DINAS KESEHATAN
SESUAIKAN
UPTD PUSKESMAS DEF
Jl. Pemuda No. 98 Telp./Fax.(0298) 321124 DEF, Kab. ABC – 50771
Email : puskesmasDEF@gmail.com
LAPORAN PERTEMUAN
LOKAKARYA MINI TRIWULAN KEEMPAT
LINTAS SEKTORAL
24 NOVEMBER 2022
I. Pendahuluan
A. Latar belakang
Pembangunan kesehatan adalah upaya yang dilaksanakan oleh
semua komponen bangsa yang bertujuan untuk meningkatkan
kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang
agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, pembangunan kesehatan
dilaksanakan secara terarah, berkesinambungan dan realistis sesuai
pentahapannya. Sesuai dengan Sistem Kesehatan Nasional (SKN
2009) yang mengacu pada arah dan tahapan pembangunan kesehatan
yang ditetapkan dalam rencana pembangunan Jangka Panjang Bidang
Kesehatan tahun 2005-2025. Sasaran pembangunan kesehatan
diharapkan untuk semua potensi bangsa, baik masyarakat, swasta,
maupun pemerintah secara sinergis, berhasil guna dan berdaya guna,
sehingga terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya.
Ditingkat Kecamatan, guna meningkatkan derajat kesehatan
melalui terpenuhinya 24 indikator Indeks Pembangunan Kesehatan
Masyarakat (IPKM) suatu Kabupaten, maka diharapkan perlu
melakukan suatu pertemuan lintas sector yang merupakan awal dalam
melaksanakan perencanaan pembinaan secara terpadu di masyarakat
dengan mengedepankan skala prioritas. Untuk mendapatkan hasil
yang maksimal perlu adanya saling pengertian dan keterbukaan
diantara komponen terkait didalamnya.
Untuk menggalang kerjasama Lintas Sektoral terutama dalam
membina peran serta masyarakat, diperlukan dukungan antar sektor
yang berada di wilayah kerja Puskesmas DEF untuk merumuskan
kerjasama dalam pelaksanaan pembinaan masyarakat untuk
pembangunan kesehatan di Kecamatan DEF.
B. Landasan hukum
- Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor 44 Tahun 2016 tentang
Pedoman Manajemen Puskesmas.
- Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor 43 Tahun 2019 tentang
Pusat Kesehatan Masyarakat.
- Tujuan khusus
Meningkatkan program pembinaan pembangunan bidang
kesehatan di masing-masing sektor.
Mengetahui peran masing-masing sector dan saling
mendukung untuk melaksanakan pembangunan dalam
bidang kesehatan.
Merumuskan rencana kerjasama pembinaan
pembangunan dalam bidang kesehatan
Adanya kesinambungan arah dan kegiatan antar hal-hal
yang telah direncanakan.
Integrasi antar sektor dalam menyelesaikan masalah
prioritas kesehatan sehingga dapat berhasil guna dan
berdaya guna.
Adanya komitmen atau kesepakatan bersama untuk
melaksanakan rencana yang telah disusun
B. Pelaksanaan
Pertemuan dilaksanakan :
Hari, tanggal : Kamis, 24 November 2022
Pukul : 09.00 – selesai
Tempat : Ruang pertemuan Balai Penyuluh Pertanian
(BPP) Kecamatan DEF.
Peserta : Camat DEF, diwakili Kasie Kesra
Kepala Kepolisian Sektor DEF,
Koramil DEF, Perwakilan KUA DEF
Perwakilan Korwil pendidikan, Perwakilan
Kepala Desa wilayah kerja Puskesmas DEF,
PKK, TKSK, PIK Arjuna dan Kader Kesehatan.
Susunan Acara :
1. Pembukaan (doa dan menyanyikan Lagu Indonesia Raya)
2. Sambutan dan arahan perwakilan Camat DEF
3. Penyampaian hasil kegiatan Puskesmas DEF dan masing-masing
sektor dalam mengembangkan peran serta masyarakat yang
dipandu oleh perwakilan Camat DEF.
