Anda di halaman 1dari 5

NAMA : ANNISA NOVIANI

NIM : 041660372

Tugas 1 Mata Kuliah PKN

1. Lakukanlah analisis terkait pentingnya posisi grografis Indonesia baik di tingkat


ASEAN maupun dunia!

Jawaban :

Letak geografis adalah letak suatu wilayah dilihat dari kenyataannya di permukaan
bumi. Berdasarkan letak geografisnya, Indonesia terletak diantara dua benua yaitu
Benua Asia dan Benua Australia, serta di antara dua samudera yaitu Samudera
Hindia dan Samudera Pasifik.

Berdasarkan letak geografisnya, Indonesia terletak diantara dua benua yaitu Benua
Asia di sebelah utara dan Benua Australia di sebelah selatan. Indonesia juga terletak
di antara dua samudera, yaitu Samudera Pasifik di sebelah timur dan Samudera
Hindia di sebelah barat dan selatan.

Pengaruh dari letak geografis Indonesia adalah:

1. Indonesia menjadi persimpangan lalu lintas dan perdagangan dunia.

2. Indonesia memiliki 4 chokepoint dari 10 chokepoint di dunia.

3. Indonesia memiliki beragam kebudayaan.

4. Indonesia memiliki dua musim.

5. Adanya fenomena Arlindo (Arus Lintas Indonesia).

keuntungan letak geografis Indonesia adalah:

1. Proses ekspor impor mudah.

2. Membantu perekonomian masyarakat .

3. Kemajuan di bidang sosial-budaya

4. Indonesia memiliki banyak sumber daya alam.

5. Indonesia memiliki banyak ikan dan biota laut.


2. Uraikan peran Anda sebagai mahasiswa agar dapat melindungi Negara Kesatuan
Republik Indonesia dari (ATHG) baik yang berasal dari dalam dan luar negeri serta
berupa fisik dan non fisik!

Jawaban :

Upaya untuk mewujudkan ketahanan nasional antara lain:

1. Aspek Ekonomi
- Usaha untuk mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan yang adil dan merata di
seluruh wilayah Indonesia dengan sistem ekonomi kerakyatan.
- Pemerataan pembangunan di seluruh daerah dengan memperhatikan
keseimbangan dan keserasian pembangunan antarwilayah dan antar sektor.
- Menghindari terjadinya monopoli ekonomi

2. Aspek Sosial Budaya


Mewujudkan kehidupan sosial budaya bangsa dan masyarakat Indonesia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjunjung persatuan dan
kesatuan, cinta tanah air, serta mampu menangkal penetrasi budaya asing yang tidak
sesuai dengan kebudayaan nasional.

3. Aspek Pertahanan dan Keamanan


Memiliki semangat perjuangan bangsa disertai keuletan dan ketangguhan dalam
menghadapi segala tantangan dan hambatan yang datang dari luar maupun dari
dalam yang mengancam identitas dan integritas nasional.

4. Aspek Ilmu Pengetahuan


- Penguatan sistem Pendidikan dan teknologi
- Perbaikan kualitas pelayanan kesehatan
- Mewujudkan masyarakat yang mengikuti kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi

5. Aspek Ideologi
- Menggalakkan pengamalan pancasila secara obyektif dan subyektif.
- Mewujudkan Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dan negara Republik
Indonesia.
- Pendidikan moral Pancasila baik secara formal melalui sekolah maupun dari
lingkungan sehari-hari.

6. Aspek Politik
Perwujudan usaha dalam mempertahankan ketahanan nasional melalui aspek politik
dapat terbagi menjadi politik dalam negeri dan politik luar negeri.
a. Politik Dalam Negeri
- Mewujudkan sistem pemerintahan yang berdasarkan hukum yang adil.
- Terjalin komunikasi politik dua arah antara pemerintah dan masyarakat.
b. Politik Luar Negeri
- Meningkatkan kerjasama internasional di berbagai bidang.
- Mengembangkan sistem politik luar negeri untuk meningkatkan persahabatan dan
kerjasama antar negara.

3. Lakukanlah analisis penyebab munculnya ATGH yg bisa memecah belah NKRI


JAWABAN :

ATHG terdiri atas ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan. Berikut penjelasan
yaitu
- Ancaman
Ancaman dalam suatu negeri dapat berupa militer dan nonmiliter. Ancaman yang
berupa militer berkaitan dengan persenjataan dan pertahanan perang. Sedangkan
nonmiliter yang diluar persenjataan dan perang. Adapun ancaman terbagi atas dua
yaitu ancaman dari luar negeridan ancaman dari dalam negeri.
=== Ancaman dari luar negeri

1. Propaganda
2. Teroris
3. Narkoba (Narkotika, Psikotropika, dan Zat adiktif)
4. Agresi
5. Pelanggaran dan ancaman dari negara lain
6. Sabotase dan spionase

=== Ancaman dari dalam negeri

1. Pemberontak
2. Teroris
3. Narkoba
4. Para pengubah ideologi
5. Para perusak lingkungan
6. Para penebar HOAKS
7. Para penebar fitnah dan ujaran kebencian

- Tantangan
Tantangan adalah usaha yang digunakan untuk menahan mencapai tujuan.
Tantangannya dapat berupa globalisasi. Beberapa efek dari globalisasi
yaitu westernisasi (gaya hidup kebarat-baratan), masuknya budaya-budaya barat
yang mampu menyingkirkan budaya timur, dan lain-lain.
- Hambatan
Hambatan adalah usaha yang berasal dari dalam atau internal yang menahan
sesuatu untuk mencapai tujuan. Hambatan ini dapat berupa para penyebar berita
tidak menyenangkan.
- Gangguan
Gangguan ini hampir sama dengan hambatan, hanya saja berasal dari luar. Gangguan
ini dapat berupa penyebar propaganda dari luar negeri. Gangguan ini dapat
diselesaikan dengan mahkamah internasional.

4. Lakukanlah telaah bagaimana cara memperkuat ideologi pancasila sebagai usaha


untuk memperkuat wawasan ideologi indonesia terkait dengan pembinaan
ketahanan nasional.

Jawaban :

Ketahanan ideologi di Indonesia menjadi topik yang hangat dibicarakan dalam


periode pasca reformasi. Dalam studi ketahanan nasional setidaknya terdapat 8 topik
yang dibahas merujuk pada Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Republik
Indonesia yaitu: ketahanan politik, ekonomi, ideologi, dan sosial budaya, geografi,
demografi, dan sumber daya alam. Sejak Lemhannas memiliki laboratorium
pengukuran Ketahanan Nasional (Labkurtanas) dan merilis indeks ketahanan nasional
dari 5 gatra dengan standar penilaian rawan, kurang tangguh, cukup tangguh,
tangguh, dan sangat tangguh. Isu ketahanan nasional menjadi perhatian masyarakat.
Ketahanan nasional suatu bangsa dan negara menjadi penting untuk dilihat dan
ditinjau ulang karena akan berpengaruh pada stabilitas nasional apabila kondisi
ketahanan nasional suatu negara dalam kondisi rawan atau kurang tangguh. Studi ini
akan mengkaitkan isu ketahanan nasional dan ideologi secara khusus Pancasila pada
masa pandemi covid 19 terhadap masuknya ideologi lain atau paham radikal yang
membawa perubahan orientasi nilai dan prinsip prinsip dalam tatanan hidup
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara di Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai