Anda di halaman 1dari 27

PROPOSAL KEGIATAN

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN (RKAP)


KEGIATAN PENUNJANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN
NASIONAL (JKN) PADA FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA
(FKTP) KESAMBI
TAHUN ANGGARAN 2016

URUSAN PEMERINTAHAN : KESEHATAN

ORGANISASI : DINAS KESEHATAN

PROGRAM : UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

KEGIATAN : PENUNJANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN


NASIONAL (JKN) PADA FASILITAS KESEHATAN TINGKAT
PERTAMA (FKTP) KESAMBI

KODE REKENING : 1.02.1.02.01.16.50

JUMLAH ANGGARAN : Rp 410.032.000,-

PA (Pengguna Anggaran) : dr.H.EDY SUGIARTO,M Kes

NIP : 19620717 199011 1 001

JABATAN : KEPALA DINAS KESEHATAN KOTA CIREBON


KERANGKA KERJA RENCANA KERJA DAN ANGGARAN ( RKA ) TAHUN 2016
KEGIATAN PENUNJANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) PADA
FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA (FKTP) KESAMBI
DINAS KESEHATAN KOTA CIREBON

I. PENDAHULUAN
Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dalam penyelenggaraan Jaminan
Kesehatan Nasional sesuai amanat Undang – undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem
Jaminan Sosial Nasional dan Undang – undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara
Jaminan Sosial (BPJS), diperlukan dukungan dana untuk operasional pelayanan kesehatan yang
untuk lingkup Dinas Kesehatan dilakukan oleh Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP).
a. Kebijakan/Payung Hukum
 Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pengelolaan dan
Pemanfaatan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama Milik Pemerintah Daerah,
 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2014 tentang
Penggunaan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional untuk Jasa Pelayanan Kesehatan
dan Dukungan Biaya Operasional pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Milik
Pemerintah Daerah,
 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014 tentang Pedoman
Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional
 Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 900/2280/SJ tantang
Petunjuk Teknis Penganggaran, Pelaksanaan dan Penatausahaan, serta Pertanggungjawaban
Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Milik
Pemerintah Daerah,
 Keputusan Walikota Cirebon Nomor 440/Kep.204-Dinkes/2014 tentang Alokasi Dana
Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Di Kota
Cirebon Tahun Anggaran 2014,
 Keputusan Walikota Cirebon Nomor 440/Kep.205-Dinkes/2014 tentang Penunjukan
Bendahara Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada UPTD Puskesmas Di Kota
Cirebon Tahun Anggaran 2014.
 Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Nomor 900/080-Dinkes Tentang Pedoman Teknis
Pemanfaatan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Masyarakat (JKN) Pada Fasilitas Kesehatan
Tingkat Pertama (FKTP) Milik Pemerintah Daerah Di Kota Cirebon
b. Hasil evaluasi diri yang telah dicapai tahun sebelumnya
 Pendapatan Dana Kapitasi dari JKN : TH 2014 Saldo Rp. 36.174.000 + saldo kapitasi
2014Rp. 75.879.905 = total saldo keseluruhan 2014 Rp. 112.053.905. Dana th 2015 pagu Rp.
642.600.000, jadi total dana di perubahan Rp. 754.653.905
 Kegiatan Peningkatan Pelayanan Puskesmas, Laboratorium dan Kesehatan Khusus
mengalokasikan pengembalian dana kapitasi tahun 2013 berdasarkan Peraturan Walikota
nomor 38 tahun 2012,sebesar 75% dari setoran brutto.
 Pengembalian dana kapitasi dimanfaatkan sebagai pemenuhan Sarana dan prasarana
pelayanan serta Jasa Medis/Jasa Pelayanan,
 Jumlah dana JKN Untuk 22 puskesmas di kota cirebon tahun 2016 Rp. 8.771.557.000,-
 Pagu Awal JKN tahun 2016 keseluruhan berjumlah 13.433.472.000,-
c. Keberhasilan yang telah dicapai
Jasa Pelayanan dan kebutuhan sarana dan prasarana dapat dipenuhi secara selektif dan
berdasarkan prioritas serta ketersediaan anggaran dari pengembalian dana kapitasi, sedangkan
untuk pelayanan ke lapangan (Upaya Kesehatan Masyarakat) tersedia dari dana – dana lain
seperti Bantuan Operasional Kesehatan ( BOK ) dan dana APBD yang turun melalui kegiatan di
bidang – bidang pada Dinas Kesehatan
d. Kendala yang dihadapi
 Usulan kebutuhan Sarparas hanya sebagian kecil yang bisa dipenuhi dari pengembalian
dana kapitasi
 Pengaturan jasa pelayanan belum ada ketentuan yang jelas dan besarannya belum
memenuhi rasa keadilan bagi petugas di Puskesmas yang bertindak sebagai ujung tombak
pelayanan kesehatan,
 Pemanfaatan dana kapitasi mengacu pada PP 58 tahun 2005, sehingga tidak bisa
dimanfaatkan langsung oleh Puskesmas ( menunggu proses GU)
e. Upaya Penanggulangan yang dilakukan
 Merencanakan pemenuhan kebutuhan sarpras pada sumber APBD secara bertahap
 Mengacu pada aturan terbaru dalam pengelolaan dan pemanfaatan dana kapitasi
 Mempercepat proses Ganti uang Persediaan

II. LATAR BELAKANG USULAN PROGRAM DAN KEGIATAN


a. Akar Masalah Yang Ingin Dipecahkan
 Berlakunya aturan yang baru tentang Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi JKN pada
FKTP per 1 Mei 2014
 Kebutuhan pemenuhan jasa pelayanan dan dukungan biaya operasional pelayanan
kesehatan pada FKTP
b. Tujuan Yang Ingin Dicapai
 Terlaksananya kegiatan sesuai ketentuan yang berlaku serta tersedia dokumen yang
dibutuhkan dalam Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi JKN pada FKTP.
c. Justifikasi
 Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi sesuai aturan yang berlaku, diharapkan dapat
memotivasi para petugas di FKTP untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada para
peserta JKN
III. PENETAPAN KELOMPOK SASARAN DAN LOKASI KEGIATAN
a. Lokasi Kegiatan
FKTP Kesambi Dinas Kesehatan Kota Cirebon
b. Proses Penetapan Lokasi dan sasaran
Didasarkan pada ketentuan yang berlaku
c. Sasaran
9.814 jiwa peserta JKN
IV. RINCIAN TAHAPAN DAN LANGKAH KEGIATAN

