Anda di halaman 1dari 6

Jl. DP Negara 7, No 123, RT 21 RW 04 www.akar.or.

id
Kelurahan Pagar Dewa, Kecamatan www.akarfoundation.wor
Selebar, dpress.com
Kota Bengkulu l 0736 73131338
Akar.bengkulu@gmail.com

Nomor : 24.10/PH/DE/Akar/X/2023
Lampiran : 2 Lembar Bengkulu, 23 Oktober 2023
Perihal : UNDANGAN

Kepada Yth
Bpk/ Ibu/ Saudara/i
( Daftar Terlampir)
Di –
Tempat
Dengan hormat,

Melalui surat ini kami sampaikan bahwa Akar Foundation bersama dengan Yayasan Pattiro
(Jakarta), Bojonegoro Institute (Bojonegoro) , MATA (Aceh) dan SOMASI (Nusa Tenggara Barat)
sedang mendorong program Optimalisasi Tata Kelola ADD DBH SDA untuk Penanggulangan
Kemiskinan Ekstrem. Tujuan dari program konsorsium ini adalah lahirnya inovasi program
penanggulangan kemiskinan yang efektif dengan mengikuti prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas,
partisipasi masyarakat, dan kesetaraan gender yang kemudian dapat diintegrasikan ke dalam
perencanaan dan penganggaran daerah dan desa. Program ini juga telah mendapatkan dukungan
penuh dari Direktorat Jendral Bina Pembangungan Daerah (Ditjen Bangda) Kementrian Dalam Negeri
RI, sehingga proses implementasi dan pencapaian program ditingkat daerah akan dinilai sebagai
model/ percontohan bagi daerah lain di Indonesia sebagai salah satu strategi untuk menanggulangi
masalah kemiskinan.

Sehubungan dengan hal tersebut diatas dan untuk memastikan bahwa inovasi program
penanggulangan kemiskinan ekstrim yang ditawarkan ini komprehensif, maka kami bermaksud untuk
menyelenggarakan Workshop yang bertujuan untuk untuk meningkatan keterlibatan, peran dan
kapasitas kelompok CSO/NGO di Kabupaten Lebong untuk dapat memberikan gagasan dan
feedback terhadap rencana aksi tindak lanjut dari TKPKD Kabupaten Lebong dalam
mendorong Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah (RPKD) 2023. maka kami
memohon kesedian bapak/i/sdr/i untuk dapat menghadiri kegiatan tersebut diatas, yang
rencananya akan dilaksanakan pada:

Hari/Tanggal : Jumat, 27-28 Oktober 2023


Waktu : 13.30 wib – selesai (agenda acara terlampir)
Tempat : Aula Meeting Dinda Ceria Lebong

Demikian Permohonan ini kami sampaikan, Atas Perhatian dan Kesediaan Bapak kami
ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

Erwin Basrin
Direktur Eksekutif
Akar Foundation
Jl. DP Negara 7, No 123, RT 21 RW 04 www.akar.or.id
Kelurahan Pagar Dewa, Kecamatan www.akarfoundation.wor
Selebar, dpress.com
Kota Bengkulu l 0736 73131338
Akar.bengkulu@gmail.com

Lampiran

Daftar Undangan

No Nama Lembaga Jumlah Peserta


1 KNPI 1 Orang
2 BMA 1 Orang
3 PRAMUKA 1 Orang
4 PPI 1 Orang
5 PMI 1 Orang
6 GP Ansor 1 Orang
7 BANSER 1 Orang
8 FATAYAT 1 Orang
9 IPNU 1 Orang
10 Pemuda muhammadiyah 1 Orang
11 Nasyatul Aisyah 1 Orang
12 KOKAM 1 Orang
13 IMM 1 Orang
14 IPM 1 Orang
15 AMAN Taneak Jang 1 Orang
16 BPAN Taneak Jang 1 Orang
17 Laki 1 Orang
18 F-PAMAL 1 Orang
19 GBNN 1 Orang
20 Pokdarwis Putri Serindang Bulan Desa Ketenong 1 1 Orang
21 Pokdarwis Bukit Pabes Desa Daneu 1 Orang
22 Karang Taruna Desa Lebong Tambang 1 Orang
23 Karang Taruna Desa Danau Liang 1 Orang
24 Karang Taruna Desa Mangkurajo 1 Orang
25 Pokdarwis desa kota baru santan 1 Orang
26 Liberty Lebong 1 Orang
27 KPA Warang Imo 1 Orang
28 Sanggar Ratu Agung 1 Orang
29 Green Seblat Lebong 1 Orang
30 KPA Bako Imo 1 Orang
Jl. DP Negara 7, No 123, RT 21 RW 04 www.akar.or.id
Kelurahan Pagar Dewa, Kecamatan www.akarfoundation.wor
Selebar, dpress.com
Kota Bengkulu l 0736 73131338
Akar.bengkulu@gmail.com

