Anda di halaman 1dari 5

Nama : Fajar Rahmadani

Npm : 036121011
Kelas : 5A
Prodi : Pendidikan Biologi

TUGAS : ANALISIS MORBIDITAS & MORTALITAS


MATA KULIAH KESEHATAN LINGKUNGAN

Petunjuk : Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan baik dan benar !


1. Diketahui data Desa Sukaresmi pada tahun 2015 adalah sebagai berikut :
a) Jumlah penduduk pada pertengahan tahun 1.500.000 orang
b) Jumlah kelahiran hidup/bayi lahir hidup 500 orang
c) Ratio penduduk pria terhadap wanita adalah 2 : 3
d) Ratio jumlah penduduk balita terhadap penduduk bukan balita adalah 1 : 4
e) Kasus lama/baru diare : Agustus = 3/15, September = 3/10, Oktober = 5/15
f) Kasus lama/baru Kanker Payudara : 5/15
g) Jumlah bayi meninggal sebanyak 5 kasus, jumlah kematian ibu karena kehamilan ada
3 kasus

Hitunglah:
a. Populasi beresiko penyakit diare
Kelompok usia yang rentan terkena penyakit diare adalah balita. Adapun jumlah
balita yaitu 1/5 x 1.500.000 orang = 300.000 orang.

b. Populasi beresiko penyakit Kanker Payudara


Kelompok usia yang rentan terkena penyakit payudara adalah wanita. Adapun jumlah
wanita yaitu 3/5 x 1.500.000 orang = 900.000 orang.

c. Incidence Rate Kanker Payudara tahun 2015, (K = 100.000)


𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑝𝑒𝑛𝑦𝑎𝑘𝑖𝑡 𝑏𝑎𝑟𝑢
Rumus = xK
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑝𝑜𝑝𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖 𝑏𝑒𝑟𝑒𝑠𝑖𝑘𝑜

IR = 5
/ 900.000 x 100.000
15

IR = 0,033 per 100.000 penduduk


d. Point Prevalence Rate diare pada bulan Agustus, September, dan Oktober, (K =
100.000)
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑝𝑒𝑛𝑑𝑒𝑟𝑖𝑡𝑎 𝑝𝑒𝑛𝑦𝑎𝑘𝑖𝑡 𝑏𝑎𝑟𝑢+𝑙𝑎𝑚𝑎 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑠𝑢𝑎𝑡𝑢 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢
Rumus = xK
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑝𝑒𝑛𝑑𝑢𝑑𝑢𝑘 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑠𝑎𝑎𝑡 𝑖𝑡𝑢
3 3 5
+ +
PPR = 15 10 15 x 100.000
1.500.000
25
PPR = 30 x 100.000
1.500.000

= 0,055

e. Infant Mortality Rate (IMR) tahun 2015, (K = 1000)


𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑚𝑎𝑡𝑖𝑎𝑛 𝑏𝑎𝑦𝑖 𝑠𝑒𝑙𝑎𝑚𝑎 𝑠𝑎𝑡𝑢 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
IMR = 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑏𝑎𝑦𝑖 𝑙𝑎ℎ𝑖𝑟 ℎ𝑖𝑑𝑢𝑝 𝑑𝑖𝑎𝑟𝑒𝑎 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑎𝑚𝑎
xK
𝑑𝑎𝑛 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑎𝑚𝑎
5
IMR = x 1000 = 10
500

f. Maternal Mortality Rate (MMR) tahun 2015, (K = 1.000)


𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑚𝑎𝑡𝑖𝑎𝑛 𝑖𝑏𝑢 𝑘𝑎𝑟𝑒𝑛𝑎 𝑘𝑒ℎ𝑎𝑚𝑖𝑙𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑎𝑙𝑖𝑛𝑎𝑛
𝑑𝑎𝑛 𝑚𝑎𝑠𝑎 𝑖𝑛𝑓𝑎𝑠 𝑠𝑒𝑙𝑎𝑚𝑎 𝑠𝑎𝑡𝑢 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
MMR = xK
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑙𝑎ℎ𝑖𝑟𝑎𝑛 ℎ𝑖𝑑𝑢𝑝 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 𝑑𝑎𝑛 𝑤𝑖𝑙𝑎𝑦𝑎ℎ 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑎𝑚𝑎
3
MMR = x 1000 = 6
500

2. Tabel berikut menyajikan data statistik mortalitas untuk salah satu provinsi di Negara
bagian Florida dalam periode 1 Juli 1994 s.d 30 Juni 1995 (1 tahun)

No Data Statistik Mortalitas Nilai


1 Populasi total 1 tahun 160.000
2 Populasi 55 tahun ke atas 44.000
3 Jumlah kelahiran hidup 3.300
4 Jumlah kematian janin 66
5 Jumlah kematian ibu 5
6 Total kematian 1.444
7 Jumlah kematian bayi 88
8 Jumlah kematian di bawah usia 28 hari 4
9 Jumlah kematian antara 20 minggu gestasi sampai usia 28 hari 8
10 Jumlah kematian orang usia 55 tahun ke atas 848
11 Kematian akibat penyakit jantung (penyebab pertama kematian) 133
12 Kematian akibat kanker (penyebab kedua kematian) 66
13 Kematian akibat pecah pembuluh vascular serebral/stroke (penyebab 56
ketiga kematian)
14 Kematian akibat kecelakaan (penyebab keempat kematian) 45
15 Jumlah kematian akibat kanker pada usia 55 tahun ke atas 44
16 Jumlah orang terdiagnosis menderita penyakit jantung 5.600
17 Jumlah kematian akibat penyakit lain 504
18 Jumlah orang terdiagnosis menderita tekanan darah tinggi, 1.200
arteriosklerosis, dan arterosklerosis (pemicu serangan stroke)
Berdasarkan tabel di atas, hitunglah angka kematian berikut :
a. Angka kematian kasar = CDR
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑚𝑎𝑡𝑖𝑎𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑝𝑒𝑟 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
=
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑝𝑜𝑝𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑏𝑢𝑡
1.444
= x 100.000 = 14.440 = 902,5 per 100.000 penduduk
160.000 16

b. Angka kematian ibu


𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑎𝑘𝑖𝑏𝑎𝑡 𝑝𝑒𝑛𝑦𝑒𝑏𝑎𝑏 𝑠𝑎𝑎𝑡
𝑛𝑖𝑓𝑎𝑠 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑡ℎ 𝑑𝑎𝑛 𝑝𝑜𝑝𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖 𝑡𝑒𝑟𝑡𝑒𝑛𝑡𝑢
= 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑘𝑒𝑙𝑎ℎ𝑖𝑟𝑎𝑛 ℎ𝑖𝑑𝑢𝑝 𝑝𝑎𝑑𝑎 x 100.000
𝑝𝑒𝑟𝑖𝑜𝑑𝑒 ( 1 𝑡ℎ𝑛 )𝑑𝑎𝑛 𝑝𝑜𝑝𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑎𝑚𝑎
5
= x 100.000 = 500.000 = 151 , 51
3.300 3.300

c. Angka kematian bayi


𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑚𝑎𝑡𝑖𝑎𝑛 𝑎𝑘𝑖𝑏𝑎𝑡 𝑝𝑒𝑛𝑦𝑒𝑏𝑎𝑏 𝑠𝑎𝑎𝑡
𝑛𝑖𝑓𝑎𝑠 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑡ℎ 𝑑𝑎𝑛 𝑝𝑜𝑝𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖 𝑡𝑒𝑟𝑡𝑒𝑛𝑡𝑢
= 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑘𝑒𝑙𝑎ℎ𝑖𝑟𝑎𝑛 ℎ𝑖𝑑𝑢𝑝 𝑝𝑎𝑑𝑎 x 1000
𝑝𝑒𝑟𝑖𝑜𝑑𝑒 ( 1 𝑡ℎ𝑛 )𝑑𝑎𝑛 𝑝𝑜𝑝𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑎𝑚𝑎
88+4
= x 1.000 = 92.000 = 27,87
3.300 3.300

