KATA PENGANTAR
Puji Syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah
dan inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan kegiatan Praktik Kerja
Industri di PT. Globalindo Intimates Klaten. Laporan ini merupakan pertanggung
jawaban pelaksanaan praktik Industri bagi mahasiswa program D-II Akademi
Komunitas Industri Tekstil dan Produk Tekstil Surakarta. Tujuan dibuatnya
laporan ini yaitu untuk melaporkan apa saja yang diperoleh selama melakukan
praktik industri di PT. Globalindo Intimates.
Dalam penyusunan laporan ini, tentu tak lepas dari arahan dan bimbingan
berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan rasa hormat dan terima
kasih kepada semua pihak yang telah membantu. Pihak-pihak yang terkait
tersebut diantaranya :
i
DAFTAR ISI
ii
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
iii
BAB I PENDAHULUAN
Salah satu model Pendidikan yang diterapkan agar sistem pengajaran dapat
sesuai dengan kebutuhan industri adalah sistem ganda (dual system). Dengan
model pembelajaran seperti ini, maka pembelajaran dilakukan di kampus dan
industri. Mata kuliah-mata kuliah praktik diselenggarakan di workshop dan di
industri. Pembelajaran di industri dilakukan terutama agar mahasiswa dapat
melihat penerapan mata kuliah tersebut di industri. Dengan adanya praktik
industri ini diharapkan dapat menerapkan pengetahuan yang telah didapat
selama kuliah.
1
a. Menumbuhkan kerja sama yang saling menguntungkan dan bermanfaat bagi
pihak-pihak yang terlibat
b. Media komunikasi bagi calon pekerja yang akan menjadi bagian dari
perusahaan
2. Bagi Mahasiswa
a. Melatih keterampilan mahasiswa sesuai dengan pengetahuan yang telah
diperoleh
b. Belajar mengenal dinamika dan kondisi nyata dunia kerja pada perusahaan
3. Bagi AK Tekstil solo
Mendapatkan umpan balik untuk menyempurnakan kurikulum yang sesuai
dengan kebutuhan di industri sehingga dapat mewujudkan konsep link and
match dalam meningkatkan kualitas layanan pada stakeholders.
2
BAB II BAGIAN UMUM PERUSAHAAN
Perusahaan ini bergerak pada bidang garmen khususnya pada produk Ladies
Underwear, Ladies Blouse, Men’s Underwear, Short, Pyjama. PT.Globalindo
Intimates memperkerjakan sebanyak 2204 pekerja pada seluruh bidang setara
operator produksi dengan jumlah laki-laki 635 orang dan jumlah perempuan 1369
orang, 73 Supervisor, 19 HRD, dan 92 Staf kantor. PT Globalindo Intimates juga
menerima karyawan Disabilitas
Dibawah ini adalah beberapa clien yang melakukan kerjasama dengan PT.
Globalindo Intimates. Produk yang dihasilkan PT Globalindo Intimates telah
menembus pasar Internasional dengan mengekspor ke beberapa Negara di luar
negeri, diantaranya :
1. USA = HANES Brands Inc (HBI), KOMAR, H&M, dan Vanity Fair
2. Germany = Speidel
3. Canada = KOMAR dan WOLF
4. Europe = Lidl
Perusahaan ini juga telah mendapatkan beberapa certificates and achivements,
yaitu
3
1. Certified Faccility Gold Level dari Worldwide Responsible Accredited
Production (WRAP)
2. BetterWork
3. Business Social Compliance Initiative (BSCI)
4. OEKO_TEX Confidence In Textiles Standard 100
4
BAB III PELAKSANAAN PRAKTIK INDUSTRI
5
Sumber : Company Profile PT.Globalindo Intimates
1. Kepatuhan Hukum
6
yang berlaku, standar minimum industri, Konvensi ILO (International Labour
Organization) dan PBB dan ketentuan hukum terkait lainnya.
