RUMAH SAKIT
ASSALAM
No. Dokumen No. Revisi Halaman
…………… - 1/5
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL Tanggal Terbit Ditetapkan Direktur
(SPO) …………….. Rumah Sakit Assalam
1
11. Rak tabung
12. Blanko permintaan lab.
13. Blanko hasil
Reagen :
1. Syphilis “SD”
2. Larutan Klorin
6. Prosedur 1. Sebelum bekerja bersihkan meja kerja dengan lar. klorin.
2. Mencuci tangan dan memakai APD lengkap.
3. Menanyakan identitas pasien dan menjelaskan prosedur tindakan
yang akan dilakukan kepada pasien.
4. Atur posisi pasien senyaman mungkin.
5. Dekatkan alat di samping pasien.
6. Pasang tourniquet pada lengan pasien.
7. Sterilisasi vena dengan kapas alkohol. Biarkan kering.
8. Ambil darah vena pasien. Lepaskan tourniquet dari lengan pasien
jika darah yang dibutuhkan telah cukup.
9. Tarik jarum dari vena pasien. Tutup bekas tusukan dengan kapas
kering, beri plester.
10. Centrifuge tabung darah selama kurang lebih 15’ sampai 20’.
11. Letak tabung di rak tabung, ambil serum dengan pipet Pasteur.
12. Teteskan 30 µl serum pada test strip yang bertanda “S”.
13. Teteskan 1 tetes reagen sample diluents Syphilis.
14. Tunggu 15’. Baca dan catat hasilnya. Pelaporan dinyatakan dalam
mg/dl.
Perhatikan !
Bila :
Terdapat garis pada “C”
Tidak ada garis pada “T" Hasil tes “Negatif”
Terdapat garis pada “C”
Terdapat garis pada “T" Hasil tes “Positif”
Tidak ada garis pada “C”
Terdapat garis pada “T" Hasil tes “Invalid”
15. Membereskan dan mencuci alat.
16. Bersihkan kembali meja kerja dengan larutan klorin lalu Mencuci
tangan.
Catatan : lamanya waktu pemeriksaan ±30 menit.
7. Unit Terkait Laboratorium