Anda di halaman 1dari 17

Permenkes 6 tahun 2022

tentang Penggunaan Jasa Pelayanan Kesehatan dan Dukungan Biaya


Operasional Pelayanan Kesehatan Dalam Pemanfaatan Dana Kapitasi JKN Pada
FKTP Milik Pemerintah Daerah

Dr. Yuli Farianti, M.Epid


Kepala Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan
23 Mei 2022
▪ Pendahuluan
▪ Substansi Perubahan Pengaturan dalam Permenkes
6 Tahun 2022
▪ Penutup
▪ Pendahuluan
▪ Substansi Perubahan Pengaturan dalam Permenkes 6
Tahun 2022
▪ Penutup
Latar Belakang Terbitnya Permenkes 6 Tahun 2022

2018 2020 2021

Audit BPK Rapat Tingkat Menteri Terbit Perpres Terbit Permendagri No.
46/2021(Revisi Perpres 28 Tahun 2021
32/2014)

Hasil: Hasil: Substansi utama: Substansi utama:


Menemukan terdapat sisa Perlu mendorong SiLPA dana kapitasi a. Mengatur Pencatatan
dana kapitasi yang tidak peningkatan peran FKTP diperhitungkan dalam Pengesahan
dimanfaatkan Puskesmas melalui pemanfaatan pembayaran dana Dana Kapitasi pada
(Sisa Lebih Perhitungan dana kapitasi yang kapitasi tahun Puskesmas Non
Anggaran atau biasa mendorong peningkatan berikutnya. BLUD.
disebut SiLPA) sebesar kinerja Puskesmas ➔ b. Pemanfaatan SiLPA
Rp 1,8 T Revisi Perpres 32/2014 Contoh: sesuai penganggaran
SiLPA tahun 2021: Rp 0,5 M alokasi Dana Kapitasi
Dana Kapitasi 2022: Rp 3 M JKN → Permenkes
Yang dibayarkan BPJS:
Rp 2,5 M
21/2016 perlu
direvisi

4
Kendala pemanfaatan dana kapitasi pada Puskesmas
Non BLUD
SISA DANA KAPITASI Perencanaan dan
PADA SAMPEL PUSKESMAS DI 83 KAB/KOTA penganggaran yang
tidak akurat
Rp 379,5 M Rp 354,8 M

11,8 %
Kendala dalam proses
15,5 %
Berdasarkan data sampel tahun pengadaan barang /
2017 dan 2018 dari kurang lebih jasa
1.900 Puskesmas

Didapatkan sisa dana kapitasi


Peraturan di daerah
88,2 %
84,5 %
mayoritas berasal dari alokasi
yang menghambat
dukungan operasional
pemanfaatan
pelayanan kesehatan, termasuk
kapitasi
pengadaan barang/ jasa.

S I L P A K AP I T AS I 2 0 1 7 S I S A D AN A K AP I T AS I S D .
DESEMBER 2018

Dukungan Operasional Jasa Pelayanan

Sumber: PPJK 5
Pokok Pengaturan dalam Permenkes 6 Tahun 2022
dalam rangka sinkronisasi regulasi, mengatasi kendala pemanfaatan dana kapitasi di Puskesmas non BLUD,
serta memperkuat monev untuk menghindari in-efektifitas pemanfaatan termasuk potensi dobel pembiayaan

Penyesuaian dengan amanat Perbaikan pengaturan penggunaan


Memperkuat monitoring dan
pada Perpres dan Permendagri dana kapitasi untuk jasa pelayanan
evaluasi pemanfaatan dana
dan dukungan biaya operasional →
kapitasi
fleksibilitas

• Menghapus pengaturan pasal 7 • Perbaikan pengaturan Jasa pelaporan pemanfaatan dana


pada Permenkes 21 /2016 Pelayanan Kesehatan kapitasi melalui SIPD
• Silpa Kapitasi diatur dalam • Perbaikan pengaturan
Permendagri agar menyatu Dukungan Biaya Operasional
dengan pengelolaan keuangan • Perbaikan pada lampiran
daerah

6
▪ Pendahuluan
▪ Substansi Perubahan Pengaturan dalam Permenkes
6 Tahun 2022 :
Aspek Perencanaan & Penganggaran
Aspek Pemanfaatan untuk Jasa Pelayanan
Aspek Pemanfaatan untuk Dukungan Operasional Pelayanan Kesehatan
Aspek Monitoring & Evaluasi
▪ Penutup
Substansi Perubahan dalam Permenkes 6 Tahun 2022
Aspek Perencanaan Penganggaran

