Anda di halaman 1dari 11

ESSAY

TP. SEPAK BOLA


“PERMAINAN SEPAK BOLA”

Disusun Oleh :

Nama : I JERO NYOMAN KRISNA ADITYA

NIM : 2216011047

Kelas : II A Program Studi : PJKR

Mata Kuliah : TP. Sepak Bola

PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

FAKULTAS OLAHRAGA DAN KESEHATAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

SINGARAJA

2023
SEPAK BOLA
 Pengertian Sepak Bola
pengertian sepak bola adalah dapat diartikan sebagai sebuah permainan yang
dilakukan dengan cara menendang bola dengan tujuan mencetak gol ke gawang
lawan berdasarkan aturan permainan yang ditentukan. Sepak bola menurut KBBI
(Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah permainan beregu di lapangan,
menggunakan bola dari dua kelompok yang berlawanan yang masing- masing terdiri
atas sebelas pemain, berlangsung selama 2 x 45 menit, kemenangan ditentukan oleh
selisih gol yang masuk
Sejarah Sepak Bola
Sejarah olahraga sepak bola dimulai sejak abad ke-2 dan -3 sebelum Masehi
di Cina. Di masa Dinasti Han tersebut, masyarakat menggiring bola kulit dengan
menendangnya ke jaring kecil. Permainan serupa juga dimainkan di Jepang dengan
sebutan Kemari]. Di Italia, permainan menendang dan membawa bola juga digemari
terutama mulai abad ke-16.
Sepak bola modern mulai berkembang di Inggris dan menjadi sangat digemari.
Di beberapa kompetisi, permainan ini menimbulkan banyak kekerasan selama
pertandingan sehingga akhirnyaRaja Edward III melarang olahraga ini dimainkan
pada tahun 1365. Raja James I dari Skotlandiajuga mendukung larangan untuk
memainkan sepak bola. Pada tahun 1815, sebuah perkembangan besar menyebabkan
sepak bola menjadi terkenal di lingkungan universitas dan sekolah. Kelahiran sepak
bola modern terjadi di Freemasons Tavern pada tahun 1863 ketika 11 sekolah dan
klub berkumpul dan merumuskan aturan baku untuk permainan tersebut. Bersamaan
dengan itu, terjadi pemisahan yang jelas antara olahraga rugby dengan sepak bola
(soccer). Pada tahun 1869, membawa bola dengan tangan mulai dilarang dalam
sepak bola. Selama tahun 1800-an, olahraga tersebut dibawa oleh pelaut, pedagang,
dan tentara Inggris ke berbagai belahan dunia. Pada tahun 1904, asosiasi tertinggi
sepak bola dunia (FIFA) dibentuk dan pada awal tahun 1900-an, berbagai kompetisi
dimainkan diberbagai negara.

