PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS CAKRU
Jln. Diponegoro No.03 Cakru Kec. Kencong
Kab.JEMBER

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PROGRAM PENYAKIT TIDAK MENULAR
Nomor : UKM/II/KAK/073/311.02/2022

I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Paradigma kesehatan saat ini telah berubah dari upaya kuratif menjadi
upaya preventif. Berbagai upaya lintas sektor dikembangkan untuk menangani
berbagai kesehatan terutama dalam menghadapi perubahan pada epidemiologi
penyakit. Penyakit yang sebelumnya sudah menghilang kini kembali muncul.
Penyakit menular masih menjadi perhatian serius dimana tingkat penularan yang
tinggi akan berkontribusi pada peningkatan mortalitas. Sedangkan penyakit tidak
menular saat ini juga cenderung meningkatkan morbiditas dan menurunkan
kualitas hidup seseorang.
Penyakit Tidak menular yang masih sering ditemukan dalam pelayanan
Puskesmas Cakru adalah hipertensi dan Diabetes Mellitus. Kondisi lingkungan
yang masih mendukung penularan disertai upaya penjaringan yang belum
maksimal mengakibatkan adanya angka morbiditas dan mortalitas. Manajemen
epidemiologi khusus belum terlaksana dengan baik, akan tetapi manajemen
untuk mencegah perburukan kondisi klinis masih perlu digalakkan serta perlu
dilakukan upaya dini untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran
masyarakat.
Berdasarkan paparan tersebut, maka dianggap perlu untuk membuat suatu
kerangka acuan yang meliputi rincian kegiatan pencegahan penyakit dalam
upaya untuk menekan angka kesakitan dan kematian akibat penyakit baik menular
maupun tidak menular.
Dalam sistem kesehatan nasional upaya pemberantaan penyakit dilakukan
simultan dan berjenjang. Puskesmas sebagai unit pelayanan primer menjadi ujung
tombak dalam upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitataif. Oleh karena itu
Puskesmas perlu melakukan suatu kegiatan yang terencana dalam melakukan
penanggulangan penyakit menular dan tidak menular sehingga angka mortalitas
dan morbiditas akibat penyakit dimasyarakat dapat ditekan.
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Menurunnya angka kesakitan, kematian, dan kecacatan akibat penyakit
tidak menular.

1.2.2 Tujuan Khusus

- Menurunkan mata rantai penularan penyakit
- Menurunkan angka insiden kasus penyakit tidak menular
- Mengurangi kejadian penyakit tidak menular Menurunkan angka
kesakitan dan pengendalian faktor risiko penyakit tidak menular
- Memberdayakan masyarakat untuk berpartisipasi secara aktif dalam
pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular

II. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
Posbindu PTM
Penyuluhan - Penyuluhan terkait pola hidup sehat penderita hipertensi
1.
hipertensi
2. Penyuluhan DM - Penyuluhan terkait pola hidup sehat penderita DM
- Melakukan pengukuran fisik seperti tinggi badan, berat
badan dan IMT
3. Posbindu PTM Desa - Melakukan pemeriksaan biokimia seperti lemak tubuh,
lemak perut, tekanan darah, gula darah, kolesterol, asam
urat, dll
- Melakukan pengukuran fisik seperti tinggi badan, berat
badan dan IMT
4. Posbindu PTM Linsek - Melakukan pemeriksaan biokimia seperti lemak tubuh,
lemak perut, tekanan darah, gula darah, kolesterol, asam
urat, dll
5. Sosialisasi IVA tes - Penyuhan tentang IVA tes
Sosialisasi KTR di - Penyuhan tentang KTR disekolah
6.
sekolah
Monev pelaksanaan - Pengamatan terhadap pelaksanaan kegiatan
7.
KTR di sekolah
III. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
1. Koordinasi dengan lintas sektor terkait.
2. Penjaringan, penemuan, dan penatalaksanaan kasus penyakit dengan
melakukan pemantauan dan kunjungan rumah yang terintegrasi dengan lintas
program.
3. Penyuluhan dan pemberdayaan masyarakat yang terintegrasi dengan UKM
Promosi Kesehatan.
4. Pengendalian vektor yang terintegrasi dengan Program UKM Kesehatan
Lingkungan.
5. Imunisasi terintegrasi dengan UKP, UKM KIA, dan UKM Promosi Kesehatan.

