Anda di halaman 1dari 85

KEPUTUSAN KEPALA MIN 3 BLITAR

NOMOR 124 TAHUN 2023


TENTANG
PENETAPAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN MIN 3 BLITAR
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

KEPALA MIN 3 BLITAR

Menimbang : a. Bahwa Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun


2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang
Standar Nasional Pendidikan perubahan dari PP no. 19 tahun
2015 mengamanatkan bahwa Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) tahun 2013 jenjang pendidikan dasar dan
menengah disusun oleh satuan pendidikan dengan mengacu
pada Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) serta
berpedoman pada panduan yang disusun oleh Badan Standar
Nasional Pendidikan (BSNP).
b. Bahwa Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar
c. merupakan salah satu satuan pendidikan madrasah di bawah
binaan Kementerian Agama;
d. Berdasarkan petimbangan sebagaimana dimaksud pada butir a
dan b di atas, perlu menetapkan Kurikulum Merdeka MIN 3 Blitar
Tahun Pelajaran 2023/2024.
Mengingat : a. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional;
b. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun
2013 tentang Standar Nasional Pendidikan;
c. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 57
tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 SD-MI;
d. Peraturan Menteri Pedidikan dan Kebudayaan RI Nomor 5
tahun 2022 tentang Standar Kompetensi Lulusan;
e. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 7
tahun 2022 tentang Standar Isi;

f. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 16


tahun 2022 tentang Standar Proses;
g. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 21
tahun 2022 tentang Standar Penilaian;
h. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 24
tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Kurikulum 2013;
i. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 37
tahun 2018 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Kurikulum 2013;
j. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 7 tahun
2022 tentang Standar Isi;
k. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 16
tahun 2022 tentang Standar Proses;
l. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 21
tahun 2022 tentang Standar Penilaian;
m. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 24
tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Kurikulum 2013;
n. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 37
tahun 2018 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Kurikulum 2013;
o. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 66
tahun 2013 tentang Standar Penilaian;
p. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 67
tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum
Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah ;
q. Keputusan Menteri Agama Nomor 165 tahun 2014 tentang
Pedoman Kurikulum Madrasah 2013 Mata Pelajaran PAI dan
Bahasa Arab.
r. Keputusan Menteri Agama Nomor 183 tahun 2019 tentang
Pedoman Kurikulum Madrasah 2013 Mata Pelajaran PAI dan
Bahasa Arab;
s. Keputusan Menteri Agama Nomor 207 tahun 2014 tentang
Kurikulum Madrasah 2013;
t. Keputusan Menteri Agama Nomor 184 tahun 2019 tentang
Kurikulum Madrasah 2013;
u. Keputusan Menteri Agama Nomor 347 tahun 2022 tentang
Implementasi Kurikulum Merdeka pada Madrasah;
v. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 3211
tahun 2022 tentang Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran
Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab pada Madrasah;
w. Keputusan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen
Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi Nomor 033/H/KR/2022 tentang Perubahan ataS
Keputusan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Nomor 008/H/KR/2022 tentang Capaian Pembelajaran Pada
Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan
Jenjang Pendidikan Menengah pada Kurikulum Merdeka.

Memperhatikan : Masukan dan pertimbangan Komite Madrasah, Pendidik, Tenaga


Kependidikan dan seluruh pemangku kepentingan madrasah
pada Workshop Penyusunan Kurikulum Operasional Madrasah
Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar Tahun Pelajaran 2023/2024 tanggal 28
Juni 2023;
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 3 BLITAR
TENTANG PENETAPAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH
(KOM) MIN 3 BLITAR TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Pertama : Memberlakukan Kurikulum Operasional Madrasah Ibtidaiyah


Negeri 3 Blitar sebagai pedoman pelaksanaan dan
penyelenggaraan pendidikan dan kegiatan belajar mengajar di
Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar pada tahun pelajaran
2023/2024;

Kedua : Semua warga madrasah harus melaksanakan Kurikulum


Operasional Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar ini dengan
penuh tanggung jawab;
Ketiga : Dokumen kurikulum ini akan direvisi setiap awal tahun pelajaran
dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan madrasah;

Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Blitar
Pada Tanggal : 28 Juni 2023
Kepala Madrasah,

SUTRISNO

Tembusan:
1. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Blitar;
2. Pengawas Madrasah Kabupaten Blitar;
3. Ketua Komite Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar
4. Seluruh Pendidik dan Tenaga Kependidikan Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar.
HALAMAN SAMPUL

KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH


MIN 3 BLITAR
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

DOKUMEN I

Disusun Oleh:
Tim Pengembang Kurikulum
MIN 3 Blitar

MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 3 BLITAR


NSM: 111135050012
NPSN: 60714730
STATUS AKREDITASI: A
ALAMAT: JL. KENANGA NO 36 MOJOREJO WATES BLITAR

i
07/07/23, 10.26 data.pendmakabblitar.id/lembaga/cetak-lembar-penetapan-ktsp?id=NDQ1&key=fcaf068eef67313abe2d47557b9f9821

Penetapan

Berdasarkan hasil telaah dan kajian Tim Pengembang Kurikulum MIN 3 Blitar, dengan memperhatikan
pertimbangan dari Komite Madrasah dan rekomendasi Pengawas Madrasah maka dengan ini Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) MIN 3 Blitar Dokumen I disahkan dan dinyatakan berlaku pada Tahun
Pelajaran 2023-2024. Selanjutnya pada akhir tahun pelajaran akan dievaluasi keterlaksanaan dan
ketercapaiannya sebagai acuan pengembangan kurikulum pada tahun pelajaran berikutnya.

Blitar, 07 Juli 2023


Kepala MIN 3 Blitar

Sutrisno, S.Ag.MM.
NIP. 196809081997031003

https://data.pendmakabblitar.id/lembaga/cetak-lembar-penetapan-ktsp?id=NDQ1&key=fcaf068eef67313abe2d47557b9f9821 1/1
07/07/23, 10.27 data.pendmakabblitar.id/lembaga/cetak-lembar-validasi-ktsp?id=NDQ1&key=fcaf068eef67313abe2d47557b9f9821

REKOMENDASI PENGESAHAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)


MIN 3 Blitar

LEMBAR VALIDASI
KTSP TAHUN PELAJARAN 2023-2024

Setelah dilakukan validasi dengan instrumen validasi yang telah disesuaikan dengan regulasi yang berlaku,
maka Rancangan KTSP :

Nama Madrasah : MIN 3 Blitar


NSM : 111135050012
NPSN : 60714730
Alamat : Mojorejo, Wates, Kabupaten Blitar, Jawa Timur

dapat direkomendasikan untuk mendapat pengesahan sebagai pedoman penyelenggaraan pendidikan pada
madrasah tersebut pada Tahun Pelajaran 2023-2024 sesuai dengan ketentuan peraturan perudangan yang
berlaku.

Blitar, 07 Juli 2023


Pengawas

Tasirin, S.Ag., M.Pd.I.


NIP. 196510181998031001

https://data.pendmakabblitar.id/lembaga/cetak-lembar-validasi-ktsp?id=NDQ1&key=fcaf068eef67313abe2d47557b9f9821 1/1
SURAT KETERANGAN TELAH MELAKSANAKAN MONITORING 8 SNP
STANDAR ISI

Dengan ini menerangkan bahwa :

Nama : TASIRIN, M.Pd I


NIP : 196510181998031001
Pangkat/golongan : Pembina, IV/a
Jabatan : Pengawas Sekolah Madya Tk. Dasar Pada MI
Pada hari ini tanggal : 10 Juli 2023
Bertempat di : MIN 3 Blitar

Dalam Semester Genap Tahun Pelajaran 2023/2024


Telah melaksanakan: pemantauan Dokumen Kurikulum Operasional Madrasah (KOM)
tahun 2023

Tujuan
Untuk mengetahui dan memastikan bahwa penyusunan dokumen Kurikulum Operasional
Madrasah (KOM) sudah sesuai dengan Juknis yang ada.

Sasaran : Siswa , Guru


Hasil /Isi :
Penyusunan dokumen Kurikulum Operasional Madrasah (KOM) sudah sesuai dengan Juknis
yang berlaku saat ini.

Saran:

 Tingkatkan kerjasama dengan Tim pengembang Kurikulum, agar tercipta manajemen


madrasah yang baik dan harapannya siswa dapat memperoleh pelayanan maksimal

 Sesuaikan dengan situasi kondisi yang ada agar kondusif dan aman.

Blitar, 10 Juli 2023


Kepala Madrasah Pengawas

SUTRISNO, S.Ag.MM TASIRIN,M.Pd.I


NIP.196809081997031003 NIP. 196510181998031001
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN BLITAR
Jl. A. Yani No. 103 Telp. (0342) 801221 Fax. 801381Blitar 66131

INSTRUMEN VERIFIKASI DAN VALIDASI KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH (KOM)

Nama Madrasah : MIN 3 Blitar


Alamat Madrasah : Jl. Kenanga No. Mojorejo Wates Blitar
Nama Kepala Madrasah : Sutrisno, S.Ag.MM
NIP : 196809081997031003
Tahun Pelajaran : 2023/2024

KONDISI PENILAIAN
NO ASPEK KOMPONEN TIDAK CATATAN
ADA 1 2 3 4
ADA
A. Halaman Dokumen KOM
1) Judul Kurikulum ✓ 4
2) Logo Madrasah ✓ 4
3) NPSN ✓ 4
4) Nama dan Alamat Madrasah ✓ 4
5) Tahun Pelajaran ✓ 4
B. Halaman Rekomendasi Pengawas ✓ 4
C. Halaman Penetapan dan Pengesahan ✓ 4
D. Surat pernyataan pemberlakukan kurikulum ✓ 4
E. Kata Pengantar ✓ 4
F. Daftar Isi ✓ 4
G. Daftar Lampiran ✓ 4

I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1) Rasional Pengembangan Kurikulum ✓ 4
2) Prinsip Pengembangan Kurikulum ✓ 4
3) Tujuan Pengembangan Kurikulum ✓ 4
B. Landasan Yuridis ✓ 4
C. Karakteristik Madrasah
1) Karakteristik Peserta Didik ✓ 4
2) Karakteristik Kontek Sosial Budaya dan
✓ 4
Lingkungan Madrasah
3) Karakteristik Guru dan Tendik ✓ 4
4) Kemitraan Satuan Pendidikan ✓ 4
II VISI, MISI DAN TUJUAN MADRASAH
A. Visi Madrasah ✓ 4
B. Misi Madrasah ✓ 4
C. Tujuan Madrasah ✓ 4
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN DAN
III
RENCANA PEMBELAJARAN
A. Pengorganisasian Pembelajaran
1) Muatan Kurikulum ✓ 4

a. Struktur Kurikulum (KMA No. 347/2022) ✓ 4


b. Intra Kurikuler dan muatan tambahan lainnya jika
✓ 4
ada (mulok)
c. Projek Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil
✓ 4
Alamin
d. Ekstrakurikuler ✓ 4
e. Program Khusus (bila ada) ✓ 4
2) Pengaturan Beban Belajar ✓ 4
B. Rencana Pembelajaran
1) Rencana Pembelajaran untuk Ruang Lingkup
✓ 4
Satuan Pendidikan
KONDISI PENILAIAN
NO ASPEK KOMPONEN TIDAK CATATAN
ADA 1 2 3 4
ADA
2) Rencana Pembelajaran untuk Ruang Lingkup
✓ 4
Kelas
C. Asesmen
1) Jenis Asesmen ✓ 4
2) Mekanisme Asesmen ✓ 4
3) Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran ✓ 4
4) Kriteria Kenaikan Kelas ✓ 4
D. Kalender Pendidikan
1) Permulaan Tahun Ajaran ✓ 4
2) Minggu Efektif Belajar ✓ 4
3) Jadwal Libur ✓ 4
4) Peringatan Hari Besar/ Khusus ✓ 4
E. Pendampingan, Evaluasi dan Pengembangan
Profesional
1) Pendampingan ✓ 4
2) Evaluasi ✓ 4
3) Pengembangan Profesional ✓ 4

IV PENUTUP ✓ 4

Lampiran-lampiran
1) Kalender Pendidikan ✓ 4
2) Tujuan Pembelajaran ✓ 4
3) Modul Ajar ✓ 2
4) Modul Projek ✓ 2
5) Program Prioritas Peningkatan Kualitas
✓ 1
Pendidikan
6) SK Tim Pengembang ✓ 4
7) Dokumen kegiatan pengembangan/ penyusunan
kurikulum
a) Undangan ✓ 4
b) Daftar hadir ✓ 4
c) Berita acara ✓ 4
d) Foto Kegiatan ✓ 4
Skor Perolehan 1 4 0 200 205
Skor Maksimal, Hasil dan Kreteria Penilaian 212 97 Sangat Baik

Keterangan:
Tidak ada = 0
Ada : Skor Predikat
1 = tidak lengkap 91-100 = Sangat Baik
2 = kurang lengkap 81-90 = Baik
3 = lengkap dan tidak sesuai 71-80 = Cukup
4 = lengkap dan sesuai …...< = Kurang

SARAN/CATATAN/REKOMENDASI:

(1) Tim Pengembang Kurikulum perlu melakukan analisis lingkungan secara kontinu untuk meningkatkan kinerja pencapian visi misi
dan tujuan madrasah sudah baik melalui studi dokumenter; (2) Kepala Sekolah perlu melakukan pemantauan, sepervisi dan
pembinaan.

Blitar, Juli 2023


Verifikator/Validator
Pengawas Madrasah Kepala Madrasah

TASIRIN,M.Pd.I SUTRISNO, S.Ag.MM


NIP. 196510181998031001 NIP.196809081997031003
KATA PENGANTAR

Puji sukur Alhamdulillah kami haturkan kepada Alloh Yang Maha Kuasa,atas
segala nikmat dan HidayahNya, sehingga kami keluarga besar Madrasah Ibtidaiyah
Negeri 3 Blitar dapat melaksanakan tugas dengan baik,terutama dalam tugas
menyelesaikan penyusunan Kuriklum Operasional Satuan Pendidikan Tahun
2023/2024 di Madrasah kami.
Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan ini disusun atas dasar musyawarah
antara Dewan Guru,Kepala dan Komite,yang merujuk pada Permendikbudristek Nomor
7 Tahun 2022 tentang Standar Isi, Permendikbudristek Nomor 5 Tahun 2022 tentang
Standar Kompetensi Lulusan (SKL), Permendikbudristek Nomor 16 Tahun 2022 tentang
Standart Proses,SK Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan
Kemendikbudristek No. 008 Tahun 2022 Ttng CP Mapel umum yang dirubah dengan SK
Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan Kemendikbudristek No. 033
Tahun 2022 dan SK Dirjen Pendis No. 3211 tentang CP/materi Agama dan B. Arab ,
juga MI Negeri 3 Blitar mengembangkan pendidikan yang berbasis pada pengembangan
prestasi Akademik (kelas unggulan) dan Program Adiwiyata.

Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada:


1. Keluarga besar MI Negeri 3 Blitar
2. Komite Madrasah MI Negeri 3 Blitar
3. Semua pihak yang membantu terselesainya penyusunan Kurikulum Madrasah
tersebut.

Penyusunan Kurikulum ini yang dilakukan sepenuhnya oleh warga Madrasah dan nara
sumber,sehingga kurikulum ini perlu selalu disempurnakan sesuai dengan
perkembangan Ilmu Pengetahuan, teknologi dan tuntutan kebutuhan masyarakat.

Kami berharap agar kurikulum yang tersusun ini dapat bermanfaat demi kemajuan
bangsa dan negara.

Blitar, 28 Juni 2023


Kepala Madrasah

SUTRISNO, S.Ag., M.M.


