‫َالَّس اَل ُم َع َلْي ُك ْم َو َر ْح َم ُة ِهّٰللا َو َبَر كاُتُه‬

‫ َو الَّص َالُة َو الَّس َالُم َع ٰل ی َس ِّيِد َن ا‬، ‫ َو ِبٖه َن ْس َت ِعيُن َع ٰل ی ُأُموِر الُّد ْن َي ا َو الِّد ْي َن‬، ‫َاْل َح ْم ُد ِهّٰلِل َر ِّب اْلَع اَلِميَن‬
‫َو َم ْو َلَن ا ُم َح َّمٍد َو َع ٰل ی ٰا ِلٖه َو َص ْح ِبٖه َأْج َمِع ْي َاَّما َب ْع ُد‬
Yang saya hormati para alim ulama, para kyai, para Ustadz dan segenap tokoh
masyarakat yang telah hadir memenuhi undangan ini. Dan dewan hakim yang
bijaksana.
Pertama-tama dan paling utama tiada suatu ungkapan dan ucapan yang paling
mulia dan lebih indah kecuali ucapan puji syukur pada Allah SWT. Tuhan
pemberi nikmat dan rahmat kepada sekalian hamba‫۔‬Nya yang beriman dan
bertakwa kepada‫۔‬Nya. Shalawat dan salam kepada junjungan kita Nabi
Muhammad SAW. dengan mengucapkan

‫َالّٰل ُهَّم َص ِّل َع ٰل ی َس ِّيِد نَا ُم َحَّمٍد َو َع ٰل ی ٰا ِل َس ِّيِد نَا ُم َحَّمٍد‬

PEMUDA ADALAH HARAPAN BANGSA

Sebenarnya apa itu pemuda? Dan siapa itu kaum muda?
Pepatah Arab mengatakan
‫َش َبا ُب اْلَيْو َم ِر َج ا ُل اْلَغَدی‬
“Pemuda hari ini adalah pemimpin hari esok”. Pemuda adalah harapan bangsa,
generasi penerus cita‫۔‬cita bangsa yang akan membawa kesejahteraan yang
hakiki nantinya. Saat berbicara tentang pemuda pasti identik dengan masa
muda. Masa yang hebat luar biasa, dikarenakan masa mudalah yang paling
tepat, masa yang paling kuat, hal ini seirama dengan firman Allah SWT dalam
surah Ar‫ ۔‬Rum: 54
ۚ ‫ﷲ ٱَّلِذ ى َخ َلَقُك م ِّم ن َض ْع ٍۢف ُثَّم َجَعَل ِم ۢن َبْع ِد َض ْع ٍۢف ُقَّو ًۭة ُثَّم َجَعَل ِم ۢن َبْع ِد ُقَّو ٍۢة َض ْع ًۭف ا َو َشْيَبًۭة‬
‫َيْخ ُلُق َم ا َيَش ٓاُء ۖ َو ُهَو ٱْلَعِليُم ٱْلَقِد يُر‬
Artinya:
Allah. Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia
(Allah) menjadikan (kamu) sesudah keadaan lemah itu menjadi kuat, kemudia
Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itu lemah (kembali) dan beruban. Dia
menciptakan apa yang Dia Kehendaki. Dan Dia Maha Mengetahui dan Maha
Kuasa.
Hadirin yang berbahagia
Masa muda adalah salah satu nikmat Allah SWT. Dimana kita sebagai pemuda
dianugerahi bentuk fisik yang kuat, mata melihat dengan tepat, tangan dapat
mengangkat yang berat, kaki masih bisa berlari dengn cepat, wajah tampan atau
cantik mengikat. Maka sudah semestinya kita gunakan nikmat agung ini untuk
selalu taat kepada Allah yg Maha Hebat.
Ketahuilah hanya kita generasi yang masih punya banyak energi dan waktu
untuk gagal dan mencoba lagi, berulang‫۔‬ulang kali dalam segala sesuatunya,
hingga pada saatnya menemukan keberhasilan dan kesuksesan yang diimpikan
di masa yang akan datang.
Dewan Hakim yang bijaksana
Hadirin yang berbahagia
Bangsa yang kuat adalah bangsa yang memiliki pemuda‫۔‬pemudi yang hebat.
Pemuda sebagai ujung tombak perubahan yang mampu membawa bangsanya
untuk bersaing dengan bangsa lain dan sejajar dengan bangsa lain. Seperti
ungkapan yang pernah disampaikan oleh tokoh Nasional ucapan Presiden
Republik Indonesia yang pertama Presiden Seokarno berkata:
“ Beri aku sepuluh pemuda, maka akan ku goncangkan dunia”
Kalimat tersebut menyanjung betapa pentingnya keberadaan sebuah komunitas
pemuda dalam suatu bangsa dan negara serta agama.
Sebagai penerus generasi bangsa janganlah duduk termangu dan termenung,
mari singsingkan lengan baju berjuang sesuai bakat dan bidang yang dimiliki.
Umtuk membentuk generasi muda yang berpedoman pada Al‫۔‬Quran dan Hadis
adalah
1. Bekerja keras
Dalam hadis Rasulullah SAW bersabda:

‫ َو اْع َم ْل ٰاِل ِخَر ِتَك َك َاَّنَك َتُم ْو ُت َغًدا‬،‫ِاْع َم ْل ِلُد ْنَيا َك َك َاَّنَك َتِع ْيُش َاَبًدا‬
Artinya:
Berbuatlah untuk kepentingan duniamu, seolah-olah hidup selama-lamanya.
Dan buatlah kepentingan akhiratmu seolah-olah kamu mati esok hari.
 2. Mandiri
Mandiri bukan berarti menderita sendiri. Maksudnya adalah bertanggung
jawab, percaya pada diri sendiri dalam persoalan hidup serta tidak
mengandalkan keturunannya. Pepatah arab mengatakan

‫َلْيَس ی اْلَفَتی َم ْن َقاَل َاٰب ی َو َلِكِن اْلَفَتی َم ْن َقاَل َاَنا‬

Bukan dikatakan pemuda yang membanggakan orang tuanya. Tetapi

yang dikatakan pemuda inilah saya.

3. Berorientasi kepada prestasi

Selalu memperhatikan dan bertujuan untuk mencapai kemajuan dan
keberhasilan yang baik.

4. Berorganisasi
Melakukan kegiatan bentuk kelompok kerja sama untuk mencapai tujuan
bersama.

5. Berorientasi kedepan
Yang selalu melihat usaha‫۔‬usaha yang dilakukan untuk masa mendatang
demi kebahagiaan dirinya dan keturunannya.
Sebelum saya tutup saya akan menyampaikan sedikit syair.

‫َص َالُة ْهّٰللا َس َالُم ْهّٰللا‬

‫َع ٰل ی ٰط ٰه َرُسْو ْهّٰلِلا‬
‫َص َالُة ْهّٰللا َس َالُم ْهّٰللا‬
‫هّٰللا‬
‫َع ٰل ی َيس َح ِبْيِب‬

Ingatlah hai para pemuda

Engkaulah harapan bangsa
Hidup ini sangat berharga
Jangan sampai engkau sia-sia

‫َص َالُة ْهّٰللا َس َالُم ْهّٰللا‬

‫َع ٰل ی ٰط ٰه َرُسْو ْهّٰلِلا‬
‫َص َالُة ْهّٰللا َس َالُم ْهّٰللا‬
‫َع ٰل ی َيس َح ِبْيِب ْهّٰللا‬

Hati-hati jangan tergoda

Bujuk rayu syaitan neraka
Jaga diri dan keluarga
Agar hidup kita bahagia

‫َص َالُة ْهّٰللا َس َالُم ْهّٰللا‬

‫َع ٰل ی ٰط ٰه َرُسْو ْهّٰلِلا‬
‫َص َالُة ْهّٰللا َس َالُم ْهّٰللا‬
‫َع ٰل ی َيس َح ِبْيِب ْهّٰللا‬

Wahai Allah kami berdo’a

Bimbing slalu para pemuda
Agar slamat hidup di dunia
Hingga mati masuk ke surga.

‫َص َالُة ْهّٰللا َس َالُم ْهّٰللا‬

‫َع ٰل ی ٰط ٰه َرُسْو ْهّٰلِلا‬
‫َص َالُة ْهّٰللا َس َالُم ْهّٰللا‬
‫َع ٰل ی َيس َح ِبْيِب ْهّٰللا‬
Demikian yang dapat saya sampaikan. Saya akhiri.
‫َو َالَّس اَل ُم َع َلْي ُك ْم َو َر ْح َم ُة ِهّٰللا َو َبَر كاُتُه‬
NADA
Hayo generasi muda putra‫۔‬putri bangsa
Singkirkanlah selimutmu, bangun dan bangkitlah
Bersihkanlah pakaianmu, dan pandanglah kemuka

Tegaknya agama ada ditanganmu

Masa depan bangsa ada ditanganmu
Tonggak‫۔‬tonggak tua untuk tunas baru