Term Of Reference
(Kerangka Acuan Kegiatan)

Judul Kegiatan : Pelatihan CSO/NGO

Tempat & Waktu : 27-28 Oktober 2023, Kabupaten Lebong

Funding : FORD

Penanggungjawab : Dinar

1. Latar Belakang Kegiatan

Salah satu elemen atau aktor yang paling penting dilibatkan dalam upaya pengentasan
kemiskinan adalah kelompok CSO/NGO. Keterlibatan kelompok CSO/NGO ini bukan hanya
dalam aspek pemberdayaan masyarakat tetapi juga pada aspek monitoring kebijakan,
khususnya kebijakan-kebijakan yang di klaim sebagai cara untuk mereduksi angka dan kondisi
kemiskinan. Keterlibatan CSO/NGO ini akan berdampak pada adanya proses untuk
transparansi dalam perumusan kebijakan publik dalam segala aspek. Sumarto (2009: 31)
menyebutkan ada empat peran utama CSO tersebut, diantaranya adalah peningkatan kesadaran
(awareness raising), advokasi kebijakan (policy advocacy), pengembangan institusi
(institutional building), dan pengembangan kapasitas (capacity building).

Dari proses identifikasi terhadap program-program yang tercantum dalam RKPD Kabupaten
Lebong tahun 2023, ditemukan sejumlah program kerja OPD yang berorientasi langsung pada
penanggulangan kemiskinan. Program-program tersebut berbentuk program perlindungan
sosial (bantuan sosial), penyediaan sarana dan prasarana, peningkatan pendapatan, peningkatan
kapasitas SDM dan pemenuhan kebutuhan perumahan. Program-program tersebut menyebar
pada beberapa OPD yaitu Dinas Kesehatan, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman,
Dinas Sosial, Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi, Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olah
Raga, Dinas Pertanian dan Perikanan, dan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan
UKM.

Namun, berdasarkan hasil riset dan analisis terhadap kondisi eksisting kebijakan
penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Lebong, program-program penanggulangan
kemiskinan tersebut belum dijalankan secara terkoordinasi dalam suatu rencana aksi yang
bersifat terintegrasi lintas sektor dan bidang OPD. Terbentuknya TKPK Daerah yang masih
sangat baru menyebabkan belum tersusunnya rencana aksi penanggulangan kemiskinan.
Akibatnya program-program penanggulangan masih bersifat pelaksanaan pelayanan wajib dan
rutin pemerintah daerah, terutama pelayanan publik dasar di bidang pendidikan, kesehatan, dan
infrastruktur dasar.

Untuk itu, sesuai dengan hasil kajian terhadap kondisi eksisting program penanggulangan
Jl. DP Negara 7, No 123, RT 21 RW 04 www.akar.or.id
Kelurahan Pagar Dewa, Kecamatan www.akarfoundation.wor
Selebar, dpress.com
Kota Bengkulu l 0736 73131338
Akar.bengkulu@gmail.com

kemiskinan dan mempertimbangkan potensi ramainya kehadiran CSO/NGO yang ada di


Kabupaten Lebong, kami merekomendasikan; aksi penanggulangan kemiskinan perlu
melibatkan peran stakeholder di luar pemerintah daerah seperti perguruan tinggi dan organisasi
non pemerintah. Keterlibatan multistakeholder diarahkan untuk mengambil peran penyusunan
aksi bersama, identifikasi masalah, peningkatan relasi sehingga terbuka peluang-peluang
pembiayaan dari perusahaan swasta. Upaya keterlibatan ini akan memberikan dukungan yang
besar kepada TKPK Daerah sehingga segera dapat menyusun rencana aksi penanggulangan
kemiskinan.

Selain itu, keterlibatan kelompok NGO/CSO juga harus memastikan pelaksanaan


pemerintahan yang inklusif dalam mendorong program penanggulangan kemiskinan di
Kabupaten Lebong. Dan sebagai mitra kritis, kelompok CSO/NGO dapat melakukan
pemantauan dalam pengukuran capaian indikator implementasi kebijakan, termasuk
mendekatkan isu-isu yang tidak pernah dipikirkan seperti hak asasi manusia, kelompok
marginal dan kelompok minoritas di daerah dan khususnya di pedesaan.

