Anda di halaman 1dari 21

Mekanika

Tanah II
Wahyu Satyaning Budhi, S.ST., M.T.
Kontrak Kuliah
● Kontrak kuliah, Kekuatan Geser tanah, Teori Keruntuhan Mohr Coloumb
● Pengujian Kekuatan Geser Tanah Direct Shear, Triaksial
● Pengujian Kekuatan Geser Tanah Uji tekan bebas (Unconfined) dan Vane shear
● konsolidasi, Jenis Penurunan Tanah
● Prosedur pengujian konsolidasi, parameter-parameter konsolidasi
● UTS
● Definisi tekanan tanah lateral, Perhitungan tekanan tanah kondisi diam, aktif dan
Peniliaian: pasif
Tugas : 35%
● Tekanan tanah akibat beban di atas tanah
UTS : 25%
UAS : 30% ● Tekanan tanah pada kondisi karakterisitik tanah yang berbeda
Quiz / Post test/ Pre test : 10% ● Tekanan tanah akibat muka air tanah
● Definisi lereng, Mekanisme longsor
● UAS
WAJIB MEMBAWA KALKULATOR
SCIENTIFIC KETIKA
PERKULIAHAN/UJIAN
MEKANIKA TEKNIK
Analisis Stabilitas
Lereng Terbatas
(Finite Slope)
Lereng Terbatas
(Finite Slope)
Mefode Culmann
Lereng Terbatas
(Finite Slope)
The average effective normal stress

The average shear stress


Lereng Terbatas
(Finite Slope)
The average resistive shearing stress developed along the plane AC also may be expressed as

Pada kondisi kritis SF=1 atau 𝜏𝑓 = 𝜏𝑑


Lereng Terbatas
(Finite Slope)

The maximum height of the slope


Contoh Soal 1
Contoh Soal 2

Untuk blok ABC, tentukan angka keamanan yang melawan kelongsoran.


Contoh Soal 2

Untuk blok ABC, tentukan angka keamanan yang melawan kelongsoran.


Latihan 1

Hitunglah H kondisi kritis dan nilai Safety Factor?


Types of Stability
Analysis Procedures
Various procedures of stability analysis may, in general, be divided into two major classes:

1. Prosedur Massa (Mass procedure)


• Massa tanah di atas bidang longsor dianggap menjadi satu kesatuan.
• Cocok untuk tanah homogen

2. Metoda Irisan (Method of slices)


• Massa tanah di atas bidang longsor dibagi menjadi irisan-irisan tegak dan stabilitas
masing-masing irisan dihitung terpisah
• Cocok untuk tanah tak homogen dengan tekanan air pori
Prosedur Massa
(Mass procedure)
Momen kerja:
O
r
W1 = (luas FCDEF) . 
D
C
W2 = (luas ABFEA) . 
Md = W1 . l1 - W2 . l2
r l2 l1 H
Momen Tahanan:
W1 cu
A B F
MR = f . AED.r = c u (.r ).r = c u ..r 2
W2 E
cu
cu

Tanah kohesif → =0  f = cu


Prosedur Massa
(Mass procedure)

The critical height (Fs =1) of the slope can be


evaluated by substituting H =Hcr and cd =cu
Metoda Irisan
(Method of slices)

W3=(zki+zka)/2*x*

N3=W3*cos3

T3=W3*sin3
Metoda Irisan
(Method of slices)
Elemen 3:

N3 W3 cos  3 W3 cos 2  3
3 = = =
l3 x 3 cos  3 x 3

T3 W3 sin  3 W sin  3 cos  3


3 = = = 3
l3 x 3 cos  3 x 3

W3 cos 2  3 tan 
bila c = 0 → f 3 = 3 tan  =
x 3
f 3 W3 cos 2  3 tan  W3 cos  3 tan 
FS3 = = =
3 W3 sin  3 cos  3 W3 sin  3
Metoda Irisan
(Method of slices)

Untuk semua elemen:

FS =  Wi cos  i tan 
 Wi sin  i
Contoh Soal
Tentukan angka
keamanan terhadap
kelongsoran untuk bidang
longsor AC yang dicoba.
Gunakanlah metode irisan
sederhan
Contoh Soal
Tugas

1. Lakukan secara berkelompok


2. Berikan rincian jobdesk masing-masing anggota
3. Browsing terkait : usaha dalam peningkatan safety factor ->
penanggulangan longsor
4. Buatlah PPT minimal 10 slide

Anda mungkin juga menyukai