Anda di halaman 1dari 12

Topik 4.

Hasil Telaah Video Pembelajaran Kelompok Lain


Kelompok :4
Anggota Kelompok : 1. Dhini Putri Aprilia
2. Fitriani
3. Dwi Fitriani
4. Devi Annisa Istikhanah
5. Mohammad Azrel Apriliansyah

Penilaian Evauasi
No Indikator Kriteria Refferensi
UbD

1 Menjelaskan a. Akurat Akurat 1. “Panduan


adalah tepat, seksama, cermat, teliti, 1. (Sangat Akurat) : Memberikan penjelasan yang akurat, tepat
Pembelajaran
terbebas dari kemelesetan, kekeliruan. dan sesuai dengan tujuan pembelajaran
2. (Cukup Akurat) : Memberikan penjelasan yang kurang Matematika
b. Koheren akurat, tepat dan kurang sesuai dengan tujuan pembelajaran
dengan
adalah uraian atau pandangan yang 3. (Kurang Akurat ) : Memberikan penjelasan yang agak
berhubungan dan berkaitan satu sama lain berbeda, dan kurang sesuai dengan tujuan pembelajaran Pendekatan
4. (Tidak Akurat) : Memberikan penjelasan yang tidak akurat,
Understanding by
c. Dibenarkan tidak tepat dan tidak sesuai dengan tujuan pembelajaran
adalah dapat memberikan argumen atau Design”. Berikut
pendapat Koheren
ini link e book
1. (Sangat Koheren) : Memberikan penjelasan yang saling
d. Sistematis berhubungan, dan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang kami
adalah secara bertahap, runtut, dilakukan 2. (Cukup Koheren) : Memberikan penjelasan yang kurang
gunakan
dengan mengikuti prinsip yang ditetapkan berhubungan, dan sesuai dengan tujuan pembelajaran
3. (Kurang Koheren) : Memberikan penjelasan yang sedikit
e. Prediktif berhubungan, dan sesuai dengan tujuan pembelajaran
adalah kemampuan untuk memprediksi. 4. (Tidak Koheren) : Memberikan penjelasan yang tidak https://shorturl.at/
berhubungan, dan sesuai dengan tujuan pembelajaran
eGHNS
Sistematis 2. Kristina (2014)
1. ( Sangat Sistematis) : Memberikan penjelasan dengan cara 3. KBBI
yang diatur baik.
2. (Cukup Sistematis) : Memberikan penjelasan dengan cara
yang kurang diatur baik.

3. (Kurang Sistematis) : Memberikan penjelasan dengan cara


yang diatur baik.
4. (Tidak Sistematis) : Memberikan penjelasan dengan cara
yang tidak diatur baik.

Dibenarkan
1. (Sangat dibenarkan) :Memberikan penjelasan yang sesuai
sebagaimana adanya dan dapat dipercaya
2. (Cukup dibenarkan) : Memberikan penjelasan yang kurang
sesuai sebagaimana adanya dan kurang dapat dipercaya
3. (Kurang dibenarkan) : Memberikan penjelasan yang sedikit
sesuai sebagaimana adanya dan sedikit dapat dipercaya
4. (Tidak dibenarkan) : Memberikan penjelasan yang tidak
sesuai sebagaimana adanya dan tidak dapat dipercaya

