Kelompok 2
Kelompok 2
MILIK PRIBADI
TIDAK DIPERDAGANGKAN
Jl. Musi No.6, Kauman, Kepanjenkidul, Kota Blitar, Jawa Timur 66117. Team Kerja Teknik Komputer
Jaringan : 08563555152, 081216678225
MILIK PRIBADI
TIDAK DIPERDAGANGKAN
Penerbit tidak menjamin kebenaran dan keakuratan isi/informasi yang tertulis didalam buku teksini.
Kebenaran dan keakuratan isi/informasi bukan merupakan tanggung jawab dan wewenang dari
penulis.
Penerbit tidak bertanggung jawab dan tidak melayani terhadap semua komentar apapun yang ada
didalam buku teks ini. Setiap komentar yang tercantum untuk tujuan perbaikan isi adalah tanggung
jawab dari masing-masing penulis. Setiap kutipan yang ada di dalam buku teks akan dicantumkan
sumbernya dan penerbit tidak bertanggung jawab terhadap isi dari kutipan tersebut.
Kebenaran keakuratan isi kutipan tetap tidak menjadi tanggung jawab dan hak diberikan kepada
penulis dan pemilik asli. Penulis tidak bertanggung jawab penuh terhadap setiap perawatan
(perbaikan) dalam menyusun informasi dan bahan dalam buku teks ini.
Penerbit tidak bertanggung jawab atas kerugian, kerusakan atau ketidaknyamanan yang disebabkan
sebagai akibat dari ketidak jelasan ketidak tepatan atau kesalahan didalam menyusunmakna kalimat
didalam buku teks ini.
.......................................................................Puji Syukur Alhamdulillah kami ucapkan kepada Allah SWT yang telah me
karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan Ebook ini dengan baik. Dalam penyusunan Ebook
ini kami menyadari masih banyak kekurangan dari kesempurnaan, oleh karena itu kami
mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun demi kesempurnaan
Ebook ini juga dalam penyusunan Ebook ini, kami tidak lepas dari bantuan berbagai pihak.
..............................................................................Tidak lupa kami akan mengucapkan terima kasih kepada semua piha
terselesainya proses penyusunan Ebook ini. Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari
sempurna, dengan dasar itu, Kami membutuhkan kritik dan saran yang membangun dari semua
pihak. Semoga Ebook ini berguna bagi para pembaca pada umumnya.
Kami membutuhkan saran dan kritik demi kesempurnaan buku teks ini dan semua pihak yang telah
berperan serta dalam membantu terselesaikannya tugas ini.
Tim Kerja
2. Kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku dan kemampuan seseorang dalam menangani
usaha atau kegiatan yang mengarah pada upaya mencari, menciptakan serta menerapkan cara kerja,
teknologi dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan
yang lebih baik dan atau memperoleh keuntungan yang lebih besar. (RevolSirait.Com, 2009)
5.Menjadi wirausaha profesional harus memenuhi kriteria ketangguhan, adapun ciri dari kriteria
tersebut adalah sebagai berikut :
1. Ciri dan kemampuan wirausaha tangguh
1. Tidak kompeten dalam manajerial. Tidak kompeten atau tidak memiliki kemampuan dan
pengetahuan mengelola usaha merupaka faktor penyebab utama yang membuat perusahaan kurang
berhasil.
2. Kurang berpengalaman baik dalam kemampuan mengkoordinasikan, keterampilan mengelola
sumber daya manusia, maupun kemampuan mengintegrasikan operasi perusahaan.
3. Kurang dapat mengendalikan keuangan. Agar usahanya dapat berhasil dengan baik, faktor yang
paling utama dalam keungan adalah memelihara aliran kas. Mengatur pengeluaran dan penerimaan
secara cermat. Kekeliruan dalam memelihara aliran kas akan menghambat operasional usaha dan
mengakibatkan usaha tidak lancar.
4. Gagal dalam perencanaan. Perencanaan merupakan titik awal dari suatu kegiatan, sekali gagal
dalam perencanaan, maka akan mengalami kesulitan dalam pelaksanaan.
Perilaku Wirausaha
Seorang pengusaha akan sukses jika didukung oleh Perilaku antara lain :
1.Instrumental : bisa memandang segala sesuatu di lingkungan sekitar sebagai alat untuk mencapai
tujuan
2.Berorientasi pada pencapaian terus berusaha meningkatkan hasil/capaian, tidak berhenti/puas
dengan apa yang telah dicapai.
3.Fleksibel : pandai menyesuaikan diri dengan berbagai relasi/kalangan, pandai mengontrol emosi
saat hadapi situasi-situasi yang tidak menyenangkan.
4.Kerja kers : bekerja maksimal tanpa kenal lelah, apalagi menyerah,mengerahkan sekuat tenaga,
pikiran dan waktu untuk meraih sukses.
5.Percaya diri : tidak ragu akan kemampuan diri, optimis akan keberhasilan.
6.Berani ambil resiko : siap rugi, namun kerugian yang telah diperhitungkan dan selalu antisipasi
terhadap segala kemungkinan terburuk.
7.Pengendalian diri : mampu menghindar dari kondisidan perilaku-perilaku yang kontra produktif,
seperti emosional dan boros.
8.Mandiri : tidak bergantung pada pihak lain dalam mengambiol tindakan, membuat keputusan,
serta dalam memilih berbagai aktivitas untuk mencapai tujuan.
9.Inovatif : terus berupaya melakukan perbaikan,menyajikan sesuatu yang baru/unik yang beda
dengan yang sudah ada.
1. Keberhasilan Wirausaha
a. Faktor-Faktor Pendukung Keberhasilan Wirausaha
Ada beberapa pendukung keberhasilan wirausaha, di antaranya :
1) Faktor manusia
2) Faktor keuangan
3) Faktor organisasi
4) Faktor mengatur usaha
5) Faktor pemasaran
2. Kegagalan Wirausaha
1) Tidak kompeten dalam manajerial. Tidak kompeten atau tidak memiliki kemampuan dan
pengetahuan mengelola usaha merupakan faktor penyebab utama yang membuat perusahaan
kurang berhasil.
2) Kurang berpengalaman baik dalam kemampuan teknik, kemampuan memvisualisasikan usaha,
kemampuan mengoordinasikan, keterampilan mengelola sumber daya manusia, maupun
kemampuan menginterasikan operasi perusahan.
3) Kurang dapat mengendalikan keuangan. Agar perusahaan dapat berhasil dengan baik faktor yang
paling utama dalam keuangan adalah memelihara aliran kas. Mengatur pengeluaran dan
penerimaan secara cermat. Kekeliruan dalam memelihara aliran kas akan menghambat
operasional perusahaan dan mengakibatkan perusahaan tidak lancar.
4) Gagal dalam perencanaan. Perencanaan merupakan titik awal dari suatu kegiatan, sekali gagal
dalam perencanaan maka akan mengalami kesulitan dalam pelaksanaan.