4. Analisis hambatan dan peran bantu yang disampaikan oleh masing-
ma hambatan masing-masing sektor serta pembagian tugas
masing-masing sektor.
5. Perumusan rencana kerja masing-masing sektor dalam 3 bulan
yang akan datang dan kesepakatan pelaksanaan kegiatannya.
6. Penutup.
93.35
Cakupan
100 kinerja
Pel.Kes Penderita DM Pel.Kes usia pddk dasar hingga
82.03 Oktober
43.52
Pel.Kes Penderita HT Pel.Kes usia produktif
Pel.Kes. Usia lanjut
83.65
140
120
100
80
Agst 21
60 Agst 22
38
40 27 2423 2123
1818 1315 1514
20 11 9 9 12 87 73
0
j o g ri ak an an r en g an as
re j un gi br l Lo at lin da
be -U Se a w be an j Gi s m
m g J em Gl Pa um Be Pa
sk
e
Su j un Ka Pu
U
12 11.48
10.11 10.1610.23
10.06
10 9.49 9.2
8.21 8.56
7.89 8.04
8 7.52 7.26 7.22 6.86 7.54
6.76
6 5.58 5.52
5.24
Agst 21
4 Agst 22
3.19
0
i r as
jo ng gir ak an an Lo en lin
g an
re ju e br aw el n jat Gi da sm
be g-
U S m Gl
Pa
b a Be Pa
sk
e
m un Je um
Su Uj Ka Pu
Kematian Bayi
8 7
7
6
5
4
3 2
2 1 1 1 1 1
1
0
jo ng ri ak an n
Lo
r n g n as
re ju gi br w la te li n da
a
be U Se a be an ja Gi sm
g -
Je
m Gl Pa B e Pa ke
Su
m
un um s
Uj Ka Pu
Kematian Balita
1.2
1 1
1
0.8
0.6
0.4
0.2
0
jo ng ri ak an n r n g n as
re ju gi br la Lo te l in da
a
be U Se a w be an ja Gi sm
m g -
Je
m Gl Pa
um B e Pa s ke
Su un Ka Pu
Uj
Jumlah Obesitas
300 271
250
200
150
100 68
61
50 22 17 18 20 21 16 16
12
0
1. Desa Sumberejo
INDIKATOR PIS-PK
ALAMAT
Keluarga
ODGJ
Balita Penderita Penderita Anggota Keluarga mempunya Keluarga
Keluarga Bayi Balita mendapat
NAMA UMUR STATUS GIZI Ibu mendapat TB paru Hipertensi keluarga mempunya i akses / sudah Indeks Kategori
NO Nama L/P TB / BB mengikuti imunisasi mendapatkan pengobata Jumlah Y Jumlah N
ORTU ( BL ) TB/U bersalin di ASI berobat berobat tidak ada i sarana / mengguna menjadi Keluarga Keluarga
DUSUN/DESA program dasar pemantauan n dan tidak
Fasyankes eksklusif 6 sesuai secara yang akses air kan anggota
KB lengkap pertumbuhan ditelantark
bulan standar teratur merokok bersih jamban JKN
an
sehat
PRA
3 Algibran Raziq L Bubudan 22 78 Pendek T Y Y T Y N N N T Y Y Y 6 3 0,67
SEHAT
PRA
5 Hafis Arta Aziz L Prampelan 30 80 Sangat Pendek T Y Y Y Y N N N T Y Y Y 7 3 0,78
SEHAT
PRA
7 Ayes ha Nanda P Prampelan 38 88 Pendek Y Y Y T Y N N N √ Y Y Y 7 3 0,78
SEHAT
PRA
11 Ioro Tribuana P Ngas inan 30 75 Sangat Pendek Y Y Y T Y N N N T Y Y Y 7 3 0,78
SEHAT
PRA
13 M. Faiq Haikal L Ngas inan 56 96,6 Pendek Y Y Y Y Y N N N T Y Y T 7 3 0,78
SEHAT
TIDAK
17 Dian Andini P Gading 25 78 Pendek T Y Y T Y N N N T Y T Y 5 3 0,56
SEHAT
PRA
