Anda di halaman 1dari 2

Dilihat dari ciri-ciri yang terdapat pada preparat maka dapat diduga bahwa pada preparat

tersebut mengalami adenocarcinoma. Penyakit adenocarcinoma ini dicirikan adanya kelenjar


yang masuk ke tunika muscularis. Pada kasus ini kelenjar bruneri yang harusnya terdapat pada
tunika mukosa terdesak sehingga ditemukan pada tunika muskularis.

Neoplasia adalah proliferasi sel abnormal. Pertumbuhan sel melebihi, dan tidak
terkoordinasi dengan jaringan normal di sekitarnya. Pertumbuhan tetap dengan cara yang sama
berlebihan bahkan setelah penghentian rangsangan. Biasanya menyebabkan benjolan atau tumor
(Peters, 2009).

Karsinoma dan adenokarsinoma adalah dua bentuk yang paling umum dari kanker dan
dapat mempengaruhi banyak bagian dan organ tubuh. Sementara sel-sel normal membelah
untuk menggantikan sel yang rusak, kanker terjadi ketika sel-sel sehat berkembang tanpa henti.
Adenokarsinoma merupakan pertumbuhan abnormal dari sel-sel di permukaan kelenjar, seperti
usus besar, prostat, ovarium, atau ginjal. Karena Adenokarsinoma adalah kanker pada lapisan
organ dapat ditemukan di berbagai bagian tubuh, termasuk organ-organ vital seperti payudara,
usus besar, esofagus, paru-paru pankreas, prostat, perut, tiroid dan leher rahim.

Adapun penjelasan singkat mengenai adenoma dan karsinoma dapat dilihat pad gambar
berikut:

Secara genetika, gen supressor tumor APC (adenomatous polyposis coli) akan hilang
sehingga mengakinatkan tumbuhnya polip. Polip akan terlihat normal tetapi akan membelah secara
tidak normal.
Terjadi aktivasi gen ras dan kehilangan gen supressor tumor DCC (deleted in colorectal
cancer), sehingga polip menjadi besar dan disebut adenoma.

Anda mungkin juga menyukai