Pada dasarnya, keterampilan menulis menjadi salah satu keterampilan Bahasa inggris yang

penting untuk dikuasai peserta didik. Menulis adalah salah satu aktivitas dimana peserta didik
merancang kalimat menjadi suatu teks menggunakan Bahasa tertentu, seperti Bahasa Indonesia,
Bahasa inggris, atau Bahasa lainnya. Bagaimanapun, salah satu kemudakhan yang didapatkan
peserta didik dalam menulis adalah untuk memudahkan peserta didik dalam menyampaikan
informasi, gagasan, pikiran, atau perasaan dalam berkomunikasi kepada orang lain secara tidak
langsung.

Futhermore, keterampilan dalam menulis dipengaruhi oleh beberapa aspek yang meliputi aspek
linguistic dan aspek non-linguistik. Salah satu aspek linguistic dalam menulis adalah aspek sintaksis
yang berkaitan dengan pembentukan kalimat dengan susunan tata Bahasa yang benar, logis, dan
koheren. Siswa diminta untuk menguasai penguasaan kosa kata, tata Bahasa, tanda baca,
mekanisme menulis, dan kemampuan untuk mengembangkan ide berdasarkan topik. In addition,
penguasaan kosa kata yang baik dapat meningkatkan keterampilan menulis siswa karena penulis
dapat lebuh mudah untuk menyusun kalimat yang ingin penilis sampaikan. Sedangkan, penguasaan
tata Bahasa juga dapat membantu penulis dalam menghindari kesalahan-kesalahan yang dapat
menimbulkan kesalahpahaman bagi pembaca. Setelah itu, penggunaan tanda baca yang benar dapat
membantu penuis dalam menekankan atau mengubah makna dalam sebuah kalimat. Penggunaan
tanda baca juga dapat mempengaruhi tingkat ketepatan dalam menulis. Selain itu, mekanisme
kepenulisan dalam membantu penulis dalam menyampaikan pesan dengan selas, runtun, efektif,
dan menarik.