Anda di halaman 1dari 26

HALAMAN PENGESAHAN BUKU

Luaran Buku Profil Desa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Universitas Riau Tahun 2023 di
Desa Sungai Simpang Dua Kecamatan Kampar Kiri Hilir Kabupaten Kampar ini telah
diperiksa dan disetujui pada tanggal 21 Agustus 2023, oleh :

Mengetahui,
Kepala Desa Sei Simpang Dua Dosen Pembimbing Lapangan

Rio Ari Kusuma, S.H. Ns. Bayhakki, M. Kep., Sp. KMB., Ph. D.
NIP. 198001212003121002

1
PRAKATA PEMERINTAH DESA

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Selamat datang di profil desa Sei Simpang Dua, menuju Desa Sei Simpang
Dua lebih baik. Salam sejahtera untuk kita semua.

Kepada masyaarakat desa Sei Simpang Dua sekalian yang saya


banggakan, pada kesempatan yang berbahagia ini, kiranya tiada kata-kata yang
patut untuk kita ucapkan terlebih dahulu melainkan puji syukur yang sedalam-
dalamnya, atas rahmat dan karunia Allah SWT sehingga pembuatan buku profil
desa Sei Simpang Dua dapat dibuat dengan baik. Buku profil ini dihadirkan agar
memudahkan masyarakat dalam mengetahui tentang perkembangan desa ini
disetiap tahunnya khususnya tahun 2023 sekarang. Melalui buku profil ini penulis
berusaha menyajikan informasi terkait sejarah desa, data populasi desa, peta desa,
struktur pemerintahan desa, lembaga-lembaga desa, organisasi desa, dan potensi
desa.

Profil ini juga sebagai wujud perkembangan dunia literasi informasi, untuk
melahirkan ide kreatif dan inovatif dalam menggali Potensi Desa Guna
mewujudkan kesejahteraan masyarakat desa Sei Simpang Dua, serta merupakan
upaya penulis untuk dapat mendekatkan diri dalam memberikan pelayanan sebaik
mungkin Khususnya untuk masyarakat desa Sei Simpang Dua dan untuk
masyarakat secara umum.

Dan melalui profil ini saya mengharapkan saran, kritik dan partisipasi
langsung dari masyarakat guna perbaikan pelayanan yang kami berikan dan
pembangunan yang akan kami lakukan. Saya sampaikan terima kasih kepada
semua pihak yang telah banyak memberikan bantuan, dukungan dan
kontribusinya sehingga buku profil ini bisa terealisasi.

2
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN BUKU ............................................................... 1


PRAKATA PEMERINTAH DESA ................................................................. 2
DAFTAR ISI ...................................................................................................... 3
A. Sejarah Desa Sei Simpang Dua ................................................................. 4
B. Data Populasi Desa Sei Simpang Dua ...................................................... 5
C. Peta Desa ..................................................................................................... 6
D. Strukur Pemerintahan Desa ..................................................................... 7
E. Lembaga-lembaga Desa ............................................................................. 8
F. Organisasi Kemasyarakatan ..................................................................... 9
F. Potensi Desa .............................................................................................. 12
1. Potensi Perkebunan .............................................................................. 12
2. Potensi Pertanian .................................................................................. 12
3. Potensi Peternakan ............................................................................... 14
4. Potensi Kesenian ................................................................................... 17
5. Potensi Industri..................................................................................... 20
DOKUMENTASI ............................................................................................ 22

