Anda di halaman 1dari 72

1

PANDUAN
PRAKTIK KLINIK
KEPERAWATAN JIWA

PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN


POLITEKNIK NEGERI SUBANG
2

BIODATA MAHASISWA
PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN JIWA

FOTO

3x4

NAMA : …………………………………………………………………………………………..

NIM : …………………………………………………………………………………………..

KELOMPOK : …………………………………………………………………………………………..

NO HP : …………………………………………………………………………………………..

E-MAIL : …………………………………………………………………………………………..

ALAMAT : …………………………………………………………………………………………..

PRODI DIII KEPERAWATAN


JURUSAN KESEHATAN
POLITEKNIK NEGERI SUBANG
TAHUN AJARAN 2023/2024
3

Kata Pengantar

Puji syukur kepada Allah SWT, atas berkat dan rahmat-Nya sehingga tim
penyusun dapat menyelesaikan “Modul Praktik Klinik Keperawatan Jiwa”. Modul
ini disusun untuk memberikan gambaran kepada mahasiswa dan sebagai acuan
dalam melaksanakan praktik keperawatan jiwa yang dilakukan di Rumah Sakit Jiwa
Provinsi Jawa Barat, selain untuk mahasiswa/i Prodi DIII Keperawatan Politeknik
Negeri Subang, modul ini dapat menjadi bahan bagi pegangan dosen/pembimbing
akademik maupun Clinical Instructure dalam memberikan bimbingan pembelajaran
Praktik Klinik Keperawatan Jiwa. Diharapkan dengan adanya modul ini, mahasiswa
dapat belajar mandiri dan tertekstur sehingga hasil yang diperoleh lebih optimal dalam
penguasaan isi materi.

Buku panduan ini berisi informasi umum yang berkaitan dengan kegiatan Praktik
Klinik yang bertujuan untuk memenuhi pencapaian kompetensi yang harus dicapai
mahasiswa, bimbingan yang akan dilaksanakan, dan membantu dalam penyusunan
proses pemberian asuhan keperawatan kepada klien dengan gangguan kesehatan
jiwa mulai dari pengkajian sampai pendokumentasian.

Semoga modul ini bermanfaat bagi mahasiswa/i baik dalam kegiatan


pembelajaran dilahan praktik klinik. Besar harapan kami semoga modul ini dapat
digunakan dalam proses pencapaian kompetensi sesuai kurikulum Diploma III
Keperawatan. Terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses
penyusunan modul ini. Kami menyadari bahwa isi dari modul ini masih jauh dari
kesempurnaan, sehingga saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan dalam
hal penyempurnaan penyusunan modul mata kuliah praktik klinik keperawatan jiwa
pada masa yang akan datang.

Subang, …. Oktober 2023

Penyusun
4

Daftar Isi

Kata Pengantar ......................................................................................................... 2


Daftar Isi .................................................................................................................... 4
BAB I DESKRIPSI MATA KULIAH ........................................................................... 5
1. Deskripsi mata kuliah .................................................................................... 5
2. Capaian pembelajaran .................................................................................. 5
3. Bahan kajian ................................................................................................. 5
4. Media pembelajaran ...................................................................................... 6
5. Tempat praktik .............................................................................................. 6
6. Waktu pembelajaran ..................................................................................... 6
7. Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Mata Kuliah Praktik Klinik
Keperawatan Jiwa .................................................................................................. 7
8. Strategi Pembelajaran Klinik ......................................................................... 8
9. Strategi pelaksanaan .................................................................................... 8
10. Tugas Pembimbing ....................................................................................... 9
11. Tugas Mahasiswa ....................................................................................... 10
12. Evaluasi ...................................................................................................... 10
BAB II TATA TERTIB DAN SANKSI ....................................................................... 11
1. Tata Tertib ................................................................................................... 11
2. Peraturan Khusus ....................................................................................... 11
3. Sanksi ......................................................................................................... 11
BAB III FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN JIWA .............................................. 13
1. Petunjuk Teknis Pengisian Format Pengkajian Keperawatan Jiwa ............. 28
BAB IV JADWAL KEGIATAN DAN DAFTAR MAHASISWA ................................. 39
BAB V. SISTEMATIKA LAPORAN DAN RUBRIK PENILAIAN ............................. 43
BAB VI. ASUHAN KEPERAWATAN....................................................................... 55
REFERENSI ............................................................................................................. 72
5

BAB I DESKRIPSI MATA KULIAH

1. Deskripsi mata kuliah


Mata Kuliah ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk
mengaplikasikan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan kesehatan
jiwa. Praktik di tatanan klinik dengan metode preceptorship dirancang dengan
berbagai strategi untuk memungkinkan mahasiswa menyelesaikan capaian
pembelajaran.

2. Capaian pembelajaran
a. CPL – Prodi
1) Menguasai konsep asuhan keperawatan klien dalam rentang sehat – sakit
pada berbagai tingkat usia; (CP.P.09)
2) Mampu memberikan asuhan keperawatan kepada individu, keluarga, dan
kelompok baik sehat, sakit, dan kegawatdaruratan dengan memperhatikan
aspek bio, psiko, sosial kultural, dan spiritual yang menjamin keselamatan
klien, sesuai standar asuhan keperawatan; (CP.KK.01)
3) Mampu mengelola asuhan keperawatan sesuai kewenangan klinis;
(CP.KK.02)
4) Menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas dengan menganalisis data serta
metode yang sesuai dan dipilih dari beragam metode yang sudah maupun
belum baku dan dengan menganalisis data; (CP.KU.01)
5) Menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur; (CP.KU.02)
b. CP – MK
Mampu menerapkan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan
kesehatan jiwa

3. Bahan kajian
a. Aplikasi asuhan keperawatan pasien dengan ansietas
b. Aplikasi asuhan keperawatan pasien dengan dukacita
c. Aplikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan citra tubuh
d. Aplikasi asuhan keperawatan gangguan isolasi sosial
6

e. Aplikasi asuhan keperawatan pasien dengan defisit perawatan diri


f. Aplikasi asuhan keperawatan pasien dengan halusinasi
g. Aplikasi asuhan keperawatan pasien dengan harga diri rendah
h. Aplikasi asuhan keperawatan pasien dengan perilaku kekerasan

4. Media pembelajaran
a. Classroom
b. Phantom dan perlengkapan alat tindakan keperawatan

5. Tempat praktik
Tempat Praktik Klinik Keperawatan Jiwa adalah di Rumah Sakit Jiwa Provinsi
Jawa Barat

6. Waktu pembelajaran
Pelaksanaan praktik klinik keperawatan jiwa dilaksanakan mulai tanggal 16
Oktober – 28 Oktober 2023. Jadwa dinas setiap hari Senin sampai dengan Sabtu
(Jadwal praktik terlampir). Jadwal shit terbagi menjadi 2 shift yaitu:
a) Dinas Pagi: Pkl. 07.00 – 14.00 WIB
b) Dinas Siang: Pkl. 13.00 – 21.00 WIB
7

7. Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Mata Kuliah Praktik Klinik Keperawatan Jiwa

No. Capaian Bahan Kajian Metode Kriteria dan Bobot Penilaian


Pembelajaran Pembelajaran Bentuk Penilaian (%)
1 Mampu menerapkan 1. Aplikasi asuhan keperawatan pasien Praktik Klinik 1. Laporan 1. Laporan
asuhan keperawatan dengan ansietas di Rumah Pendahuluan Pendahuluan
pasien dengan 2. Aplikasi asuhan keperawatan pasien Sakit 2. Laporan kasus (20%)
gangguan Kesehatan dengan dukacita 3. Target 2. Laporan kasus
jiwa 3. Aplikasi asuhan keperawatan pasien Kompetensi (20%)
dengan gangguan citra tubuh 4. Penampilan 3. Target
4. Aplikasi asuhan keperawatan pasien Klinik Kompetensi
dengan isolasi sosial 5. Presentasi (20%)
5. Aplikasi asuhan keperawatan pasien Akhir 4. Penampilan
dengan defisit perawatan diri 6. Ujian Klinik Klinik (20%)
6. Aplikasi asuhan keperawatan pasien 5. Presentasi
dengan halusinasi Akhir (10%)
7. Aplikasi asuhan keperawatan pasien 6. Ujian Klinik
dengan harga diri rendah (10%)
8. Aplikasi asuhan keperawatan pasien
dengan perilaku kekerasan
8

8. Strategi Pembelajaran Klinik


Strategi pembelajaran yang dilakukan adalah sebagai berikut
NO METODE SUMBER MEDIA
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN INSTUKSIONAL
1 Penugasan klinik Pembimbing klinik Pasien
(mahasiswa diberikan
kasus kelolaan)
2 Penugasan laporan Teks book, status Format pengkajian
pendahuluan dan medis, dan dan format rencana
laporan kasus, keperawatan di klinik keperawatan
pengkajian diagnosa
keperawatan, rencana
keperawatan dan
evaluasi
3 Conference (pre dan Pembimbing klinik,
LP, teks book, pasien
post conference) teman satu kelompok kasus kelolaan
4 Observasi Pembimbing klinik dan pasien dan ruangan
pembimbing akademik perawatan
5 Ronde keperawatan pembimbing klinik Pasien, rencana
keperawatan, dan
SOAP dari pasien
yang diasuh,
pencatatan yg ada di
klinik
6 Demonstrasi Pembimbing klinik dan Pasien dan media yg
pembimbing akademik dibutuhkan untuk
setiap prosedur yg
akan
didemonstrasikan
7 Bedside Teaching Pembimbing klinik dan Pasien dan
pembimbing akademik kebutuhan yang
sesuai dengan
kegiatan bedside
teaching
8 Belajar Mandiri Staf RS Pasien, teks book

9. Strategi pelaksanaan
a. Mahasiswa melaksanakan praktik mulai hari Senin sampai dengan Sabtu.
b. Mahasiswa melaksanakan praktik sesuai dengan pembagian dinas yang telah
dijadwalkan.
c. Mahasiswa melakukan asuhan keperawatan (askep) dengan mengelola 1 (satu)
klien minimal 3 hari perawatan, bila sebelum waktu tersebut klien pulang atau
meninggal, mahasiswa wajib mengganti pasien untuk dilakukan askep.
d. Mahasiswa membuat laporan pendahuluan sebanyak 8 kasus yang menjadi
bahan kajian sebelum datang ke tempat praktik.
9

e. Hari Senin mahasiswa mengidentifikasi pasien yang akan dilakukan askep


(pasien kelolaan) dan mengumpulkan laporan pendahuluan ke pembimbing
akademik.
f. Hari Selasa – Sabtu: Mahasiswa mengelola askep, termasuk kegiatan
pendidikan kesehatan (penkes) ke pasien, ronde keperawatan ataupun kegiatan
lain sesuai dengan kontrak belajar yang dibuat.
g. Mahasiswa mengikuti pre-conference dan post-conference yang dilakukan
diruangan bersama dengan pembimbing Rumah Sakit (RS).
h. Mahasiwa wajib melaksanakan ujian praktik (waktu disesuaikan dengan
kesepakatan kontrak dengan pembimbing RS).
i. Mahasiswa mengisi logbook setiap hari.
j. Laporan praktik dikumpulkan paling lambat hari selasa di minggu berikutnya.