NIP. 196809081997031003

vii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL .............................................................................................. I


HALAMAN PENETAPAN ....................................................................................... II
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................... III
LEMBAR VALIDASI............................................................................................. IV
KATA PENGANTAR ........................................................................................... VII
DAFTAR ISI..................................................................................................... VIII
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................... 1
A. LATAR BELAKANG ............................................................................................. 1
B. TUJUAN PENGEMBANGAN KURIKULUM ........................................................... 2
C. LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM ...................................................... 3
1. Landasan Hukum ........................................................................................... 3
2. Landasan Sosiologis ....................................................................................... 4
3. Landasan Pedagogis ....................................................................................... 4
BAB II KARAKTERISTIK MIN 3 BLITAR ............................................................... 6
A. PROFIL/KARAKTERISTIK MIN 3 BLITAR .......................................................... 6
B. KONTEKS SOSIAL BUDAYA DAN LINGKUNGAN ................................................ 7
C. KARAKTERISTIK TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN .............................. 7
D. KARAKTERISTIK SISWA ..................................................................................... 8
E. ANALISIS KEMITRAAN SATUAN PENDIDIKAN ................................................... 9
F. ANALISIS PEMBIAYAAN SATUAN PENDIDIKAN ............................................... 10
BAB III VISI, MISI DAN TUJUAN ........................................................................ 11
A. VISI .................................................................................................................. 11
B. MISI ................................................................................................................. 12
C. TUJUAN ........................................................................................................... 13
D. PROGRAM PRIORITAS DAN KEUNGGULAN MADRASAH ................................... 16
E. KRITERIA KELULUSAN SISWA MIN 3 BLITAR ................................................... 17
BAB IV PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN ................................................. 18
A. ALUR PENYUSUNAN RANCANGAN KURIKULUM OPERASIONAL DI SATUAN
PENDIDIKAN .......................................................................................................... 18
B. INTRAKURIKULER ........................................................................................... 19
a. Mata Pelajaran yang diajarkan di MIN 3 Blitar ........................................... 19
b. Muatan Lokal/Mata Pelajaran Bahasa Jawa .............................................. 20
c. Pengembangan Diri .................................................................................... 20
d. Program NON Inklusif ................................................................................ 21
C. KOKURIKULER/PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA ROHMATAN
LII’ALAMIN ............................................................................................................. 22
D. EKSTRAKURIKULER ........................................................................................ 28
E. AKTUALISASI BUDAYA MADRASAH ................................................................ 31
F. PENGATURAN WAKTU BELAJAR ..................................................................... 32
a. Struktur Kurikulum MI : KELAS 1 ............................................................. 33
b. Struktur Kurikulum MI : KELAS II ............................................................. 34
c. Struktur Kurikulum MI : KELAS IV, V, dan VI............................................ 35
G. KALENDER PENDIDIKAN................................................................................. 38
a. Permulaan tahun ajaran ............................................................................. 39
b. Minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif ...................................... 39
c. Waktu Pembelajaran ................................................................................... 41
d. Kegiatan Jeda Semester ............................................................................. 41
e. Penilaian Hasil Belajar................................................................................ 42
f. Hari Libur ................................................................................................... 43
BAB V PERENCANAAN PEMBELAJARAN ............................................................ 47

viii
A. PERENCANAAN PEMBELAJARAN UNTUK RUANG LINGKUP SATUAN
PENDIDIKAN .......................................................................................................... 47
a. Capaian Pembelajaran................................................................................ 47
b. Tujuan pembelajaran ................................................................................. 48
c. Alur Tujuan Pembelajaran.......................................................................... 49
B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN UNTUK RUANG LINGKUP KELAS ............... 53
C. ASESMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN ............................................................. 54
a. Jenis Asesmen ........................................................................................... 54
b. Mekanisme Asesmen MIN 3 Blitar .............................................................. 55
c. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran ............................................... 56
d. Kriteria Kenaikan Kelas .............................................................................. 56
e. Kriteria Kelulusan siswa MIN 3 Blitar......................................................... 57
BAB VI PENDAMPINGAN, EVALUASI, DAN PENGEMBANGAN PROFESIONAL ...... 58
BAB V PENUTUP................................................................................................ 60
LAMPIRAN-LAMPIRAN ....................................................................................... 61
SK Tim Pengembang Kurikulum ............................................................................. 62
SK Penetapan Kriteria Kenaikan Kelas ................................................................... 68

ix
BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pendidikan memegang peranan sangat penting bagi perkembangan individu.
Kualitas masyarakat yang berpendidikan akan mendukung perkembangan suatu
negara menjadi bangsa yang besar, bermartabat, dan bangga serta cinta tanah air.
Madrasah, dalam hal ini sebagai ‘miniatur dunia’, tentunya diharapkan dapat
menyiapkan siswa menjadi pribadi yang tangguh, kritis, kreatif, dan memiliki sikap
positif dalam menghadapi perubahan. Madrasah harus siap membimbing siswa untuk
berkembang di setiap proses belajarnya sehingga mereka akan menjadi pribadi yang
memiliki kompetensi untuk menjadi bagian dari masyarakat dunia.
Madrasah adalah tempat berkumpulnya anak dengan potensi yang tidak sama.
Di dalam kelas, setiap siswa memiliki kebutuhan yang berbeda. Hal ini tentunya harus
difasilitasi oleh Madrasah. Sebagai miniatur dunia, Sekolah berfungsi sebagai
laboratorium sosialisasi yang sangat bermanfaat bagi siswa untuk bersosialisasi,
berkomunikasi, mengembangkan keterampilan emosi, dan memecahkan masalah.
Untuk membekali siswa menjadi pribadi yang kompeten dibutuhkan suatu
perangkat yang dikembangkan dengan memerhatikan berbagai dimensi serta
melibatkan berbagai ahli dan merujuk kepada referensi yang terpercaya. Dengan
demikian, kurikulum yang dikembangkan disesuaikan dengan kebutuhan siswa.
Untuk mencapai tujuan di atas, Madrasah membutuhkan sebuah dokumen
sebagai acuan dalam menjalankan program belajarnya. Dokumen ini merupakan
dokumen kurikulum operasional yang menjadi pegangan (living document) Madrasah.
Kurikulum operasional ini disusun dengan beberapa alasan:
1. Sebagai pedoman dalam mengembangkan kurikulum
2. Sebagai pedoman mengevaluasi program Madrasah
3. Sebagai acuan untuk perencanaan program selanjutnya
4. Sebagai bahan informasi untuk para pemangku kepentingan

1
B. TUJUAN PENGEMBANGAN KURIKULUM

Secara umum tujuan diterapkan KOM MIN 3 Blitar adalah untuk memandirikan dan
memberdayakan satuan pendidikan melalui pemberian kewenangan (otonomi) kepada
satuan pendidikan dan mendorong untuk melakukan pengambilan keputusan secara
partisipatif dalam pengembangan kurikulum. Sedangkan secara khusus tujuannya
adalah:
1. meningkatkan mutu pendidikan melalui kemandirian dan inisiatif madrasah dalam
mengembangkan kurikulum, mengelola dan memberdayakan sumber daya yang
tersedia; meningkatkan kepedulian warga madrasah dalam mengembangkan
kurikulum melalui pengambilan keputusan bersama untuk mewujudkan keunggulan
madrasah; dan meningkatkan kompetisi yang sehat antar satuan pendidikan.
Pengembangan KOM diserahkan kepada satuan pendidikan;
2. madrasah lebih mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman bagi dirinya
sehingga dapat mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya yang tersedia untuk
memajukan lembaganya;
3. madrasah lebih mengetahui kebutuhan lembaganya, khususnya input pendidikan
yang akan dikembangkan dan didayagunakan dalam proses pendidikan dengan
tingkat perkembangan dan kebutuhan peserta didik; pengambilan keputusan yang
dilakukan oleh madrasah lebih cocok untuk memenuhi kebutuhan madrasah karena
pihak madrasahlah yang paling tahu apa yang terbaik bagi madrasahnya;
4. keterlibatan semua warga madrasah dan masyarakat dalam pengembangan
kurikulum menciptakan transparansi dan demokrasi yang sehat, serta lebih efisien
dan efektif bilamana dikontrol oleh masyarakat setempat;
5. madrasah dapat bertanggung jawab tentang mutu pendidikan masing- masing kepada
pemerintah, orang tua peserta didik dan masyarakat pada umumnya, oleh karena itu
madrasah akan berupaya semaksimal mungkin untuk melaksanakan dan mencapai
sasaran KOM;
6. madrasah dapat melakukan persaingan sehat dengan satuan pendidikan lain untuk
meningkatkan mutu pendidikan melalui upaya-upaya inovatif dengan dukungan
orang tua peserta didik, masyarakat dan pemerintah setempat;
7. madrasah dapat secara cepat merespon perkembangan zaman, aspirasi masyarakat
dan lingkungannya yang berubah dengan cepat dan sulit diduga pada saat sekarang
dan yang akan datang.

2
C. LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM
1. Landasan Hukum
Landasan hukum yang dipergunakan MIN 3 Blitar dalam mengembangkan
dan menyusun Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan. Tahun Ajaran 2023/2024
adalah sebagai berikut.
1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional.
2. Peraturan Pemerintah 13 tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan
Pemerintah 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
3. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2014 tentang Kebijakan Sekolah Ramah
Anak.
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 62
Tahun 2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler Pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah.
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 63
Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan Sebagai Kegiatan
Ekstrakurikuler Wajib Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
6. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 111
Tahun 2014 tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah.
7. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun
2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan Formal.
8. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22 Tahun
2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan
Tahun 2020-2024.
9. Peraturan Gubernur No.19 Tahun 2014 tentang Bahasa Daerah Sebagai Muatan
Lokal Wajib di sekolah/madrasah.
10. Permendikbudristek No.262 Tahun 2022 Tentang Pedoman Penerapan
Kurikulum Merdeka
11. Permendikbudristek No.5 Tahun 2022 Tentang SKL Kurmer
12. Permendikbudristek No.7 Tahun 2022 Tentang Standart Isi Kurmer
13. Permendikbudristek No.16 Tahun 2022 Tentang Standart Proses Kurmer
14. Permendikbudristek No.21 Tahun 2022 Tentang Standart Penilaian Kurmer
15. SK Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan

3
Kemendikbudristek No. 033 Tahun 2022
16. KMA Nomor 347 Tahun 2022 tentang Pedoman Kurikulum Merdeka Pada
Madrasah
17. SK Dirjen Pendis No.3211 Tahun 2022 Tentang CP Mapel Agama dan Bahasa
Arab di Madrasah
18. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 2762 Tahun 2023
tentang Kalender Pendidikan Madrasah Tahun Pelajaran 2023/2024

2. Landasan Sosiologis

Madrasah, sebagai suatu lembaga pendidikan yang bertanggung jawab terhadap


proses belajar siswa, memiliki tujuan yang mulia dalam mengembangkan pendidikan
anak – anak Indonesia di lingkungannya. Sebagai bangsa Indonesia, pendidikan yang
mereka dapatkan berlandaskan pada agama dan nilai – nilai luhur yang dianut oleh
bangsa serta tidak melupakan akar budaya dalam perjalanan belajar mereka. Siswa
Indonesia diharapkan menjadi warga negara yang mandiri dan bertanggung jawab,
menghargai kebhinekaan, mengedepankan berpikir positif dan kritis, serta mampu
berkolaborasi. Hal tersebut bertujuan untuk melahirkan generasi pelurus yang
tangguh.

3. Landasan Pedagogis

Madrasah adalah suatu lembaga yang terdiri atas siswa yang memiliki
karakteristik unik. Siswa di kelas awal adalah anak-anak usia dini yang masih
berpikir konkret dan baru mengenal pendidikan formal. Transisi dari pendidikan
sebelumnya membutuhkan program yang disesuaikan dengan perkembangan usia.
Siswa pada tingkatan kelas yang lebih tinggi adalah siswa dengan usia transisi dari
pendidikan usia dini ke jenjang pendidikan yang membutuhkan pola berpikir yang
lebih abstrak. Pada jenjang ini keterampilan berpikir siswa dikembangkan melalui
proses belajar yang menantang sehingga kemampuan kognitifnya berkembang
maksimal.

Siswa di Madrasah Ibtidaiyah membutuhkan pengenalan pendidikan karakter.


Proses penanaman pendidikan karakter dilakukan melalui pembiasaan yang
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Belajar dari nilai-nilai baik yang mereka lihat
di sekitar mereka menjadi sangat penting. Madrasah dan rumah harus memberikan
contoh baik sehingga siswa dapat belajar langsung dan meneladaninya. Proses belajar
ini menjadi fondasi yang sangat penting dan menjadi bekal menuju jenjang pendidikan
4
selanjutnya.

Pengalaman belajar yang beragam dan kontekstual akan membantu siswa


memahami konsep yang diberikan. Belajar bagi siswa harus menyenangkan,
bermakna, sekaligus menantang. Kesempatan untuk bereksplorasi membantu siswa
menumbuhkan rasa ingin tahu.

Keberhasilan proses belajar setiap siswa akan tercapai dengan dukungan dari
semua pihak. Manajemen sekolah yang responsif, guru yang memahami kebutuhan
siswa, serta dukungan positif dari orang tua akan membantu setiap anak
memaksimalkan potensinya.

5
BAB II KARAKTERISTIK MIN 3 BLITAR

A. PROFIL/KARAKTERISTIK MIN 3 BLITAR

MIN 3 Blitar adalah sekolah umum yang bercirikhas agama Islam yang
terbuka bagi siswa dengan berbagai latar belakang. Madrasah meyakini bahwa
lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan kondusif dapat mendukung
berkembangnya pengetahuan, mengasah keterampilan, serta membentuk sikap
belajar yang baik dari siswa.
Lingkungan Madrasah dirancang sesuai dengan tujuan pendidikan yang
dapat dimanfaatkan siswa sebagai sumber belajar dan laboratorium sosialisasi.
Madrasah merancang fasilitas belajar siswa yang dapat mendukung
perkembangan belajar siswa,dikelompokkan sesuai tingkat/fasenya.
Dengan pertimbangan kemiripan karakteristik siswa sehingga memudahkan
guru dalam mengelola dalam menyediakan fasilitas serta kegiatan pembelajaran.
Area permainan dan area sosialisasi siswa dikondisikan sesuai kelompok
kelas. Ragam dan tingkat kesulitan permainan dirancang untuk memenuhi
kebutuhan perkembangan motorik dan sosialisasi siswa. Pendampingan aktif dari
guru-guru dilakukan saat siswa berinteraksi untuk memastikan proses sosialisasi
siswa berjalan sesuai yang diharapkan.
MIN 3 Blitar meyakini bahwa literasi merupakan kebutuhan dasar dalam
belajar dan berkomunikasi. Keterampilan ini akan berkembang maksimal apabila
siswa berada dalam lingkungan belajar yang literat (literate environment) Untuk
mewujudkan hal ini Madrasah memperkaya lingkungannya dengan berbagai
perangkat literasi yang dapat ditemukan siswa di dalam maupun di luar
kelas,berupa perpustakaan dan pojok-pojok baca di area lingkungan Madrasah.
Lingkungan sekolah memiliki beragam tanaman mulai dari tanaman buah,
hias, dan apotek hidup yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber belajar siswa.

6
B. KONTEKS SOSIAL BUDAYA DAN LINGKUNGAN
MIN 3 Blitar berada di lingkungan budaya Agama yang beraneka ragam. Hal ini
menambah referensi Madrasah untuk memperkaya siswa akan budaya di lingkungan
terdekatnya. Keberadaan RA,MTsN 7 dan MA Nurul Islam dilingkungan MIN 3 Blitar
menjadi potensi lain yang bisa dimanfaatkan Madrasah untuk menambah wawasan siswa
MIN 3 Blitar. Keberagaman daerah asal dan profesi orang tua siswa pun memberikan
dukungan terhadap proses belajar mengajar.
MIN 3 Blitar merupakan Lembaga di bawah naungan Kementerian Agama yang
beralamatkan di Jl.Kenanga No.36 Mojorejo Wates Kab. Blitar. Adapun lokasi MIN 3 Blitar
terletak pada geografis yang sangat cocok untuk proses belajar mengajar yang terletak di
tengah pemukiman penduduk. MIN 3 Blitar ini dibangun dengan pertimbangan tata letak
bangunan yang memberikan kenyamanan untuk belajar. Hal ini dapat di lihat dari tata
letak ruang belajar yang agak jauh dari jalan raya sehingga kebisingan dari kendaraan
bermotor dan kendaraan umum yang melintasi jalan raya dapat diminimalisir dan siswa
tetap belajar dengan nyaman.
Adapun batas – batas dari lokasi MIN 3 Blitar adalah sebelah utara berbatasan
dengan Jalan Desa sebelah barat berbatasan dengan rumah warga sebelah selatan
berbatasan dengan MTsN.7 Blitar, sebelah timur berbatasan dengan rumah warga
Mojorejo.

C. KARAKTERISTIK TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN

MIN 3 Blitar memiliki tenaga pendidik dan kependidikan yang berasal dari berbagai
latar belakang yang berbeda; budaya, sosial ekonomi, dan pendidikan. Beberapa di antara
mereka memiliki berbagai keterampilan, di antaranya: bermusik, menyanyi, drama, juru
ceramah, berbahasa Inggris, olah raga Tahfidz dan seni. Madrasah memfasilitasi
pengembangan potensi dan bakat guru dan staf untuk mendukung kualitas pendidikan.

7
DATA PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
No INDIKATOR KRITERIA JUMLAH
(Orang)

1 Kualifikasi Pendidikan <= SMA Sederajat 6


Guru dan Tenaga
Kependidikan
D1

D2

D3

S1 28

S2 6

S3

Jumlah 39

2 Sertifikasi Sudah 25

Belum 14

Jumlah 39
3 Gender Pria 17

Wanita 22

Jumlah 39

4 Status Kepegawaian PNS 20

D. KARAKTERISTIK SISWA
Setiap anak adalah unik,mereka memiliki kemampuan dan pengalaman belajar
yang tidak sama. Sebagian siswa memiliki potensi di area akademik, namun tidak sedikit
juga siswa yang masih perlu dikembangkan kemampuan sosial dan emosional mereka.
Siswa memiliki potensi dan minat yang berbeda. Sebagian siswa memiliki minat di
bidang seni, olahraga, matematika dan sains. Sekolah memfasilitasi kebutuhan mereka
dengan menyiapkan program pengembangan potensi dan minat mereka.
Madrasah pun menerima siswa berkebutuhan khusus setelah melalui analisis
secara komprehensif oleh ahli untuk mengidentifikasi kebutuhan belajar mereka. Sekolah
merancang program khusus agar mereka dapat tumbuh dan berkembang sesuai
potensinya.
Keberagaman siswa memperkaya laboratorium sosialisasi di MIN 3 Blitar. Kondisi
ini diharapkan akan meningkatkan keterampilan bersosialisasi, toleransi, rasa syukur,
8
keterampilan emosi, komunikasi, dan memecahkan masalah yang mereka temui dalam
perjalanan belajar mereka sehari-hari.
Madrasah memiliki kewajiban untuk mengembangkan siswa secara seimbang.
Dengan demikian, program yang dirancang memerhatikan empat ranah (sosial, emosional,
intelektual, fisik) dengan ranah spiritual sebagai payung besar.

Perkembangan data siswa: Data jumlah siswa dalam 15 tahun terakhir MIN 3 Blitar

Jumlah Siswa
No Tahun
L P Jumlah
1. 2008/2009 89 91 180
2. 2009/2010 119 115 234
3. 2010/2011 116 152 268
4. 2011/2012 142 143 286
5. 2012/2013 117 143 310
6. 2013/2014 161 173 334
7. 2014/2015 186 184 370
8. 2015/2016 213 217 430
9. 2016/2017 208 224 432
10. 2017/2018 262 234 496
11. 2018/2019 297 268 565
12. 2019/2020 333 301 634
13. 2020/2021 355 329 684
14. 2021/2022 347 344 691
15. 2022/2023 358 357 715
16. 2023/2024 347 349 696

E. ANALISIS KEMITRAAN SATUAN PENDIDIKAN


- Madrasah menjalin kemitraan dengan Orang Tua/ Wali Murid.
- Madrasah menjalin kemitraan dengan stake holder yang ada didalam
Madsrasah.
- Madrasah sudah menjalin beberapa kemitraan dengan masyarakat (lembaga
dan non kelembagaan), sepert Puskesmas, TNI/POLRI, Dinas Perhubungan,
Dinas Lingkungan Hidup, BSI, Perpusatakaan Daerah dan Komite Madrasah,
BNN Kab Blitar, Pemerintah desa Mojorejo.
- Madrasah belum memiliki kemitraan dengan KPPA (Komisi Perlindungan
Perempuan dan Anak).
- Madrasah belum memiliki kemitraan dengan BPBD (Badan
Penanggulangan BencanaDaerah).