3
A. Sejarah Desa Sei Simpang Dua
Desa Sei Simpang Dua merupakan sebuah desa transmigrasi, yang
sebelumnya merupakan bagian dari Desa Sei Pagar. Pada tahun 2003 akhirnya
desa ini membentuk desa sendiri yang bernama Desa Sei Simpang Dua, atau
Sungai Simpang Dua, Desa ini berada di Kecamatan Kampar Kiri Hilir,
Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Desa ini memiliki luas wilayah sebesar
1.250 Ha dimana penggunaan area pertanahan Desa Sei Simpang Dua
digunakan untuk perkebunan 954 Ha, perumahan 276 Ha, fasilitas umum
lainnya 20 Ha dan memiliki jumlah penduduk berkisaran 2.153 jiwa, dan
memiliki kepala keluarga sebanyak 620.
Mayoritas masyarakat yang menetap di desa ini berasal dari pulau jawa
dan sumatera utara, namun sekarang sudah banyak orang yang bertempat
tinggal di desa ini dari berbagai kota dan provinsi. Desa ini dipimpin oleh
kepala desa dan memiliki 3 kadus, juga RT dan RW, para pemuda desa
setempat juga aktif untuk mengisi kegiatan desa. Terdapat beberapa kegiatan
serta organisasi desa yang mana menjadi salah satu aktivitas di Desa Sei
Simpang Dua, seperti karang taruna, remaja masjid, dan hadroh. Penduduk
desa juga antusias dalam bergotong royong dan hal-hal lain serta memiliki
empati tinggi sesama penduduk sehingga program desa dapat berjalan dengan
sebagaimana mestinya.
Adapun kendala-kendala yang dihadapi adalah yang pertama, dalam
kegiatan belajar jahit yang jarang ditemukan dan ada juga kendala dalam padat
karya tunai desa. Di sisi lain terdapat keunggulan, diantaranya dalam batas
wilayah dan mana ada perkembangan dan kemajuan dalam bidang tersebut.
Yang kedua, keunggulan yakni tidak terdapat sedikitpun kasus stunting. Yang
ketiga, keunggulan dalam hal terkait dilakukannya posyandu setiap bulan.
Yang keempat, dilakukannya PMT atau Pemberian Makanan Tambahan rutin
setiap bulannya. Yang kelima, dalam mana keunggulan yang dimiliki ialah
tidak terdapat sedikitpun kasus putus sekolah dan minimnya paket c yang
diambil.

4
Tipologi Desa Sungai Simpang Dua adalah Perladangan. Dengan
klasifikasi swakarya. Mata pencaharian utama penduduknya adalah pertanian,
perkebunan, dan perikanan. Dan dalam jumlah relatif banyak yang berprofesi
sebagai petani, peternak, pedagang. Kemudian desa ini juga letaknya ialah
1 km dari pusat kecamatan.

B. Data Populasi Desa Sei Simpang Dua


Jumlah penduduk Desa Sei Simpang Dua Kecamatan Kampar Kiri Hilir
Sebanyak 2153 orang. Pada Tahun 2023 dengan jumlah 620 Kepala Keluarga
yang terdiri penduduk yang berjenis kelamin laki-laki 1099 orang, sedang
penduduk yang berjenis kelamin perempuan adalah 1054 orang, lihat tabel
dibawah ini.

Tabel I
Keadaan Penduduk Menurut Jenis Kelamin

No. Jenis Kelamin Jumlah Presentase (100%)


1 Laki-laki 1099 51%
2 Perempuan 1054 49%
Jumlah 2153 100%
Sumber : Kantor Desa Sei Simpang Dua, 2023.

Dari tabel diatas dilihat bahwa jumlah penduduk laki-laki lebih banyak
dibandingkan jumlah penduduk perempuan, namun perbandingan tersebut
tidak terlalu jauh karena jumlah peduduk laki-laki lebih banyak 45 orang dari
jumlah penduduk perempuan. Sehingga dapat diketahui bahwa tingkat
pertumbuhan penduduk laki-laki lebih besar dari pertumbuhan penduduk
perempuan di Desa Sungai Pagar Kecamatan Kampar Kiri Hilir.

5
C. Peta Desa

Desa Sei Simpang Dua terletak di Kecamatan Kampar Kiri Hilir


Kabupaten Kampar yang mempunyai luas wilayah pemukiman 32 Ha,
Perkantoran 5 Ha, Sekolah 5 Ha, Jalan 20 km, serta lapangan sepak bola 1,75
Ha dengan jumlah 620 KK. Jarak antara Desa ke ibu kota kecamatan terdekat 7
km, dengan ibu kota kabupaten 100 km.

Batas-batas wilayah Desa Sei Simpang Dua sebagai berikut:

- Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Hangtuah

- Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Sungai Pagar

- Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Sialang Kubang

- Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Sungai Pagar

6
D. Strukur Pemerintahan Desa

7
E. Lembaga-lembaga Desa
Lembaga-lembaga desa merupakan elemen penting dalam struktur
pemerintahan lokal yang berperan dalam mengelola dan mengurus urusan
pemerintahan, pembangunan, dan kesejahteraan masyarakat di tingkat desa.
Lembaga-lembaga ini adalah inti dari tatanan sosial dan politik di tingkat desa,
berfungsi sebagai sarana komunikasi, pengambilan keputusan, serta
pelaksanaan program-program pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan
masyarakat setempat. Berikut data yang diperoleh pada tahun 2023 mengenai
lembaga-lembaga desa Sei Simpang Dua:

