Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE

PELAKSANAAN BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN (BOK


DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) NONFISIK BIDANG KESEHATAN
PUSKESMAS ………..
TAHUN ANGGARAN 2024

A. LATAR BELAKANG
1. DasarHukum
a. UU No 32 tahun 2014 tentang Pemerintah daerah
b. UU 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat Pusat dan
Pemerintah daerah
c. UU no 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
d. UU No 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
e. Peraturan Menteri Kesehatan nomor 39 tahun 2016 tantang Program Indonesia Sehat
dan Pendekatan Keluarga.
f. Peraturan Menteri Kesehatan nomor 25 tahun 2014 tentang Upaya Kesehatan Anak
g. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat
h. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 130/PMK.07/2019 tentang Pengelolaan Dana
Alokasi Khusus Fisik, pengalokasian Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik dilakukan
berdasarkan usulan DAK Fisik yang disampaikan oleh Pemerintah Daerah (pemda).
i. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 12 Tahun 2021 Tentang Petunjuk Teknis
Penggunaan Dana Alokasi Khusus Non fisik Bidang Kesehatan Tahun Anggaran 2021
j. Peraturan PresidenNomor 85 Tahun 2021 tentang Rencana Kerja Pemerintah Tahun
2022 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 211)

2. Gambaran Umum

Upaya kesehatan merupakan salah satu sub system dalam Sistem Kesehatan Nasional (SKN)
yang dilaksanakan secara berkelanjutan, sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh bersama sub
system lainya guna menjamin tercapainya derajat Kesehatan masyarakat setinggi-
tingginya.Upaya Kesehatan dilakukan melalui berbagai pelayanan Kesehatan yang
diselenggarakan oleh fasilitas pelayanan Kesehatan.

Puskesmas …….. terletak di…….. Jumlah penduduk yang menajdi sasaran di puskesmas
……….. sebanyak ………. Orang. Jumlah pustu ………….. dan jumlah posyandu sebanyak
………….

Integrasi Layanan Primer yang dilakukan dimaksudkan untuk meningkatkan cakupan Standar
Pelayanan Minimal yang menjadi target pembangunan di daerah. Implementasi Integrasi
Layanan Primer di daerah akan dilakukan oleh puskesmas ……… meliputi:
Puskesmas, pustu ………. Dan posyandu ……..
Berikut rincian kegiatan terkait kondisi kesehatan dan program-program prioritas Kesehatan di
Puskesmas Sabang mengacu pada target prioritas daerah Kabupaten Banggai Kepulauan.

3. Tujuan

Tujuan Umum:
Terlaksananya penyiapan Integrasi layanan Primer dalam transformasi Pelayanan
Kesehatan Primer.

Tujuan khusus:
a. Terlaksananya Penguatan integrasi layanan primer
• pendampingan puskesmas … pada pustu …… dan poskesdes …… dalam implementasi
ILP di wilayah puskesmas .....
• Kunjungan rumah kader
• Tersedianya system informasi puskesmas ……..
b. Terlaksananya penguatan perencanaan melalui mini lokakarya, dan
c. Tersedianya dukungan internet untuk mendukung transformasi digital dalam pelayanan
kesehatan Primer.

B. PENERIMA MANFAAT
Penerima manfaat dalam kegiatan manajemen puskesmas antara lain:
1. Puskesmas ……
2. Pustu …….. (bisa disebutkan jumlahnya)
3. Posyandu …….(bisa disebutkan jumlahnya)
4. Pemerintah desa ……….
5. Kader
6. Masyarakat

C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN


1. Metode Pelaksanaan
Kegiatan ini akan dilaksanakan secara swakelola.
Pustu/poskesdes yang akan menajdi sasaran adalah sebagai berikut:
a. Pustu ……………….. Posyandu …………
b. Pustu ……………….. Posyandu …..
c. dst

2. Tahapan Pelaksanaan
a. Penyiapan SDM dengan orientasi petugas pustu (dilakukan oleh Dinkes kab/Kota
……..
b. Persiapan Administrasi
c. Pelaksanaan Kegiatan
d. Pembuatan Laporan Akhir
Adapun rincian kegiatan digambarkan dalam table berikut:

NO RINCIAN URAIAN Sasaran /out put Metode


MENU/KOMPONEN KEGIATAN
I Manajemen Puskesmas Sasaran volume
3. Penguatan Integrasi a. Pendampingan 2 orang nakes 4 kali Kunjungan ke
Layanan Primer pelaksanaan ILP Pustu …. setahun pustu dan FGD
di pustu ….. Dan Integrasi layanan
posyandu . primer di pustu
dan kunjungan
NO RINCIAN URAIAN Sasaran /out put Metode
MENU/KOMPONEN KEGIATAN
rumah
b. Transport 3 kader di 4 kali x 12 Kunjungan rumah
kunjungan rumah wilayah pustu bulan
kader posyandu ….
….

c. Langganan Puskesmas 1 paket (12 Pihak ke-3


SIMPUS Sabang bulan) dengan provider
4. Upaya penguatan a. Pelaksanaan 25 Pegawai 2 kali Laporan dan
perencana melalui lokakarya mini Pusk, pustu, tanya jawab
Mini Lokakarya bulanan bidan desa dipimpin kepala
puskesmas dan …. puskesmas

b. Pelaksanaan 85 orang 4 kali Laporan dan


lokakarya mini pegawai tanya jawab
lintas sektor puskesmas, bersama Lintas
triwulanan Kepala desa, Sektor dipimpin
kepala kepala puskesmas
Kecamatan,
toma, Togad
….

D. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN

Kegiatan Bantuan Operasional Kesehatan Puskesmas Dana Alokasi Khusus Non Fisik
Bidang Kesehatan ini dilaksanakan pada kurun waktu Januari s/d Desember 2023.

Time Line Capain Keluaran sebagai berikut :


Kegiatan Bulan

Jan Feb Mrt Ap Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
r

1. Penguatan Integrasi Layanan


Primer

a. Pendampingan
pelaksanaan ILP di pustu

b. Transport kunjungan
rumah kader posyandu

c. Langganan Sistem
informasi

2. Upaya penguatan perencana


melalui Mini Lokakarya

a. Pelaksanaan lokakarya
mini bulanan puskesmas
b. Pelaksanaan lokakarya
mini lintas sektor
triwulanan

3. Dukungan internet untuk


pelayanan kesehatan

a. BIAYA YANG DIPERLUKAN


Biaya yang diperlukan untuk pencapaian keluaran Bantuan Operasional Kesehatan
Puskesmas Sabang untuk Pagu Manajemen Puskesmas sebesar Rp…………,-
(………………..) dengan kebutuhan per rincian menu kegiatan sebagai berikut :

NO UraianKegiatan NilaiPagu Ket


1 Penguatan Integrasi Layanan Primer Rp. ………….

2 Upaya penguatan perencana melalui Mini Rp. …………


Lokakarya

Dukungan internet untuk pelayanan kesehatan


3 Rp …………..

JUMLAH Rp. …………….

…………, ……….. 2023

Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas ……….


Kecamatan ………..

……………………………………….
NIP. …………….

Anda mungkin juga menyukai