10. Tugas Pembimbing


a. Pembimbing Klinik
1) Mengorientasikan mahasiswa hari pertama mahasiswa masuk di ruangan
tempat praktik.
2) Melakukan penilaian terhadap mahasiswa yang meliputi:
a) Target Kompetensi
b) Penampilan Klinik
c) Laporan kasus
d) Ujian klinik: 1 kali selama praktik
e) Presentasi kasus: 1 kali selama praktik (dilakukan secara daring)
3) Memonitor pelaksanaan pendidikan kesehatan.
4) Memonitor kehadiran mahasiswa.
5) Memonitor target capaian keterampilan.
6) Menandatangani logbook harian mahasiswa
7) Memberikan sanksi terhadap mahasiswa yang melakukan pelanggaran
8) Memberikan penilaian terhadap aspek kognitif, psikomotor, dan afektif
mahasiswa dengan nilai batas minimum 71.

b. Pembimbing Akademik

1) Melakukan bimbingan terhadap mahasiswa saat supervisi dilakukan


10

secara daring
2) Melakukan rekap nilai praktik mahasiswa yang menjadi tanggung
jawabnya, yaitu: laporan pendahuluan.

11. Tugas Mahasiswa


a. Tugas Individu
1) Mengisi daftar hadir.
2) Mengikuti hand over di ruangan
3) Mengikuti pre-conference dan post-conference.
4) Membuat kontrak belajar.
5) Membuat laporan pendahuluan.
6) Membuat askep 1 kasus per minggu
7) Melaksanakan praktik keperawatan sesuai dengan target kompetensi
yang telah ditentukan.
8) Mengisi logbook harian
9) Melakukan ujian 1 kali selama praktik sesuai waktu yang telah ditentukan
b. Tugas Kelompok
1) Membuat 1 kasus askep kelompok
2) Membuat dan Melakukan pendidikan kesehatan di Rawat Jalan (SAP,
makalah dan media edukasi)
3) Presentasi kasus perwakilan kelompok 1 kali diakhir praktik

12. Evaluasi
No Bentuk Evaluasi Persentase
1 Laporan Pendahuluan 20%
2 Laporan Kasus 20%
3 Penilaian Penampilan Klinik 20%
4 Target Kompetensi 20%
5 Presentasi Kasus 10%
6 Ujian 10%
TOTAL 100%
11

BAB II TATA TERTIB DAN SANKSI

1. Tata Tertib
a. Mentaati peraturan yang berlaku di RS.
b. Kehadiran mahasiswa harus 100%.
c. Berpenampilan rapih, bersih, dan berseragam (baju putih, celana putih, dan
sepatu putih) sesuai dengan ketentuan akademik.
d. Mahasiswa yang kehadirannya kurang harus mengganti sesuai dengan hari
yang ditinggalkan.
e. Prosedur ijin harus diketahui oleh pembimbing akademik dan pembimbing RS.
f. Mahasiswa datang dan pulang tepat waktu.
g. Mengisi daftar hadir yang telah disediakan.
h. Mahasiswa wajib membawa peralatan praktik sesuai ketentuan, yaitu: nursing
kit dan alat pelindung diri (APD).

2. Peraturan Khusus
a. Laporan di tulis tangan dengan rapih.
b. Kontrak waktu dengan pembimbing klinik saat akan melaksanakan presentasi
kasus, evaluasi kasus, dan kegiatan pembelajaran lainnya.
c. Laporan pendahuluan dikumpulkan hari Selasa pada tiap minggu praktik,
apabila tidak mengumpulkan maka mahasiswa akan diberi sanksi sesuai
dengan kebijakan pembimbing akademik dan RS.
d. Laporan ASKEP dikumpulkan hari Senin pada minggu berikutnya pada
pembimbing klinik.
e. Seluruh laporan dicopy 1 eksemplar dan di bundle di akhir praktik.

3. Sanksi
a. Mahasiswa yang terlambat mengumpulkan laporan mendapat pengurangan
nilai 5% dikalikan jumlah hari keterlambatan.
b. Mahasiswa yang tidak mengumpulkan tugas tidak akan mendapatkan nilai dari
pembimbing akademik atau pembimbing RS.
c. Tidak hadir atau meninggalkan dinas tanpa keterangan 1x wajib mengganti 3x
dinas.
12

d. Tidak hadir dengan terlebih dahulu izin baik pada pembimbing akademik dan
CI ruangan wajib mengganti 2x dinas.
e. Tidak hadir karena sakit wajib mengganti 1x dinas.
f. Jika kompetensi keperawatan tidak terpenuhi, maka peserta dikenakan praktik
laboratorium hingga kompetensi terpenuhi.
13

BAB III FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN JIWA

1. Asuhan Keperawatan Jiwa


A. PENGKAJIAN

Ruangan Rawat: ………………………………………. Tanggal Dirawat: ….…………………………………...

I. IDENTITAS MAHASISWA
Nama : ……………………………………………………………………………………………….……
NIM : …………………………………………………………………………………………………….
Tanggal Pengkajian : …………………………………………………………………………………………………….

II. IDENTITAS PASIEN


Inisial: ....................................................................(L/P) Pekerjaan: .....................................................................
Umur: ................................................................................ Suku: .................................................................................
Alamat: ............................................................................ Tanggal masuk RS: ...............................................
Status Perkawinan: ................................................ Tanggal Pengkajian: ............................................
Pendidikan: .................................................................. No. RM: ...........................................................................

III. KELUHAN UTAMA


......……………………………….………………………………………………..………..…………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………

IV. ALASAN MASUK RUMAH SAKIT DAN FAKTOR PRESIPITASI


......………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………….……………..

V. FAKTOR PREDISPOSISI
1. Apakah pernah mengalami gangguan jiwa dimasa lalu?
Ya Tidak
2. Pengobatan sebelumnya?
Berhasil Kurang Berhasil Tidak Berhasil
(Jenis/nama obat dan dosis obat) ……………………………………………………………………………
3. Pengalaman Trauma
Usia (Thn) Pelaku Korban Saksi
Aniaya fisik
Aniaya Seksual
Penolakan
Kekerasan dalam Keluarga
14

Tindakan Kriminal
Jelaskan No. 1,2, dan 3 …………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

Masalah Keperawatan

……………………………………………………………………………………………….……………………………………

4. Anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa?


Ada Tidak
Jika ada, Hubungan dengan keluarga:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

Gejala yang dialami: ………………………………………………………………………………………………….


Riwayat pengobatan: ………………………………………………………………………………………………..
Masalah Keperawatan: …………………………………………………………………………………………….
5. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan?
………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

Masalah Keperawatan: …………………………………………………………………………………………….

VI. PEMERIKSAAN FISIK


1. Tanda-tanda vital
a. Tekanan darah: ………………………………………………………………………………… mm/Hg
b. Nafas: ……………………………………………………………………………………………….… x/menit

c. Nadi: ………………………………………………………………………………..………………… x/menit


d. Suhu: …………………………………………………………………………………………………….… oC

2. Berat Badan
Berat badan: ……………………………………………………………………………………………………….. Kg
Tinggi badan: ………………………………………………………………………………………………..………cm
Body Mass Index (BMI): ……………………………………………………………………………………………
Kurang: Normal: Berlebih:
3. Keluhan Fisik
………………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………..……….
15

4. Pemeriksaan fisik secara Head to toe:


………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

Masalah Keperawatan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

VII. KELUARGA
1. Genogram (minimal 3 Generasi)
Gambar dan jelaskan
…………………………………………………………………………………………………………………………………….

2. Pola Pengambilan Keputusan dalam Keluarga


………………………………………………………………………………………………………………………………………

3. Komunikasi dalam Keluarga


……………………………………………………………………………………………………………………………………..

4. Pola Asuh Keluarga


………………………………………………………………………………………………………………………………………

Masalah:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

VIII. PSIKOSOSIAL
1. Konsep Diri
a. Citra tubuh
……………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………

b. Identitas diri
……………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………

c. Peran
……………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………
16

d. Ideal diri
……………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………

e. Harga diri
……………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………

Masalah Keperawatan:

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………..………………………………………

2. Hubungan Sosial
a. Orang yang berarti
…………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………..……………

b. Peran serta dalam kehidupan bermasyarakat/berkelompok


…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………..………………………………………………………

c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain


…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

Masalah Keperawatan:

………………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………..……………………………………….………

3. Pendidikan
………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

4. Pekerjaan dan Penghasilan


………………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………………

5. Gaya Hidup
Sebelum sakit Saat sakit
Makan ………………………………………………… ………………………………………….……
17

Minum ………………………………………………… ………………………………………….……

Pola tidur ………………………………………………… ………………………………………….……

Olahraga ………………………………………………… ………………………………………….……

6. Budaya
…………………………………………………………………………………………………………...……………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………...

7. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan:
…………………………………………………………………………………………………………………………………

………….……………………………………………………………………..……………………………………….………

b. Kegiatan Ibadah:
…………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………..……………………………………….………

Masalah Keperawatan:

………………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………..……………………………………….………

IX. STATUS MENTAL


1. Penampilan
Penggunaan Cara
Tidak rapih Pakaian tidak berpakaian
sesuai Tidak sesuai
Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

Masalah Keperawatan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

………………………………………………………………………………………………………………………………………...
18

2. Pembicaraan
Cepat Keras Inkoheren Gagap
Apatis Lambat Membisu Tidak Mampu
Memulai
pembicaraan
Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

…..

Masalah Keperawatan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….….

3. Aktivitas Motorik
Lesu Tik Gelisah Tremor
Tegang Agitasi Kompulsif Grimasem
Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

4. Alam Perasaan
Sedih Kuatir Ketakutan Putus Asa
Gembira
Berlebihan
Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

5. Afek
Labil Datar Tumpul Tidak Sesuai
Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

Masalah Keperawatan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…
19

6. Interaksi selama Wawancara


Bermusuhan Tidak Mudah Kontak Mata
Kooperatif Tersinggung Kurang

Defensif Curiga

Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

Masalah Keperawatan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….….

7. Persepsi: Halusinasi
Pengecapan Pendengaran Perabaan Penglihatan

Penciuman
Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…..