d. Angka kematian bayi baru lahir/neonatal


𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑚𝑎𝑡𝑖𝑎𝑛 𝑏𝑎𝑦𝑖 𝑏𝑒𝑟𝑢𝑠𝑖𝑎 𝑑𝑖𝑏𝑎𝑤𝑎ℎ 28 ℎ𝑎𝑟𝑖
= x 1000
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑘𝑒𝑙𝑎ℎ𝑖𝑟𝑎𝑛 ℎ𝑖𝑑𝑢𝑝 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑝𝑒𝑟𝑖𝑜𝑑𝑒 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑎𝑚𝑎
4 4000
= x 1.000 = = 1,21
300 3.300
e. Angka kematian perinatal

𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑚𝑎𝑡𝑖𝑎𝑛 𝑗𝑎𝑛𝑖𝑛 20𝑚𝑖𝑛𝑔𝑔𝑢 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑙𝑒𝑏𝑖ℎ


𝑔𝑒𝑠𝑡𝑎𝑠𝑖+𝑘𝑒𝑚𝑎𝑡𝑖𝑎𝑛 𝑏𝑎𝑦𝑖 𝑏𝑎𝑟𝑢 𝑙𝑎ℎ𝑖𝑟 ( 7 ℎ𝑎𝑟𝑖 )
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑘𝑒𝑙𝑎ℎ𝑖𝑟𝑎𝑛 ( 𝑙𝑎ℎ𝑖𝑟 𝑚𝑎𝑡𝑖 𝑑𝑎𝑛 𝑙𝑎ℎ𝑖𝑟 ℎ𝑖𝑑𝑢𝑝 ) x 1000
𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑝𝑒𝑟𝑖𝑜𝑑𝑒 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑎𝑚𝑎

8
= x 1.000 = 2,37
66+3.300

f. Angka kematian menurut usia 55 tahun ke atas


𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑚𝑎𝑡𝑖𝑎𝑛 𝑢𝑠𝑖𝑎 55 𝑡ℎ 𝑘𝑒𝑎𝑎𝑠
𝑑𝑖𝑝𝑒𝑑𝑒𝑠𝑎𝑎𝑛 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 𝑡𝑒𝑟𝑡𝑒𝑛𝑡𝑢
= 𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑝𝑜𝑝𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖 𝑙𝑎𝑛𝑠𝑖𝑎 𝑑𝑖 𝑝𝑒𝑑𝑒𝑠𝑎𝑎𝑛
𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑝𝑒𝑟𝑖𝑜𝑑𝑒 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑎𝑚𝑎 ( 1 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 )
848
= x 100.000 = 1927,27
44.000

g. Angka fatalitas kasus untuk penyakit jantung


𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑚𝑎𝑡𝑖𝑎𝑛 𝑎𝑘𝑖𝑏𝑎𝑡 𝑝𝑒𝑛𝑦𝑎𝑘𝑖𝑡 𝑗𝑎𝑛𝑡𝑢𝑛𝑔
𝑑𝑖𝑤𝑖𝑙𝑎𝑦𝑎ℎ 𝑝𝑒𝑑𝑒𝑠𝑎𝑎𝑛 1 𝑗𝑢𝑙𝑖−30 𝑗𝑢𝑛𝑖
= 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑘𝑒𝑚𝑎𝑡𝑖𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑝𝑜𝑝𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖 𝑝𝑎𝑑𝑎 x 100.000
𝑝𝑒𝑟𝑖𝑜𝑑𝑒 1 𝑗𝑢𝑙𝑖−30 𝑗𝑢𝑛𝑖
133
= x 100.000 = 9210,52
1.444

h. Angka fatalitas kasus untuk penyakit stroke


𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑚𝑎𝑡𝑖𝑎𝑛 𝑎𝑘𝑖𝑏𝑎𝑡 𝑠𝑡𝑟𝑜𝑘𝑒
= 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑘𝑒𝑚𝑎𝑡𝑖𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑝𝑜𝑝𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑝𝑒𝑟𝑖𝑜𝑑𝑒 x 100.000
1 𝑗𝑢𝑙𝑖−30 𝑗𝑢𝑛𝑖
56
= x 100.000 = 3878,11
1.444

