MENGGAMBAR TEKNIK
PENULIS
TAHUN 2018
LEMBAR PENGESAHAN
Mengesahkan:
Ketua Program
Halaman
BAB I
AUTOCAD 2013
CAPAIAN PEMBELAJARAN
MATERI
RANGKUMAN
1
MENGGAMBAR TEKNIK
Klik tombol Start, kemudian klik All program>Autodesk>AutoCAD 2013 - English>
pilihAutoCAD 2013 - English seperti terlihat pada gambar berikut :
2
MENGGAMBAR TEKNIK
3. Setelah melakukan langkah di atas, berikut tampilan lembar kerja AutoCAD 2013.
3
MENGGAMBAR TEKNIK
3. Maka akan tampil kotak dialog Drawing Window Colors, tentukan warna sesuai
keinginan, misalnya warna putih seperti pada gambar berikut, kemudian klik tombol
Apply & Close.
4. Klik tombol OK dalam tombol kotak dialog Options, sehingga lembar kerja AutoCAD
2013 berubah warna putih, seperti tampilan berikut :
Gambar 1.6 Tampilan lembar kerja AutoCAD 2013 berubah warna putih
4
MENGGAMBAR TEKNIK
1. Application Menu
Application menu terdapat di sudut kiri atas aplikasi AutoCAD 2013, yang terdapat
beberapa menu standar seperti New, Open, Save, Save As, Export, Print, Drawing
Utility,Close. Dengan menggunakan Application menu dapat melakukan pencarian
perintah dengan mengetikan huruf awal ke dalam kotak Search field, seperti gambar
berikut :
5
MENGGAMBAR TEKNIK
Untuk keluar dari AutoCAD 2013 dengan cepat, bisa dilakukan dengan dobel klik
Application Button.
6
MENGGAMBAR TEKNIK
Di dalam kotak dialog Costumize User Interface, lakukan dragging perintah dari
dalam Comand List pada posisi dimana Anda ingin menampilkan ikon baru
seperti terlihat pada gambar berikut :
Di dalam kotak dialog Customize User Interface, lakukan dragging perintah dari
dalam Comand list pada posisi dimana Anda ingin menampilkan ikon baru
Kemudian klik tombol OK, sehingga Quick Acsses toolbar akan ditambah ikon
seperti ditunjukan pada gambar di atas.
Klik kanan pada ikon yang akan dibuang dari Quick Access Toolbar
b. Langkah membuang ikon dalam Quick Access Toolbar sebagai berikut :
7
MENGGAMBAR TEKNIK
Klik kanan pada salah satu ikon pada Quick Access Toolbar
Setelah itu klik Show Quick Acces Toolbar below the Ribon (untuk
memindahkan Quick Access Toolbar di bawah Ribbon bar), Show Quick Access
Toolbar Above the Ribbon (untuk memindahkan Quick Access Toolbar di bagian
atas Ribbon bar).
3. Tittel Bar
Tittle Bar adalah baris pertama pada aplikasi AutoCAD 2013 yang menampilkan nama
aplikasi dan nama file, dan dilengkapi bebrapa tombol control untuk mengatur ukuran
lembar kerja AutoCAD 2013 seperti ditunjukan pada gambar berikut :
Tombol Minimize : untuk mengubah ukuran lembar kerja AutoCAD 2013 menjadi
Tombol Maximize : Jika tombol ini aktif menunjukan lembar kerja aplikasi AutoCAD
ukuran paling kecil hingga berubah menjadi tombol ada baris taskbar
2013 tidak dalam keadaan maksimal, artinya anda dapat memindahkan lembar
maksimal, lakukan klik tombol sekali lagi untuk mengubah lembar kerja pada ukuran
4. Viewport Control
Viewport Control ditempatkan disudut kiri atas viewport yang menyediakan beberapa
pilihan seperti Viewport Conviguration List (untuk menentukan jumlah Viewport), sudut
pandang, style visual, dan pengaturan lain seperti ditunjukan pada gambar berikut :
8
MENGGAMBAR TEKNIK
Dengan pilihan seperti gambar di atas bentuk viewport akan tampak seperti berikut:
Gambar
Gambar 1.15 Menentukan jumlah viewport
Setelah memilih sudut pandang SE Isometric, maka bentuk ikon UCS akan tampak
gambar kanan di atas.
5. Ribbon Bar
Ribbon bar menyediakan panel untuk meringkas semua tool yang Anda perlukan saat
membuat dan memodifikasi gambar. Bentuk Ribbon bar seperti gambar berikut :
9
MENGGAMBAR TEKNIK
Jika tidak ingin menampilkan ribbon ketik RIBBONCLOSE di dalam Command line,
Untuk menampilkan kembali ribbon ketik perintah RIBBON dalam Command line
lalu Enter.
Untuk memperluas tampilan lembar kerja, Anda dapat mengubah tampilan ribbon
berikut dengan klik tombol Minimize to Panel Titles di sudut kanan atas ribbon seperti
berikut :
Tombol kedua yang terdapat disebelah kanan Minimize to Panel Titles mengizinkan
Anda untuk memilih ukuran perkecilan ribbon seperti pilihan berikut :
Minimize to Tabs : memperkecil ribbon sehingga hanya menapilkan judul tab saja.
Minimize to Panel Title : memperkecil ribbon sehingga hanya menampilkan tab dan
judul panel saja.
10
MENGGAMBAR TEKNIK
Minimize to Panel Buttons : memperkecil ribbon sehingga hanya judul tab dan
Cycle to Through All : menampilkan empat pilihan tampilan ribbon seperti berikut :
tombol panel saja.
full ribbon, minimize to panel buttons, minimize to panel titles dan minimize to tabs.
6. Drawing Window
Adalah area untuk membuat dan menampilkan gambar, jika ingin mengubah ukuran
drawing area dapat menggunakan salah satu tombol berikut:
a. Minimize : untuk mengubah tampilan drawing window menjadi ukuran paling kecil
di dalam layar, untuk mengembalikan tampilan sebelumnya klik tombol Restore Up.
b. Restore Down : untuk mengubah ukuran drawing window seukuran layar saat ini
dan tombol ini akan berubah menjadi tombol Maximize
c. Close : untuk menutup drawing window dengan cepat
7. Kursor
Alat untuk mengidentifikasi gambar yang terdapat dalam drawing window. Beberapa
Gunakan fitur ortho mode, polar tracking, dan object snaptracking untuk membuat
Perataan dan sudut pada grid, hatch pattern, text dan dimensi objek
objek dengan arah horizontal dan vertical
Titik potong 0,0,0 dan orientasi untuk memasukan koordinat dan referensi sudut
Untuk operasi 3D, arah bidang kerja, bidang proyeksi dan sumbu X untuk arah
absolute
Dalam AutoCAD 2013, Anda dapat memindah dan mengatur arah sumbu ikon kordinat
sistem sesuai bentuk objek yang akan dibuat dan dimodifikasi.
a. Perataan UCS terhadap Objek 3D
Berikut ini menggunakan perataan UCS terhadap objek 3D yaitu:
1. Klik ikon UCS, lalu klik pilihan Move and Align
2. Kemudian ikon UCS di atas objek 3D dimana ingin meletakan perataan yang
diinginkan
11
MENGGAMBAR TEKNIK
Gambar 1.20 Menentukan titik asal UCS denga titik asal Grip
12
MENGGAMBAR TEKNIK
13
MENGGAMBAR TEKNIK
Untuk mencari perintah, anda bisa mengetikan sebuah huruf awal dari perintah yang
akan dicari dalam Command Line, lalu tekan tombol tab hingga perintah yang diinginkan
ditampilkan kembali, setelah tekan Enter atau Spasi.
