Anda di halaman 1dari 8

Nama : Chilma Nadifa

Kelas : PE AP (B)
NIM : 2307010201

ELASTISITAS

Elastisitas adalah perbandingan perubahan proporsional dari sebuah variabel dengan variabel yang
lain. Elastisitas mengukur seberapa besar kepekaan atau reaksi konsumen terhadap harga.

Besar kecilnya kepekaan tersebut dapat dilihat dari besarnya angka koefiaien elastisitas atau indeks
elastisitas.

Elastisitas=Sensivitas=Kelenturan

 Elastisitas Permintaan

Elastisitas harga permintaan (price elasticity of demand) adalag suatu koefisien yang menjelaskan
besarnya perubahan jumlah barang yang diminta akibat adanya perubahan harga.

Qd=f(P)

Angka Elastisitas Harga

1. Ed > 1 : Elastis

Bila P mengalami perubahan sebesar 1% akan memberi pengaruh Q lebih besar dari 1%

2. Ed < 1 : In Elastis

Bila harga (P) mengalami perubahan sebesar 1%, akan memberi pengaruh perubahan jumlah
barang yang diminta(Q) lebih kecil dari 1%
3. Ed = 1 : Unitary

Bila P mengalami penurunan sebesar 1%, maka Q juga akan turun 1%

4. Ed = 0 : In Elastis Sempurna

Permintaan/penawaran tidak tanggap terhadap perubahan P. Dengan kata lain, berapapun


harganya, permintaan/penawaran Q akan tetap

5. Ed = ~ : Elastis Sempurna

Konsumen/produsen dapat mempunyai kemampuan untuk membeli/produksi berapapun


jumlah Q pada tingkat P tertentu

Contoh Soal

1.

2.
 Elastisitas Penawaran

Elastisitas harga penawaran (price elasticity of supply) adalah suatu koefisien yang menjelaskan
besarnya perubahan jumlah barang yang ditawarkan berkenaan dengan perubahaan harga

Qs=f(P)

Contoh Soal

 Elastisitas Produksi

Suatu koefisien yang menjelaskan besarnya perubahan jumlah keluaran (output) yang dihasilkan
akibat adanya perubahan jumlah masukan (input) yang digunakan.

P=f(X)
Contoh Soal

 Surplus Konsumen
Surplus Konsumen mencerminkan suatu keuntungan lebih atau surplus yang
dinikmati konsumen tertentu berkenaan dengan tingkat harga pasar suatu barang.
Fungsi permintaan P = f(Q) menunjukkan jumlah suatu barang yang akan dibeli oleh
konsumen pada tingkat harga tertentu. Jika tingkat harga pasar adalah Pe , maka bagi
konsumen tertentu yang sebetulnya mampu dan bersedia membayar dengan harga lebih tinggi
dari Pe hal ini akan merupakan keuntungan baginya, sebab ia cukup membayar barang tadi
dengan Pe. Keuntungan lebih macam inilah yang disebut surplus konsumen. Secara geometri,
besarnya surplus konsumen ditunjukkan oleh luas area di bawah kurva permintaan tetapi di
atas tingkat harga pasar.


Surplus
Konsumen
(Cs)
E (Qe,Pe)
Pe


Q
0 Qe
Besarnya surplus konsumen adalah :
Qe
C s =∫0 f (Q )dQ−Qe . P e

Dalam hal fungsi permintaan berbentuk P = f(Q)

Atau
P^
C s =∫P f ( P) dP
e

^
Dalam hal fungsi permintaan berbentuk Q = f(P) ; P adalah nilai P untuk Q = 0 atau penggal kurva
permintaan pada sumbu harga.

Dengan demikian
Qe P^
C s =∫0 f (Q )dQ−Qe .P e= ∫P f (P ) dP
e

Contoh soal:

Hitunglah surplus konsumen dari fungsi permintaan Q = 40 – 2 P yang tingkat harga pasarnya 10..

