Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS BANYUPUTIH
Jl. KH. Syamsuri No. 03 Sumberwaru Telp. (0338) 454769
E-Mail: uptdpuskesmasbanyuputih@yahoo.co.id
BANYUPUTIH – SITUBONDO 68373

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PEMANTAUAN KESEHATAN IBU HAMIL

I. PENDAHULUAN
Bagi kebanyakan wanita, proses kehamilan dan persalinan adalah proses yang dilalui
dengan kegembiraan dan suka cita. Tetapi 5-10% dari kehamilan termasuk kehamilan dengan
resiko tinggi.Wanita dengan kehamilan resiko tinggi harus mempersiapkan diri dengan lebih
memperhatikan perawatan kesehatannya dalam menghadapi kehamilan dengan resiko tinggi
ini.

Kematian ibu adalah kematian yang berhubungan dengan kehamilan,merupakan


kejadian yang jarang bila dibandingkan dengan kematian bayi. WHO memperkirakan setiap
tahunnya 500.000 ibu meninggal sebagai akibat langsung dari kehamilan.Sebagian kematian
itu sebenarnya dapat dicegah.Lima penyebabkematian ibu saat ini adalah perdarahan, sepsis,
hipertensi dalam kehamilan,partus lama, dan abortus terinfeksi.

Dengan perawatan yang baik, 90-95% ibu hamil yang termasuk kehamilan dengan
resiko tinggi dapat melahirkan dengan selamat dan mendapatkan bayi yang sehat. Kehamilan
risiko tinggi dapat dicegah dan diatasi dengan baik bila gejalanya ditemukan sedini mungkin
sehingga dapat dilakukan tindakan untuk memperbaikinya.Jadi semakin dini masalah
dideteksi, semakin baik untuk memberikan penanganan kesehatan bagi ibu hamil maupun
bayi. Juga harus diperhatikan bahwa pada beberapa kehamilan dapat mulai dengan normal,
tetapi mendapatkanmasalah kemudian. Oleh karenanya sangat penting bagi setiap ibu hamil
untuk melakukan ANC atau pemeriksaan kehamilan secara teratur, yang bermanfaat untuk
memonitor kesehatan ibu hamil dan bayinya, sehingga bila terdapat permasalahan dapat
diketahui dan diatasi sedini mungkin.

II. LATAR BELAKANG


Berdasarkan data pada Cakupan program tahun 2019 di UPT Puskesmas Banyuputih,
selama 1 tahun terdapat 731 ( 114,2 %) kunjungan ibu hamil K1, 382 (59,7 %) kunjungan ibu
hamil resiko tinggi dan 159 komplikasi ibu hamil.
Berdasarkan data di atas maka diperlukan suatu kegiatan pada ibu hamil, melalui
kegiatan “Pemantauan Kesehatan Ibu hamil Resiko Tinggi ”.
III. TUJUAN UMUM DAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
Sasaran ibu hamil dapat terpantau secara optimal ( K1 – K4 ) hingga masa persalina dan
nifas, sehingga tidak terjadi kasus kematian Ibu dan Bayi
2. Tujuan Khusus :
a. Melakukan kunjungan ke rumah ibu hamil
b. Memberikan pemeriksaan pada ibu hamil dgn ANC berkwalitas
c. Memberikan konseling pada keluarga dan ibu hamil
d. Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinannya oleh tenaga
kesehatan

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


NO KEGIATAN RINCIAN KEGIATAN
POKOK
1 Pemantauan 1. Kunjungan rumah pada ibu hamil yg tidak rutin ANC
Kesehatan Ibu 2. Melakukan pelayanan antenatal dengan 10 T
Hamil 3. Melakukan deteksi dini ibu hamil resiko tinggi melalui
skreening menggunakan KSPR
4. Menjelaskan hasil pemeriksaan
5. Konseling edukatif pada ibu dan keluarga tentang
pentingnya memeriksakan kehamilan secara rutin,
tanda bahaya kehamilan, persalinan dan nifas
6. Menentukan jadwal kunjungan ulang.
7. Mencatat hasil pemeriksaan di buku KIA

Jadwal Pemeriksaan Kehamilan ( Minimal 4x) :


Kunjungan I ( K1 ) : Usia Kehamilan 1 – 12 minggu
Kunjungan II ( K2 ) : Usia Kehamilan 13 – 24 minggu
Kunjungan III-IV ( K3-K4) : Usia Kehamilan ≥25
minggu

V. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN


Metode yang digunakan adalah dengan kunjungan rumah kepada sasaran ibu hamil, dengan
tetap mempertimbangkan pelayanan antenatal minimal ( K1 – K4 ). dengan metode
wawancara, pemeriksaan fisik dan KIE menggunakan media Buku KIA.
VI. SASARAN DAN PELAKSANA
Sasaran Program :
1. Ibu Hamil memeriksakan kehamilan sesuai standar minimal ( 6x )
2. Pemeriksaan ANC dengan 10 T
3. Pemeriksaan ibu hamil tercatat dalam buku KIA, kartu ibu dan Kohort ibu
Sasaran Peserta dan Pelaksana :
Peserta : Ibu hamil yang tidak rutin ANC
Pelaksana : Bidan wilayah

VII. JADWAL PEAKSANAAN KEGIATANAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Tempat : Rumah Ibu hamil
Desa Jan Feb Mar Apr Mei Juni Agus Sep Okt Nov Des

Sumberanya
r

Sumberejo

Banyuputih

Sumberwaru

Lama kegiatan:1 (satu) hari

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi dilakukan oleh pelaksana program KIA terhadap pelaksanaan kegiatan pemantauan
ibu hamil, dimana hal yang dievaluasi adalah jadwal ketepatan waktu pelaksanaan, tempat
sasaran dan petugas yang melaksanakan kegiatan.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


1. Pencatatan pemantauan menggunakan formulir yang sudah ada yaitu :
a. Kartu Ibu
b. Register kohort ibu
c. Buku KIA ( dipegang Ibu )
2. Pelaporan pemantauan ibu hamil menggunakan formulir pelaporan yang sudah ada, yaitu
a. LB3 KIA
b. PWS KIA
3. Evaluasi dari kegiatan pelayanan antenatal terpadu yaitu meningkatnya kunjungan ibu
hamil sesuai standar.
X. BIAYA
Dana didapatkan dari anggaran BOK Puskesmas Banyuputih tahun 2020 dengan rincian
sebagai berikut :

Transport Petugas : 1 ptgs x 1 kegiatan x 5 ibu hamil x Rp.35.000 =Rp. 100.000,-

TOTAL = Rp. 100.000,-


Demikian Kerangka Acuan Pemantauan Kesehatan Ibu Hamil Resiko Tinggi, sebagai acuan
dalam melakukan kegiatan tersebut pada tahun 2022.

Mengetahui, Banyuputih, 04 Juni 2022


Kepala UPT Puskesmas Banyuputih Pelaksana Program KIA

dr. TRIAS NINDYA MARYANA


NIP. 19861007201903 2 003 YUSNITA SARTIKA AJI
NIP. 19800628 200501 2 011

Anda mungkin juga menyukai