Untuk mengulangi kembali suatu perintah pada Command Line, anda bisa melakukan
klik ikon Recent Command yang terdapat disudut kiri bawah Command line.
Annotation tools : klik anak panah kebawah pada tool ini untuk menentukan skala
Workspace Switching : untuk memilih jenis tampilan lembar kerja AutoCAD 2013
gambar yang sedang dikerjakan
Clean Screen : untuk membersihkan layar dari toolbar dan pallete, tidak termasuk
menu bar, command line dan status bar. Untuk kembali ke tampilan semula klik
tombol ini lagi.
14
MENGGAMBAR TEKNIK
D. MULAI MENGGAMBAR
Anda dapat memulai gambar baru dapat menggunakan salah satu cara berikut :
1. Memulai Gambar dengan Star Form Scratch
Anda dapat memulai gambar baru menggunakan kotak dialog Creat New Drawing,
menggunakan kotak dialog Select Templet atau menggunakan File templet
defaultseperti langkah berikut :
a. Memulai gambar baru menggunakan File templet default
Untuk membuat gambar baru adalah sebagi berikut :
1. Dalam command Line ketik STARTUP, kemudian masukan salah satu variabel
Ketik 1 lalu tekan Enter untuk menampilkan kotak dialog Create New
berikut :
Atau ketik 0 lalu Enter untuk menampilkan kotak dialog Select Template
Drawing
Jika Quick Access Tools dalam keadaan aktif lakukan klik New
Jika menggunakan Command Line ketik QNEW lalu Enter
3. Jika menggunakan variabel 0, kemudian melakukan langkah ke -2 di atas maka
akan tampil kotak dialog Select Template, pilih jenis Template yang akan
digunakan, misalnya Acad.dwt lalu klik tombol Open
4. Selanjutnya Anda bisa memulai mendesain sesuai keinginan lembar kerja yang
tersedia.
15
MENGGAMBAR TEKNIK
Kotak dialog Create New Drawing di atas dapat dijelaskan sebagai berikut :
16
MENGGAMBAR TEKNIK
batas grid
d. Setelah menentukan pilihan seperti langkah ke-3 di atas, lalu klik OK, kemudian
lanjutkan Wizard dan lengkapi pengaturan setiap kotak dialog hingga selesai, lalu
klik tombol Finish.
E. MENYIMPAN FILE
Untuk menyimpan gambar yang telah dibuat dalam AutoCAD 2013 gunakan langkah
berikut :
1. Klik Aplication menu, kemudian klik Save untuk menampilkan kotak dialog Save
DrawingAs seperti ditunjukan pada gambar berikut :
2. Untuk menentukan letak File hasil penyimpananlakukan klik nama folder dalam kotak
Save in, jika ingin membuat folder baru klik tombol Create New Folder (Alt+F5), ketik
nama folder misalnya LATIHAN
17
MENGGAMBAR TEKNIK
3. Kemudian ketik nama file dalam kotak File Name misalnya RANCANGAN RUMAH lalu
klik tombol ave. Pada file hasil penyimpanan secara otomatis akan ditambah extention
(.dwg) hingga menjadi RANCANGAN RUMAH.dwg
LATIHAN
LATIHAN 1
18
MENGGAMBAR TEKNIK
BAB II
CAPAIAN PEMBELAJARAN
MATERI
RANGKUMAN
19
MENGGAMBAR TEKNIK
2. Snap Mode
Menggunakan Snap Mode atau tekan F9, dapat menarik kursor pada bagian tertentu
dari sebuah objek lain dengan tepat.
Tekan Shift kemudian klik kanan diruang kosong pada drawing window untuk
Menentukan sebuah Object Snap dengan salah satu langkah berikut :
Atau dalam Command line ketik OSNAP lalu Enter, kemudian pilih Object Snap
yang ingin digunakan dalam kotak dialog Drafting Setting, lalu klik OK, seperti
gambar berikut :
20
MENGGAMBAR TEKNIK
Klik kanan tombol objek snap pada status bar, kemudian pilih salah satu
objectsnap yang digunakan.
3. Grid Display
Grid adalah pola bentuk segi empat berupa titik atau garis dalam drawing window.
4. Ortho Mode
Pada status bar klik ikon Ortho Mode atau tekan F8, untuk membatasi gerakan kursor
pada arah sumbu vertical atau arah sumbu horizontal sesuai dengan sumbu yang
terdekat dengan kursor.
5. Polar Tracking
Polar Tracking dapat membuat sebuah garis dngan kemiringan sudut tertentu sesuai
dengan pembatasan gerak kursor pada besar sudut yang telah diatur sebelumnya.
Langkah untuk mengatur setting polar tracking adalah sebagai berikut :
21
MENGGAMBAR TEKNIK
6. Object Snap
Klik kanan Object Snap pada status bar kemudian klik settings… untuk membuka
Untuk mengatur object snap dapat dilakukan dengan salah satu langkah berikut :
Dari salah satu langkah di atas, maka kotak dialog Drafting Setting akan terbuka, lalu klik
object snap mode yang diinginkan lalu klik tombol OK.
22
MENGGAMBAR TEKNIK
Endpoint, untuk menentukan titik awal objek baru pada titik terakhir objek yang
Penjelasan masing-masing object snap :
Midpoint, untuk menentukan titik awal objek baru pada titik tengah objek yang
ada sebelumnya
Center, untuk menentukan titik awal objek baru pada titik pusat dari objek
ada sebelumnya.
Node, untuk menentukan titik awal objek baru pada sebuah objek titik yang
melengkung seperti lingkaran, busur linkaran/arc, atau elips.
Quadrant, untuk menentukan titik awal objek baru pada titik kuadran sebuah
dibuat sebelumnya.
Intersection, untuk menentukan titk awal objek baru pada titik perpotongan dari
objek melengkung.
Extention, untuk menentukan titik awal objek baru pada titik perpanjangan dari
dua objek atau lebih
Insertion, untuk menentukan titik awal objek baru pada titik acuan objek yang
suatu garis lurus atau melengkung.
Perpendicular, untuk menentukan titi awal sebuah objek baru membentuk garis
dibuat dengan perintah text, block, atau shape.