Sub Kegiatan Persiapan Pelaksanaan Monev


 PERENCANAAN KEGIATAN
Penyusunan Rencana  Pengumpulan data  Menyusun rencana  Kesesuaian
Kerja dan Anggaran peserta JKN bulan pendapatan dana pendapatan dan
(RKA )/ Dokumen Januari s/d kapitasi belanja
Pelaksanaan Desember 2015  Menyusun rencana  Kesesuaian rencana
Anggaran (DPA)  Menghitung prediksi belanja dana kapitasi pemanfaatan dana
jumlah peserta per  Entri RKA/DPA pada dengan aturan dan
bulan dari Januari Simda kebutuhan
s/d Desember 2015
Dokumen RKA / DPA
Penelitian RKA/DPA beserta Tahapan verifikasi Pengesahan dokumen
kelengkapannya RKA/DPA RKA/DPA

 PELAKSANAAN KEGIATAN
Penerimaan  Transfer dari BPJS  Kepala FKTP,  Laporan realisasi
Pendapatan Dana ke rekening dana Bendahara dan penerimaan dana
kapitasi kapitasi FKTP Pelaksana Admin kapitasi FKTP kepada
melaksanakan Kepala Dinas
pengelolaan Kesehatan
penerimaan
pendapatan sesuai
ketentuan
Pemanfaatan /  Berpedoman pada  Kepala FKTP,  Laporan realisasi
Belanja dana kapitasi DPA dana kapitasi Bendahara dan belanja dana kapitasi
FKTP Pelaksana Admin FKTP kepada Kepala
melaksanakan Dinas Kesehatan
pengelolaan belanja  Bukti
dana kapitasi sesuai pertanggungjawaban
ketentuan belanja dana kapitasi
 EVALUASI KEGIATAN
Evaluasi pendapatan  Laporan realisasi  Pertemuani nternal  Laporan hasil evaluasi
dan belanja dana pendapatan dan FKTP untuk Bulanan dan tahunan
kapitasi belanja dana mengukur capaian
kapitasi bulanan target kegiatan dan
anggaran serta
kendala/masalah dan
rencana tindak lanjut
 Pangawasan dan
monev dari Tim
Dinkes atas
pengelolaan dan
pemanfaatan dana
kapitasi

V. URAIAN TEKNIS
 Pertemuan sosialisasi pelaksanaan pengelolaan dan pemanfaatan dana kapitasi tingkat kota dan
tingkat FKTP
 Penyusunan rencana pendapatan
 Penyusunan pengelolaan dan pemanfaatan belanja yang terdiri dari:
o Jasa pelayanan kesehatan (60%)
o Biaya operasional pelayanan kesehatan untuk obat, alat kesehatan dan bahan medis
habis pakai (10%)
o Kegiatan operasional pelayanan kesehatan lainnya meliputi kegiatan promotif,
preventif, kuratif dan rehabilitative; Kunjungan rumah; Operasional untuk pusling;
Bahan Cetak/ATK; Administrasi Keuangan dan Sistem informasi (30%)
 Entri RKA /DPA ke Simda
 Mengikuti tahapan penelitian anggaran oleh TPAD
 Pelaksanaan kegiatan sesuai DPA
 Pengadministrasian seluruh aktifitas pengelolaan dan pemanfaatan dana kapitasi
 Pengawasan dan evaluasi
 Pelaporan realisasi pendapatan dan belanja dana kapitasi

VI. JEJARING STAKEHOLDER


Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara swakelola, pengadaan langsung
Stakeholder yang terlibat adalah Kepala FKTP, bendahara FKTP, Pelaksana Administrasi, seluruh
petugas pada FKTP, BPJS, Dinas Kesehatan, DPPKD, PPKD Kota Cirebon.

VII. MEKANISME KERJA/ALUR KERJA

Transfer Dana Penarikan dana


Kapitasi dari BPJS Pemanfaatan

Laporan realisasi

Pengesahan Pendapatan & Belanja


dalam Realisasi APBD

Dinas Kesehatan
PPKD / Walikota DPPKD

VIII. ORGANISASI KEGIATAN


Terlampir

IX. TIME SCHEDULE KEGIATAN


Terlampir

X. SUMBER DAYA YANG DIBUTUHKAN


Sumber dana kegiatan Jaminan Kesehatan Nasional melalui BPJS sebesar Rp 410.032.000,-
XI. INDIKATOR/TARGET KINERJA

Indikator Tolok Ukur Kinerja Target Kinerja

Capaian  Cakupan pelayanan 100%


kesehatandasar masayarakat
miskin
 Cakupan pelayanan 100%
kesehatan rujukan pasien
masyarakat miskin
 Cakupan pelayanan
gawat darurat level 1 yang 100%
harus diberikan sarana
kesehatan (RS) di kota Cirebon
 Cakupan komplikasi 95%
kebidanan yang ditangani
 Cakupan neonatus 85%
dengan komplikasi yang
ditangani 95%
 Cakupan kunjungan bayi 90%
 Cakupan pelayanan anak 100%
balita
 Cakupan penjaringan
kesehatan siswa SD dan 92,80%
setingkat
 Presentasi kualitas air 77%
minum memenuhi syarat 100%
 Cakupan peserta KB Aktif
 Cakupan 65%
kelurahan/kampung siaga aktif
 Cakupan PHBS tatanan 100%
Rumah Tangga
 Pengembangan media
promosi dan Informasi sadar 10%
hidup sehat
 Cakupan Dokter Kecil 10%
 Cakupan kader kesehatan 50%
remaja 30%
 Cakupan santun lansia
 Cakupan pelayanan 20%
kesehatan lansia 20%
 Cakupan kesehatan kerja
 Cakupan penilaian kinerja 20%
puskesmas
 Cakupan Upaya 20%
kesehatan olah raga
 Cakupan kesehatan 20%
tradisional dan komplementer
 Cakupan kesehatan
jiwa,gigi &Mulut,indera dan
laboratorium
Masukan Dana yang dibutuhkan Rp. 410.032.000,-

Keluaran *Tersedianya mobilitas petugas 21 item


* Tersedianya Kelengkapan 27 item
Administrasi
* Tersedianya pajak STNK 1 bln
* Tersedianya barang cetakan 29 jenis
* Tersedianya materai 2 item
* Tersedianya BBM pada
kendaraan Ambulan 12 bln
* Tersedianya jasa pelayanan 21 org
* jumlah ibu hamil yg ditangani 207 org
* jumlah neonatus 119 org
* jumlah bayi yang dilayani 205 bayi
* sekolah yang di bina 18 sekolah
* RW dengan ODF 1 rw
*Tersedianya sarana dan 16 jenis
prasarana puskesmas
Hasil *Terlayani kebutuhan jasa 100 %
pelayanan dan operasional
pelayanan FKTP
*Terpenuhinya pelayanan
kesehatan bagi peserta JKN pada
Fasilitas Kesehatan Tingkat
pertama
Manfaat Tercapainya peningkatan 100%
pelayanan kesehatan masyarakat
kesambi
Dampak Terwujudnya pencapaian indeks 80
kesehatan
Kelompok sasaran kegiatan Peserta JKN 9814 jiwa

