SDN JATIURIP 1
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
PENGESAHAN
TAHUN 2022
Program Bimbingan Konseling ini telah diperiksa, disetujui serta disyahkan oleh Kepala
Sekolah, dan Ketua Komite Sekolah. Sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan bimbungan konseling
di SDN jatiurip 1 Krejengan - Probolinggo. Program Bimbingan Konseling SDN Jatiurip 1 berlaku
sejak disyahkan pada:
Hari : Senin
Mengetahui:
2) Visi
Visi pelayanan bimbingan konseling adalah terwujudnya kehidupan kemanusiaan yang
membahagiakan melalui tersedianya pelayanan bantuan dalam pemberian dukungan
perkembangan dan pengentasan masalah agar peserta didik berkembang secara
optimal, mandiri, dan bahagia.
3) Misi
(1) Misi pendidikan, yaitu memfasilitasi pengembangan peserta didik melalui
pembentukan perilaku efektif-normatif dalam kehidupan keseharian dan masa
depan.
(2) Misi pengembangan, yaitu memfasilitasi pengembangan potensi dan kompetensi
peserta didik di dalam lingkungan sekolah, keluarga, dan masyarakat.
(3) Misi pengentasan masalah, yaitu memfasilitasi pengentasan masalah peserta didik
mengacu pada kehidupan efektif sehari-hari.
C. Bidang Pelayanan Bimbingan Konseling
1) Pengembangan kehidupan pribadi, yaitu bidang yang membantu peserta didik
dalam memahami, menilai, dan mengembangkan potensi dan kecakapan, bakat dan
minat, sesuai dengan karakteristik kepribadian dan kebutuhan dirinya secara
realistik.
2) Pengembangan kehidupan sosial, yaitu bidang pelayanan yang membantu
peserta didik dalam memahami, menilai, dan mengembangkan kemampuan
hubungan sosial yang sehat dan efektif dengan teman sebaya, anggota keluarga,
dan warga lingkungan sosial yang lebih luas.
3) Pengembangan Belajar, yaitu yaitu bidang pelayanan yang membantu peserta
didik dalam memahami cara-cara belajar dan dan praktik belajar dengan berbagai
kemudahannya untuk mencapai kompetensinya.
4) Pengembangan karir, yaitu bidang pelayanan yang membantu peserta didik
dalam memahami dan menilai informasi, serta memilih dan mengambil keputusan
karir.
G. Kegiatan Pendukung
1) Aplikasi Instrumentasi, yaitu kegiatan mengumpulkan data tentang diri peserta
didik dan lingkungannya, melalui berbagai instrument, bai tes maupun non-tes.
2) Himpunan Data, yaitu kegiatan menghimpun data yang relevan dengan
pengembangan peserta didik, yang diselenggarakan secara berkelanjutan, sistematis,
komprehensif, terpadu, dan bersifat rahasia.
3) Konferensi Kasus, kegiatan membahas permasalahan peserta didik dalam
pertemuan khusus yang dihadiiri oleh pihak-pihak yang dapat memberikan data,
kemudahan dn komitmen bagi terentasnya masalah peserta didik yang bersifat terbatas
dan tertutup.
4) Kunjungan Rumah, yaitu kegiatan memperoleh data, kemudahan dan komitmen
bagi terentasnya masalah peserta didik melalui pertemuan dengan orang tua dan atau
keluarga.
5) Tampilan Kepustakaan, yaitu kegiatan menyediakan berbagai bahan pustaka yang
dapat digunakan peserta didik dalam pengembangan diri, kemampuan social, kegiatan
belajar, dan karir/jabatan.
6) Alih Tangan Kasus, yaitu kegiatan untuk memindahkan penanganan masalah
peserta didik ke pihak lain sesuai keahlian dan kewenangannya.
H. Format Kegiatan
1) Individual, yaitu format kegiatan kegiatan konseling yang melayani peserta didik
secara perorangan.
2) Kelompok, yaitu format kegiatan konseling yang melayani sejumlah peserta didik
melalui suasana dinamika kelompok.
3) Klasikal, yaitu format kegiatan konseling yang melayani sejumlah peserta didik dalam
satu kelas.
4) Lapangan, yaitu format kegiatan konseling yang melayani seorang atau sejumlah
peserta didik melalui kegiatan di luar kelas atau kegiatan lapangan.
5) Pendekatan Khusus, yaitu format kegiatan konseling yang melayani kepentingan
peserta didik melalui pendekatan kepada pihak-pihak yang dapat memberikan
kemudahan untuk peserta didik.