Tangent, untuk membuat titik awal atau titik akhir sebuah objek baru
tegak lurus pada objek sebelumnya.
23
MENGGAMBAR TEKNIK
Nearest, untuk membuat titik awal atau titik akhir objek baru dengan titik
terdekat pada ssebuah objek sebelumnya.
Apparent Intersection, untuk memulai sebuah objek baru pada titik dimana dua
objek terlihat berpotongan.
Parallel, untuk membuat objek baru hinga sejajar dengan objek garis yang dibuat
sebelumnya.
Klik kanan 3D Object Snap dalam status bar atau bisa langsung menekan tombol
Untuk mengatur setting 3D Object Snap adalah sebagai berikut :
F4.
Kemdian pilih Object Snap Mode yang diinginkan, seperti yang ditunjukan pada
gambar di atas, lalu klik OK.
Klik kanan Object Snap Tracking pada status bar atau tekan F11.
berikut :
24
MENGGAMBAR TEKNIK
Kemudian klik Object Snap Mode yang diinginkan misalnya Midpoint seperti yang
ditunjukan pada gambar di atas, lalu klik OK.
25
MENGGAMBAR TEKNIK
Klik kanan tombol Show/Hide Lineweight pada status bar, lalu pilh Setting…,
Untuk menentukan ketebalan garis yang diterapkan pada objek adalah sebagai berikut:
kemudian atur ketebalan garis pada kotak dialog Lineweight Settings misalnya
sebagai berikut :
kemudian klik OK
Ketik 0 untuk mematikan filter subobject, tekan tombol Ctrl+Klik untuk memilih
dalam Command line lalu masukan nilai variabel berikut:
sebuah face, edge, vertex, atau sebuah history subobjet, atau bisa menekan
(Shift+F1)
26
MENGGAMBAR TEKNIK
Ketik 1 untuk memilih hanya vertex saja (Shift+F2)
Ketik 2 untuk memilih hanya edge saja (Shift+F3)
Ketik 3 untuk memilih hana face saja (Shift+F4)
Ketik 4 untuk memilih hanya historysubobject saja (Shift+F5)
27
MENGGAMBAR TEKNIK
Top, untuk melihat gambar dari sisi atas
Bottom, untuk melihat gambar dari sisi bawah
Left, untuk melihat gambar dari sisi kiri
Right, untuk melihat gambar dari sisi kanan
Front, untuk melihat gambar dari sisi depan
Back, untuk melihat gambar dari sisi belakang
SW Isometric, untuk melihat gambar isometri southwest (barat daya)
SE Isometric, untuk melihat gambar isometri southeast (tenggara)
NE Isometric, untuk melihat gambar isometric northeast (timur laut)
NW Isometric, untuk melihat gambar isometric northwest (barat laut)
Disisi sebelah kanan View Control terdapat Visual Style untuk mengubah bentuk
tampilan-tampilan gambar di dalam tab Model. Jika anda klik pada Visual Style maka
akan tampak beberapa pilihan seperti ditunjukan pada gamabar berikut:
Berikut contoh bentuk tampilan gambar dengan menggunakan Visual Style seperti
28
MENGGAMBAR TEKNIK
Shaded of Gray, untuk menapilkan objek dengan bayangan halus dan bayangan
monokrom abu-abu.
Sketchy, untuk menampilkan dengan efek sketsa garis dengan tangan.
Wireframe, untuk menampilkan objek dengan garis dan kurva untuk
menggambarkan batas-batas dari objek tersebut.
X-Ray, untuk menampilkan objek dengan ketransparanan parsial.
Disamping menggunakan View Control dan Visual Style, anda juga dapat menampilkan
Navigation Bar, dengan cara klik lambang minus yang terdapat sebelah kiri View
Control, lalu pilih Navigation Bar.
Setelah melakukan klik pilihan Navigation Bar seperti di atas, maka sebelah kanan
layar akan tampil Navigation Bar berikut:
Berikut ini penjelasan masing-masing ikon pada Navigation Bar adalah sebagai berikut:
1. View Cube
Klik ikon View Cube, hingga sudut kanan atas layar akan tampil ikon kubus
seperti berikut, selanjutnya dapat digunakan untuk memutar tampilan dengan
melakukan klik pada salah sau komponen kubus berikut:
29
MENGGAMBAR TEKNIK
Pan, klik lalu dragging menu ini untuk memindahkan tampilan objek
objek.
Zoom, klik lalu dragging menu ini keatas untuk membesarkan tampilan
pada gambar saat ini.
Rewind, klik lalu dragging menu ini ke kanan atau ke kiri untuk
gambar dan dragging ke bawah untuk mengecilkan tampilan
Orbit, klik lalu dragging menu ini di sekitar objek untuk memutar sesuai
navigation yang lain.
dengan keingginan.
3. Pan
Klik ikon Pan pada navigation bar kemudian dragging gambar ke lain tempat
dalam dragging window untuk memindahkan gambar tersebut sesuai dengan
keinginan.
4. Zoom
Klik anak panah ke bawah ikon Zoom, lalu pilih salah satu pilihan yang
Zoom Windows, klik pilihan ini, lalu dragging bagian gambar yang akan
terluar gambar.
Zoon In, untuk memperbesar tampilan dua kali lebih besar dari tampilan
ingin diperbesar.
sebelumnya.
30
MENGGAMBAR TEKNIK
5. Orbit
Orbit tool berfungsi untuk memutar sudut pandang disekitar objek berdasarkan
pada suatu titik yang ditetapkan.
Free Orbit, untuk memutar sudut pandang objek tidak terbatas pada
Continous Orbit, klik pilihan ini, kemudian dragging lalu lepas dengan
bidang XY dari sumbu Z.
6. ShowMotion
Untuk menjalankan ShowMotion lakukan klik tombol ShowMotion dengan
Navigation Bar.
Play All, untuk menjalankan shot dalam seluruh shot sequent, shot
menjauh dari ShowMotion.
thumbnails.
31
MENGGAMBAR TEKNIK
LATIHAN
LATIHAN 2
32
MENGGAMBAR TEKNIK
BAB III
CAPAIAN PEMBELAJARAN
MATERI
A. OBJEK LINEAR/GARIS
B. OBJEK KURVE
C. OBJEK TITIK
D. OBJEK 3D SOLID
E. OBJEK SOLID DAN SURFACE
F. MEMBUAT GABUNGAN OBJEK
RANGKUMAN
A. Objek Linier
Sebuah objek linier adalah objek garis yang bisa berdiri dari satu segmen atau beberapa
segmen yang terhubung. Seperti: line, Polyline, Rectangle dan Polygon, multiline, dan
Freehand.