Penyelesaian :
Cara I
Qe
C s =∫0 f (Q )dQ−Qe . P e
20
=∫0 (20 − 0,5 Q) dQ −(20)(10 )
20
=[ 20 Q −0 , 25 Q2 ]0 − 200
=( 20 . 20 − 0,25 (20 )2 )−( 20 .0 − 0,25 (0)2 )− 200
= 400 - 100 - 200 = 100

Cara II
P^
C s =∫P f ( P) dP
e

20
=∫10 ( 40−2 P ) dP
20
=[ 40 P - P2 ]10
={ 40(20) - (20)2 }−{ 40 (20) - (10)2 }= 400 - 300 = 100
 Surplus Produsen

Surplus Produsen mencerminkan suatu keuntungan lebih atau surplus yang dinikmati
produsen tertentu berkenaan dengan tingkat harga pasar dari barang yang ditawarkannya.

Fungsi penawaran P = f(Q) menunjukkan jumlah suatu barang yang akan dijual oleh produsen pada
tingkat harga tertentu. Jika tingkat harga pasar adalah Pe , maka bagi produsen tertentu yang
sebetulnya bersedia menjual dengan harga lebih rendah dari Pe hal ini akan merupakan keuntungan
baginya, sebab ia kini dapat menjual barangnya dengan harga Pe (lebih tinggi dari harga jual semula
yang direncanakan). Keuntungan lebih macam inilah yang disebut surplus produsen. Secara
geometri, besarnya surplus produsen ditunjukkan oleh luas area di atas kurva penawaran tetapi di
bawah tingkat harga pasar.

P= f(Q)

Pe
E (Qe,Pe)

^
D(0, P )
Surplus
Produsen (Ps)
Q
0
Besarnya surplus produsen adalah : Qe

Qe
Ps =Qe . Pe− ∫0 f (Q )dQ

Dalam hal fungsi penawaran berbentuk P = f(Q)


Pe
Ps =∫P^ f ( P ) dP
Atau
^
Dalam hal fungsi penawaran berbentuk Q = f(P) ; P adalah nilai P untuk Q = 0 atau penggal kurva
penawaran pada sumbu harga.

Dengan demikian
Qe Pe
Ps =Qe . Pe− ∫0 f (Q )dQ=∫P^ f ( P) dP

Contoh Soal

1.Seorang produsen mempunyai fungsi penawaran P = 0,5 Q + 3. Berapa surplus produsen jika
tingkat harga keseimbangan di pasar adalah 10 ?

Penyelesaian :
Cara I
Qe
Ps = Qe . Pe −∫0 f (Q )dQ
14
=(14 )(10 )−∫0 (0,5 Q + 3 ) dQ
14
= 140− [ 0 ,25 Q2 + 3 Q ]0
= 140−{0 , 25(14 )2 + 3( 14 )}−{0 , 25(0 )2 + 3 (0 )}
= 400 - 91 -0= 49

Cara II
Pe
Ps =∫P^ f ( P ) dP
10
=∫3 (−6+ 2P ) dP
10
=[ -6P + P2 ]3
={ -6(10 )+(10 )2 }−{ -6(3 )+(3 )2 }= 40 - (-9)= 49
2.Penawaran dan permintaan akan suatu barang di pasar masing-masing ditunjukkan oleh Q =
-30 + 5P dan Q = 60 – 4P. Hitunglah masing-masing surplus yang diperoleh konsumen dan
produsen
Penyelesaian :
Penawaran :
Q = – 30 + 5P
P = 6 + 0,2 Q

Permintaan
Q = 60 – 4P
P = 15 – 0,25Q

Keseimbangan Pasar :
Qs = Qd
– 30 + 5P = 60 – 4P
9P = 90
P = 10 ¿ Pe
Q = 60 – 4 P
Q = 60 – 4(10) = 20 ¿ Qe

Surplus Konsumen
Qe
C s =∫0 f (Q )dQ−Qe . P e
20
=∫0 (15 - 0,5 Q ) dQ −(20)(10 )
20
=[ 15 Q −0 , 125 Q 2 ]0 − 200
= 250 - 200 = 50
Surplus Produsen
Qe
Ps = Qe . Pe −∫0 f (Q )dQ
20
=(20)(10 )−∫0 (0,2 Q + 6) dQ
20
= 200− [ 0 ,1 Q2 + 6 Q ]0
= 200 - 160= 40

Anda mungkin juga menyukai