Prediktif
1. (Sangat Prediktif) : Memberikan penjelasan yang baik dan
bersifat mampu di prediksi atau diterka
2. (Cukup Prediktif): Memberikan penjelasan yang kurang baik
yang bersifat kurang bisa di prediksi atau diterka.
3. (Kurang Prediktif) : Memberikan penjelasan yang sedikit
baik dan bersifat sedikit bisa diprediksi atau diterka.
4. (Tidak Prediktif ) : Memberikan penjelasan yang tidak baik
dan bersifat tidak bisa diprediksi atau diterka
2 Interpretasi a. Bermakna Bermakna 1. “Panduan
Pembelajaran dikatakan bermakna 1. Sangat Bermakna (3): Memberikan penafsiran yang berarti
Pembelajaran
apabila suatu informasi atau ide yang dan mengandung arti penting
baru dapat dihubungkan secara relevan 2. Cukup Bermakna (2): Memberikan penafsiran yang kurang Matematika
dengan konsep yang ada pada kognitif berarti dan kurang mengandung arti penting.
dengan
anak. 3. Kurang bermakna (1): Memberikan penafsiran yang sedikit
berarti dan sedikit mengandung arti penting. Pendekatan
b. Berbagi wawasan 4. Tidak Bermakna (0): Memberikan penafsiran yang tidak
Understanding
Suatu sudut pandang atau sikap terhadap berarti dan tidak mengandung arti penting.
suatu pemahaman, nanti seorang tersebut by Design”.
akan mendapat wawasan atau Berbagi Wawasan
Berikut ini link
pengetahuan yang diamati. 1. Sangat Berbagi Wawasan (3) : Memberikan penafsiran dari
berbagai wawasan dan mampu menambah wawasan orang e book yang
c. Signifikan lain.
kami gunakan
Peserta didik memiliki kemampuan 2. Cukup Berbagi Wawasan (2) : Memberikan penafsiran
interpretasi apabila penafsiran atau sedikit berwawasan dan sedikit mampu menambah wawasan https://shorturl.a
terjemahan yang dibuat siswa benar, orang lain.
t/eGHNS
relevan dan memiliki arti penting dan 3. Kurang Berbagi Wawasan (1) : Memberikan penafsiran
sesuai dengan apa yang diajarkan yang kurang berwawasan dan kurang mampu menambah 2. Kristina
wawasan orang lain. (2014)
d. Ilustratif 4. Tidak Berbagi Wawasan (0) : Memberikan penafsiran yang 3. KBBI
Ilustrasi artinya memperjelas paparan tidak mampu untuk berbagi wawasan dan tidak mampu
tujuan materi pada pembelajaran, dimana menambah wawasan orang lain.
bersifat menerangkan atau menjelaskan.
Signifikan
e. Membuat jelas 1. Sangat Signifikan (3) : Memberikan penafsiran yang berarti
Membuat makna menjadi jelas berarti dan mengandung arti penting.
peserta didik mampu untuk mengamati 2. Cukup Signifikan (2): Memberikan penafsiran yang kurang
suatu hal, baik berupa gambar, buku, berarti dan kurang mengandung arti penting.
materi,dan mereka mampu 3. Kurang Signifikan (1) : Memberikan penafsiran yang sedikit
mendeskripsikan hal tersebut dengan berarti dan sedikit mengandung arti penting.
jelas. 4. Tidak Signifikan (0) : Memberikan penafsiran yang tidak
berarti dan tidak mengandung arti penting.

Ilustratif
1. Sangat Ilustratif (3) : Memberikan penafsiran yang bersifat
menerangkan dan menjelaskan.
2. Cukup Ilustratif (2) : Memberikan penafsiran yang kurang
bersifat menerangkan dan menjelaskan.
3. Kurang Ilustratif (1) : Memberikan penafsiran yang sedikit
bersifat menerangkan dan menjelaskan.
4. Tidak Ilustratif (0) : Memberikan penafsiran yang tidak
bersifat menerangkan dan menjelaskan.