XII. KEBERLANJUTAN PROGRAM DAN SINERGITAS


Kegiatan Penunjang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada Fasilitas Kesehatan
Tingkat Pertama (FKTP) akan terus berlanjut seiring dengan pelaksanaan Jaminan Pelayanan
Kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Cirebon, September 2015


Selaku Pengguna Anggaran

dr. H Edy Sugiarto, M Kes


NIP. 19620717 199011 1 001
PROPOSAL KEGIATAN
RENCANA KERJA DAN ANGGARAN PERUBAHAN (RKAP)
KEGIATAN PENUNJANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN
NASIONAL (JKN) PADA FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA
(FKTP) KESAMBI
TAHUN ANGGARAN 2016

URUSAN PEMERINTAHAN : KESEHATAN

ORGANISASI : DINAS KESEHATAN

PROGRAM : UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

KEGIATAN : PENUNJANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN


NASIONAL (JKN) PADA FASILITAS KESEHATAN TINGKAT
PERTAMA (FKTP) KESAMBI

KODE REKENING : 1.02.1.02.01.16.50

JUMLAH ANGGARAN : Rp 893.788.886,-

PA (Pengguna Anggaran) : dr.SULFIANTY IRFAN

NIP : 19740629 200604 2 010

JABATAN : KEPALA FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA(FKTP)


KESAMBI KOTA CIREBON
KERANGKA KERJA RENCANA KERJA DAN ANGGARAN PERUBAHAN (RKAP) TAHUN 2015
KEGIATAN PENUNJANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) PADA
FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA (FKTP) KESAMBI
DINAS KESEHATAN KOTA CIREBON

I. PENDAHULUAN
Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dalam penyelenggaraan Jaminan
Kesehatan Nasional sesuai amanat Undang – undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem
Jaminan Sosial Nasional dan Undang – undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara
Jaminan Sosial (BPJS), diperlukan dukungan dana untuk operasional pelayanan kesehatan yang
untuk lingkup Dinas Kesehatan dilakukan oleh Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP).
a. Kebijakan/Payung Hukum
 Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pengelolaan dan
Pemanfaatan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama Milik Pemerintah Daerah,
 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2014 tentang
Penggunaan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional untuk Jasa Pelayanan Kesehatan
dan Dukungan Biaya Operasional pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Milik
Pemerintah Daerah,
 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014 tentang Pedoman
Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional
 Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 900/2280/SJ tantang
Petunjuk Teknis Penganggaran, Pelaksanaan dan Penatausahaan, serta Pertanggungjawaban
Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Milik
Pemerintah Daerah,
 Keputusan Walikota Cirebon Nomor 440/Kep.204-Dinkes/2014 tentang Alokasi Dana
Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Di Kota
Cirebon Tahun Anggaran 2014,
 Keputusan Walikota Cirebon Nomor 440/Kep.205-Dinkes/2014 tentang Penunjukan
Bendahara Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada UPTD Puskesmas Di Kota
Cirebon Tahun Anggaran 2014.
 Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Nomor 900/080-Dinkes Tentang Pedoman Teknis
Pemanfaatan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Masyarakat (JKN) Pada Fasilitas Kesehatan
Tingkat Pertama (FKTP) Milik Pemerintah Daerah Di Kota Cirebon
b. Hasil evaluasi diri yang telah dicapai tahun sebelumnya
 Pendapatan Dana Kapitasi dari PHB/Astek/Nayaka telah disetorkan secara brutto ke Kas
Daerah, sebagai PAD Jenis Pendapatan Retribusi Pelayanan Kesehatan sebesar
Rp 948.220.800,00 ( 94,53%) dari target Rp 1.003.128.000,00
 Kegiatan Peningkatan Pelayanan Puskesmas, Laboratorium dan Kesehatan Khusus
mengalokasikan pengembalian dana kapitasi tahun 2013 berdasarkan Peraturan Walikota
nomor 38 tahun 2012,sebesar 75% dari setoran brutto.
 dana kapitasi dimanfaatkan sebagai pemenuhan Sarana dan prasarana pelayanan serta Jasa
Medis/Jasa Pelayanan,
c. Keberhasilan yang telah dicapai
Jasa Pelayanan dan kebutuhan sarana dan prasarana dapat dipenuhi secara selektif dan
berdasarkan prioritas serta ketersediaan anggaran dari pengembalian dana kapitasi, sedangkan
untuk pelayanan ke lapangan (Upaya Kesehatan Masyarakat) tersedia dari dana – dana lain
seperti Bantuan Operasional Kesehatan ( BOK ) dan dana APBD yang turun melalui kegiatan di
bidang – bidang pada Dinas Kesehatan
d. Kendala yang dihadapi
 Usulan kebutuhan Sarparas hanya sebagian kecil yang bisa dipenuhi dari pengembalian
dana kapitasi
 Pengaturan jasa pelayanan belum ada ketentuan yang jelas dan besarannya belum
memenuhi rasa keadilan bagi petugas di Puskesmas yang bertindak sebagai ujung tombak
pelayanan kesehatan,
 Pemanfaatan dana kapitasi mengacu pada PP 58 tahun 2005, sehingga tidak bisa
dimanfaatkan langsung oleh Puskesmas ( menunggu proses GU)
e. Upaya Penanggulangan yang dilakukan
 Merencanakan pemenuhan kebutuhan sarpras pada sumber APBD secara bertahap
 Mengacu pada aturan terbaru dalam pengelolaan dan pemanfaatan dana kapitasi
 Mempercepat proses Ganti uang Persediaan

II. LATAR BELAKANG USULAN PROGRAM DAN KEGIATAN


a. Akar Masalah Yang Ingin Dipecahkan
 Berlakunya aturan yang baru tentang Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi JKN pada
FKTP per 1 Mei 2014
 Kebutuhan pemenuhan jasa pelayanan dan dukungan biaya operasional pelayanan
kesehatan pada FKTP
b. Tujuan Yang Ingin Dicapai
 Terlaksananya kegiatan sesuai ketentuan yang berlaku serta tersedia dokumen yang
dibutuhkan dalam Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi JKN pada FKTP.
f. Justifikasi
 Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi sesuai aturan yang berlaku, diharapkan dapat
memotivasi para petugas di FKTP untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada para
peserta JKN
III. PENETAPAN KELOMPOK SASARAN DAN LOKASI KEGIATAN
a. Lokasi Kegiatan
FKTP Kesambi Dinas Kesehatan Kota Cirebon
b. Proses Penetapan Lokasi dan sasaran
Didasarkan pada ketentuan yang berlaku
c. Sasaran
9612 jiwa peserta JKN
IV. RINCIAN TAHAPAN DAN LANGKAH KEGIATAN

