Ditetapkan, DIREKTUR TANGGAL TERBIT RS GRAHA HERMINE
STANDAR PROSEDUR 06 Mei 2023 OPERASIONAL
(dr. Fajri Israq, SH. MH. MARS)
NIK. 233.03.2015 PENGERTIAN Tata cara pelaksanaan operasi pasien oleh staf kamar operasi 1. Diketahui program pengobatan dan pelaksanaan ruangan dan kamar operasi oleh petugas ruangan dan kamar operasi agar pelaksanaan operasi bisa berhasil dengan baik dan mengutamakan keselamatan TUJUAN pasien 2. Menyiapkan obat-obatan, alat-alat, darah dan persiapan khusus lainnya yang dibutuhkan untuk menunjang pelaksanaan operasi tersebut
1. Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Graha Hermine Nomor:
015/Dir/SK/RSGH/II/2022 Tentang Kebijakan Pelayanan Kamar Operasi di Rumah Sakit Graha Hermine KEBIJAKAN 2. Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Graha Hermine Nomor : 089/Dir/SK/RSGH/V/2023 Tentang Kebijakan Pelayanan Sedasi / Anestesi dan Bedah Rumah Sakit Graha Hermine
PROSEDUR 1. Pasien yang akan dioperasi dilakukan penjadwalan operasi pada
satu hari sebelum operasi dilakukan, apabila operasi cito pasien dijadwalkan operasi saat itu juga 2. Pasien akan dioperasi sesuai jadwal yang telah dijadwalkan, petugas mempersiapkan peralatan, bahan dan obat-obatan yang diperlukan sesuai SOP terkait 3. Pasien dikirim ke kamar operasi, perawat ruangan melakukan serah terima pasien dengan perawat kamar operasi 4. Pasien dimasukkan ke kamar operasi sesuai dengan urutan penjadwalan dikamar operasi / sesuai dengan diagnosa dan tindakan operasi tersebut 5. Petugas kamar operasi melakukan tindakan handscrubbing, gowning dan handgloving sesuai SOP yang terkait 6. Petugas operasi melakukan chroscheck dengan petugas OK yang bertugas mengantar pasien kedalam ruang operasi dan dokter operator mengenai identitas pasien, bagian yang akan dioperasi dan jenis operasi sebelum melakukan tindakan antiseptis dan
PELAKSANAAN PELAYANAN PEMBEDAHAN
NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN
RUMAH SAKIT SPO/RSGH/OK/008 000 2/2
GRAHA HERMINE
mempersempit medan operasi dengan doek steril. Setiap pasien
yang akan dilakukan operasi wajib dilakukan pendokumentasian dengan lengkap, jika terdapat luka sebelum di operasi maka dilakukan pengambilan gambar / di foto dan diletakkan di dalam rekam medis pasien 7. Dokter operator dan petugas operasi melakukan tindakan operasi sesuai indikasi dan SOP terkait 8. Bila diambil jaringan atau cairan tubuh pasien untuk pemeriksaan laboratorium/ PA, wadah diberi identitas pasien meliputi nama, umur, no. RM, tanggal pengambilan dan disertai berita acara serah terima spesimen 9. Setelah operasi selesai, petugas operasi membuat laporan operasi, petugas anastesi membuat laporan anastesi dan perawat sirkulasi mendata alkes dan obat-obatan habis pakai serta mengumpulkan PROSEDUR ketiga dokumen tersebut dalam rekam medis pasien dan melakukan pendokumentasian luka setelah operasi serta pengambilan gambar/foto dan diletakkan di dalam rekam medis pasien. 10. Pasien dipersiapkan untuk menjalani observasi dan perawatan di ruang pemulihan / Recovery Room 11. Perawat kamar bedah melakukan serah terima pasien dengan perawat RR (Recovery Room) 12. Setelah kondisi pasien dinyatakan oleh dokter operator dan dokter anastesi memungkinkan untuk dipindahkan ke ruangan, petugas OK menghubungi ruangan terkait untuk menjemput pasien 13. Dilakukan serah terima pasien dari petugas OK ke petugas ruang sesuai SOP di atas 14. Pasien dipindahkan keruangan melewati pintu dan lift yang ditentukan UNIT TERKAIT Kamar Bedah