9
- Belum maksimalnya dalam penanganan dan pengolahan sampah an- organik
dengan baik.
- Banyak Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di sekitar wilayah madrasah yang
dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran dalam satu lingkungan pendidikan secara
bersama-sama dengan peserta didik pada umumnya yang dapat dijadikan mitra
untuk menunjang kegiatan pembelajaran.
- Kultur masyarakat yang sebagian besar menyerahkan tugas mendidik sepenuhnya
ke pihak Madrasah.
- Mindset masyarakat sekitar madrasah yang masih banyak mengharapkan bantuan
sosial melalui lembaga atau madrasah.

F. ANALISIS PEMBIAYAAN SATUAN PENDIDIKAN


- Madrasah istimewa untuk mengikuti pendidikan atau pembelajaran dalam satu
lingkungan pendidikan secara bersama-sama dengan peserta didik pada umumnya
dalam kegiatan operasionalnya telah mendapatkan dana yang cukup memadai dari
Pemerintah (BOS).
- Daya dukung dan partisipasi masyarakat yang belum maksimal.
- Paguyuban wali murid peduli akan kegiatan madrasah.
- Pengadaan barang dan jasa tidak semua ter-cover.
- Pengajuan anggaran SIMSARPRAS tidak dapat terealisasi

10
BAB III VISI, MISI DAN TUJUAN

A. VISI

”Terwujudnya generasi muslim yang cerdas, berprestasi, Inovatif, berkarakter dan


berbudaya lingkungan”

Penjabaran Visi Madrasah.


Cerdas: Indikatornya.
1. Prestasi akademik mencapai rerata 75 pada tahun 2023 dan naik untuk tahun
berikutnaya.
2. Dapat menyelesaikan tugas dengan cepat dan tepat.
3.Dapat membedakan mana yang benar dan mana yang salah.
4.Dapat memilih yang lebih dipentingkan.
Berprestasi: Indikatornya
1. Prestasi non akademik tingkat Kabupaten/Provinsi/Nasional
2. Prestasi akademik tingkat Kabupaten/Provinsi/Nasional
3.Keberhasilan menemukan kemampuan diri, mengembangkan talenta dan kecakapan
hidup yang bermanfaat.
4.Prestasi Akhlak Mulia
5.Prestasi Agama dan Keagamaan

Inovatif: Indikatornya
1. Inovatif, kemampuan seluruh warga Madrasah dalam memaknai keadaan
yang dinamis dan selalu berubah
2. Dapat mengembangkan diri untuk menemukan solusi yang tepat, bermanfaat
dan sesuai dengan keadaan masa kini dan mempersiapkan masa depan.
3.Menghasilkan Produk yang bermanfaat bagi lingkungannya
Berkarakter: Indikatornya.
1. Bertanggung jawab terhadap setiap masalah yang diberikan.
2. Mengimplementasikan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rohmatan
Lil’aalamin dalam aktualisasi kehidupan.
3. Saling menghormati anrat sesama
4. Berkata-kata yang sopan dan santun terhadap Orang Tua,Guru ,teman-temannya dan
Masyarakat.

11
5.Terbiasa senyum,sapa salam,salim dan santun
6. Menjalankan Ajaran Agama Islam dengan baik

Berbudaya lingkungan:Indikatornya
1. Berperilaku hidup bersih,disiplin , jujur ,taat aturan /tata tertib yang ada di Madrasah
ataupun di Masyarakat.
2. Saling menyayangi makluk Allah ( Manusia,Hewan dan Tumbuhan ).
3. Gemar Menanam dan memelihara tanaman
4. Peduli lingkungan bersih dan sehat (babas dari rokok,alkohol,narkoba dan obat
terlarang lainnya)baik di Madrasah maupun di rumah masing-masing.
5. Beperilaku pelestarian fungsi lingkungan,mencegah terjadinya pencemaran(
Tanah,Udara dan Air ) dan menghindarkan Kerusakan Lingkungan.

B. MISI
Dalam upaya mengimplementasikan visi sekolah, MIN 3 Blitar menjabarkan misi
Madrasah sebagai berikut:
1. Merancang pembelajaran yang menarik dan menyenangkan yang mampu
memotivasi peserta didik untuk selalu belajar dan menemukan pembelajaran.
2. Membangun lingkungan sekolah yang membentuk peserta didik memiliki akhlak
mulia melalui rutinitas kegiatan keagamaan dan menerapkan ajaran agama melaui
cara berinteraksi di sekolah.
3. Membangun lingkungan sekolah yang bertoleransi dalam kebhinekaan global,
mencintai budaya lokal dan menjunjung nilai gotong royong.
4. Mengembangkan kemandirian, nalar kritis dan kreativitas yang memfasilitasi
keragaman minat dan bakat peserta didik.
5. Mengembangkan program Madrasah yang membentuk ide dan gagasan cepat
tanggap terhadap perubahan yang terjadi untuk merancang inovasi.
6. Mengembangkan dan memfasilitasi peningkatan prestasi peserta didik sesuai minat
dan bakatnya melalui proses pendampingan dan kerja sama dengan orang tua.
7. Pembiasaan sholat 5 waktu, membaca Al-Qur’an, beraklakul karimah, peduli
lingkungan dengan terbiasa memelihara kelestarian lingkungan, mencegah
terjadinya kerusakan lingkungan dan mencegah terjadinya pencemaran
lingkungan.
8. Penyediaan Sarana dan Prasarana madrasah yang berkualitas, sehat, dan Ramah
Lingkungan.

12
C. TUJUAN
Tujuan yang diharapkan oleh MIN 3 Blitar dalam implementasi kurikulum sebagai
bentuk dan cara mewujudkan visi misi Madrasah yang telah ditetapkan adalah sebagai
berikut:
1. Tujuan Jangka Pendek (1 Tahun ke depan)
a. Mengoptimalkan sarana prasana sekolah untuk menunjang rancangan
pembelajaran yang memotivasi keinginan selalu belajar.
b. Menyelenggarakan sistem penilaian dengan sistem digitalisasi
c. Membentuk peserta didik yang taat dan tepat waktu melaksanakan sholat (
ibadah).
d. Meningkatkan simpati dan empati peserta didik dalam kepedulian sosial.
e. Membentuk Perilaku Peduli dan Berbudaya Lingkungan (memelihara kelestarian
lingkungan, mencegah terjadinya kerusakan lingkungan dan mencegah
terjadinya pencemaran lingkungan

f. Merancang program Madrasah untuk mengenalkan implementasi kebhinekaan


global di masyarakat.
g. Merancang pembelajaran yang bangga akan potensi daerah.
h. Menerapkan pondasi gotong royong dalam kegiatan kelas hingga Madrasah.
i. Melaksanakan program dan pembelajaran HOTs untuk memperkuat bernalar
kritis dan kreativitas.
j. Melaksanakan pembelajaran untuk mengasah kemampuan literasi dan numerasi.
k. Mempertahankan dan meningkatkan prestasi yang sudah tercapai sebelumnya.

2. Tujuan Jangka Menengah (2-3 tahun ke depan)


a. Merancang pembelajaran yang sesuai dengan tingkat perbedaan kemampuan
kognitif peserta didik mengarahkan pada keterampilan dan kecakapan hidup
sesuai bakat dan minatnya.
b. Madrasah mampu melaksanakan penilaian secara akuntabel dan valid dengan
sistem digitalisasi.
c. Meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menghafal surat-surat
pendek/Juz 30.
d. Membudayakan gerakan kebersihan sebagian daripada iman.
e. Meningkatkan kecintaan dan kebanggan terhadap potensi daerah.

13
f. Melakukan kerjasama dengan stakeholder daerah, perusahaan untuk merancang
program pembelajaran berbasis budaya lokal.
g. Memotivasi peserta didik untuk menggagas inovasi sederhana untuk memberikan
solusi dalam kehidupannya.
h. Menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler yang optimal dalam mengembangkan
prestasi sesuai bakat dan minta dan potensi peserta didik.

3. Tujuan Jangka Panjang (4 tahun ke depan)


a. Merancang pembelajaran dengan model pembelajaran yang menjadi ciri khas
Madrasah.
b. Menghasilkan lulusan yang memiliki mental pembelajar sejati.
c. Membentuk peserta didik yang berakhlakul mulia dan selalu peduli sosial dalam
toleransi beragama.
d. Menyusun pembelajaran dengan bahan ajar mandiri untuk meningkatkan
kecintaan pada budaya lokal.
e. Menjalin kerjasama dengan pihak luar (sanggar, perguruan tinggi, dan dunia
usaha dan industri) untuk melengkapi program sekolah yang memfasilitasi
berbagai keragaman potensi, minat dan bakat peserta didik.
f. Membudayakan lingkungan belajar dan karakter inovatif cepat tanggap di
lingkungan sekolah.
g. Membangun budaya dan kultur sekolah yang kompetitif yang positif.
h. Menyediakan fasilitas untuk mengembangkan kreativitas, inovasi dan minat bakat
peserta didik.

4. Kompetensi Karakteristik Kekhasan Lulusan Madrasah


Madrasah sebagai tempat menempuh ilmu pengetahuan dan pembentukan
karakter generasi bangsa. Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rohmatan
Lil’aalamin diharapkan mampu membentuk sumber daya manusia yang unggul
sebagai pembelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan berperilaku
sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

14
Dalam pencapaian visi, misi dan tujuan sekolah, maka disusun kompetensi
lulusan peserta didik MIN 3 Blitar sebagai alat ukur pencapaian kurikulum dan target
pelaksanaan proses pembelajaran pelaksanaan kurikulum operasional MIN 3 Blitar.
Adapun kompetensi lulusan MIN 3 Blitar mempertimbangkan dimensi sikap,
pengetahuan dan keterampilan secara berimbang sesuai capaian pembelajaran pada
setiap fase di sekolah dasar, membentuk Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar
Rohmatan Lil’aalamin, dan inovatif, tangguh dan memiliki kecakapan hidup yang
dibutuhkan untuk masa depannya.

Berikut adalah kompetensi lulusan yang ingin dicapai MIN 3 Blitar.

Standar Kompetensi Lulusan pada madrasah ibtidaiyah dirumuskan secara


terpadu dalam bentuk deskripsi kompetensi yang terdiri atas:
1. Mengenal Allah swt., Tuhan yang Maha Esa melalui sifat-sifatNya, memahami
ajaran pokok Agama Islam, melaksanakan ibadah dengan bimbingan, bersikap
jujur, menunjukkan perilaku hidup sehat dan bersih, menyayangi dirinya,
sesama manusia serta alam sebagai ciptaan Allah swt., Tuhan yang Maha Esa,
serta taat pada aturan agama.
2. Mengenal dan mengekspresikan identitas diri dan budayanya, mengenal dan
menghargai keragaman budaya di lingkungannya, melakukan interaksi antar
budaya, dan mengklarifikasi prasangka dan stereotip serta berpartisipasi untuk
menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia;
3. Menunjukkan sikap peduli dan perilaku berbagi serta berkolaborasi antar
sesama tanpa diskriminasi dengan bimbingan di lingkungan sekitar;
4. Menunjukkan sikap bertanggung jawab sederhana, kemampuan mengelola
pikiran dan perasaan, serta tak bergantung pada orang lain dalam pembelajaran
dan pengembangan diri;
5. Menunjukkan kemampuan menyampaikan gagasan, membuat tindakan atau
karya kreatif sederhana, dan mencari alternatif tindakan untuk menghadapi
tantangan, termasuk melalui kearifan lokal;
6. Menunjukkan kemampuan menanya, menjelaskan dan menyampaikan kembali
informasi yang didapat atau masalah yang dihadapi;

15
7. Menunjukkan kemampuan dan kegemaran berliterasi berupa mencari dan
menemukan teks, menyampaikan tanggapan atas bacaannya, dan mampu
menulis pengalaman dan perasaan sendiri;
8. Menunjukkan kemampuan numerasi dalam bernalar menggunakan konsep,
prosedur, fakta dan alat matematika untuk menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan diri dan lingkungan terdekat.
9. Memiliki kemampuan bersikap dan berperilaku akhlakul karimah, dan moderat
dalam kehidupan sehari-hari pada lingkup keluarga dan lingkungan sekitar yang
berdasar pada pemahaman ulama yang sahih dari al-Qur’an dan Hadis yang
termanifestasikan pada akidah sebagai dasar dorongan beramal, dengan fikih
sebagai basis ketentuan beribadah dan bermuamalah, yang mengambil
pelajaran dari sejarah peradaban Islam sebagai inspirasi yang bijaksana, serta
mampu berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Arab sebagai sarana
mempelajari agama dari sumber autentiknya.
10.Memiliki kemampuan membaca Al-Qur’an yang baik dan benar sebagai
sebuah kekhasan kompetensi siswa madrasah.

D. PROGRAM PRIORITAS DAN KEUNGGULAN MADRASAH

Program prioritas/keunggulan MIN 3 Blitar ingin mewujudkan dalam


meningkatkan mutu dan daya saing melalui pengembangan karakter, literasi, dan
kompetensi adalah: Madrasah Religi, Madrasah Literasi, dan Madrasah Ramah Anak,
Madrasah adiwiyata dan Madrasah Robotik.
1. Madrasah Religi
▪ Pembinaan Baca Tulis Al Qur’an ( Dilengkapi Buku Kontrol )
▪ Pembinaan Hafalan Al – Qur’an ( Dilengkapi Buku Kontrol )
▪ Salat Dhuha dan Dzuhur berjamaah
▪ Istighosah dan tahlil setiap Hari Kamis
▪ Pembiasaan amal Jumát
2. Madrasah Digital
▪ Penggunaan Media Sosial dalam promosi
▪ Raport Digital (RDM)
▪ Kegiatan Pembelajaran dengan media berbasis TIK
3. Madrasah Literasi
▪ Pembiasaan membaca dan menulis yang dikemas dalam Literacy Class

16
▪ Pembinaan Bahasa Arab, Bahasa Inggris dan Bahasa Krama
▪ Lomba karya tulis
4. Madrasah Ramah Anak (MRA)
▪ Memberi keteladanan
▪ Memberi kesempatan anak untuk berpartisipasi dalam menyampaikan ide,
pendapat, dan gagasan
▪ Menghormati bahwa setiap anak adalah pribadi yang utuh, cerdas, dan unggul.
▪ Menuntun tumbuh kembangnya potensi anak
▪ Menuntun anak untuk menumbuhkembangkan potensi anak
▪ Melindungi anak dari kekerasan, bencana, kecelakaan, keracunan, pelecehan
seks, ideologi negati, diskriminasi dan perendahan martabat
5. Madrasah Adiwiyata
▪ Melakukan pembiasaan pada warga madrasah yang peduli dan berbudaya
lingkungan dalam upaya melestarikan lingkungan, mencegah pencemaran dan
mencegah kerusakan lingkungan.
▪ Membiasakan membuang sampah sesuai tempatnya
▪ Melakukan kegiatan memilah dan mendaur ulang sampah
▪ Mewujudkan madrasah yang nyaman, bersih dan asri.
▪ Membiasakan membawa bekal makanan dan tumbler sendiri
▪ Mengkonsum makanan sehat tanpa 5P
▪ Melakukan jumát bersih terjadwal
6. Madrasah Robotik
▪ Mengelola proses belajar mengajar abad 21 dengan memanfaatkan berbagai
sumber belajar dan teknologi.
▪ Peserta didik terbiasa melakukan latihan robotik
▪ Peserta didik terbiasa menggunakan Robot sederhana
▪ Mengikuti lomba Robotik

E. KRITERIA KELULUSAN SISWA MIN 3 BLITAR


Adapun kriteria untuk kelulusan peserta didik dari MIN 3 Blitar adalah sebagai
berikut:
a. menyelesaikan seluruh program pembelajaran,
b. memiliki deskripsi sikap minimal baik sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan,
c. lulus ujian Madrasah yang diselenggarakan Madrasah,
d. mencapai nilai rata-rata pencapaian minimal Madrasah paling rendah 75,
e. ditetapkan rapat p leno dewan guru dan kepala Madrasah.

17
BAB IV PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN

A. ALUR PENYUSUNAN RANCANGAN KURIKULUM OPERASIONAL DI SATUAN


PENDIDIKAN
Kurikulum operasional di MIN 3 Blitar merupakan sebuah bentuk kurikulum
operasional untuk melaksanakan Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum yang telah
dibuat oleh pusat, baik capaian pembelajaran, prinsip pembelajaran dan asesmen serta
Profil Pelajar Pancasila/Profil Pelajar Rohmatan Lil’aalamin. Kurikulum operasional di
satuan Pendidikan ini merupakan bentuk penyesuaian dari kerangka yang disusun
pusat dengan menyelaraskan potensi daerah, kemampuan Madrasah dan latar belakang
peserta didik.

Dan Profil Pelajar Rohmatan lil’alamin

Madrasah
Madrasah Madrasah

Kaldik Madrasah

Gambar 1. Alur Perancangan Kurikulum

Kurikulum operasional Madrsah disusun mulai dengan menganalisis mata


pelajaran yang akan dimuat dalam kegiatan intrakurikuler dengan sistem reguler.
Kegiatan intrakurikuler ini dikemas sebagai pembelajaran rutin enam hari efektif setiap
minggunya. Hasil analisis mata pelajaran akan dilanjutkan dengan mengemas pilihan
pembelajaran dalam bentuk mapel dan atau parsial dengan mengintegrasikan Profil
Pelajar Pancasila di dalamnya, kemudian dikemas dalam bentuk yang lebih mengerucut
dalam rencana pelaksanaan pembelajaran yang bersifat reflektif.
Dalam menentukan pembelajaran mapel, MIN 3 Blitar mempertimbangkan
prinsip pembelajaran, penentuan materi esensial dan juga pengolaborasian
pembelajaran terpadu dengan mengambil tema-tema yang kontekstual dengan peserta

18
didik, mudah dipahami dan dieksplorasi, dan up-date dengan perkembangan informasi.