Langkah-langkah:
33
MENGGAMBAR TEKNIK
Klik menu bar draw > line (aktifkan terlebih dahulu dengan klik anak panah ke bawah
pada quick Access toolbar, kemudian klik show Menu)
b) Kemudian klik di stuatu tempat dalam drawing window atau ketik nilai koordinat dalam
command line untuk menentukan titik awal segmen garis
c) Setelah itu klik di tempat lain dalam drawing window atau masukkan nilai koordinat dalam
command line untuk menentukan titik akhir (endpoint) segmen garis pertama.
d) Untuk membuat segmen garis berikutnya, ulangi langkah ke-3 diatas, di tempat lain dalam
drawing window.
e) Lalu tekan enter untuk menghakhiri pembuatan garis atau ketik C lalu tekan enter untuk
menutup segmen garis.
34
MENGGAMBAR TEKNIK
35
MENGGAMBAR TEKNIK
36
MENGGAMBAR TEKNIK
Ketik I lalu enter untuk membuat besar polygon adalah dari titik tengah ke sudut
Ketik c enter untuk mebuat besar polygon adalah dari titik tengah ke titik tengah sisi
polygon
polygon.
e) Setelah itu klik di tempat lain jika ukuran polygon sudah sesuai dengan keinginan.
4. Menggambar Multiline
Multilines adalah terdiri atas garis sejajar, yang disebut elemen.
a) Menggambar dan Menggunakan Perataan Multiline
Untuk mengatur perataan:
Setelah itu ketik MLEDIT lalu enter di dalam command line, hingga di layar akan
tampil kotak dialog Multilines edit Tools
37
MENGGAMBAR TEKNIK
Kemudian pilih salah satu bentuk tool yang anda inginkan dibawah kotak dialog
diatas sesuai dengan multiline yang diinginkan, misalnya Merge Cross, lalu tekan
Ketik T lalu enter untuk meilih type, kemudian ketik L (pilih garis), P (pilih polyline),
b) Kemudian lakukan salah satu langkah berikut:
Ketik I (increment/panjang) lalu masukan nilai panjang segmen, missal 15 lalu enter
S (pilih spline), misalnya ketik S lalu enter.
Ketik L (menentukan nilai toleransi) lalu masukan nilai toleransi yang diinginkan,
misalnya 15 lalu enter.
c) Setelah itu klik di dalam drawing window untuk memulai sketch.
d) Pindah mouse hingga membentuk sketch yang diinginkan, garis freehand ditampilkan
dengan warna yang berbeda.
e) Kemudian klik sekali lagi untuk mengakhiri pembuatan sketch
f) Ulangi langkah ke-3 hingga ke-5 diatas untuk membuat sketch baru misalnya seperti
berikut:
B. OBJEK KURVE
Kurve dalah objek garis yang dibengkokkan seperti: arc (busur), circle, polyline arc, donut,
ellipse, dan spline.
1. Menggambar Arc
Memakai metoda 3 titik. Sebagai berikut:
Klik menu bar draw > Arc, lalu pilih salah satu metode yang diinginkan
1) Gunakan langkah berikut:
Bisa juga dengan klik tab Home > panel draw > kemudian klik anak panah ke bawah
pada pilihan point 3-point, lalu pilih metode penggambaran yang diinginkan seperti
petunjuk.
2) Kemudian ikuti petunjuk yang diminta dalam command line.
38
MENGGAMBAR TEKNIK
39
MENGGAMBAR TEKNIK
2. Menggambar Circle
Klik tab home > panel draw >lalu kilik anak panah ke bawah pada aikon circle
1) Lakukan salah satu langkah berikut:
40
MENGGAMBAR TEKNIK
41
MENGGAMBAR TEKNIK
3. Menggambar Ellipse
Bentuknya ditentukan oleh 2 sumbu yang menggabarkan panjang (sumbu major) dan lebar
(sumbu minor).
Klik tab Home > panel draw > klik anak panah ke pabawa pada Ellipse
1) Lakukan salah satu langkah berikut:
Pada menu bar draw > ellipse lalu pilih metode yang diinginkan
Ketik ellipse lalu enter di dalam command line
2) Lalu pilih metode penggambaran ellipse sesuai keinginan
3) Setelah itu laksanakan perintah yang diminta dalam command line.
4. Menggambar Spline
Spline adalah kurva halus yang dilintasannya ditentukan oelh beberapa titik.
Klik tab Home > klik anak panah ke bawah pada panel Draw > klik Spline
1) Lakukan salah satu langkah berikut:
42
MENGGAMBAR TEKNIK
5. Menggambar Donut
C. OBJEK TITIK
Objek titik bermamnfaat untuk referensi geometri untuk objek snap. Tentukan nilai
kordinat pada drawing window.
1) Mengatur Style Objek Titik
a) Klik menu bar format > Point Style untuk membuka kotak dialog Poiny Style
b) Kemudian klik salah satu bentuk titik yang diinginkan dalam kotak tersebut
c) Selanjutnya tentukan ukuran titik dalam kotak Point size, misal 5%
Set size relative to screen, menyesesuaikan ukuran (zoom out, zoom in)
d) Klik salah satu pilihan berikut:
43
MENGGAMBAR TEKNIK
Set size in absolute units, menggunakn ukuran mutlak yang ditentukan dalam
Point size.
e) kemudian klik OK
2) Membuat Objek Titik
Klik Multiple Point, untuk membuat objek titik secara bebas, lalu klik pada
b) Setelah itu klik salah satu pilihan berikut
Divide, untuk membuat sejumlah titik yang dialirkan pada sebuah objek,
tempat-tempat tertentu dalam drawing window sesuai keinginan.
Measure, untuk membuat titik di sepanjang objek dengan jarak yang anda
memasang sebanyak 19 titik pada objek)
44
MENGGAMBAR TEKNIK
2. Membuat region
a) Misalnya anda mempunyai dua objek seperti berikut
3. Membuat Hatch
a) Misalnya anda memiliki 2 objek
E. OBJEK 3D SOLID
Objek 3D solid seperti: box, cone, cylinder, sphere, torus, wedge, dan Pyramid dengan
langkah berikut:
1. Membuat Objek Box
a) Ubah sudut pandang lembar kerja menjadi SE Isometric seperti ditunjukkan pada
gambar
45
MENGGAMBAR TEKNIK
46
MENGGAMBAR TEKNIK
47
MENGGAMBAR TEKNIK
Ketik W lalu enter kemudian ketik 0,25 enter untuk menentukan tebal
Ketik J lalu enter menentukan perataan polysolid, misal R
e) Karena sebelumnya anda memilih sebuah objek garis seperti gambar di atas, tekan
tombol enter untuk menggunakan pilihan object.