Pasal 3 ayat 2
Pemanfaatan Dana Kapitasi JKN diuraikan ke dalam program, kegiatan, subkegiatan
dan belanja FKTP dalam APBD sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan

Pasal 4
• Pemanfaatan Dana Kapitasi digunakan untuk masa 1 (satu) tahun anggaran.
• Dalam hal terdapat sisa Dana Kapitasi pengelolaannya dilaksanakan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundangundangan

8
Substansi Perubahan dalam Permenkes 6 Tahun 2022
Aspek Pengaturan Jasa Pelayanan

Penerima Jasa Pelayanan (Pasal 5 ayat 2 )

Tenaga kesehatan dan tenaga nonkesehatan meliputi:


a. calon PNS;
b. PNS;
c. PPPK;
d. peserta program internsip;
e. peserta program penugasan khusus termasuk nusantara sehat ;
f. pegawai non PNS yang dipekerjakan oleh kepala dinas kesehatan selaku pemberi kerja dalam hal PNS dan
PPPK tidak memadai, yang ditetapkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Penggunaan Formula penghitungan (Pasal 8 ayat 1)

Pemerintah daerah wajib menghitung jasa pelayanan yang diterima oleh masing- masing tenaga kesehatan dan
tenaga nonkesehatan dengan menggunakan formula penghitungan jasa pelayanan kesehatan berdasarkan
ketentuan variabel

Pemberian Jasa pelayanan (Pasal 9 )

Jasa pelayanan diberikan setiap bulan sesuai dengan pembayaran kapitasi yang setiap bulan diterima oleh
FKTP

9
Substansi Perubahan dalam Permenkes 6 Tahun 2022
Aspek Pengaturan Jasa Pelayanan : Perubahan Poin pada variable (Pasal 6)

Jenis Ketenagaan Poin

tenaga medis 150


Masa Rangkap Poin PJ Program
Tenaga medis program 75
internsip Kerja Poin Tugas UKP/ UKM
(tahun)
apoteker ,tenaga profesi 100 Kepala 100 Mis. Gizi,
keperawatan (Ners), tenaga <5 2 Puskesmas imunisasi dll
profesi kebidanan tambahan 10
5-10 5 Bendahara 50
tenaga kesehatan paling 80 Kapitasi JKN poin
rendah S1/D4 11-15 10
Kepala TU/ 50
tenaga kesehatan D3 60 16-20 15 penanggung
Asisten tenaga kesehatan 50 21-25 20 jawab
penatausahaan
Tenaga non kesehatan 60 >25 25
paling rendah S1/D4
keuangan
tenaga non kesehatan D3 50
Penilaian variabel jenis ketenagaan didasarkan pada jenis pendidikan
tenaga non kesehatan di 25 terakhir yang telah ditetapkan dan diakui oleh pejabat yang berwenang di
bawah D3 bidang kepegawaian.
Peserta program 50% dari nilai
penugasan khusus sesuai jenis
* Pengaturan substansi baru
termasuk nusantara sehat ketenagaan
10
Substansi Perubahan dalam Permenkes 6 Tahun 2022
Aspek Pengaturan Dukungan Operasional Pelayanan Kesehatan
Perbaikan Lampiran SK
Kepala Daerah (Lampiran) Perbaikan Definisi dan
Pejelasan (Pasal 10 Ayat 2)
Penetapan % Pemanfaatan
Dukungan Operasional tidak
Penambahan deskripsi
dibagi dalam item spesifik
pemeliharaan ambulans

Perbaikan contoh Item Pengadaan Obat Rujuk


Barang/ Jasa (Lampiran) Balik (Pasal 11)
Puskesmas dapat
Penambahan item Barang/ Jasa
mengadakan obat program
untuk Pengadaan Dukungan
rujuk balik sesuai fornas,
Operasional dalam Lampiran
untuk pertama kali dengan
dana kapitasi

Pengaturan Gagal Pengadaan Perbaikan Mekanisme


elektronik (Pasal 12) Pengadaan (Pasal 12)
Puskesmas dapat melakukan Puskesmas dapat melakukan
pengadaan barang termasuk obat pengadaan barang secara
jika item tidak tercantum atau elektronik melalui e-catalogue dan
penyedia e-catalogue/ e-comerce e-commerce
tidak dapat melayani