I. Program Pelayanan
1) Jenis Program
a) Program Tahunan, yaitu program kegiatan pelayanan konseling meliputi seluruh
kegiatan selama satu tahun untuk masing-masing kelas di sekolah/masalah.
b) Program Semesteran, program kegiatan pelayanan konseling meliputi seluruh
kegiatan selama satu semester yang merupakan jabaran program tahunan.
c) Program Bulanan, yaitu program kegiatan pelayanan konseling meliputi seluruh
kegiatan selama satu bulan yang merupakan jabaran program semesteran.
d) Program Mingguan, yaitu program kegiatan pelayanan konseling meliputi seluruh
kegiatan selama satu minggu yang merupakan jabaran program bulanan.
e) Program Harian, yaitu program kegiatan pelayanan konseling yang dilaksanakan
pada hari-hari tertentu dalam satu minggu. Program harian merupakan jabaran dari
program mingguan dalam bentuk satuan layanandan atau satuan kegiatan
pendukung konseling.
2) Penyusunan Program
a) Program pelayanan konseling disusun berdasarkan kebutuhan peserta didik (need
assessment) yang diperoleh melalui aplikasi instrumentasi.
b) Substansi program pelayanan konseling meliputi keempat bidang, jenis layanan dan
kegiatan pendukung, format kegiatan, sasaran pelayanan, dan volume/beban tugas
konselor
J. Perencanaan Kegiatan
1) Perencanaan kegiatan pelayanan konseling mengacu pada program tahunan yang
telah dijabarkan ke dalam program semesteran, bulanan serta mingguan.
2) Perencanaan kegiatan pelayanan konseling haria yang merupakan jabaran dari
program mingguan disusun dalam bentuk satuan layanan dan satuan pendukung yang
masing-masing memuat:
a) Sasaran layanan/kegiatan pendukung
b) Substansi layanan/kegiatan pendukung
c) Jenis layanan/kegiatan pendukung, serta alat bantu yang dibutuhkan
d) Pelaksanaan layanan/kegiatan pendukung dan pihak-pihak yang terlibat
e) Waktu dan tempat
Rencana kegiatan pelayanan konseling mingguan meliputi kegiatan di dalam
kelas dan di luar kelas untuk masing-masing kelas peserta didik yang menjadi
tanggung jawab konselor.
K. Pelaksanaan kegiatan
1) Konselor berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan pengembangan diri yang bersifat
rutin, insidental, dan keteladanan.
2) Program pelayanan konseling yang direncanakan dalam bentuk satuan layanan dan
satuan pendukung dilaksanakan sesuai dengan sasaran, substansi, jenis kegiatan,
waktu, tempat, dan pihak-pihak yang terkait.
3) Kegiatan pelayanan konseling dapat dilaksanakan di dalam atau di luar jam
pembelajaran sekolah/Sekolah Kegiatan pelayanan konseling di luar jam
pembelajaran maksimum 50%.
4) Kegiatan pelayanan konseling dicatat dalam laporan pelaksanaan program.
5) Alokasi waktu kegiatan pelayanan konseling dan kegiatan ekstra kurikuler yang
merupakan bagian dari kegiatan pengembangan diri ekuivalen 2 (dua) jam
pembelajaran untuk setiap kelas.
6) Waktu untuk pelaksanaan kegiatan pelayanan konseling di dalam kelas dan diluar
kelas setiap minggu diatur oleh konselor dengan persetujuan pimpinan
sekolah/Sekolah
L. Penilaian Kegiatan
1) Penilaian hasil kegiatan pelayanan konseling dilakukan melalui:
a) Penilaian segera , yaitu penilaian pada akhir setiap jenis layanan dan kegiatan
pendukung konseling untuk mengetahui perolehan peserta didik yang dilayani.
b) Penilaian jangka pendek, yaitu penilaian dalam waktu tertentu (satu minggu sampai
dengan satu bulan) setelah satu jenis layanan dan kegiatan pendukung konseling
diselenggarakan untuk mengetahui dampak layanan terhadap peserta didik.
c) Penilaian jangka panjang, yaitu penilaian dalam waktu tertentu (satu bulan sampai
dengan satu semester) setelah satu atau beberapa layanan dan kegiatan pendukung
konseling diselenggarakan untuk mengetahui lebih jauh dampak layanan dan atau
kegiatan pendukung konseling terhadap peserta didik.
3) Penilaian proses kegiatan pelayanan konseling dilakukan melalui analisis terhadap
keterlibatan unsur-unsur sebagaimana tercantum di dalam satuan pendukung dan
satuan pendukung, untuk mengetahui efektifitas dan efisiensi pelaksanaan kegiatan.
4) Hasil penilaian pelayanan konseling dicantumkan dalam laporan penilaian program
5) Hasil kegiatan pelayanan konseling secara keseluruhan dalam satu semester untuk
setiap peserta didik yang merupakan komponen pengembangan diri dilaporkan secara
kualitatif.
