Anda di halaman 1dari 1

Nama: Bagas Adi Wibowo

Kelas: Metodologi Penelitian Hukum (D)


NIM: 21/478024/HK/22886

Judul: “Perlindungan Hukum bagi Pekerja Gig Economy sebagai Mitra perusahaan
Transportasi Digital Ditinjau dari Perspektif Hukum Ketenagakerjaan”

Isu/Identifikasi Masalah:

Pesatnya perkembangan teknologi digital khususnya pada bidang ekonomi


menghasilkan banyak macam sistem dan pekerjaan baru, seperti Gig Economy. Gig
Economy atau Ekonomi Gig adalah hubungan kerja bebas yang membuat para pekerjanya
tehubung dengan konsumen melalui platform digital untuk melakukan pekerjaan tertentu
dalam waktu yang singkat. Pola Ekonomi Gig ini menjamur di indonesia sejak munculnya
Gojek sebagai perusahaan penyedia jasa transportasi online pada 2015 disusul Grab,
Maxim, Shopee, JNE, dll. Perusahaan-perusahaan tersebut mempekerjakan drivernya tidak
melalui kontrak hubungan kerja seperti pada sektor formal, melainkan menggunakan sistem
“kemitraan” yang artinya mereka bukan merupakan bagian dari perusahaan, tetapi dianggap
sebagai “mitra”. Hal inilah yang patut disoroti dalam hubungan kerja kemitraan karena dalam
UU No.13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan sendiri tidak mengatur mengenai hal
tersebut. Oleh karena itu, hingga sekarang para pekerja ekonomi gig belum memiliki
perlindungan hukum terkait kesejahteraan, keselamatan kerja, maupun hak-hak pekerja
lainnya.

Rumusan Masalah:
1. Mengapa hubungan kemitraan dalam perusahaan transportasi digital belum memeroleh
perlindungan hukum?
2. Bagaimana dampak dari kekosongan hukum terhadap hak-hak pekerja yang tidak
diperoleh oleh para mitra?

Anda mungkin juga menyukai