B. INTRAKURIKULER
Kegiatan pembelajaran intrakurikuler dirancang dengan tujuan agar anak dapat
mencapai kemampuan yang tertuang di dalam capaian pembelajaran. Intisari kegiatan
pembelajaran intrakurikuler adalah bermain bermakna sebagai perwujudan “Merdeka
Belajar, Merdeka Bermain”. Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar memilih kegiatan yang
dapat memberikan pengalaman menyenangkan dan bermakna bagi anak.
Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar mendukung kegiatan dengan menyediakan
dan menggunakan sumber-sumber belajar yang nyata dan ada di lingkungan sekitar
anak. Sumber belajar yang tidak tersedia secara nyata dapat dihadirkan dengan
dukungan teknologi dan buku bacaan anak.

a. Mata Pelajaran yang diajarkan di MIN 3 Blitar

Mata pelajaran yang dilaksanakan oleh MIN 3 Blitar tahun pelajaran 2023/2024
adalah Mapel Pendidikan Agama Islam(SKI,FIKIH,Akidah Akhlak,QH) dan Bahasa Arab
sebagai ciri khas MIN 3 Blitar, Mapel Umuim,PPKn, Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu
Pengetahuan Alam dan Sosial, Seni dan Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan.
Sedangkan untuk mata pelajaran Seni, MIN 3 Blitar mengakomodir Seni Musik, Seni
Rupa dan Seni Tari.
Pembelajaran dibuat Mapel semua baik untuk mata pelajaran Umum, PPKn,
Bahasa Indonesia, Matematika,PJOK,IPAS dan Seni. Begitu juga untuk Pendidikan
Agama Islam (SKI,FIKIH,Akidah Akhlak,QH) dan Bahasa Arab dilakukan dengan mapel.
Rencana pembelajaran mata pelajaran memuat tujuan pembelajaran, kegiatan
pembelajaran dan penilaian yang lengkap. Tujuan pembelajaran dibuat terukur,
sehingga dapat terlihat progress dan umpan balik yang jelas pencapaiannya. Dalam
kegiatan inti harus tersirat implentasi model pembelajaran (contohnya: problem based
learning, project based learning dan inquiry based learning dan lainnya) dan strategi
pembelajaran yang beragam untuk mengakomodir perbedaan karakteristik peserta
didik. Diharapkan variasi model pembelajaran bermanfaat untuk mengingkatkan
kemampuan peserta didik dalam menemukan, menyampaikan ide dan gagasan,
menemukan solusi, menghasilkan produk dan mengasah kemampuan literasi numerasi.
Rencana pembelajaran bersifat reflektif. Kontinuitas pembelajaran dapat terlihat
dengan harapan tidak terjadi gap dan miskonsepsi dari pembelajaran sebelumnya.
Dapat disusun mingguan yang tertuang ke dalam jadwal pembelajaran mingguan,

19
namun catatan refleksi menjadi tambahan dalam kegiatan pembelajaran selanjutnya.

Dan Profil Pelajar Rohmatan lil’alamin

Gambar 2. Alur Pelaksanaan Pembelajaran

b. Muatan Lokal/Mata Pelajaran Bahasa Jawa


Selain mata pelajaran umum dan Agama, MIN 3 Blitar pun mengakomodir bahasa
Jawa sebagai salah satu mata pelajaran muatan lokal wajib,Bahasa Jawa merupakan
bahasa ibu bagi masyarakat Mojorejo Wates Blitar. Bahasa Jawa juga menjadi bahasa
pengantar pembelajaran di kelas-kelas awal MIN 3 Blitar. Melalui pembelajaran bahasa
Jawa diperkenalkan kearifan lokal sebagai landasan etnopedagogis. Pembelajaran
bahasa Jawa diarahkan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik untuk
berkomunikasi dalam Bahasa Jawa dengan baik dan benar, baik secara lisan maupun
tulis, serta menumbuhkan apresiasi terhadap budaya dan hasil karya sastra daerah.
Desain pembelajaran mata pelajaran Bahasa Jawa diturunkan dari kompetensi
yang telah disusun oleh tim pengembang kurikulum Bahasa Daerah Provinsi Jawa
Timur. Konten dalam Bahasa Jawa sama halnya dengan Bahasa Indonesia yang terdiri
dari 4 elemen kebahasaan.

c. Pengembangan Diri
Pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan
minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri
difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, guru, atau tenaga kependidikan yang yang
dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan diri
dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri
pribadi dan kehidupan sosial belajar, dan pengembangan karir peserta didik.

20
Penilaian pengembangan diri dilakukan secara kualitatif. Adapun tahapan
kegiatan pengembangan diri dilakukan dengan cara:
1) Identifikasi yang meliputi daya dukung, potensi bakat dan minat peserta didik dan
potensi daerah.
2) Pemetaan untuk :
a) Jenis layanan pengembangan diri
b) Petugas yang melayani
c) Peserta didik yang dilayani
3) Pelaksanaan program
a) Pelaksanaan ( Orentasi, pemantapan, pengembangan )
b) Monitoring Pelaksanan
c) Penilaian ( terjadwal, terstruktur, kualitatif )
4) Analisis hasil penilaian (berbasis data, proporsional, realistis, valid, transparan dan
akuntabel)
5) Pelaporan berupa format deskripsi dalam buku laporan pengembangan diri.

Pilihan pengembangan diri di MIN 3 Blitar adalah sebagai berikut:


Bahasa Inggris. Pembelajaran Bahasa Inggris merupakan program unggulan MIN 3 Blitar
yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berbahasa Inggris peserta didik
melalu berbicara, menulis dan mendengarkan. Konten materi lebih mengedepankan
kepada hal-hal sederhana yang dapat ditemukan dalan kehidupan sehari-hari seperti
perkenalan diri, keadaan di rumah, kelas, sekolah dan lingkungan sekitar.

d. Program NON Inklusif


MIN 3 Blitar belum termasuk sekolah inklusif, namun MIN 3 Blitar tetap
mengusung keadilan dalam pendidikan dimana satuan pendidikan menerima peserta
didik dengan berbagai latar belakang kemampuan diri. Untuk alasan tersebut, MIN 3
Blitar merancang program inklusif dalam bentuk program individu yang dapat
memfasilitasi peserta didik berkebutuhan khusus dengan kategori rendah.
Program individu disusun dengan penyesuaian kebutuhan masing-masing peserta
didik, baik akademik maupun non-akademik. Program ini disusun oleh tim guru dengan
melibatkan orang tua dan terapis atau psikolog. Hal utama yang diperhatikan dalam
proses penyusunan program ini adalah bagaimana peserta didik dengan kebutuhan
khusus mampu melakukan kecakapan dasar, keterampilan hidup, dan penumbuhan
percaya diri. Kegiatan yang bertujuan untuk mengembangkan kompetensi baca, tulis

21
hitung, cara bersosialisasi dan kemandirian merupakan bentuk program individu
tersebut. Program ini pun akan dilakukan evaluasi secara berkala setiap tiga bulan
sekali atau bisa lebih cepat jika ada kondisi khusus untuk penyesuaian sehingga dapat
terlihat bagaimana perkembangan peserta didik.
Pengondisian dalam lingkungan belajar dan bermain menjadi fokus utama lainnya
sehingga peserta didik mampu belajar hal positif dari lingkungan sekitarnya, penerimaan
yang baik dari lingkungan sekitar dan terhindar dari kasus bullying.

C. KOKURIKULER/PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA ROHMATAN


LII’ALAMIN
Dalam kurikulum operasional di satuan pendidikan MIN 3 Blitar dirancang
pembelajaran berbasis proyek untuk penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar
Rohmatan lii’alamin. Pembelajaran ini masuk ke dalam ko-kurikuler yang dirancang
sesuai tema besar yang telah ditentukan dengan mengintegrasikan beberapa mata
pelajaran sebagai bentuk proyek implementasi Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar
Rohmatan lii’alamin di Madrasah.
Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rohmatan lii’alamin dikemas
dalam dua proyek utama yang dapat ditampilkan secara terpadu dari kelas 1,2,4 dan
5. Pengalokasian waktu untuk kegiatan ini terpisah dari alokasi waktu kegiatan
intrakurikuler sehingga tidak mengurangi kegiatan regular mingguan. Selain kedua
proyek besar tersebut, dimensi Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rohmatan
lii’alamin pun dikembangkan dalam proses pembelajaran intrakurikuler dalam
pembelajaran mata pelajaran, dan kegiatan ekstrakurikuler.
Pembelajaran berbasis proyek untuk penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil
Pelajar Rohmatan lii’alamin diselaraskan dengan potensi lokal yang menjadi ciri khas
satuan pendidikan, capaian operasional pembelajaran, dapat mengakomodir keragaman
minat bakat peserta didik dan mampu mengembangkan kecakapan hidup peserta didik.
Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rohmatan lii’alamin terdiri dari
enam dimensi yaitu beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak
mulia, berkebhinekaan global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis dan kreatif.

22
Gambar 3. Karakteristik Pembelajaran
Berbasis Proyek

Dalam membuat rancangan pembelajaran berbasis proyek terdapat langkah-


langkah yang harus disusun secara bertahap mulai dari mengidentifikasi masalah
dengan pertanyaan pemicu yang diambil dari permasalahan kontekstual implementasi
Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rohmatan lii’alamin kemudian merancang
proyek secara kolaboratif antara guru dan peserta didik disertai program penjadwalan
yang disepakati, setelah itu dilanjut ke tahap pelaksanaan. Di bagian akhir ada
presentasi hasil yang akan dievaluasi dan kemudian menjadi refleksi untuk perbaikan.

Gambar 4. Langkah-langkah pembelajaran


berbasis proyek

Pada tahun pelajaran 2023/2024, pembelajaran berbasis proyek penguatan Profil


Pelajar Pancasila mengusung implemetasi nilai-nilai Pancasila dan Agama. Diawali
dengan menganalisis permasalahan kontekstual yang terjadi dalam kehidupan sehari-
hari kemudian menentukan proyek dalam bentuk hasil karya tulis, gerak dan seni, jiwa
kewirausahaan dan potensi sumber daya alam dan budaya lokal di sekitar satuan
pendidikan. Proyek ini dikembangkan per jenjang kelas dengan bimbingan guru kelas
dan guru mata pelajaran dengan penjadwalan seminggu sekali di hari Sabtu ada
Proyek,yang kemudian digabungkan dalam satu event di akhir proyek di tiap-tiap akhir
semester.

23
Dimensi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Profil Pelajar Rahmatan Lil
Alamin (P2RA)

1. Ciri P5P2RA:

• Kegiatan kokurikuler berbasis projek


• Dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter
sesuai dengan profil pelajar Pancasila
• Pelaksanaanya dilakukan secara fleksibel, dari segi muatan, kegiatan, dan
waktu pelaksanaan.
• Dirancang terpisah dari intrakurikuler (Tujuan, muatan, dan kagiatan
pembelajaran projek profil tidak harus dikaitkan dengan tujuan dan materi
pelajaran intrakurikuler)
• Satuan pendidikan dapat melibatkan masyarakat dan/atau dunia kerja untuk
merancang dan menyelenggarakan projek penguatan profil pelajar Pancasila.
• Pendidik dapat tetap melaksanakan pembelajaran berbasis projek di kegiatan
mata pelajaran (intrakurikuler). Pembelajaran berbasis projek di intrakurikuler
bertujuan mencapai Capaian Pembelajaran (CP), sementara projek penguatan
profil pelajar Pancasila bertujuan mencapai kompetensi profil pelajar Pancasila.
• Pembelajaran berbasis projek bukan hanya kegiatan kegiatan membuat produk
atau karya, namun kegiatan yang mendasarkan seluruh rangkaian aktivitasnya
pada sebuah persoalan yang kontekstual. Oleh karenanya, pembelajaran
berbasis projek biasanya mencakup beragam aktivitas yang tidak bisa
dilakukan dalam jangka waktu yang pendek.
• Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila diharapkan dapat menjadi sarana
yang optimal dalam mendorong peserta didik menjadi pelajar sepanjang hayat

24
yang kompeten, berkarakter, dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila.

2. Manfaat P5P2RA

• Satuan Pendidikan (Sekolah)

• Menjadikan satuan pendidikan sebagai sebuah ekosistem yang terbuka untuk


partisipasi dan keterlibatan masyarakat.

• Menjadikan satuan pendidikan sebagai organisasi pembelajaran yang


berkontribusi kepada lingkungan dan komunitas di sekitarnya.

• Pendidik (Guru)

• Memberi ruang dan waktu untuk peserta didik mengembangkan kompetensi dan
memperkuat karakter dan profil pelajar Pancasila.

• Merencanakan proses pembelajaran projek profil dengan tujuan akhir yang jelas.

• Mengembangkan kompetensi sebagai pendidik yang terbuka untuk berkolaborasi


dengan pendidik dari mata pelajaran lain untuk memperkaya hasil pembelajaran.

• Peserta Didik:

• peserta didik mampu menggali isu nyata di lingkungan sekitar dan


berkolaborasi untuk memecahkan masalah tersebut.

• setiap individu peserta didik memiliki karakter dan kemampuan yang dibangun
dalam keseharian dan dikehidupannya sesuai dengan nilai-nilai Pancasila
3. Tema P5 DAN P2RA

Ada 5 tema yang dapat dikembangkan dalam projek profil pelajar Pancasila MIN 3
Blitar yaitu:
- Gaya Hidup Berkelanjutan
- Bhineka Tunggal Ika
- Kearifan Lokal
- Berekayasa dan Berteknologi untuk membangun NKRI
- Kewirausahaan

25
Dan 10 Tema Untuk P2RA
- Berkeadaban (ta’addub)
- Keteladanan (qudwah),
- Kewarganegaraan dan kebangsaan (muwaṭanah),
- Mengambil jalan tengah (tawassuṭ),
- Berimbang (tawāzun),
- Lurus dan tegas (I’tidāl),
- Kesetaraan (musāwah),
- Musyawarah (syūra),
- Toleransi (tasāmuh),
- Dinamis dan inovatif (tathawwur wa ibtikâr),

4. Dimensi dan elemen P5:

5. Waktu Pelaksanaan: P5P2RA MIN 3 Blitar setiap sabtu dan setiap akhir semester
dan memilih 5 tema dalam satu tahun dan mengembangkannya dalam P5P2RA

26
6. Bentuk kegiatan pertema:

Bentuk dan Jadwal Kegiatan P5P2RA MIN 3 Blitar


SasaranProfil
Tema Bentuk Mapel Alokasi
No Pelajar
P.5P2RA Kegiatan Terintegrasi Waktu
Pancasila
1 Gaya Hidup - Menanam Mandiri, kreatif, IPAS, SBDP Desember
Berkelanjutan pohon gotong royong 2023
Berkeadaban beriman Smt 1
- Pengolahan
(ta’addu dan bertaqwa
sampah

3 Bangunlah Pameran Gotong royong, PJOK, Desember


Jiwa dan Karya kreatif, mandiri B.Inggris, 2023
Ragaya SBDP, Smt 1
Dinamis dan Matematika
inovatif
(tathawwur
wa ibtikâr),
4 Bhineka Perayaan Hari Berkebinekaan PKN, SBDP, Mei 2024
Tunggal Ika Besar Global B.Indonesia Smt 2
Toleransi Keagamaan
(tasāmuh),

5 Kearifan Kunjungan ke Berkebinekaan IPAS, PPKN, Mei 2024


Lokal museum Global, bernalar SBDP, BINA Smt 2
Kesetaraan budaya Kritis
(musāwah),
6 Kewirausahaa Bazar/ekonom Kreatif, inovatif, IPAS, SBDP, Juni
n Musyawarah i kreatif, Matematika 2024
(syūra) pentas seni, Smt 2
membuat
video inovasi
7 Berekayasa Perayaan Hari Berkebinekaan PKN, SBDP, Juni 2024
dan Besar Global, gotong B.Indonesia Smt 2
Berteknologi Keagamaan royong, kreatif
untuk
membangun
NKRI
Kewarganegar
aan
dan
kebangsaan
(muwaṭanah)

27
7. Team Fasilitasi P5P2RA:
No Tugas Jabatan Nama
1 Penanggung jawab Kepala Madrasah Sutrisno,S.Ag MM
2 Koordinator Projek Guru Kelas 4 Mudrikun Ini’mah,S.Pd.I
3 Sekretaris Operator Muklis Rikya S
4. Bendahara Bendahara Yuswadianto,S.Pd.I
5 Penyusun modul Guru Enik Yuniwati, S.Pd.I
projek Mudrikun Ini’mah,S.Pd.I
6 Koordinator kelas 1 Guru Enik Yuniwati, S.Pd.I
Fasilitator Irawati, S.Pd.I
Aminatun, S.Pd.I
Surahtin, S.Pd.I
Ema Sospa D
Hasim Mahmud, S.Pd.I
Koordinator kelas 4 Guru Ahmad Syaifudin, S.Pd.I

Fasilitator Guru Mudrikun Ini’mah,S.Pd.I


Zul farojana, S.Pd.I
Natasha Nurhaida,M.Pd
Saiful Munfadil,S.Pd.I

Tahap terakhir adalah tercapainya tujuan akhir dari pembelajaran berbasis proyek
ini, yaitu selain untuk mengimplementasikan dalam keseharian sebagai agen Profil
Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rohmatan lil’alamin juga untuk merancang
pembelajaran ko-kurikuler yang inovatif, menarik dan capaian pembelajaran yang
terkemas berbeda. Pembelajaran ini juga bentuk penguatan karakter yang membudaya
pada MIN 3 Blitar.

D. EKSTRAKURIKULER
Kegiatan ekstrakurikuler merupakan kegiatan penunjang di MIN 3 Blitar sebagai
suplemen dalam pendidikan untuk meningkatkan kecerdasan dan keterampilan peserta
didik sesuai dengan bakat dan minat serta kompetensi lainnya.

Kegiatan ekstrakurikuler MIN 3 Blitar meliputi:

NO Jenis Kegiatan Indikator Keberhasilan dan Sasaran


Implemetasi Profil Pelajar
Pancasila
A Study Club
Kelas 3,4,5
1. KSM IPA Mempersiapkan peserta didik
dalam menghadapi kompetisi Kelas 3,4,5
2. KSM MTK atau kejuaraan untuk menjadi

28
NO Jenis Kegiatan Indikator Keberhasilan dan Sasaran
Implemetasi Profil Pelajar
Pancasila
yang terbaik dalam bidangnya Kelas 3-6
3. Tahfidzul Quran
masing-masing dengan karakter
4. MTQ/BTQ yang mandiri dan memiliki Kelas 1 -6
kreativitas.
B Olahraga

5. Tenes Meja Mempersiapkan peserta didik Kelas 3-6


dalam mengembangkan dan
6. Catur meningkatkan kemampuan olah Kelas 3-6
raga, catur, silat dan futsal
7. Bola Voly Kelas 4,5,6
dengan karakter yang mandiri
dan gotong royong,persiapan
8. Sepak Bola PORSENI Kelas 3-6

C Seni dan Budaya

Mempersiapkan peserta didik Kelas 1,


9. Seni lukis/Kaligrafi dalam mengembangkan dan Kelas 2,
meningkatkan kemampuan seni Kelas 3,4,5
lukis dan musik yang
berkarakter kebhinekaan global, Kelas 1-6
10. Seni mandiri dan kreatif.
suara/Menyanyi

29
Indikator Keberhasilan dan
NO Jenis Kegiatan Implemetasi Profil Pelajar Sasaran
Pancasila

11. Baca Puisi Mempersiapkan peserta didik Kelas 1-6


dalam mengembangkan dan
meningkatkan kemampuan seni
baca puisi.