M. Pengawasan Kegiatan
1) Kegiatan pelayanan konseling di sekolah/Sekolah dipantau, dievaluasi, dan dibina
melalui kegiatan pengawasan.
2) Pengawasan kegiatan pelayanan konseling dilakukan secara.
3) Intern, oleh kepala sekolah/Sekolah
4) Eksteren, oleh pengawas sekolah/Sekolah bidang konseling.
5) Fokus pengawasan adalah kemampuan profesional konselor dan implementasi
kegiatan pelayanan konseling yang menjadi kewajiban dan tugas konselor di
sekolah/Sekolah
6) Pengawasan kegiatan pelayanan konseling dilakukan secara berkala dan
berkelanjutan.
7) Hasil pengawasan didokumentasikan, dianalisis, dan ditindaklanjuti untuk peningkatan
mutu perencanaan dan muatan pengembangan diri
PEMETAAN LAYANAN PROGRAM PELAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
BERBASIS KOMPETENSI BERDASARKAN TUGAS PERKEMBANGAN
Sub Tugas Perkembangan : 1 Menanamkan dan mengembangkan kebiasaan dan sikap dalam beriman dan bertaqwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa
Bidang Rumusan Kompetensi Materi Pengembangan Kompetensi Kelas Kegiatan Layanan
Bimbingan
Bimbingan 1. Memuji kebesaran Tuhan 1. Contoh-contoh kebesaran dan kekuasaan 1 s.d. 6 1 s.d. 6 : Infor. Pembelajaran
PRIBADI Tuhan; praktik memuji Tuhan
4. Berdoa 4. Materi doa dan praktik berdoa 1 s.d. 6 1 s.d. 6 : Infor. Pembelajaran
Bimbingan Memiliki kesadaran bahwa 1. Nilai-nilai pergaulan yang berkeTuhan-an 1 s.d. 6 1 s.d. 6 : Infor. Pembelajaran
SOSIAL bergaul dengan
orang lain adalah perintah
Tuhan
Mampu bertoleransi dalam 3. Nilai-nilai dan praktik toleransi dalam 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
beragama beragama
5 & 6 : Infor. Pembelajaran + Bimb.
Kelompok
Bimbingan Memiliki kesadaran bahwa 1. Nilai-nilai belaj ar sebagai ibadah kepada 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
BELAJAR belajar adalah perintah Tuhan
5 & 6 : Inform, Pemb. + Bimb.
Tuhan
Kelompok
Memiliki kesadaran bahwa 2. Contoh-contoh dan praktik belajar dengan 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
Tuhan memberikan berbagai kemudahannya
5 & 6 : Inform, Pemb. + Bimb. Kelompok
kemudahan bagi orang yang
belajar
Bimbingan 1. Memiliki kesadaran 1. Nilai-nilai bekerj a sebagai ibadah kepada 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
KARIR bahwa bekerja adal ah Tuhan
5 & 6 : Inform, + Pemb. + Bimb.
perintah Tuhan
Kelompok
Sub Tugas Perkembangan : 2. Mengembangkan keterampilan dasar dalam membaca, menulis, dan berhitung
Bidang Rumusan Kompetensi Materi Pengembangan Kompetensi Kelas Kegiatan Layanan
Bimbingan
Bimbingan Memiliki kesadaran bahwa Contoh-contoh manfaat baca, tulis, berhitung 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
keberhasilan diri di masa dalam kehidupan
PRIBADI depan tergantung pada 5 & 6 : Inform, Pemb. + Bimb.
kemampuan baca, tulis, Kelompok
Sub Tugas Perkembangan : 3. Mengembangkan konsep-konsep yang perlu dalam kehidupan sehari-hari
Bidang Rumusan Kompetensi Materi Pengembangan Kompetensi Kelas Kegiatan Layanan
Bimbingan
Bimbingan Memiliki pemahaman tentang Konsep-konsep pribadi dan contoh 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
PRIBADI konsepkonsep pribadi seperti: percaya penggunaannya dalam kehidupan
diri, hidup sehat, hemat, disiplin, cekatan, 5 & 6 : Inform,
kebersihan, makan sehat, tanggung Pemb. + Bimb. Kelompok
jawab.
Bimbingan Memahami dan mempraktekan konsep- Konsep-konsep hubungan sosial dan 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
SOSIAL konsep dasar antara lain: hormat, sopan, penggunaannya dalam kehidupan
santun, berterima kasih, memberi maaf,
tolong menolong, toleransi, gotong-
5 & 6 : Inform,
royong, kepekaan, kepedulian, sahabat,
Pemb. + Bimb. Kelompok
rela berkorban, keteladanan, demokrasi,
menerima kritik.
