Anda di halaman 1dari 8

BAHASA INDONESIA

MENGANALISIS KOMPONEN TEKS PROPSAL SKRIPSI DAN SKRIPSI

DISUSUSUN OLEH:
MUHAMMAD SYAYIDI (A1B323037)
MUHAMMAD YASIR (A1B323039)
AIZAH YULISFA HAIS (A1B323041)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JAMBI
2023
A. Komponen teks proposal skripsi

Dalam proposal tersebut, terdapat beberapa komponen yang dapat diidentifikasi.


Berikut adalah komponen-komponen yang ada dalam proposal tersebut:

1. Halaman Judul

2. Kata Pengantar

3. Daftar Isi

4. Bab I Pendahuluan (termasuk latar belakang masalah, rumusanmasalah, tujuan


penelitian, dan manfaat penelitian)

5. Bab II Kajian Teoretik (termasuk kajian teori, definisi dan tujuan muhadatsah,
pengertian media audiovisual short movie, hasil penelitian yang relevan, dan kerangka
berpikir)

6. Bab III Metode Penelitian (termasuk tempat dan waktu penelitian, pendekatan dan
jenis penelitian, data dan sumber data, teknik pengambilan sampel, teknik pengumpulan data,
teknik uji validitas data, teknik analisis data, dan prosedur penelitian)

7. Daftar Rujukan

8. Lampiran

Proposal skripsi jumah Purnomo

Pengunaan media audiovisual short movie dalam meningkatkan kemampuan muhadsatah


mahasiswa/I Pendidikan Bahasa arab.

Dalam teks proposal skripsi tersebut, terdapat beberapa komponen yang relevan, antara lain:

1. Persamaan penelitian terdahulu dengan penelitian saat ini yang mengkaji campur
kode dalam komunikasi (dari ).

2. Kerangka Berpikir, yang mengemukakan bahwa bahasa memiliki sifat dinamis


dalam alat komunikasi, terutama dalam konteks bilingualisme dan terjadinya campur kode
(dari ).
3. Rumusan Masalah, yang merumuskan pertanyaan penelitian terkait bentuk dan
faktor terjadinya campur kode bahasa Arab dalam komunikasi lisan santri Pesantren An-Nuur
Tangkit (dari ).

4. Tujuan Penelitian, yang menetapkan tujuan penelitian untuk mengetahui bentuk


campur kode bahasa Arab dan faktor terjadinya campur kode dalam komunikasi lisan santri
Pesantren An-Nuur Tangkit (dari ).

5. Manfaat Penelitian, yang menjelaskan manfaat praktis dan teoritis dari penelitian
ini, termasuk penambahan khazanah ilmu pengetahuan dalam kajian sosiolinguistik (dari dan
).

6. Metode Penelitian, yang mencakup berbagai aspek seperti tempat dan waktu
penelitian, prosedur penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, dan data serta
sumber data (dari ).

7. Kajian Teori dan Penelitian yang Relevan, yang menggabungkan rangkuman kajian
teori tentang sosiolinguistik, campur kode, dan penelitian lain yang relevan terkait campur
kode (dari dan ).

Semua komponen ini membentuk kerangka dasar untuk proposal skripsi yang relevan
dengan topik penelitian tentang campur kode bahasa Arab dalam komunikasi lisan santri
Pesantren An-Nuur Tangkit.

Proposal skripsi M.inqiado alfarasi

Campur kode Bahasa arab dakam komunikasi lisan santri pesntran an-nur tangkit.

B. Komponen teks skripsi

Teks skripsi tersebut terdiri dari berbagai komponen penting, antara lain pendahuluan
yang mencakup latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, dan manfaat penelitian.
Kemudian, terdapat metode penelitian yang membahas tentang jenis penelitian, data dan
sumber data, teknik pengambilan sampel, teknik pengumpulan data, teknik uji validitas data,
teknik analisis data, serta prosedur penelitian.