12. Pidato tiga bahasa: Mempersiapkan peserta didik


bahasa dalam mengembangkan dan Kelas 1-6
Indonesia,Inggris dan meningkatkan kemampuan seni
Arab berpidato yang , mandiri dan
kreatif.

13. Kriya Mempersiapkan peserta didik Kelas 1, 2, 3


dalam mengembangkan dan pengelolaan
meningkatkan kreativitas dan sampah
inovasi dalam pembuatan kriya plastik.
dari bahan dasar alam dan
pengelolaan sampah. Kelas 4, 5, 6
pembuatan
kriya dari
pelepah
pisang dan
bambu

D Keorganisasian

Mempersiapkan peserta didik Kelas 1


agar memiliki sikap sampai
14. Pramuka kepemimpinan, kebhinekaan dengan kelas
global, kemandirian, kreatif, 6
disiplin, tanggungjawab dan
semangat nasionalisme.

Mempersiapkan peserta didik


agar memiliki sikap yang
mengutamakan kebersihan
15. UKS sebagian daripada iman yang Kelas 3,4, 5
mengembangkan nilai dan 6
ketakwaan kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia
dalam kemandirian, bergotong
royong, bernalar kritis dan kreatif
dalam menjadi agen pelopor cinta
kebersihan dan kesehatan.

30
E. AKTUALISASI BUDAYA MADRASAH

Kegiatan pembiasaan merupakan budaya sekolah yang dilaksanakan setiap hari


sebagai upaya pendidikan pembentukkan karakter peserta didik sebagai implementasi
Profil Pelajar Pancasila. Kegiatan pembiasaan dilaksanakan secara rutin, baik harian,
mingguan, bulanan dan tahunan, dan tehnik pelaksanaannya ada yang terstruktur dan
spontan atau berupa direct dan indirect learning, yang bertujuan melatih dan
membimbing peserta didik bersikap dan berperilaku dengan menananmkan nilai-nilai
karakter baik sehingga menjadi kebiasaan yang terinternalisasi dalam hati dan jiwa
peserta didik.

Berikut adalah budaya sekolah yang dilaksanakan di MIN 3 Blitar:


a) Kegiatan Harian, terdiri dari kegiatan:
1) Penyambutan peserta didik pagi ketika datang
2) Salam pagi/embun pagi
3) One day one surah (Surat pendek Al Quran)
4) Menyanyikan lagu daerah dan kebangsaan
5) Sholat Dhuha berjamaah
6) Gerakan Pungut Sampah (GPS)

b) Kegiatan Mingguan, terdiri dari kegiatan:


1) Upacara ( Senin pagi)
2) Bahasa Inggris (Selasa pagi)
3) Literasi Membaca ( Rabu pagi)
4) Istighozah/Tahlil (Kamis pagi)
5) Mufrodat bahasa Arab Jum’at pagi)
6) Infaq shodaqoh setiap Jum’at
7) SKJ ( Sabtu pagi )

c) Kegiatan bulanan merupakan kegiatan yang dilaksanakan setiap bulan


pada hari Sabtu ke-4 bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kompettitif,
sportif dan keberanian, yaitu dengan melaksanakan student’s
performances. Kegiatan bulanan terdiri dari kegiatan:
1) Tantangan Mendongeng
2) Pidato dan pildacil

31
d) Kegiatan tahunan ini dilaksanakan setahun sekali yang bertujuan
menanamkan dan meningkatkan kesadaran peserta didik untuk
menjalankan perintah Tuhan Yang Maha Esa, menumbuhkan rasa cinta
tanah air, membentuk kecakapan hidup dan mengembangkan minat bakat
peserta didik yang percaya diri, seperti:
1) Bakti sosial di bulan Ramadhan.
2) Peringatan hari kemerdekaan Indonesia
3) Pameran kelas
4) Kemah Bersama
5) Peringatan Hari-hari besar Islam
6) Class’ Competition/Class Meating

e) Kegiatan insidentil yaitu kegiatan yang dilakukan sewaktu-waktu


disesuaikan dan kondisi riil dan situasi nyata seperti aksi donasi gempa
bumi, menengok teman yang sakit, aksi donasi buku dan lain sebagainya.

f) Kegiatan life skill merupakan kegiatan yang dilaksankan baik di sekolah


maupun di rumah yang bertujuan untuk memberikan bekal kepada
peserta didik untuk berinteraksi dalam sosial kemasyarakatan dan
keterampilan dirinya. Materi pengembangan life skill antara lain:
1) Cara mengambil dan menyimpan buku.
2) Cara mengucapkan salam.
3) Cara berbicara yang santun.

F. PENGATURAN WAKTU BELAJAR

Pengaturan waktu belajar intrakurikuler setiap mata pelajaran di MIN 3 Blitar


kelas 1,2,4 dan 5 akan dikemas Permapel secara parsial secara reguler per minggu.
Selain itu teerdapat pembelajaran berbasis proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila
Rohmatan Lil’alamin dalam bentuk kegiatan kokurikuler.

32
a. Struktur Kurikulum MI : KELAS 1

Alokasi Waktu Per Tahun


Proyek
Kegiatan (sekitar) Total JP
Mata Pelajaran
reguler/Pertahun 20% dari Per Ket
(minggu) total per Tahun
tahun)
Pendidikan Agama
Islam*;
a. Al Quran Hadis 72 (2) 18 90

b. Akidah Akhlak 72 (2) 18 90

c. Fikih 72 (2) 18 90

d. SKI
Bahasa Arab 72 (2) 18 90
Pendidikan Pancasila 144 (4) 36 180

Bahasa Indonesia 216 (6) 72 288

Matematika 144 (4) 36 180

Ilmu Pengetahuan
Alam dan Sosial
Pendidikan Jasmani 108 (3) 36 144
Olahraga dan
Kesehatan
Seni dan Budaya**: 108 (3) 36 144
1. Seni Musik
2. Seni Rupa
3. Seni Teater
4. Seni Tari
Prakarya (Budidaya,
Pengolahan,
Kerajinan, dan
Rekayasa)
Bahasa Inggris 72 (2) - 72 (2) ***

Muatan Lokal **** 72 (2) *** - 72 (2) ***

Total*****: 1152 (32) 288 1.440

33
b. Struktur Kurikulum MI : KELAS II
Alokasi Waktu Per Tahun
Proyek
Kegiatan (sekitar) Total JP
Mata Pelajaran
reguler/Pertahun 20% dari Per Ket
(minggu) total per Tahun
tahun)
Pendidikan Agama
Islam*;
a. Al Quran Hadis 72 (2) 18 90

b. Akidah Akhlak 72 (2) 18 90

c. Fikih 72 (2) 18 90

d. SKI
Bahasa Arab 72 (2) 18 90
Pendidikan Pancasila 144 (4) 36 180

Bahasa Indonesia 252 (7) 72 324

Matematika 180 (5) 36 216

Ilmu Pengetahuan
Alam dan Sosial
Pendidikan Jasmani 108 (3) 36 144
Olahraga dan
Kesehatan
Seni dan Budaya**: 108 (3) 36 144
1. Seni Musik
2. Seni Rupa
3. Seni Teater
4. Seni Tari
Prakarya (Budidaya,
Pengolahan,
Kerajinan, dan
Rekayasa)
72 (2) - 72 (2) ***
Bahasa Inggris
72 (2) *** - 72 (2) ***
Muatan Lokal ****
1224 (34) 288 1.512
Total*****:

34
c. Struktur Kurikulum MI : KELAS IV, V, dan VI
Alokasi Waktu Per Tahun
Proyek
Kegiatan (sekitar) Total
Mata Pelajaran
reguler/Pertahun 20% dari JP Per Ket
(minggu) total per Tahun
tahun)
Pendidikan Agama
Islam*;
a. Al Quran Hadis 72 (2) 18 90

b. Akidah Akhlak 72 (2) 18 90

c. Fikih 72 (2) 18 90

d. SKI 72 (2) 18 90
Bahasa Arab 72 (2) 18 90
Pendidikan 144 (4) 36 180
Pancasila
Bahasa Indonesia 216 (6) 72 288

Matematika 180 (5) 36 216


Ilmu Pengetahuan 180 (5) 36 216
Alam dan Sosial
Pendidikan Jasmani 108 (3) 36 144
Olahraga dan
Kesehatan
Seni dan Budaya**: 108 (3) 36 144
1. Seni Musik
2. Seni Rupa
3. Seni Teater
4. Seni Tari
Prakarya (Budidaya,
Pengolahan,
Kerajinan, dan
Rekayasa)
Bahasa Inggris 72 (2) - 72 (2) ***

Muatan Lokal **** 72 (2) *** - 72 (2) ***

Total*****: 1440 (40) 342 1.782

35
Keterangan:
1 Perhitungan waktu disampaikan dalam satu tahun, madrasah dalam
memanfaatkan waktu yang tersedia dapat merencanakan sendiri menjadi
setiap minggu,dua mingguan, tiga mingguan, bulanan atau bahkan secara
blok materi dengan memanfaatkan waktu yang diperlukan untuk
mewujudkan capaian pembelajaran. Pertimbangannya adala efektivitas
pembelajaran yang hendak dicapai oleh setiap mata pelajaran atau kolaboratif
beberapa mata pelajaran
2 Asumsi 1 Tahun = 36 pekan dan 1 JP = 35 menit untuk kelas I – V
3 Asumsi 1 Tahun = 32 pekan dan 1 JP = 35 menit untuk kelas VI
4 Angka dalam kurung, contoh (2),(3),(5) atau lainnya hanya merupakan alat
perhitungan perpekan, bukan satuan waktu yang harus ditempuh dalam satu
pekan. Dalam hal ini madrasah memiliki kewenangan yang bebas
berdasarkan kebutuhan belajar siswa dalam meperhitungkan kebutuhan
waktu belajar siswa. Madrasah dapat memperhitungkan waktu berdasarkan
pekan atau capaian pembelajaran berdasarkan
efektivitas kebutuhan belajar siswa
5 * Diikuti oleh seluruh peserta didik madrasah

6 ** Satuan pendidikan menyediakan minimal 1 (satu) jenis seni atau prakarya


(Seni Musik, Seni Rupa, Seni Teater, Seni Tari, dan/atau Prakarya). Peserta
didik memilih 1 (satu) jenis seni atau prakarya di madrasah.
7 **** Madrasah dapat mengembangkan muatan lokal sesuai dengan kekhasan
madrasah dan kebutuhan daerah.
8 ***** Total JP tidak termasuk mata pelajaran Muatan Lokal dan/atau mata
pelajaran tambahan yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan.
9 Madrasah dapat melakukan penambahan dan/atau relokasi jam pelajaran
sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan waktu di madrasah
10 Madrasah dapat menentukan model pembelajarannya sesuai kebutuhan
belajar siswa,misalnya pembelajaran konvensional, pembelajaran berbasis
proyek untuk satu mata pelajaran atau kolaborasi beberapa mata pelajaran
dengan berbasis tema, pembelajaran model blok untuk satu kompetensi
dalam satuan waktu tertentu, atau inovasi lain yang dirancang oleh madrasah

Mata pelajaran Bahasa Inggris merupakan mata pelajaran pilihan yang dapat

36
diselenggarakan berdasarkan kesiapan satuan pendidikan. Pemerintah melakukan
fasilitasi penyelenggaraan mata pelajaran Bahasa Inggris, misalnya terkait
peningkatan kompetensi dan penyediaan pendidik. Satuan pendidikan yang belum
siap memberikan mata pelajaran Bahasa Inggris sebagai mata pelajaran pilihan dapat
mengintegrasikan muatan Bahasa Inggris ke dalam mata pelajaran lain dan/atau
ekstrakurikuler dengan melibatkan masyarakat, komite madrasah, relawan,
dan/atau bimbingan orang tua.
Pengemasan Proyek Profil Pelajar Pancasila Rohmatan lil’alamin berada di
luar jam pembelajaran regular dengan komposisi sekitar 20% dari alokasi waktu
selama satu tahun. Sehingga proyek ini tidak mengganggu atau mengurangi
jumlah jam pembelajaran intrakurikuler.
Setelah analisis kebutuhan mapel, maka akan disusun analisis operasional
sebagai turunan dari capaian pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran yang
telah disediakan pusat. Analisis ini akan diselaraskan dengan muatan lokal dan
potensi daerah juga program Madrasah dengan menghitung alokasi waktu yang
tidak membebani peserta didik agar kenyamanan dan kebahagiaan dalam
belajar tetap terjaga utuh. Kurikulum operasional di satuan Pendidikan MIN 3
BLITAR mempertimbangkan karakteristik peserta didik yang beragam dan
mengedepankan proses dinamis yang reflektif dalam proses pelaksanaannya
sehingga tujuan akhir profil peserta didik sesuai dengan yang diharapkan pada
visi, misi dan tujuan sekolah.

Pengaturan waktu belajar


Pengaturan jam belajar Khusus hari Senin s/d Kamis dan Sabtu
Jadwal P5P2RA di laksanakan setiap hari Sabtu dan Setiap Akhir Semester 1 dan 2
No Senin s/d Kamis dan Sabtu
Kls 1 Kls 4
1 06.30 – 07.00 (upacara) 06.30 – 07.00 (upacara)

2 07.00 - 07.35 (jam ke-1) 07.00 - 07.35 (jam ke-1)

3 07.35 - 08.10 (jam ke-2) 07.35 - 08.10 (jam ke-2)


4 08.10 - 08.45 (jam ke-3) 08.10 - 08.45 (jam ke-3)
5 08.45 - 09.20 (jam ke-4) 08.45 - 09.20 (jam ke-4)
6 09.20 - 09.50 (istirahat ) 09.20 - 09.50 (istirahat )
7 09.50 - 10.25 (jam ke-5) 09.50 - 10.25 (jam ke-5)

37
No Senin s/d Kamis dan Sabtu
Kls 1 Kls 4
8 10.25 – 11.00 (jam ke-6) 10.25 – 11.00 (jam ke-6)
9 11.00 – 11.35 (jam ke-7) 11.00 - 11.35 (jam ke-7)
10 11.35– 12.10 (jam ke-8) 11.35– 12.10 (jam ke-8)
11 12.10-12.45 ( jam ke -9) 12.10-12.45 ( jam ke -9)

Pengaturan waktu belajar Hari Senin s.d Kamis dan Jumat-Sabtu


Hari Senin s.d Kamis Jumat Sabtu
Jam ke Kls 1 s.d 3 Kelas 4 s.d 6 Kls 1 s.d 3 Klas 4 s.d 6
0 06.45 – 07.00 06.45 – 07.00 06.45 – 07.00 06.45 – 07.00
1 07.00 - 07.35 07.00 - 07.35 07.00 - 07.35 07.00 - 07.35
2 07.35 - 08.10 07.35 - 08.10 07.35 - 08.10 07.35 - 08.10
3 08.10 - 08.45 08.10 - 08.45 08.10 - 08.45 08.10 - 08.45
4 08.45 - 09.20 08.45 - 09.20 08.45 - 09.20 08.45 - 09.20
Istirahat 09.20 - 09.50 09.20 - 09.50 09.20 - 09.50 09.20 - 09.50
5 09.50 - 10.25 09.50 - 10.25 09.50 - 10.25 09.50 - 10.25
6 10.25 - 11.00 10.25 - 11.00 10.25 - 11.00 10.25 - 11.00
7 11.00 – 11.35 11.00 – 11.35 11.00 – 11.35
8 11.35– 12.10 11.35– 12.10 11.35– 12.10
9 12.10-12.45 12.10-12.45 12.10-12.45

G. KALENDER PENDIDIKAN
Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran
peserta didik selama satu tahun ajaran. Kalender pendidikan mencakup permulaan
tahun ajaran, pekan efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
Setiap permulaan tahun pelajaran, tim penyusun program di madrasah menyusun
kalender pendidikan untuk mengatur waktu kegiatan pembelajaran selama satu tahun
ajaran yang mencakup permulaan tahun pembelajaran, pekan efektif belajar, waktu
pembelajaran efektif dan hari libur. Pengaturan waktu belajar di madrasah mengacu
kepada standar isi dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah, karakteristik madrasah,
kebutuhan peserta didik dan masyarakat, serta ketentuan dari pemerintah.
Untuk Tahun Pelajaran 2023/2024, Pembelajaran dimulai bulan Juli 2023 dan
berakhir pada bulan Juni 2024 sesuai SK Dirjen Pendidikan Islam No 2762 Tahun 2023

38
Tentang Kalender Pendidikan Madrasah Tahun Pelajaran 2023/2024.

Kurikulum Oprasional Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar diselenggarakan


dengan mengikuti kalender pendidikan pada setiap tahun ajaran, mencakup :

a. Permulaan tahun ajaran


Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada
awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan

Permulaan tahun pelajaran 2023/2024 adalah hari Senin tanggal 17 Juli 2023.

Hari-hari pertama masuk satuan pendidikan merupakan serangkaian kegiatan satuan


pendidikan pada permulaan tahun pelajaran baru dimulai dengan MATSAMA, diisi
dengan kegiatan antara lain :
1. Bagi peserta didik didik kelas I (satu) MI diadakan kegiatan antara
lainpengenalan sekolah/madrasah, sosialisasi cara belajar (belajar sambil
bermain), pengumpulan data untuk kepentingan tata usaha satuan pendidikan,
kegiatan keagamaan, dan kegiatan kepramukaan.
2. Bagi peserta didik kelas II (dua) sampai dengan kelas VI (enam) MI diisi dengan
kegiatan yang konstruktif dan edukatif sesuai dengan pertumbuhan dan
perkembangan peserta didik antara lain: penetapan pengurus kelas, pengenalan
warga kelas, menciptakan kegiatan yang dinamis di kelas dengan dipandu wali
kelas, pembentukan kelompok belajar, pembenahan 7 K (Kebersihan, Keamanan,
Ketertiban, Keindahan, Kekeluargaan, Kesehatan dan Kerindangan), kegiatan
keagamaan, dan lain sebagainya mulai pukul 07.00 s.d. 13.30 WIB.
3. Hari-hari pertama masuk satuan pendidikan berlangsung selama 3 (tiga) hari
mulai hari Senin tanggal 17 Juli 2023 dan berakhir hari Kamis tanggal 20 Juli
2023.

b. Minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif

1.Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap
tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

2.Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu,


meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh matapelajaran termasuk muatan
lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.