Berangkat dari sini, AKAR FOUNDATION bekerjasama dengan Pusat Telaah dan Informasi
Regional (PATTIRO) sebagai bagian dari mitra Ford Foundation yang telah diarahkan dan
ditetapkan oleh Bagian Perencanaan Setditjen Bina Bangda untuk bekerjasama dengan Subdit
Sosial dan Budaya Direktorat SUPD III melalui Program Pengembangan Inovasi
Penanggulangan Kemiskinan akan menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Bagi CSO/NGO di
Kabupaten Lebong dengan tema; Inovasi Program Penanggulangan Kemiskinan berbasis
Potensi Sumber Daya Alam. Pelatihan ini dilakukan untuk meningkatan keterlibatan, peran
dan kapasitas kelompok CSO/NGO di Kabupaten Lebong untuk dapat memberikan gagasan
dan feedback terhadap rencana aksi tindak lanjut dari TKPKD Kabupaten Lebong dalam
mendorong Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah (RPKD) 2023.

2. Tujuan

- Memperkuat sinergitas antara pemerintah dengan CSO/NGO dalam mendorong program


penanggulangan kemiskinan yang lebih inovatif dan inklusif
- Memperkuat perspektif dan pengetahuan CSO/NGO terkait isu kemiskinan dan rencana
penanggulangannya berbasis DBH SDA
- Mendorong adanya rencana aksi kolaboratif antara pemerintah daerah dan CSO/NGO
dalam mengembangkan inovasi program penanggulangan kemiskinan di Kabupaten
Lebong
- Meningkatkan kapasitas CSO/NGO dalam mengembangkan inovasi kebijakan program
penanggulangan kemiskinan

3. Output

- Meningkatnya peran dan keterlibatan CSO/NGO terhadap Program Penanggulangan


Kemiskinan Kabupaten Lebong
- Meningkatnya kapasitas CSO/NGO dalam mengembangkan inovasi program
penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Lebong

4. Metode (untuk mencapai output)


Jl. DP Negara 7, No 123, RT 21 RW 04 www.akar.or.id
Kelurahan Pagar Dewa, Kecamatan www.akarfoundation.wor
Selebar, dpress.com
Kota Bengkulu l 0736 73131338
Akar.bengkulu@gmail.com

Agenda Acara

No. Waktu Agenda Keterangan PIC

Hari Pertama

1 13.30 – 13.40 Absensi Peserta Peserta mengisi daftar hadir

- Tim Akar akan melakukan


Perkenalan, internalisasi
2 13.40 – 14.00 internalisasi agenda - Pelatihan Peserta diminta
Pelatihan dan pre test untuk memperkenalkan
diri
- Pre-Test
Strategi Penyusunan
Rencana Pembangunan &
Analisis Kebijakan
Anggaran. Sub Topik :

4 14.00 – 14.45 Penyampaian Materi 1 1) Asas, fungsi dan


aturan APBD
2) Siklus Anggaran
Daerah
3) APBD, Pelayanan
Publik dan
Pencegahan Korupsi
5 14.45 – 15.10 Diskusi tanya jawab

6 15.10 – 15.30 Ishoma

Analisis Kebijakan
Anggaran/Anggaran
Kebijakan untuk
Penanggulangan
Kemiskinan di Kabupaten
Lebong. Sub Topik :
7 15.30 – 16.15 Penyampaian Materi 2
1) Mengenal nomenklatur
APBD terbaru
2) Teknik dan praktik
analisis anggaran
3) Strategi Advokasi
APBD

Coffee Break dan Ice


8 16.15 – 16.30
Breaking
Jl. DP Negara 7, No 123, RT 21 RW 04 www.akar.or.id
Kelurahan Pagar Dewa, Kecamatan www.akarfoundation.wor
Selebar, dpress.com
Kota Bengkulu l 0736 73131338
Akar.bengkulu@gmail.com

9 16.30 – 16.45 Diskusi tanya jawab

Mencatat poin-poin penting


bagi pelaksana dan
10 16.45 – 17.00 Konklusi H1 Pelatihan fasilitator untuk
melaksanakan pelatihan
hari kedua

Hari Kedua

1 08.30 – 09.00 Absensi Peserta Peserta mengisi daftar hadir

Tim Akar bersama dengan


peserta melakukan review
2 09.00 – 10.00 Review hari pertama
terhadap pelatihan hari
pertama

3 10.00 – 10.15 Coffee Break

Analisis Kriteria dan


4 10.15 – 11.00 Penyampaian Materi 1 Indikator Kemiskinan
Multidimensional

5 11.00 – 12.00 Diskusi tanya jawab

6 12.00 – 13.30 Ishoma

Kemitraan Pemerintah dan


Publik dalam Upaya
7 13.30 – 14.15 Penyampaian Materi 2
Penanggulangan
Kemiskinan

Coffee Break dan Ice


8 14.15 – 14.45
Breaking

9 14.45 – 15.15 Diskusi tanya jawab

Mencatat poin-poin penting


bagi pelaksana dan
Review H2 Pelatihan,
10 15.15 – 15.30 fasilitator untuk
Post Test dan
melaksanakan pelatihan
hari kedua

Anda mungkin juga menyukai