Judul :
Monitoring dan Kontroling pH dan O2 pada proses Fermentasi Kopi
Teknik Anaerobic Fermentation menggunakan Arduino.
Nama :
Muhammad Haekal
NIM :
1820124002
LEMBAR PENGESAHAN
Oleh
Muhammad Haekal
1820124002
Mengetahui,
Menyetujui,
Dekan Fakultas Teknik
( ......................................)
NIDN: ...........................
FORM M4
FORM PENDAFTARAN TUGAS AKHIR
(Form M1)
Data Mahasiswa
NIM : 1820124002
Ceklis Persyaratan
Dokumen Disetujui
Mengetahui,
Catatan :
Acuan Range penilaian 50 - 100
( Sindy Wijaya)
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillah, penulis panjatkan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala
atas seluruh rahmat dan karunia-Nya yang diberikan kepada penulis sehingga
penulis dapat melaksanakan penelitian skripsi ini dan menyelesaikan penulisannya
dengan lancar. Shalawat serta salam selalu tersampaikan kepada Rasulullah
Shalallahu’Alaihi Wasallam, keluarganya, sahabatnya, serta pengikutnya yang
setia hingga akhir zaman.
Laporan Magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka ini berjudul Magang
Iduka bersama PT. Eksia Teknika Solusindo, yang disusun untuk memenuhi salah
satu syarat dalam menyelesaikan nilai S1 pada program Studi Tekni Elektro di
Universitas Widyatama.
Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih
kepada pihak-pihak yang telah mendukung terselesaikannya skripsi ini, karena
tanpa dukunga dari mereka, penulis tidak akan mampu menyelesaikan skripsi ini
dengan baik. Mereka yang telah mendukung penulis adalah :
1. Ase Suryana, S.Si., M.T., selaku Ketua Prodi Teknik Elektro, Universitas
Widyatama.
2. Kedua orang tua, dan juga Istri yang telah memberikan dukungan serta
perhatian tiada henti selama penulis melakukan magan dan menyusun
laporan.
DAFTAR ISI
Mutu biji kopi sangat bergantung pada proses penanganan pasca panen yang tepat.
Dengan penanganan pasca panen yang tepat di setiap prosesnya, mutu kopi bisa
ditingkatkan. Mutu dari kopi sangat ditentukan oleh penanganannya selama panen
dan pasca panen. Kopi yang dipetik pada saat tua merupakan kopi dengan mutu
tinggi. Sebaliknya kopi yang belum merah namun sudah dipetik akan
mengakibatkan aroma dan rasa yang kurang karena masa masak buah kopi yang
belum matang sempurna. Pencampuran antara kopi tua dan muda yang sering
dilakukan pedagang akan menyebabkan menurunnya kualitas kopi yang dihasilkan.
Proses penyangraian adalah proses pembentukan rasa dan aroma pada biji kopi.
Apabila biji kopi memiliki keseragaman dalam ukuran, specific grafity, tekstur,
kadar air dan struktur kimia, maka proses penyangraian akan relatif lebih mudah
untuk dikendalikan. Kenyataannya, biji kopi memiliki perbedaan yang sangat besar,
sehingga proses penyangraian merupakan seni dan memerlukan keterampilan dan
pengalaman sebagaimana permintaan dari konsumen. Proses penanganan pasca
panen dan pengolahan biji kopi perlu memperhatikan berbagai aspek yang dapat
mempertahankan kualitas biji kopi tersebut.
Salah satu hal terpenting yaitu pada proses penyangraiannya. Umumnya roaster
konvensional akan melakukan pengecekan tingkat kematangan biji kopi yang
diroasting dengan cara membuka tutup tempat penyangraian, dimana waktu yang
bersamaan akan mempengaruhi kualitas biji kopinya karena faktor oksigen dan
kelembapan suhu ruangan yang masuk kedalam tempat sangrai. Kualitas biji kopi
dapat ditingkatkan bila proses penyangraian dilakukan pada suhu dan lama
penyangraian yang tepat untuk mendapatkan kadar air dan tingkat keasaman yang
sesuai yang dimonitor secara jarak jauh menggunakan layer Smartphone. Dengan
demikian, diperlukan sistem monitoring penyangraian kopi secara jarak jauh agar
tetap menjaga tingkat kematangan penyangraiannya sesuai yang diinginkan. Maka
dari itu judul yang akan penulis angkat adalah “MONITORING DAN
KONTROLING PH DAN O2 PADA PROSES FERMENTASI KOPI TEKNIK
ANAEROBIC FERMENTATION MENGGUNAKAN ARDUINO.”
Kelemahannya adalah ketika LCD ini dipasang disekitar alat penyangraian kopi,
maka dikhawatirkan akan membuat LCD rusak dan pembacaan sensor tidak jelas.
I.3 Tujuan Terukur dan Luaran yang Hendak Dicapai Tujuan dari tugas akhir ini
adalah merealisasikan sistem monitor kondisi realtime keadaan biji kopi yang
sedang disangrai berbasis IoT.
1.4 Tujuan Terukur dan Luaran yang Hendak Dicapai
Tujuan dari tugas akhir ini adalah merealisasikan sistem monitor kondisi realtime
keadaan biji kopi yang sedang disangrai berbasis IoT.
Berikut ini diuraikan target dari pembuatan proyek akhir sebagai berikut :
1. Membuat prototipe alat monitoring pH, kadar oksigen, kadar air dan suhu yang
akan diimplementasikan pada alat penyangraian kopi.
2. Membuat program di Arduino agar informasi yang diambil oleh sensor
dikirimkan ke Handphone menggunakan layanan internet.
Adapun luaran yang diharapkan daripada sistem adalah sebuah produk sistem
monitoring penyangraian kopi secara realtime yang dapat dimonitor melalui
internet.
Kelemahannya adalah ketika LCD ini dipasang disekitar alat penyangraian kopi,
maka dikhawatirkan akan membuat LCD rusak dan pembacaan sensor tidak jelas.
Pemantauan dan
No Karya Ilmiah Display Monitor Media Transmisi
Kendali Jarak Jauh
Sistem Pengendalian
Suhu dan Pemantauan
Kelembaban Biji Kopi
1 LCD Serial X
Pada Mesin
Penyangrai Berbasis
Arduino 2560
Media Pemantauan dan
No Karya Ilmiah Display Monitor
Transmisi Kendali Jarak Jauh
Monitoring Dan
Kontroling pH Dan O2
Pada Proses
Display
3 Fermentasi Kopi GSM internet V
Handphone
Teknik Anaerobic
Fermentation
menggunakan Arduino
Arduino Uno
The Gravity: I2C Oxygen Sensor didasarkan pada prinsip elektrokimia dan dapat
mengukur konsentrasi O2 sekitar secara akurat dan nyaman. Dengan kemampuan
anti-interferensi yang tinggi, stabilitas tinggi dan sensitivitas tinggi, sensor oksigen
yang kompatibel dengan arduino ini dapat diterapkan secara luas ke bidang-bidang
seperti perangkat portabel, perangkat pemantauan kualitas udara, dan industri,
tambang, gudang, dan ruang lain di mana udara tidak mudah bersirkulasi.
Sensor oksigen dfrobot kompak ini mendukung output I2C, dapat dikalibrasi di
udara, dapat secara akurat mengukur konsentrasi oksigen di lingkungan. Ini
kompatibel dengan banyak mainboard seperti Arduino Uno, esp32, Raspberry Pi
dan sebagainya. Rentang efektifnya adalah 0~25%Vol, dan resolusinya bisa
mencapai 0,15%Vol. Ini mendukung tegangan input rentang lebar: 3.3V hingga
5.5V. Apalagi masa pakainya selama 2 tahun. Dengan antarmuka Gravity sederhana
dan kode sampel praktis, Anda dapat membuat monitor konsentrasi oksigen Anda
sendiri dengan mudah dan nyaman.
pH sensor
Sensor aliran air terdiri dari badan PVC, rotor air, dan sensor efek hall.Ketika air
mengalir melalui rotor, rotor berputar. Kecepatannya berubah dengan laju aliran
yang berbeda.Sensor efek hall mengeluarkan sinyal pulsa yang sesuai. Yang ini
cocok untuk dideteksimengalir di dispenser air atau mesin kopi.
BAB 3. TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
Skematik Diagram
Lalu tim melakkan Pembelanjaan Bahan-bahan untuk membuat alat, lalu pengetesan tiap-tiap
perangkat.
LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM MBKM
JUDUL : Monitoring dan Kontroling pH dan O2 pada proses Fermentasi Kopi
Teknik Anaerobic Fermentation menggunakan Arduino.
Pengembang : Fachrurozi A N, Hari Bermawan, Muhammad Haekal
Program Studi : Teknik Elektro
Fakultas : Teknik
Perkembangan : Minggu ke 10-12
Tabel 13 Logbook Minggu ke10-12
Pengembalian design ke semula hasil yang dibahas Skematik Diagram seperti dibawah ini
Topik yang dibahas yaitu update aplikasi dan update source code
/* int AirFlowOUT = 3;
wiring: int StatAirFlowIN = 0;
kabel putih -> GND int StatAirFlowOUT = 0;
kabel hitam -> output to A0
*/
void setup() {
/* iic slave Address, The default is //initialize serial communications at
ADDRESS_3. 9600 bps:
ADDRESS_0 0x70 // iic pinMode(AirFlowIN, OUTPUT);
device address. pinMode(AirFlowOUT, OUTPUT);
ADDRESS_1 0x71 gprsSerial.begin(9600);
ADDRESS_2 0x72 Serial.begin(9600);
ADDRESS_3 0x73 Serial.println("power up");
*/ while (!O2.begin(Oxygen_IICAddress)) {
#include <SoftwareSerial.h> Serial.println("I2c device number error
#include "DFRobot_OxygenSensor.h" !");
delay(1000);
#define analogInPin A0 }
#define COLLECT_NUMBER 10 // }
collect number, the collection range is 1- void loop()
100. {
#define Oxygen_IICAddress ADDRESS_3 //read the analog in value:
sensorValue = analogRead(analogInPin);
DFRobot_OxygenSensor O2; //Mathematical conversion from ADC to
SoftwareSerial gprsSerial(7, 8); pH
//analog pin //rumus didapat berdasarkan datasheet
//sambungkan kabel hitam (output) ke outputValue = (-0.0693 * sensorValue) +
pin A0 7.3855;
float O2Value =
//variable O2.getOxygenData(COLLECT_NUMBER);
int sensorValue = 0; //ADC value Serial.print(" oxygen concentration is ");
from sensor Serial.print(O2Value);
float outputValue = 0.0; //pH value Serial.println(" %vol");
after conversion
int AirFlowIN = 2; //print the results to the serial monitor:
Serial.print("output Ph= ");
Serial.println(outputValue); ShowSerialData();
gprsSerial.println("AT+CSTT=\"airtelgprs.c ShowSerialData();
om\"");//start task and setting the APN,
delay(1000); gprsSerial.println("AT+CIPSHUT");//close
ShowSerialData(); the connection
delay(100);
gprsSerial.println("AT+CIICR");//bring up ShowSerialData();
wireless connection }
delay(3000);
void ShowSerialData()
ShowSerialData(); {
while (gprsSerial.available() != 0)
gprsSerial.println("AT+CIFSR");//get local Serial.write(gprsSerial.read());
IP adress delay(5000);
delay(2000); }
Gambar 14 Web penyimpan data sensor-sensor
Program MBKM ini memberikan pengalaman belajar yang berbeda, yakni kita dapat terjun
langsung pada permasalahan yang ada di lapangan khususnya di bagian Pengolahan Kopi.
Mahasiswa tidak lagi menyelesaikan permasalahan yang hanya berbentuk soal saja, namun
permasalahan yang betul – betul terjadi. Sehingga saat memasuki dunia kerja mahasiswa
sudah terbiasa dengan situasi, dengan kata lain tidak akan kaget menghadapi permasalah
yang ada di bagian Pengolahan Kopi.
BAB 6. KESIMPULAN
Dengan adanya alat Monitoring dan Kontroling pH dan O2 pada proses Fermentasi Kopi
Teknik Anaerobic Fermentation menggunakan Arduino akan memudahkan para pengusaha
kopi untuk melakukan pengecekan fermentasi kopi ini dibuktikan dengan besar kecilnya
suatu produk kualitas fermentasi tetap terjaga.
BAB 7. DAFTAR PUSTAKA
https://www.arducoding.com/2018/05/arduino-temperature-and-humadity.html
https://journals.usm.ac.id/index.php/transformatika/article/view/1820
http://repository.ub.ac.id/147325/
https://www.instructables.com/GSM-SIM900A-With-Arduino/
https://www.circuitstoday.com/interface-gsm-module-with-arduino