Sub Kegiatan Persiapan Pelaksanaan Monev


 PERENCANAAN KEGIATAN
Penyusunan Rencana  Pengumpulan data  Menyusun rencana  Kesesuaian
Kerja dan Anggaran peserta JKN bulan pendapatan dana pendapatan dan
(RKAP )/ Dokumen Januari s/d kapitasi belanja
Pelaksanaan Desember 2015  Menyusun rencana  Kesesuaian rencana
Anggaran (DPA)  Menghitung prediksi belanja dana kapitasi pemanfaatan dana
jumlah peserta per  Entri RKAP/DPA pada dengan aturan dan
bulan dari Januari Simda kebutuhan
s/d Desember 2015

Penelitian RKAP/DPA Dokumen RKAP / DPA Tahapan verifikasi Pengesahan dokumen


beserta RKAP/DPA RKAP/DPA
kelengkapannya
 PELAKSANAAN KEGIATAN
Penerimaan  Transfer dari BPJS  Kepala FKTP,  Laporan realisasi
Pendapatan Dana ke rekening dana Bendahara dan penerimaan dana
kapitasi kapitasi FKTP Pelaksana Admin kapitasi FKTP kepada
melaksanakan Kepala Dinas
pengelolaan Kesehatan
penerimaan
pendapatan sesuai
ketentuan
Pemanfaatan /  Berpedoman pada  Kepala FKTP,  Laporan realisasi
Belanja dana kapitasi DPA dana kapitasi Bendahara dan belanja dana kapitasi
FKTP Pelaksana Admin FKTP kepada Kepala
melaksanakan Dinas Kesehatan
pengelolaan belanja  Bukti
dana kapitasi sesuai pertanggungjawaban
ketentuan belanja dana kapitasi
 EVALUASI KEGIATAN
Evaluasi pendapatan  Laporan realisasi  Pertemuan nternal  Laporan hasil evaluasi
dan belanja dana pendapatan dan FKTP untuk Bulanan dan tahunan
kapitasi belanja dana mengukur capaian
kapitasi bulanan target kegiatan dan
anggaran serta
kendala/masalah dan
rencana tindak lanjut
 Pangawasan dan
monev dari Tim
Dinkes atas
pengelolaan dan
pemanfaatan dana
kapitasi

V. URAIAN TEKNIS
 Pertemuan sosialisasi pelaksanaan pengelolaan dan pemanfaatan dana kapitasi tingkat kota dan
tingkat FKTP
 Penyusunan rencana pendapatan
 Penyusunan pengelolaan dan pemanfaatan belanja yang terdiri dari:
o Jasa pelayanan kesehatan (60%)
o Biaya operasional pelayanan kesehatan untuk obat, alat kesehatan dan bahan medis
habis pakai (20%)
o Kegiatan operasional pelayanan kesehatan lainnya meliputi kegiatan promotif,
preventif, kuratif dan rehabilitative; Kunjungan rumah; Operasional untuk pusling;
Bahan Cetak/ATK; Administrasi Keuangan dan Sistem informasi (20%)
 Entri RKA /DPA ke Simda
 Mengikuti tahapan penelitian anggaran oleh TPAD
 Pelaksanaan kegiatan sesuai DPA
 Pengadministrasian seluruh aktifitas pengelolaan dan pemanfaatan dana kapitasi
 Pengawasan dan evaluasi
 Pelaporan realisasi pendapatan dan belanja dana kapitasi

VI. JEJARING STAKEHOLDER


Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara swakelola, pengadaan langsung
Stakeholder yang terlibat adalah Kepala FKTP, bendahara FKTP, Pelaksana Administrasi, seluruh
petugas pada FKTP, BPJS, Dinas Kesehatan, DPPKD, PPKD Kota Cirebon.

VII. MEKANISME KERJA/ALUR KERJA

Transfer Dana Penarikan dana


Kapitasi dari BPJS Pemanfaatan

Laporan realisasi

Pengesahan Pendapatan & Belanja


dalam Realisasi APBD

Dinas Kesehatan
PPKD / Walikota DPPKD
VIII. ORGANISASI KEGIATAN
Terlampir

IX.TIME SCHEDULE KEGIATAN


Terlampir

X.SUMBER DAYA YANG DIBUTUHKAN


Sumber dana kegiatan Jaminan Kesehatan Nasional melalui BPJS sebesar Rp 754.653.905,-

XI.NDIKATOR/TARGET KINERJA

Indikator Tolok Ukur Kinerja Target Kinerja Target Kinerja


sebelum sesudah

Capaian  Cakupan pelayanan 100% 100%


kesehatandasar masayarakat
miskin
 Cakupan pelayanan 100% 100%
kesehatan rujukan pasien
masyarakat miskin
 Cakupan pelayanan
gawat darurat level 1 yang 100% 100%
harus diberikan sarana
kesehatan (RS) di kota
Cirebon 85% 85%
 Cakupan komplikasi
kebidanan yang ditangani 82% 82%
 Cakupan neonatus
dengan komplikasi yang 89% 89%
ditangani 91% 91%
 Cakupan kunjungan 100% 100%
bayi
 Cakupan pelayanan
anak balita 97,90% 97,90%
 Cakupan penjaringan
kesehatan siswa SD dan 77% 77%
setingkat 100% 100%
 Presentasi kualitas air
minum memenuhi syarat 54% 54%
 Cakupan peserta KB
Aktif 60% 60%
 Cakupan
kelurahan/kampung siaga
aktif
 Cakupan PHBS tatanan
Rumah Tangga
 Pengembangan media
promosi dan Informasi sadar
hidup sehat
Masukan Dana yang dibutuhkan Rp. 642.600.000,- 754.653.905,-