Tabel II
Lembaga-lembaga Desa

Ruang
Dasar Hukum Jumlah
Lembaga Jumlah Lingkup
Pembentukan Pengurus
Kegiatan
Pembinaan Berdasarkan
8 jenis, yakni
Kesejahteraan 4 keputusan 6
desa
Keluarga (PKK) lurah/kepala desa
Berdasarkan
Rukun Warga 3 jenis, yakni
6 keputusan 6
(RW) dusun
lurah/kepala desa
Berdasarkan
Rukun Tetangga 17 jenis, yakni
17 keputusan 17
(RT) lingkungan
lurah/kepala desa
Badan Usaha Berdasarkan
4 jenis, yakni
Milik Desa 1 keputusan 4
desa
(BUMDES) bupati/walikota
Sumber : Kantor Desa Sei Simpang Dua, 2023.

Data ini memberikan gambaran mengenai lembaga-lembaga desa yang


berperan penting dalam mengelola dan mengawal proses pemerintahan dan

8
pembangunan di desa Sei Simpang Dua pada tahun 2023. Beberapa lembaga
tersebut meliputi:
1. Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK): terdapat 4 lembaga PKK yang
dibentuk berdasarkan keputusan lurah atau kepala desa. PKK berperan
penting dalam program-program peningkatan kesejahteraan keluarga di
desa, melalui beragam kegiatan yang melibatkan masyarakat setempat.
2. Rukun Warga (RW): terdapat 6 RW yang diatur berdasarkan keputusan
lurah atau kepala desa. RW berperan sebagai penghubung antara
masyarakat dengan pemerintahan desa, serta memiliki tanggung jawab
dalam mengorganisir berbagai kegiatan di tingkat dusun.
3. Rukun Tetangga (RT): Terdapat 17 RT yang terbentuk berdasarkan
keputusan lurah atau kepala desa. RT memiliki peran dalam memfasilitasi
komunikasi antara warga dalam lingkungan sekitar, serta mendorong
partisipasi masyarakat dalam program-program pembangunan.
4. Badan Usaha Milik Desa (BUMDES): terdapat 1 BUMDES yang didirikan
berdasarkan keputusan bupati atau walikota. BUMDES merupakan entitas
ekonomi di desa, yang bertujuan untuk mengembangkan potensi ekonomi
lokal melalui berbagai kegiatan usaha.

Data ini memaparkan keragaman lembaga desa yang beroperasi di desa


Sungai Simpang Dua dan berkontribusi pada tatanan sosial, ekonomi, dan
politik desa. Melalui peran yang beragam ini, lembaga-lembaga desa
membantu menjaga keseimbangan dan kemajuan desa serta meningkatkan
kualitas hidup masyarakat setempat.

F. Organisasi Kemasyarakatan
Organisasi kemasyarakatan memiliki peran penting dalam membentuk
hubungan dan interaksi sosial. Organisasi ini bervariasi dalam jenis untuk
membentuk struktur yang teratur dalam masyarakat. Tujuan utamanya adalah
memfasilitasi partisipasi warga dalam program dan proyek yang sesuai dengan
kebutuhan dan aspirasi. Organisasi ini merangkul beragam kelompok dan

9
mendorong perkembangan dalam berbagai aspek terutama sosial. Berikut data
yang diperoleh pada tahun 2023 mengenai organisaasi kemasyarakatan di desa
Sei Simpang Dua dengan jumlah data sebagai berikut:

Tabel III
Organisasi Kemasyarakatan Desa
Dasar Hukum Jumlah Ruang Lingkup
Organisasi Jumlah
Pembentukan Pengurus Kegiatan
Berdasarkan
Karang 10 jenis, yakni
1 keputusan 4
Taruna desa
lurah/kepala desa
Belum ada
Kelompok LDK/LKK atau 4 jenis, yakni
28 84
Tani/Nelayan belum ada dasar kelompok
hukum
Belum ada
Organisasi LDK/LKK atau 5 jenis, yakni
1 3
Keagamaan belum ada dasar desa
hukum
Belum ada
Organisasi
LDK/LKK atau 5 jenis, yakni
Perempuan 2 18
belum ada dasar desa
Lainnya
hukum
Belum ada
Organisasi
LDK/LKK atau 8 jenis, yakni
Pemuda 1 30
belum ada dasar desa
Lainnya
hukum
Sumber : Kantor Desa Sei Simpang Dua, 2023

