Anda di halaman 1dari 5

Nama : Iin Maliah

NIM : 132011133044

Kelas : A1

Mata Kuliah : Keperawatan Maternitas II

RESUME TM 2

Pelayanan Kesehatan dan Asuhan Keperawatan pada Ibu Hamil

Konsep Antenatal Care Dan Penatalaksanaan Kehamilan Di Masa Pandemic Covid-19

Perawatan prenatal adalah perawatan yang ditujukan kepada ibu hamil dan janin yang
dikandung sebelum persalinan berlangsung yang meliputi perawatan fisik dan mental untuk
memberikan Kesehatan yang optimal bagi calon ibu dan bayinya. Pelayanan antenatal terpadu
adalah pelayanan antenatal komprehensif dan berkualitas yang diberikan kepada semua ibu hamil.
Tujuannya untuk memenuhi hak setiap ibu hamil memperoleh pelayanan antenatal yang
berkualitas sehingga mampu menjalani kehamilan dengan sehat, bersalin dengan selamat, dan
melahirkan bayi yang sehat. Kegiatan ANC pada saat pandemic Covid-19 :

• pemeriksaan kehamilan pertama kali dibutuhkan untuk screening faktor risiko dari ibu ke
anak,
• ibu hamil diminta mempelajari buku KIA untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari
dan jika ada keluhan atau tanda bahaya, ibu hamil harus segera memeriksakan diri ke
fasyankes,
• kelas ibu hamil ditunda pelaksanaannya di masa pandemic Covid-19 atau dapat mengikuti
kelas ibu hamil secara online.

Panduan ibu hamil selama pandemic covid-19 :

- Ibu hamil tetap minum tablet tambah darah sesuai dosis yang diberikan oleh tenaga
Kesehatan.
- Menunda pemeriksaan kehamilan ke tenaga Kesehatan apabila tidak ada tanda-tanda
bahaya pada kehamilan.
- Ibu hamil harus memeriksa kondisi dirinya sendiri dan Gerakan janinnya.
- Pastikan gerak janin diawali usia kehamilan 20 minggu dan setelah usia kehamilan 28
minggu hitung Gerakan janin (minimal 10 gerakan per 12 jam)
- Ibu hamil melakukan PHBS dan GERMAS dengan senantiasa menjaga Kesehatan
dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, beragam dan sesuai kebutuhan, tetap
melakukan aktivitas fisik di rumah dan melakukan senam mandiri.

Tanda-tanda bahaya kehamilan dapat diketahui seperti berikut : muntah terus menerus dan
tidak nafsu makan, suhu tubuh panas terus-menerus, bengkak pada wajah/tangan/kaki, sakit kepala
yang tidak hilang dengan istirahat, gangguan penglihatan, penurunan gerak janin, perdarahan
pervaginam, dan keluar cairan ketuban.

Standar pelayanan antenatal care :

1. Timbang berat badan : penambahan berat badan yang kurang dari 9 kg selama kehamilan
atau kurang dari 1 kg setiap bulannya menunjukan adanya gangguan pertumbuhan janin.
2. Ukur lingkar lengan atas (LiLA) : pengukuran LiLA hanya dilakukan pada kontak pertama
untuk skrining ibu hamil berisiko kurang energi kronis (KEK).
3. Ukur tekanan darah : pada Wanita hamil akan terjadi perubahan dalam sirkulasi darahnya.
Tekanan darah normal pada Wanita hamil adalah 90/60 s.d 120/90.
4. Ukur tinggi fundus uteri : jika tinggi fundus tidak sesuai dengan umur kehamilan,
kemungkinan ada gangguan pertumbuhan janin. Standar pengukuran meggunakan pita
pengukur setelah kehamilan 24 minggu.
5. Hitung denyut jantung janin (DJJ) : penilaian DJJ dilakukan pada akhir trimester I. DJJ
lambat kurang dari 120/menit atau DJJ cepat lebih dari 160/menit menunjukkan adanya
gawat janin.
6. Tentukan presentasi janin : menentukan presentasi janin dilakukan pada akhir trimester II
dan selanjutnya setiap kali kunjungan antenatal.
7. Pemberian imunisasi (Tetanus Toxoid)/ TT lengkap : diberikan melalui injeksi IM kepada
ibu hamil dengan tujuan mencegah tetanus selama proses persalinan.
8. Pemberian (tablet besi), minimal 90 tablet selama kehamilan : bila ditemukan anemia pada
ibu hamil (<11 gr%), berikan tablet zat besi 2 atau 3 kali sehari.
9. Periksa laboratorium (rutin dan khusus) : pemeriksaan goldar, kadar hb, protein urin. Kadar
gula darah, malaria, tes sifilis, HIV, BTA.
10. Tatalaksana/penanganan kasus : kasus yang tidak dapat ditangani dirujuk sesuai denga
system rujukan.
11. KIE efektif : Kesehatan ibu, perilaku hidup bersih dan sehat, asupan gizi seimbang, KB
pasca persalinan, gejala penyakit menular dan tidak menular.
12. Dokumentasi : setiap kunjungan ANC akan dilakukan pencatatan pada buku Kesehatan ibu
dan anak.