Masuk Ke Indonesia
Sejarah sepak bola di Indonesia diawali dengan berdirinya Persatuan Sepak Bola
Seluruh Indonesia (PSSI) di Yogyakarta pada 19 April 1930 dengan
pimpinan Soeratin Sosrosoegondo. Dalam kongres PSSI di Solo, organisasi tersebut
mengalami perubahan nama menjadi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia. Sejak
saat itu, kegiatan sepak bola semakin sering digerakkan oleh PSSI dan makin banyak
rakyat bermain di jalan atau alun-alun tempat Kompetisi IPerserikatan diadakan.
Sebagai bentuk dukungan terhadap kebangkitan "Sepakbola Kebangsaan", Paku
Buwono X mendirikan stadion Sriwedari yang membuat persepakbolaan Indonesia
semakin gencar.
Sepeninggalan Soeratin Sosrosoegondo, prestasi tim nasional sepak bola
Indonesia tidak terlalu memuaskan karena pembinaan tim nasional tidak diimbangi
dengan pengembangan organisasi dan kompetisi. Pada era sebelum tahun 1970-an,
beberapa pemain Indonesia sempat bersaing dalam kompetisi internasional, di
antaranya Ramang, Sucipto Suntoro, Ronny Pattinasarani, dan Tan Liong Houw.
Dalam perkembangannya, PSSI telah memperluas kompetisi sepak bola dalam
negeri, di antaranya dengan penyelenggaraan Liga Super Indonesia, Divisi Utama,
Divisi Satu, dan Divisi Dua untuk pemain non amatir, serta Divisi Tiga untuk pemain
amatir. Selain itu, PSSI juga aktif mengembangkan kompetisi sepak bola wanita dan
kompetisi dalam kelompok umur tertentu (U-15, U-17, U-19,U21, dan U-23)
 Manfaat Bermain Sepak Bola
Sepak bola merupakan salah satu olahraga paling populer di dunia, terutama saat
piala dunia berlangsung seperti sekarang ini. Bermain sepak bola ternyata tidak
hanya dapat menghilangkan stress, tetapi juga memiliki beberapa manfaat lainnya
bagi kesehatan fisik dan mental Anda.
1. Bermanfaat Bagi Kesehatan Fisik Bermain dan berlatih sepak bola adalah
sejenis olahraga yang baik untuk latihan daya tahan. Karena harus berjalan dan
berlari terus-menerus untuk merebut atau mendapatkan bola. Seorang penjaga
gawang harus melompat untuk mencegah bola masuk ke dalam gawang.
Semua hal ini sebenarnya bagian dari latihan aerobik. Selain itu, bermain bola
juga meningkatkan fleksibilitas, koordinasi dan daya tahan otot.
2. Bermanfaat Bagi Kesehatan Mental Olahraga sepak bola dapat membantu
mencegah terjadinya gangguan kecemasan dan depresi. Selain itu, bermain
berbagai jenis cabang olahraga contohnya sepak bola dapat membantu
meningkatkan rasa percaya diri. Sepak bola juga dapat meningkatkan
konsentrasi dan dapat membuat berpikir dengan cepat untuk bereaksi terhadap
berbagai situasi di lapangan.
3. Melatih Kemampuan Bekerja Sama Dengan Tim Olahraga tim membuat para
pemainnya harus belajar bekerja sama untuk mencapai satu tujuan, yaitu
kemenangan. Para pemain dalam suatu tim yang sama harus belajar untuk
menyelesaikan berbagai masalah yang ada, yang mana juga dapat sangat
bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Lapangan Permainan Sepak Bola
Ukuran lapangan standar
1. Ukuran: panjang 100-110 m x lebar 64-75 m
2. Garis batas: garis selebar ... cm, yakni garis sentuh di sisi, garis gawang di
ujung-ujung, dan garis melintang tengah lapangan; ... m lingkaran tengah; tak
ada tembok penghalang atau papan
3. Daerah penalti: busur berukuran 18 m dari setiap pos
4. Garis penalti: ... m dari titik tengah garis gawang
5. Garis penalti kedua: ... m dari titik tengah garis gawang
6. Zona pergantian: daerah ... m (... m pada setiap sisi garis tengah lapangan) pada
sisi tribun dari pelemparan
7. Gawang: lebar 7 m x tinggi 2,5 m
8. Permukaan daerah pelemparan: halus, rata, dan tak abrasif
Peraturan resmi sepak bola adalah
• Offside
• Pelanggaran
• Tendangan Bebas
• Tendangan penalti
• Lemparan Dalam
• Tendangan Gawang
• Tendangan Sudut
Selain peraturan-peraturan di atas, keputusan-keputusan Badan Asosiasi Sepak
bola Internasional (IFAB) lainnya turut menambah peraturan dalam sepak bola.
Peraturan-peraturan lengkapnya dapat ditemukan di situs web FIFA.
Teknik Dasar Permainan Sepak bola
Untuk bermain bola dengan baik pemain dibekali dengan teknik dasar yang baik.
Pemain yang memiliki teknik dasar yang baik pemain tersebut cenderung dapat
bermain sepakbola dengan baik pula. Beberapa teknik dasar yang perlu dimiliki
pemain sepakbola adalah Menendang ( kicking ), Menghentikan atau Mengontrol
( stoping ), Menggiring ( dribbling ), Menyundul ( heading ), Merampas ( tacling ),
Lemparan Kedalam ( trow – in ) dan Menjaga Gawang ( Goal Keeping ). Dibawah
ini akan dijelaskan beberapa teknik Menendang, Menghentikan, dan Mengiring bola
dalam permainan Sepakbola.
1. Menendang (kicking)
Menendang bola merupakan salah satu karakteristik permainan sepakbolayang
paling dominan. Tujuan utama menendang bola adalah untuk mengumpan
( passing ), dan menembak kearah gawang ( shootig at the goal ). Dilihat dari
perkenaan bagian kaki ke bola, menendang dibedakan menjadi beberapa macam,
yaitu Menendang dengan kaki bagian dalam, Menendang dengan kaki bagian luar,
dan menendang dengan punggung kaki.
a. Menendang dengan kaki bagian dalam
Pada umumnya teknik ini digunakan untuk mengumpan jarak pendek.
Analisis geraknya adalah sebagai berikut :
 Badan menghadap sasaran di belakang bola.
 Kaki tumpu berada disamping bola kurang lebih 15 cm, ujung kaki
menghadap sasaran, lutut sedikit ditekuk.
 Kaki tending ditarik kebelakang, dan ayunkan ke depan.
Setelah terjadi benturan dilanjutkan dengan Follow trow, (gerakan lanjutan).
b. Menendang dengan kaki bagian luar
Pada umumnya teknik menendang dengan kaki bagian luar digunakan untuk
mengumpan jarak pendek. Analisis geraknya sebagai berikut :
 Posisi badan dibelakang bola, kaki tumpu disamping belakang bola 25 cm,
 Ujung kaki menghadap kesasaran, dan lutut sedikit ditekuk.
 Kaki tendang berada di belakang bola, dengan ujung kaki menghadap
kedalam.
 Kaki tending ditarik kebelakang dan ayunkan kedepan.
 Perkenaan bola tepat di punggung kakibagian luar, dan tepat pada tengah –
tengah bola.
 Gerakan lanjutan kaki tending diangkat serong kurang lebih 45 derajat
menghadap sasaran.
c. Menandang dengan punggung kaki
Pada umumnyamenendang dengan punggung kaki digunakan untuk
menembak ke gawang atau shooting.
Analisis gerakanya sebagai berikut :
 Badan dibelakang bola sedikit condong kedepan, kaki tumpu diletakkan di
samping bola dengan ujung kaki menghadap kesasaran, kaki sedikit
ditekuk.
 Kaki tending berada di belakang bola dengan punggung kaki menghadap
kedepan / sasaran.
 Kaki tending tarik ke belakang dan ayunkan kedepan hingga mengenai
bola. Perkenaan kaki pada bola tepat pada punggung kaki penuh dsan tepat
pada tengah- tengah bola.
 Gerakan lanjut kaki tending diarahkan dan di angkat kearah sasaran.
2. Menghentikan Bola (Stopping)
Menghentikan bola merupakan salah satu teknik dasar dalam permainan
sepakbola yang penggunaanya bersamaan dengan teknik menendang bola. Tujuan
menghentikan bola adalah untuk mengontrol bola, yang termasuk didalamnya
adalah untuk mengatur tempo permainan, mengalihkan laju permainan, dan
memudahkan untuk passing. Analisis gerakanya sebagai berikut :
 Posisi badan segaris dengan datangnya bola.
 Kaki tumpu mengarah pada boladengan lutut sedikit ditekut.
 Kaki penghenti diangkat sedikit deengan permukaan bagian dalam
kakidijulurkan kedepan segaris dengan datangnya bola.
 Bola menyentuh kaki persis dibagian dalam/mata kaki.
 Kaki penghenti mengikuti arah bola.
Untuk teknik menghentikan bola masih terdapat banyak cara yang dapat
dilakukan diantaranya yaitu menggunakan Punggung kaki, Paha, Dada, serta
Kepala apabila memungkinkan.
3. Menggiring Bola
Pada dasarnya menggiring bola adalah menendang terputus – putus atau pelan,
oleh karenanya bagian kaki yang dipergunakan dalam menggiring bola sama
dengan bagian kaki yang dipergunakan untuk menendang bola. Menggiring bola
bertujuan antara lain untuk mendekati jarak kesasaran, melewati lawan, dan
menghambat permainan. Dibawah ini akan di jelaskan mengenai posisi tubuh saat
menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam :
 Posisi kaki menggiring bola sama dengan posisi menendang bola.
 Kaki yang digunakan untuk menggiring bola tidak ditarik kebelakang hanya
diayunkan kedepan.
 Diupayakan setiap melangkah, secara teratur bola disentuh/ didorong