Data ini menggambarkan keragaman organisasi kemasyarakatan yang


berperan penting dalam menggerakkan dinamika sosial di desa Sei Simpang
Dua pada tahun 2023. Beberapa organisasi tersebut meliputi:

10
A. Karang Taruna: Terdapat 1 Karang Taruna yang dibentuk berdasarkan
keputusan lurah atau kepala desa. Karang Taruna berfungsi sebagai wadah
bagi pemuda desa untuk berpartisipasi dalam berbagai kegiatan sosial,
budaya, dan pembangunan. Dengan keberagaman kegiatan yang mencakup
10 jenis di desa, Karang Taruna memiliki potensi untuk membina
kreativitas dan kepemimpinan generasi muda.
B. Kelompok Tani/Nelayan: Terdapat 28 kelompok tani/nelayan yang
terbentuk, meskipun belum memiliki Landasan Keputusan/Ketetapan
Khusus (LDK/LKK) atau dasar hukum yang spesifik. Kelompok ini
melibatkan 84 pengurus dalam berbagai kegiatan kelompok yang
membantu memajukan sektor pertanian dan perikanan desa.
C. Organisasi Keagamaan: Ada 1 organisasi keagamaan yang terbentuk,
meskipun belum memiliki LDK/LKK atau dasar hukum tertentu.
Organisasi ini berperan dalam mengkoordinasikan kegiatan keagamaan
yang melibatkan 3 pengurus di tingkat desa.
D. Organisasi Perempuan Lainnya: Terdapat 2 organisasi perempuan lainnya
yang belum memiliki LDK/LKK atau dasar hukum. Meskipun demikian,
organisasi ini melibatkan 18 pengurus dalam berbagai program dan
kegiatan yang mempromosikan kesejahteraan perempuan di desa.
E. Organisasi Pemuda Lainnya: Terdapat 1 organisasi pemuda lainnya yang
belum memiliki LDK/LKK atau dasar hukum. Organisasi ini
menggerakkan partisipasi 30 pemuda dalam berbagai kegiatan yang
mendukung perkembangan pemuda desa.

Data tersebut menunjukkan keberagaman organisasi kemasyarakat dan


setiap organisasi memiliki peran penting dalam membentuk interaksi sosial,
mendorong partisipasi, dan mengatasi berbagai tantangan di tingkat desa.
Dengan melibatkan berbagai kelompok dan fokus pada berbagai aspek seperti
pertanian, agama, gender, dan pemuda, organisasi kemasyarakatan di desa Sei
Simpang Dua berpotensi memberikan dampak positif dalam memajukan desa
dan membangun kerjasama antar masyarakat desa Sei Simpang Dua.

11
F. Potensi Desa
1. Potensi Perkebunan
Beberapa komoditi perdagangan yang menjadi primadona di Desa
Sei Simpang Dua antara lain kelapa sawit dan lain lain. Pada tahun 2023
ini luas areal tanaman perkebunan Desa Sei Simpang Dua
954 Ha. Dari luas areal tanaman perkebunan ini, perkebunan
paling luas di Desa Sei Simpang Dua yakni kebun kelapa
sawit, lahan sawit seluas 944 Ha dengan jumlah produksi 5.000 Ton dan
areal kelapa seluas 10 Ha dengan produksi kelapa sebesar 1 Ton.
Sektor perkebunan di Desa Sei Simpang Dua juga menjadi
perhatian pemerintah, mengingat banyak penduduk yang pekerjaan
nya sebagai petani di sektor perkebunan. Diantara jenis
tanaman perkebunan yang banyak digeluti masyarakat yakni perkebunan
kelapa sawit, Ini dibuktikan juga dengan ketersediaan pabrik kelapa sawit
di Desa Sei Simpang Dua. Selain itu Desa Sei Simpang Dua sebagai salah
satu Desa terluas perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kampar Kiri
Hilir,
Data ini membuktikan bahwa Desa Sei Simpang Dua memiliki
potensi perkebunan yang luar biasa. Diantara perkebunan itu ada yang
milik desa dan perorangan.