5) Lokasi yang kurang memadai. Lokasi usaha yang strategis merupakan faktor yang menentukan
keberhasilan usaha. Lokasi yang tidak strategis dapat mengakibatkan perusahaan sukar
beroperasi karena kurang efisien.
6) Kurangnya pengawasan peralatan. Pengawasan erat kaitannya dengan efisiensi dan efektivitas.
Kurang pengawasan dapat mengakibatkan penggunaan alat tidak efisien dan tidak efektif.
2. Metode apa yang dapat diterapkan untuk produk atau jasa apa saja, seperti mobil listrik, jasa
perbankan yang baru, jenis rekreasi baru, atau suatu program kesehatan?
A.Akuntansi
B. Advertisement
C.imunisasi
D.edutaiment
E.teater
5.Apa yang dimaksud Pengujian pasar simulasi (simulated test markets atau laboratory test
markets)?
A.pengujian yang ada kaitanya dengan si ulasi dasar
B.Pengujian yang dilakukan disekolah oleh siswa siswi tkj
C.pengujian yang berbasis komputer
D.Pengujian yang berada di pasar simulasi ynag dilakukan oleh sekelompok orang yang di anggap
hanadal
E. merupakan prosedur riset pemasaran yang dirancang untuk memberikan gambaran yang cepat
dan murah mengenai pangsa pasar yang dapat diharapkan dari produk baru. Beberapa model yang
dapat digunakan adalah BASES, ASSESSOR, LITMUS, dan DESIGNOR.
9. Beberapa perusahaan riset menangani berbagai toko partisipan yang akan menjual produk-produk
baru dengan imbalan tertentu. Perusahaan yang menghasilkan produk baru menennikan jumlah
toko dan lokasi pengujian produknya. Kemudian perusahaan riset mengirimkan produk baru
tersebut ke toko-toko bersangkutan clan mengendalikan penempatannya pada rak pajangan, jumlah
pajangan, serta promosi pembelian dan harga sesuai kesepakatan. Merupakan pengertian dari?
A.test Markets
B.penjelasan
C.pengujian produk
D. Controlled Test Marketing
E.simulating test marketiketing
10. Metode ini membutuhkan 30 sampai 40 pembeli yang qualified di pusat pertokoan atau tempat
lainnya. Perusahaan menanyakan beberapa hal kepada mereka, berkaitan dengan preferensi dan
awareness mereka terhadap merek-merek pada jenis produk tertentu. Mereka dapat saja diundang
untuk menyaksikan pertunjukan iklan singkat, termasuk yang sudah terkenal maupun yang masih
baru.merupakan pengertian dari?
A.Controleed
B.simulasi
C.test
D.simulasi dasar
E. Simulated Test Marketing
b. Resiko wirausaha
Pada saat memulai usaha, wirausaha biasanya menghadapi resiko (risk)
usaha yang besar. Di Amerika Serikat lebih dari 2 juta bisnis baru dimulai tiap tahunya, dan dua
pertiga dari bisnis tersebut bergerak sebagai bisnis usaha kecil. Rata-rata kegagalan diantara bisnis
baru cukup menggangu. Berdasarkan penelitian, 25 sampai 33% usaha kecil mengalami kegagalan
selama 2 tahun pertama dalam operasinya.
Ada 3 penyebab yang menjadi alas an kegagalan bisnis, yaitu:
1) Mereka masuk kedalam bisnis terlalu cepat.
Mereka terjun kedalam suatu pekerjaan baru yang mengandung resiko tergesa-gesa, tanpa business
plan yang mendalam. Tidak melakukan analisis
SWOT, strength (kekuatan), weakness (kelemahan, oppurtunities (peluang), dan treath (ancaman).
2) Mereka kehabisan uang.
3) Kegagalan perencanaan jelas merupakan suatu kesalahan.
Wirausaha yang tidak menginginkan kegagalan dalam melakukan suatu bisnis, tentunya Hal yang
didahulukan adalah sebuah perencanaan yang secara nyata dan bisa dikonsep melalui sebuah
tulisan. Dengan hal itulah, wirausaha bisa terdorong untuk berorientasikan pada tugas dan hasil
untuk mencapai masa depan yang lebih baik. Ada 4 katagori utama dari kegagalan bisnis adalah:
a) Kesalahan perencanaan.
b) Rendahnya kwalitas manajemen,
Menurut W . Keith Schilit, ada 8 hal yang membuat usaha atau bisnis meraih kesuksesan atau
keberhasilan, yaitu :
1) Peluang pasar yang baik.
2) Keunggulan persaingan.
3) Kualitas barang/jasa.
4) Inovasi yang berproses.
5) Dasar budaya perusahaan.
6) Menghargai pelanggan dan pegawai.
5. Bisnis Online
Apakah Bisa Komputer Ini dipakai untuk berbisnis Online ? Jawabanya bisa. Sudah banyak orang
yang menggunakan komputer ini untuk keperluan bisnis Online. Bahkan Di Indonesia sendiri ada
banyak Netpreneur – Netpreneur yang sukses melalui bisnis online dengan menggunakan Komputer
ini. Sebagai contoh salah satu nya adalah yang bernama “ Habibie Afyah ” seorang Internet Marketer
ternama yang sudah menghasilkan banya uang dari Bisnis Onlinenya.
Dan dalam bisnis online sendiri ternyata jugabanyak sekali macamnya, diantaranya adalah toko
online, Bisnis periklanan, Jasa pembuatan Web atau Blog, jasa penyedia Domain dan hosting,
Affiliate Marketing, Dropship, dan yang terkenal sekali dalam bisnis online ini adalah Program Google
Adsense punyanyaMbah Google.
Jika anda tertarik untuk mengeluti Bisnis Online ini dan mencari tempat kursus Bisnis Online terbaik
silahkan bergabung di Komunitas Bisnis (Online, 2016)
1.Dunia telah melewati empat gelombang peradaban ekonomi. Berikut bukan merupakan empat
peradaban ekonomi yang telah dilewati dan dijalani.....
2. Sumber daya yang dikelola dalam sebuah wirausaha dikenal pula dengan sebutan 6M. Salah satu
dari 6M yang dapat dipahami sebagai pasar sasaran dari produk yang dihasilkan oleh suatu usaha
adalah.....
a. Mooney
b. Market
c. Man
d. Method
e. Material
4. Tahapan produksi secara umum terbagi atas pengolahan bahan atau pembahanan, pembentukan,
perakitan dan ....
a. Pemasaran
b. Pembentukan
c. Finishing
d. Painting
e. Produk
6. Dalam 6M salah satunya adalah Man. Dalam wirausaha kerajinan Man (Manusia) meliputi ………….
dan …………..
a. Man Power dan Physic Power
b. Mind Power dan Physic Power
c. Man Power dan Mind Power
d. Strange Power dan Physic Power
e. Strange Power dan Mind Power
7. Dalam proses pengembangan desain setelah ide diperoleh, tahap selanjutnya adalah ….
a. Diskusi
b. Riset potensi
c. Menentukan bahan
d. Studi pasar
e. Pembuatan sketsa ide
8. Penentuan bahan baku limbah yang akan digunakan menjadi dasar untuk proses …
a. Menganali pasar
b. Explorasi material
c. Pengembangan produk
d. Explorasi ide desain
e. Riset potensi
9. Biaya produksi adalah biaya yang dikeluarkan untuk bahan baku, tenaga kerja dan biaya lain yang
disebut …
a. Overheat
b. Over monitor
c. Over head
d. Hutang
e. Keuntungan
1. Hak Cipta
Hak cipta adalah hak dari pembuat sebuah ciptaan terhadap ciptaannya dan salinannya. Pembuat
sebuah ciptaan memiliki hak penuh terhadap ciptaannya tersebut serta salinan dari ciptaannya
tersebut. Hak-hak tersebut misalnya adalah hak-hak untuk membuat salinan dari ciptaannya
tersebut, hak untuk membuat produk derivatif, dan hak-hak untuk menyerahkan hak-hak tersebut
ke pihak lain.