3. Di tahun 1990, Angka Kematian Kasar (AKR) Idaho mencapai 13,7 per 1.000 orang dan
Alaska sebesar 21,9 per 1.000 orang. Total penduduk Idaho 1.006.749 jiwa, sementara
Alaska 550.043 jiwa. Luas wilayah Alaska 663.300 mil2, sementara luas wilayah Idaho
83.642 mil2.
Pertanyaan: Apakah perbedaan antara AKR Idaho jika dibandingkan dengan AKR
Alaska dapat menjelaskan fakta bahwa Alaska memiliki wilayah yang lebih luas?
Mengapa demikian? Apakah karena Idaho mempunyai penduduk yang lebih banyak?
Mengapa?
Jawab:
KPR Idaho jika dibandingkan dengan AKR Alaska tidak dapat menjelaskan fakta bahwa
Alaska memiliki wilayah luas karena KPR hanya melihat angka kematian dengan tidak
memperhitungkan usia, jenis kelamin atau variabel lain termasuk wilayah. Jadi hanya
rangkuman yang berdasar pada jumlah kematian aktual dalam populasi selama periode
tertentu. KPR Idaho lebih rendah Alaska karena dipengaruhi oleh jumlah penduduk
dimana untuk mendapatkan variabel AKR maka harus membandingkan jumlah kematian
total pertahun dengan total rata – rata populasi pada tahun tersebut. Dimana tingginya
populasi dalam suatu wilayah akan mempengaruhi jumlah angka kematian kasar wilayah
tersebut dimana berbanding terbalik dengan AKR.
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑚𝑎𝑡𝑖𝑎𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑝𝑒𝑟𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
AKR = xK
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑝𝑜𝑝𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛 𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑏𝑢𝑡

4. Di Amerika Serikat, AKR-nya mencapai 8 per 1.000 orang, sementara di Malaysia


mencapai 5 per 1.000 orang. Angka kelahiran kasar Malaysia 25 per 1.000 orang,
sementara Amerika Serikat 12 per 1.000 orang. Harapan hidup di Malaysia 70 tahun,
sementara harapan hidup di Amerika Serikat 76 tahun.
Pertanyaan: Apakah AKR Malaysia yang lebih rendah dibandingkan Amerika Serikat
dapat dijelaskan dengan fakta bahwa Amerika Serikat memiliki jumlah penduduk yang
lebih banyak dibandingkan dengan Malaysia? Faktor apakah yang dapat menjelaskan
adanya perbedaan pada harapan hidup dan angka kelahiran di kedua Negara tersebut ?
Jawab:
AKR Malaysia lebih rendah dapat memberikan arti bahwa populasi pada Malaysia
kemungkinan lebih banyak, sedangkan AKR Amerika Serikat lebih tinggi dapat berarti
total populasinya lebih sedikit dari pada Malaysia.
AKR berbanding terbalik dengan populasi. Faktor yang dapat menjelaskan
perbedaan antara angka kelahiran kasar dengan harapan hidup.
Malaysia angka kelahiran kasar lebih besar dari pada Amerika serikat tetapi
harapan hidup di Amerika Serikat lebih lama dibandingkan dengan Malaysia, artinya
harapan hidup yang tinggi: semakin panjang harapan mereka untuk hidup setidaknya
untuk sampai pada suatu masa angka kelahiran kasar: menunjukkan tingginya populasi
dalam suatu wilayah tertentu.

Anda mungkin juga menyukai