2. Kebebasan Berserikat
3. Larangan Diskriminasi
5. Jam Kerja
7
6. Larangan Pekerja Anak
10. Lingkungan
11. Keamanan
8
keamanan dan keselamatan perusahaan serta pihak lain yang terkait
perusahaan.
12. Kepabeanan
9
pemerintah baik dari sisi hukum maupun perundangan. Berikut ini beberapa
peraturan perusahaan yang dijalankan oleh PT Globalindo Intimates :
10
6. Karyawan wajib menghormati Pimpinan dan sesama karyawan
7. Karyawan wajib loyal pada perusahaan
8. Karyawan wajib produktif dengan cara senantiasa meningkatkan prestasi
kerjanya
9. Karyawan wajib memelihara dan menjaga kebersihan lingkungan, baik
lingkungan perusahaan dan lingkungan kerja serta sarana yang disediakan
oleh perusahaan.
2. Penerimaan karyawan
a. Tahapan seleksi karyawan
1. Seleksi surat lamaran
2. Pemanggilan pelamar yang memenuhi persyaratan
3. Pelaksanaan tes, meliputi psikotest, tes keterampilan, tes wawancara, tes
kesehatan
4. Pengumuman hasil seleksi
b. Persyaratan umum rekruitasi umum yang harus dipenuhi pelamar adalah :
1. Mempunyai kartu pengenal yang masih berlaku (KTP)
2. Ijasah yang sah/foto copy ijasah yang telah dilegalisir oleh Pejabat yang
berwenang
3. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
4. Tidak mempunyai ikatan kerja dengan pihak lain
5. Bersedia mentaati peraturan perusahaan yang berlaku dan petunjuk
pelaksanaannya apabila telah diterima sebagai karyawan
6. Perusahaan berhak menetapkan karyawan di bagian manapun di dalam
perusahaan sesuai dengan pertimbangan atas dasar pemanfaatan hasil dan
usahanya yang optimal.
11
d. Karyawan diwajibkan menggunakan tanda pengenal di lingkungan
perusahaan selama jam kerja
e. Karyawan yang tidak masuk karena atau alasan lain yang dapat diterima
perusahaan wajib memberitahukan kepada atasannya selambat-lambatnya
pada hari kerja berikutnya dengan memberikan surat keterangan resmi
f. Karyawan yang melakukan kesalahan karena tidak mematuhi petunjuk
pimpinan atau peraturan perusahaan sehingga mengakibatkan kerugian
perusahaan diharapkan mengganti kerugian tersebut bila perlu dikeluarkan
(diproses sesuai dengan UU yang berlaku)
g. Pekerja boleh meninggalkan tempat kerja pada jam istirahat dengan
meninggalkan ID Card di pos security
h. Karyawan dilarang merokok, membawa dan menyimpan minum-minuman
keras atau obat-obatan terlarang di area kerja perusahaan.
12
desain untuk mengkhususkan, memprediksi, dan mengevaluasi hasil yang akan
dicapai dari suatu sistem.
1. Evaluasi target produksi yang ada dan memperbaiki target produksi baru
2. Menambahkan waktu dalam pengukuran proses kerja
3. Mengontrol cost biaya tenaga kerja
4. Pembuatan laporan produksi harian, perbaikan bulanan dengan model
laporan presentasi grafis
5. Memperbarui Time Study
6. Penelitian mengenai studi gerak dan implementasi sistem yang lebih baik
untuk menghilangkan kelebihan gerak
7. Penelitian tentang mesin baru dan sistem baru yang memenuhi tujuan
perusahaan jangka panjang dan mempersiapkan analisis manfaat biaya
8. Penelitian dan pengembangan untuk sampel sebelum memulai poduksi
1. Komponen Underwear
Underwear terdiri dari 2 jenis yaitu Panties dan Bra, komponen underwear dapat
dilihat pada tabel 3.1
13
yang dimiliki PT Globalindo Intimates ada 2 jenis yaitu mesin potong tape
manual dan mesin potong tape otomatis yang berada di werehouse talapat.