2. Paten (Patent)
Berbeda dengan hak cipta yang melindungi sebuah karya, paten melindungi sebuah ide, bukan
ekspresi dari ide tersebut. Pada hak cipta, seseorang lain berhak membuat karya lain yang fungsinya
sama asalkan tidak dibuat berdasarkan karya orang lain yang memiliki hak cipta. Sedangkan pada
paten, seseorang tidak berhak untuk membuat sebuah karya yang cara bekerjanya sama dengan
sebuah ide yang dipatenkan.
Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) atau Hak Milik Intelektual (HMI) atau harta intelek (di
Malaysia) ini merupakan padanan dari bahasa Inggris Intellectual Property Right. Kata “intelektual”
E. HAK CIPTA
PENGERTIAN
Hak Cipta adalah hak khusus bagi pencipta untuk mengumumkan atau memperbanyak
ciptaannya. Termasuk ciptaan yang dilindungi adalah ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan, sastra
dan seni.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta :
Hak Cipta adalah hak eksklusif bagi Pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau
memperbanyak Ciptaannya atau memberikan izin untuk itu dengan tidak mengurangi pembatasan-
pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.(Pasal 1 ayat 1)
Hak cipta diberikan terhadap ciptaan dalam ruang lingkup bidang ilmu pengetahuan, kesenian,
dan kesusasteraan. Hak cipta hanya diberikan secara eksklusif kepada pencipta, yaitu “seorang atau
beberapa orang secara bersama-sama yang atas inspirasinya lahir suatu ciptaan berdasarkan pikiran,
imajinasi, kecekatan, keterampilan atau keahlian yang dituangkan dalam bentuk yang khas dan
bersifat pribadi”.
Dasar Hukum HAK CIPTA :
v UU Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta
F. HAK PATEN
PENGERTIAN
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2001:
Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada Inventor atas hasil invensinya di
bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri invensinya tersebut atau
memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk melaksanakannya (Pasal 1 Ayat 1).
Hak khusus yang diberikan negara kepada penemu atas hasil penemuannya di bidang
teknologi, untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri penemuannya tersebut atau
memberikan persetujuan kepada orang lain untuk melaksanakannya (Pasal 1 Undang-undang
Paten).
Paten diberikan dalam ruang lingkup bidang teknologi, yaitu ilmu pengetahuan yang
diterapkan dalam proses industri. Di samping paten, dikenal pula paten sederhana (utility models)
yang hampir sama dengan paten, tetapi memiliki syarat-syarat perlindungan yang lebih sederhana.
Paten dan paten sederhana di Indonesia diatur dalam Undang-Undang Paten (UUP).
Paten hanya diberikan negara kepada penemu yang telah menemukan suatu penemuan (baru)
di bidang teknologi. Yang dimaksud dengan penemuan adalah kegiatan pemecahan masalah tertentu
di bidang teknologi yang berupa :
1) proses;
2) hasil produksi;
3) penyempurnaan dan pengembangan proses;
4) penyempurnaan dan pengembangan hasil produksi
Dasar Hukum HAK PATEN :
v UU Nomor 6 Tahun 1989 tentang Paten (Lembaran Negara RI Tahun 1989 Nomor 39)
v UU Nomor 13 Tahun 1997 tentang Perubahan UU Nomor 6 Tahun 1989 tentang Paten (Lembaran
Negara RI Tahun 1997 Nomor 30)
v UU Nomor 14 Tahun 2001 tentang Paten (Lembaran Negara RI Tahun 2001 Nomor 109)
1.HAKI adalah
A. hak yang berasal dari hasil kegiatan kreatif suatu kemampuan daya pikir manusia
B. hak orang masing masing
C. hak diri sendiri
D. hak cipta
E. hakiki
4. perangkat lunak yang tidak bebas atau pun semi-bebas merupakan pengertian dari
A. Perangkat Lunak Komersial
B. Perangkat Lunak Semi-Bebas
C. Public Domain
D. Freeware
E. Perangkat Lunak Berpemilik (Proprietary)
5. perangkat lunak yang dikembangkan oleh kalangan bisnis untuk memperoleh keuntungan dari.
Komersial dan kepemilikan adalah dua hal yang berbeda bebas merupakan pengertian dari
A. Perangkat Lunak Komersial
B. Perangkat Lunak Semi-Bebas
C. Public Domain
D. Freeware
E. Perangkat Lunak Berpemilik (Proprietary)
6. perangkat lunak yang tidak bebas, tapi mengizinkan setiap orang untuk menggunakan, menyalin, ,
dan memodifikasinya (termasuk distribusi dari versi yang telah dimodifikasi) untuk tujuan tertentu
merupakan pengertian dari
A. Perangkat Lunak Komersial
B. Perangkat Lunak Semi-Bebas
C. Public Domain
D. Freeware
E. Perangkat Lunak Berpemilik (Proprietary)
9. hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada Inventor atas hasil Invensinya di bidang, yang
untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri Invensinya tersebut atau memberikan kepada
pihak lain untuk melaksanakannya merupaklan pengertian dari
A. Perangkat Lunak Komersial
B. Perangkat Lunak Semi-Bebas
C. Freeware
D. Perangkat Lunak Berpemilik (Proprietary)
E. Hak Paten
10. Tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf- huruf, angka- angka, susunan warna, atau dari
unsur- unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan perdagangan
atau jasa adalah
A. Perangkat Lunak Komersial
B. Perangkat Lunak Semi-Bebas
C. Freeware
D. Perangkat Lunak Berpemilik (Proprietary)
E. Merek
Menurut Kotler & Keller (2009:27), pengemasan adalah kegiatan merancang dan memproduksi
wadah atau bungkus sebagai sebuah produk. Pengemasan adalah aktivitas merancang dan
memproduksi kemasan atau pembungkus untuk produk. Biasanya fungsi utama dari kemasan adalah
untuk menjaga produk. Namun, sekarang kemasan menjadi faktor yang cukup penting sebagai alat
pemasaran (Rangkuti, 2010:132).
Kemasan yang dirancang dengan baik dapat membangun ekuitas merek dan mendorong penjualan.