Keluaran *Tersedianya mobilitas petugas 22 item 21 item


* Tersedianya ATK 1 paket 1 paket
* Tersedianya materai 2 item 2 item
* TersedianyaAlkes 1 paket 1 paket
* Tersedianya BMHP 1 paket 1 paket
* Tersedianya Obat 1 item 1 item
* Tersedianya jasa pelayanan 1 2 bulan 1 paket
* Tersedianya Servis kendaraan 1 paket 1 paket
* Tersedianya suku cadang 1 item 1 item
* Tersedianya BBM 1 item 1 item
*Tersedinaya STNK 1 item 1 item
* Tersedianya Cetak 1 paket 1 paket
* Tersediianya mamin 9 item 11 item
* Tersedinya Pemeliharaan 1 paket 1 paket
Jarkom
*Tersedianya pemeliharaan 1 item 1 item
alat
Kantor
*Tersedianya belanja modal ala 1 item 1 item
t penyimpanan perlengkapan
kantor
*tersedianya belanja modal 1 paket 1 paket
alat
kantor lainnya 2 item 2 item
*Tersedianya belanja modal
pengadaan personal komputer 1 paket 1 paket
*Belanja modal peralatan
Komputer 2 paket 2 paket
*Tersedianya belanja modal
alat 2 item 2 item
kedokteran umum
*Tersedianya Belanja modal
ala 1 item 1 item
t kesehatan kebidanan dan
peny. kandungan 1 paket 1 paket
*Tersedianya belanja modal
alat 1 item 1 item
kedokteran bagian penyakit
dalam 1 paket 1 paket
*Tersedianya Belanja modal
alat 1 paket 1 paket
kesehatan keperawatan
*Tersedianya belanja modal 1 item 1 item
alat
kesehatan rekam medic 3 item 3 item
*Tersedianya peralatan
personal komputer 1 paket
*Tersedianya bahan praktek
gigi massal 1 paket
*Tersedianya komputer unit
jaringan internet 1 paket
*Tersedianya honor nra sumber 1 item
*Tersedianya belanja modal
alat kedokteran gigi

Hasil *Terlayani kebutuhan jasa 100 %


pelayanan dan operasional
pelayanan FKTP
*Terpenuhinya pelayanan
kesehatan bagi peserta JKN
pada
Fasilitas Kesehatan Tingkat
pertama
Manfaat Terjaminnya pelayanan 100%
kesehatan bagi peserta JKN
sesuai dengan sarana FKTP
Dampak Terwujudnya peningkatan 80
pelayanankesehatan
masyarakat
Kelompok Peserta JKN 8925 jiwa 9612 jiwa
sasaran kegiatan

XII.KEBERLANJUTAN PROGRAM DAN SINERGITAS


Kegiatan Penunjang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada Fasilitas Kesehatan
Tingkat Pertama (FKTP) akan terus berlanjut seiring dengan pelaksanaan Jaminan Pelayanan
Kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Cirebon, Juli 2016


Selaku Pengguna Anggaran

dr. H Edy Sugiarto, M Kes


NIP. 19620717 199011 1 001
PROPOSAL KEGIATAN
RENCANA KERJA DAN ANGGARAN ( RKA )
KEGIATAN PENUNJANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN
NASIONAL (JKN) PADA FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA
(FKTP) KESAMBI
TAHUN ANGGARAN 2016

URUSAN PEMERINTAHAN : KESEHATAN

ORGANISASI : DINAS KESEHATAN

PROGRAM : UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

KEGIATAN : PENUNJANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN


NASIONAL (JKN) PADA FASILITAS KESEHATAN TINGKAT
PERTAMA (FKTP) KESAMBI

KODE REKENING : 1.02.1.02.01.16.50

JUMLAH ANGGARAN : Rp 410.032.000,-

PA (Pengguna Anggaran) : dr.SULFIANTY IRFAN

NIP : 19740629 200604 2 010

JABATAN : KEPALA FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA(FKTP)


KESAMBI KOTA CIREBON
KERANGKA KERJA DOKUMEN PERENCANAAN PERUBAHAN ANGGARAN (DPPA) TAHUN 2015
KEGIATAN PENUNJANG PENYELENGGARAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) PADA
FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA (FKTP) KESAMBI
DINAS KESEHATAN KOTA CIREBON

A. LATAR BELAKANG KEGIATAN

Pembangunan kesehatan di wilayah kerja UPTD Puskesmas Kesambi sebagai Fasilitas


Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dilaksanakan melalui berbagai upaya pelayanan kesehatan
yang dapat berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hal ini sesuai dengan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD ) Kota Cirebon yang tertuang pada
Misi ke – 4 yaitu “ Meningkatkan kualitas sumber daya Kota Cirebon dalam bidang pendidikan,
kesehatan, ekonomi dan sosial untuk kesejahteraan masyarakat”
Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP ) Puskesmas Kesambi melaksanakan berbagai
kegiaatan untuk mendukung Misi ke – 4 bidang kesehatan yang bertujuan “ Meningkatkan
Derajat Kesehatan Masyarakat” dengan sasaran “ Meningkatkan Indeks Kesehatan Masyarakat”
menjadi 80 , Oleh karena untuk mendudkung keberhasilan pembangunan kesehatan , UPTD
Puskesmas selaku FKTP berupaya memberikan pelayanan kesehatan secara optimal melalui
berbagai program kegiatan sesuai yang tercantum dalam rencana Strategis (Renstra ) Dinas
Kesehatan Kota Cirebon tahun 2013 – 2018.
Adapun kegiatan yang di usulkan merupakan kegiatan yang bertujuan untuk
menyelesaikan akar masalah yang terjadi di wilayah kerja puskesmas kesambi yang tercantum
pada dokumen Renstra Usulan Kegiatan (RUK ) UPTD Puskesmas Kesambi tahun 2016.

B. MAKSUD DAN TUJUAN KEGIATAN


Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dalam penyelenggaraan
Jaminan Kesehatan Nasional dan Undang –Undang nomor 40 Tahun 2004 tentang Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS ) , diperlukan dukungan dana untuk operasional pelayanan
Kesehatan yang dilakukan oleh Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP ) dimana lingkup
Opelaksanaannya dilaksanakan oleh puskesmas , maka puskesmas kesambi melakukan
berbagai program dan kegiatan dengan maksud dan tujuan untuk meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat sesuai dengan RPJMD Kota Cirebon , Renstra Dinas Kesehatan dan RUK
Puskesmas Kesambi.