Mesin potong tape dapat dilihat pada gambar 3.2
b. Mesin Laminating
Mesin ini digunakan untuk melaminating beberapa jenis kain atau memberi
lapisan pada kain sebelum memasuki bagian produksi. Mesin laminating ini
berada di werehouse talapat. Mesin laminating dapat dilihat pada gambar 3.3
14
Sumber : Data Pengamatan di PT Globalindo
Gambar 3.4 Mesin Pad Print
d. Mesin Spreading
Mesin ini digunakan untuk menggelar bahan pada meja potong. Penggunaan
mesin spreading pada proses penggelaran bertujuan untuk menghemat waktu
yang diperlukan. Mesin spreading dapat dilihat pada gambar 3.5
15
Sumber : Data Pengamatan di PT Globalindo Intimates
Gambar 3.7 Mesin Band Knife
g. Laser cut
Mesin ini digunakan untuk memotong beberapa jenis kain brokat. Dengan
menggunakan laser dalam proses pemotongannya dapat mencegah tiras kain
pada brokat. Mesin laser cut dapat dilihat pada gambar 3.8
h. Mesin Moulding
Mesin ini berguna untuk mencetak moulding yang berupa lembaran kain
sehingga berbentuk cup. Mesin moulding dapat dilihat pada gambar 3.9
16
Sumber : Data Pengamatan di PT Globalindo Intimates
Gambar 3.10 Mesin Atom Press
17
Sumber : Data Pengamatan di PT Globalindo Intimates
Gambar 3.12 Mesin Zig-zag Otomatis
3. Cycle Time
Cycle time adalah suatu studi pengukuran actual waktu kerja operator pada saat
menyelesaikan satu proses kerja. Hasil cycle time akan digunakan untuk
menentukan berapa kapasitas produksi yang bisa dicapai oleh 1 line produksi.
Tujuan cycle time adalah untuk menentukan kapasitas per proses produksi yang
nantinya digunakan sebagai pedoman untuk proses follow-up. Hasil cycle time
selalu berubah sesuai dengan lamanya line mengerjakan style.
18
4. Capacity Study
Capacity study untuk menghitung kapasitas produksi yang mampu dicapai dalam
satu line. Capacity study dilakukan dengan cara menghitung cycle time semua
operator di dalam satu line dengan masing-masing operator diambil waktunya
sebanyak 5 kali.
5. Production Study
Production study dilakukan kepada operator yang tidak bisa memenuhi target
output. Dengan cara menghitung cycle time operator tersebut selama 1 jam
tanpa jeda untuk mengetahui masalah apa yang menghambat operator sehingga
tidak memenuhi target output. Dan dengan ini IE mampu membantu
menyelesaikan masalah operator dan memberitahu apa yang harus dilakukan
operator supaya target output terpenuhi.
6. Operation Breakdown
Operation breakdown atau style sheet adalah suatu sheet yang berisikan
informasi tentang :
1. Style
2. Target yang harus dicapai
3. Urutan proses dalam membuat satu underwear
4. SMV atau waktu standar dari setiap proses
5. Man power atau berapa operator yang dibutuhkan untuk setiap proses
Dalam pembuatan operation breakdown harus berdasarkan data dari :
19
Tabel 3.2 Operation Breakdown
PROCESS TIME
SN CODE COMPONENT PROCESS MACHINE SAM TARGET / HR
(SECOND)
1 2A CENTER PANEL DEKORATIF SN 30 0,60 100
2 2B BASTING PANEL SN 21 0,42 143
3 2C BINDING CENTER FRONT TOP SN 21 0,42 143
4 3A BACK WINGS BASTING SIDE SN 30 0,60 100