Kemasan adalah bagian pertama produk yang dihadapi pembeli dan mampu menarik atau
menyingkirkan pembeli. Pengemasan suatu produk biasanya dilakukan oleh produsen untuk dapat
merebut minat konsumen terhadap pembelian barang. Produsen berusaha memberikan kesan yang
baik pada kemasan produknya dan menciptakan model kemasan baru yang berbeda dengan
produsen lain yang memproduksi produk-produk sejenis dalam pasar yang sama.
Fungsi Kemasan
Banyak perusahaan yang sangat memperhatikan pembungkus suatu barang sebab mereka
menganggap bahwa fungsi kemasan tidak hanya sebagai pembungkus, tetapi jauh lebih luas dari
pada itu. Simamora (2007) mengemukakan pengemasan mempunyai dua fungsi yaitu:
1. Fungsi Protektif
Selain berfungsi sebagai media pemasaran, kemasan juga memiliki beberapa fungsi lain, yaitu
sebagai berikut:
1. Kemasan melindungi produk dalam pergerakan. Salah satu fungsi dasar kemasan adalah untuk
mengurangi terjadinya kehancuran, busuk, atau kehilangan melalui pencurian atau kesalahan
penempatan.
2. Kemasan memberikan cara yang menarik untuk menarik perhatian kepada sebuah produk dan
memperkuat citra produk.
3. Kombinasi dari keduanya, marketing dan Logistik dimana kemasan menjual produk dengan menarik
perhatian dan mengkomunikasikannya.
Tujuan Kemasan
Menurut Louw dan Kimber (2007), kemasan dan pelabelan kemasan mempunyai beberapa tujuan,
yaitu:
1. Physical Production. Melindungi objek dari suhu, getaran, guncangan, tekanan dan sebagainya.
2. Barrier Protection. Melindungi dari hambatan oksigen uap air, debu, dan sebagainya.
Jenis-jenis Kemasan
Berdasarkan struktur isi, kemasan dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:
1. Kemasan Primer, yaitu bahan kemas langsung mewadahi bahan pangan (kaleng susu, botol
minuman, dll).
2. Kemasan Sekunder, yaitu kemasan yang fungsi utamanya melindungi kelompok kemasan lainnya,
seperti misalnya kotak karton untuk wadah kaleng susu, kotak kayu untuk wadah buah-buahan yang
dibungkus dan sebagainya.
3. Kemasan Tersier dan Kuarter, yaitu kemasan yang diperlukan untuk menyimpan, pengiriman atau
identifikasi. Kemasan tersier umumnya digunakan sebagai pelindung selama pengangkutan.
Berdasarkan frekuensi pemakaiannya, kemasan dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:
1. Kemasan sekali pakai (Disposable), yaitu kemasan yang langsung dibuang setelah satu kali
pakai. Contohnya bungkus plastik, bungkus permen, bungkus daun, karton dus, makanan
kaleng.
2. Kemasan yang dapat dipakai berulang kali (Multi Trip), kemasan jenis ini umumnya tidak
dibuang oleh konsumen, akan tetapi dikembalikan lagi pada agen penjual untuk kemudian
dimanfaatkan ulang oleh pabrik. Contohnya botol minuman dan botol kecap.
3. Kemasan yang tidak dibuang (Semi Disposable). Kemasan ini biasanya digunakan untuk
kepentingan lain di rumah konsumen setelah dipakai. Contohnya kaleng biskuit, kaleng susu dan
berbagai jenis botol.
Berdasarkan tingkat kesiapan pakai, kemasan dibagi menjadi dua jenis, yaitu:
1. Kemasan siap pakai, yaitu bahan kemas yang siap untuk diisi dengan bentuk yang telah sempurna
sejak keluar dari pabrik. Contohnya adalah wadah botol, wadah kaleng, dan sebagainya.
TAHAPAN-TAHAPAN PROTOTYPE
Berikut tahapan prototype:
1. Pendefinisian produk: merupakan penerjemahan konsep teknikal yang berhubungan dengan
kebutuhan dan perilaku konsumen kedalam bentuk perancangan termasuk aspek hukum produk dan
aspek hukum yang melibatkan keamanan dan perlindungan terhadap konsumen.
2. Working model: dibuat tidak harus mempresentasikan fungsi produk secara keseluruhan dan dibuat
pada skala yang seperlunya saja untuk membuktikan konsep dari pembuatan produk dan
menemukan hal-hal yang tidak sesuai dengan konsep yang telah dibuat. Working model juga
dibangun untuk menguji parameter fungsional dan membantu perancangan prototipe rekayasa.
3. Prototipe rekayasa (engineering prototype): dibuat seperti halnya working model namun mengalami
perubahan tingkat kompleksitas maupun superioritas dari working model, dibangun mencapai
tingkat kualitas teknis tertentu agar dapat diteruskan menjadi prototipe produksi atau untuk
dilanjutkan pada tahapan produksi.
4. Prototipe rekayasa ini dibuat untuk keperluan pengujian kinerja operasional dan kebutuhan
rancangan sistem produksi.
5. Prototipe produksi (production prototype): bentuk yang dirancang dengan seluruh fungsi
operasional untuk menentukan kebutuhan dan metode produksi dibangun pada skala sesungguhnya
dan dapat menghasilkan data kinerja dan daya tahan produk dan part-nya.
6. Qualified production item: dibuat dalam skala penuh berfungsi secara penuh dan diproduksi pada
tahap awal dalam jumlah kecil untuk memastikan produk memenuhi segala bentuk standar maupun
peraturan yang diberlakukan terhadap produk tersebut biasanya untuk diuji-cobakan kepada umum.
7. Untuk mematangkan produk yang hendak diproduksi secara komersil, maka produk perlu memasuki
pasar untuk melihat ancaman-ancaman produk yang terjadi; misal: keamananan, regulasi, tanggung
jawab, ketahanan dan kerusakan (wear–and–tear), pelanggaran, siklus break even dan polusi, dan
konsekuensinya diperlukan peningkatan program pemasaran.
8. Model: merupakan alat peraga yang mirip produk yang akan dibangun (look–like–models). Secara
jelas menggambarkan bentuk dan penampilan produk baik dengan skala yang diperbesar, 1:1, atau
diperkecil untuk memastikan produk yang akan dibangun sesuai dengan lingkungan produk maupun
lingkungan user.
TAHAPAN-TAHAPAN PROTOTYPE
Berikut tahapan prototype:
1. Pendefinisian produk: merupakan penerjemahan konsep teknikal yang berhubungan dengan
kebutuhan dan perilaku konsumen kedalam bentuk perancangan termasuk aspek hukum produk dan
aspek hukum yang melibatkan keamanan dan perlindungan terhadap konsumen.
2. Working model: dibuat tidak harus mempresentasikan fungsi produk secara keseluruhan dan dibuat
pada skala yang seperlunya saja untuk membuktikan konsep dari pembuatan produk dan
menemukan hal-hal yang tidak sesuai dengan konsep yang telah dibuat. Working model juga
dibangun untuk menguji parameter fungsional dan membantu perancangan prototipe rekayasa.