1. Maksud Kegiatan
Melalui kegiatan upaya preventife, promotif, kuratif, dan rehabilitatf dan sesuai program
wajib dan program pengembangan di FKTP Puskesmas Kesambi , kegiatan ini diharapkan
Dapat meningkatkan derajat kesehatan peserta JKN pada khususnya dan masyarakat pada
umumnya.
2. Tujuan Kegiatan
Mendukung capaian program wajib dan program pengembangan puskesmas untuk
meningkatkan pelayanan kesehatan

Berkontribusi terhadap peningkatan capaian program sebagai berikut :


1. Capaian Komplikasi Kebidanan yang ditangani : 90 %
2. Cakupan Neonatus dengan komplikasi kebidanan yang di tangani : 82 %
3. Cakupan Kunjungan Bayi : 90%
4. Cakupan pelayanan Anak Balita : 91 %
5. Cakupan Penjaringan kesehatan siswaSD & Setingkat : 100%

6. Presentasi kualitas air minum yang memenuhi syarat :98,30%


7. Cakupan peserta KB Aktif : 78%
C. KEBERLANJUTAN PROGRAM / KEGIATAN
Program /kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2016 merupakan kegiatan yang
sudah berjalan tahun lalu sehingga kegiatan ini adalah keberlanjutan dari kegiatan tahun
sebelumnya. Adapun tahapan yang sudah dilalui tahun sebelumnya yaitu tahun 2015 sudah
sampai pada capaian program sebagai berikut :

No Capaian Indikator Program TARGET PENCAPAIAN KESENJANGAN KETERANGAN


1 Cakupan komplikasi 90,00 100,00 (10,00) Sesuai target
kebidanan yang ditangani
2 Cakupan Pengembangan 75,00 77,65 (2,65) Diatas target
lingkungan sehat
3 Cakupan air minum yang 100 87,5 (12,5) Dibawah
memenuhi syarat target
4 Cakupan pemberdayaan 80,00 119,34 (39,34) Diatas target
individu/keluarga melalui
kunjungan rumah
5. Cakupan Neunatus dengan 82,00 118,18 (40,18) Diatas target
komplikasi yang ditangani
6 Cakupan pelayanan anak 90,00 81,58 (8,42) Dibawah
balita arget
7 Cakupan keluarga sadar Gizi 100,00 95,33 4,67 Dibawah
target
8 Cakupan penemuan dan 100,00 64,67 35,33 Dibawah
pengananan penderita target
penyakit

9 Cakupan pemeriksaan 60,00 54,38 5,62 Dibawah


kesehatan lansia target
10 Cakupan penjaringan siswa 100,00 98,6 1,40 Dibawah
target
11 Cakupan deteksi dini 100,00 98,86 1,14 Dibawah
gangguan kesehatan jiwa target
12 Cakupan penyuluhan PTM 100,00 112,00 0,12 Sesuai target

13 Cakupan Pelatihan Dokcil 100,00 100,00 - Sesuai target


14 Cakupan pendataan Bumil, 100,00 87,54 12,46 Dibawah
Bayi , dan neonatal target
15 Cakupan kesehatan remaja 100,00 96,55 3,45 Dibawah
target
16 Cakupan Surveilans terpadu 100,00 100,00 - Sesuai target
penyakit

Pada beberapa kegiatan yang sudah pada tahap capaian program diatas target kami
laksanakan kegiatan dalam porsi lebih kecil dari pada kegiatan yang masih berada pada posisi
dibawah target. Sehingga semua kegiatan tetap berjalan untuk meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat.
Akan tetapi ada juga kegiatan yang baru muncu tahun ini antara lain; Pemeriksaan
Penyakit Tidak Menular baik di posbindu maupun di sekolah (PTM), Kegiatan tersebut di
wilayah Kelurahan Kesambi dan banyaknya gangguan PTM pada remaja yang dilakukan saat
penjaringan siswa, sehingga kegiatan tersebut perlu untuk dilaksanakan tahun berikutnya.
Salah satu fasilitas yang harus dilengkapi juga yaitu sarana pencatatan pelaporan
Puskesmas dan sistem Pcare yang perlu jaringan inernet, yang dalam hal ini Puskesmas sudah
ada fasilitas tersebut hanya saja perlu ditingkatkan untuk menyelesaikan permasalahan
gangguan jaringan internet yang terjadi saat pelayanan Pcare. Oleh karena itu kami membuat
perencanaan pembayaran internet untuk kelancaran pelayanan. Selain itu, Puskesmas Kesambi
membuat Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat melalui penyediaan
media visual elektronik untuk sarana promosi kesehatan dengan tujuan meningkatkan
pengetahuan masyarakat tentang kesehatan sehingga masyarakat menjaga kesehatannya.

E. LOKASI DAN SASARAN KEGIATAN


Lokasi Kegiatan : FKTP Kesambi Dinas Kesehatan Kota Cirebon
Sasaran : 9814 jiwa peserta JKN

F. WAKTU/JADWAL KEGIATAN
RINCIAN TAHAPAN DAN LANGKAH KEGIATAN
Sub Kegiatan Persiapan Pelaksanaan Monev
 PERENCANAAN KEGIATAN
Penyusunan Rencana  Pengumpulan data  Menyusun rencana  Kesesuaian
Kerja dan Anggaran peserta JKN bulan pendapatan dana pendapatan dan
(RKA)/ Dokumen Agustus s/d kapitasi belanja
Pelaksanaan September 2015  Menyusun rencana  Kesesuaian rencana
Anggaran (DPA)  Menghitung prediksi belanja dana kapitasi pemanfaatan dana
jumlah peserta per  Entri RKA/DPA pada dengan aturan dan
bulan dari Januari Simda kebutuhan
s/d Desember 2016

Penelitian RKAP/DPA Dokumen RKA / DPA Tahapan verifikasi Pengesahan dokumen


beserta RKA/DPA RKA/DPA
kelengkapannya

 PELAKSANAAN KEGIATAN
Penerimaan  Transfer dari BPJS  Kepala FKTP,  Laporan realisasi
Pendapatan Dana ke rekening dana Bendahara dan penerimaan dana
kapitasi kapitasi FKTP Pelaksana Admin kapitasi FKTP kepada
melaksanakan Kepala Dinas
pengelolaan Kesehatan
penerimaan
pendapatan sesuai
ketentuan
Pemanfaatan /  Berpedoman pada  Kepala FKTP,  Laporan realisasi
Belanja dana kapitasi DPA dana kapitasi Bendahara dan belanja dana kapitasi
FKTP Pelaksana Admin FKTP kepada Kepala
melaksanakan Dinas Kesehatan
pengelolaan belanja  Bukti
dana kapitasi sesuai pertanggungjawaban
ketentuan belanja dana kapitasi
 EVALUASI KEGIATAN
Evaluasi pendapatan  Laporan realisasi  Pertemuan nternal  Laporan hasil evaluasi
dan belanja dana pendapatan dan FKTP untuk Bulanan dan tahunan
kapitasi belanja dana mengukur capaian
kapitasi bulanan target kegiatan dan
anggaran serta
kendala/masalah dan
rencana tindak lanjut
 Pangawasan dan
monev dari Tim
Dinkes atas
pengelolaan dan
pemanfaatan dana
kapitasi
G. TOLAK UKUR /INDIKATOR KEGIATAN

