Anda di halaman 1dari 2

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,

RISET, DAN TEKNOLOGI


DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
PENDIDIKAN DASAR, DAN PENDIDIKAN MENENGAH
Jalan Jenderal Sudirman Senayan, Jakarta 10270
Telepon (021) 5725610
Laman https://pauddikdasmen.kemdikbud.go.id
Nomor : 11764/C/PR.04.01/2023 14 November 2023
Lampiran : -
Hal : Pemanfaatan ARKAS versi 4 dan Persiapan
Pelaksanaan Penyaluran Dana BOS Reguler,
BOP PAUD Reguler, dan BOP Kesetaraan Reguler Tahap I TA 2024

Yth.
1. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi
2. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten dan Kota
di seluruh Indonesia

Dalam rangka mendukung pelaksanaan pengelolaan Dana BOSP TA 2024 yang lebih efektif, efisien,
dan akuntabel yang mengacu pada ketentuan PMK 204/PMK.07/2022 tentang Pengelolaan DAK
Nonfisik, Permendikbudristek No 63 Tahun 2022 tentang Petunjuk Teknis Pengelolaan Dana BOSP,
dan Permendagri No 3 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Dana BOSP pada Pemerintah Daerah, kami
sampaikan hal-hal sebagai berikut:
A. Pemanfaatan ARKAS versi 4
1. Kementerian telah merilis Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Satuan Pendidikan
(ARKAS) versi 4 untuk meningkatkan akuntabilitas pengelolaan Dana BOS, BOP PAUD,
dan BOP Kesetaraan yang lebih praktis, lebih nyaman, dan lebih aman, serta telah
terintegrasi dengan sistem informasi pemerintahan daerah (SIPD-RI) Kementerian Dalam
Negeri.
2. Pemanfaatan ARKAS versi 4 untuk satuan pendidikan penerima BOS digunakan untuk:
a. penyelesaian buku kas umum TA 2023; dan
b. perencanaan penganggaran, penatausahaan, dan pelaporan TA 2024.
3. ARKAS versi 3 BOS secara resmi akan dinonaktifkan per 1 Desember 2023.
4. Pemanfaatan ARKAS versi 4 untuk satuan pendidikan penerima BOP PAUD dan BOP
Kesetaraan mulai digunakan untuk perencanaan penganggaran, penatausahaan, dan
pelaporan TA 2024.
5. Penyelesaian pelaporan BOP PAUD dan BOP Kesetaraan TA 2023 dilakukan pada sistem
Aplikasi BOP Salur.

B. Persiapan Pelaksanaan Penyaluran Dana BOS Reguler, BOP PAUD Reguler, dan BOP
Kesetaraan Tahap I TA 2024
1. Pelaksanaan penyaluran Dana BOS Reguler, BOP PAUD Reguler, dan BOP Kesetaraan
Reguler Tahap I dilakukan dengan ketentuan:
a. penyaluran tahap I paling cepat bulan Januari sebesar 50% dari pagu alokasi satu tahun
anggaran;
b. penyaluran sebagaimana huruf a:
1) disalurkan setelah satuan pendidikan menyampaikan laporan keseluruhan realisasi
penggunaan dana BOSP (Reguler dan Kinerja), yang terdiri dari:
a) laporan realisasi penggunaan dana dalam anggaran;
b) laporan sisa dana; dan
c) laporan hasil penyelesaian pelaksanaan barang/jasa satuan pendidikan.
2) dilakukan dengan memperhitungkan sisa Dana BOS Reguler, BOP PAUD Reguler,
dan BOP Kesetaraan Reguler yang ada di satuan pendidikan yang telah
dikonfirmasi oleh Pemerintah Daerah c.q. Dinas Pendidikan; dan
3) sisa dana sebagaimana angka 2) dilakukan mulai penyaluran tahap I.
2. Pelaksanaan pelaporan
a. pelaporan realisasi keseluruhan penggunaan Dana BOSP TA 2023 paling lambat
tanggal 31 Januari 2024
b. dalam hal satuan pendidikan penerima Dana BOSP menyampaikan laporan melewati
batas waktu paling lambat sebagaimana dimaksud huruf a, maka penyaluran Dana BOP
PAUD Reguler, Dana BOS Reguler, dan Dana BOP Kesetaraan Reguler dilakukan
pengurangan sesuai ketentuan.

Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, dalam rangka percepatan pemanfaatan ARKAS versi 4, persiapan
penyaluran TA 2024, dan memastikan penerimaan Dana BOSP di satuan pendidikan tepat waktu,
mohon dengan hormat agar Saudara sesuai dengan kewenangannya:

1. mendorong dan memastikan satuan pendidikan negeri dan swasta untuk menggunakan ARKAS
versi 4 untuk pengelolaan Dana BOSP;
2. mempercepat penyusunan rencana kegiatan dan anggaran satuan pendidikan (RKAS) TA 2024
berdasarkan kebutuhan prioritas satuan pendidikan dan hasil evaluasi pada Rapor Pendidikan
sebelum 31 Desember 2023;
3. mendorong satuan pendidikan negeri dan swasta melakukan pelaporan keseluruhan dana BOSP
sebelum 31 Januari 2024;
4. melakukan konfirmasi sisa dana BOSP TA 2023 pada sistem manajemen ARKAS untuk satuan
penerima BOS dan sistem BOP Salur untuk satuan pendidikan penerima BOP PAUD dan BOP
Kesetaraan;
5. melakukan pembinaan dan pengawasan dalam perencanaan, penganggaran, dan pelaporan satuan
pendidikan sesuai dengan kewenangannya; dan
6. menginformasikan laman Pusat Bantuan https://ringkas.kemdikbud.go.id/PusatBantuanARKAS
kepada seluruh satuan pendidikan sebagai kanal pelaporan dan pertanyaan mengenai penggunaan
ARKAS.

Demikian disampaikan untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Atas perhatian dan kerja
sama yang baik, kami ucapkan terima kasih.

Direktur Jenderal,

Iwan Syahril
Tembusan:
1. Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, sebagai laporan;
2. Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah, Kementerian Dalam Negeri;
3. Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan, Kementerian Keuangan;
4. Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek;
5. Inspektur Jenderal Kemendikbudristek;
6. Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi;
7. Seluruh Gubernur/Bupati/Walikota.

Anda mungkin juga menyukai