18 M. Maulana L Gading 34 84 Pendek Y T Y Y Y N N N Y T T Y 6 3 0,67
SEHAT
PRA
24 M. Zafran D. L Gondangs ari 23 80 Pendek Y Y Y T Y N N N T Y Y Y 7 3 0,78
SEHAT
PRA
28 Novan Aldino L Krajan Lor 22 79,5 Pendek Y Y Y Y Y N N N T Y Y T 7 3 0,78
SEHAT
PRA
30 M. Reynar L Krajan Lor 13 70 Pendek Y Y Y Y Y N N N T Y Y T 7 3 0,78
SEHAT
PRA
31 Rafa Abdullah L Krajan Lor 11 68,5 Pendek Y Y Y Y Y N N N T Y Y T 7 3 0,78
SEHAT
PRA
32 Mikayla P Krajan Lor 42 90 Pendek T Y Y Y Y N N N T Y Y T 6 3 0,67
SEHAT
PRA
35 Namira P Krajan Lor 25 78 Pendek Y Y Y Y Y N N N T Y Y T 7 3 0,78
SEHAT
Ujung-Ujung RT 1
1 Alina p
RW 1
48 87 / 11,8 Pendek Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
Ujung-Ujung RT 1
2 Risyad Adeva L
RW 1
23 81 / 9,6 Pendek Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
Ujung-Ujung RT 3
3 Hana K P
RW 1
47 92 / 11,8 Pendek Y Y Y T T N T N T Y Y Y 6 2 0,60 PRA SEHAT
Sangat
10 M. Reihan A L Mukus RT 2 RW 3 38 83,5 / 9,7
Pendek
Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
Nadia
15
Khorifatunnisa
P Ploso RT 1 RW 5 46 92 / 12,3 Pendek Y Y Y Y Y N T N T Y Y Y 8 2 0,80 PRA SEHAT
16 Durarur bariyah P Ploso Rt 2RW 5 28 81,5 / 10,1 Pendek Y Y Y T Y N N N T Y Y Y 7 3 0,78 PRA SEHAT
M. Akmal
18
Atharisqi
L Ploso Rt 2 RW 5 14 72,5 / 7,9 Pendek Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
M. Zafran Al
20
Hafiz
L B.Lor RT 1 RW 6 57 95,5 / 14,4 Pendek Y Y Y T Y N N N T Y Y Y 7 3 0,78 PRA SEHAT
M. Fahim
25
Kafabihi
L B.Kidul RT 3 RW 7 39 89 / 11,5 Pendek Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
3. Desa Segiri
INDIKATOR PIS-PK
ALAMAT
Balita Penderita Penderita ODGJ Anggota Keluarga Keluarga Keluarga
Keluarga Ibu Bayi Balita
UMUR STATUS mendapat TB paru Hipertensi mendapat keluarga mempuny mempuny sudah Indeks Kategori
NO Nama L/P TB / BB mengikuti bersalin imunisasi mendapatkan Jumlah Y Jumlah N
( BL ) GIZI TB/U ASI berobat berobat pengobat tidak ada ai sarana ai akses / menjadi Keluarga Keluarga
DUSUN/DESA program di dasar pemantauan
eksklusif 6 sesuai secara an dan yang / akses air menggun anggota
KB Fasyankes lengkap pertumbuhan
bulan standar teratur tidak merokok bersih akan JKN
CANDRA ADI
1
KURNIAWAN
L GAMOLAN 39 12,3/88 PENDEK Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
PRA
2 KENDA SANJAYA L GAMOLAN 28 10,9/81 PENDEK Y Y Y Y Y N N N T Y Y T 7 3 0,78
SEHAT
SANGAT PRA
4 ARSAKA ZYAN L GAMOLAN 44 11,1/81,4
PENDEK
Y Y Y Y Y N N N T Y Y T 7 3 0,78
SEHAT
ANUGERAH DELVANO
5
RAFESHA
L GOMBANG 28 10,7/83,5 PENDEK Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