f) Setelah itu klik objek arc
48
MENGGAMBAR TEKNIK
Klik menu bar Draw > Boundary lalu klik OK pada kotak dialog Boundary
rectangle tersebut dengan langkah berikut:
49
MENGGAMBAR TEKNIK
Kemudian enter untuk memutar objek spline sebesar 360 derajat, hingga tampak
pada gambar
c) Ubah visual style menjadi realistic hingga hasilnya tampak
d) Selanjutnya klik tab view > panel navigate > klik anak panah ke bawah pada orbit,
lalu klik pilihan free orbit, kemudian dragging
Klik menu bar View > Render > Material Browser hingga di layar akan tampil
e) Terapkan material menggunakan cara sebagai berikut:
diinginkan, lalu lepas pada objek revolve yang berupa keramik tersebut hingga
tampak
Selanjutnya klik objek garis, lalu ketik 5 untuk membagi garis tersebut menjadi 5
segmen garis
e) Klik icon Obect snap pada status bar, kemudian klik kanan pada ikon tersebut lalu
klik setting, selanjutnya aktifkan pilihan endpoint dan node, lalu klik OK
f) Selanjutnya buat beberapa objek lingkaran pada start point, node, dan endpoint dari
garis tersebut sehingga tampak
Klik tab Home > Modeling > klik anak panah ke bawah pada extrude lalu klik loft
g) Setelah itu lakukan langkah berikut:
Klik pada masing-masing objek tersebut mulai dari bawah ke atas, lalu tekan
tombol enter 2 kali
h) Kemudian ubah View style dengan pilihan realistic
i) Putar objek menggunakan free orbit dalam panel Navigate dalam tab view, dan
pasang materialnya juga
50
MENGGAMBAR TEKNIK
Selanjutnya pada tab Home > panel Modify > klik Polar Array
Setelah itu, klik objek rectangle, lalu enter
Kemudian klik titik tengah lingkaran sebagai sumbu putar array
Ketik 15 untuk menentukan jumlah objek array
Setelah itu tekan tombol enter, hasilnya akan tampak
b) Selanjutnya lepas objek array dengan ketik explode, lalu enter di dalam command
line
c) Klik objek array lalu enter dengan langkah ini, maka objek array akan berubah
menjadi objek yang terpisah.
d) Selanjutnya ubah sudut pandang lembar kerja dengan pilihan SE Isometric hingga
tampak
e) Ketik Extrude, lalu enter di dalam command line
f) Kemudian pilih semua objek dengan cara dragging, lalu enter
g) Selanjutnya pindah pointer ke atas untuk menentukan tabel extrude, lalu klik hingga
hasilnya tampak
Klik tab Home > Solid Editing > lalu klik subtract
b) Selanjutnya gunakan salah satu langkah berikut:
51
MENGGAMBAR TEKNIK
LATIHAN
LATIHAN 3
52
MENGGAMBAR TEKNIK
BAB IV
CAPAIAN PEMBELAJARAN
- Mahasiswa mampu memahami bagaimana cara menyeleksi objek dengan Autocad 2013
- Mahasiswa dapat memahami bagaimana modifikasi objek yang telah dibuat
-
MATERI
RANGKUMAN
Lakukan klik setiap objek yang akan diseleksi hingga pada objek yang terseleksi
Salah satu metode seleksi berikut ini:
Metode window selection, lakukan dragging objek yang akan diseleksi mulai dari
tersebut dilengkapi dengan grips
sudut kiri atas ke sudut kanan bawah, hanya objek yang berada di dalam batas seleksi
Metode Crossing selection, lakukan dragging pada objek yang akan diseleksi mulai
yang akan diseleksi
dari sudut kanan bawah hingga sudut kanan kiri atas, seluruh objek yang masuk dan
dilewati seleksi akan terseleksi
53
MENGGAMBAR TEKNIK
B. Modifikasi Objek
Modifikasi seperti mengubah bentuk, ukuran, dan lokasi objek sesuai dengan keinginan.
1. Mengubah Segmen Garis
a) Seleksi sebuah gambar yang akan diubah segmen garisnya, misalnya sebuah rectangle
b) Setelah itu tempatkan pointer mouse di atas salah satu grips yang akan diubah
segmennya
c) Pilih salah satu pilihan yang tampil seperti diatas yang fungsinya akan dijelaskan
berikut ini:
Stretch, klik pilihan ini untuk memperbesar ukuran objek, meregangkan mudali
dari grips yang dipilih tersebut
Add Vertex, klik pilihan ini untuk menambah titik simpul objek baru, sehingga
akan terbentuk sudut baru
Convert to Arc, klik pilihan ini untuk mengubah segmen garis pada grips terpilih
menjadi segmen busur.
2. Mengubah Bentuk dan Ukuran Objek
a) Memotong Objek dengan Trim
1) Siapkan beberapa objek dan tempatkan
2) Kemudian lakukan salah satu langkah berikut:
Klik tab Home > panel Modify > Trim
Klik menu bar Modify, klik trim
Ketik Trim lalu enter di dalam command line
3) Tekan enter untuk memilih seluruh objek sebagai pemotong
4) Selanjutnya klik bagian yang akan dipotong, ditunjukan pada lambang x
b) Memperpanjang Objek dengan Extend
1) Siapkan 2 buah objek busur
2) Setelah itu lakukan salah satu langkah berikut:
Klik tab Home > Panel Modify > Extend
Klik menu bar Modify, lalu klik extend
Dalam command line ketik Extend lalu enter
3) Kemudian tekan enter untuk memilih seluruh objek sebagai batas
4) Lalu klik masing-masing garis yang akan diperpanjang, misalnya garis ditandai
dengan lambang x
c) Memperpanjang Objek dengn Lengthen
1) Siapkan 2 buah objek garis
2) Kemudian lakukan salah satu langkah berikut:
Klik tab Home > panel Modify > Lengthen
54
MENGGAMBAR TEKNIK
4. Memindahkan Objek
a) Misalnya anda memindah objek (pilih)
b) Lakukan salahs atu langkah berikut:
Klik tab Home > panel Modify > Move
Klik Move, lalu enter di dalam command line
c) Kemudian pilih objek yang akan dipindahkan lalu enter, atau jika objek yang akan
dipindahkan sudah di dalam group cukup lakukan klik
d) Lalu klik bagian objek sebagai base point
e) Setelah itu pindah pointer mouse ke tempat lain, lalu klik untuk menentukan letak
objek yang baru
55
MENGGAMBAR TEKNIK
5. Memutar Objek
a) Memutar objek dengan Rotate
1) Siapkan objek yang akan diputar
2) Lakukan salah satu langkah berikut:
Klik tab Home > panel Modify > Rotate
Klik menu bar Modify, klik Rotate
Ketik Rotate, lalu enter di dalam command line.
3) Setelah itu klik objek untuk menyeleksi objek tersebut lalu enter
4) Kemudian tentukan base point, misalnya lakukan klik pada mid point bagian
bawah
5) Ketik besar sudut, misalnya 90 derajat, lalu enter untuk memutar objek sebesar 90
derajat berlawanan arah jarum jam hingga tampak
b) Memutar objek dengan Dragging
1) Lakukan salah satu langkah berikut ini:
Klik tab Home > panel Modify > Rotate
Klik menu bar Modify, klik Rotate
Ketik Rotate, lalu enter di dalam command line.
