Anda di halaman 1dari 3

TINDAK LANJUT TERHADAP UMPAN BALIK

DARI SARANA KESEHATAN RUJUKAN YANG


MERUJUK BALIK

No. Dokumen : SOP/UKP/XXXVII/2018

No. Revisi : 02
SOP Tanggal Terbit: 20 Januari 2018

Halaman : 1/3
UPT Puskesmas Rawat dr. Rocky J.D. Sihombing
Inap Sidomulyo NIP.198207232010011014
1. Pengertian A. Pasien dirujuk adalah pasien yang atas pertimbangan dokter/perawat/bidan
memerlukan pelayanan di RS baik untuk diagnostik penunjang atau terapi.
B. Rujukan balik adalah respon berupa hasil atau instruksi selanjutnya dari sarana
kesehatan rujukan baik Rumah Sakit atau klinik terhadap kelanjutan pengobatan
pasien yang telah di rujuk sebelumnya.
2. Tujuan Sebagai acuan langkah-langkah penatalaksanaan pasien yang mendapat rujukan balik dari
Rumah Sakit atau klinik yang di tunjuk.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap Sidomulyo No. 010 Tahun 2018
Tentang Kebijakan Pelayanan Klinis
4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.514 tahun 2015 tentang Panduan
Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama

5. Alat dan A. Rekam Medis


Bahan B. Surat Rujukan
C. Register Rujukan
D. Informed Consent
E. Resume Klinis

6. Prosedur A. Petugas puskesmas menerima pasien dan meminta hasil rujukan balik dari keluarga
pasien
B. Petugas meneliti berupa hasil pemeriksaan dan diagnose dan terapi yang di
instruksikan dari rumah sakit atau dokter spesialis atau klinik sebagai rujukan pasien.
C. Menulis diagnose dan terapi lanjutan hasil rujukan di status pasien sebelumnya atau
status baru.
D. Petugas melaksanakan instruksi terapi dari fasilitas rujukan kepada pasien.
E. Petugas memasukkan pasien kembali ke ruang perawatan

7. Unit A. Pendaftaran
Terkait B. Poli BP Umum
C. Poli Gigi
D. Poli KIA
1/4
E. Poli MTBS
F. UGD
G. Rawat Inap

8. Rekam Histori
2/3
NO Halaman Yang Dirubah Perubahan Diberlakukan Tgl
1. 1/3 Kebijakan Surat Keputusan UPT Puskesmas Rawat 20 Januari 2018
Inap Sidomulyo No. 010 Tahun 2018
tentang Kebijakan Pelayanan Klinis
2. 1/3 Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik 20 januari 2018
Indonesia No.514 tahun 2015 tentang Panduan
Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama

3/3

Anda mungkin juga menyukai