Asuhan Keperawatan Pada Ibu Hamil

Pengkajian : meliputi riawayat Kesehatan, Riwayat Kesehatan dan penyakit terdahulu,


riawayat Kesehatan reproduksi (menstruasi, obstetric, dan gangguan ginekologis), screening risiko
kehamilan dengan KSPR.

• Riwayat menstruasi : siklus menstruasi, usia menarche, lama menstruasi, keluhan selama
menstruasi, pemakaian kontrasepsi, HPHT (hari pertama haid terakhir).
• Obstetric history (GP apiah)
- Gravida : jumlah kehamilan sampai dengan saat ini
- Para/partus : Riwayat persalinan sebelum hamil saat ini
➢ Aterm : melahirkan pada usia kehamilan 37-40 minggu
➢ Premature : melahirkan pada usia kehamilan 28-36 minggu
➢ Imatur : melahirkan pada usia kehamilan 21-27 minggu
➢ Abortus : melahirkan pada usia kehamilan <20 minggu
• Pemeriksaan fisik : tanda-tanda vital, peningkatan berat badan, head to toe.
- Leopold maneuvers :
➢ Leopold 1 : TFU (Tinggi Fundus Uterus), bagian janin di fundus
➢ Leopold 2 : bagian janin yang ada di sebelah kanan dan kiri perut ibu
➢ Leopold 3 : presentasi janin (bagian yang berada di PAP/pintu atas panggul
➢ Leopold 4 : seberapa jauh masuk PAP
• Keluhan ibu hamil trimester I :
- Muncul bercak darah dari vagina
- Morning sickness
- Nyeri payudara
- Sering buang air
- Mood mudah berubah
- Konstipasi
• Keluhan ibu hamil trimester II :
- Pusing
- Masalah pada gusi
- Perubahan kulit
- Sakit punggung
- Kram kaki
• Keluhan ibu hamil trimester III :
- Terkadang ibu mengalami kontraksi, meskipun tidak sakit tapi perut akan terasa kaku.
- Semakin sering merasakan nyeri dan pegal di bagian pinggang dan persendian tulang
belakang.
- Nafas menjadi pendek saat melakukan aktivitas yang agak berat.
- Ibu mulai merasakan gerah dan mudah berkeringat karena beban yang dikandungnya
semakin besar.
- Terkadang pembengkakan tidak hanya terjadi di kaki tapi juga di tangan.
- Frekuensi buang air kecil akan semakin meningkat, karena bayi semakin mendesak
kandung kemih.
- Pada masa mendekati persalinan, kontraksi akan semakin sering dirasakan oleh ibu.
• Pendidikan Kesehatan selama kehamilan dapat dilakukan dengan memberikan penyuluhan
terkait gizi, diet dan pengawasan berat badan, serta aktivitas yang dipantau dengan tujuan
memperkuat ligament dan otot dasar panggul, dan membentuk sikap tubuh yang baik
selama kehamilan sehingga dapat mengurangi keluhan.
• Kebersihan diri dan pakaian pada masa pandemic :
- Kebersihan harus selalu dijaga
- Pakaian harus longgar dan bersih
- Bra yang sesuai ukuran dan menyangga payudara
- Cara cebok yang benar
- Gosok gigi teratur untuk mencegah karies
- Patuh pada protocol pencegahan penularan covid-19.
• Penggunaan obat-obatan :
- Hindari mengkonsumsi obat-obatan yang dijual bebas, hendaknya hanya
mengkonsumsi obat yang diresepkan oleh dokter spesialis kandungan karena ada obat-
obatan tertentu yang bersifat teratogenic yang dapat menimbulkan kelainan organic
pada janin.
- Ada pula golongan obat yang dapat menimbulkan his/kntraksi uterus yang dapat
menyebabkan abortus/partus prematurus.
- Disarankan juga menghindari konsumsi jamu-jamuan, alcohol, merokok selama
kehamilan.

Anda mungkin juga menyukai