bergulir kedepan. Bola bergulir harus selalu dekatdengan kaki agar bola
dapat dikuasai.
 Pada waktu menggiring bolakedua lutut sedikit ditekuk untuk mempermudah
penguasaan bola.
 Pada saat kaki menyentuh bola, pendangan ke arah bola dan selanjutnya
melihat situasi kelapangan.
Taktik Permainan
Taktik yang biasa dipakai oleh klub-klub sepak bola adalah sebagai berikut:
4-4-2 , 4-3-2-1 , 4-5-1 , 3-4-3 , 3-5-2 , 4-3-3
Taktik yang dipakai oleh sebuah tim selalu berubah tergantung dari kondisi yang
terjadi selama permainan berlangsung. Pada intinya ada tiga taktik yang digunakan
yaitu; Bertahan, Menyerang dan Normal.
Ofisial
Sebuah pertandingan diperintah oleh seorang wasit yang mempunyai
"wewenang penuh untuk menjalankan pertandingan sesuai Peraturan Permainan
dalam suatu pertandingan yang telah diutuskan kepadanya" (Peraturan 5), dan
keputusan-keputusan pertandingan yang dikeluarkannya dianggap sudah final. Sang
wasit dibantu oleh dua orang asisten wasit (dulu dipanggil hakim/penjaga garis).
Dalam banyak pertandingan wasit juga dibantu seorang ofisial keempat yang dapat
menggantikan seorang ofisial lainnya jika diperlukan.
Tim
Setiap tim maksimal memiliki sebelas pemain, salah satunya haruslah penjaga
gawang. Kadang-kadang ada peraturan kejuaraan yang mengharuskan jumlah
minimum pemain dalam sebuah tim (biasanya delapan).Sang penjaga gawang
diperbolehkan untuk mengambil bola dengan tangan atau lengannya di dalam kotak
penalti di depan gawangnya.
Pemain lainnya dalam kedua tim dilarang untuk memegang bola dengan tangan
atau lengan mereka ketika bola masih dalam permainan, namun boleh menggunakan
bagian tubuh lainnya. Pengecualian terhadap peraturan ini berlaku ketika bola
ditendang keluar melewati garis dan lemparan dalam dilakukan untuk
mengembalikan bola ke dalam permainan. Sejumlah pemain (jumlahnya berbeda
tergantung liga dan negara) dapat digantikan oleh pemain cadangan pada masa
permainan. Alasan umum digantikannya seorang pemain termasuk cedera, keletihan,
kekurangefektifan, perubahan taktik, atau untuk membuang sedikit waktu pada akhir
sebuah pertandingan. Dalam pertandingan standar, pemain yang telah diganti tidak
boleh kembali bermain dalam pertandingan tersebut.
Lapangan yang digunakan biasanya adalah lapangan rumput yang berbentuk persegi
empat. Dengan panjang 91.4 meter dan lebar 54.8 meter. Pada kedua sisi pendek,
terdapat gawang sebesar 24 x 8 kaki, atau 7,32 x 2,44 meter.
Lama permainan
Lama permainan sepak bola normal adalah 2×45 menit, ditambah istirahat
selama 15 menit (kadang-kadang 10 menit). Jika kedudukan sama imbang, maka
diadakan perpanjangan waktu selama 2×15 menit, hingga didapat pemenang, namun
jika sama kuat maka diadakan adu penalti.
Kebanyakan pertandingan biasanya berakhir setelah kedua babak tersebut,
dengan sebuah tim memenangkan pertandingan atau berakhir seri. Meskipun begitu,
beberapa pertandingan, terutamanya yang memerlukan pemenang mengadakan
babak tambahan yang disebut perpanjangan waktu kala pertandingan berakhir
imbang: dua babak yang masing-masing sepanjang 15 menit dimainkan. Hingga
belum lama ini, IFAB telah mencoba menggunakan beberapa bentuk dari sistem
'sudden death', namun mereka kini telah tidak digunakan. Jika hasilnya masih
imbang setelah perpanjangan waktu, beberapa kejuaraan mempergunakan adu penalti
untuk menentukan sang pemenang. Ada juga kejuaraan lainnya yang mengharuskan
pertandingan tersebut untuk diulangi.
Perlu diperhatikan bahwa gol yang dicetak sewaktu babak perpanjangan waktu
ikut dihitung ke dalam hasil akhir, berbeda dari gol yang dihasilkan dari titik penalti
yang hanya digunakan untuk menentukan pemenang pertandingan.
Wasit sebagai pengukur waktu resmi
Wasit yang memimpin pertandingan sejumlah 1 orang dan dibantu 2 orang
sebagai hakim garis. Kemudian dibantu wasit cadangan yang membantu apabila
terjadi pergantian pemain dan mengumumkan tambahan waktu. Pada Piala Dunia
2006, digunakan ofisial ke-lima. Penggunaan 2 wasit sempat dicoba pada copa
italia.Penggunaan 4 hakim garis kabarnya juga dicoba di piala dunia 2010,dimana 2
diantaranya berada di belakang gawang.