3. Prototipe rekayasa (engineering prototype): dibuat seperti halnya working model namun mengalami
perubahan tingkat kompleksitas maupun superioritas dari working model, dibangun mencapai
tingkat kualitas teknis tertentu agar dapat diteruskan menjadi prototipe produksi atau untuk
dilanjutkan pada tahapan produksi.
4. Prototipe rekayasa ini dibuat untuk keperluan pengujian kinerja operasional dan kebutuhan
rancangan sistem produksi.
Sedangkan menurut Kotler (1999:228), terdapat empat fungsi kemasan sebagai satu alat pemasaran,
yaitu :
1. Self service. Kemasan semakin berfungsi lebih banyak lagi dalam proses penjualan, dimana kemasan
harus menarik, menyebutkan ciri-ciri produk, meyakinkan konsumen dan memberi kesan
menyeluruh yang mendukung produk.
2. Consumer offluence. Konsumen bersedia membayar lebih mahal bagi kemudahan, penampilan,
ketergantungan dan prestise dari kemasan yang lebih baik.
3. Company and brand image. Perusahaan mengenal baik kekuatan yang dikandung dari kemasan yang
dirancang dengan cermat dalam mempercepat konsumen mengenali perusahaan atau merek
produk.
4. Inovational opportunity. Cara kemasan yang inovatif akan bermanfaat bagi konsumen dan juga
memberi keuntungan bagi produsen.
Selain berfungsi sebagai media pemasaran, kemasan juga memiliki beberapa fungsi lain, yaitu
sebagai berikut:
1. Kemasan melindungi produk dalam pergerakan. Salah satu fungsi dasar kemasan adalah untuk
mengurangi terjadinya kehancuran, busuk, atau kehilangan melalui pencurian atau kesalahan
penempatan.
2. Kemasan memberikan cara yang menarik untuk menarik perhatian kepada sebuah produk dan
memperkuat citra produk.
JENIS-JENIS KEMASAN
Berdasarkan struktur isi, kemasan dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:
1. Kemasan Primer, yaitu bahan kemas langsung mewadahi bahan pangan (kaleng susu, botol
minuman, dll).
2. Kemasan Sekunder, yaitu kemasan yang fungsi utamanya melindungi kelompok kemasan lainnya,
seperti misalnya kotak karton untuk wadah kaleng susu, kotak kayu untuk wadah buah-buahan yang
dibungkus dan sebagainya.
3. Kemasan Tersier dan Kuarter, yaitu kemasan yang diperlukan untuk menyimpan, pengiriman atau
identifikasi. Kemasan tersier umumnya digunakan sebagai pelindung selama pengangkutan.
Berdasarkan tingkat kesiapan pakai, kemasan dibagi menjadi dua jenis, yaitu:
1. Kemasan siap pakai, yaitu bahan kemas yang siap untuk diisi dengan bentuk yang telah sempurna
sejak keluar dari pabrik. Contohnya adalah wadah botol, wadah kaleng, dan sebagainya.
2. Kemasan siap dirakit, yaitu kemasan yang masih memerlukan tahap perakitan sebelum pengisian,
misalnya kaleng dalam bentuk lempengan dan silinder fleksibel, wadah yang terbuat dari kertas, foil
atau plastik.
PENGERTIAN SKETSA
1. Menurut Linda Murray dan Peter, Sketsa adalah rancangan kasar dari suatu komposisi atau
2. sebagian komposisi dibuat demi kepuasan pribadi. Pada tahap ini ada beberapa hal yang menjadi
acuan yaitu skala, perbandingan, komposisi, penyinaran dan lain sebagainya.
3. Sementara menurut H.W Flower, Sketsa adalah begitu saja tanpa persiapan. Merupakan gambaran
atau lukisan pendahuluan yang kasar, ringan dan semata-mata garis besar. Kegiatan menggambar
sketsa pada dasarnya memerlukan alat dan bahan yang sangat sederhana untuk dapat membuat
tanda goresan yang mewakili bentuk sesungguhnya.
4. Beberapa garis yang digoreskan pada bidang datar dapat memberikan suatu kesan simbol tentang
bentuk yang ada di sekitar kita atau gagasan tentang sesuatu yang terlihat dan terlintas dalam benak
seseorang.
5. Dengan demikian pikiran dan perasaan dapat diungkapkan dalam bentuk visual melalui kegiatan
menggambar, sehingga menggambar termasuk kegiatan mendasar dalam berkarya seni rupa.
6. Kegiatan menggambar sketsa dapat dianalogikan dengan kegiatan menulis. Ketika kita hendak
menulis, sebelum dapat menulis kalimat yang baik kita cenderung menulis dan merangkai beberapa
kata terlebih dahulu hingga diperoleh kalimat yang sesuai.
7. Demikian pula halnya dengan kegiatan menggambar sketsa. Sebelum dapat membuat karya seni
rupa yang utuh, umumnya para seniman membuat sketsa terlebih dahulu.
Sketsa ibarat gesekan biola tunggal, sedangkan lukisan merupakan sebuah orkes yang lengkap.
Ungkapan ini menyatakan dua hal, pertama, sketsa sebagai ungkapan estetis dihadirkan secara
sangat sederhana karena menggunakan garis secara hemat dan selektif.
Umumnya sketsa dikerjakan dengan cepat dan secara spontan. Jika sketsa dibangun oleh unsur-
unsur garis sebagai medium utamanya, lukisan merupakan ungkapan lengkap, dalam arti
penyajiannya dibangun dengan menggunakan unsur-unsur lain, seperti tekstur, kedalaman/ruang,
gelap-terang, dan warna di samping unsur garis.
Bahkan, dalam lukisan unsur warna menjadi penting sebagai unsur tambahannya (Schinneller,1966).
Sebagaimana halnya dengan karya lukisan, sketsa juga memiliki keragaman tema, gaya dan teknik
pengungkapannya. Perbedaan yang mencolok hanyalah pada medium pengucapannya.
JENIS-JENIS SKETSA
1. Gambar garis besar yaitu sketsa yang membuat garis-garis bentuk sederhana tanpa rincian dan tidak
selesai.
2. Sketsa cepat yaitu sketsa yang menggunakan beberapa garis saja untuk menampilkan citra suatu
sketsa yang sudah selesai.
3. Studi citra yaitu sketsa yang berupa coretan dengan cepat dan kurang terperinci hanya menunjukan
bentuk global.