Masalah Keperawatan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

8. Tingkat Kesadaran
Bingung Stupor Disorientasi Orang
Sedasi Disorientasi Waktu Disorientasi Tempat
Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

………………………………………………………………………………………………………………………………………...

9. Memori
Gangguan Daya Ingat Gangguan Daya Ingat
Jangka Panjang Saat ini
Gangguan Daya Ingat
Konfabulasi
jangka Pendek
20

Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

…………………………………………………………………………………………………………………………………….....

10. Tingkat Konsentrasi dan Berhitung

Tidak Mampu Tidak Mampu


Mudah Beralih
Berkonsentrasi Berhenti
Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

………………………………………………………………………………………………………………………………………..

11. Kemampuan Penilaian


Gangguan Ringan Gangguan Bermakna
Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

……………………………………………………………………………………………………………………………………….

Masalah Keperawatan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

……………………………………………………………………………………………………………………………………....

12. Daya tilik diri


Mengingkari penyakit yang Menyalahkan hal-hal diluar
Di derita Dirinya
Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

………………………………………………………………………………………………………………………………………..

Masalah Keperawatan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

…………………………………………………………………………………………………………………………………..…..
21

X. KEBUTUHAN PERSIAPAN PULANG

1 Makan
Bantuan Minimal Bantuan Total
2 BAB/BAK
Bantuan Minimal Bantuan Total
3 Mandi
Bantuan Minimal Bantuan Total
4 Berpakaian / Berhias
Bantuan Minimal Bantuan Total
5 Istirahat dan Tidur
Lama tidur siang: ………………………………………………s/d………………..………………….……
Lama tidur malam: ………………………………………………s/d………………..………………….…
Kegiatan sebelum dan sesudah tidur: ……………………………………………………………
6 Penggunaan Obat:
Bantuan Minimal Bantuan Total
7 Pemeliharaan Kesehatan
Perawatan Lanjutan Ya Tidak
Perawatan Pendukung Ya Tidak
8 Kegiatan Di Dalam Rumah
Mempersiapkan Makanan Ya Tidak
Menjaga Kerapihan Rumah Ya Tidak
Mencuci Pakaian Ya Tidak
Pengaturan Keuangan Ya Tidak
9 Kegiatan di Luar Rumah
Belanja Ya Tidak
Transfortasi Ya Tidak
Lain-lain Ya Tidak

Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

……………………………………………………………………………………………………………………………………...
22

Masalah Keperawatan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

……………………………………………………………………………………………………………………………………….

XI. MEKANISME KOPING


Adaptif Mal adaptif
Bicara dengan orang lain Minum Alkohol
Mampu menyelesaikan masalah Reaksi lambat/berlebih
Teknik relaksasi Bekerja berlebihan
Aktifitas Konstrukstif Menghindar
Olah Raga Mencederai diri
Lainnya Lainnya

Jelaskan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

……………………………………………………………………………………………………………………………………....

Masalah Keperawatan:
………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………….…

……………………………………………………………………………………………………………………………………....

XII. MASALAH PSIKOSOSIAL DAN LINGKUNGAN


Masalah dengan dukungan kelompok, spesifik ……………………………………..
Masalah berhubungan dengan lingkungan, spesifik …………………………….
Masalah dengan pendidikan , spesifik …………………………………………………….
Masalah dengan pekerjaan, spesifik ……………………………………………………….
Masalah dengan perumahan, spesifik …………………………………………………….
Masalah ekonomi, Spesifik ……………………………………………………………………….
Masalah dengan pelayanan kesehatan, spesifik ………………………………….

Masalah lainnya, spesifik ………………………………………………………………………….


23

Masalah Keperawatan:
…………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………….………

………………………………………………………………………………………………………………………………………....

XIII. PENGETAHUAN KURANG TENTANG


Penyakit jiwa System Penyakit Fisik
Faktor Presipitasi Koping Obat-obatan
Lainnya

Masalah Keperawatan:
…………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………….………

………………………………………………………………………………………………………………………………………....

XIV. ASPEK MEDIK


Diagnosa Medik : …………………………………………………………………………………………………..

Terapi Medik : …………………………………………………………………………………………………..


24

XV. ANALISA DATA


Nama Klien: …………………….… Ruangan: …………….……… No.RM: …………………..

TANGGAL/JAM DATA FOKUS MASALAH


KEPERAWATAN
25

XVI. POHON MASALAH

XVII. DAFTAR MASALAH KEPERAWATAN


…………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………………

B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
…………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………………
26

C. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN


Nama Klien: ………………………………………………….. Ruangan: ……………….……………………….. No.RM: ………………………….……………………………

Perencanaan
Diagnosa
Hari/Tanggal Tindakan
Keperawatan Tujuan Kriteria Evaluasi
Keperawatan
27

D. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN


Nama Klien: …………………………….… Ruangan: ……………….…… No.RM: …………..………..

TINDAKAN EVALUASI
HARI/TANGGAL NAMA/PARAF
KEPERAWATAN (SOAP)
28

1. Petunjuk Teknis Pengisian Format Pengkajian Keperawatan Jiwa

PETUNJUK TEKNIS PENGISIAN FORMAT


PENGKAJIAN KEPERAWATAN JIWA

Setiap melakukan pengkajian, tulis tempat klien dirawat dan tanggal dirawat

I. Identitas Mahasiswa
1. Perawat merawat klien melakukan perkenalan dan kontrak dengan klien
tentang: nama perawat, nama klien, panggilan perawat, panggilan klien,
tempat pertemuan, topik yang akan dibicarakan.
2. Usia dan No RM → Lihat Rekam medis
3. Mahasiswa menuliskan sumber data yang didapat

II. Identitas Pasien


Tanyakan kepada klien/keluarga:
1. Nama klien
2. Umur klien
3. Alamat
4. Status perkawinan
5. Pendidikan
6. Pekerjaan
7. Suku
8. Tanggal masuk Rumah sakit
9. Tanggal pengkajian
10. Nomor Rekam medis

III. Alasan Masuk


Tanyakan kepada klien / keluarga
1. Apa yang menyebabkan klien/keluarga datang ke Rumah Sakit saat ini?
2. Apa yang sudah dilakukan oleh keluarga mengatasi masalah ini?
3. Bagaimana hasilnya?
29

IV. Faktor Predisposisi


1. Tanyakan pada klien/keluarga apakah klien pernah mengalami gangguan
jiwa dimasa lalu, bila yang beri tanda “✓” pada kotak “ya” dan bila tidak diberi
tanda “✓” pada kotak “tidak”.
2. Apabila pada poin 1 “ya” maka tanyakan bagaimana hasil pengobatan
sebelumnya apabila dia dapat beradaptasi di masyarakat tanpa gejala-gejala
gangguan jiwa maka beri tanda “✓” pada “berhasil” apabila dia dapat
beradaptasi tapi masih gejala-gejala sis maka beri tanda “V” pada kotak
“kurang berhasil” apabila tidak ada kemajuan atau gejala-gejala bertambah
atau menetap maka beri tanda “✓” pada kotak “tidak berhasil”
3. Tanyakan pada klien apakah klien pernah melakukan dan atau mengalami
dan atau menyaksikan penganiayaan fisik, seksual, penolakan dari
lingkungan, kekerasan dalam keluarga dan tindakan kriminal, beri tanda “✓”
sesuai dengan penjelasan klien/keluarga apakah klien sebagai pelaku dan
atau korban, dan atau saksi, maka beri tana “✓” pada kotak pertama, isi usia
saat kejadian pada kotak ke dua. Jika klien pernah sebagai pelaku dan
korban dan saksi (2 atau lebih) tuliskan pada penjelasan.
a. Beri penjelasan secara singkat dan jelas tentang kejadian yang dialami
klien terkait No 1,2,3
b. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data
4. Tanyakan kepada klien/keluarga apakah ada anggota keluarga lainnya yang
mengalami gangguan jiwa, jika diberi tanda “✓” pada kotak “ya” dan jika tidak
diberi tanda “✓” pada kotak tidak. Apabila ada anggota keluarga lama yang
mengalami gangguan jiwa maka tanyakan bagaimana hubungan klien
dengan anggota keluarga tersebut. Tanyakan apa gejala yang dialami serta
riwayat pengobatan dan perawatan yang pernah diberikan pada anggota
keluarga tersebut.
5. Tanyakan kepada klien/keluarga tentang pengalaman yang tidak
menyenangkan (kegagalan, kehilangan/perpisahan/kematian, trauma
selama tumbuh kembang) yang pernah dialami klien pada masa lalu.

V. Fisik
Pengkajian fisik difokuskan pada pasien sistem dan fungsi organ:
30

1. Ukur dan observasi tanda-tanda vital: tekanan darah, nadi suhu dan
pernafasan klien.
2. Ukur tinggi badan dan berat badan klien.
3. Tanyakan kepada klien/keluarga, apakah ada keluhan fisik yang dirasakan
oleh klien, jika diberi tanda “✓” pada kotak “ya” dan jika tidak diberi tanda “✓”
pada kotak tidak.
4. Kaji lebih lanjut sistem dan fungsi organ dan jelaskan sesuai dengan keluhan
yang ada.
5. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengna data yang ada.

VI. Keluarga
1. Genogram, pola pengambilan keputusan dalam keluarga, komunikasi dalam
keluarga, dan pola asuh keluarga
2. Buatlah genogram minimal tiga generasi yang dapat menggambarkan
hubungna klien dan keluarga. (Contoh: Gambar dibawah ini).