 Peraturan Sepak Bola Menurut FIFA


1. Peraturan mengenai lapangan
a. Ukuran lapangan :
 Dimensi: 105 x 68 meter
 Area penalti: 40,32 x 16,5 meter
 Jari-jari lingkaran tengah: 9,15 meter
 Jarak titik penalti dari garis gawang: 11 meter
 Ukuran gawang: lebar 7,32 meter x tinggi 2,44 meter
 Perbesaran jarak lapangan: 2-5 meter
b. Ukuran gawang :
 Tinggi bendera sepak pojok: 1,5 meter
 Radius lingkaran di area sepak pojok: 1 meter 2.
c. Bola :
 Bola berbentuk bulat.
 Berbahan dasar dari kulit.
 Ukuran keliling bola yakni 68-70 cm.
 Memiliki berat antara 410-450 gram.
 Bola harus sesuai standar FIFA Quality PRO, FIFA Quality, atau IMS
(International Match Standard).
2. Peraturan tentang pemain :
a. Jumlah pemain :
Jumlah pemain sepak bola dalam sebuah tim sebanyak 11 orang. Apabila
jumlah pemain dalam satu tim kurang dari 7 orang karena alasan tertentu (cedera
atau mendapatkan kartu merah) maka permainan akan dihentikan dan tim
tersebut dinyatakan kalah.
b. Pergantian Pemain :
Jumlah pergantian pemain dalam sebuah pertandingan sebanyak lima kali,
dengan rincian tiga kali saat waktu normal dan dua kali saat memasuki babak
tambahan waktu.
3. Peraturan jalannya pertandingan :
a.Waktu permainan normal.
Pertandingan berlangsung 90 menit. Pertandingan dibagi menjadi dua babak,
babak pertama 45 menit dan babak kedua 45 menit (2x45 Menit).
b. Babak tambahan waktu.
 Dalam laga-laga tertentu, setelah waktu normal habis dan skor pertandingan
masih seri, maka akan dilanjutkan ke babak extra time.
 Babak extra time terbagi ke dalam dua babak, yakni babak pertama
berlangsung 15 menit dan babak kedua 15 menit (2x15 menit).
 Jika dalam babak extra time skor masih sama kuat, maka akan dilanjutkan ke
babak adu penalti.
4. Peraturan tentang pelanggaran pemain :
a. Pemberian kartu kuning.
 Melakukan tackle tidak mengenai bola
 Menarik baju tim lawan
 Handball yang tidak disengaja
 Diving
 Menghentikan laju pemain lawan dengan cara yang tidak sportif
 Protes kepada wasit
 Membuka baju atau celana saat selebrasi gol
b. Pemberian kartu merah.
 Melakukan tackle keras yang tidak menyentuh bola
 Mencederai lawan karena tackle terlalu keras
 Berkelahi
 Handball secara sengaja
 Mengangkat kaki terlalu tinggi
 Memicu keributan antara pemain di lapangan
 Protes keras
DAFTAR PUSTAKA

rhama16, 2009, “teknik-teknik-dasar-permainan-sepakbola”,


http://rhama16.blogspot.com/2009/03/teknik-teknik-dasar-permainan-sepakbola.html

id.wikipedia.2023, “sepak_bola”, http://id.wikipedia.org/wiki/Sepak_bola

routeterritory, 2010, “bola setandar internasional”,


http://routeterritory.wordpress.com/2010/08/21/bola-standard-international/

sarjanaku.com, 2011, “makalah seopak bola”,


http://www.sarjanaku.com/2011/12/makalah-sepak-bola.html

Anda mungkin juga menyukai