2) Lalu pilih objek yang akan diputar, lalu enter
3) Lalu disisi bawah objek untuk menentukan base point putaran
4) Kemudian pindah mouse ke lain tempat hingga perputaran objek sesuai keinginan,
lalu klik hingga hasilnya tampak
c) Memutar dengan polar Array
Objek akan memutar dan mengcopy objek sesuai dengan keperluan. Dengan array:
1) Siapkan objek yang akan diputar dan dicopy menggunakan array
2) Selanjutnya lakukan salah satu langkah beikut:
Klik tab Home > panel Modify > Polar array
Klik menu bar Modify, klik polar array
3) Kemudian pilih objek tersebut yang akan diputar, misalnya klik objek di atas
lingkaran
4) Setelah itu klik pada bagian objek sebagai center point lingkaran
5) Kemudian tentukan jumlah items yang diinginkan, misalnya ketik 4, lalu enter
didalam kotak items
6) Selanjutnya lakukan beberapa pengaturan di dalam tab array creation.
57
MENGGAMBAR TEKNIK
8. Menghapus Objek
a) Menggunakan Perintah erase
1) Pilih objek yang akan dihapus
2) Lakukan salah satu langkah berikut:
Klik tab Home > panel Modify > erase
Klik menu bar Modify, klik erase
58
MENGGAMBAR TEKNIK
LATIHAN
LATIHAN 4
1. Buatlah sebuah objek meja dan putar objek tersebut dengan sudut 600 ?
2. Dari objek meja tersebut, buat langkah-langkah menggandakan objek meja tersebut ?
59
MENGGAMBAR TEKNIK
BAB V
CAPAIAN PEMBELAJARAN
- Mahasiswa mampu membuat gambar 2d dan 3d menggunakan autocad
- Mahasiswa mampu membuat desain bangunan dan benda lain dalam bentuk 3D
mengunakan autocad
MATERI
RANGKUMAN
Langkah 1
Mari kita buka program AutoCAD melalui Icon di Desktop atau dengan cara klik Start > All
Programs > Autodesk > AutoCAD 2010 > AutoCAD 2013.
Setelah tampilan AutoCAD 2013 sudah muncul, buat file baru dengan cara mengklik Quick
Access Toolbar atau dengan mengetikan NEW pada Command Window (silahkan Anda pilih
salah satu).
Langkah 2
Akan muncul Dialog Box untuk pilihan template yang akan digunakan. Pada tutorial ini, kita
akan menggunakan satuan Metric. Coba lihat bagian kanan-bawah pada Dialog Box ,
60
MENGGAMBAR TEKNIK
temukan Tanda Panah Kecil yang ada disebelah tombol Open, lalu klik. Kemudian pilih
tulisan Open with no Template – Metric.
Langkah 3
Buatlah layer baru dengan cara mengklik Layer Properties pada bagian Layers di Ribbon.
Atau dengan mengetikan LA pada command window.
Maka akan muncul Dialog Box, Klik icon New Layer atau klik Alt+N pada keyboard untuk
membuat layer-layer baru. Buatlah nama-nama layer dengan nama: (As, Arsir, Atap, Dinding
batu, Dinding cat, Dinding tekstur, Kaca, Kolom, Kusen, Lantai, Listplank, Plafond). Tentukan
warna sesuai dengan selera Anda pada setiap layer agar memudahkan pengerjaan.
Langkah 4
Aktifkan layer As, buatlah kotak dengan ukuran 3×2 menggunakan
perintah Line. Apabila dirasa tampilan dari objek kurang besar atau kurang kecil, gunakan
perintah Zoom Extents dengan cara double click pada scroll mouse Anda.
Gambar 5.1.
Langkah 5
Aktifkan layer Kolom, buat kotak dengan ukuran 0,15×0,15 menggunakan
perintahRectangle. Gunakan perintah Move untuk memindahkan gambar kolom ke pojok kiri
atas as, lalu duplikat disetiap pojok as dengan menggunakan perintah Copy.
Gambar 5.2
61
MENGGAMBAR TEKNIK
Langkah 6
Aktifkan layer Dinding cat, gambar dinding dengan perintah Rectangle pada keempat sisi
dinding dengan menyambungkan kotak kolom dan kolom . Silahkan pahami dengan melihat
gambar ini:
Gambar 5.3
Langkah 7
Aktifkan layer Kusen, buat gambar kusen pintu dan jendela dengan ukuran seperti
gambar dibawah ini dengan menggunakan perintah Rectangle dan Arc.
Gambar 5.4
Langkah 8
Aktifkan layer Kaca, gambar kaca dengan ketebalan 0,01 pada setiap kusen jendela
dengan perintah Polyline.
Gambar 5.5
Langkah 9
Aktifkan layer Lantai, buat gambar lantai dengan tebal jarak 0,50 dari tepi dinding luar
dengan perintah Polyline.
62
MENGGAMBAR TEKNIK
Gambar 5.6
Langkah 10
Aktifkan layer Dinding batu, buatlah gambar dinding batu disetiap pojok kolom dengan
tebal 0,02 menggunakan perintah Polyline (lihat gambar dibawah ini).
Gambar 5.7
Langkah 11
Aktifkan layer Dinding tekstur, buatlah gambar dinding tekstur disetiap sisi dinding
diantara dinding tekstur dengan tebal 0,01 menggunakan perintah Polyline (lihat gambar
dibawah ini).
Gambar 5.8
63
MENGGAMBAR TEKNIK
Langkah 12
Non Aktifkan layer As, supaya lebih fokus pada gambar denahnya dan lebih
memudahkan pada langkah selanjutnya. Caranya klik gambar lampu (Turn a layer On or Off)
pada layer As.
Langkah 13
Aktifkan layer Arsir, buatlah gambar batas arsiran dinding dalam dengan menggunakan
perintah Offset dengan jarak 0,02. Lalu atur dengan Stretch untuk merapihkan.
Gambar 5.9
Langkah 14
Masih dalam layer Arsir aktif, buatlah arsiran pada dinding dalam dengan menggunakan
perintah Hatch dengan kejarak dengan jenis Pattern ANSI32 dan Scale 0.01.
64
MENGGAMBAR TEKNIK
Gambar 5.10
Langkah 15
Masih dalam layer Arsir aktif, buatlah arsiran pada kolom dengan menggunakan
perintah Hatch dengan kejarak dengan jenis Pattern ANSI31dan Scale 0.005.
Gambar 5.11
Langkah 16
Untuk merapihkan garis lantai pada bagian pintu bisa menggunakan perintah Trim untuk
menghilangkannya.
Langkah 1
Silahkan buka file terakhir yang sudah Anda simpan, kemudian buat beberapa layer baru
dan beri nama serta warnanya.