3. Jelaskan masalah yang terkait dengan komunikasi, pengambilan keputusan


dan pola asuh.
4. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data
31

VII. Psikososial
1. Konsep diri
a. Gambaran Diri, tanyakan:
Tanyakan persepsi klien terhadap tubuhnya, bagian tubuh yang disukai
dan tidak disukai.
b. Identitas Diri, tanyakan:
1) Status dan posisi klien sebelum dirawat
2) Kepuasan klien terhadap status dan posisinya (sekolah, tempat
kerja, kelompok)
3) Kepuasan klien sebagai laki-laki / perempuan
c. Peran, tanyakan:
1) Tugas/peran yang diemban keluarga/kelompok/masyarakat
2) Kemampuan klien dalam melaksanakan tugas/peran tersebut
d. Ideal Diri, tanyakan:
1) Harapan terhadap tubuh, posisi, status, tugas/peran
2) Harapan klien terhadap lingkungan (keluarga, sekolah tempat keja,
masyarakat)
3) Harapan klien terhadap penyakitnya
e. Harga Diri, tanyakan:
1) Hubungna klien dengan orang lain sesuai dengan kondisi no.2 a,
b,c, d
2) Penilaian/penghargaan orang lain terhadap diri dan kehidupannya
Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data
2. Hubungan sosial
a. Tanyakan pada klien siapa orang yang berarti dalam kehidupannya,
tempat mengadu, tempat bicara, minta bantuan atau sokongan
b. Tanyakan pada klien kelompok apa aja yang diikuti dalam masyarakat
c. Tanyakan pada klien sejauh mana ia terlibat dalam kelompok
masyarakat
d. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data
3. Pendidikan
a. Tanyakan kepada klien pendidikan terakhir yang ditempuh
32

b. Tanyakan pada klien ada permasalahan berkaitan dengan disiplin yang


dialami saat menempuh masa pendidikan
4. Pekerjaan dan Penghasilan
Catat status pekerjaan klien saat ini
a. Tanyakan pada klien pekerjaannya
b. Tanyakan pada klien peran mereka dalam pekerjaannya
c. Tanyakan pada klien apakah melakukan pekerjaan dengan baik
d. Tanyakan pada klien apakah pernah di pecat
e. Tanyakan pada klien penghasilannya
5. Gaya Hidup
Tanyakan kepada klien gaya hidup sebelum dan selama sakit seperti, makan
minum, istirahat dan tidur, dan olahraga
6. Budaya
a. Pengkajian budaya terkait latar belakang etnis dan budaya
b. Tanyakan kepada klien berasal dari daerah mana atau latar belakang
budaya klien?
c. Tanyakan pada klien apakah ada konflik dalam dirinya terhadap
budayanya dalam menghadapi suatu masalah
d. Tanyakan pada klien apakah ada tantangan dari lingkungannya dalam
menghadapi masalah
7. Spiritual
Pengkajian spiritual perawat harus memperhatikan latar belakang agama
pasien, tingkat keterlibatan dalam komunitas keagamaan, dan praktik
spiritual apapun.
a. Tanyakan pada klien terkait pandangannya dan keyakinan terhadap
gangguan jiwa dengan norma budaya dan agama yang dianut?
b. Tanyakan pada klien terkait pandangan masyarakat sekitar tentang
gangguan jiwa?
c. Tanyakan pada klien kegiatan Ibadah di rumah dilakukan secara individu
dan kelompok?
d. Tanyakan pada klien ttg kegiatan Ibadah?
33

VII. Status Mental


Beri tanda “✓” pada kotak sesuai dengan keadaan klien boleh lebih dari satu.
1. Penampilan
Data ini didapatkan melalui hasil observasi perawat/keluarga.
a. Penampilan tidak rapih jika dari ujung rambut sampai ujungkaki ada
yang tidak rapih. Misalnya: rambut acak-acakan, kancing baju tidak
tepat, resleting tidak dikunci, baju terbalik, baju tidak diganti-ganti.
b. Penggunaan pakaian tidak sesuai misalnya’ pakaian dalam dipakai
diluar baju
c. Cara berpakaian tidak seperti biasanya &jika penggunaan pakaian tidak
tepat (waktu, tempat, identitas, situasi/kondisi
d. Jelaskan hal-hal yang ditampilkan klien dan kondisi lain yangtidak
tercantum
e. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data.
2. Pembicaraan
a. Amati pembicaraan yang ditemukan pada klien, apakah cepat, keras,
gagap, membisu, apatis dan atau lambat
b. Bila pembicaraan berpindah-pindah dari satu kalimat kekalimat lain yang
tak ada kaitannya beri tanda “V” pada kotak inkoheren
c. Jelaskan hal-hal yang tidak tercantum
d. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data.
3. Aktivitas Motorik
Data ini didapatkan melalui hasil observasi perawat/keluarga.
a. Lesu, tegang, gelisah sudah jelas
b. Agitasi – gerakan motorik yang menunjukkan kegelisahan
c. TIK = gerakan-gerakan kecil pada otot muka yang tidak terkontrol
d. Grimasen = gerakan otot muka yang berubah-ubah yang tidak dapat
dikontrol klien
e. Tremor = jari-jari yang tampak gemetar ketika klien menjulurkan tangan
dan merentangkan jari-jari
f. Kompulsif = kegiatan yang dilakukan berulang-ulang dan seperti
berulang kali mencuci tangan, mencuci muka, mandi, mengeringkan
tangan dan sebagainya
34

g. Jelaskan aktivitas yang ditampilkan klien dan kondisi lain yang tidak
tercantum
h. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data
4. Alam Perasaan
Data ini didapatkan melalui hasil observasi perawat/keluarga.
a. Sedih, putus asa, gembira yang berlebihan sudah jelas
b. Ketakutan = objek yang ditakuti sudah jelas
c. Khawatir = objeknya belum jelas
d. Jelaskan kondisi klien yang tidak tercantum
e. Masalah keperawatan ditulis sesuai data
5. Afek
Data ini didapatkan melalui hasil observasi perawat/keluarga.
a. Datar = tidak ada perubahan roman muka pada saat ada stimulus yang
menyenangkan atau menyedihkan
b. Tumpul = hanya bereaksi bila ada stimulus emosi yang kuat
c. Labil = emosi yang cepat berubah-ubah
d. Tidak sesuai = emosi yang tidak sesuai atau bertentangandengan
stimulus yang ada
e. Jelaskan hal-hal yang tidak tercantum.
f. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data.
6. Interaksi selama wawancara
Data ini didapatkan melalui hasil wawancara dan observasi
perawat/keluarga.
a. Bermusuhan, tidak kooperatif, mudah tersinggung sudah jelas
b. Kontak mata kurang (tidak mau menatap lawan bicara)
c. Defensif (selalu berusaha mempertahankan pendapat dankebenaran
dirinya)
d. Curiga (menun&ukan sikap/perasaan tidak percaya pada orang lain)
e. Jelaskan hal-hal yang tidak tercantum
f. Masalah keperawatan sesuai dengan data
7. Persepsi
a. Jenis-jenis halusinasi sudah jelas%, kecuali penghidu samadengan
penciuman
35

b. Jelaskan isi halusinasi, frekuensi geJala yang tampak pada saat klien
berhalusinasi
c. Masalah keperawatan sesuai dengan data
8. Tingkat kesadaran
Data tentang bingung dan sedasi diperolehmelalui wawancara dan
observasi, stupor diperoleh melalui observasi, orientasi klien (waktu, tempat,
orang) diperoleh melalui wawancara.
a. Bingung: tampak bingung dan kacau.
b. Sedasi: mengatakan merasa melayang-layang antara sadar/tidak sadar.
c. Stupor: gangguan motorik seperti kekakuan, gerakan-gerakan yang
diulang, anggota tubuh klien dapat diletakkan dalam sikap canggung
yang dipertahankan dalam waktu lama tetapiklien menyadari semua
yang terJadi di lingkungan.
d. Orientasi tempat, waktu, orang jelas.
e. Jelaskan data subjektif dan objektif yang terkait hal-hal diatas.
f. Masalah keperawatan sesuai dengan data.
g. Jelaskan apa yang dikatakan oleh klien pada saat wawancara.
9. Memori
Data ini didapatkan melalui wawancara.
a. Gangguan daya ingat jangka pajang: tidak dapat mengingat kejadian
yang terjadi lebih dari satu bulan
b. Gangguan daya ingat jangka pendek: tidak dapat mengingat kejadian
yang terjadi dalam minggu terakhir.
c. Gangguan daya ingat saat ini: tidak dapat mengingat kejadian yang baru
saja terjadi
d. Konfabulasi: pembicaraan tidak sesuai dengan kenyataan dengan
memasukkan yang tidak benar untuk menutupi gangguan daya
ingatnya.
e. Jelaskan sesuai dengan data terkait.
f. Masalah keperawatan sesuai dengan data.
10. Tingkat konsentrasi dan berhitung
Data ini didapatkan melalui wawancara.
36

a. Mudah dialihkan: perhatian klien mudah berganti dari satu objek ke


objek lain.
b. Tidak mampu berkonsentrasi: klien selalu minta agar pertanyaan
diulang tidak dapat menjelaskan kembali pembicaraan.
c. Tidak mampu berhitung: tidak dapa melakukan
penambahan/pengurangan pada benda-benda nyata.
d. Jelaskan sesuai dengan data terkait.
e. Masalah keperawatan sesuai data.
11. Kemampuan Penilaian
a. Gangguan kemampuan penilaian ringan: dapat mengambil keputusan
yang sederhana dengan bantuan orang lain. Contoh: berikan
kesempatan pada klien untuk memilih mandi dulu sebelum makan atau
makan dulu sebelum mandi. Jika diberi penjelasan, klien dapat
mengambil keputusan.
b. Gangguan kemampuan penilaian bermakna: tidak mampumengambil
keputusan walaupun dibantu orang lain. Contoh: berikan kesempatan
pada klien untuk memilih mandi dulu sebelum makan atau makan dulu
sebelum mandi. Jika diberi penjelasan klien masih tidak mampu
mengambil keputusan.
c. Jelaskan sesuai dengan data terkait.
d. Masalah keperawatan sesuai data.
12. Kemampuan penilaian daya tilik diri
Data ini didapatkan melalui wawancara.
a. Mengingkari penyakit yang diderita: tidak menyadari gejala penyakit
(perubahan fisik emosi) pada dirinya dan merasa tidak perlu
pertolongan.
b. Menyalahkan hal-hal diluar dirinya: menyalahkan oranglain, lingkungan
yang menyebabkan kondisi saat orang lain, lingkungan yang
menyebabkan kondisi saat ini.
c. Jelaskan sesuai dengan data terkait.
d. Masalah keperawatan sesuai data
37

VIII. Kebutuhan Persiapan Pulang


1. Makan
a. Observasi dan tanyakan tentang frekuensi, jumlah, variasi, macam
(suka/tidak suka/pantang) dan cara makan.
b. Observasi kemampuan klien dalam menyiapkan danmembersihkan alat
makan.
2. BAB/BAK
a. Observasi kemampuan klien untuk BAB/BAK
b. Pergi ke WC menggunakann dan membersihkan WC.
c. Membersihkan diri dan merapikan pakaian.
3. Mandi
a. Observasi dan tanyakan tentang frekuensi, cara mandi dan menyikat
gigi, cuci rambut, gunting kuku, cukur (kumis, jenggot dan rambu).
b. Observasi kebersihan tubuh dan bau badan
4. Berpakaian
a. Motivasi kemampuan klien dalam mengambil, memilih dan mengenakan
pakaian dan alas kaki.
b. Observasi tampilan dan dandanan klien.
c. Tanyakan dan observasi frekuensi ganti pakaian.
d. Nilai kemampuan yang harus dimiliki klien: mengambil, memilih dan
mengenakan pakaian.
5. Istirahat dan tidur
Observasi dan tanyakan tentang:
a. Lama dan waktu tidur siang/malam.
b. Persipana sebelum tidur: menyikat gigi, cuci kaki dan berdo’a.
c. Aktivitas sesudah tidur seperti: merapihkan tempat tidur, mandi /
mencuci kaki dan menyikat gigi.
6. Penggunaan obat
Observasi dan tanyakan kepada klien dan keluarga tentang:
a. Penggunaan obat : frekuensi, jenis, dosis, waktu dan cara pemberian
b. Reaksi obat
7. Pemeliharaan Kesehatan
Tanyakan kepada klien dan keluarga tentang :
38

a. apa, bagaimana, kapan dan kemana perawatan lanjut.