Sub Tugas Perkembangan : 6. Mempelajari keterampilan fisik sederhana yang diperlukan baik untuk permainan maupun kehidupan.
Bidang Rumusan Kompetensi Materi Pengembangan Kompetensi Kelas Kegiatan Layanan
Bimbingan
Bimbingan Mampu melaksanakan 1.Motifasi semangat keterampilan fisik 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
PRIBADI keterampilan fisik sederhana, sederhana
seperti : 5 & 6 : Inform, + Pemb. + Bimb. Kelompok
2.Latihan ketrampilan fisik secara
Lari, lompat, loncat, panjat, sederhana
dan lempar.
Bimbingan Mampu melaksanakan 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
SOSIAL permainan fisik bersama: 1. Aturan permainan fisik bersama 2.
kasti, sepak bola, basket, dan Praktik permainan fisik bersama 5 & 6 : Inform, + Pemb. +
lain-lain.
Bimbingan Menguasai keterampilan Latihan keterampilan fisik untuk olahraga 1 s.d. 6 Bimb. Kelompok
BELAJAR berbagai gerakan fisik baik individual dan permainan bersama 1 s.d. 4 :
secara Individual maupun
kelompok seperti olahraga 5 & 6 : Inform, + Pemb. + Bimb. Kelompok
individual dan permainan
bersama.
Bimbingan KARIR Memiliki pemahaman tentang Contoh-contoh penggunaan 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
pentingnya keterampilan dan keterampilan dan kondisi fisik dalam
kondisi fisik pekerja dalam bekerja 5 & 6 : Inform, + Pemb. + Bimb. Kelompok
karier tertentu.
Sub Tugas Perkembangan : 7. Mengembangkan kata hati, moral dan nilai-nilai sebagai pedoman perilaku.
Bidang Rumusan Kompetensi Materi Pengembangan Kompetensi Kelas Kegiatan Layanan
Bimbingan
Bimbingan Menghayati dan 1.Nilai-nilai moral dan kata hati 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
melaksanakan
PRIBADI 2.Contoh-contoh penerapan nilai-nilai 5 & 6 : Inform, + Pemb. + Bimb. Kelompok
nilai-nilai pribadi, seperti:
jujur, sabar, bijaksana, rela. moral dan kata hati dalam kehidupan
hemat, mematuhi aturan, adil, 3.Praktik penerapan nilai-nilai moral dan
tertib, patuh. kata hati dalam suasana tertentu
Bimbingan Menghayati dan 1.Konsep nilai-nilai sosial 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
SOSIAL melaksanakan nilai-nilai sosial
seperti: 2.Contoh-contoh penerapan nilai-nilai
mengasihi, menyayangi, sosial
bermurah hati, memaafkan, 5 & 6 : Inform, + Pemb. + Bimb. Kelompok
menyantuni, menghargai 3.Praktik penerapan nilai-nilai sosial dalam
orang lain, memelihara, loyal. situasi tertentu
Sub Tugas Perkembangan : 8. Membina hidup sehat, untuk diri sendiri dan lingkungan serta keindahan
Bidang Rumusan Kompetensi Materi Pengembangan Kompetensi Kelas Kegiatan Layanan
Bimbingan
Bimbingan Menghayati dan 1. Konsep kehidupan pribadi yang sehat 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
PRIBADI melaksanakan aspek-aspek
2. Contoh-contoh pribadi yang sehat 5 & 6 : Inform, + Pemb. + Bimb. Kelompok
kehidupan pribadi yang
sehat, seperti: makan, tidur, 3. Praktek penerapan pribadi yang sehat
istirahat, olah raga,
memelihara lingkungan dan
Bimbingan keindahan. 1. Konsep-konsep kehidupan sosial yang 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
SOSIAL Menghayati dan sehat
melaksanakan aspek-aspek 5 & 6 : Inform, + Pemb. + Bimb. Kelompok
kehidupan sosial yang 2. Contoh-contoh penerapan kehidupan
sehat, seperti: lingkungan sosial yang sehat
(rumah, masyarakat),
3. Praktik penerapan kehidupan yang sehat
pergaulan yang sehat,
hiburan dan rekreasi
bersama.
Bimbingan 1. Memahami jenis-jenis 1. Jenis-jenis penyakit sederhana Cara- 1 s.d. 6 1 s.d. 4 :
BELAJAR penyakit sederhana dan 2. cara perawatan awal penyakit
pengobatan awal: P3K. 2. sederhana 5 & 6 : Inform, + Pemb. + Bimb. Kelompok
Praktik perawatan penyakit sederhana
Sub Tugas Perkembangan : 1 1. Mengembangkan pemahaman dan sikap awal untuk perencanaan masa depan.
b.Pola infusi
c. Pola ekstra-kurikuler