar adanya pertemuan lintas
program dan atau lintas sektor di wilayah kerja Puskesmas Rasau
Jaya
2. Pembentuk tim pelaksana kegiatan PKPR yang melibatkan Program
Promkes, Kesling, Gizi, KIA dan dan P2.

3. Menentukan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam kegiatan PKPR.


4. Menentukan jadwal kegiatan PKPR.
5. Pemberitahukan jadwal pelaksanaan PKPR kepada kepala sekolah di
wilayah kerja Puskesmas Rasau Jaya sebelum dilaksanakan kegiatan.
6. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan jadwal yang telah
direncanakan.
7. Melaporkan hasil kegiatan dalam rapat bulanan dan rapat lintas
sektor.
8. Melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan.

F. SASARAN
Sasaran program ini yaitu seluruh remaja yang ada di wilayah kerja
Puskesmas Rasau Jaya yang berusia 10-19 tahun .

1. Remaja awal usia 10-13 Tahun (Early adolescence)


2. Remaja madya usia 14-16 tahun (Middle Adolescence)
3. Remaja akhir usia 16-19 tahun (Late Adolescence)
G. JADWAL PELAKSANAAN

ke
Bulan

No Kegiatan
1 1 1
1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Pelayanan Kesehatan Dasar klinis √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √


/medis serta rujukan

2 Pemberian Informasi dan Konseling √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √


(KIE)

3 Pembinaan anak sekolah dan remaja √ √ √ √ √ √ √ √ √


tentang Kesehatan Reproduksi,
Anemia dan Tablet FE, peran remaja
sebagai jejaring

4 Pendataan terpadu Data dasar √ √ √ √

5 Upaya Pencegahan dan pengendalian


masalah keswa dan NAPZA √ √

6 Penjaringan kesehatan peserta didik √ √ √


kelas 7 dan 10

7 Pembinaan Anak sekolah dan remaja √ √ √


tentang Saka Bakti Husada

8 Pelayanan Posyandu Remaja dan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √


pembinaan Konselor sebaya
H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
1. Penanggung jawab program Pelayanan Pelayanan Kesehatan Peduli
Remaja (PKPR) Puskesmas Rasau Jaya melakukan monitoring
kegiatan, melakukan evaluasi, dan tindak lanjut dari kegiatan yang telah
dilaksanakan.
2. Hasil kegiatan dilaporkan kepada Kepala Puskesmas Rasau Jaya dan
disampaikan pada rapat bulanan Puskesmas serta rapat Lintas Sektor
yang dilaksanakan setiap 3 bulan sekali.

I. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN


1. Mencatat kunjungan klien pada Register kunjungan dan disimpan
khusus di ruang pelayanan remaja
2. Status kesehatan dan catatan konseling juga disimpan di tempat yang
sama
3. Menjaga kerahasiaan catatan dan kegiatan
4. Semua hasil kegiatan didokumentasikan oleh penanggung jawab
program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) Puskesmas
Rasau Jaya.
5. Hasil kagiatan dilaporkan kepada Kepala Puskesmas Rasau Jaya
6. Hasil evaluasi kegiatan ditindak lanjuti dan disampaikan pada rapat
bulanan dan rapat lintas sektor.

Mengetahui : Rasau Jaya, September 2020


Kepala Puskesmas Rasau Jaya Pengelola Program,

Abdullah Asyrafi Hasibuan, S.K.M Tria Mardhani, A.Md.Kep


NIP.19680510 198903 1012 NIP.19940301 201903 2 004

Anda mungkin juga menyukai