Ekonomi Regional
Disusun Oleh :
Kelompok 8
Diky Adi Nugroho ( 2201016100)
Rinanda Devira ( 2201016105 )
Reynaldo Rizki R. ( 2201016113 )
Febriyanti Nur Hafifah ( 2201016117 )
Dela Ravista ( 2201016124 )
Syahrani Alfiranda Febriani ( 2201016165 )
Menurut data diatas dapat disimpulkan bahwa Kecamatan Sungai Kunjang adalah
yang terpadat disusul oleh Samarinda Ulu dan Samarinda Utara. Namun menurut
pandangan kami yang memiliki perekonomian maju diantara 3 kecamatan tersebut
adalah Kecamatan Samarinda Ulu .
Kecamatan Samarinda Ulu dapat dijadikan pusat pertumbuhan karena menurut kami
telah memenuhi beberapa faktor , faktor faktor tersebut antara lain ;
Beberapa faktor yang mendasari suatu lokasi menjadi pusat pertumbuhan ekonomi
adalah sebagai berikut:
1. Aksesibilitas dan Lokasi Strategis: Lokasi yang mudah diakses dan strategis, seperti
dekat dengan pelabuhan, bandara, atau pusat transportasi utama, sering kali lebih
menarik bagi bisnis dan investasi.
2. Infrastruktur yang Kuat: Ketersediaan infrastruktur yang baik, termasuk jaringan
jalan, listrik, air bersih, dan komunikasi, sangat penting untuk menarik perusahaan dan
investasi.
3. Tenaga Kerja yang Berkualitas: Ketersediaan tenaga kerja yang terampil dan terlatih
adalah faktor kunci dalam pertumbuhan ekonomi suatu daerah.
4. Dekat dengan sumber bahan baku : Lokasi yang kaya akan sumber daya alam seperti
pertanian, mineral, atau energi dapat menjadi pusat pertumbuhan di sektor-sektor
terkait.
2.3 Kendala apa saja yang dihadapi dalam menentukan lokasi pusat
pertumbuhan
Ada beberapa kendala yang akan dihadapi saat menentukan lokasi pusat pertumbuhan,
antara lain :
1. Ketidakpastian Ekonomi : Fluktuasi ekonomi, perubahan kebijakan pemerintah, atau
resesi ekonomi dapat mempengaruhi kemampuan suatu wilayah untuk menjadi pusat
pertumbuhan.
2. Persaingan dengan Wilayah Lain : Wilayah yang ingin menjadi pusat pertumbuhan
mungkin harus bersaing dengan wilayah lain yang juga ingin mengembangkan diri
sebagai pusat pertumbuhan, yang dapat menciptakan persaingan yang sengit.
3. Kekurangan data : Kurangnya data dapat menghambat keputusan dalam menentukan
lokasi yang berpotensi menjadi pusat pertumbuhan ekonomi.
4. Konflik dan Ketidakstabilan Politik : Ketidakstabilan politik atau konflik di suatu
wilayah dapat menghambat investasi dan perkembangan ekonomi.
2.4 Sektor apa saja yang paling dominan dalam menjadikan suatu
lokasi sebagai pusat petumbuhan.
Perekonomian Kota Samarinda pada Triwulan II-2022 ini tumbuh sebesar 4,27
persen jika dibandingkan triwulan yang sama tahun sebelumnya (y-on-y). Secara year
on year (y-on- y), pertumbuhan ekonomi Kota Samarinda pada Triwulan 11-2022 ini
dipicu oleh pertumbuhan yang cukup tinggi pada Sektor Konstruksi dengan
pertumbuhan sebesar 6,94 persen; Sektor Listrik dan Air Bersih yang tumbuh sebesar
5,30 persen; dan Sektor Jasa-Jasa yang tumbuh sebesar 4,86 persen. Pertumbuhan
ketiga sektor ini berada di atas angka laju pertumbuhan ekonomi Kota Samarinda.
Sedangkan keempat sektor lainnya yaitu Sektor Industri Pengolahan, Sektor
Perdagangan, Sektor Pertanian, dan Sektor Pertambangan dan Penggalian juga tumbuh
positif namun berada di bawah laju pertumbuhan ekonomi Kota Samarinda secara year
on year (y-on-y) pada Triwulan 11-2022 yang sebesar 4,27 persen.
Dapat disimpulkan bahwa sektor yang paling dominan dalam menjadikan suatu
lokasi sebagai pusat pertumbuhan adalah :
1. Pertanian
2. Pertambangan dan Penggalian
3. Industri Pengolahan
4. Listrik dan Air Bersih
5. Konstruksi
6. Perdagangan
7. Jasa – jasa
Daftar Pustaka
Samarinda Dalam Angka.(2023).Samarinda