A. PENDAHULUAN
Sebagian besar kematian ibu disebabkan oleh penyebab langsung yaitu
perdarahan, infeksi, eklampsi, persalinan lama dan abortus serta komplikasi . Disamping
itu, kematian ibu juga dilatarbelakangi oleh renddahnya tingkat sosial ekonomi, tingkat
pendidikan, kedudukan dan peran perempuan, faktor sosial budaya serta faktor
transportasi yang kesemuanya berpengaruh pada munculnya 2 keadaan yang tidak
menguntungkan, yaitu 3 Terlambat (Terlambat mengenali tanda bahaya dan mengambil
keputusan, Terlambat mencapai fasilitas kesehatan dan Terlambat mendapat pelayanan
di fasilitas kesehatan ; 4 Terlalu (Terlalu muda melahirkan, Terlalu serring melahirkan,
Terlalu apat jarak melahirkan dan Terlalu tua untuk melahirkan).
B. LATAR BELAKANG
Deteksi dini kehamilan dengan faktor resiko adanya kegiatan yang dilakukan untuk
menemukan ibu hamil yang mempunyai faktir resiko dan komplikasi kebidanan.
Kehamilan merupakan proses reproduksi yang normal, tetapi tetap mempunyai faktor
resiko untuk terjadinya komplikasi. Oleh karenanya deteksi dini oleh tenaga kesehatan
dan masyarakat tentang adanya faktor resiko dan komplikasi, serta penanganan yang
adekuat sedini mungkin, merupakan kunci keberhasilah dalam penurunan angka
kematian ibu dan bayi yang dilahirkan.
Faktor resiko ibu hamil diantaranya:
1. Primigravida < 20 tahun atau > 35 tahun
2. Anak lebih dari 4
3. Jarak persalinan terakhir dan kehamilan sekarang kurang dari 2 tahun.
4. Kurang Energi Kronik (KEK) dengan LILA < 23,5 cm atau penambahan BB < 9 kg
selama masa kehamilan
5. Anemia dengan HB < 11 g/dl
6. Tinggi badan < 145 cm atau dengan kelainan bentuk panggul dan tulang belakang
7. Riwayat hipertensi pada kehamilan atau sebelum kehamilan ini
8. Sedang/ pernah menderita penyakit kronis : Tuberkulosis, kelainan jantung, ginjal,
hati, prikosis, kelinan endokrin (DM, dll), tumor dan keganasan
9. Riwayat kehamilan buruk : keguguran berulang, kehamilan ektopik terganggu,
molahidatudosa, ketuban pecah dini, bayi dengan cacat kongenital
10. Riwayat persalinan engan komplikasi : perdarahan pasca salin, infeksi masa nifas,
prikosis pasca salin
11. Riwayat keluarga menderita penyakit kencing manis, hipertensi dan riwayat cacat
kongenital
12. Kelainan jumlah janin : kehamilan ganda
13. Kelainan besar janin : pertumbuhan janin terhambat, janin besar
14. Kelainan letak dan posisi janin : lintang/oblique, sunsang pada umur kehamilan > 32
minggu
Untuk menurunkan angka kematian ibu secara bermakna, deteksi dini, kehamilan
beresiko perlu lebih digalakan baik di fasilitas pelayanan KIA maupun masyarakat.
F. SASARAN
Ibu hamil beresiko tinggi yang ada di wilayah kerja Puskesam Rawat Jalan Sungai
Bakau Kecil
G. PENDANAAN
Kegiatan pendampingan ibu hamil resiko tinggi ini dibiayai oleh BOK