A. Kabupaten/Kota Sehat (KKS) adalah suatu kondisi kab/kota yang
bersih, nyaman, aman, dan sehat untuk dihuni penduduk yang dicapai melalui terselenggaranya penerapan beberapa tatanan dengan kegiatan yang terintegrasi yang disepakati masyarakat dan pemerintah daerah. B. Penyelenggaraan KKS adalah berbagai kegiatan untuk mewujudkan KKS melalui pemberdayaan masyarakat dan forum yang difasilitasi oleh pemerintah kab/kota Penyelenggaraan KKS merupakan Penilaian Indikator Kinerja Pemerintah Daerah di Bidang Pembangunan yg terintregrasi dgn PP No 2 Th 2018 tentang Standart Pelayanan Minimal C. Kriteria Penilaian KKS meliputi : 1. Prasyarat : Stop Buang Air Besar Sembarangan 80%,90%,100% 2. Indikator Kelembagaan a. Komitmen Pemerintah Daerah b. Tim Pembina Kab/Kota c. Tim Teknis Kab/Kota d. Forum Kab/Kota e. Forum Komunikasi Kecamatan f. Pokja Kelurahan/Desa 3. Indikator Pokok a. Angka Kematian bayi b. Angka kematian ibu c. Prevalensi penderita TB paru d. Prevalensi penderita HIV pada populasi dewasa e. Angka kesakitan DBD f. Kasus diare semua umur g. Adanya kasus rawan gizi h. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) i. Presentasi Kab/Kota yang mencapai Imunisasi dasar lengkap pada bayi 4. INDIKATOR TATANAN meliputi 1. Kehidupan Masyarakat Sehat Mandiri; 2. Permukiman Dan Fasilitas Umum; 3. Satuan Pendidikan; 4. Pasar; 5. Pariwisata; 6. Transportasi Dan Tertib Lalu Lintas Jalan; 7. Perkantoran Dan Perindustrian; 8. Perlindungan Sosial; Dan 9. Pencegahan Dan Penanganan Bencana D. Kelembagaan KKS, terdiri dari : a. Tim Pembina KKS Dipimpin oleh Bupati b. Tim Teknis KKS Terdiri dari lintas OPD terkait yang diketuai oleh Sekda/Bappeda c. Forum KKS Keanggotaan forum terdiri dari seluruh wakil masyarakat, pemerintah daerah, swasta, tokoh masyarakat, perguruan tinggi, media massa, dan lain-lain d. Forum Komunikasi Kecamatan e. Pokja Desa/Kelurahan E. Kunci Keberhasilan terselenggaranya KKS : a. Terwujudnya Komitmen yang kuat dan sinergitas OPD dalam mendukung KKS b. Setiap OPD ambil peran nyata dalam 9 Tatanan KKS baik dalam kegiatan dan pelaporannya c. Penguatan Kelembagaan Forum Kabupaten Sehat d. Alokasi anggaran yang memadai F. Pelaksanaan Penilaian/verifikasi KKS Di setiap tahun Ganjil, Kabupaten Klaten termasuk salah satu kabupaten yang akan diverifikasi tahun 2023. Tim Penilai/ verifikator dari Pusat G. Hasil Verifikasi KKS oleh Tim Provinsi Bulan Mei 2023
H. Penilaian Verifikasi Lanjutan KKS oleh Tim Pusat:
Jadwal : 26 Juli 2023, sesi ke -3 Pukul 13.00 – 14.30 I. Indikator tatanan yang perlu dioptimalkan data dukungnya untuk menambah nilai :
1. Kehidupan Masyarakat Sehat Mandiri
• Persentase Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama terakreditasi. Hasil penilaian provinsi nilai 50 bahwa persentase FKTP terakreditasi sama dengan tahun lalu dikarenakan terkendala dengan adanya pandemi. • RTL : peningkatan target FKTP terakreditasi sehingga target dapat tercapai 2. Permukiman Dan Fasilitas Umum A. Perencanaan drainase memperhatikan konsep Eco-Drain yang sesuai dengan karateristik wilayah (mengunakan sumur resapan, Biopori, Kolam Retensi dll) • Hasil penilaian provinsi nilai 25 bahwa Sebagian kecil dokumentasi Eco-Drain. • RTL : menambahkan dokumentasi Eco-Drain yang telah terimplementasi di semua wilayah sehingga dokumentasi lengkap. B. Adanya pelaksanaan pemilahan sampah oleh kelompok masyarakat dan program pengelolaan sampah tingkat desa yang meliputi pemrosesan awal di tingkat rumah tangga sebelum diangkut ke TPS, adanya upaya pengolahan sampah organik menjadi kompos, memfungsikan TPS menjadi tempat daur ulang sampah rumah tangga, dan pengangkutan sampah dari TPS ke TPA secara rutin • Hasil penilaian provinsi nilai 25 bahwa pemilahan sampah kurang dari 50% desa. • RTL : data persentase desa yang telah menerapkan pemilahan sampah disertai pengesahan kepala OPD terkait. 3. Satuan Pendidikan Presentase Sekolah/Madrasah yang menerapkan Adiwiyata • Hasil penilaian provinsi nilai 0 . • RTL : data persentase sekolah/ madrasah yang telah menerapkan adiwiyata pada tahun 2021 dan tahun 2022 sudah ada namun jika dibandingkan dengan jumlah keseluruhan data sekolah yang ada prosentase sekolah dengan adiwiyata masih kurang(belum memenuhi target). Penambahan dokumentasi sekolah adiwiyata disertai pengesahan OPD terkait 4. Tatanan Pasar Persentase pasar yang memiliki fasilitas ruang ASI • Hasil penilaian provinsi nilai 50. • RTL : menambahkan dokumentasi ruang laktasi di pasar-pasar wilayah Kabupaten Klaten dengan foto yang jelas. 5. Tatanan Pariwisata A. Jumlah Daya Tarik Wisata (DTW) yang mengimplementasi kawasan tanpa rokok (KTR) Hasil penilaian provinsi nilai 0 . Hanya ada lampiran perbup KTR belum bisa menggambakan persentase. RTL : membuat regulasi dalam bentuk Pebup/Inbup. B. Persentase Daya Tarik Wisata (DTW) yang memenuhi syarat Kesehatan Hasil penilaian provinsi nilai 0 . RTL : Tambahkan dokumentasi berupa foto dan berikan keterangan lokasi. C. Persentase Daya Tarik Wisata (DTW) yang ramah difabel. Hasil penilaian provinsi nilai 50 . RTL : Tambahkan dokumentasi berupa foto dan berikan keterangan lokasi. D. Daya Tarik Wisata (DTW) menyediakan asuransi keselamatan bagi wisatawan Hasil penilaian provinsi nilai 50 . RTL : Tambahkan lagi bukti asuransi atau MOU antara pihak asuransi dengan DTW E. Persentase Daya Tarik Wisata (DTW) yang menerapkan K3. Hasil penilaian provinsi nilai 25. RTL : Foto-foto kotak P3K, Foto kegiatan sosialisasi terkait P3K bagi pengelola daya Tarik wisata. 6. Transportasi Dan Tertib Lalu Lintas Jalan A. Persentase perusahaan angkutan yang telah membuat dan melaporkan Sistem manajemen keselamatan Nilai dari provinsi: 50 RTL : Lampirkan beberapa contoh dokumen system manajemen keselamatan B. Jumlah titik fasilitas jalur sepeda. Nilai dari provinsi: 50 RTL : Lampirkan data jumlah fasilitas jalur sepeda tahun 2021 dan 2022, agar terlihat prosentase jumlahnya. 7. Perkantoran Dan Perindustrian A. Kegiatan penyelenggaraan kesehatan dan keselamatan kerja di Kawasan Perkantoran, Perindustrian (IKM) dan UMKM masuk dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah (RPJMD/ RKPD/ Renstra PD/ Renja PD). Nilai dari provinsi: 50 RTL : - RPJMD mencantumkan kegiatan yg mendukung penyelenggaraan kesehatan dan keselamatan kerja di Kawasan perkantoran,IKM dan UMKM - advokasi ke bagian perencanaan kantor perindustrian dan ketenagakerjaan B. Adanya kasus pencemaran lingkungan akibat industri dalam setahun terakhir. Nilai dari provinsi: 50 RTL : Data dapat dioptimalkan dengan melengkapi dokumentasi C. Persentase perusahaan menyampaikan