1. Untuk mendapatkan keunggulan bersaing, maka yang harus diperhatikan oleh perusahaan
adalah.....
a. Memahami kelemahan-kelemahan para pesaing
b. Memahami keunggulan produk pesaing
c. Memahami lingkungan perusahaan
d. Memahami kebutuhan pelanggan di setiap segmen pasar
3. Fase pengembangan produk baru ketika secara fisik produk didesain agar dapat memenuhi
kebutuhan pelanggan sekaligus memenuhi spesifikasi teknis disebut fase ....
a. Pengembangan konsep
b. Perencanaan produk
c. Desain produk
d. Pengembangan ide
e. pengembangan kualitas
4. Proses desain produk dapat dilakukan dengan bekerja sama dengan perusahaan lain yang
menspesialisaikan diri membuat komponen produk tertentu bagi perusahaan. Perusahaan semacam
ini disebut ….
a. Produsen kontrak
b. Distributor utama
c. Pemasok
d. Perantara
e. konsumen
5. Strategi memproduksi barang dan jasa yang terstandarisasi tetapi memasukkan beberapa
tingkatan kastemisasi pada produk atau jasa akhir, disebut..
a. Kastemisasi personal
b. Kastemisasi massa
c. Kastemisasi Individu
d. Kastemisasi perusahaan
e. kastemisasi akhir
7.Suatu bentuk kesepakatan atau perjanjian antara dua atau lebih pihak untuk berbagi
pengetahuan, teknologi, dan sumber daya yang dapat menguntungkan semua pihak yang terlibat,
merupakan salah satu bentuk analisis....
a. Internal
b. Strategik
c. Eksternal
d. Standar
e. kesepakatan
8.Untuk dapat mempertahan produk pada fase pertumbuhan, maka strategi yang baik digunakan
adalah...
a. Menambah kapasitas produk baru yang lebih berfariasi untuk memperluas permintaan konsumen
b. Menambah kapasitas produk yang sudah ada untuk menampung peningkatan permintaan produk
c. Mengirangi produk yang sudah ada agar permintaan dapat dibatasi
d. Mengganti produk baru untuk menampung peningkatan permintaan produk
e. semua jawaban benar
6. PRINTER
Jenis-jenis printer yang akan saya bahas kali ini adalah:
1.Printer Dot-Matrix
2.Printer inkjet
3.Printer Laser Jet
Saya akan membahas kelebihan dan kekurangan printer-printer tersebut. Berikut ulasannya:
1.Printer Dot-matrix
Kelebihan:
-Printer ini masih banyak digunakan karena memang terkenal awet.
-Pita printer dot-matrix jauh lebih murah dibandingkan dengan toner (tinta) untuk printer jenis inkjet
dan laserjet.
2. Printer Inkjet
Kelebihan:
-Tinta untuk mencetak dan kualitas mencetak gambar berwarna cukup bagus.
-Menggunakan teknik semorot, maka printer ini sama sekali tidak menimbulkan suara/berisik.
Seoerti halnya printer-printer sebelumnya.
-Menggunakan resolusi cetak yang tinggi. Maka hasil cetakan printer jenis ini biasanya lebih bagus
apabila dibanding dengan jenis printer sebelumnya, pada khususnya dalam menghasilkan gambar
ataupun grafik.
-Dpi dan Ppm lebih tinggi dibandingkan dot-matrix.
-Lebih mudah mencetak gambar dan warna.
-Kemampuan mencetak sampai kertas yang lebar dengan kualitas yang baik.
Kekurangan:
-Tidak bisa mencetak secara rangkap pada saat bersamaan.
-Biaya operasional lebih mahal dibandingkan printer dot-matrix.
-Waktu mencetak lebih panjang dibandingkan printer laserjet.
3. Printer Laserjet.
Kelebihan:
-Daya cetaknya juga cukup banyak dan bisa mencapai lebih dari 10 lembar per menit.
-Kualitas hasil cetak laser printer pun sangat bagus, sehingga mirip sekali dengan aslinya.
-Hasil cetakannya lebih cepat kering, dan tidak mudah luntur bila terkena air.
6. PROCESSOR
A. Intel Atom
Kelebihan dan kekurangan Intel Atom
-Setiap produk pasti memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Demikian juga dengan
prosesor Intel Atom ini yang akan kita bahas dalam penjelasan dibawah ini.
Kelebihan prosesor Intel Atom ini adalah:
-Konsumsi daya lebih rendah, hanya 1-2,5 watt karena memiliki desain baru yang lebih efisien
namun dengan performa yang lumayan bagus.
-Penggunaan daya yang relatif rendah pada saat idle sehingga menghemat energi.
-Memiliki harga yang cukup murah, bahkan versi desktop sudah termasuk satu bagian dengan
motherboard.
-Beberapa versi dari prosesor ini tidak lagi menggunakan kipas sebagai pendingin aktif, melainkan
hanya menggunakan heatsink sehingga tidak berisik.
B. AMD FX 9590
Kelebihan
Dukungan Socket yang Sama
AMD FX 9590, merupakan prosesor AMD terbaru yang masih menggunakan socket
motherboard yang sama yaitu AM3+. Dengan begitu pengguna lama (FX 83xx), tentu dapat
mengganti atau upgrade ke processor ini tanpa perlu membeli lagi motherboard.
Kecepatan Ekstra
Prosesor AMD terbaru dari AMD ini hadir dengan default clock yang tergolong tinggi
dibandingkan sebelumnya. AMD FX 9590 ini mampu berlari pada kecepatan 4,7 GHz. Masih kurang
cukup, tenang karena processor ini akan bisa berlari lebih kencang lagi ketika menjalankan program
atau games berat yang membutuhkan kemampuan tambahan. Tidak tanggung-tanggung, tenaga
tambahan pada processor ini membuat AMD FX 9590 bisa mencapi clock hingga 5 GHz.
Peningkatan Performa
Tidak hanya sekadar teori di atas kertas. Saat prosesor AMD terbaru ini diuji dalam berbagai
games dan aplikasi, skornya cukup memuaskan. Dibandingkan seri sebelumnya, peningkatan
performa sangat terlihat jelas pada processor ini. Tentu karena jumlah inti di prosessor ini jumlahnay
cukup besar yaitu delapan core. Hasil uji benchmark pun cukup memuaskan. Pada pengujian
cinebench dan 3d Professional saja, prosesor ini mendapatkan hasil yang cukup memuaskan.
Mainan Baru Para Overclocker
Para enthusiast dan overclocker adalah orang-orang yagn senang dengan prosesor AMD
terbaru ini. Mengapa? Karena AMD FX 9590 ini memiliki potensi besar untuk di-overclocok pada
kecepatan tertinggi atau kecepatan maksimum yang bisa diraih oleh prosesor ini.
Kekurangan
Tidak Ada Fitur Baru
Prosesor AMD terbaru ini sayangnya tidak memiliki fitur terbaru. Fitur-fitur yang ada pada
AMD FX 9590 ini masih sama dengan yang digunakan pada AMD FX seri sebelumnya, sebut saja fitur
SOFTWARE
Kelebihan :
Sangat simple, fleksibel dan ringkas
Keunggulan dan keuntungan pertama menggunakan aplikasi portable adalah
kesederhanaan, fleksibilitas dan keringkasannya. Anda bisa membawa kemana pun aplikasi portable
menggunakan penyimpanan massal seperti Flash drive, Harddisk eksternal maupun DVD-Rom dan
menggunakannya pada berbagai komputer. Tidak perlu menginstal, tidak perlu menunggu proses
yang lama. Ini seperti ketika Anda membuka file foto dari Flash drive Anda di sebuah komputer.
Anda bisa menutupnya setiap saat.