b. Siapa saja sistem pendukung yang dimilki (keluarga, teman, institusi
dan lembaga pelayanan kesehatan).
8. Kegiatan dalam rumah
Tanyakan kemampuan klien dalam :
a. Merencanakan, mengolah dan menyajikan makanan.
b. Merapihkan rumah (kamar tiudr, dapur, menyapu, mengepel)
c. Mencuci pakaian sendiri
d. Mengatur kebutuhan sehari-hari
9. Kegiatan diluar rumah
Tanyakan kemampuan klien:
a. Belanja untuk keperluan sehari-hari
b. Dalam melakukan perjalanan mandiri dengan jalan kaki,
menggunakan kendaraan pribadi, kendaraan umum
c. Kegiatan lain dilakukan klien diluar rumah (bayar listri/telephon/air,
kantor pos dan bank)

IX. Mekanisme Koping


Data didapat melalui wawancara pada klien atau keluarganya. Beri tanda “✓”
pada kotak koping yang dimilki klien, baik adaptif maupun maladaptive.

X. Masalah psikososial dan Lingkungan


Data didapatkan melalui wawancara pada klien atau keluarganya. Pada tiap
masalah yang dimiliki klien diberi uraian spesifik, singkat dan jelas.

XI. Pengetahuan
Data didapatlan melalui wawancara pada klien. Pada tiap item yang dimiliki oleh
klien simpulkan dalam masalah.

XII. Aspek Medik


Tuliskan diagnosa medik klien yang telah dirumuskan oleh dokter yang merawat.
Tuliskan obat-obatan klien saat ini, baik obat fisik, psikofarmaka dan terapi
lainnya.
39

BAB IV JADWAL KEGIATAN DAN DAFTAR MAHASISWA


1. Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan selama praktik di Rumah Sakit Jiwa akan disusun dan diberikan
oleh pihak Rumah Sakit Jiwa saat mulai praktik.

2. Daftar Mahasiswa
a. Daftar mahasiswa Tingkat 3 Kelas A Semester 5 Tahun 2023.
Jadwal Praktik di RSJ: 16 Oktober – 28 Oktober 2023.

No NIM Nama

Adia Erlangga Putra Suharyadi


1 '10403001
Agil Lia Gustina
2 '10403003
Alfirdan Prasetya Dimulya
3 '10403005
Alya Rahmatila
4 10403007
Arniawati
5 '10403009
Bunga Ramadanti
6 '10403011
Deti Kurnaeti
7 '10403015
Dona Nur Dea Halimah
8 '10403017
Febrianti Azizah
9 '10403019
Gina Sri Utami
10 '10403021
Hamsyah Mulyadi
11 '10403023
Isania Nuril Aini
12 '10403025
Julia Mulyani
13 '10403027
Kukuh Rizky Satria Aji
14 '10403029
Lintang Bening Septivine
15 '10403031
Mastria Tamara Dewi
16 '10403033
Meli Penastia
17 '10403035
Muhamad Refangga
18 '10403037
Muhammad Indra Taufik K
19 '10403039
40

No NIM Nama

Naufal Rifqi Rommy Pratama


20 '10403041
Queen Tahtana
21 '10403043
Rayhan Bella Andykha
22 '10403045
Restia Rahayu
23 '10403047
Risma Putri Sabrina
24 '10403049
Salma Zulfa
25 '10403051
Selvi Nova Rianty
26 '10403053
Sopi Cahyani
27 '10403055
Susan Nuramelia Sari
28 '10403057
Syifa Nur Fauziah
29 '10403059
Vaola Mitra Kusuma
30 '10403061
Yudi Gumilang Sakti
31 '10403063

a. Daftar mahasiswa Tingkat 3 Kelas B Semester 5 Tahun 2023.


Jadwal Praktik di RSJ: 16 Oktober – 28 Oktober 2023.

No NIM Nama

Aevriel Aulientha Kania Suwandhie


1 '10403002
Ahyani Adawiah
2 '10403004
Alika Fauziah
3 '10403006
Bagus Saliyo Putra
4 '10403010
Dani Septiana
5 '10403012
Dede Fikri Firmansyah
6 '10403014
Dian Nurfarida
7 '10403016
Fariz Rizky Martin Amanullah
8 '10403018
Fitri Yana
9 '10403020
41

No NIM Nama

Gufron Husen
10 '10403022
Intan Tania
11 '10403024
Jesika Berlian Indra Safitri
12 '10403026
Khaerul Iman
13 '10403028
Lilis Fauziah
14 '10403030
M Emza Chakaria
15 '10403032
Maya Rahma Aulia
16 '10403034
Moch Magma Hadi Saputra
17 '10403036
Muhamad Rizky Fadilah
18 '10403038
Muhammad Kaffah Kayana Susilo
19 '10403040
Pipit Ardiansah
20 '10403042
Raesisi Larasati
21 '10403044
Regina Zakiah Yuwan Az Zahra
22 '10403046
Rhisma Imeldha
23 '10403048
Sahrul Panca Komara
24 '10403050
Sari Oktaviani
25 '10403052
Shelin Natalia
26 '10403054
Sri Meike
27 '10403056
Syifa Lestari
28 '10403058
Teja Krisna
29 '10403060
Wila Oktapiani
30 '10403062
Zeni Mardiani Putri
31 '10403064
42

3. Tim Teaching
a. Habsyah Saparidah Agustina, S.Kep., Ners., M.Kep
b. Bayu Nirwana, S.Kep., Ners., M.Kep
43

BAB V. SISTEMATIKA LAPORAN DAN RUBRIK PENILAIAN

1. SISTEMATIKA LAPORAN PENDAHULUAN


A. Tinjauan Teori
1. Definisi
2. Faktor predisposisi
3. Faktor Presipitasi
4. Penilaian terhadap stressor (jika ada)
5. Sumber koping (jika ada)
6. Mekanisme koping yang digunakan (jika ada)
7. Klasifikasi (jika ada)
8. Tanda dan gejala
9. Psikopatologi
10. Penatalaksanaan
B. Proses keperawatan
a. Pengkajian
b. Pohon diagnosa
c. Perumusan Diagnosa Keperawatan
d. Intervensi Keperawatan
- Tindakan pada pasien
- Tindakan pada keluarga
Referensi (minimal 3 sumber artikel dan 2 text-book)
Referensi wajib:
Keliat, dkk. 2011. Manajemen Kasus Gangguan Jiwa. Jakarta: EGC
Keliat, dkk. 2011. Keperawatan Kesehatan Jiwa Komunitas. Jakarta: EGC
Keliat, dkk. 2019. Asuhan Keperawatan Jiwa. Jakarta: EGC
44

2. SISTEMATIKA LAPORAN KASUS

Cover
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Tujuan Penulisan
BAB II TINJAUAN TEORI
10.1 Definisi
10.2 Faktor predisposisi
10.3 Faktor presipitasi
10.4 Penilaian terhadap stressor
10.5 Sumber koping
10.6 Mekanisme koping yang digunakan
10.7 Klasifikasi (jika ada)
10.8 Tanda dan gejala
10.9 Patofisiologi
10.10 Penatalaksanaan
BAB III PEMBAHASAN
3.1 Asuhan Keperawatan pada pasien kelolaan
BAB IV PENUTUPAN
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
Daftar Pustaka
45

3. SISTEMATIKA PENYUSUNAN PROPOSAL TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK


(TAK)

Cover
Kata pengantar
Daftar Isi
I. TOPIK
Kegiatan
II. TUJUAN
2.1 Tujuan Umum
2.2 Tujuan Khusus
III. LANDASAN TEORI
Latar belakang model konseptual dan metode yang digunakan dalam terapi
aktivitas kelompok
IV. KRITERIA PASIEN
V. PROSES SELEKSI
VI. URAIAN STRUKTUR KELOMPOK
6.1 Tempat
6.2 Hari/tanggal
6.3 Waktu
6.4 Pengorganisasian
6.4.1 Jumlah dan nama klien
6.4.2 Leader dan uraian tugas
6.4.3 Co Leader dan uraian tugas
6.4.4 Fasilatator dan uraian tugas
6.4.5 Observer dan uraian tugas
6.5 Langkah-langkah
6.6 Perilaku yang diharapkan
6.6.1 Persiapan (terapis dan pasien)
6.6.2 Proses
6.6.3 Hasil
VII. ATURAN MAIN
VIII. PROGRAM ANTISIPASI
IX. ALAT BANTU
X. SETTING TEMPAT
XI. PENUTUP
46

4. Capaian Kompetensi Mahasiswa


PENCAPAIAN KOMPETENSI
MANDIRI MANDIRI
NO KOMPETENSI SUB-KOMPETENSI TARGET
OBSERVASI DENGAN DENGAN MANDIRI
MANDIRI
BIMBINGAN OBSERVASI
Aplikasi asuhan keperawatan Komunikasi terapeutik pada pasien
1 2x
pasien dengan ansietas dengan ansietas
Aplikasi asuhan keperawatan Komunikasi terapeutik pada pasien
2 2x
pasien dengan dukacita dengan dukacita
Aplikasi asuhan keperawatan
Komunikasi terapeutik pada pasien
3 pasien dengan gangguan citra 2x
dengan gangguan citra tubuh
tubuh
Aplikasi asuhan keperawatan
Komunikasi terapeutik pada pasien
4 pada pasien gangguan isolasi 2x
gangguan isolasi sosial
sosial
Aplikasi asuhan keperawatan
Komunikasi terapeutik pada pasien
5 pasien dengan defisit perawatan 2x
dengan defisit perawatan diri
diri
Aplikasi asuhan keperawatan Komunikasi terapeutik pada pasien
6 2x
pasien dengan halusinasi dengan halusinasi
Aplikasi asuhan keperawatan
Komunikasi terapeutik pada pasien
7 pasien dengan harga diri rendah 2x
dengan harga diri rendah kronik
kronik
Aplikasi asuhan keperawatan Komunikasi terapeutik pada pasien
8 2x
pasien dengan perilaku kekerasan dengan perilaku kekerasan
Aplikasi terapi modalitas pada
9 Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) 1x
pasien dengan gangguan jiwa
Aplikasi pendidikan kesehatan
10 pada pasien dengan gangguan Edukasi Pendidikan kesehatan 1x
jiwa
Keterangan: Target yang dilakukan di tandatangani oleh pembimbing klinik