laporan Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL)/ Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) / Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL)/ Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) secara berkala 6 bulan sekali Nilai dari provinsi: 50 RTL : Data dapat dioptimalkan dengan melengkapi dokumentasi D. Persentase industri/ UMKM yang dilakukan pengawasan dan pembinaan bidang kesehatan, K3, industri dan lainnya (terpadu) minimal sekali dalam setahun Nilai dari provinsi: 80 RTL : - Lengkapi industri/ UMKM yang dilakukan pengawasan dan pembinaan bidang kesehatan, K3, industri dan lainnya (terpadu) dibandingkan dengan jumlah total industri yang ada di Kab/ Kota. - peningkatan jumlah industri/UMKM yang melakukan pengawasan dan pembinaan bidang kesehatan E. Persentase Industri Kecil dan Menengah yang melakukan pemanfaatan kembali material dan sumber daya yang digunakan melalui konsep 4R. Nilai dari provinsi: 0 RTL : Data dukung dapat dioptimalkan dengan menambahkan data industri kecil, apabila tidak ada keterangan konsep pengolahan 4R, maka dianalisis sendiri, misalkan usaha konveksi terdapat limbah kain (maka 4R yang dapat diterapkan yaitu reuse). F. Persentase kantor yang telah memfasilitasi pemeriksaan kesehatan pada pegawainya Nilai dari provinsi: 50 RTL : Lengkapi data dukung pemeriksaan (Foto-foto kegiatan dan keterangannya) G. Angka kecelakaan kerja di perkantoran setahun terakhir. Nilai dari provinsi: 50 RTL : Perkuat data dukung dengan data by name by address H. Persentase UMKM sektor makanan, minuman, industri pengolahan yang memiliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS)/ Labeling, PIRT, MD BPOM/Izin Edar Nilai dari provinsi: 50 RTL : Lengkapi data dan dokumentasi 8. Perlindungan Sosial Prevalensi kekerasan terhadap perempuan dan anak. Nilai dari provinsi: 50 RTL : Lampiran Data dukung sesuai, dan menunjukkan kenaikan jumlah kasus kekerasan pada perempuan dan anak yang terlaporkan. USULAN KE TIM PUSAT: bahwa penurunan kasus kekerasan yang terlaporkan bukan indikator kinerja yang tepat dalam mengukur penanganan kekerasan. Karena kesadaran masyarakat untuk melapor kasus kekerasan, dan makin luasnya akses pelaporan kekerasan juga faktor peningkatan kekerasan pada perempuan dan anak. begitu pula sebaliknya ketika terjadi penurunan kasus 9. Pencegahan Dan Penanganan Bencana Pelaksanaan diseminasi informasi peringatan dini kepada stakeholder terkait dan masyarakat Nilai dari provinsi: 25 RTL : Dapat dilengkapi dengan DPA apabila terdapat kegiatan berkaitan dengan layanan informasi terkait bencana atau peringatan dini kepada masyarakat. J. Indikator KELEMBAGAAN perlu menyiapkan data dukung berupa 1. FORUM KABUPATEN SK Pembentukan Rencana Kerja Foto Sekretariat Dokumentasi Kegiatan : Notulen, Daftar Hadir, Foto Kegiatan baik kegiatan pertemuan maupun kegiatan yang terkait 9 tatanan 2. FORUM KECAMATAN SK Pembentukan Rencana Kerja Foto Sekretariat Dokumentasi Kegiatan : Notulen, Daftar Hadir, Foto Kegiatan baik kegiatan pertemuan maupun kegiatan yang terkait 9 tatanan 3. POKJA DESA SK Pembentukan Rencana Kerja Foto Sekretariat Dokumentasi Kegiatan : Notulen, Daftar Hadir, Foto Kegiatan baik kegiatan pertemuan maupun kegiatan yang terkait 9 tatanan disesuaikan dengan karakter masing-masing desa