Soal Quiz Akpem 12 Okt 2023

1. Sebelum pemerintah Indonesia menggunakan akuntansi, pertanggungjawaban keuangan

dilakukan dalam bentuk ....

Perhitungan Anggaran Negara (PAN)

2. Reformasi keuangan negara di Indonesia ditandai dengan Undang-undang Keuangan Negara

yaitu:

Undang-undang No.17 Tahun 2003

3. Basis akuntansi pemerintahan saat ini adalah....

Basis Akrual

4. Standar Akuntansi Pemerintahan disusun oleh....

Komite Standar Akuntansi Pemerintahan

5. Standar Akuntansi Pemerintah berbasis cash menuju akrual (CTA) diatur dalam ....

PP 24 Tahun 2005

6. Laporan keuangan pemerintah daerah akan diaudit oleh ...

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)

7. Laporan keuangan pemerintah daerah yang telah diaudit akan disampaikan kepada DPR
selambat-lambatnya ....

6 bulan sejak tahun anggaran berakhir

8. Akuntansi Pemerintahan yang berbasis Akrual diatur dalam

PP 71 Tahun 2010

9. Laporan keuangan pemerintah yang menyajikan informasi pendapatan dan beban selama 1
periode disebut ....

Laporan Operasional

10. Laporan keuangan pemerintah daerah yang dihasilkan dari sistem akuntansi kas (SAPA),
adalah

Laporan Realisasi Anggaran

11. Implementasi Akuntansi Pemerintah berbasis akrual secara penuh, dilakukan selambat-
lambatnya tahun ....

2015

12. Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah terdiri dari

SA-PPKD & SA-SKPD

13. Dokumen anggaran yang dimiliki SKPD disebut ....

DPA
14. Anggaran pendapatan yang dimiliki oleh SKPD akan dicatat dalam sistem akuntansi
pemerintah daerah dengan nama ....

Estimasi Pendapatan

15. Satuan kerja pemerintah daerah yang bertugas sebagai pengguna anggaran adalah .....

SKPD

16. Berkenaan dengan pendapatan, manakah yang tidak tepat

Pendapatan LRA dicatat dengan basis akrual

17. Pendapatan pemerintah daerah terdiri dari ....

Pendapatan Asli daerah, Pendapatan Transfer, dan Lain-lain pendapatan yang sah

18. Dokumen Pelaksanaan Anggaran akan dicatat di pembukuan ....

Sistem Akuntansi Pelaksanaan Anggaran (SAPA) saja

19. Penerbitan Surat Ketetapan Retribusi (SKR) akan dicatat pada .....

Sistem Akuntansi Keuangan (SAK) saja

20. Penerimaan pendapatan oleh Bendahara Penerimaan akan dicatat pada .....

Sistem Akuntansi Keuangan (SAK) dan Sistem Akuntansi Pelaksanaan Anggaran (SAPA)

21. Penyetoran pendapatan oleh Bendahara Penerimaan akan dicatat pada .....

Sistem Akuntansi Keuangan (SAK) saja

22. Jurnal untuk mencatat DPA pada SAPA yang terdiri dari target: Pendapatan Retribusi
Rp100.000.000Belanja Pegawai Rp250.000.000Belanja Barang dan Jasa
Rp150.000.000Belanja Modal Rp300.000.000

(Db) Estimasi Pendapatan 100.000.000; EPSAL 600.000.000(Cr) Appropiasi Belanja

700.000.000

23. Jurnal untuk mencatat DPA pada SAK yang terdiri dari target: Pendapatan Retribusi
Rp100.000.000Belanja Pegawai Rp250.000.000Belanja Barang dan Jasa
Rp150.000.000Belanja Modal Rp300.000.000

No Entry

24. Bendahara penerimaan menerima pendapatan retribusi sebesar Rp50.000.000, jurnal untuk
mencatat transaksi tersebut di SAPA adalah ....

(Db) Estimasi Perubahan SAL Rp50.000.000(Cr) Pendapatan Retribusi - LRA Rp50.000.000

25. Bendahara penerimaan menerima pendapatan retribusi sebesar Rp50.000.000, jurnal untuk
mencatat transaksi tersebut di SAK adalah ....

(Db) Kas di Bendahara Penerimaan Rp50.000.000(Cr) Pendapatan Retribusi - LO

Rp50.000.000
26. Bendahara penerimaan menyetor pendapatan retribusi sebesar Rp50.000.000 ke BUD, jurnal
untuk mencatat transaksi tersebut di SAPA adalah ....

No Entry

27. Bendahara penerimaan menyetor pendapatan retribusi sebesar Rp50.000.000 ke BUD, jurnal
untuk mencatat transaksi tersebut di SAK adalah ....

(Db) RK PPKD Rp50.000.000(Cr) Kas di Bendahara Penerimaan Rp50.000.000

28. Jurnal untuk mencatat penerbitan SKR sebesar Rp100.000.000 di SAPA adalah ....

No Entry

29. Jurnal untuk mencatat penerbitan SKR sebesar Rp100.000.000 di SAK adalah ....

(Db) Piutang Retribusi Rp100.000.000(Cr) Pendapatan Retribusi - LO Rp100.000.000

30. Jurnal SAK untuk mencatat pendapatan retribusi yang disetor langsung ke kas daerah oleh
wajib bayar sebesar Rp25.000.000 adalah ...

(Db) RK-PPKD Rp25.000.000(Cr) Pendapatan Retribusi - LO Rp25.000.000