Penilaian: NILAI AKHIR:


Melakukan sendiri/mandiri: 4 NAMA :
𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒔𝒌𝒐𝒓
Melakukan dibawah observasi: 3 × 𝟏𝟎𝟎% NIM :
𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒌𝒐𝒎𝒑𝒐𝒏𝒆𝒏 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒊𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊
Melakukan dengan dibimbing: 2 KELAS :
Hanya melihat/observasi 1
47

5. Log Book Harian Mahasiswa


Nama Mahasiswa :
NIM :
Hari / Tanggal :
Pembimbing Klinik :

TTD
HARI TANGGAL/ KEGIATAN YANG
KET PEMBIMBING
Ke- Jam DILAKUKAN
KLINIK

Ket: diperbanyak sesuai jadwal dinas (12 kali)*


48

DAFTAR HADIR MAHASISWA


PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN JIWA
POLITEKNIK NEGERI SUBANG
TAHUN AJARAN 2023 / 2024

Tempat Praktik / Ruangan :


Kelompok :

Tanggal: Tanggal: Tanggal: Tanggal: Tanggal: Tanggal:


No Nama
Datang Pulang Datang Pulang Datang Pulang Datang Pulang Datang Pulang Datang Pulang
1
2
3
4
5
6
7
Ket: diperbanyak sesuai jadwal dinas (12 hari)*
Mengetahui, Koordinator Praktik Klinik
Pembimbing Klinik Keperawatan Jiwa

(……………………………………………………………………………….) (Habsyah Saparidah Agustina, S.Kep., Ners., M.Kep)


NIP. NIP. 199108122022032003
49

Rubrik Penilaian Terapi Aktivitas Kelompok (TAK)

EVALUASI PENILAIAN
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK

NAMA :
NIM :
KELAS :

NO. NILAI KET


ASPEK YANG DINILAI 1 2 3 4 5

1. Mengidentifikasi tujuan umum dan tujuan


khusus
2. Memilih kegiatan/aktivitas untuk pasien
3. Merencanakan waktu yang dipakai
4. Memilih pasien untuk bergabung dengan
kelompok
5. Mendorong pasien berperan serta dalam
aktivitas
6. Mengimplementasikan aktivitas yang
direncanakan
7. Mengatasi masalah yang muncul selama
aktivitas berlangsung
8. Mengevaluasi pencapaian tujuan

TOTAL : ………………………………………………………….

Keterangan :
5 = Sangat Baik 79 - 100 (3,51-4)
4 = Baik 68 - 78 (2,75-3,50)
3 = Sedang 56 - 67 (2,00 – 2,74)
2 = Kurang 41 – 55 (1,00 – 1,99)
1 = Sangat Kurang 0 – 4 (0)
Evaluasi penilaian sebesar 10%

…………………………, ……………………………………..
Penguji/Pembimbing

(………………………………………………………..………..)
50

6. Rubrik Penilaian Komunikasi Terapeutik


EVALUASI PENILAIAN
KOMUNIKASI TERAPEUTIK KEPERAWATAN
NO ASPEK YANG DINILAI NILAI
1 2 3 4
I PRA-INTERAKSI
1. Identitas diri
2. Ideal diri
3. Norma dan nilai yang dianut
4. Kekuatan dan kelemahan
5. Perasaan saat ini dan cara mengatasi
6. Antisipasi hal yang luar biasa
7. Kontrak (waktu,tempat, topik)
8. Tujuan
9. Seting tempat dan jarak
II PERKENALAN / ORIENTASI
1. Salam terapetik, memperkenalkan diri
2. Pembicaraan dan topik netral
3. Evaluas validasi
4. Kontrak (waktu,tempat, topik)
5. Tujuan tindakan / pembicaraan
6. Identifikasi respon pasien terhadap kehadiran
perawat
III FASE KERJA
1. Menanggapi pembicaraan pasien secara positif
2. Klien lebih terbuka terhadap interaksi
3. Menganalisa isi pembicaraan pasien dan
menyimpulkan
4. Menggunakan teknik komunikasi terapetik
IV FASE TERMINASI
1. Evaluasi perasaan pasien
2. Evaluasi isi materi
3. Tindak lanjut
4. Kontrak yang akan datang (Topik, waktu dan
tempat)
V POST-INTERAKSI
1. Mengenal perasaannya saat interaksi (penyebab,
usaha mengatasi, hasilnya)
2. Menganalisa interaksi yang telah berlangsung
TOTAL 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟
13
NAMA :
NIM : …………………………, ……………………………………..
KELAS : Penguji/Pembimbing

Penilaian:
4 = Baik(3,51 -4 )
3 = Sedang (2,76 – 3,50)
2 = Cukup (2,00 – 2,75)
1 = Kurang (1,00 -1,99)
Nilai batas tulis = 2,75 (………………………………………………………..………..)
Evaluasi peniliaian sebesar 40%
51

6. Rubrik Penilaian Peran Serta dalam Konferensi Awal, Akhir, dan Diskusi
Kelompok

EVALUASI PENILAIAN
PERAN SERTA KONFERENSI AWAL, AKHIR, DAN DISKUSI KELOMPOK

NAMA :
NIM :
KELAS :

No. ASPEK YANG DINILAI NILAI KET


1 2 3 4 5
1. Membuat laporan pendahuluan (LP) dan
strategi pelaksanaan (SP)
2. Menyampaikan rencana asuhan keperawatan
3. Menyampaikan hasil asuhan keperawatan
4. Memberi masukan (tanggapan, pendapat, ide)
terhadap asuhan keperawatan yang
didiskusikan
5. Memberi respon (kognitif dan afektif) terhadap
masukan

Keterangan:
5 = Sangat Baik 79 - 100 (3,51-4)
4 = Baik 68 - 78 (2,75-3,50)
3 = Sedang 56 - 67 (2,00 – 2,74)
2 = Kurang 41 – 55 (1,00 – 1,99)
1 = Sangat Kurang 0 – 4 (0)
Evaluasi penilaian sebesar 10%

…………………………, ……………………………………..
Penguji/Pembimbing

(………………………………………………………..………..)
52

7. Rubrik Penilaian Laporan Pendahuluan dan Laporan Kasus


EVALUASI PENILAIAN
LAPORAN PENDAHULUAN DAN LAPORAN KASUS
NAMA :
NIM :
KELAS :
NO. ASPEK SKOR DAN KRITERIA
91-100 81-90 71-80 60-70
1 Sistematika Laporan Laporan lengkap dan Laporan lengkap namun Laporan tidak lengkap Laporan tidak lengkap dan
terorganisasi dengan baik tidak terorganisasi dengan namun terorganisasi tidak terorganisasi dengan
baik dengan baik baik
2 Tata Tulis Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
3 Hasil dan Pembahasan Hasil analisis lengkap dan Hasil analisis lengkap, Hasil analisis tidak lengkap, Hasil analisis data dan
pembahasan tepat sesuai namun pembahasan kurang namun pembahasan tepat. pembahasan tidak tepat.
konteks tepat.
4 Kesimpulan Tepat menarik kesimpulan Cukup tepat menarik Kurang tepat menarik Kesimpulan tidak sesuai
sesuai dengan tujuan kesimpulan, salah satunya, kesimpulan, salah satunya, dengan tujuan praktik dan
praktik dan perolehan data karena tidak sesuai tujuan karena tidak sesuai tujuan perolehan data
praktik atau perolehan data praktik atau perolehan data
5 Referensi Referensi yang digunakan Referensi yang digunakan Referensi yang digunakan Referensi sedikit dandari
dari jurnal dan buku yang dari jurnal dan buku yang dari jurnal dan buku yang web
terbaru terbaru dan lama lama
6 Ketepatan Waktu Tugas dikumpulkan tepat Tugas dikumpulkan lewat1 Tugas dikumpulkan setelah Tugas dikumpulkan lewat
waktu atau sebelum batas hari setelah batas waktu. lewat 2-3 atau lebih > 3 hari setelahbatas
waktu. waktu.

…………………………, ……………………………………..
Penguji/Pembimbing

(………………………………………………………..………..)
53

8. Rubrik Penilaian Praktik


EVALUASI PENILAIAN PRAKTIK

NAMA :
NIM :
KELAS :
NO. ASPEK SKOR DAN KRITERIA
91-100 81-90 71-80 60-70
1 Persiapan Alat Persiapan alat lengkap Laporan lengkap namun Laporan tidak lengkap Laporan tidak lengkap
dan terorganisasi tidak terorganisasi namun terorganisasi dan tidak terorganisasi
dengan baik dengan baik dengan baik dengan baik
2 Persiapan Pasien Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
3 Persiapan Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
Lingkungan
4 Tindakan Indikator tindakan Indikator tindakan Indikator tindakan Indikator tindakan
Keperawatan dilakukan dengan dilakukan dengan dilakukan baik namun dilakukan baik namun
lengkap, baik, dan lengkap, baik namun tidak lengkap, dan tidak lengkap, dan tidak
sistematis tidak sistematis sistematis sistematis
5 Evaluasi Sesuai Cukup Sesuai Kurang Sesuai Tidak Sesuai
6 Dokumentasi Lengkap Cukup Lengkap Kurang Lengkap Tidak Lengkap

…………………………, ……………………………………..
Penguji/Pembimbing

(………………………………………………………..………..)
54

9. Rubrik Penilaian Penampilan Klinik

FORMAT PENILAIAN PENAMPILAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN


PRODI DIII KEPERAWATAN - POLITEKNIK NEGERI SUBANG
NO ASPEK YANG DINILAI NAMA MAHASISWA: NIM:
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Datang dan pulang tepat waktu
2 Kesiapan dalam melakukan praktek
3 Kepedulian terhadap lingkungan (keadaan
ruangan dan klien)
4 Kesiapan dalam memberikan bantuan pada
klien (tindakan keperawatan mandiri
maupun kolaboratif)
5 Pengetahuan tentang rasional
6 Keterampilan dalam melakukan tindakan
keperawatan
7 Ketepatan dalam melakukan Tindakan
8 Kecepatan dalam melakukan Tindakan
9 Inisiatif
10 Kemampuan memutuskan masalah yang
dihadapi di klinik
11 Penampilan umum (kerapihan)
NILAI RATA-RATA
Ket: Penilaian rentang 70 – 100 (Baik : 70 – 84; Sangat Baik ≥ 85) ..............., ………………………………….....
Clinical Instructure (CI)