2. Potensi Pertanian
Pertanian adalah suatu kegiatan manusia yang melibatkan proses
penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan tanaman untuk tujuan
menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri, dan berbagai produk
lainnya. Pertanian melibatkan sejumlah praktik seperti persiapan lahan,
penyemaian atau penanaman, pemupukan, pengendalian hama dan
penyakit, pemeliharaan tanaman, serta pemanenan dan pengolahan hasil.
Mengenai sub sektor pertanian desa Sei Simpang Dua mencakup
jagung, bayam, dan kangkung. Data yang diperoleh pada tahun 2023
terdata dengan jumlah data sebagai berikut:

12
Tabel IV
Produksi Sektor Pertanian Desa

Luas Produksi Hasil Produksi Nilai Produksi


Tanaman
(Ha) (Ton/Ha) (Rp)
Jagung 8000,00 20 12.800.000.000
Bayam 500,00 10 10.000.000
Kangkung 20,00 5 20.000.000
Sumber : Kantor Desa Sei Simpang Dua, 2023

Adapun data yang diperoleh pada tahun 2023 mengenai lahan


tanam yang terdiri dari lahan sawah dan lahan kering dengan jumlah data
sebagai berikut:

Tabel V
Luas Lahan Kering dan Sawah

Lahan Sawah Luas Lahan (Ha)


Sawah Irigasi Teknis 4,00
Total Luas 4,00

Lahan Kering Luas Lahan (Ha)


Pemukiman 120,00
Perkarangan 140,00
Total Luas 260,00
Sumber : Kantor Desa Sei Simpang Dua, 2023

Data tersebut memaparkan potensi pertanian yang signifikan di


desa Sungai Simpang Dua. Jagung, bayam, dan kangkung menjadi
tanaman unggulan yang memberikan kontribusi positif terhadap produksi
lokal dan perekonomian desa. Produksi jagung yang mencapai 8.000
hektar dengan hasil rata-rata 20 ton per hektar menunjukkan besarnya
skala produksi dan potensi dalam memenuhi kebutuhan pangan dan bahan

13
baku industri. Selain itu, tanaman bayam dan kangkung, meskipun dalam
skala yang lebih kecil, memberikan diversifikasi produk serta mendukung
keanekaragaman pangan lokal.
Data tersebut juga memaparkan struktur lahan pertanian yang
beragam di desa tersebut pada tahun 2023. Lahan sawah dengan total luas
4,00 hektar mencakup sawah irigasi teknis, menunjukkan upaya dalam
pengelolaan air untuk mendukung pertumbuhan tanaman. Sementara itu,
lahan kering memiliki luas total 260,00 hektar, terbagi antara lahan
pemukiman sebesar 120,00 hektar dan lahan perkarangan seluas 140,00
hektar.
Diperoleh juga data mengenai kepemilikan lahan pertanian dengan
jumlah 535 keluarga yang memiliki tanah pertanian, 520 keluarga
memiliki lahan kurang dari 10 ha, 15 keluarga memiliki lahan sekitar 10-
50 ha. Dari data tersebut diperoleh jumlah total keluarga petani adalah 593
keluarga.
Dalam mengoptimalkan potensi pertanian ini, penting untuk
memperhatikan faktor-faktor seperti pemilihan varietas tanaman yang
cocok, penggunaan pupuk dan teknik pemeliharaan yang tepat, serta upaya
pengendalian hama dan penyakit. Dengan adanya kolaborasi antara petani,
pemerintah setempat, dan lembaga terkait, potensi pertanian di desa Sei
Simpang Dua memiliki peluang besar untuk terus berkembang,
memberikan manfaat bagi penduduk desa, dan berkontribusi pada
ketahanan pangan dan perekonomian regional.

3. Potensi Peternakan
Peternakan adalah kegiatan manusia yang melibatkan pemeliharaan
dan pengelolaan hewan-hewan tertentu untuk berbagai tujuan, seperti
memproduksi daging, susu, telur, kulit, bulu, dan produk lainnya yang
berasal dari hewan. Tujuan dari peternakan dapat bervariasi, termasuk
untuk memenuhi kebutuhan pangan manusia, menghasilkan bahan baku
industri, memperoleh produk hewan tertentu, serta mendukung

14
keberlanjutan lingkungan melalui pengelolaan sumber daya alam secara
bijaksana.
Pemerintah Desa Sei Simpang Dua dalam beberapa tahun terakhir
juga serius dalam meningkatan pembangunan di sub sektor peternakan.
Pembangunan sub sektor peternakan tidak hanya untuk meningkatkan
populasi dan produksi ternak tetapi juga untuk meningkatkan pendapatan
peternak.
Banyak jenis ternak di Desa Sei Simpang Dua yang banyak di
pelihara dan dikembangbiakkan oleh petani. Diantara ternak tersebut ada
ternak yang dikategorikan ternak besar seperti sapi dan domba, sedangkan
ternak kecil seperti ayam kampung, bebek, dan angsa. Selain itu dari
petani ada juga yang memproduksi hasil peternakan seperti air liur burung
walet.
Untuk total keseluruhan populasi ternak yang ada di Desa Sei
Simpang Dua ini berkisar 2.375 dengan data sebagai berikut:

Tabel VI
Data dan Jenis Ternak Desa

No. Jenis Ternak Jenis Pemilik Jumlah Populasi


1 Sapi 30 orang 60 ekor
2 Ayam Kampung 600 orang 2.000 ekor
3 Bebek 25 orang 50 ekor
4 Domba 12 orang 35 ekor
5 Angsa 50 orang 200 ekor
Sumber : Kantor Desa Sei Simpang Dua, 2023

Data tersebut memaparkan keberagaman jenis ternak yang ada di


desa Sei Simpang Dua pada tahun 2023. Beberapa jenis ternak yang
diidentifikasi meliputi:
a. Sapi: Dengan 30 pemilik dan perkiraan populasi sebanyak 60 ekor,
sapi berperan sebagai sumber daging dan produk susu yang penting.

15
Sapi juga dapat digunakan untuk membantu dalam pekerjaan
pertanian dan transportasi di desa.
b. Ayam Kampung: Terdapat 200 pemilik ayam kampung dengan jumlah
populasi sekitar 2000 ekor. Ayam kampung memberikan sumber
protein berupa daging dan telur, serta dapat menjadi usaha skala kecil
bagi penduduk desa.
c. Bebek: terdapat 25 pemilik dan populasi sekitar 80 ekor, bebek juga
berkontribusi dalam penyediaan daging dan telur, serta dapat menjadi
alternatif pemenuhan kebutuhan pangan.
d. Domba: Domba memiliki 12 pemilik dengan perkiraan populasi
sekitar 35 ekor. Daging dan bulu domba merupakan produk yang
bernilai, dan pemeliharaan domba juga dapat memberikan manfaat
tambahan dalam pertanian.
e. Angsa: Ada 20 pemilik angsa dengan populasi sekitar 200 ekor.
Angsa dapat menyediakan daging dan bulu, serta memiliki potensi
dalam diversifikasi produksi peternakan.
Sebagian hasil dari jenis ternak tersebut ada yang dijual melalui
Koperasi Unit Desa (KUD), tengkulak, pengecer, lumbung desa/kelurahan,
dan sebagian lagi tidak dijual. Adapun data yang diperoleh mengenai
produksi peternakan yang diekspor keluar desa yaitu air liur burung wallet
dengan jumlah produksi 1.000.960.
Keberadaan berbagai jenis ternak ini memperlihatkan upaya
masyarakat desa Sei Simpang Dua dalam memanfaatkan potensi
peternakan untuk memenuhi kebutuhan pangan dan ekonomi lokal.
Dengan mengoptimalkan pemeliharaan dan manajemen ternak, desa
memiliki peluang untuk memperkuat keberlanjutan sumber daya alam,
mengurangi ketergantungan luar, serta memberdayakan masyarakat
melalui peluang usaha.

16
4. Potensi Kesenian
Desa Sei Simpang Dua memiliki potensi seni budaya yang terdiri
dari Jaranan, Wayang, Hadrah, Rebana, dan aliran pencak silat. Potensi
seni budaya ini masih dilestarikan oleh masyarakat hingga kini. Adapun
penjelasan mengenai potensi tersebut antara lain :

a. Jaranan (Kuda Kepang)


Seni Kuda Kepang adalah sebuah bentuk seni pertunjukan
tradisional yang berasal dari Jawa dan daerah-daerah di Indonesia.
Pertunjukan ini melibatkan penari yang menari di atas "kuda" yang
terbuat dari anyaman bambu dan dihiasi dengan warna-warna cerah.
Para penari melakukan gerakan-gerakan yang khas dan menghidupkan
kisah-kisah tradisional, mitologi, atau sejarah melalui tarian mereka.
Seni Kuda Kepang sering disertai dengan musik dan nyanyian yang
mengiringi pertunjukan. Ini adalah bagian penting dari budaya dan
warisan seni pertunjukan Indonesia.
Seni kuda kepang ini berlangsung hingga 1-2 hari. Saat ini, kuda
lumping sering ditampilkan di berbagai acara, seperti menyambut
tamu kehormatan, pernikahan, festival budaya, dan acara syukuran.
Seni Kuda Kepang adalah tarian tradisional Jawa yang melibatkan
penari menari di atas anyaman bambu yang menyerupai kuda.