Ukuran kecil
Anda bisa membandingkan aplikasi Photoshop yang secara umum bisa mencapai ratusan
MB. Namun dengan Photoshop Portable ukuran file jauh lebih kecil. Tentu bisa menghemat Harddisk
Anda dan tidak akan menguras RAM lebih banyak.
Gratis
Pada umumnya dan kebanyakan, program aplikasi portable tersedia secara gratis. Anda bisa
mendapatkannya pada situs distributor portableapps.com. Meski demikian tidak semua aplikasi
portable yang beredar adalah resmi. Terkadang ada sebuah program yang “dirombak” menjadi
portable oleh pihak tertentu tanpa seijin developer yang bersangkutan.
Kekurangan
Tidak seperti program aplikasi konvensional, aplikasi portable umumnya tidak begitu lengkap
terutama fitur-fiturnya. Kemungkinan karena ukurannya yang kecil.
2. merupakan tahap akhir dalam kegiatan Desain Produk merupakan pengertian dari
A. Pembuatan gambar kerja
B. Membuat sketsa
C. Membuat software
D. Mengolah Perusahaan
E. Membuat denah
3. Bentuk dari produk yang akan dibuat akan terlihat jelas satu dengan yang lainnya merupakan
pengertian dari
A. Pembuatan gambar kerja
B. Membuat sketsa
C. Membuat software
D. Mengolah Perusahaan
E. Membuat denah
4. MACAM-MACAM HARDWARE,KECUALI
A. Komputer
B. CPU
C. Monitor
D. Printer
E. Linux
6. .MACAM-MACAM SOFTWARE,KECUALI
A. Linux
B. Microsoft
C. Printer
D. Windows
E. Debian
8. Pengawasan atas mutu suatu barang hasil produksi, seyogyanya meliputi pengetahuan hal-hal
berikut adalah.
A. Kerusakan dan Mutu Produk
B. Matematika
C. Hasil
D. IPA
E. IPS
9.Salah satu tahapan – tahapan dalam merencanakan suatu produk, tahapan tersebut yaitu
A. Membiarkan jika ada kerusakan
B. Berpura pura tidak tahu
C. Masa bodoh
D. Memformulasikan hasil marketing research
E. Santui
”Jadi fungsi gambar yang sangat mendasar adalah sebagai sebuah alat untuk menyatakan maksud
atau pemikiran dari seseorang. Oleh karena gambar sering dipakai sebagai alat komunikasi yang
pokok di kalangan orang-orang teknik maka gambar disebut sebagai bahasa teknik atau bahasa
untuk sarjana teknik”.
Penerusan informasi adalah fungsi yang penting untuk bahasa maupun gambar. Gambar
bagaimanapun juga merupakan “bahasa teknik”, oleh karena itu diharapkan bahwa gambar harus
meneruskan keterangan-keterangan secara tepat dan objektif.
Dalam penyampaian informasi dengan lisan (suara), kalimat yang pendek, ringkas dan jelas harus
mewakili semua yang ingin dikemukakan oleh pembicara, sehingga pendengar akan mudah mengerti
dengan apa yang dimaksud oleh pembicara.
Begitu pun dalam penyampaian informasi dengan gambar (visual), informasi yang ringkas, lengkap
dan mudah dimengerti oleh pembaca. Dalam gambar informasi-informasi yang ingin diutarakan
diberikan dengan lambang-lambang tertentu. Maka dari itu dibuatlah standar lambang-lambang
yang digunakan secara umum agar semua kalangan pembaca, dari manapun orang itu berasal akan
mengerti dengan apa yang diutarakan penulis.
“Penyampaian informasi dengan gambar harus sesingkat-singkatnya, selengkap-lengkapnya dan
sejelas-jelasnya. Penyampaian informasi dengan gambar banyak memakai simbol-simbol standar,
maka penting bagi penulis maupun pembaca agar mengetahui dan memahami apa maksud dari
lamabang-lambang yang tertera”.
Tujuan penggunaan gambar teknik adalah untuk menterjemahkan gambar desain menjadi gambar
terukur sehingga dapat dipahami orang lain, terutama oleh pelaksana, bagian produksi, menghitung
biaya, penggunaan material dan lain sebagainya. (Arifin, 2015)
Mengoordinasikan perangkat keras / hardware denga perangkat lunak / software yang terdapat
pada komputer
Mengatur bagaimana perangkat lunak bisa masuk dalam memori.
Bahasa Pemrograman
Bahasa pemrograman merupakan instruksi dan aturan yang tertuang dalam bentuk kode-kode yang
diberikan pada komputer untuk melaksanakan suatu tugas. Manusia memberikan instruksi yang
dimengerti oleh komputer melalui bahasa pemrograman, dan komputer akan menerjemahkannya.
Berbicara masasalah software pemrograman ini, saya mempunyai pengalaman membuat salah satu
Program ATM Bank Mandiri Bank Terbaik di Indonesia untuk lebih jelasnya silahkan anda kunjungi
sini : Program ATM Bank Mandiri Bedasarkan levelnya bahasa pemrograman dibagi menjadi tiga
kelompok yaitu sebagai berikut.
Low Level Language, merupakan bahasa tingkat rendah atau bahasa mesin. Contoh low level
language adalah bahasa C dan C++. Bahasa C dan C++ merupakan compiler untuk membuat aplikasi
interfacing komputer maupun microcontroller.
High Level Language, merupakan bahasa tingkat tinggi di mana struktur maupun tata bahasa dalam
penulisan program mudah dipahami oleh manusia. Contoh high level language adalah sebagai
berikut : Basic, Pascal, FORTRAN, COBOL, dan Prolog
Utility Software
Perangkat keras komputer biasa dikenal juga hardware komputer merupakan bagian fisik
keseluruhan dari komputer. Pada komputer terdapat komponen-komponen yang salah satu
bagiannya adalah perangkat keras komputer sebagai bentuk secara fisik yang dapat dilihat dan
disentuh keberadaannya dimana terangkai sedemikian rupa menjadi komputer.
Gambar 05.Processor
Central Procesing Unit (CPU) atau yang lebih dikenal dengan nama Prosesor adalah perangkat keras
yang sangat penting dalam memahami dan melaksanakan perintah dari perangkat lunak.
Memori - Random Access Memory (RAM)
Gambar 06.Memory
Memori merupakan media penyimpanan data sementara pada komputer, memori bertugas dalam
jangka pendek atau sekedar transit data dalam menyimpan data sehingga komputer tidak perlu
selalu akses langsung ke harddisk dalam mencari dan mengolah data, maka dari itu besarnya RAM
menentukan dan membantu kecepatan dari komputer.
Video Graphic Array - VGA Card (Kartu Grafis)
Gambar 08.Motherboard
Motherboard biasa disingkat Mobo merupakan sebuah papan sirkuit utama tempat berbagai
elektronik (Prosesor, Memori, Slot VGA) saling terhubung yang memiliki chip bios, jalur-jalur dan
juga konektor sebagai penghubung dari masing-masing perangkat yang terpasang.
