Indonesia merupakan negara tropis yang hanya mempunyai 2 musim yaitu musim penghujan dan kemarau, pada musim penghujan kadang kali intensitas hujan yang turun terlalu lebat sehingga menyebabkan beberapa masalah untuk lingkungan yang kurang memadai dari segi irigasi dan resapan air. Salah satu masalah yang terjadi yaitu banjir. Banjir merupakan bencana alam yang sering kali terjadi di Indonesia. Ada beberapa wilayah yang sering kali menjadi langganan terjadinya banjir. salah satunya pada kabupaten Banyuwangi, tepatnya pada Kelurahan Pakis, lingkungan Pakis Rowo, pada hujan yang turun hari Rabu dini hari menyebabkan 3 RT tergenang air setinggi betis orang dewasa, hal tersebut membuat para warga was was saat turun hujan terlebih pada malam hari. Banjir yang terjadi dikabarkan disebabkan oleh plengsengan di sebelah selatan perkampungan yang jebol sehingga air sungai meluap hingga permukiman dan juga karena saluran irigasi yang dangka sehingga air tidak dapat ditampung dengan sempurna. meskipun air masuk kedalam rumah warga tetapi tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerusakan, tetapi warga tetap was was banjir tersebut akan datang kembali.
Solusi Yang Ditawarkan:
Ada beberapa solusi yang kami tawarkan untuk mengatasi permasalahan banjir ini, seperti memperbaiki plengsengan di sebelah selatan perkampungan yang jebol, perbaikan saluran irigasi/drainase, peningkatan kapasitas penampungan air, sistem peringatan dini, dan yang terakhir adalah kesadaran dari masyarakat itu sendiri. Memperbaiki plengsengan di sebelah selatan perkampungan yang jebol. Plengsengan yang jebol ditinjau terlebih dahulu untuk diamati dari segi material dan desainnya. Setelah itu dapat diperbaiki dengan memperkuat materialnya atau memperbaiki desainnya agar lebih tahan terhadap air deras yang terus menekan dinding plengsengan. Hal ini harus dilakukan secara berkala agar terhindar dari kerusakan dan kebocoran pada saat terjadi hujan lebat. Perbaikan Saluran Irigasi/drainase. Saluran irigasi/drainase yang dangkal dapat diperbaiki dengan cara dibersihkan dari lumpur atau tanah yang membuatnya menjadi dangkal, dengan memperdalam saluran akan membuat saluran dapat menampung lebih banyak air dari sebelumnya, selain memperdalam dapat juga diperlebar agar dapat menampung lebih banyak air. Setelah diperbaiki, saluran irigasi/drainase perlu dilakukan perawatan secara berkala seperti membersihkan saluran dari rumput, sampah, atau hal-hal yang dapat menyumbat saluran. Peningkatan Kapasitas Penampungan Air. Peningkatan kapasitas penampungan air ini dapat dilakukan dengan cara membangun resapan air atau sumur resapan yang berfungsi sebagai area resapan air hujan ke dalam tanah sehingga mengurangi volume air yang mengalir diatas permukaan tanah Sistem Peringatan Dini. Dengan sistem peringatan dini akan dapat membantu mengurangi dampak banjir dengan memberikan informasi kepada masyarakat mengenai potensi bahaya banjir yang akan terjadi. Dengan adanya informasi ini, masyarakat dapat langsung mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat, seperti memindahkan semua barang yang berharga ke suatu tempat yang aman. Kesadaran Dari Masyarakat Itu Sendiri Peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan menjaga lingkungan dapat membantu untuk mencegah adanya banjir. Seperti dengan cara tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga kebersihan lingkungan, maka saluran air akan terjaga dengan baik dan tidak tersumbat oleh sampah.
Asal berita : https://radarbanyuwangi.jawapos.com/berita-daerah/blambangan-raya/