Membuat Jelas
1. Sangat Membuat Jelas (3) : Memberikan penafsiran yang
mampu membuat sebuah topik menjadi jelas dan terarah.
2. Cukup Membuat Jelas (2) : Memberikan penafsiran yang
kurang mampu membuat sebuah topik menjadi jelas dan
terarah.
3. Kurang Membuat Jelas (1) : Memberikan penafsiran yang
sedikit mampu membuat sebuah topik menjadi jelas dan
terarah.
4. Tidak Membuat Jelas (0) : Memberikan penafsiran yang
tidak mampu membuat sebuah topik menjadi jelas dan
terarah.
3 Kemampuan a. Efektif Efektif 1. “Panduan
Aplikasi pembelajaran merupakan ukuran 1. Sangat Efektif (3) : Mampu menerapkan hasil pembelajaran
Pembelajaran
keberhasilan dari suatu proses interaksi dengan baik, dapat membawa hasil dan berguna
antar siswa maupun antar siswa dengan 2. Cukup Efektif (2) : Kurang mampu menerapkan hasil Matematika
guru dalam situasi diukur dengan pembelajaran dengan baik, dapat membawa hasil dan
dengan
tercapainya tujuan pembelajaran atau berguna
ketepatan dalam mengolah situasi. 3. Kurang Efektif (1) : Sedikit mampu menerapkan hasil Pendekatan
pembelajaran dengan baik, dapat membawa hasil dan
Understanding by
b. Efisien berguna.
dapat diartikan sebagai cara untuk 4. Tidak Efektif (0) : Tidak mampu menerapkan hasil Design”. Berikut
mencapai suatau tujuan yang optimal ( pembelajaran dengan baik, dapat membawa hasil dan ini link e book
cepat dan tepat) serta sesuai dengan berguna.
keinginan, dengan meminimalkan sumber yang kami
daya yang dikeluarkan.
Efisien gunakan
1. Sangat Efisien (3) : Mampu menerapkan hasil pembelajaran
c. Fasih dengan tepat atau sesuai dan tidak membuang-buang waktu, https://shorturl.at/
dapat diartikan sebagai tingkat tenaga, dan biaya. eGHNS
kelancaran, kepandaian, maupun 2. Cukup Efisien (2) : Kurang mampu menerapkan hasil
kecakapan pembelajaran dengan tepat atau kurang sesuai dan sedikit 2. Kristina (2014)
membuang-buang waktu, tenaga, dan biaya. 3. KBBI
d. Adaptif 3. Kurang Efisien (1) : Sedikit mampu menerapkan hasil belajar
memiliki arti mudah menyesuaikan diri dengan tepat atau sedikit sesuai dan membuang-buang waktu,
dengan keadaan. tenaga, dan biaya.
4. Tidak Efisien (0) : Tidak mampu menerapkan hasil
e. Anggun pembelajaran dengan tepat atau tidak sesuai dan membuang-
dalam pembelajaran peserta didik mampu buang waktu, tenaga, dan biaya.
menggunakan pengetahuannya dapat
bertutur kata secara sioan, penggunaan Fasih
bahasa yang jelas, serta tingkah laku yang 1. Sangat Fasih (3) : Mampu menerapkan hasil pembelajaran
sesuai dengan norma-norma. dengan lancar, bersih, dan dilafalkan dengan baik.
2. Cukup Fasih (2) : Kurang mampu menerapkan hasil
pembelajaran dengan lancar, bersih, dan kurang dilafalkan dengan
baik.
3. Kurang Fasih (1) : Sedikit mampu menerapkan hasil
pembelajaran dengan lancar, bersih, dan sedikit dilafalkan dengan
baik.
4. Tidak Fasih (0) : Tidak mampu menerapkan hasil pembelajaran
dengan lancar, bersih, dan tidak dilafalkan dengan baik.
Adaptif
1. Sangat Adaptif (3) : Mampu menerapkan hasil pembelajaran
dengan cara yang mudah menyesuaikan dengan keadaan
2. Cukup Adaptif (2) : Kurang mampu menerapkan hasil
pembelajaran dengan cara yang mudah menyesuaikan dengan
keadaan
3. Kurang Adaptif (1) : Sedikit mampu menerapkan hasil
pembelajaran dengan cara yang mudah menyesuaikan dengan
keadaan
4. Tidak Adaptif (0) : Tidak mampu menerapkan hasil
pembelajaran dengan cara yang mudah menyesuaikan
dengan keadaan