U R A I A N TARGET
CAPAIAN 1. Capaian Komplikasi Kebidanan yang ditangani 90%
PROGRAM 2. Cakupan Neonatus dengan komplikasi kebidanan 82%
yang di tangani
3. Cakupan Kunjungan Bayi 90%
4. Cakupan pelayanan Anak Balita 91%
5. Cakupan Penjaringan kesehatan siswaSD & Setingkat 100%
6. Presentasi kualitas air minum yang memenuhi syarat 98,30%
7. Cakupan peserta KB Aktif 78%
MASUKSN Jumlah Dana Rp. 410.032.000,-
Jumlah SDM 19,PNS, 2 PTT,3
Perda No. 4 tahun 2011 Tentang SKKC Sukwan
KELUARAN Tersedianya ATK 27 Item
Pajak STNK 1 unit
Tersedianya barang cetakan 29 jenis
Jumlah BBM Pada Ambulance 12 bulan
Jasa pelayanan terpenuhi 21 oran
Jumlah ibu hamul yang ditangani 207 orang
Jumlah Neonatus yang ditangani 119 neonatus
Jumlah anak balita yang dilayani 540 balita
Jumlah bayi yang dilayani 205 bayi
Sekolah yang dibina 18 sekolah
Sanitasi pada masyarakat dapat terpenuhi 1 RW
Siswa yang mengetahui PHAS 30 siswa
Jumlah PBL yang dilayani 8 pasien
Jumlah KK rawan yang dilayani 168 KK
Jumlah limbah medis yang di musnahkan 12 bulan
Penderita TB yang dilayani 12 org
Jaringan system integrasi puskesmas dapat diakses 12 bln
Tersedianya obat obatan 7 item
RW dengan ODF 1 rw
Anak prasekolah yang dilayani 14 sekolah
Tersedianya bahan habis pakai 41 item
Tempaat tempat Umum (TTU) yang dipantau 86 TTU
Tersedianya Alkes 16 item
Tempat pengolahan makanan 68 TPM
HASIL Terciptanya kelancaran administrasi perkantoran 100%
Terpenuhunya jasa pajak STNK Ambulance 100%
Terpenuhinya barang cetakan 100%
Terpenuhinya kebutuhan bahan bakar minyak 100%
Tercapainya peningkatan kinerja pegawai 100%
Tercapainyacakupankomplikasi kebidanan yang ditangani 100%
Tercapainya cakupana neonates yang dilayani 100%
Tercapainya cakupana anak balita yang dilayani 100%
Tercapainya cakupan Bayi yang dilayani 100%
Tercapainya cakupan sekolah yang dibina 100%
Tercapainya cakupan lingkungan yang sehat 100%
Tercapainya cakupan penyebaran informasi pangan 100%
Tercapainya cakupan klinik sanitasi(PBL) 100%
Tercapainya cakupan KK Rawan lansia yang di bina 100%
Terlaksananya pemusnahan limbah 100%
Tercapainya cakupan kesembuhan kasus TB 100%
Terkoneksinya jaringan system integrasi puskesmas 100%
Terpenuhinya kebutuhan obat obatan 100%
Terp[enuhinya cakupan RW ODF 100%
Terpenuhinya cakupan tumbuh kembang anak 100%
prasekolah
Terpenuhinya kebutuhan bahan medis habis pakai 100%
Terpantaunya kesehatan lingkungan di tempat umum 100%
Terpenuhinya kebutuhan alat kesehatan 100%
Terpantaunya makanan sehat pada tempat pengolahan 100%
makanan
Terpenuhinya jasa kebutuhan BBM 100%
Terpenuhinya parawataan kendaraan dinas 100%
Terpenuhinya sarana dan prasarana 100%
MANFAAT Tercapainya peningkatan pelayanan kesehatan bagi 100%
masyarakat FKTP Kesambi
DAMPAK Terwujudnya Pencapaian Indeks Kesehatan 80 Indeks
Kelompok Sasaran Kegiatan Peserta JKN 9814

H. SMART PLANING
1.SPESIFIK
a. Dasar Hukum.
1.Undang-undang Nomor 25 tahun 2009 tentangb pelayanan public
2.Undang – undang nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
3. Undang undang nomor 40 tahun 2004 tentang system jaminan social nasional dan
undang undang nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
4.Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pengelolaan
dan pemanfaatan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada fasilitas Kesehatan
Tingkat Pertama Milik Pemerintah Daerah
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2014 tentang
penggunaan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional untuk jasa pelayanan
Kesehatan dan dukungan Biaya operasional pada fasilitas Kesehatan tingkat pertama
Milik Pemerintah Daerah
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014 tentang
pedoman Pealaksanaan JKN
7.Keputusan Menteri Kesehatan RI No. HK.02.02/menkes/52/2015 tentang Rencana
Strategis Kemenkes tahun 2015 – 2019
8.Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 900/2280/SJ tentang
Petunjuk Teknis Penganggaran,Pelaksanaan dan Penatausahaan, serta
Peretanggungjawaban Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama Milik Pemerintah Daerah
9.Peraturan Daerah Kota CirebonNomor 4 tahun 2011 tentang Sisitem Kesehatan Kota
Cirebon
10.Peraturan Walikota Cirebon Nomor 42 tahun 2012
11.Keputusan Waluikota Cirebon Nomor 440/Kep.205-Dinkes/2014 tentang
peniunjukan
Bendahara Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada UPTD Puskesmas
di kota Cirebon tahun anggaran 2014
12.Keputusan Walikota Cirebon Nomor 440 /Kep.89-Dinkes/2015 tentang Alokasi Dana
Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) PADA Fasilitas Keseghatan Tingkat
Pertama di kota Cirebon tahun Anggaran 2015.

b. Kepatutan
Program/Kegiatan ini patut untuk dilaksanakan
c.Latar Belakang
Puskesmas Kesambi malaksanakan berbagai kegiatan untuk mendudkung Misi ke -4
bidang kesehatan yang bertujuan ‘Meningkatkan Derajat KesehatanMasyarakat’ dengan
sasaraan Meninfkatnya Indeks Kesehatan Masyarakat menjadi 80. Oleh karena untuk
mendukung keberhasilan pembangunan kesehatan , UPTD Puskesmas se;laku FKTP berupaya
memberikan pelayanan kesehatan secara optimal melalui berbagai program kegiatan sesuai yang
tercantum dalam Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Kesehatan Kota Cirebon tahun 2013 – 2018
Adapun kegoiatan yang diusulkan merupakan kegiatan yang bertujuan untuk menyelesaikan
akar masalah yang terjadi di wilayah kerja puskesmas kesambi yang tercantum pada dokumen
Rencana Usula Kegiatan(RUK) UPTD Puskesmas Kesambi tahun 2016

d.Sifat Kegiatan
Kegiatan ini bersifat penting untuk menyelesaikan akar masalah di puskesmas

e.Kategori Kegiatan
Merupakan kegiatan yang sudah berjalan tahun lalu dan masih perlu untuk keberlanjutan
program kesehatan

f.Status kegiatan : Non Fisik

g.Lokasi Kegiatan : Wilayah Kerja Puskesmas Kesambi , Kelurahan Kesambi

h.Distribusi Kegiatan : Kegiatan yang dilakukan di FKTP Puskesmas Kesambi di distribusikan untuk
seluruh masyarakat di wilayah pudskesmas kesambi

i.Proses Pelaksanaan/Uraian Teknis.