39
No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan
1 Minggu efektif belajar Minimum Digunakan untuk kegiatan
36 minggu dan pembelajaran efektif pada
maksimum setiap satuan pendidikan
40 minggu
2 Jeda tengah semester Maksimum Satu minggu setiap
2 minggu semester
3 Jeda antarsemester Maksimum
Antara semester I dan II
2 minggu
4 Libur akhir Maksimum Digunakan untuk persiapan
tahun 3 minggu kegiatan dan administrasi
pelajaran akhir dan awal tahun
pelajaran
5 Hari libur keagamaan 2 – 4 minggu Libur keagamaan yang
disesuaikan dengan
kebijakan pemerintah
daerah
6 Hari libur Maksimum Disesuaikan dengan
umum/nasional 2 minggu Peraturan Pemerintah
7 Hari libur khusus Maksimum
Untuk kegiatan tertentu
1 minggu
8 Kegiatan khusus Maksimum Digunakan untuk kegiatan
sekolah 3 minggu yang diprogramkan secara
khusus oleh sekolah tanpa
mengurangi jumlah minggu
efektif belajar dan waktu
pembelajaran efektif

PEKAN EFEKTIF SEMESTER I

Pekan Tidak Efktif Jml.


JML
No Bulan Pekan
Pekan Jml pekan Keterangan
Efektif
1 Juli 4 2 LS 2 (2 Pekan) 2
2 Agustus 5 0 - 5
3 September 4 0 - 4
4 Oktober 4 0 - 4
5 Nopember 5 1 PAS (1 pekan) 4
Asesmen Sumatif S.I
(1 pekan)
6 Desember 4 2 2
Libur semester 1 (1
pekan)
Jumlah 26 5 21

40
PEKAN EFEKTIF SEMESTER II

Pekan Tidak Efktif Jml.


JML
No Bulan Pekan
Pekan Jml pekan Keterangan Efektif
1 Januari 5 0 - 5
2 Pebruari 4 0 - 4
Pondok Romadlon
3 Maret 4 1 3
1Pekan
Efektif fakultatif (1
4 April 4 2 pekan) 2
LHR (1pekan)-
Prediksi AM MI (2 pekan)
5 Mei 5 3 Sumatif S.2 (1 minggu) 2

Sumatif S.2 (1 minggu)


6 Juni 4 2 Libur semester 2 (1 2
pekan)
Jumlah 26 8 18

c. Waktu Pembelajaran
Dalam penyelenggaraan pendidikan, satuan pendidikan mengguna-kan sistem
semester yang membagi 1 (satu) tahun pelajaran menjadi semester gasal dan semester
genap.
Jumlah hari pembelajaran efektif dalam 1 (satu) tahun pelajaran sekurang-
kurangnya 204 (dua ratus empat) hari belajar dan sebanyak-banyaknya 218 (dua ratus
delapan belas) hari belajar yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran, sesuai dengan
kurikulum yang berlaku.
Satuan pendidikan menyelenggarakan kegiatan pendidikan 6 (enam) hari
pembelajaran.
Waktu pembelajaran efektif bagi satuan pendidikan yang masuk pagi dimulai pukul 07.00
WIB.

d. Kegiatan Jeda Semester


(1) Pada Jeda Semester Gasal dan Semester Genap satuan pendidikan melakukan
kegiatan pekan olahraga dan seni (Porseni), karyawisata, lomba kreativitas atau
praktik pembelajaran yang bertujuan untuk mengembangkan bakat, kepribadian,

41
prestasi dan kreativitas peserta didik dalam rangka mengembangkan pendidikan anak
seutuhnya;
(2) Satuan pendidikan melaksanakan kegiatan Jeda Semester setelah Penilaian
semester, direncanakan selama 3 hari.

e. Penilaian Hasil Belajar


Penilaian hasil belajar pada jenjang pendidikan dasar menggunakan berbagai
teknik penilaian sesuai dengan kompetensi dasar yang harus dikuasai.
(1) Asesmen/Penilaian harian, Asesmen/Penilaian akhir semester dan
Asesmen/PenilaianAkhir Tahun merupakan tugas dan tanggung jawab pendidik yang
diselenggarakan oleh satuan pendidikan.
(2) Penilaian Akhir Semester dan persiapan penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar bagi
MI dilaksanakan pada:
a. Penilaian Akhir Semester/Akhir Tahun
1. PAS : tanggal 27 Nop. – 09 Des. 2023.
2. PAT : tanggal 27 Mei – 08 Juni 2024.
b. Persiapan penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar/Laporan capaian kompetensi :
1. PAS : tanggal 11-22 Desember 2023.
2. PAT : tanggal 10-21 Juni 2024.

Perkiraan waktu pelaksanaan Ujian Madrasah ditentukan sebagai berikut :

1. Asesmen Madrasah (AM) dilaksanakan pada akhir tahun pelajaran oleh satuan
pendidikan, yaitu sekitar 06 s/d 18 Mei 2024;
2. Ujian Praktik Madrasah dilaksanakan sesudah Ujian Tertulis Madrasah.Yaitu
Tanggal 3-8 Juni 2024
3. AKM DAN AKMI Untuk kelas 5 di perkirakan di laksanakan bulan September/
Oktober 2023

Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar Peserta Didik MI dilaksanakan pada :

1. PAS : tanggal 23 Desember 2023.


2. PAT : tanggal 22 Juni 2024.

Penyerahan Ijazah bagi satuan pendidikan yang menyelenggarakan Ujian Madrasah


dilaksanakan selambat-lambatnya 2 (dua) minggu setelah pengumuman kelulusan
peserta didik dari satuan pendidikan.

42
f. Hari Libur

Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat
berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari
libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur
khusus.

(1) Hari libur satuan pendidikan adalah hari yang ditetapkan untuk tidak diadakan
proses pembelajaran di satuan pendidikan;
(2) Hari libur sebagaimana dimaksud pada angka (1) ini terdiri atas hari libur
semester, hari libur bulan Ramadhan, hari libur khusus dan hari libur umum.

Libur Semester berlangsung pada :

(1) Akhir semester gasal bagi MI berlangsung tanggal 25 s/d 30 Desember 2023;
(2) Akhir semester genap bagi MI yang merupakan libur akhir tahun pelajaran
berlangsung tgl 24 Juni 2024 dan berakhir tanggal 13 Juli 2024.
(3) Hari libur pada bulan Ramadhan dan libur dalam rangka Idul Fitri 1445 H diatur
sebagai berikut :

Hari libur pada bulan Ramadhan :

1. Dua hari kerja sebelum puasa, yaitu tanggal 9 dan 12 Maret 2024.
2. Tanggal 8 – 17 April 2024 : Libur Hari raya idul fitri 1445 H

(4) Libur Umum Tahun 2022 :

1. Tanggal 29 Juni 2023 : Hari Raya Idul Adha 1444 H (10 Dzulhijah 1444 H).
2. Tanggal 19 Juli 2023 : TahunBaru Hijriyah(1 Muharam 1445 H).
3. Tanggal 17 Agustus 2023 : Hari Kemerdekaan RI.
4. Tanggal 28 September 2023 : Maulid Nabi Muhmmad SAW
5. Tanggal 25 Desember 2023 : Libur umum Hari Natal

Perkiraan Libur Umum Tahun 2024 :

1. Tanggal 1 Januari 2024 : Tahun Baru Masehi 2024.


2. Tanggal 8 Pebruari 2024 : Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1445
H.

43
3. Tanggal 10 Pebruari 2024 : Tahun Baru Imlek
4. Tanggal 11 Maret 2024 : Hari Raya Nyepi.
5. Tanggal 29 Maret 2024 : Wafat Isa Al-Masih.
6. Tanggal 31 Maret 2024 : Hari Paskah
7. Tanggal 10-11 April 2024 : Hari Raya Idul Fitri
8. Tanggal 1 Mei 2024 : Hari Buruh Internasional.
9. Tanggal 09 Mei 2024 : Hari Kenaikan Isa Al-Masih
10. Tanggal 23 Mei 2024 : Hari Raya Waisak
11. Tanggal 01 Juni 2024 : Hari lahir Pancasila
12. Tanggal 17 Juni 2024 : Hari Raya Idul Adha 1445H

44
HARI EFEKTIF, HARI EFEKTIF FAKULTATIF DAN HARI LIBUR MADRASAH
KALENDER PENDIDIKAN KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN PELAJARAN 2023/2024
MIN 3 BLITAR
N TANGGAL
BULAN
o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
LH
1 JULI'23 LU LU LU 1 2 3 4 5 LU 6 7 8 9 10 11 LU 12
B
AGUSTUS'2 LH
2 13 14 15 16 17 LU 18 19 20 21 22 23 LU 24 25 26 27 28 LU 29 30 31 32 33 34 LU 35 36 37 38
3 B
SEPTEMBE LH
3 39 40 LU 41 42 43 44 45 46 LU 47 48 49 50 51 52 LU 53 54 55 56 57 58 LU 59 60 61 62 63
R'23 B
OKTOBER'2
4 LU 64 65 66 67 68 69 LU 70 71 72 73 74 75 LU 76 77 78 79 80 81 LU 82 83 84 85 86 87 LU 88 89
3
NOPEMBER 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 11 11 11 11 11 11
5 90 91 92 93 LU 94 95 96 97 98 99 LU LU LU
'23 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5
DESEMBER 11 11 11 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 13 13 13 13 13 13 LH LH LS LS LS LS
6 116 LU LU LU LU LU
'23 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 B B 1 1 1 1
7 JANUARI'24 LHB 1 2 3 4 5 LU 6 7 8 9 10 11 LU 12 13 14 15 16 17 LU 18 19 20 21 22 23 LU 24 25 26
PEBRUARI' LH LH
8 27 28 29 LU 30 31 32 33 LU 34 35 36 37 38 39 LU 40 41 42 43 44 45 LU 46 47 48 49
24 B B
LP LH LP LH
9 MARET'24 50 51 LU 52 53 54 55 56 LU 57 58 59 60 LU 61 62 63 64 65 66 LU 67 68 69 70 71 LU
P B P B
1 LH LH LH LH LH LH LH LH LH
APRIL'24 72 73 74 EF EF EF LU LU 75 76 77 LU 78 79 80 81 82 83 LU 84 85
0 R R B B R R R R R
1 LH 10 10 10 LH 10 10 10 10 10 10 10
MEI'24 LHB 86 87 88 LU 89 90 91 92 93 LU 94 95 96 97 98 99 LU LU
1 B 0 1 2 B 3 4 5 6 7 8 9
1 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 12 12 LH 12 12 12 12 12 LS LS LS LS LS LS
JUNI'24 LHB LU LU LU LU LU
2 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 B 2 3 4 5 6 2 2 2 2 2 2
LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS LS
JULI'24 LS2 LU LU
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

KETERANGAN:

LHB : Libur Hari Besar LPP : Libur Permulaan Puasa : MATSAMA : Pondok Ramadhan
LU : Libur Umum LHR : Libur Sekitar Hari Raya : Asesmen Ganjil/Genap : Prediksi AM MI
LS1 : Libur Semester 1* EF : Hari Efektif Fakultatif : Tanggal Raport
LS2 : Libur Semester 2* : Awal Masuk Semester
SEMESTER GANJIL SEMESTER GENAP
TANGGAL KETERANGAN TANGGAL KETERANGAN
Hari pertama masuk madrasah TP
17 Juli 2023 01 Januari 2024 Tahun Baru Masehi 2024 Semester Ganjil : 135 hari
2023/2024
17-22/07/2023 Rentang waktu MATSAMA 02 Januari 2023 Awal Semester Genap Semester Genap : 126 hari
19 Juli 2023 Tahun Baru Islam 1445 H 03 Januari 2024 HAB Kementerian Agama Hari Efektif Fakultatif : 3 Hari
17 Agustus 2023 HUT Kemerdekaan RI 08 Februari 2024 Isra Miraj Nabi Muhammad SAW
28 September 2023 Maulid Nabi Muhammad SAW 10 Februari 2024 Tahun Baru Imlek Blitar, 01 Juli 2023
27 Nov-09 Des 2023 Asesmen Sumatif Akhir Semester Ganjil 11 Maret 2024 Hari Raya Nyepi
Pembagian Rapor Semester Ganjil 18-28/03/2024
22 Desembar 2023 Perkiraan AM Jenjang MA/MAK Kepala MIN 3 Blitar
(5hari kerja)
Pembagian Rapor Semester Ganjil 29 Maret 2024
23 Desembar 2023 Wafat Yesus Kristus
(6hari kerja)
25-26 Desember 2023 Hari Raya Natal dan Cuti Bersama 31 Maret 2024 Hari Paskah
25-30 Desember 2023 Libur Pembelajaran Semester Ganjil 10-11 April 2024 Hari Raya Idul Fitri 1444 H SUTRISNO,S.Ag.MM
06-18/05/2024 Perkiraan AM Jenjang MTs
06-18/05/2024 Perkiraan AM Jenjang MI
01 Mei 2024 Hari Buruh Internasional
09 Mei 2024 Kenaikan Yesus Kristus
23 Mei 2024 Hari Raya Waisak
27Mei -08 Juni Asesmen Sumatif Akhir Semester
2024 Genap
01 Juni 2024 Hari Lahir Pancasila
17 Juni 2024 Hari Raya Idul Adha 1445H
Pembagian Rapor Semester Ganjil
21 Juni 2024
(5hari kerja)
Pembagian Rapor Semester Ganjil
22 Juni 2024
(6hari kerja)
24Juni-13Juli Libur Pembelajaran Akhir Tahun
2024 Pelajaran
BAB V PERENCANAAN PEMBELAJARAN

Rencana pembelajaran disusun secara rutin untuk memetakan dan merencanakan


proses pembelajaran secara rimci. Rencana pembelajaran merupakan kompas bagi guru
dalam pelaksanaan pembelajaran. Pembelajaran berpusat pada peserta didik yang tetap
mengusung kegiatan pembelajaran yang menarik, menyenangkan dan memotivasi
peserta didik menjadi pembelajar sepanjang hayat.
Tujuan dari penyusunan Rencana pembelajaran adalah sebagai berikut.
1. Pembelajaran menjadi lebih sistematis.
2. Memudahkan analisis keberhasilan belajar peserta didik.
3. Memudahkan guru dalam penyampaian materi ajar.
4. Mengatur pola pembelajaran.
Rencana pembelajaran MIN 3 Blitar terdiri dari penyusunan TP,ATP,Modul Ajar
Intrakurikuler dan Modul Ajar Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Rohmatan
lilalamin,rencana pelaksanaan pembelajaran yang disusun secara sederhana, aktual dan
mudah dipahami untuk mencapai tujuan pembelajaran yang akan dicapai sehingga
melalui Rencananya seorang guru bisa memastikan seluruh proses pembelajaran bisa
efektif dan efisien.