65
MENGGAMBAR TEKNIK
Langkah 2
Aktifkan layer 3D-Lantai kemudian perbesar gambar Tampak Kanan. Buat kotak pada
garis lantai dengan menjiplak gambar yang ada, Anda dapat menggunakan
perintah Polyline atau Rectangle. Ingat jangan menggunakan perintah Line !
Langkah 3
Aktifkan layer 3D-Dinding cat buat garis mengelilingi dinding dengan
perintah Polyline seperti yang diperlihatkan pada gambar. Untuk perhatian garis polyline harus
menyatu dan tidak boleh putus !
Langkah 4
Buat 2 buah list dinding dengan perintah Polyline atau Rectangle.
Langkah 5
Buat 4 buah list bagian bawah dengan perintah Polyline atau Rectangle.
Langkah 6
Aktifkan layer 3D-Dinding batu buat garis dinding batu alam pada bagian kiri dan kanan
dengan perintah Polyline atau Rectangle.
Langkah 7
Aktifkan layer 3D-Kusen buat garis kusen dengan perintah Polyline atau Rectangle
seperti terlihat pada gambar.
Langkah 8
Aktifkan layer 3D-Atap buat garis atap dengan perintah Polyline. Terdapat 3 buah obyek
pada bagian atap yaitu bagian papan listplank, genteng dan nok. Jadi garis polyline-nya harus
membuat 3 obyek tersebut dan berarti terdapat 2 garis yang bersebtuhan pada pertemuan
antara papan listplank-genteng serta genteng-nok. Intinya tidak boleh membuat garis polyline
yang terputus !
Langkah 9
Freeze / hide semua layer kecuali layer yang baru Anda buat yang berawalan 3D.
Langkah 10
Posisikan tampilan layar pada view SW Isometric.
Langkah 11
Maka gambar akan terlihat simbol UCS XYZ.
66
MENGGAMBAR TEKNIK
Langkah 12
Putar gambar pos jaga dengan menggunakan perintah 3drotate dan sumbu putarnya
adalah Sumbu X.
Langkah 13
Aktifkan layer 3D-Lantai kemudian gunakan perintah Extrude untuk membuat obyek
lantai 3 dimensi dengan ketinggian 4,15 dan diarahkan kebagian Kiri.
Langkah 14
Geser obyek yang baru saja dibuat dengan perintah Move kearah kanan sejarak 0,5.
Langkah 15
Aktifkan layer 3D-Dinding cat kemudian gunakan perintah Extrude untuk membuat
obyek dinding 3 dimensi dengan ketinggian 3,15 dan diarahkan kebagian Kiri.
Langkah 16
Buatlah kotak pada bagian bawah dinding dengan perintah Polyline atau Rectangle.
Langkah 17
Offset kotak tersebut ke bagian dalam denga jarak 0.15.
Langkah 18
Extrude kotak bagian dalam dengan ketinggian 4.
Langkah 19
Berikan perintah Subtract untuk membolongi dinding dan hasilnya akan menjadi seperti
gambar berikut ini.
Langkah 20
Extrude kedua obyek list dinding dan duplikat ke bagian kiri pos jaga sehingga Anda
akan mempunyai list dinding sebanyak 4 buah yaitu dibagian kiri dan kanan. Untuk menduplikat
bisa menggunakan perintah Copy atau Mirror.
Langkah 21
Extrude keempat obyek list bagian bawah dan duplikat ke bagian kiri pos jaga sehingga
Anda akan mempunyai list dinding sebanyak 8 buah. Untuk menduplikat bisa menggunakan
perintah Copy atau Mirror.
Langkah 22
Aktifkan layer 3D-Kusen kemudian Copy semua obyek kusen ke bagian luar 3d pos jaga
agar lebih mudah dalam pembuatan 3d kusennya. Extrude hasil duplikat obyek kusen tersebut.
67
MENGGAMBAR TEKNIK
Langkah 23
Lubangi semua obyek 3d kusen dengan perintah Subtract dengan obyek pembolongnya
adalah obyek kusen bagian dalam.
Langkah 24
Aktifkan layer 3D-Kaca kemudian buat obyek kaca pada bagian kusen jendela dengan
perintah Box. Proses pembuatanya akan terlihat seperti gambar.
Langkah 25
Untuk membuat lubang pada dinding sebagai penempaatan kusen yang sudah dibuat,
langkah yang Anda lakukan sama seperti proses pembuatan kusen. Langkahnya
adalah extrude garis kusen pada dinding setebal 0.15 dan lubangi dinding dengan obyek 3d
kusen pada dinding. Kemudian tempatkan obyek 3d kusen berikut kacanya ke bagian dinding
yang sudah dilubangi.
Langkah 27
Untuk pembuatan kusen pintu dan jendela bagian depan, Lakukan langkah seperti
pembuatan kusen jendela samping. Sebagai obyek untuk melubangi dinding bagian depan Anda
dapat membuat garis polyline mengelilingi kusen depan. Bila sudah jadi putar obyek kusen
depan dengan menggunakan perintah 3drotate menggunakan sumbu Y sebagai poros
putarannya.
Langkah 28
Tempatkan obyek 3d kusen depan pada lubang dinding yang telah Anda buat.
Langkah 29
Aktifkan layer 3D-Atap kemudian gunakan perintah Extrude untuk membuat obyek atap
3 dimensi dan berikan berikan ketinggian 4,15 serta diarahkan kebagian Kiri.
Langkah 30
Pindahkan obyek 3d atap yang sudah Anda buat dengan perintah Move sejarak 0,5 ke
arah Kanan.
Langkah 31
Buatlah obyek 3d batu alam, bila sudah selesai duplikat pada empat sisi pos jaga. Untuk
obyek list bagian bawah dapat Anda buat dengan acuan tampak depan.
Hasil dapat dilihat pada gambar dibawah:
68
MENGGAMBAR TEKNIK
LATIHAN
LATIHAN 5
69
MENGGAMBAR TEKNIK
BAB VI
PLOTTING (PENCETAKAN)
CAPAIAN PEMBELAJARAN
- Mahasiswa mampu megatur tampilan yang akan di cetak pada autocad.
- Mahasiswa mampu mengubah menampilkan dan menggunakan property pada sistem
pencetakan autocad.
MATERI
A. MENGATUR VIEWPORT
B. MENGATUR PROPERTI PENCETAKAN
RANGKUMAN
A. MENGATUR VIEWPORT
Berikut adalah cara membuat viewport di lembar kerja layout di autocad menggunakan
perintah Mview dengan beberapa opsi pilihan yang tersedia pada perintah tersebut :
Metode ini merupakan default dari perintah Mview, jadi jika anda menggunakan
perintah mview maka anda akan langsung menggunakan metode ini. berikut cara
penggunaannya:
Terlebih dahulu bukalah lembar kerja Layout
Aktifkan Mvew dengan cara ketikkan MV lalu tekan enter
silahkan anda buat area viewport dengan cara klik first corner kemudian klik second
corner
Maka viewport sudah terbentuk
70
MENGGAMBAR TEKNIK
2. Fit
Metode ini digunakan untuk membuat viewport dengan besar sesuai dengan garis tepi
area cetak. Garis putus-putus yang terletak didalam paper layout merupakan tepi area cetak
/ the edges of the printable area lihat gambar
Terlebih dahulu bukalah lembar kerja Layout
Aktifkan Mvew dengan cara ketikkan MV lalu tekan enter
Ketikkan F lalu tekan enter
Maka viewport akan terbentukmenutupi garis putus-putus yang ada..