Anggun
1. Sangat Anggun (3) : Mampu menerapkan hasil pembelajaran
dengan cara yang apik dan berwibawa
2. Cukup Anggun (2) : Kurang mampu menerapkan hasil
pembelajaran dengan cara yang apik dan berwibawa
3. Kurang Anggun (1) : Sedikit mampu menerapkan hasil
pembelajaran dengan cara yang apik dan berwibawa
4. Tidak Anggun (0) : Tidak mampu menerapkan hasil
pembelajaran dengan cara yang apik dan berwibawa
4 Perspektif a. Kredibel Kredibel Wiggins & MC
yaitu siswa memperoleh informasi yang 1. Sangat kredibel (3) : Mampu melihat dan mengaplikasikan Thige (2005)
dapat diterima serta dapat dipercaya pembelajaran dari sudut pandang secara mandiri dan dapat di KBBI
sebagai bukti kongkrit. percaya. Cahyati DKK
2. Cukup kredibel (2) : Sedikit mampu melihat dan (2004)
b. Mengungkapkan mengaplikasikan pembelajaran dari sudut pandang secara Issac Newton
yaitu indikator dari kemampuan mandiri dan sedikit dapat di percaya.
perspektif dimana siswa mampu 3. Kurang kredibel (1) : Kurang mampu melihat dan
mengungkapkan gagasan secara natural mengaplikasikan pembelajaran dari sudut pandang secara
mandiri dan kurang dapat di percaya.
c. Wawasan 4. Tidak kredibel (0) : Tidak mampu melihat dan
yaitu siswa mendapatkan pemahaman mengaplikasikan pembelajaran dari sudut pandang secara
baru dari sudut pandang mereka dan mandiri dan tidak dapat di percaya.
mampu menyelesaikan permasalahan
yang sedang diamati.
Mengungkapkan
d. Masuk akal 1. Sangat mengungkapkan (3) : Mampu mengungkapkan dan
merupakan salah satu dari indikator
melihat serta mengaplikasikan pembelajaran dari sudut
kemampuan perspektif dimana siswa pandang secara mandiri.
dapat menjelaskan gambaran besar dari 2. Cukup mengungkapkan (2) : Sedikit mampu mengungkapkan
suatu hal secara logis. dan melihat serta mengaplikasikan pembelajaran dari sudut
pandang secara mandiri.
e. Tidak biasa 3. Kurang mengungkapkan (1): Kurang mampu
merupakan salah satu indikator dari mengungkapkan dan melihat serta mengaplikasikan
kemampuan perspektif dimana peserta pembelajaran dari sudut pandang secara mandiri.
didik menemukan penyelesaian 4. (tidak mengungkapkan) mengaplikasikan pembelajaran dari
permasalahan dengan cara yang kreatif
sudut pandang secara mandiri.
dan inovatif

Wawasan
1. Sangat berwawasan (3) : Memiliki pandangan dan mampu
menerapkan hasil pembelajaran dengan lancar, bersih, dan
dilafalkan dengan baik.
2. Cukup berwawasan (2): Memiliki pandangan dan sedikit
mampu menerapkan hasil pembelajaran dengan
lancar,bersih, dan dilafalkan dengan baik.
3. Kurang berwawasan (1) : Memiliki pandangan dan kurang
mampu menerapkan hasil pembelajaran dengan lancar,
bersih, dan dilafalkan dengan baik.
4. Tidak berwawasan (0) :Memiliki pandangan dan tidak
mampu menerapkan hasil pembelajaran dengan lancar,
bersih, dan dilafalkan dengan baik.

Masuk akal
1. Sangat masuk akal (3) : Memiliki pandangan dan mampu
menerapkan hasil pembelajaran dengan lancar dan sedikit
masuk akal.
2. Cukup masuk akal (2) : Sedikit memiliki pandangan dan
sedikit mampu menerapkan hasil pembelajaran dengan
lancar dan masuk akal.
3. Kurang masuk akal (1) : Kurang memiliki pandangan dan
kurang mampu menerapkan hasil pembelajaran dengan
lancar dan kurang masuk akal.
4. Tidak masuk akal (0) : Tidak memiliki pandangan dan tidak
mampu menerapkan hasil pembelajaran dengan lancar dan
tidak masuk akal.

