Anda di halaman 1dari 1

Assalamualaikum. Wr.Wb.

Salam Pramuka

1. Dalam malam yang temaram dan langit tanpa penyangga , bersama kita dalam lingkaran
persaudaraan mempererat komitmen kita bagi generasi nanti. Janji bakti membina diri

2. Dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung. Warga yang baik senantiasa setia kepada pemimpinnya.
Pemimpin sejati ada dalam diri kita. Pemimpin mulia mampu membangkitkan yang dipimpinnya dan dengan
penuh kemuliaan memasuki lingkaran bahagia (pemimpin masuk lingkaran)

3. Di atas langit masih ada langit , langit itu memberikan ruang dan waktu.. sang Pembina ikhlas
memasuki lingkaran yang berada diruang dan waktu (Pembina masuk lingkaran, penghormatan kepada
Pembina, laporan kepada pembina)

4. Lihatlah rumput dan pepohonan , mereka saling menghormati tanpa memandang posisi bertumbuh.
Alam raya berlangsung dan saling menghormati sehingga tumbuh suasana harmoni. Harmoni indah dalam
lantunan lagu penuh tuah (menyanyikan lagu hymne satya darma pramuka)

5. Hidup itu penuh tanda yang membimbing kita untuk mengunkap makna , Api unggun hanyalah
sebuah tanda. Api bukan apa-apa dan bukan siapa-siapa. Hanya perlambang semangat menggelora berkobar
dalam jiwa dari tanda cahaya api yang menguatkan mimpi. ( prosesi api unggun. Petugas masuk mengambil
api dan membuat lingkaran kecil mengucapkan dasa darma)

6. Disanalah aku berdiri jadi pandu ibuku, Majulah negeriku, Majulah panduku (lagu api unggun)

7. (saat lagu api unggun) Gelorakan, lepaskan kesedihanmu! Ayolah bahagia, api telah memberikan
tanda untuk kita bersama meneriakan semangat menjadi pramuka sejati

8. Insan hebat memerlukan pesan yang bertuah … pepatah petitih mengungkap makna yang tersimpan
untuk menguatkan langkah semua. Pembinalah yang menyambut diantara semua yang bertuah (amanat
Pembina)

9. Alam seakan menunduk saat janji kita lanjutkan. Untuk itu selayaknya kita pun menundukan wajah
memohon keridhoan sang Maha Pencipta (berdoa)

10. Sang pemimpin menghaturkan terimakasih atas kesempatan kehadiran dan petuah kepada Pembina (
laporan dilanjutkan dengan penghormatan kepada Pembina)

11. Angin sepoi mengiringi sang Pembina kembali tuk menunaikan tugas lain sebagai pengayom
masyarakat (Pembina upacara meninggalkan acara api unggun)

12. Dengan bekal yang didapat dan penuh manfaat pemimpin membawa warga masyarakat kepuncak
Bahagia (pemimpin meninggalkan lapangan upacara)

13. Penampilan kreatifitas seni tiap-tiap peserta (pentas seni)

Anda mungkin juga menyukai