IV. SASARAN
No Kegiatan Pokok Sasaran
1. Penyuluhan Penyuluhan tentang Penderita hipertensi di
hipertensi hipertensi posbindu
2. Penyuluhan DM Penyuluhan tentang DM Penderita DM di posbindu

3. Posbindu PTM Pengukuran dan Masyarakat umum,

Desa Pemeriksaan Faktor Risiko khususnya lansia di
PTM wilayah Puskesmas
Cakru.
4. Posbindu PTM Pengukuran dan Masyarakat umum,
Linsek Pemeriksaan Faktor Risiko khususnya lansia di
PTM wilayah Puskesmas
Cakru.
5. Sosialisasi IVA Penyuluhan tentang IVA tes Kader kesehatan
tes

6. Sosialisasi KTR di Penyuluhan tentang KTR di Sekolah

sekolah sekolah
7. Monev Pemantauan KTR di sekolah Sekolah
pelaksanaan KTR
di sekolah

V. HUBUNGAN DENGAN LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTORAL

Pihak Terkait Uraian Tugas

UKP Penatalaksanaan kasus penyakit

Promkes Penyuluhan, pemberdayaan masyarakat, pembina, dan fasilitator

 promosi kesehatan

Gizi Penjaringan dan penemuan status gizi yang kurang/lebih

Kesehatan Penjaringan, penemuan dan penatalaksanaan kasus penyakit

Lingkungan berbasis lingkungan

KIA/ KB Penjaringan, penemuan dan penatalaksanaan IVA

Kesorga Penyuluhan dan pemberdayaan masyarakat melalui posbindu

Kecamatan Sebagai pemangku kebijakan dan sebagai pelindung wilayah

kerja puskesmas

Polsek dan Sebagai bagian forum komunikasi tingkat kecamatan dimana

Koramil harus memahami program-program puskesmas

Desa Sebagai penggerak masyarakat terhadap program-program

masyarakat

VI. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Bulan
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Penyuluhan hipertensi √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
2. Penyuluhan DM √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
3. Posbindu PTM Desa √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
4. Posbindu PTM Linsek √ √ √ √
5. Sosialisasi IVA tes √
6. Sosialisasi KTR di sekolah √
7. Monev pelaksanaan KTR di
√
sekolah
Pengukuran dan Pemeriksaan
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Faktor Risiko PTM
Pemantauan Posbindu PTM √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

VII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan dilakukan setiap bulan pada saat
Mini Lokakarya. Dalam pertemuan dipaparkan pencapaian setiap hasil kegiatan yang
kemudian dibandingkan dengan target yang harus dicapai, jika pencapaian belum
mencapai target yang sudah ditetapkan maka dicari faktor penyebab masalahnya.
Kemudian dilakukan analisis faktor penyebab masalah, menentukan cara penyelesaian
masalah dan prioritas penyelesaian masalah. Evaluasi program PTM akan dilakukan
akhir tahun anggaran dalam bentuk pelaporan Penilaian Kinerja Program PTM.
Pencatatan dan pelaporan disampaikan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Jember.
VII. PEMBIAYAAN
Pembiayaan kegiatan dalam program ini berasal dari dana DAK, BOK, dan DPA
tahun 2022.

VIII. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN

Petugas pengelola program PTM melaporkan hasil kegiatan dalam bentuk
dokumen rekapitulasi hasil kegiatan kepada kepala puskesmas, ketua tim mutu dan
koordinator unit untuk dilakukan analisis, sebagai acuan penyusunan rencana tindak
lanjut.

Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Cakru

dr. AGUS YUDI PRASTAJI

NIP. 19770603 201101 1 009