A. PERENCANAAN PEMBELAJARAN UNTUK RUANG LINGKUP SATUAN PENDIDIKAN


a. Capaian Pembelajaran
Dalam sebuah pembelajaran dibutuhkan yang nama capaian pembelajran. Capaian
pembelajaran bertujuan untuk dapat mencapai proses pembelajaran yang terlampaui.
Capaian pembelajaran merujuk pada pengetahuan, sipak, dan keterampilan.
Capaian pembelajaran dapat berbeda-beda tergantung konteks dan jenis dalam
pembelajaran yang terkait dengan standar kompetensi atau kurikulum yang telah
ditetapkan. Adapun capain pembelajaran yakin:
1. Memahami konsep dalam mata pelajaran
2. Menerapkan prinsip ilmiah dengan melakukan penelitian dan experiment
3. Mengembangkan keterampilan berfikir kritis dan analitis
4. Mampu menulis laporn atau karya ilmiah dengan terstruktural
5. Mampu berkolaborasi dan berkomunikasi secara efektif
Capaian pembelajaran sangat penting untuk dapat dirumuskan agar dapat menjadi
pedoman dalam mendesain menjadi metode yang relevan, kontekstual serta
mengevaluasi hasil belajar peserta didik. Capaian pembelajaran pada Madrasah
Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar dalam mata pelajaran pendidikan Agama Islam yang ditetapkan
oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam nomor 3211 tahun 2022 tentang capaian
47
pembelajaran untuk mata pelajaran pendidikan agama Islam dan bahasa Arab.
Sedangkan untuk mata pelajaran umum bersumber pada Keputusan Kepala Badan
Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi nomor 033/H/KR/2022 tentang perubahan atas Keputusan Kepala
Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 008/H/KR/2022 tentang capaian
pembelajaran pada pendidikan anak usia dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang
Pendidikan Menengah pada kurikulum merdeka.
Capaian pembelajaran Projek Penguatan Pfofil Pelajar Pancasila dan rahmatan
lil‘alamin bersumber pada Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia no 347 tahun
2022 tentang implementasi kurikulum merdeka
pada madrasah. Karakteristik mata pelajaran pendidikan agama Islam dalam
rangka upaya meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT serta pengamalan
keagamaan dalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan karakteristik mata pelajaran
umum dalam rangka meningkatkan kualitas pengetahuan dan keterampilan peserta
didik dalam kehidupan sehari-hari.
b. Tujuan pembelajaran
Dalam Kurikulum Merdeka, tujuan pembelajaran dapat ditentukan dengan
mempertimbangkan kebebasan siswa untuk mengembangkan pengetahuan,
keterampilan, dan sikap secara mandiri. Berikut adalah langkah-langkah dalam
menentukan tujuan pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran dalam Kurikulum
Merdeka:
1. Menyusun Konteks Pembelajaran:
▪ Mengidentifikasi visi, misi, dan nilai-nilai yang ingin ditanamkan
dalam Kurikulum Merdeka.
▪ Memahami karakteristik dan kebutuhan siswa yang menjadi target
pembelajaran.
▪ Menganalisis konteks pendidikan dan tantangan yang dihadapi.
2. Mengartikulasikan Tujuan Pembelajaran:
▪ Membuat daftar tujuan umum pembelajaran yang ingin dicapai dalam
Kurikulum Merdeka, sesuai dengan visi dan misi pendidikan.
▪ Mengaitkan tujuan umum dengan tujuan pembelajaranyang spesifik dan
terukur.
▪ Menyusun tujuan pembelajaran yang mencakup aspek kognitif, afektif, dan
psikomotorik.
3. Menyusun alur tujuan pembelajaran disusun melalui
▪ Mengidentifikasi urutan pembelajaran yang logis dan terstruktur
berdasarkan tingkat kesulitan dan kompleksitas materi.
48
▪ Mengelompokkan tujuan pembelajaran menjadi unit pembelajaran atau
topik pembelajaran yang koheren.
▪ Menganalisis keterkaitan antara tujuan pembelajaran satu dengan yang lain
4. Mengintegrasikan Prinsip Kurikulum Merdeka:
▪ Memperhatikan pendekatan pembelajaran berbasis proyek atau
pengalaman nyata dalam menyusun tujuan pembelajaran.
▪ Mendorong keterlibatan aktif siswa dalam proses pembelajaran melalui
metode yang menekankan partisipasi dan eksplorasi.
▪ Menyusun tujuan pembelajaran yang mendorong pengembangan
karakter, keterampilan abad ke-21, dan pemecahan masalah.
5. Memperhatikan Keberagaman dan Diferensiasi:
▪ Memastikan bahwa tujuan pembelajaran dapat diakses dan relevan bagi
semua siswa, termasuk siswa dengan kebutuhan khusus.
▪ Menyediakan ruang bagi siswa untuk mengembangkan minat, bakat,
dan kekuatan mereka sendiri melalui tujuan pembelajaran yang
beragam.
▪ Mempertimbangkan kebutuhan individu siswa dalam menyusun tujuan
pembelajaran yang fleksibel dan dapat disesuaikan.
6. Melakukan Konsultasi dan Kolaborasi:
▪ Melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk guru, kepala
sekolah, siswa, orang tua, dan masyarakat dalam menentukan tujuan
pembelajaran.
▪ Mendengarkan masukan dan saran dari berbagai pihak untuk
memperkaya tujuan pembelajaran dan memastikan relevansi dengan
kebutuhan siswa.
7. Mengukur dan Mengevaluasi:
▪ Menentukan indikator pencapaian tujuan pembelajaran yang dapat
diukur dan diamati.
▪ Merancang instrumen penilaian yang sesuai untuk mengukur
pencapaian tujuan pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka.
▪ Menyusun strategi evaluasi formatif dan sumatif untuk melacak
kemajuan siswa dan efektif.

c. Alur Tujuan Pembelajaran

Dalam sebuah proses pembelajaran diharapkan untuk dapat merumuskan dan


menyusun ATP (alur tujuan pembelajaran). Lembaga Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar
memotivasi dan mengarahkan pendidik agar dapat merancang, Mengimplementasikan
dan mengevaluasi pembelajaran secara menyuluruh
49 sehingga capaian pembelajaran
yang diperoleh sistematis, konsisten, terarah, dan juga terukur.
Rumusan dan tujuan dalam penggunaan kata kerja operasional dengan
memfasilitasi pendidik dan mengidentifikasi indikator dalam kegiatan pembelajaran yang
berkaitan dalam penentuan materi dan evaluasi pembelajaran baik formatif ataupun
sumatif.
Dalam penyusunan alur tujuan pembelajaran terdapat 7 prinsip untuk membantu
memastikan bahwa tujuan pembelajaran yang ditetapkan relevan, terukur dan
mendukung dalam pencapaian kompetensi peserta didik. Selain itu juga harus
menyesuaikan dengan karakteristik Madrasah dan karakteristik peserta didik. Adapun
hal hal yag perlu diperhatikan dalam meyusun alur tujuan pembelajaran adalah sebagai
berikut:
• Sederhana dan Informatif
Alur tujuan pembelajarn disusun secara terprosedural dengan menyesuaikn fase, dan
merelevankan materi yang akan disajikan dengan penjelasan sederhana agar mudah
difahami oleh peserta didik.
• Esensial dan Kontekstual
Dalam meynusun alur tujuan pembelajarn pendidik dapat mengkaitkan materi dengan
konteks yang nyata serta dapat mengembangkan keterampilan esensial yang relevan
sesuai dengan kemampuan peserta didik agar dapat memotivasi dan disiplin dalam
proses pembelajarn.
• Berkesinambungan
Haruslah pendidik meramu tujuan pembelajaran dengan mengkaitkan antara fase yang
sesuai dengan jenjang, tujuan pembeljarn, karakteristik Madrasah, dan karakteristi
peserta didik agar mampu tercipta tujuan pembelaran yang relevan dan sistematis
dalam pembelajaran dari masa ke masa.
• Mengoptimalkan Tiga Aspek Kompetensi
Dalam meyusun alur tujuan pembelajaran harus mengoptimalkan tiga aspek penting
agar dapat mewujudkan keseimbangan dalam proses pembelajaran kontekstual.
Pengoptimalan tiga aspek kompetensi untuk mengembangkan kompetensi holistik
dengan tujuan mengembangkan kompetensi holistik peserta didik baik dalam kognitif,
afektif dan psikomotorik (mengingat, memahami, mengaplikasi, menganalisis,
mengevaluasi, dan mencipta) serta dimensi pengetahuan (faktual- konseptual-
prosedural-metakognitif). Pengoptimalan juga dilakukan pada penumbuhan kecakapan
hidup (kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif) serta beriman, berkebinekaan
global, bergotong-royong, kreatif, bernalar kritis, dan mandiri serta (ta’adub, qudwah,
muwatanah, tawassut, tawazun, i’tidal, musawah, syura’, tasamuh, tathawur wa
ibtikar).
• Merdeka Belajar
50
Konsep pendidikan yang memberikan kebebasan pada lembaga dan pendidik untuk
mengembangkan pembelajaran sesuai dengan karakteristik baik Madrasah maupun
peserta didik. Diantaranya adalah:
a. Kebebasan dan fleksibel yakni dalam meramu alur tujuan pembelajaran dapat
memberikan ruang dan kebebasan bagi Madrasah dan pendidik untuk menentuka
tujuan pembelajaran yang relevan sesuai dengan fase agar dapat menyesuaikan
dengan perubahan atau perkembangan yang terjadi.
b. Relevansi lokal yakni peserta didik mampu memahai tujuan pembelajaran yang
sudah diramu dengan tujuan pembelajaran yang terkait pada realitas dan masalah
kontekstual yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari maupun pada peserta didik.
c. Keterpaduan antar disiplin ilmu yakni dalam menentukan alur tujuan pembelajaran
harus dapat mengedepankan keterpaduan antar disiplin ilmu karena peserta didik
perlu memahami bagaimana pengetahuan dan keterampilan dari berbagai disiplin
ilmu agar saling terkait dan saling melengkapi dengan tujuan pembelajaran
memberikan ruang pada peserta didik untuk lebih berfikir kritis.
d. Pembelajaran perbasis Proyek yakni dalam menyusun alur tujuan pembelajaran
dapat menggunakan pendekatan pembelajaran berbasis proyek dengan tujuan
peserta didik mampu belajar pada pengalam yang dilalui pada proses pembelajaran
tersebut dengan tugas autentik yang mengarah pada penerapan pengetahuan dan
keterampilan dalam konteks yang bermakna.
e. Pengembangan Karakter Holistik yakni pendidik harus mampu membekali peserta
didik bukan hanya dalam segi pengetahuan dan keterampilan saja, namun tujuan
pembelajaran juga harus mencakup pengembangan sikap, nilai, etika,
kepemimpinan, dan kepedulian sosial agar peserta didik mampu menjadi individu
yang berdaya dan bertanggung jawab serta disiplin.
f. Evaluasi Formatif dan Autentik yakni dalam menyusn alur tujuan pembelajaran
haruslah mendukung evaluasi formatif dan autentik, bukan sekedar tes atau ujian
akhir, akan tetapi pengamatan, penilian proyek, portofolio, atau bentuk evaluasi lain
sesuai dengan perkembangan peserta didik secara holistik dengan tujuan
memberikan umpan balik yang konstruktif kepada peserta didik.
g. Kolaborasi dan partisipasi yakni alur tujuan pembelajaran harus mampu mendorong
peserta didik agar mampu berkolaborasi dan partisipasi aktif terhadap pembelajaran,
berdiskusi, berbagi ide dan juga belajar dari pengalaman kolektif dengan tujuan
dapat memecahkan masalah bersama dan mengembangkan ketarampilan kerja tim.
• Operasional dan Aplikatif
Dalam merumuskan alur tujuan pembelajaran sangat penting untuk mencapai tujuan
operasional dan aplikatif, dimana peserta didik bukan hanya memahami dan mengrti
tentang sebuah konsep dan teori yang disajikan pendidik, namun peserta didik mampu
51
mengaplikasikan dalam konteks relevan yang mampu menghubungkan pengetahuan
dengan kehidupan sehari-hari dan dapat mengembangkan keterampilan yang berguna
dalam menghadapi tantangan nyata.
• Adaptif dan Fleksibel
Dalam menyusun alur tujuan pembelajarnan haruslah menyesuaikan dengan
karakteristik mata pelajaran, peserta didik, satuan pendidikan, alokasi waktu serta
relevansi antar mata pelajaran dan ruang lingkup pembelaran yang meliputi intra
kurikuler, kokurikuler, dan ekstra kurikuler.
MIN 3 Blitar Blitar menyusun alur tujuan pembelajaran yang terprosedural
sebagai berikut:
a. Analisis Capaian Pembelajaran (CP) sesuai dengan fase
b. Mengidentifikasi Fase dan kompetensi sesuai dengan peserta didik
c. Analisis elemen dan sub elemen pada Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan
Lil”alamin sesuai dengan fase yang relevan
d. Merumuskan Tujuan Pembelajaran (TP)
e. Menyusun Tujuan Pembelajaran
f. Menentukan cakupan materi dan materi utama
g. Menentukan alokasi waktu yang diperlukan

52
B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN UNTUK RUANG LINGKUP KELAS
Menyusun Modul Ajar yang relevan
Modul ajar merupakan alat atau sarana media, metode yang merujuk pada
rangkaian materi pada masing-masing mata pelajaran yang menjadi pedoman dalam
pembelajaran secara sistematis dan menarik.
Isi dari modul ajar merupakan materi pembelajaran, aktivitas, proyek, sumber daya
dan assesmen yang relevan sesuai dengan karakteristik sekolah dan lembaga dengan
mengimplementasi dari alur tujuan pembalajaran yang dikembangkan dari capaian
pembelajaran dengan profil pelajar pancasila dan rahmatan lil’alamin dengan tujuan agar
peserta didik mampu belajar secara independen, megikuti minat dan bakat dari peserta
didik, dan menyesuaikan kapasitas gaya belajar peserta didik. Modul ajar disusun sesuai
dengan fase atau tahap perkembangan peserta didik, mempertimbangkan apa yang akan
dipelajari dengan tujuan pembelajaran, dan berbasis perkembangan jangka panjang.
Pendidik di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar mengembangkan modul ajar
dengan menyesuaikan karakteristik Madrasah dan peserta didik sesuai dengan
kapasitas, konteks, dan gaya belajar dilengkapi dengan komponen yang menjadi dasar
proses penyusunan komponen modul ajar dalam panduaan dibutuhkan untuk persiapan
pembelajaran. Adapun komponen- komponen yang dikembangkan oleh Madrasah
Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar yakni:
• Identitas Modul
Terdapat nama penyusun, Institusi, tahun disusun, jenjang sekolah, kelas dan
alokasi waktu.
• Kompetensi Awal
Kompetensi awal adalah suatu pengetahuan atau keteampilan yang perlu dimiliki
oleh peserta didik sebelum melanjutkan pada level materi atau topik tertentu yang
telah disajikan dengan tujuan peserta didik mampu memahami materi atau topik
yang akan disajikan serta mampu mengukur kelayakan modul ajar yag telah
disusun.
• Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan lil’alamin
Prinsip-prinsip yang terkandung pada profil pelajar pancasila dan Rahmatan
Lil’alamin sangat erat dalam pembentukan karakter peserta didik yang merupakan
tujuan akhir pada proses pembelajaran karena merupakan cerminan dalam konten
atau metode pembelajaran.

53
• Sarana dan Prasarana
Penting sekali dalam memfasilitasi pembelajaran agar tercipta proses pembelajaran
yang kondusif dan sesuai dengan tujuan yang sudah tertuang pada Alur Tujuan
Pembelajaran.
• Target Peserta Didik
Seluruh peserta didik baik reguler, peserta didik yang memilki keterbatasan dalam
gaya belajar, maupun peserta didik yang mempunyai pencapaian tingkat tinggi.
• Model Pembelajaran
Model Pembelajaran merupakan kerangka atau pendekatan sistematis yang
digunakandalam proses pembelajaran sesuai dengan tujuan yang telah dirumuskan
agar dapat membantu mengorganisir dan menyajikan materi yang efektif dan efesien.
Dapat digunakan pada pembelajaran jarak jauh, hybrid Learning maupun tatap
muka.

C. ASESMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN


a. Jenis Asesmen
Asesmen hasil belajar peserta didik terdiri:
a. Asesmen hasil belajar oleh pendidik,
b. Asesmen hasil belajar oleh satuan pendidikan,
c. Asesmen hasil belajar oleh pemerintah. (AKMI/AKM)
Asesmen hasil belajar oleh pendidik sebagai proses pengumpulan informasi dan
data tentang capaian pembelajaran peserta didik dalam aspek sikap, aspek
pengetahuan, dan aspek keterampilan yang dilakukan secara terencana dan sistematis
yang bertujuan untuk:
a. memantau proses pembelajaran,
b. memetakan kemajuan belajar dan penguasaan kompetensi,
c. perbaikan atau pengayaan hasil belajar melalui penugasan dan
evaluasi hasil belajar,
d. memperbaiki proses pembelajaran selanjutnya.
Konsep asesmen autentik yang dilakukan mengukur dimensi sikap, pengetahuan
dan keterampilan. Variasi bentuk asesmen akan lebih memperlihatkan kemampuan
peserta didik. Rubrik asesmen dibuat berdasarkan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai. Materi pengayaan hanya diperuntukkan peserta didik yang telah melampaui
capaian pembelajaran dan bersifat optional. Sedangkan remedial merupakan kegiatan
wajib dilaksanakan sehingga pembelajaran tetap berkelanjutan. Asesmen hasil belajar

54
peserta didik pada jenjang pendidikan dasar didasarkan pada prinsip asesmen. Dimana
asesmen dilakukan mempertimbangkan karakteristik peserta didik pada setiap kelas
berdasarkan pada hasil proses pembelajaran dan penguatan Profil Pelajar Pancasila dan
Rahmatan Lil’alamin,dalam mencapai semua aspek kompetensi yang tertera pada tujuan
pembelajaran sehingga jelas kemampuan yang akan diukur dengan prosedur dan
kriteria yang jelas. Prosedur asesmen, kriteria dan dasar pengambilan keputusan
terhadap hasil asesmen dapat diakses oleh pihak yang berkepentingan. Asesmen di MIN
3 Blitar bersifat kontinuitas tidak tersekat per kelas, sehingga hasil asesmen sebelumnya
merupakan referensi untuk asesmen kemudian. Sistem asesmen yang sistematis dan
mengacu pada kriteria harus dapat dipertanggungjawabkan secara teknis, prosedur dan
hasil akhirnya.
Lingkup asesmen hasil belajar oleh pendidik mencakup aspek sikap, aspek
pengetahuan, dan aspek keterampilan di MIN 3 Blitar melaksanakan Asesmen
diasnostik, Formatif dan Sumatif.

b. Mekanisme Asesmen MIN 3 Blitar


Adapun mekanisme asesmen hasil belajar oleh pendidik meliputi:
1. Rencana strategi asesmen oleh pendidik dilakukan pada saat
penyusunan Modul Ajar/Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
2. Asesmen Hasil Belajar oleh pendidik dilakukan untuk memantau proses,
kemajuan belajar, dan perbaikan hasil belajar melalui penugasan dan
pengukuran pencapaian satu atau lebih capaian pembelajaran.
3. Asesmen aspek sikap dilakukan melalui observasi/pengamatan sebagai
sumber informasi utama dan pelaporannya menjadi tanggungjawab wali
kelas atau guru kelas.
4. Hasil asesmen pencapaian sikap oleh pendidik disampaikan dalam
bentuk deskripsi.
5. Asesmen aspek pengetahuan dilakukan melalui tes tertulis, tes lisan,
dan penugasan sesuai dengan kompetensi yang dinilai disampaikan
dalam bentuk deskripsi.
6. Asesmen keterampilan dilakukan melalui praktik, produk, proyek,
portofolio, dan/atau teknik lain sesuai dengan kompetensi yang dinilai.
7. Hasil asesmen pencapaian pengetahuan dan keterampilan oleh pendidik
disampaikan dalam bentuk angka dan/atau deskripsi.