Selain itu, bagian hasil penelitian dan pembahasan yang terdiri dari deskripsi data
umum, deskripsi temuan khusus, serta pembahasan keseluruhan temuan. Tak lupa, ada
kerangka berpikir yang membahas dasar pemilihan topik penelitian, teori yang mendukung
penelitian, serta kerangka teori penelitian.

Selain itu, skripsi ini juga mencakup pengesahan pembimbing yang menunjukkan
persetujuan dan tanda tangan dari para pembimbing. Terdapat juga halaman pengesahan yang
menjelaskan bahwa skripsi telah dipertahankan di depan tim penguji. Terakhir, terdapat
halaman judul skripsi, manfaat teoritis dari penelitian, pengantar, dan pernyataan karya
sendiri yang berisi penegasan bahwa skripsi tersebut adalah karya peneliti sendiri. Semua
komponen tersebut merupakan elemen penting dalam sebuah skripsi yang menunjukkan
struktur dan kerangka pembahasan yang sistematis.

Selain itu skripsi ini juga terdiri dari beberapa komponen utama, yaitu percakapan
antara penutur B1 dan A1 dalam campur kode bahasa Arab dan Indonesia, temuan terkait
observasi, wawancara, dan dokumentasi yang dilakukan peneliti di Pesantren An-Nuur
Tangkit, pembahasan mengenai bentuk campur kode bahasa Arab dan faktor terjadinya
campur kode bahasa Arab dalam komunikasi santri, deskripsi ruang dan kondisi santri
pesantren, pembahasan mengenai teknik analisis data dan uji validitas, metode penelitian
dan pengambilan sampel, struktur organisasi pondok pesantren, dan kondisi santri di pondok
pesantren An-Nur Tangkit. Terdapat juga sumber referensi yang digunakan dalam penelitian
ini. Setiap komponen teks tersebut menggambarkan berbagai aspek yang relevan dengan
penelitian mengenai campur kode bahasa Arab santri Pesantren An-Nuur Tangkit dalam
komunikasi lisan.

Selain itu teks ini mencakup hasil wawancara dengan peneliti dan santri, serta ustadz
di pesantren An-Nur Tangkit . Kemudian, terdapat pedoman wawancara yang digunakan
sebagai panduan untuk memperoleh data terkait penggunaan bahasa Arab di pesantren .
Selain itu, teks juga mencakup observasi terkait campur kode bahasa Arab dalam komunikasi
lisan santri, yang meliputi tujuan, aspek yang diamati, dan pedoman observasi . Selain itu,
terdapat dokumentasi berupa gambar yang menjadi bagian dari data yang diakumulasi .
Terakhir, terdapat lembar wawancara dan wawancara dengan ustadz, yang mencakup
berbagai pertanyaan terkait penggunaan bahasa Arab di pesantren .
Skripsi M. inqiado al farasi

Campur kode Bahasa arab dalam komunikasi lisan santri annur tangkit

Teks skripsi tersebut terdiri dari beberapa komponen utama, yaitu: daftar isi, kata
pengantar, lampiran, persetujuan pembimbing, daftar bagian, kesimpulan, implikasi, dan
saran. Setiap komponen ini memiliki peran khusus dalam menyajikan informasi yang relevan
terkait dengan penelitian yang dilakukan.

Teks skripsi dimulai dengan kata pengantar yang berisi penghargaan, ucapan terima
kasih, dan motivasi penulis dalam menyelesaikan skripsi. Setelahnya, teks skripsi disertai
dengan daftar isi untuk memandu pembaca dalam menemukan informasi yang diinginkan,
diikuti dengan lampiran untuk menunjukkan data tambahan seperti surat penelitian.

Persetujuan pembimbing seperti yang terlihat pada persetujuan pembimbing


menunjukkan bahwa skripsi tersebut telah diperiksa dan disetujui oleh pembimbing untuk
diuji. Selain itu, skripsi juga termasuk daftar bagian, yang mencakup berbagai bagian penting
seperti struktur kepemimpinan prodi, pembahasan, teknik uji validitas data, dan lainnya.