3. Object
Metode Object ini adalah fitur pada perintah Mview yang digunakan untuk merubah
objek tertutup untuk dirubah menjadi viewport. Berikut contoh cara menggunakannya :
Terlebih dahulu bukalah lembar kerja Layout
Kemudian buatlah sebuah objek tertutup, silahkan anda buat persegi menggunakan
perintah Rectangle
Aktifkan Mvew dengan cara ketikkan MV lalu tekan enter
Ketikkan O lalu tekan enter
Terakhir silahkan anda pilih objek yang sudah anda buat anda tadi, Maka viewport akan
terbentuk dari persegi yang sudah anda pilih.
4. Polygonal
Metode Polygonal ni digunakan untuk membuat viewport menggunakan Mview seperti
halnya ketika anda membuat objek menggunakan perintah polyline. Anda dapat membuat
garis lurus dan juga garis lengkung. Berikut cara penggunaannya :
Pada lembar kerja Layout, silahkan anda ketikkan MV lalu tekan enter
Kemudian ketikkan P lalu tekan enter
Silahkan anda klik Basepoint, lalu buatlah bentuk viewport sesuai dengan yang anda
ingginkan
Untuk mengakhiri silahkan anda sambungkan ke ujung awal garis lalu tekan enter, atau
ketikkan C lalu tekan enter
5. 2 Viewport
Metode 2 viewport ini digunakan untuk membuat dua viewport dalam satu area yang
anda tentukan. Biasanya ketika anda menggunakan Mv yang terbentuk hanya satu viewport
tapi jika anda menggunakan cara ini anda akan membuat dua viewport sekaligus dalam satu
kali perintah. Berikut cara penggunaannya :
Pada lembar kerja Layout, silahkan anda ketikkan MV lalu tekan enter
Kemudian ketikkan 2 lalu tekan enter
Selanjutnya anda tentukan susunan viewport yang akan dibuat, ada dua pilihan ketikan
V lalu tekan enter untuk posisi vertikal atau ketikkan H lalu tekan enter untuk posisi
71
MENGGAMBAR TEKNIK
hotisontal
Silahkan anda klik first corner, lalu kemudian klik second corner (metode first corner)
Maka akan terbentuk 2 viewport dengan susunan vertikal.
6. 3 Viewport
Metode 3 viewport ini digunakan untuk membuat tiga viewport dalam satu area yang
anda tentukan. Biasanya ketika anda menggunakan Mv yang terbentuk hanya satu viewport
tapi jika anda menggunakan cara ini anda akan membuat tiga viewport sekaligus dalam satu
kali perintah. Berikut cara penggunaannya :
Pada lembar kerja Layout, silahkan anda ketikkan MV lalu tekan enter
Kemudian ketikkan 3 lalu tekan enter
Selanjutnya anda tentukan susunan viewport yang akan dibuat, ada dua pilihan ketikan
V lalu tekan enter untuk posisi vertikal atau ketikkan H lalu tekan enter untuk posisi
hotisontal
Silahkan anda klik first corner, lalu kemudian klik second corner (metode first corner)
Maka akan terbentuk 3 viewport dengan susunan vertikal.
7. 4 Viewport
Metode 4 viewport ini digunakan untuk membuat empat viewport dalam satu area yang
anda tentukan. Biasanya ketika anda menggunakan Mv yang terbentuk hanya satu viewport
tapi jika anda menggunakan cara ini anda akan membuat empat viewport sekaligus dalam
satu kali perintah. Berikut cara penggunaannya :
Pada lembar kerja Layout, silahkan anda ketikkan MV lalu tekan enter
Kemudian ketikkan 4 lalu tekan enter
Selanjutnya anda tentukan susunan viewport yang akan dibuat, ada dua pilihan ketikan
V lalu tekan enter untuk posisi vertikal atau ketikkan H lalu tekan enter untuk posisi
hotisontal
Silahkan anda klik first corner, lalu kemudian klik second corner (metode first corner)
Maka akan terbentuk 4 viewport dengan susunan vertikal.
Sebelum melakukan proses mencetak / print out/ plot sebuah gambar maka kita akan
dihadapkan pada plot dialog box yang berfungsi untuk kita melakukan proses settingan, lalu apa
saja settingan yang perlu kita rubah dalam plot dialog box tersebut.
Plot name : jenis/type/printer yang akan dipergunakan untuk mencetak gambar
misalnya Epson Stylus Photo 360,cara ini juga bisa kita pergunakan untuk membuat file
PDF dari gambar AutoCAD,coba buka kembali tulisan saya tentang cara merubah file
dari AutoCAD ke PDF.
Papper Size : dalam kolom ini kita bisa melakukan settingan jenis dan ukuran kertas apa
yang akan dipergunakan untuk mencetak gambar,misalnya A4,A3,A2,A1 dsb.
72
MENGGAMBAR TEKNIK
Plot Area : pada kolom plot area kita diberikan beberapa pilihan yaitu
display,limits,extends dan yang teahir windows,secara umum kebanyakan menggunakan
windows pada saat memilih plot area,jadi kita hanya memilih area tertentu saja yang
akan kita cetak,kalau dalam microsoft word atau excell dinamakan plot selections.
Plot offset : ini adalah pilihan buat kita untuk menentukan disebelah mana gambar
akan kita cetak,apakah posisi kiri,kanan atau tengah,nah jika kita memutuskan untuk
mencetak gambar tepat ditengah kertas yang kita siapkan maka kita tinggal melakukan
check list ( centrang ) pada kotak center the plot.
Plot scale : jelas sekali maksud dari settingan ini,yaitu kita boleh melakukan skala
pembesaran maupun skala pengecilan,misalnya 1:1 maka gambar dengan benda
ukuranya sama,dst.
Plot style table : pada bagian ini kita bisa melakukan settingan khusus warna,artinya kita
bisa melakukan print out dengan warna sesuai dengan gambar di komputer,atau hanya
hitam putih saja,kebanyakan yang dipergunakan adalah none berarti untuk mencetak
gambar berwarna,dan monochrome untuk mencetak gambar menjadi hitam putih.
Drawing orientations : pada kolom ini kita melakukan settingan terhadap arah kertas
yang akan dipergunakan untuk mencetak gambar,dalam hal ini pilihanya ada dua yakni
landscape atau potrait.
LATIHAN
LATIHAN 6
73
MENGGAMBAR TEKNIK
DAFTAR PUSTAKA
74