(………………………………………………………….)
NIP. …………………………………………………
55

RUBRIK PENILAIAN
Nama :
NIM :
FOTO
Kelompok :
3x4

SIKAP/ LAPORAN
KOMPONEN LP SPTK KOMTER TAK PENKES PENAMPILAN KASUS SEMINAR TOTAL
KLINIK (ASKEP)
Nilai

Kabupaten Bandung Barat, …………………………………………..………


Clinical Instructure (CI)

(……………………………………………………………………………….…………….)
NIP. ………………………………………………………………………...………..……
56

BAB VI. ASUHAN KEPERAWATAN

1. Standar Asuhan Keperawatan pasien dengan isolasi sosial

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
1 Isolasi sosial Pasien mampu : Setelah …… pertemuan pasien SP. 1
1. Menyadari penyebab mampu : • Identifikasi penyebab :
isolasi sosial - Siapa yang satu rumah dengan pasien
2. Berinteraksi dengan • Membina hubungan saling
?
percaya
orang lain - Siapa yang dekat dengan pasien? Apa
• Menyadari penyebab isolasi
sebabnya ?
social, keuntungan dan kerugian
- Siapa yang tidak dekat dengan pasien,
berinteraksi dengan orang lain
apa sebabnya?
• Melakukan interaksi secara
• Tanyakan keuntungan dan kerugian
bertahap
berinteraksi dengan orang lain :
- Tanyakan pendapat pasiententang
kebiasaan berinteraksi dengan orang
lain
- Tanyakan apa yang menyebabkan
pasien tidak ingin berinteraksi dengan
orang lain
- Diskusikan keuntungan bila pasien
memiliki banyak teman dan bergaul
akrab dengan mereka.
- Diskusikan kerugian bila pasien hanya
mengurung diri dan tidak mau bergaul
dengan orang lain
- Jelaskan pengaruh isolasi social
terhadap kesehatan fisik pasien.
• Latih berkenalan
- Jelaskan kepada klien cara berinteraksi
dengan orang lain
57

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
- Berikan contoh cara berinteraksi
dengan orang lain
- Beri kesempatan pasien mempraktekan
cara berinteraksi dengan orang lain
yang dilakukan dihadapan perawat
- Mulailah bantu pasien berinteraksi
dengan satu orang teman/anggota
keluarga
- Bila pasien sudah menunjukan
kemajuan tingkatkan jumlah interaksi
dengan 2,3,4 orang dan seterusnya.
- Beri pujian untuk setiap kemajuan
interaksi yang telah dilakukan oleh
pasien
- Siap mendengarkan ekspresi perasaan
pasien setelah berinteraksi dengan
orang lain, mungkin pasien akan
mengungkapkan keberhasilan atau
kegagalannya, beri dorongan terus
menerus agar pasien tetap semangat
meningkatkan interaksinya
• Masukan dalam jadwal harian pasien
SP. 2
• Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1)
• Latih berhubungan social secara bertahap
• Masukan dalam jadwal kegiatan pasien

Sp. 3
• Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1 dan 2)
• ;atih cara berkena;an dengan 2 orang atau
lebih
• Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
58

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
Keluarga mampu : Setelah …. Pertemuan keluarga Sp. 1
Merawat pasien isolasi social mampu menjelaskan tentang : • identifikasi masalah yang di hadapai
keluarga dalam merawat pasien
di rumah 1. Masalah isolasi social dan
dampaknya pada pasien • jelaskan proses terjadinya isolasi sosial
2. Penyebab isolasi social • jelaskan tentang cara merawat pasien
3. Sikap keluarga untuk membantu isolasi sosial
pasien mengatasi isolasi • latih (stimulasi) cara merawat
sosialnya • RTL kelurga/ jadwalmerawat pasien
4. Pengobatan yang berkelanjutan
dan mencegah putus obattempat
rujukan dan fasilitas kesehatan
yang tersedia bagi pasien
Sp. 2
• evaluasi kemampuan keluarga (SP 1)
• latih klangsung merawat pasien
• RTL keluarga/jadwal keluarga untuk
merawat pasien
59

2. Standar Asuhan Keperawatan pasien dengan defisit perawatan diri

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
1 Kurang perawatan Pasien mampu : Setelah …… pertemuan pasien dapat SP. 1
diri 1. Melakukan kebersihan menjelaskan pentingnya : • Identifikasi :
diri secara mandiri - Kebersihan diri
1. Kebersihan diri
2. Melakukan - Berdandan
2. Berdandan/berhias
berhias/berdandan - Makan
3. Makan
secara baik - BAB/BAK
4. BAB/BAK
3. Melakukan makan
5. Dan mampu melakukan cara • Menjelaskan pentingnya kebersihan diri
dengan baik
merawat diri • Jelaskan alat dan cara kebersihan diri
4. Melakukan BAB dan • Masukan dalam jadwal harian pasien
BAK secara baik
SP. 2
• Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1)
• Menjelaskan pentingnya berdandan
• Latih cara berdandan
- Untuk pasien laki-laki meliputi cara :
Berpakaian
Menyisir rambut
bercukur
- Untuk pasien perempuan :
Berpakaian
Menyisir rambut
Berhias
• Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
Sp. 3
• Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1 dan 2)
• Jelaskan cara dan alat makan yang bener
60

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
- Jelaskan cara mempersiapkan makan
- Jelaskan cara merapihkan peralatan
makan setelah makan
- Praktikan makan sesuai dengan
tahapan makan yang baik
• Latih kegiatan makan
• Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
Sp. 4
• Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1,2 dan 3)
• Latih cara BAB dan BAK yang baik
- Menjelaskan tempat BAKdan BAB yang
sesuai
- Menjelaskan cara membersihkan diri
setelah BAB dan BAK
• Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
Keluarga mampu : Setelah …. Pertemuan keluarga Sp. 1
Merawat anggota keluarga mampu meneruskan melatih pasien • identifikasi maslah keluarga dalam merawat
pasien dengan masalah :
yang mengalami masalah dan mendukung agar kemampuan
- kebersihan diri
kurang perawatan diri pasien dalam perawatan dirinya - berdandan
meningkat - makan
- BAB dan BAK
• jelaskan deficit perawatan diri
• jelaskan tentang cara merawat
- kebersihan diri
- berdandan
- makan
- BAB dan BAK
• latih (stimulasi) cara merawat
• RTL kelurga/ jadwalmerawat pasien

Sp. 2
• evaluasi kemampuan keluarga (SP 1)
61

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
• latih keluarga merawat langsung pasien
• kebersihan diri dan berdandan
• RTL keluarga/jadwal keluarga untuk
merawat pasien
Sp. 3
• evaluasi kemampuan keluarga (SP 1 dan 2)
• latih keluarga merawat langsung pasien
cara makan
• RTL keluarga/jadwal keluarga untuk
merawat pasien

Sp. 4
• evaluasi kemampuan keluarga (SP 1,2)
• evaluasi kemampuan pasien
• RTL keluarga/
- Follow up
- Rujukan
62

3. Standar Asuhan Keperawatan pasien dengan Halusinasi

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
1 Gangguan persepsi Pasien mampu : Setelah …… pertemuan pasien dapat SP. 1
sesnsori halusinasi 1. Mengenal halusinansi menyebutkan : • Bantu pasien mengenal hallusinasi :
yang dialami 1. Isi, Frekuensi, waktu, situasi • Latih mengontrol halusinasi dengan cara
2. Mengontrol pencetus, perasaan menghardik
halusinasinya 2. Mampu memperagakan cara Tahapannya tindakannya meliputi :
3. Mengikuti program mengontrol halusinasi - Jelaskan cara menghardik halusinasi
pengobatan secara - Peragakan cara menghardik
optimal - Minta pasien memperagakan ulang
- Pantau penerapan cara ini, beri
penguatan perilaku pasien
• Masukan dalam jadwal kegiatan pasien

Setelah …. Pertemuan pasien mampu : SP. 2


1. Menyebutkan kegiatan yang • Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1)
sudah dilakukan • Latih berbicara/ bercakap dengan orang lain
2. Memperagakan cara bercakap – saat halusinasi muncul
cakap dengan orang lain • Masukan dalam jadwal kegiatan pasien

Setelah … pertemuan pasien mampu : Sp. 3


1. Menyebutkan kegiatan yang sudah • Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1 dan 2)
dilakukan • Latih kegiatan agar halusinasi tidak muncul
2. Membuat jadwal kegiatan sehari – Tahapannya :
hari dan mampu memperagakan - Jelaskan pentingnya aktivitas yang
teratur untuk mengatasi halusinasi
- Diskusikan aktivitas yang biasa
dilakukan oleh pasien
- Latih pasien melakukan aktivitas
63

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
- Susun jadwal aktivitas sehari sesuai
dengan aktivitas yang telah dilatih (dari
bagun pagi s.d tidur malam)
- Pantau pelaksanaan jadwal kegiatan,
berikan penguatan terhadap perilaku
pasien yang (+)
Setelah…… pertemuan pasien mampu SP.4
: • Evaluasi kegiatan yang lalu (Sp 1,2,3)
1. Menyebutkan kegiatan yang • Tanyakan program pengobatan
sudah dilakukan • Jelaskan pentingnya penggunaan obat pada
2. Menyebutkan manfaat dari gangguan jiwa
program pengobatan • Jelaskan akibat bila tidak digunakan sesuai
program
• Jelaskan akibat bila putus obat
• Jelaskan cara mendapatkan obat/berobat
• Jelaskan pengobatan (5B)
• latihpasien minum obat
• masukan dalam jadwal harian pasien

Keluarga mampu : Setelah …. Pertemuan keluarga Sp. 1


Merawat pasien di rumah dan mampu menjelaskan tentang • identifikasi maslah keluarga dalam merawat
menjadi system pendukung halusinasi pasien
yang efektif untuk pasien • jelaskan tentang halusinasi :
- pengertian halusinasi
- jenis halusinasi yang dialami pasien
(cara berkomunikasi, pemberian obat
dan pemberian aktivitas pada psien)
• sumber – sumber pelayanan kesehatan yang
dapat dijangkau
• bermain peran cara merawat
• rencana tindaklanjut keluarga, jadwal
keluarga untuk merawat pasien
64

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi

Setelah … pertemuan keluarga mampu Sp. 2


: • evaluasi kemampuan keluarga (SP 1)
1. menyelesaikan kegiatan yang • latih keluarga merawat pasien
sudah dilakukan • RTL keluarga/jadwal keluarga untuk
2. memperagakan cara merawat merawat pasien
pasien
Setelah …. Pertemuan keluarga Sp. 3
mampu : • evaluasi kemampuan keluarga (SP 1,2)
1. menyebutkan kegiatan yang • latih keluarga merawat pasien
sudah dilakukan • RTL keluarga/jadwal keluarga untuk
2. memperagakan cara merawat merawat pasien
pasien serta mampu membuat
RTL
Setelah … pertemuan klg mampu : Sp. 4
1. menyebutkan kegiatan yang sudah • evaluasi kemampuan keluarga (SP 1,2,3)
dilakukan • Evaluasi kemampuan pasien
2. melaksanakan Follow up rujukan • RTL keluarga :
- Follow Up
- Rujukan
65

