“MIDDLEWARE”
Disusun oleh :
Intan Mukti Pebriana (13119028)
Muhammad Fauzan Zaman (14119174)
Nur Annissa Indah (14119863)
Rafky Cahyo Sulistiyono (15119179)
Kelas : 4KA22
BAB 1
PENDAHULUAN
1.2 TUJUAN
Adapun tujuan penulisan makalah ini agar mahasiswa mengetahui tentang
middleware.
1.3 MANFAAT
Adapun manfaat dari penulisan makalah ini mahasiswa mengetahui tentang
middleware.
BAB II
ISI
FUNGSI MIDDLEWARE
Fungsi dari middleware adalah sebagai berikut:
1) Menyediakan lingkungan pemrograman aplilasi sederhana yang
menyembunyikan penggunaan secara detail pelayanan-pelayanan yang ada
pada sistem operasi .
2) Menyediakan lingkungan pemrograman aplikasi yang umum yang mencakup
berbagai komputer dan sistim operasi.
3) Mengisi kekurangan yang terdapat antara sistem operasi dengan aplikasi, seperti
dalam hal: networking, security, database, user interface, dan system
administration.
2.2 KOMPONEN OS
Komponen penyusun dari sebua sistem operasi terdiri sebagai berikut:
1) ManajemenProses
2) ManajemenMemori
3) ManajamenSistemBerkas
4) ManajemenInput / Output
5) ManajemenPenyimpananSekunder
6) ManajemenSistemProteksi
7) ManajemenJaringan
8) Command-Interpreter System
1) Manajemen Proses
Proses merupakan program yang sedang dijalankan. Sebuah proses membutuhkan
sumber-sumberdaya tertentu, seperti:
CPU
Memori
berkas(file)
peralatanInput/Output (I/O devices)
Sumber sumberdaya tersebut diberikan kepada proses ketika proses dibuat atau
menyediakan tempat ketika proses itu sedang dijalankan.
Sistem operasi sebagai manajemen proses memiliki tanggung jawab sebagai berikut:
Membuat dan menghapus proses pengguna dan sistem proses.
Menunda atau melanjutkan proses.
Menyediakan mekanisme untuk sinkronisasi proses.
Menyediakan mekanisme untuk komunikasi proses.
Menyediakan mekanisme untuk penanganan deadlock.
2) Manajemen Memory
Memori merupakan unsur utama operasi sebuah sistem komputer modern. Memori
utama memiliki peran sebagai tempat penyimpanan data, alamat, dan instruksi yang
secara cepat dapat diakses/dibaca oleh prosesor, CPU, peralatan I/O dan program.
Sistem operasi sebagai manajer memori utama, memiliki tanggung jawab sebagai
berikut:
Membuat/ menjaga alur bagian-bagian memori yang sedang digunakan.
Menentukan proses-proses mana saja yang harus diisikan kedalam memori
ketika terdapat ruang kosong.
7) Manajemen Jaringan
Dimisalkan pada suatu Sistem Jaringan Terdistribusi Sistem terdistribusi adalah suatu
sistem yang memiliki banyak prosesor yang tidak berbagi memori atau peripheral
devices. Setiap prosesor memiliki memoriter sendiri. Komunikasi antar prosesor
dilakukan melalui bus-bus atau koneksivitas jaringan. Jaringan juga dapat digunakan
sebagaimedia pengaksesan file atau interface device driver. Contoh: metode
information sharing pada internet.
8) Command-Interpreter System
Perintah dalam sistem operasi diberikan oleh pernyataan kendali(control statement).
Program yang membaca dan menerjemahkan control statement disebut control-card
interpreter atau command line interpreter.
Contoh dari sistem penerjemah perintah:
Bagaimana sistem operasi ketika menerjemahkan perilaku mouse ketika melakukan
proses click, drag, drop dsb. Bagaimana sistem operasi dalam menerjemahkan
perintah yang diketikkan dan diakhiri dengan menekan enter untuk menandakan
bahwa perintah tersebut telah lengkap dan siap untuk dijalankan.
2.3 THREAD
Ulir, utas atau thread (singkatan dari "thread of execution") dalam ilmu komputer,
diartikan sebagai sekumpulan perintah (instruksi) yang dapat dilaksanakan (dieksekusi)
secara sejajar dengan ulir lainnya, dengan menggunakan cara time slice (ketika
satu CPU melakukan perpindahan antara satu ulir ke ulir lainnya)
atau multiprocess (ketika ulir-ulir tersebut dilaksanakan oleh CPU yang berbeda dalam
satu sistem). Ulir sebenarnya mirip dengan proses, tetapi cara berbagi sumber daya
antara proses dengan ulir sangat berbeda. Multiplethread dapat dilaksanakan secara
sejajar pada sistem komputer. Secara umum multithreading melakukan time-
slicing (sama dengan time-division multipleks), di mana sebuah CPU bekerja pada ulir
yang berbeda, di mana suatu kasus ditangani tidak sepenuhnya secara serempak, untuk
CPU tunggal pada dasarnya benar-benar melakukan sebuah pekerjaan pada satu waktu.
Teknik penggantian (switching) ini memungkinkan CPU seolah-olah bekerja secara
serempak.
Contoh Middleware :
1) Java's : Remote Procedure Call
2) Object Management Group's : Common Object Request Broker Architecture
(CORBA)
3) Microsoft's COM/DCOM (Component Object Model
- Also .NET Remoting
4) ActiveX controls (in-process COM components).
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Adapun kesimpulan yang dari makalah ini antara lain;
1) Middleware adalah penghubung andara layer aplikasi dan layer data sehingga
2) Pertukaran data dapat terjadi.
3) Contoh layanan middleware yaitu, Transaction Monitor, Messangin
Middleware, Database Middleware, dan Middleware Application Server.
4) Jenis-jenis middleware yaitu ; Remote Procedure Call, Message Oriented
Middleware, Object Request Broker, SQL-oriented Data Access, dan Embedded
Middleware.
3.2 SARAN
Saran untuk para pembaca yaitu untuk mengetahui middleware perlu banyak
membaca dan memperbanyak sumber-sumber tentang middleware agar
pengetahuan tentang middleware ini dapat benar-benar terpercaya.
DAFTAR PUSTAKA