Tidak Biasa
1. Sangat tidak biasa (3) : Memiliki sudut pandang secara
mandiri dan berbeda dengan yang lain.
2. Cukup tidak biasa (2) : Sedikit memiliki sudut pandang
secara mandiri dan berbeda dengan yang lain.
3. Kurang tidak biasa (1) : Kurang memiliki sudut pandang
secara mandiri dan berbeda dengan yang lain.
4. Biasa (0) : Tidak memiliki sudut pandang secara mandiri dan
berbeda dengan yang lain.

5 Berempati a. Sensitif Sensitif Wiggins & MC


yaitu peserta didik peka terhadap suatu 1. Sangat sensitif (3): Peka terhadap permasalahan yang ada Thige (2005)
permasalahan dengan kesadaran diri sendiri. KBBI
2. Cukup sensitif (2) : Peka terhadap permasalahan yang ada Cahyati DKK
b. Terbuka dengan bantuan orang lain. (2004)
yaitu peserta didik menerima 3. Kurang sensitif (1) : Kurang peka terhadap permasalahan Issac Newton
pembelajaran tanpa paksaan. yang ada dengan bantuan orang lain.
4. Tidak sensitif (0) : Tidak peka terhadap permasalahan yang
c. Reseptif ada, baik dari kesadaran diri maupun dengan bantuan orang
yaitu peserta didik mendengarkan dan lain.
mengikuti instruksi
Terbuka
d. Perspektif 1. Sangat terbuka (3) : mampu memberi dan menerima semua
yaitu peserta didik memiliki kesadaran masukan dari orang lain.
yang tajam, seperti peserta didik cepat 2. Cukup terbuka (2) : mampu memberi dan menerima
melihat, memahami atau menyadari beberapa masukan dari orang lain.
sesuatu. 3. Kurang terbuka (1): hanya mampu memberi atau menerima
beberapa masukan dari orang lain.
e. Aktis 4. Tidak terbuka (0) : tidak bisa memberi dan menerima semua
yaitu kemampuan untuk menyampaikan masukan dari orang lain.
pesan dengan jelas sekaligus bersikap
sensitif terhadap sekitar Reseptif
1. Sangat reseptif 3) : mendengarkan dan mengikuti semua
instruksi yang ada dengan cermat
2. Cukup Reseptif (2) : mendengarkan instruksi dengan baik
namun tidak semua instruksi diikuti dengan cermat.
3. Kurang Reseptif (1) : mendengarkan dengan baik intruksi
yang diberikan, namun tidak mengikuti instruksi yang ada.
4. Tidak Reseptif (0) : tidak mendengarkan dan tidak mengikuti
intruksi yang ada.
Perseptif
1. Sangat Perseptif (3) : mengerti dan memahami suatu
permasalahan secara cepat dengan kesadaran diri.
2. Cukup Perseptif (2) : mengerti dan memahami suatu
permasalahan dalam waktu tertentu dengan kesadaran diri.
3. Kurang Perseptif (1) : mengerti dan memahami suatu
permasalahan dalam waktu tertentu tanpa kesadaran diri.
4. Tidak Perseptif (0) : tidak bisa mengerti dan memahami
suatu permasalahan.

Aktris
1. Sangat Aktis (3) : mampu mengambil dan menyampaikan
keputusan dengan bijak dan jelas.
2. Cukup Aktis (2) : mampu mengambil keputusan dengan
bijak namun belom mampu menyampaikannya dengan jelas.
3. Kurang Aktis(1) : kurang mampu mengambil keputusan dan
belom bisa menyampaikannya dengan jelas.
4. Tidak Aktis (0) : Tidak mampu mengambil dan
menyampaikan keputusan dengan bijak dan jelas.