 Pertemuan sosialisasi pelaksanaan pengelolaan dan pemanfaatan dana kapitasi tingkat kota dan
tingkat FKTP
 Penyusunan rencana pendapatan
 Penyusunan pengelolaan dan pemanfaatan belanja yang terdiri dari:
o Jasa pelayanan kesehatan (60%)
o Biaya operasional pelayanan kesehatan untuk obat, alat kesehatan dan bahan medis
habis pakai (10%)
o Kegiatan operasional pelayanan kesehatan lainnya meliputi kegiatan promotif,
preventif, kuratif dan rehabilitative; Kunjungan rumah; Operasional untuk pusling;
Bahan Cetak/ATK; Administrasi Keuangan dan Sistem informasi (30%)
 Entri RKA /DPA ke Simda
 Mengikuti tahapan penelitian anggaran oleh TPAD
 Pelaksanaan kegiatan sesuai DPA
 Pengadministrasian seluruh aktifitas pengelolaan dan pemanfaatan dana kapitasi
 Pengawasan dan evaluasi
 Pelaporan realisasi pendapatan dan belanja dana kapitasi

j. Bentuk Pelaksanaan dan Kelompok Sasaran:


Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara swakelola, pengadaan langsung
dengan kelompok sasaran 9814 peserta dan masyarakar kelurahan kesambi di 7 RW

2.MEASUREABLE
Indikator Kinerja yang ingin di capai:

1. Capaian Komplikasi Kebidanan yang ditangani : 90 %


2. Cakupan Neonatus dengan komplikasi kebidanan yang di tangani : 82 %
3. Cakupan Kunjungan Bayi : 90%
4. Cakupan pelayanan Anak Balita : 91 %
5. Cakupan Penjaringan kesehatan siswaSD & Setingkat : 100%
6. Presentasi kualitas air minum yang memenuhi syarat :98,30%
7. Cakupan peserta KB Aktif : 78%

3. ACHIEABLE

Tujuan kegiatan secara yakin dapat dicapai dengan mudah karena tujuan kegiatan dapat
diukur dan jelas tergambar dan terlampir di Rencana Pealaksanaan Kegiatan JKN.

4.RESOURCES

a. Besaran Dana : Rp. 410.032.000,-

Rincian Biaya MIGRASI PESERTA MEI s/d Des


JUMLAH PAGU
No Bulan Jumlah Norma Jumlah Dana Jumlah Norma Jumlah Dana ANGGARAN
Jiwa Kapitasi Kapitasi Jiwa Kapitasi Kapitasi

1 Januari 9660 3500 Rp.33.810.000 0 0 0 Rp.33.810.000

2 Pebruari 9660 3500 Rp.33.810.000 0 0 0 Rp.33.810.000

3 Maret 9660 3500 Rp.33.810.000 0 0 0 Rp.33.810.000

4 April 9660 3500 Rp.33.810.000 0 0 0 Rp.33.810.000

5 Mei 9660 3500 Rp.33.810.000 154 3500 Rp.539.000 Rp.34.349.000

6 Juni 9660 3500 Rp.33.810.000 154 3500 Rp.539.000 Rp.34.349.000

7 Juli 9660 3500 Rp.33.810.000 154 3500 Rp.539.000 Rp.34.349.000

8 Agustus 9660 3500 Rp.33.810.000 154 3500 Rp.539.000 Rp.34.349.000

9 September 9660 3500 Rp.33.810.000 154 3500 Rp.539.000 Rp.34.349.000

10 Oktober 9660 3500 Rp.33.810.000 154 3500 Rp.539.000 Rp.34.349.000

11 Nopember 9660 3500 Rp.33.810.000 154 3500 Rp.539.000 Rp.34.349.000

12 Desember 9660 3500 Rp.33.810.000 154 3500 Rp.539.000 Rp.34.349.000

JUMLAH Rp.405.720.000 Rp.4.312.000 Rp.410.032.000

b. SDM : 19 PNS, 2 PTT, dan 3 Sukwan


c. Prosedur : Berdasarkan Keputusan Walikota Cirebon Nomor 440/Kep.205-
Dinkes/2014 tentang penunjukan Bendahara Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan
Nasaional(JKN) pada UPTD Puskesmas Kesambi di kota Cirebon tahun anggaran 2014
d. Alat alat dan Bahan: dimiliki dan tersedia di puskesmas
e. Sumber Daya Alam : terlampir di laporan tahunan puskesmas kesambi
f. Data dan Informasi:Terlampir di Usulan Kegiatan UPTD Puskesmas Sunyaragi
5.MEKANISME KERJA/ALUR KERJA

Transfer Dana Penarikan dana


Kapitasi dari BPJS Pemanfaatan

Laporan realisasi

Pengesahan Pendapatan & Belanja


dalam Realisasi APBD

Dinas Kesehatan
PPKD / Walikota DPPKD

6. TIMELY
Terlampir

7.ORGANISASI KEGIATAN
Terlampir

8.JEJARING/STAKEHOLDER

Stakeholder yang terlibat adalah Kepala FKTP, bendahara FKTP, Pelaksana Administrasi, seluruh petugas
pada FKTP, BPJS, Dinas Kesehatan, TP PKK, Kecamatan, Kelurahan, Rumah Sakit, Sekolah, Kampung
Siaga, Posyandu , Kesra, Perkantoran dan Tempat Umum, DPPKD, PPKD Kota Cirebon.

Mengetahui, Cirebon, 14 September 2015


Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon Kepala FKTP Puskesmas Kesambi
Selaku Pengguna Anggaran

dr.H.Edy Sugiarto ,M.Kes dr.Sulfianty Irfan


NIP. 19620717 199011 1 001 NIP. 19740629 200604 2 010

Anda mungkin juga menyukai