06 Stelk-43213
06 Stelk-43213
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 1 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 2 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 3 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 4 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Saluran Fisik Kabel Tembaga
Paling lama dan sudah biasa digunakan
- Open Wire/Kawat
Jaringan Atas Kelemahan: redaman tinggi dan sensitif terhadap interferensi
- Isolated Cable
Tanah Redaman pada suatu kabel tembaga akan meningkat bila jarak
- Fiber Optik
Saluran Fisik makin jauh dan frekuensi dinaikkan
- Tanam Langsung
Jaringan Bawah Kecepatan propagasi sinyal pada kabel tembaga mendekati
- Kabel Duct
Tanah 200.000 km/detik
- Kabel Laut
Tiga jenis kabel tembaga yang digunakan:
Jaringan atas tanah: o Open wire
o Jaringan yang dipasang di atas tanah, dengan cara digantung pada
ketinggian tertentu menggunakan tiang-tiang telepon, atau media o Coaxial
penggantung yang lain o Twisted Pair
Jaringan bawah tanah:
o Jaringan yang ditanam dibawah permukaan tanah
o Memerlukan mutu isolasi lebih baik, tahan air, tahan kelembaban
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 5 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 6 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 7 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 8 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Twisted Pair Twisted Pair
Paling murah dan paling banyak digunakan, baik Terdapat dua jenis twisted pair yang sering digunakan pada
untuk jaringan telepon dan paling banyak saat ini jaringan, yaitu UTP (Unshielded Twisted Pair) dan STP
untuk jaringan LAN (Shilded Twisted Pair)
Panjang pilinan 5-15 cm, ketebalan 0,4 - 0.9 mm UTP merupakan kawat telepon biasa, tipe 100-ohm banyak
Penggunaan amplifier setiap 5-6 km untuk sinyal dijumpai di gedung perkantoran
analog, penggunaan repeater setiap 2-3 km untuk STP memiliki kinerja lebih baik pada laju data yang tinggi,
transmisi digital twisted pair dilindungi oleh logam untuk mengurangi
Redaman meningkat besar bila frekuensi dinaikkan interferensi
Kabel STP lebih baik dari UTP, tetapi lebih mahal
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 9 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 10 Johanis Bowakh & Beby Manafe
RJ45 RJ11
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 11 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 12 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Unshielded Twisted Pair (UTP) Shielded Twisted Pair (STP)
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 13 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 14 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Multipair Koaksial
Konduktor dilindungi Terdiri dari 2 konduktor dengan konstruksi yang berbeda
isolator, lebih dari satu dengan twisted pair
pasang konduktor (10 s/d Konduktor dalam ditahan oleh bahan dielektrik padat,
ratusan) dibungkus konduktor luar ditutup dengan jaket
menjadi satu kesatuan Diameter 1-2,5 cm, kapasitas 10-000 kanal suara
Hubungan: Spektrum dapat mencapai 500 MHz
o Sentral – pelanggan
Laju data ratusan Mbps untuk jarak 1 km
o Antar sentral
Jarak antar repeater 1 km
Penggunaan:
Aplikasi: distribusi TV
o Jaringan telepon
Lebih tahan terhadap interferensi dan crosstalk dibanding
twisted pair, jarak jangkauan lebih jauh
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 15 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 16 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Koaksial Serat Optik
Ada dua jenis cable coaxial: Kabel serat optik dibuat dari serat-serat kaca yang sangat
1. Digunakan untuk transmisi analog halus
Impedansi 75 Ohm Cara transmisi informasi di dalam kabel ini berbeda dengan
Contoh : kabel antena TV external kabel-kabel sebelumnya, dimana sinyal-sinyal informasi
2. Digunakan untuk transmisi digital listrik diubah menjadi pulsa cahaya
Impedansi 50 Ohm Pulsa cahaya yang melalui kabel serat optik mempunyai
Contoh: kabel jaringan komputer kecepatan yang sangat tinggi
Saat ini menjadi pilihan utama untuk Telekomunikasi Data
kecepatan tinggi
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 17 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 18 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 19 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 20 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Kelebihan Serat Optik Kekurangan Serat Optik
Dapat mentransmisikan sinyal digital dengan data rate yang Kabel Serat Optik tidak dapat menyalurkan energi elektris,
sangat tinggi (Kecepatan transfer data lebih tinggi ) sehingga setiap terminal harus memiliki catuan tersendiri
Tahan terhadap gangguan RFI (Radio Frequency Relatif Sulit pada saat Instalasi
Interference) dan EMI (ElectroMagnetic Interference) Bila putus, perbaikannya membutuhkan waktu yang lama
Memiliki redaman yang sangat kecil sehingga memungkinkan
mentransmisikan sinyal s/d 100 km tanpa perlu menggunakan
repeater
Lebih aman, tidak bisa disadap melaui kabel biasa
Bandwith yang besar
Tidak berkarat
Jangkauan lebih jauh dibanding kabel tembaga
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 21 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 22 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 23 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 24 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Wireless Propagasi Gelombang
Jaringan wireless/nirkabel adalah teknologi jaringan yang Sinyal berjalan melalui tiga rute
memanfaatkan gelombang radio melalui ruang udara sebagai o Gelombang tanah (Ground Wave)
media untuk mengirimkan informasi dari pengirim ke Mengikuti contour bumi
penerima s.d 2MHz
Radio AM
Teknologi ini muncul sebagai jawaban atas keterbatasan
o Gelombang langit (Sky Wave)
jaringan wireline. Mobilitas manusia yang tinggi dan
Amateur radio, BBC world service, Voice of America
informasi yang selalu dekat menjadi faktor pendorong utama Sinyal dipantulkan dari lapisan ionosphere dari bagian atas
berkembangnya teknologi ini atmosphere (Persisnya refracted)
Beberapa teknologi wireless yang telah dikembangkan antara Beroperasi pada frekuensi 30 – 85 Mhz
lain: WiFi, Bluetooth, WiMAX, VSAT, Infrared o Gelombang Ruang Angkasa(Space Wave) / Line of Sight
Dibatasi oleh kurva permukaan bumi
100 km horisontal
Disebut juga sebagai gelombang luar angkasa
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 25 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 26 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 27 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 28 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Gelombang Mikro Keuntungan Gelombang Mikro
Antena pemancar dan penerima harus dapat saling 1 menara tower dapat digunakan untuk lebih dari 1 antena
melihat/bebas pandang (Fresnel zone) komunikasi
Dapat membawa jumlah data yang besar
Range frekuensi: 1 - 40 GHz
Biaya murah, karena setiap menara antena tidak memerlukan lahan
Transmisi dilakukan secara line of sight (LOS) yang luas
Tidak dapat menembus dinding (solid objects; contoh: Penggunaan frekuensi tinggi atau gelombang pendek hanya
bangunan) membutuhkan antena berukuran kecil
Digunakan untuk komunikasi terestrial (earth-to-earth) dan
satelit
Di atas 8 GHz, diserap oleh partikel air
o Jadi hujan dapat menggagalkan transmisi
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 29 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 30 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 31 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 32 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Daerah Fresnel Daerah Fresnel
Redaman pada perambatan gelombang mikro
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 33 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 34 Johanis Bowakh & Beby Manafe
d1
Diameter daerah fresnel
tergantung pada Site B
frekuensi dan jarak
d2
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 35 Johanis Bowakh & Beby Manafe Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 36 Johanis Bowakh & Beby Manafe
Orbit Satelit Komunikasi
Dasar Teknik Telekomunikasi [STELK-43213] 23/24 37 Johanis Bowakh & Beby Manafe