11
Substansi Perubahan dalam Permenkes 6 Tahun 2022
Aspek Pengaturan Dukungan Operasional Pelayanan Kesehatan

Alokasi Dukungan Operasional


Dana Kapitasi

Biaya Obat, Alkes, BMHP Biaya Operasional Lain


Belanja Modal
Lain
Administrasi, Koordinasi Pelkes Dalam
Pelkes Luar Gedung
Program dan Sistem Informasi. Gedung
• Obat untuk peserta JKN atau Belanja Sarpras diluar tanah,
bukan, termasuk penyediaan kendaraan roda empat, Upaya promotif,
awal obat rujuk balik Biaya kegiatan yang bersifat Upaya promotif,
kendaraan roda dua, administrasi, kegiatan pelaksanaan preventif, kuratif, dan
• Belanja alat kesehatan untuk preventif, kuratif, dan
kendaraan transportasi air, program/upaya/pelayanan rehabilitatif di FKTP
pelayanan kesehatan, atau rehabilitatif, serta
baik untuk operasional kantor puskesmas, serta sistem Pemda
alat laboratorium kunjungan rumah.
maupun ambulans informasi
• Belanja BMHP yang berkaitan
langsung dengan pelayanan
kesehatan Cetak, Fotokopi dan Peningkatan Pemeliharan Sarana/ Operasional Pusling
ATK Kapasitas SDM Prasarana & Ambulan

Pembelian alat-alat Operasional &


cetak, fotokopi & ATK Pelaksanaan maupun
untuk sarana pemeliharaan
yang diperlukan FKTP mengikuti kegiatan
prasarana atau untuk puskesmas keliling
Pemda pelatihan/kursus
membayar jasa atau ambulans
petugas FKTP
pemeliharaan

Jenis/ item pengadaan barang/ jasa tidak terbatas dalam contoh lampiran,
12
sepanjang sesuai dengan penjelasan jenis belanja
Substansi Perubahan dalam Permenkes 6 Tahun 2022
Aspek Monitoring dan Evaluasi

Pelaporan ( Bab 5, pasal 15)

▪ Dalam rangka evaluasi pemanfaatan Dana


Kapitasi JKN, dinas kesehatan daerah
kabupaten/kota melaporkan
pemanfaatan Dana Kapitasi setiap 3
(tiga) bulan secara berjenjang kepada
dinas kesehatan daerah provinsi dan
Kementerian Kesehatan.

▪ Pelaporan dilaksanakan melalui sistem


informasi yang terintegrasi dengan
sistem informasi pemerintahan daerah
sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.

13
Pemberlakuan Permenkes no. 6 Tahun 2022

Pasal 16
1 Ketentuan pemanfaatan Dana Kapitasi untuk jasa pelayanan kesehatan
dan dukungan biaya operasional sebagaimana diatur dalam Peraturan
Menteri ini, mulai berlaku untuk tahun anggaran 2022

Mencabut Permenkes no. 21/ 2016


2 Terbitnya Permenkes no. 6/2022 mencabut seluruh ketentuan
pemanfaatan dana kapitasi dalam Permenkes no. 21/2016

Penyesuaian oleh FKTP Pemda


3 FKTP milik Pemda menyesuaikan pemanfaatan dana kapitasi yang telah
dilaksanakan pada tahun anggaran 2022

14
▪ Pendahuluan
▪ Substansi Perubahan Pengaturan dalam Permenkes 6
Tahun 2022
▪ Penutup
Harapan Setelah Implementasi Regulasi Baru Mengenai Dana
Kapitasi di Puskesmas Non BLUD

FKTP dapat memanfaatkan dana


Mendorong FKTP untuk
kapitasi dalam mengoptimalkan
memperbaiki sistem perencanaan
peran FKTP sebagai gate keeper
dan penganggaran dengan
dan juga penguatan upaya
menerapkan pengelolaan
promotive dan preventif dalam era
keuangan secara akuntabel,
new normal → tidak terbentuk
transparan, efisien, dan efektif.
SiLPA lagi

Mendorong Puskesmas Non Meningkatkan peran Dinas


BLUD menjadi Puskesmas Kesehatan dalam monitoring
BLUD dan evaluasi pemanfaatan
dana kapitasi

16

Anda mungkin juga menyukai