b. Wayang
Wayang adalah seni pertunjukan tradisional Indonesia yang
menggunakan boneka kayu atau kulit yang dioperasikan oleh dalang
untuk menceritakan cerita epik, mitos, atau legenda. Pertunjukan
wayang sering kali disertai dengan musik gamelan dan diiringi oleh
narasi dalang yang berperan ganda sebagai pengisi suara karakter-
karakter dalam cerita. Wayang memiliki banyak ragam, seperti
wayang kulit, wayang golek, dan wayang orang, dan memiliki nilai
budaya dan spiritual yang mendalam dalam masyarakat Indonesia.

17
Tujuan seni wayang adalah untuk menghibur dan mengajarkan
nilai-nilai budaya, agama, serta kisah-kisah epik melalui pertunjukan
boneka atau bayangan. Wayang juga dapat berfungsi sebagai sarana
pendidikan dan refleksi masyarakat mengenai kehidupan dan nilai-
nilai manusia.
Seni wayang dilaksanakan melalui pertunjukan boneka atau
bayangan yang diproyeksikan pada layar, biasanya menggunakan
lampu dan layar khusus. Dalang, atau pemain wayang, memainkan
peran penting dalam memimpin pertunjukan dengan menyutradarai
dan menghidupkan karakter-karakter dalam cerita. Pertunjukan
wayang sering diiringi oleh gamelan atau alat musik tradisional
lainnya, yang memberikan suasana khas dan nuansa pada pertunjukan.
Para penonton menyaksikan pertunjukan ini, sambil menikmati cerita,
musik, dan gerakan tangan dalang yang mengendalikan boneka.

c. Hadrah
Seni Hadrah adalah salah satu bentuk seni tradisional Islam yang
melibatkan perpaduan antara musik, nyanyian, dan gerakan tubuh.
Biasanya dilakukan dalam rangkaian upacara keagamaan atau
peringatan tertentu dalam budaya Islam. Hadrah sering melibatkan
penggunaan alat musik tradisional seperti rebana dan gambus, serta
penampilan kelompok penyanyi dan penari yang membentuk formasi
tertentu selama pertunjukan.
Seni hadrah sering digunakan dalam acara-acara agama, seperti
peringatan Maulid Nabi atau acara keagamaan lainnya, untuk memuji
dan menghormati Nabi Muhammad. Selain itu, seni hadrah juga bisa
menjadi sarana untuk mempertahankan tradisi dan budaya dalam
masyarakat. Di samping itu, hadrah juga dapat menjadi hiburan dan
menghibur para penonton dalam berbagai acara.

18
Proses pelaksanaan seni hadrah melibatkan langkah-langkah
seperti persiapan alat musik tradisional, pemilihan lagu-lagu, serta
latihan gerakan dan irama yang khas. Biasanya, para peserta akan
membentuk lingkaran atau formasi tertentu sambil bergerak dan
menyanyikan lagu-lagu pujian. Hal ini menciptakan suasana yang
meriah dan religius dalam acara tersebut.

d. Rebana
Seni rebana adalah sebuah bentuk seni pertunjukan tradisional
yang menggunakan alat musik rebana sebagai pengiring. Rebana
adalah sebuah jenis drum datar yang umumnya terbuat dari kayu atau
bahan sintetis dengan kulit binatang sebagai membran. Seni rebana
biasanya terkait dengan budaya Islam dan sering digunakan dalam
acara-acara keagamaan, seperti perayaan Maulid Nabi atau acara-
acara pengajian. Dalam pertunjukannya, pemain rebana menghasilkan
ritme dan irama yang mengiringi nyanyian atau penampilan lainnya.
Proses pelaksanaan seni rebana melibatkan langkah-langkah seperti
memilih rebana yang tepat, belajar memainkan alat musik tersebut
dengan bimbingan guru, mengenal ritme dan komposisi musik, serta
berlatih secara konsisten untuk menguasai teknik dan gaya bermain
yang diinginkan. Selain itu, pemain rebana juga perlu memahami
makna dan konteks dari lagu atau irama yang dimainkan agar dapat
mengungkapkan emosi dan pesan dengan tepat melalui alat musik
tersebut.

e. Aliran Pencak Silat


Seni aliran pencak silat adalah gabungan antara seni bela diri
tradisional Indonesia yang dikenal sebagai "pencak silat" dengan
elemen seni pertunjukan. Ini menggabungkan gerakan-gerakan bela
diri yang memiliki keindahan artistik, koordinasi tubuh, dan
keterampilan teknik, sehingga menciptakan pertunjukan yang menarik