6 Memiliki a. Sadar diri Sadar diri : 1. Wiggins & MC


Pengetahuan Diri yaitu peserta didik mampu memahami 1. Sangat sadar diri (3 ) : dapat memahami setiap kelebihan dan Thige (2005)
Sendiri yang terjadi dalam dirinya. kekurangan yang dimiliki.
2. Cukup sadar diri (2) : memahami tindakan yang akan
b. Metakognitif dilakukan ketika menemui suatu keadaan.
yaitu pengetahuan dan kontrol peserta 3. Kurang sadar diri (1) : peseta didik tidak mampu memahami
didik terhadap kegiatan belajarnya. perasaan dan perilaku diri sendiri serta mengukapkan
pikiran, dan pendapat dengan baik.
c. Penyesuaian diri 4. tidak sadar diri (0) : peserta didik mampu memahami
yaitu peserta didik mampu menyesuaikn perasaan dan perilaku diri sendiri tetapi tidak mampu
kemmpuan awal yang dimilikinya dengan mengungkapkan pikiran, perasaan, keyakinan dan pendapat
materi yang akan dipelajari. dengan baik.
d. Reflektif Metakognitif :
yaitu kemampuan peserta didik dalam 1. Sangat Metakognitif (3) : peserta didik mampu memahami
menghubungkan pengetahuan yang telah dan mengenali gaya belajarnya dengan sangat baik.
dimilikinya dengan pengetahuan yang 2. Cukup Metakognitif (2) : peserta didik juga mampu berfikir
baru didapat untuk menyelesaikan suatu secara dalam untuk memecahkan masalah yang dihadapinya
masalah. dalam proses belajar.
3. Kurang Metakognitif (1) : peserta didik tidak dapat
e. Bijak menentukan apa yang diketahui dan ditanya dari
yaitu kemampuan peserta didik untuk permasalahan; serta tidak dapat mengetahui dampak dari
membuat keputusan yang tepat. pengetahuan sebelumnya pada konteks materi baru.
4. Tidak Metakognitif (0) : peserta didik dapat menentukan apa
yang diketahui dan ditanya dari permasalahan, menyusun
rencana penyelesaian masalah dan langkah-langkah
penyelesaian masalah tidak rinci dan runtut; serta dapat
menunjukan bahwa pengetahuan sebelumnya memengaruhi
pengalaman belajar pada konteks materi baru dengan tidak
sistematis.

Penyesuaian diri :
1. Sangat Penyesuaian diri (3) : Peserta didik mampu
mengatasi kebutuhan yang ada dalam dirinya sampai
kebutuhan tersebut tercapai dengan sangat baik.
2. Cukup Penyesuaian diri (2) : Peserta didik tidak menentukan
rumus atau prosedur yang digunakan untuk menyelesaikan
masalah matematis tersebut.masalah matematis tersebut.
3. Kurang Penyesuaian diri (1) : Peserta didik menentukan
rumus atau prosedur yang digunakan untuk menyelesaikan
masalah matematis tersebut belum tepat dan terstruktur.
4. Tidak mampu menyesuaikan diri (0) : Peserta didik
menentukan rumus atau prosedur yang digunakan untuk
menyelesaikan masalah matematis tersebut dengan tepat dan
terstruktur.
Reflektif :
1. Sangat Reflektif (3) : Peserta didik mampu memahami
masalah.
2. Cukup Reflektif (2) : Peserta didik mampu merencanakan
pemecahan masalah.
3. Kurang Reflektif (1) : Peserta didik tidak mampu merenung
dan menganalisis terhadap diri sendiri tentan segala
kebiasaan, pikiran, perasaan, dan keputusan yang telah
dilakukan selama menjalani kehidupan sehari-hari.
4. Tidak Reflektif (0) : Peserta didik mampu merenung dan
menganalisis terhadap diri sendiri tentang segala kebiasaan,
pikiran, peraasaan dan keputusan namun belum dilakukan
dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Bijak :
1. Sangat Bijak (3) : peserta didik yang bijaksana akan selalu
bersikap baik.
2. Cukup Bijak (2) : peserta didik tahu cara mengambil sikap
dalam situasi/ berpikir sebelum berbicara.
3. Kurang Bijak (1) : peserta didik tidak mampu menerima
masukan dan kritikan serta melakukan defensive.
4. Tidak Bijak (0) : peserta didik mampu menerima masukan
dan kritikan tetapi tetap melakukan defensive.

Anda mungkin juga menyukai