Casing Unit
Gambar 10.casing
Casing Unit merupakan wadah atau tempat untuk menempatkan beberapa perangkat utama
komputer seperti motherboard, VGA Card, Prosesor dan beberapa perangkat yang lainnya termasuk
Power Supply.
Output Device (Perangkat Keluaran)
DESAIN SISTEM
Analisis sistem (system analysis) mendeskripsikan apa yang harus dilakukan system untuk memenuhi
kebutuhan informasi pemakai. Desain sistem (system design) menentukan bagaimana sistem akan
memenuhi tujuan tersebut. Desain sistem terdiri dari aktivitas desain yang menghasilkan spesifikasi
fungsional. Desain sistem dapat dipandang sebagai desain interface, data dan proses dengan
tujuan menghasilkan spesifikasi yang sesuai dengan produk dan metode interfacepemakai, struktur
database serta pemrosesan dan prosedur pengendalian (Ioanna etal., 2007). Desain sistem akan
menghasilkan paket software prototipe, produk yang baik
sebaiknya mencakup tujuh bagian :
- Fitur menu yang cepat dan mudah.
- Tampilan input dan output.
- Laporan yang mudah dicetak.
- Data dictionary yang menyimpan informasi pada setiap field termasuk panjang field, pengeditan
dalam setiap laporan dan format field yang digunakan.
- Database dengan format dan kunci record yang optimal.
- Menampilkan query online secara tepat ke data yang tersimpan pada database.
- Struktur yang sederhana dengan bahasa pemrograman yang mengizinkan pemakai
melakukan pemrosesan khusus, waktu kejadian, prosedur otomatis dan lain-lain. (SMKI, 2018)
2. Metode apa yang dapat diterapkan untuk produk atau jasa apa saja, seperti mobil listrik, jasa
perbankan yang baru, jenis rekreasi baru, atau suatu program kesehatan?
A.Akuntansi
B. Advertisement
C.imunisasi
D.edutaiment
E.teater
4.apa fungsi Pengujian preferensi dan kepuasan (preference and satisfaction testing)?
A.sebagai pengatur jalanya file
B.sebagai pengatur data
C.sebagai percobaan yang pertama
D. digunakan untuk menetapkan elemen-elemen yang akan dirancang dalam rencana pemasaran
dan untuk membuat ramalan penjualan awal dari produk baru. Secara umum ada dua cara utama
untuk keperluan tipe pengujian ini
5.Apa yang dimaksud Pengujian pasar simulasi (simulated test markets atau laboratory test
markets)?
A.pengujian yang ada kaitanya dengan si ulasi dasar
B.Pengujian yang dilakukan disekolah oleh siswa siswi tkj
C.pengujian yang berbasis komputer
D.Pengujian yang berada di pasar simulasi ynag dilakukan oleh sekelompok orang yang di anggap
hanadal
E. merupakan prosedur riset pemasaran yang dirancang untuk memberikan gambaran yang cepat
dan murah mengenai pangsa pasar yang dapat diharapkan dari produk baru. Beberapa model yang
dapat digunakan adalah BASES, ASSESSOR, LITMUS, dan DESIGNOR.
8. Uji pasar merupakan cara utama dalam menguji produk konsumen baru dalam situasi yang sama
dengan yang akan dihadapi dalam peluncuran produk bersangkutan.merupakan pengertian dari?
A.pengujian produk
B.penjelasan produk
C. Test Markets
D.simulated test marketing
E.controled
10. Metode ini membutuhkan 30 sampai 40 pembeli yang qualified di pusat pertokoan atau tempat
lainnya. Perusahaan menanyakan beberapa hal kepada mereka, berkaitan dengan preferensi dan
awareness mereka terhadap merek-merek pada jenis produk tertentu. Mereka dapat saja diundang
untuk menyaksikan pertunjukan iklan singkat, termasuk yang sudah terkenal maupun yang masih
baru.merupakan pengertian dari?
A.Controleed
B.simulasi
C.test
D.simulasi dasar
E. Simulated Test Marketing
Tingkatan kegiatan yang diterapkan Tentang tingkatan kegiatan yang ditetapkan dalam biaya
overhead pabrik Ibnu Subiyanto menyatakan :
Kapasitas normal atau jangka panjang, konsep semacam ini mengasumsikan taraf atau tingkat
kapasitas yang mantap selama satu periode yang cukup lama untuk menyeimbangkan tingkat
produksi yang tinggi dan yang rendah. Dengan demikian kapasitas yang diperkirakan atau
diharapkan selama satu periode tidak berubah- ubah.
Proses costing
Proses costing merupakan metode akuntansi yang menelusuri dan terakumulasi biaya langsung, dan
mengalokasikan biaya tidak langsung dari proses manufaktur. Biaya dikeluarkan untuk produk,
biasanya dalam batch besar, yang mungkin mencakup produksi sebulan itu. Akhirnya, biaya harus
dialokasikan untuk unit individu produk. Ini memberikan biaya rata-rata untuk masing-masing unit,
dan merupakan kebalikan dari ekstrim Job costing yang mencoba untuk mengukur biaya individu
produksi masing-masing unit. Process costing biasanya bab signifikan. Proses penetapan biaya
adalah jenis operasi biaya yang digunakan untuk memastikan biaya produk pada setiap proses atau
tahap pembuatan. CIMA mendefinisikan process costing sebagai “Metode biaya diterapkan di mana
barang atau jasa hasil dari urutan operasi atau proses yang terus menerus atau berulang-ulang.
Biaya dirata-ratakan atas unit yang diproduksi selama periode”. Process costing cocok untuk industri
yang memproduksi produk homogen dan di mana produksi aliran kontinu. Sebuah proses dapat
disebut sebagai sub-unit organisasi khusus yang ditetapkan untuk biaya pengumpulan tujuan.
Karakteristik sistem biaya proses yang diterapkan pada perusahaan manufaktur adalah sebagai
berikut:
1. Sistem produksi merupakan sistem produksi yang berjalan terus menerus (intermitten);
2. Produk yang dihasilkan merupakan produksi massal dan bersifat seragam (homogen);
3. Tujuan produksi adalah untuk membentuk persediaan (inventory).
Dalam laporan pertanggung-jawaban untuk sistem biaya proses ini, terdiri dari 3 bagian yakni:
1. Bagian pertama berisi informasi data produksi yang sekaligus laporan arus fisik. Perlu dipahami
bahwa pengertian unit dalam bagian ini adalah unit ekuivalen.
2. Bagian kedua berisi informasi total akumulasi biaya yang menjadi tanggung-jawab Manajer
Departemen Produksi yang bersangkutan.
EBIHAN DAN KEKURANGAN PADA MACAM-MACAM HARDWARE. Dipetik Agustus 11, 2018, dari Computer:
http://novipuspasari.blogspot.com/2015/12/kekurangan-dan-kelebihan-pada-hardware.html
SMEKISA. (2018). Blitar: Scribd. Dipetik Agustus 11, 2018
SMKI. (2018). Blitar: Power Point. Dipetik Agustus 11, 2018