Anda di halaman 1dari 15

MEMAHAMI SANITASI DALAM PELAYANAN

DAN PENYAJIAN MAKANAN

Disusun Oleh: G_Kelompok 6


Anggota Kelompok

Sofi Sabila Sari Arfa Bilkis Tiara alkudsi Safira Fitri


23091437218 23091437234 23091437253
Penting nya sanitasi dalam
penyajian makanan

Higiene dan sanitasi merupakan Sanitasi dan hygiene ini bertujuan


1. Untuk menjamin keamanan dan
hal yang penting dalam kemurnian makanan
menentukan kualitas makanan 2. Mencegah konsumen dari penyakit
dimana Escherichia coli sebagai 3. Mencegah penjualan makanan yang
akan merugikan pembeli
salah satu indikator terjadinya 4. Mengurangi kerusakan /
pencemaran makanan yang dapat pemborosan makanan
menyebabkan penyakit akibat 5. Serta menjamin makanan bersih
dan sehat.
makanan (food borne diseases).
Prinsip wadah
Prinsip wadah yaitu setiap jenis makanan harus ditempatkan
dalam wadah terpisah dan diusahakan tertutup.
Tujuannya :
Agar makanan tidak terkontaminasi silang
Bila satu tercemar yang lain dapat diamankan.
Memperpanjang masa saji makanan sesuai dengan tingkat
kerawanan makanan

Jar Food Container Zip Lock Bag


Prinsip kadar air
Prinsip kadar air yaitu setiap jenis olahan yang mengandung air dan perlu
pencampuran dengan bahan cair lainnya, sebaiknya dicampur saat menjelang
dihidangkan agar tidak cepat rusak produk olahannya
prinsip adible part
Prinsip edible part artinya
setiap bahan yang disajikan dalam Jenis - jenis edible :
penyajian merupakan bahan Edible Flower
makanan yang dapat dimakan. Edible Gold dan Silver
Hindari pemakaian bahan yang Edible Straw dan Tableware
membahayakan kesehatan seperti Edible Coating
steples besi, tusuk gigi atau bunga Edible Pint
plastik. Tujuannya mencegah
kecelakaan/gangguan akibat salah
makan.
Edible Flower
Bunga dapat dimakain sebagai sayuran
dari sebuah hidangan, hiasan atau
dapat dipakai sebagai herbal.
Edible Gold Edible Silver
Gold leaf asli mengandung 92% emas murni Komposisi umumya terdiri dari 98% emas
dimana lembaran emas yang diberi label dan 2% perak, dimana perak atau edible
food grade dapat digunakan sebagai silver juga sudah dinyatakan aman unuk
dekorasi makanan dan minuman yang tidak makanan di Eropa.
beracun.
Edible Straw dan Edible Clothe Edible Print
Tableware
Bahan dasar yang digunakan dalam Edible coating merupakan lapisan Dicetak menggunakan printer
pembuatan edible straw adalah terigu protein tipis yang dapat dimakan, ramah khusus yang menggunakan tinta
tinggi. Terigu protein tinggi digunakan karena
lingkungan, dan biodegradable. dari gula, dan juga kertas yang
memiliki keistimewaan dibanding jenis tepung
Berfungsi sebagai pembawa zat terbuat dari gula juga.
lainnya yaitu mengandung gluten yang terdiri
dari gliadin dan glutenin.
aditif, penahan perubahan kimia,
Sedangkan edible Tableware menggunakan fisika dan biologi.Edible coating
tepung terigu, tepung sorgum, dan tepung berbahan dasar pati
beras.
Prinsip Panas
Prinsip Panas yaitu setiap penyajian yang disajikan panas,
diusahakan tetap dalam kondisi panas, seperti soup, gulai, dsb.
Untuk mengatur suhu perlu diperhatikan suhu makanan sebelum
ditempatkan dalam food warmer,harus masih berada diatas 60°C.
Pada saat proses memasak suhu juga harus diperhatikan, Karna
ada beberapa bakteri yang hanya bisa mati disuhu tertentu. Seperti
bakteri termofilik. Bakteri termofilik adalah bakteri yang dapat
tumbuh pada suhu tinggi berkisar antara 45-70 °C.
Prinsip pemisahan
Prinsip Pemisahan artinya Penyaringan adalah metode
makanan yang tidak ditempatkan pemisahan campuran yang
dalam wadah seperti makanan digunakan untuk memisahkan
dalam kotak (dus) atau rantang cairan dan padatan yang tidak larut
harus dipisahkan setiap jenis berdasarkan pada perbedaan
makanan agar tidak saling ukuran partikel zat-zat yang
bercampur. Tujuannya agar tidak bercampur.
terjadi kontaminasi silang.

Memisahkan setiap jenis bahan


makanan sesuai jenisnya, seperti
sayur dan daging tidak disimpan
dalam satu wadah.
Prinsip Alat
Prinsip alat yaitu alat yang digunakan
sebagai wadah penyajian sebaiknya dalam
kondisi baik dan telah dicuci bersih higienis.
Alat yang digunakan juga harus tepat
menghindari kecelakaan kerja.
Prinsip penanganan
( handling)

Prinsip penanganan makanan


Prinsip handling, artinya setiap dapat dilakukan, baik untuk
penanganan makanan maupun alat makanan segar maupun olahan.
makan, tidak boleh terjadi kontak Prinsip penanganan ini penting,
langsung dengan anggota tubuh, karena dapat menghindarkan
terutama tangan dan bibir. Tujuannya makanan dari bahan/senyawa
antara lain, yaitu mencegah paparan beracun atau organisme
bakteri serta menunjukkan penampilan patogen penyebab timbulnya
yang baik dan sopan.. penyakit.
Kesimpulan
Simpan macam-macam bahan makanan secara terpisah

Tempatkan makanan dalam ruangan penyimpanan


yang baik
Pisahkan bahan makan mentah dengan makanan siap
santap
Sesuai kan dengan suhu penyimpanan
Pisahkan makanan dengan kuahnya
Lakukan prinsip edible part
lakukan Prinsip handling

Anda mungkin juga menyukai