Setelah itu, teks skripsi dilengkapi dengan kesimpulan, implikasi, dan saran yang
merupakan rangkuman dari hasil penelitian, implikasi dari hasil penelitian, serta saran untuk
penelitian selanjutnya. Keseluruhan komponen teks skripsi tersebut berperan dalam
menyajikan informasi yang utuh dan sistematis terkait dengan penelitian yang dilakukan
tersebut.

Jumah Purnomo

Pengunaan media audiovisual short movie dalam meningkatkan kemampuan muhadasah


mahasiswa/I Pendidikan Bahasa arab universitas jambi
C. PERBEDAAN PROPOSAL SKRIPSI DAN SKRIPSI

1. Proposal Terdiri dari 3 BAB sedangkan Skripsi Terdiri dari 6 BAB

Perbedaab pertama antara proposal dan skripsi terletak pada jumlah BAB. Proposal
sendiri terdiri dari 3 BAB sedangkan skripsi terdiri dari 6 BAB. Isi bagian BAB proposal
terdiri dari (BAB I Pendahuluan, BAB II Kajian Pustaka atau Tinjauan Teori, dan BAB III
Metode Penelitian).

Sedangkan Isi bagian BAB skripsi terdiri dari (BAB I Pendahuluan, BAB II Kajian
Pustaka atau Tinjauan Teori, BAB III Metode Penelitian, BAB IV Hasil

Proposal Merupakan Rencana atau Rancangan Penelitian sedangkan Skripsi


Merupakan Hasil Penelitian

2.Perbedaan selanjutnya antara proposal dan skripsi adalah proposal berupa rencana
atau rancangan penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti yang bersangkutan yang
membahas tentang latar belakang masalah, tujan penelitian, manfaat penelitian, kajian teori,
serta metode penelitian yang akan diterapkan.

Sedangkan skripsi merupakan bentuk tindak lanjut dari proposal penelitian. Proposal
penelitian yang sebelumnya diseminarkan dihadapan dosen penguji apabila telah memenuhi
kriteria kelayakan untuk dilakukan penelitian maka peneliti yang bersangkutan akan
melakukan penelitian dilapangan dan setelah itu peneliti akan menyusun bagian BAB IV
yakni hasil penelitian, BAB V pembahasan, dan BAB VI yang berupa kesimpulan dan saran.
Sehingga karya ilmiah yang sebelumnya masih berbentuk proposal setelah dilakukan
penelitian dan disusun akhirnya berbentuk skripsi.

3. Proposal Penelitian Diuji Kelayakannya Melalui Seminar Proposal sedangkan


Skripsi Diuji Kelayakannya Melalui Ujian Hasil dan Ujian Tutup.

Perbedaan selanjutnya antara proposal dan skripsi adalah proposal penelitian diuji
kelayakannya melalui seminar proposal sedangkan skripsi diuji kelayakannya melalui ujian
hasil dan ujian tutup. Seminar proposal bertujuan untuk menguji kelayakan rancangan
penelitian mahasiswa yang besangkutan apakah layak untuk melanjutkan ke tahap penelitian.
Sedangkan ujian seminar hasil bertujuan untuk menguji hasil penelitian dari proposal
penelitian yang telah diajukan. Dalam seminar hasil penelitian mahasiswa yang bersangkutan
akan memaparkan temuan-temuan atau hasil penelitian yang dilakukan selama melakukan
penelitian.

Kemudian ujian tutup adalah ujian yang dilakukan setelah seminar proposal dan
seminar hasil, bertujuan untuk memeriksa atau menguji kemampuan mahasiswa apakah betul
memahami isi atau subtansi dari proposal dan penelitian yang dilakukan.

Anda mungkin juga menyukai