55
c. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
Hasil asesmen kemudian dilakukan analisis atau evaluasi hasil belajar. Evaluasi
ini bertujuan untuk menentukan ketercapaian pemahaman peserta didik terhadap
tujuan capaian pembelajaran dan penguatan Profil Pelajar Pancasila. Analisis untuk
pengetahuan juga dilakukan untuk menentukan umpan balik pasca penilaian terhadap
peserta didik, yaitu pelaksanaan program remedial dan pengayaan. Proses evaluasi ini
dilakukan baik setelah peserta didik mengerjakan post tes harian, penilaian harian,
penilaian tengah semester dan penilaian akhir semester serta Asesmen akhir
tahun.Ketercapaian Pembelajran ditentukan oleh Kreteria Ketercapaian Tujuan
Pembelajaran (KKTP) .

d. Kriteria Kenaikan Kelas


Kriteria kenaikan kelas setidak-tidaknya harus memenuhi kriteria berikut :
1. Persyaratan Akademik
a. Laporan Kemajuan Belajar
b. Laporan Pencapaian P.5
c. Portopolio Peserta didik
d. Prestasi akademik dan non akademik
e. Ekstrakurikuler
f. Penghargaan peserta didik
g. Mempunyai nilai seluruh aspek penilaian pada semua mata pelajaran
yang diujikan di kelas pada semester ganjil dan genap.
h. Menghafal surat-surat dalam juz 30 sesuai target minimal dalam kompetensi
dasar yang telah ditentukan.
i. Tidak memiliki lebih dari 2 (dua) mata pelajaran yang masing-masing
capaian pembelajaran di bawah KKTP. Apabila ada mata pelajaran yang
tidak mencapai KKTP pada semester ganjil dan/atau semester genap,
maka nilai akhir mata pelajaran diambil dari rata-rata nilai mata pelajaran
pada semester ganjil dan genap untuk aspek yang sama.
2. Persyaratan Kehadiran
a. Kehadiran siswa minimal 80 % dari total hari efektif yang berlaku.
b. Tidak hadir tanpa keterangan ( alpha ) maksimal 10 hari dalam satu tahun
pelajaran.
3. Persyaratan Nilai Sikap
Sikap minimal B

56
e. Kriteria Kelulusan siswa MIN 3 Blitar
Adapun kriteria untuk kelulusan peserta didik dari MIN 3 Blitar adalah sebagai
berikut:
a. menyelesaikan seluruh program pembelajaran di MIN 3 Blitar
b. memiliki deskripsi sikap minimal baik (B)sesuai dengan kriteria yang
telah ditetapkan,
c. Mengikuti Asesmen Madrasah dan lulus yang diselenggarakan Madrasah,
d. kemajuan belajar yang mencerminkan pencapaian pembelajaran pada semua
mapel dan Ekstrakurikuler pada kels IV, V dan VI
e. ditetapkan rapat pleno dewan guru dan kepala Madrasah.
f. Mengikuti Ujian Praktek

57
BAB VI PENDAMPINGAN, EVALUASI,
DAN PENGEMBANGAN PROFESIONAL

Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional MIN 3 Blitar dilakukan


secara internal oleh satuan pendidikan untuk memastikan pembelajaran berjalan sesuai
rencana untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Proses ini dikelola oleh Kepala
Madrasah dan/atau guru yang dianggap sudah mampu untuk melakukan peran ini.
Evaluasi, pendampingan dan pengembangan profesional dilakukan secara bertahap dan
mandiri agar terjadi peningkatan kualitas secara berkelanjutan di satuan pendidikan,
sesuai dengan kemampuan satuan pendidikan.
Dalam melakukan pendampingan dan pengembangan professional ditekankan
pada prinsip reflektif dan pengembangan diri bagi guru, serta menggunakan alat
penilaian yang jelas dan terukur. Proses pendampingan dirancang sesuai kebutuhan
dan dilakukan oleh Kepala Madrasah dan/atau guru yang berkompetensi berdasarkan
hasil pengamatan atau evaluasi. Proses pendampingan dan pengembangan professional
ini dilakukan melalui;
a. Program Regular Supervisi Madrasah, yang dilakukan minimal satu
bulan sekali oleh Kepala Madrasah.
b. Kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) MIN 3 Blitar, yang dilaksanakan
sesuai program kerja KKG secara reguler, seperti kegiatan mingguan
untuk pendampingan penyusunan atau revisi alur tujuan pembelajaran
dan modul ajar. Kegiatan ini merupakan pendampingan oleh Kepala
Madrasah dan guru yang berkompetensi.
c. Pelaksanaan in-house training (IHT) atau focus group discussion (FGD),
dilakukan minimal enam bulan sekali atau sesuai kebutuhan dengan
mengundang narasumber yang berkompeten dari beberapa perguruan
tinggi yang telah bekerja sama, instansi terkait dan praktisi pendidikan.
MIN 3 Blitar melakukan evaluasi kurikulum secara regular, yaitu jangka pendek
satu tahun sekali dan jangka panjang 4 tahun sekali dengan mempertimbangkan
perubahan yang terjadi baik perubahan kebijakan maupun update perkembangan
terkini dalam proses pembelajaran. Evaluasi kurikulum dilakukan berdasarkan hasil
evaluasi pembelajaran yang dilakukan secara reflektif, yaitu:

58
1. Evaluasi Harian, dilakukan secara individual oleh guru setelah
pembelajaran berdasarkan catatan anekdotal selama proses
pembelajaran, penilaian dan refleksi ketercapaian tujuan pembelajaran.
Hasil evaluasi ini digunakan untuk perbaikan rencana pembelajaran
pada hari berikutnya.
2. Evaluasi Per Unit Belajar, dilakukan secara kelompok (team teaching)
setelah satu unit pembelajaran atau tema selesai. Hasil ini digunakan
untuk merefleksikan proses belajar, ketercapaian tujuan dan
melakukan perbaikan maupun penyesuaian terhadap proses belajar
dan perangkat ajar, yaitu alur tujuan pembelajaran dan modul ajar.
3. Evaluasi Per Semester, dilakukan secara kelompok team teaching)
setelah satu semester selesai. Evaluasi ini dilakukan berdasarkan
refleksi pembelajaran dan hasil asesmen peserta didik yang telah
disampaikan pada laporan hasil belajar peserta didik.
4. Evaluasi Per Tahun, merupakan refleksi ketercapaian profil lulusan,
tujuan sekolah, misi dan visi sekolah.
Pelaksanaan evaluasi kurikulum MIN 3 Blitar dilakukan oleh tim pengembang
kurikulum Madrasah bersama kepala Madrasah dan komite Madrasah serta pihak
lainnya yang telah mengadakan kerja sama dengan sekolah. Evaluasi dilaksanakan
berdasarkan data yang telah dikumpulkan pada evaluasi pembelajaran, hasil supervisi
Kepala Madrasah, laporan kegiatan Kelompok Kerja Guru, hasil kerja peserta didik dan
kuesioner peserta didik dan orang tua. Informasi yang berimbang dan berdasarkan data
tersebut diharapkan menjadi bahan evaluasi untuk semakin meningkatkan kualitas
pelayanan Madrasah kepada peserta didik, peningkatan prestasi dan hubungan kerja
sama dengan pihak lain.

59
BAB V PENUTUP

Kurikulum operasional di satuan pendidikan MIN 3 Blitar disusun sebagai


kerangka acuan atau pedoman dalam pelaksanaan pembelajaran di sekolah tahun
pelajaran 2022-2023. Kurikulum operasional di satuan pendidikan juga sebagai
panduan ketercapaian pembelajaran bagi peserta didik dan upaya guru dalam
pelaksanaan proses pembelajaran.
Kurikulum operasional di satuan pendidikan MIN 3 Blitar yang telah tersusun ini
akan berjalan lancar bila ada dukungan penuh dari semua pihak, yaitu kepala
Madrasah, guru, komite Madrasah dan stake holder yang ada. Mudah-mudahan
dukungan dan partisipasi aktif semua pihak dapat memajukan MIN 3 Blitar. sesuai
dengan apa yang telah terumuskan dalam visi, misi dan tujuan Madrasah.
Terakhir, ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang
telah mendukung diselesaikannya kurikulum operasional di satuan pendidikan MIN 3
Blitar. Teriring do’a, semoga kontribusi pemikiran, kerja keras dan dukungannya
menjadi amal kebaikan.

Blitar, 28 Juni 2023


Kepala MIN 3 Blitar

SUTRISNO
NIP.196809081997031003

60
LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. SK Tim Penyusun KOSP


2. SK Kenaikan Kelas
3. Contoh Perangkat Ajar

61
SK Tim Pengembang Kurikulum

KEPUTUSAN
KEPALA MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 3 BLITAR
NOMOR 123 TAHUN 2023

TENTANG
TIM PENGEMBANG KURIKULUM
MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 3 BLITAR
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 3 BLITAR,
Menimbang : a. bahwa Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP)
jenjang pendidikan dasar dan menengah disusun oleh satuan
pendidikan dengan mengacu pada Standar Isi (SI) dan Standar
Kompetensi Lulusan (SKL).
b. Madrasah Ibtidaiyah merupakan satuan pendidikan umum
bercirikhas Islam di bawah pembinaan Kementerian Agama.
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a, dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Kepala
Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Blitar tentang Kurikulum
Operasional Satuan Pendidikan pada Madrasah Ibtidaiyah Negeri
3 Blitar Tahun Pelajaran 2023/2024
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan, sebagaimana telah diubah
dalam Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang
perubahan kedua atas Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun
2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan
Menengah;

62
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan
Menengah;
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun
2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun
2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun
2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun
2016 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran
Pada Kurikulum 2013 Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan
Menengah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 37 Tahun 2018 tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar Pelajaran Pada Kurikulum 2013 Pada Pendidikan Dasar
dan Pendidikan Menengah;
9. Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor
183 Tahun 2019 tentang Kurikulum Pendidikan Agama Islam dan
Bahasa Arab di Madrasah;
10. Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor
184 Tahun 2019 tentang Pedoman Implementasi Kurikulum pada
Madrasah;
11. Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor
347 Tahun 2022 tentang Pedoman Implementasi Kurikulum
Merdeka pada Madrasah;
12. Program kerja Kepala MIN 3 Blitar tahun 2023/2024
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA MIN 3 BLITAR TENTANG TIM PENGEMBANG
KURIKULUM MADRASAH MIN 3 BLITAR TAHUN PELAJARAN
2023/2024.

63
KESATU : Menetapkan Pemberlakuan Kurikulum Operasional Satuan
Pendidikan MIN 3 Blitar tahun pelajaran 2023/2024 sebagai
pedoman penyelenggaraan pendidikan dan kegiatan belajar mengajar
di MIN 3 Blitar pada tahun pelajaran 2023/2024.
KEDUA : Dokumen KOSP sebagaimana dimaksud pada DIKTUM KESATU
sebagai pedoman semua unsur madrasah dalam mengelola pendidikan
di madrasah.
KETIGA : Dokumen KOSP ini akan direvisi setiap awal tahun pelajaran dengan
melibatkan seluruh pemangku kepentingan madrasah.
KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Blitar pada


tanggal 28 Juni 2023
Kepala Madrasah,

SUTRISNO

Tembusan:
1. Kepala Kantor Kementerian Agama Kab.Blitar

64
LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN KEPALA MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 3 BLITAR
NOMOR 123 TAHUN 2023
TANGGAL 28 JUNI 2022

TIM PENGEMBANG KURIKULUM


MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 3 BLITAR

NO. NAMA JABATAN


1. Sutrisno, S.Ag.MM Kepala Madrasah
2. Muhtar Fauzi, S.Pd.I Kesiswaan
3. Uswatun Khasanah, S.Pd.I Kurikulum
4. H.M Untung Komite Madrasah
5. Mudrikun Ni'mah, S.Pd.I Anggota
6. Miftahul Ulum, S.Ag Anggota
7. Wilis Rofiah, S.Pd.I., M.Pd. Anggota
8. Yuswadianto, S.Pd.I Anggota
9. Sri Khayati, M.Pd. Anggota
10. Ahmad Syaefudin, S.Pd.I Anggota
11. Sukahar, S.Pd.I Anggota
12. Ninik Kustiyah, S.Pd.I Anggota
13. Bambang Budiono, S.Pd.I Anggota
14. Khoirul Anam,S.Pd.I Anggota
15. Surahtin, S.Pd.I Anggota
16. Diana Evanita, S.Pd.I Anggota
17. Zul Farojana, S.Pd.I Anggota
18. Enik Yuniwati,S.Pd.I Anggota
19. So'imatul Faridah, S.Pd.I Anggota
20. Iwan Sutrisno,M.Pd.I Anggota
21. Muh. Syamsul Rijal, S.Ag. Anggota
22. Hasim Mahmud, S.Pd.I Anggota
23. Meseni, S.Pd.I. Anggota
24. Irawati, S.Pd.I Anggota
25. Saiful Muhfadil, S.Pd.I Anggota
26. Aminatun, S.Pd.I Anggota
27. Mahmud Zubaidi, S.Pd. Anggota
28. Umi Niswatin, S.Pd. Anggota
29. Dewi Ratnawati, M.Pd.I Anggota
Yunia Rohmah Handayani,
30. Anggota
S.Pd.I

65
31. Natasha Nurhaida, M. Pd. Anggota
32. Evy Suryaningsih, S.Pd. Anggota
33. Marudin, S.Pd.I Anggota
34. Emma Sospa Devita Sari, S.Pd Anggota
35. Jemingan Anggota
36. Candra Erwanda Anggota
37. Mufida Nurin Febriati Anggota
38. Muklis Rikya S., SE Anggota
39. Muslimah Anggota
40. Siti Zainab Anggota

Blitar, 28 Juni 2023


Kepala Madrasah,

SUTRISNO

66
BERITA ACARA
NOMOR: 125/Mi.13.31.03/PP.00.1/07/2023

KEGIATAN PENYUSUNAN KURIKULUM MERDEKA MIN 3 BLITAR


TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Pada hari ini, Rabu tanggal dua puluh delapan bulan Juni tahun dua ribu dua
puluh tiga bertempat di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 3 Blitar, Pukul 09.00 – 12.30
Waktu Indonesia Barat, telah selesai dilaksanakan penyusunan Kurikulum MIN 3 Blitar
Tahun Pelajaran 2023/2024.
Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenar – benarnya dan untuk
dilaksanakan sepenuhnya.

Menyetujui
Komite Madrasah Kepala Madrasah

H.M UNTUNG SUTRISNO,S.Ag.MM


NIP. 196809081997031003

67
Undangan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN BLITAR
MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 3 BLITAR
JL. Kenanga No. 36 Mojorejo Wates Blitar Tlp. 0342 351313

No : 120/Mi.13.31.03/KS.002/06/2023
Hal : Undangan

Kepada Yth Bapak/Ibu guru dan karyawan


MIN 3 Blitar
Di Tempat

ُ‫علَ ْي ُك ْم َو َرحْ َمةُ هللاِ َوبَ َركَا تُه‬


َ ‫اَلس َََّل ُم‬
Mengaharap dengan hormat kehadirannya besok pada:

Hari : Rabu

Tanggal : 28 Juni 2023

Jam : 07.30 - selesai

Tempat : MIN 3 Blitar

Keperluan : Rapat Penyusunan dan Pengembangan Kurikulum MIN 3

Blitar Tahun Pelajaran 2023/2024

Demikian undangan ini, atas perhatian dan kehadirannya kami ucapkan terima kasih.

ُ‫علَ ْي ُك ْم َو َرحْ َمةُ هللاِ َوبَ َركَا تُه‬


َ ‫َوالس َََّل ُم‬

Blitar, 27 Juni 2023


Kepala MIN 3 Blitar

SUTRISNO, S.Ag.MM
NIP. 196809081997031003

68
DAFTAR HADIR
RAPAT PENYUSUNAN DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM MIN 3
BLITAR TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Blitar, 28 Juni 2023


Kepala MIN 3 Blitar

SUTRISNO, S.Ag.MM
NIP. 196809081997031003

69
SK Penetapan Kriteria Kenaikan Kelas

SURAT KEPUTUSAN
KEPALA MARASAH IBTIDAIYAH NEGERI 3 BLITAR
NOMOR 126 TAHUN 2023

TENTANG
PENETAPAN KRITERIA KEKENAIKAN KELAS
MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 3 BLITAR
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Menimbang : Bahwa demi kelancaran penentuan kenaikan kelas, perlu dibuat


keputusan kriteria kekenaikan kelas;
Mengingat : 1. Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan
Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan;
3. Permendikbud No 23 Tahun 2016 Tentang Standar Penilaian
Pendidikan.
Memperhatikan : 1. Program Kerja MIN 3 BLITAR Tahun 2023/2024;
2. Hasil Rapat Guru MIN 3 BLITAR tanggal 28 Juni 2023.

MEMUTUSKAN
Menetapkan : 4.
Keputusan
4. Kepala MIN 3 BLITAR tentang Penetapan Kriteria
Kekenaikan Kelas Tahun Pelajaran 2023/2024.
Pertama : Kriteria Kenaikan Kelas dalam lampiran surat keputusan ini.
Kedua : Aturan tambahan tentang kenaikan kelas dapat ditentukan lebih
lanjut.
Keempat : Keputusan ini berlaku
pada saat Rapat sejak tanggal
Pleno Kenaikan Kelasditetapkan dengan ketentuan
apabila kemudian terdapat kekeliruan akan dibetulkan sebagaimana
mestinya.
Blitar, 28 Juni 2023

Kepala Madrasah

SUTRISNO

70
: SK Kepala MIN 3 BLITAR
Lampiran
: 126 tahun 2023
Nomor
: 28 Juni 2023
Tanggal
KRITERIA KENAIKAN KELAS
MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 3 BLITAR
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Siswa MIN 3 BLITAR dinyatakan naik ke kelas berikutnya, berdasarkan rapat


dewan guru dengan menggunakan kriteria sebagai berikut :
1. Persyaratan Akademik
a. Laporan Kemajuan Belajar
b. Laporan Pencapaian P.5
c. Portopolio Peserta didik
d. Prestasi akademik dan non akademik
e. Ekstrakurikuler
f. Penghargaan peserta didik
g. Tidak memiliki lebih dari 2 (dua) mata pelajaran yang masing-masing capaian
pembelajaran di bawah KKTP. Apabila ada mata pelajaran yang tidak mencapai
KKTP pada semester ganjil dan/atau semester genap, maka nilai akhir mata
pelajaran diambil dari rata-rata nilai mata pelajaran pada semester ganjil dan
genap untuk aspek yang sama.
2. Mempunyai nilai seluruh aspek penilaian pada semua mata pelajaran
yang diujikan di kelas pada semester ganjil dan genap.
3. Menghafal surat-surat dalam juz 30 sesuai target minimal dalam kompetensi dasar
yang telah ditentukan.
4. Persyaratan Kehadiran
a. Kehadiran siswa minimal 80 % dari total hari efektif yang berlaku.
b. Tidak hadir tanpa keterangan ( alpha ) maksimal 10 hari dalam satu tahun
pelajaran.
5. Persyaratan Nilai Sikap
a. Sikap Spiritual minimal B
b. Sikap Sosial minimal B
Ditetapkan di : Blitar
Pada Tanggal : 28 Juni 2023
Kepala Madrasah,

SUTRISNO

Anda mungkin juga menyukai