19
secara visual dan emosional. Seni aliran pencak silat sering kali
melibatkan koreografi gerakan, musik, kostum, dan elemen-elemen
teatrikal lainnya untuk menciptakan pengalaman yang menarik bagi
penonton.
Di desa Sei Simpang Dua ini terdapat berbagai aliran pencak silat,
seperti PSHT ( Persaudaraan Setia Hati Terate ), PSCP ( Pencak Silat
Cempaka Putih ), dan PN ( Pagar Nusa ). Dan masih berkembang
hingga saat ini.

5. Potensi Industri
PT. ASS (Anugerah Sawit Sejahtera) terletak di Desa Simpang
Dua Kecamatan Pantai Raja Kabupaten Kampar. Kelapa Sawit merupakan
komoditas utama dari PT Anugerah Sawit Sejahtera.
PT. ASS (Anugerah Sawit Sejahtera) aktif dalam melakukan dan
memberikan bantuan serta peduli pada masyarakat serta terbuka bagi
masyarakat untuk memberi saran atau masukan yang terbaik untuk kita
dan masyarakat. Selain itu, banyak juga masyarakat desa sungai simpang
dua BANG yang bekerja disana sebagai buruh pabrik.
Dalam pengelolaan limbah pabrik PT Anugerah Sawit Sejahtera
Fachriadi mewakili PT. ASS menyampaikan kepada awak media bahwa
Microbe-Lift adalah produk dari Ecological Laboratories Inc (US) yang
telah mempunyai pengalaman hampir 46 tahun dalam bidang Bioteknologi
untuk penguraian limbah industri (Sejak Tahun 1976).
Microbe-Lift adalah Konsorsium Micro-organisme natural yang banyak
digunakan di berbagai industri. Microbe-Lift mengandung lebih dari 32
jenis Micro-organisme yang sanggup mengurai endapan didasar kolam dan
juga mempercepat efesiensi penguraian limbah organik di Pabrik Kelapa
Sawit yang notabene mempunyai tingkat pollutant yang sangat tinggi.
PT. ASS (Anugerah Sawit Sejahtera) memiliki 9 kolam endapan, yaitu:

20
1. Cooling 1 2. Cooling 2 3. Acidfication
4. P. Anaerobic 1 5. P. Anaerobic 2 6. S. Anaerobic
7. Facultative 8. Aerobic 9. Sediment

"Terkait pengelolaan limbah terutama Limbah Sawit sangat penting


bagi setiap perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan sawit dan
kami senantiasa memperhatikan setiap proses pengelolaan limbah secara
baik dan teratur, sehingga limbah ini tidak berbahaya terhadap
lingkungan," imbuh Fachriadi.

Fachriadi juga menyebutkan bahwa PT. ASS (Anugerah Sawit


Sejahtera) aktif dalam melakukan dan memberikan bantuan serta peduli
pada masyarakat serta terbuka bagi masyarakat untuk memberi saran atau
masukan yang terbaik untuk kita dan masyarakat.

21
DOKUMENTASI

Balai Desa Sei Simpang Dua Perkarangan KantorDesa Sei Simpang Dua

Kantor Desa Sei Simpang Dua Perpustakaan Desa Sei Simpang Dua

22
Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) Desa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Desa
Sei Simpang Dua Sei Simpang Dua

Sekolah Dasar Negeri (SDN) 011 Desa Sei Pasar Tempatan Desa Sei Simpang Dua
Simpang Dua

Masjid Baiturrahman Desa Sei Simpang Dua Jalur Tempatan Desa Sei Simpang Dua

23
Kebun Sawit Desa Sei Simpang Dua Jalan Utama Desa Sei Simpang Dua

Lapangan Utama Desa Sei Simpang Dua Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN)
5 Kampar Kiri Hilir Desa Sei Simpang Dua

Gelanggang Olahraga (GOR) Desa Sei Koperasi Unit Desa (KUD) Desa Sei
Simpang Dua Simpang Dua

24
Taman Kanak-Kanak (TK) Bhakti Pertiwi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 010 Desa Sei
Desa Sei Simpang Dua Simpang Dua

Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Desa Ternak Tempatan di Desa Sei Simpang Dua
Sei Simpang Dua

Kebun Tempatan di Desa Sei Simpang Dua

25

Anda mungkin juga menyukai