4. Standar Asuhan Keperawatan pasien dengan harga diri rendah

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
1 Gangguan konsep Pasien mampu : Setelah …… pertemuan pasien SP. 1
diri harga diri 1. Mengidentifikasi mampu : • Identifikasi kemampuan positif yang dimiliki
kemampuan dan aspek - Diskusikan bahwa pasien masih
rendah 1. Mengidentifikasi kemampuan
positif yang dimiliki memiliki sejumlah kemampuan dan
aspek positif yang dimiliki
2. Menilai kemampuan yang aspek positif seperti kegiatan pasien di
2. Menilai kemampuan yang dapat
dapat digunakan rumah adanya keluarga dan lingkungan
digunakan
3. Menetapkan/memilih terdekat pasien
3. Memilik kegiatan sesuai
kegiatan yang sesuai - Beri pujian realistis dan hindarkan
kemampuan
dengan kemampuan setiap kali bertemu dengan pasin
4. Melakukan kegiatan yang sudah
4. Melatih kegiatan yang penilaian yang negatif
dilatih
sudah dipilih sesuai • Nilai kemampuan yang dapat dilakukan
kemampuan saat ini
5. Merencanakan kegiatan - Diskusikan dengan pasien kemampuan
yang sudah dilatihnya yang masih digunakan saat ini
- Bantu pasien menyebutkan dan
memberi penguatan terhadap kempuan
diri yang diungkapkan pasien
- Perlihatkan respon yang kondusif dan
menjadi pendengar yang aktif
• Pilih kemampuan yang akan dilatih
- Diskusikan dengan pasien beberapa
aktivitas yang dapat dilakukan dan
dipilih sebagai kegiatan yang akan
pasien lakukan sehari – hari
- Bantu pasien menetapkan aktivitas
mana yang dapat pasien lakukan
secara mandiri
- Aktivitas yang memerlukan bantuan
minimal dari keluarga
- Aktivitas apa saja yang memerlukan
bantuan penuh dari keluarga atau
lingkungan terdekat pasien
66

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
- Beri contoh cara pelaksanaan aktivitas
yang dapat dilakukan pasien
- Susun bersama pasien aktivitas atau
kegiatan sehari – hari pasien
• Nilai kemampuan pertama yang telah dipilih
- Diskusikan dengan pasien untuk
menetapkan urutan kegiatan (yang
sudah dipilih pasien) yang akan
dilatihkan
- Bersama pasien dan keluarga
memperagakan beberapa kegiatan
yang akan dilakukan pasien
- Berikan dukungan dan pujian yang
nyata sesuai kemajuan yang
diperlihatkan pasien
• Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
- Beri kesempatan pada pasien untuk
mencoba kegiatan
- Beri pujian akan aktivitas/kegiatan yang
dapat dilakukan setiap hari
- Tingkatkan kegiatan sesuai dengan
toleransi dan perubahan
- Susun daftar aktivitas yang sudah
dilatihkan bersama pasien dan keluarga
- Berikan kesempatan mengungkapkan
perasaannya setelah pelaksanaan
kegiatan
- Yakinkan bahawa keluarga mendukung
setiap aktivitas yang dilakukan pasien
SP. 2
• Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1)
• Pilih kemampuan kedua yang dapat
dilakukan
• Latih kemampuan yang dipilih
• Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
67

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi

Sp. 3
• Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1 dan 2)
• Pilih kemampuan ke tiga yang dapat
dilakukan
• Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
Keluarga mampu : Setelah …. Pertemuan keluarga Sp. 1
Merawat pasien dengan mampu : • identifikasi maslah keluarga dalam merawat
pasien
harga diri rendah di rumah • Mengidentifikasi kemampuan
• jelaskan proses terjadinya HDR :
yang dimiliki pasien
dan menjadi system • jelaskan tentang cara merawat pasien
• Menyediakan fasilitas untuk
pendukung yang efektif bagi pasien melakukan kegiatan • bermain peran dalam merawat pasien HDR
• Mendorong pasien melakukan • Susun RTL kelurga/ jadwal merawat pasien
pasien
kegiatan
• Memuji pasien saat pasien dapat
melakukan kegiatan
• Membantu melatih pasien
• Membantu menyusun jadwal
kegiatan pasien
• Membantu perkembangan
pasien
Setelah … pertemuan keluarga Sp. 2
mampu : • evaluasi kemampuan keluarga (SP 1)
1. Menyebutkan kegiatan yang • latih keluarga langsung ke pasien
sesuai dilakukan • RTL keluarga/jadwal keluarga untuk
2. Mampu memperagakan cara merawat pasien
merawat pasien
Setelah …. Pertemuan keluarga Sp. 3
mampu mengidentifikasi masalah dan • evaluasi kemampuan keluarga (SP 1,2)
• evaluasi kemampuan pasien
• RTL keluarga/
68

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
mampu menjelaskan cara merawat - Follow up
- Rujukan
pasien
69

5. Standar Asuhan Keperawatan pasien dengan resiko perilaku kekerasan

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
3 Perilaku kekerasan Pasien mampu : Setelah …… pertemuan pasien SP. 1
1. Mengidentifikaksi mampu : • Identifikasi penyebab, tanda dan gejala
penyebab, tanda gejala serta akibat dari perilaku kekerasan
1. Menyebutkan penyebab, tanda
dan akibat perilaku
dan gejala dan akibat perilaku • Latih cara fisik 1 :
kekerasan Tarik napas dalam
kekerasan
2. Menyebutkan jenis
perilaku kekerasan yang
2. Memperagakan cara fisik 1 untuk • Masukan dalam jadwal harian pasien
mengontrol perilaku kekerasan
pernah dilakukan
Setelah …. Pertemuan pasien mampu SP. 2
3. Menyebutkan akibat dari
perilaku kekerasan yang : • Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1)
dilakukan
1. Menyebutkan kegiatan yang • Latih cara fisik 2 :
4. Menyebutkan cara Penyaluran energy marah dengan cara
sudah dilakukan
mengontrol perilaku
2. Memperagakan cara fisik untuk positif
kekerasan
mengontrol perilaku kekerasan
5. Mengontrol perilaku • Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
kekerasan secara :
- Fisik
- Social/verbal Setelah … pertemuan pasien mampu : Sp. 3
- Spiritual 1. menyebutkan kegiatan yang • Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1 dan 2)
- Terapi psikofarmaka sudah dilakukan • Latih secara sosoial verbal :
(putus obat) 2. memperagakan cara - Menolak dengan baik
social/verbal untuk mengontrol - Meminta dengan baik
perilaku kekerasan - Mengungkapkan dengan baik
• Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
Setelah … pertemuan pasien mampu : Sp. 4
1. menyebutkan kegiatan yang • Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1,2,3)
sudah dilakukan • Latih secara spiritual :
2. memperagakan cara - Berdoa
social/verbal untuk spiritual - sholat
• Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
70

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
Setelah … pertemuan pasien mampu : Sp. 5
1. menyebutkan kegiatan yang • Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1,2,3,4)
sudah dilakukan • Latih patuh minum obat :
2. memperagakan cara patuh obat - Minum obat secara teratur dengan
prinsip 5 B
- Susun jadwal minum obat secara teratur
• Masukan dalam jadwal kegiatan pasien

Keluarga mampu merawat Setelah …. Pertemuan keluarga Sp. 1


pasien di rumah mampu menjelaskan penyebab, tanda • identifikasi maslah keluarga dalam merawat
pasien
/gejala, akibat serta mampu
• jelaskan tentang perilaku kekerasan :
memperagakan cara merawat - penyebab
- akibat
- cara merawat
• latih cara merawat
• RTL kelurga/ jadwalmerawat pasien

Setelah … pertemuan keluarga Sp. 2


mampu menyebutkan kegiatan yang • evaluasi kemampuan keluarga (SP 1)
sudah dilakukan dan mampu merawat • latih (Stimulasi) 2 cara lain untuk merawat
pasien
serta membuat RTL • latih langsung ke pasien
• RTL keluarga/jadwal keluarga untuk
merawat pasien
Setelah … pertemuan keluarga Sp. 3
mampu menyebutkan kegiatan yang • evaluasi kemampuan keluarga (SP 1,2)
sudah dilakukan dan mampu merawat • latih langsung ke pasien
• RTL keluarga/jadwal keluarga untuk
serta membuat RTL merawat pasien
71

No Diagnosa PERENCANAAN
Tujuan Kriteria evaluasi intervensi
Setelah … pertemuan keluarga Sp. 4
mampu melaksanakan follow up dan • evaluasi kemampuan keluarga (SP 1,2)
rujukann serta mampu menyebutkan • evaluasi kemampuan pasien
• RTL keluarga/
kegiatan yang sudah dilakukan - Follow up
- Rujukan
72

REFERENSI

Keliat, B. A., et al. (2019). Asuhan Keperawatan Jiwa. EGC.

Keliat, B. A., Hamid, A. Y., Putri, Y. S., Daulima, N. H., Wardani, I. Y., Susanti, H., . . .
Panjaitan, R. U. (2022). Asuhan Keperawatan Jiwa. Jakarta: Penerbit Buku
Kedokteran EGC.

Nurhalimah, (2016). Buku Keperawatan Jiwa Kementerian Kesehatan Republik


Indonesia. Cetakan Pertama, Jakarta, Pusdik SDM Kesehatan.

PPNI. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia: Definisi dan Diagnostik


(Edisi 1). DPP PPNI.

Stuart GW. (2014). Principles and practice of psychiatric nursing-e-book. Elsevier


Health Sciences; Stuart, G. W., & Laraia. (2005). Principles and Practice of
Psychiatric Nursing. (E. Mosby, Ed.). Philadelphia: Alih Bahasa Budi Santosa.

Townsend MC. (2013). Essentials of psychiatric mental health nursing: Concepts of


care in evidence-based practice. FA Davis Company

Videbeck, S. L. (2020). Psychiatric-Mental Health Nursing (D. Murphy & L. Gray (eds.);
8th Editio). Wolters Kluwer. https://doi.org/10.3928/0279-3695-19870801-16

Yusuf, A. H., (2015). Buku Ajar Keperawatan Jiwa. Jakarta: Penerbit Salemba Medika

Anda mungkin juga menyukai