5 3B SOLDER BACK TABLE 31 0,62 97
6 3C JOIN PANEL TO SIDE BACK SN 27 0,54 111
7 3D JOIN SIDE TO BACK SN 20 0,40 150
8 3E DN BOND SN 19 0,38 158
9 3F DASAR BOTTOM ZIG-ZAG 39 0,78 77
10 3G SISIP BACK TABLE 24 0,48 125
11 4A CUP BASTING SLING TO TOP CUP SN 26 0,52 115
12 4B ELASTIC TOP CUP ZIG-ZAG 20 0,40 150
13 4C JOIN CUP 4 LAYER SN RC 34 0,68 88
14 4D BASTING CUP SN RC 32 0,64 94
15 4E JOIN CUP UPER LOWER SN RC 30 0,60 100
16 4F DN CUP DN 30 0,60 100
17 4G STABILIZER SN 26 0,52 115
18 5A ASSEMBLY CUP TO BACK SN 48 0,96 63
19 5B DN WIRE DN 32 0,64 94
20 5C POTONG WIRE LOOP TABLE 32 0,64 94
21 5D ARMHOLE ZIG-ZAG 29 0,58 103
22 5E BASTRAP ZIG-ZAG 27 0,54 111
23 5F INSERT WIRE TABLE 14 0,28 214
24 5G BARTACK WIRE AND STRAP BT 40 0,80 75
25 5H MOTIF ZIG-ZAG 25 0,50 120
26 5I HOOK & EYE ZIG-ZAG 22 0,44 136
27 5J LOCKING ZIG-ZAG 18 0,36 167
28 5K POTONG TALI TABLE 20 0,40 150
TOTAL 767 15,34
Sumber : Operation Breakdown PT Globalindo Intimates
7. Perhitungan Efisiensi
EFF =
Jam Kerja =
Jumlah Operator =
20
Out Put =
Contoh perhitungan :
1. Dik :
- SAM = 12,54
- Out put = 1072
- Operator = 32
- Jam kerja = 7
JK = = = 6,99 = 7
JO = = = 31,99 = 32
- (31+2)x7+(1x22)+(1x22)+(1x5) = 280
- = = 0,8447 = 84,47%
- (31+2)x7+(1x22)+(1x22)+(1x3) = 278
- = = 0,8088 = 80,88%
- (30+2)x7+(1x24)+(1x24)+(1x3) = 275
- = = 0,9079 = 90,79%
- (31+2)x7+(1x24)+(1x24)+(1x3) = 282
- = = 0,7725 = 77,25%
21
- (31+2)x7+(1x20)+(1x20)+(1x3) = 274
- = = 0,7599 = 75,99%
b. Output 10 jam
8. Layout
Layout adalah suatu rancangan fasilitas produksi pada area kerja yang ada.
Maksud dan tujuan pelaksanaan plant layout perusahaan secara umum adalah
untuk mendapatkan susunan tata letak yang paling optimal dari fasilitas-fasilitas
produksi yang tersedia dalam perusahaan. Dengan adanya susunan tata letak
yang optimal, maka diharapkan pelaksanaan proses produksi di dalam
perusahaan tersebut dapat berjalan dengan lancar. Contoh gambar layout
produksi dapat dilihat pada gambar 3.13
Gambar 3.13 Gambar Layout Produksi Line Raja Ampat PT Globalindo Intimates
22
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Praktik Kerja Industri sangat bermanfaat bagi mahasiswa maupun pihak industri.
Dengan adanya praktik kerja industri, mahasiswa dapat mengetahui secara
langsung keadaan yang sebenarnya di dalam dunia industri. Mahasiswa mampu
mengenal apa itu dunia kerja, selain itu manfaat lain yang dapat diperoleh antara
lain :
4.2 Saran
Dalam pelaksanaan praktik kerja indutri, penulis mendapatkan banyak sekali
pengalaman yang bermanfaat bagi diri penulis. Penulis berharap semoga laporan
ini dapat bermanfaat untuk semua terutama bagi pembaca. Saran yang dapat
penulis utarakan antara lain :
23
DAFTAR PUSTAKA
http://ie-for-garment-industy.blogspot.com/2015/06/taining-dasar-ie-
industrial.html?m=1, diakses tanggal 22 januarri 2020
http://pendidikangarment.blogspot.com/p/industrial-engineering.html?m=1,
diakses tanggal 26 januari 2020
https://www.scribd.com/doc/257344369/process-spreading-of-garment, diakses
tanggal 29 januari 2020
24