ATHARAUF NADIL
6
FAWWAS
L GOMBANG 22 9,6/78 PENDEK Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
PRA
9 M. MUNASIKIN L KARANG SALAM 47 14,8/93 PENDEK Y Y Y Y Y N N N T Y Y T 7 3 0,78
SEHAT
SANGAT
10 ELVARO ADITAMA L KARANG SALAM 18 8,9/72
PENDEK
Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
SANGAT
15 AKMAL NABIL L KARANG SALAM 36 10,6/84
PENDEK
Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
SANGAT
16 SABRINA P KARANG SALAM 22 8,8/75
PENDEK
Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
Sangat
5 Shafiq L Godegan/Jembrak 53 92/13
Pendek
T Y Y Y Y N N N Y Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
Sangat
7 ZULFA P Godegan/Jembrak 54 91 /12
Pendek
Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
BRK /
9 Salmara p Godegan/Jembrak 21 77/83
PENDEK
Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
Sangat
11 Dheffana P Ngerangan/Jembrak 58 98/16
Pendek
Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
sangat
17 Kenzo L Gromol 21 75./9.2
pendek
Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
BRK/PEND
18 Arisa P Godegan/ 8 63/5.7
EK
Y Y Y T Y N N N T Y Y Y 7 3 0,78 PRA SEHAT
Sangat
1 Chalista P Krajan 3/1 45 86 cm / 10,9 kg
Pendek
Y Y Y Y Y T T N T Y Y Y 8 1 0,73 PRA SEHAT
WAHYU INDAH
4
LESTARI
P PABELAN 18 73 / 9,1 PENDEK Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
SANGAT
5 DILAN NOVELLA P PLOSO 38 84,5 / 11
PENDEK
Y Y Y Y Y N N N Y Y Y T 8 3 0,89 SEHAT
Getas Rt 2/1,
2 Freya Karina Azzahra P
Kauman Lor
53 Normal Pendek Y Y Y T Y N N N T Y Y Y 7 3 0,78 PRA SEHAT
Kauman Lor Rt
4 Nur Tyas Maya Sindi P
5/2
50 Normal Pendek Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
Kauman Lor Rt
5 Rafi Maulana L
6/2
48 Normal Pendek T Y Y T Y N N N T Y Y Y 6 3 0,67 PRA SEHAT
Kauman Lor Rt
6 Rafa Maulana L
6/2
48 Normal Pendek T Y Y T Y N N N T Y Y Y 6 3 0,67 PRA SEHAT
Kauman Lor Rt
8 M Nuril Abror L
5/2
25 Normal Pendek Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
Kauman Lor Rt
10 M Maulana Zanuaji L
3/3
33 Normal Pendek Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
Kauman Lor Rt
11 Inaz Zahra Aulia P
8/1
33 Normal Pendek T Y Y Y Y N N N Y Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
Kauman Lor Rt
12 Azril Arfizki R L
6/1
49 Normal Pendek Y Y Y Y Y N Y N T Y Y Y 9 2 0,90 SEHAT
9. Desa Giling
INDIKATOR PIS-PK
ALAMAT
ODGJ Keluarga
Penderita TB Penderita Anggota Keluarga
UMUR STATUS Bayi Balita Balita mendapat mempunyai Keluarga Jumlah Jumlah Indeks Kategori
Keluarga paru Hipertensi keluarga mempunyai
NO Nama L/P TB / BB Ibu bersalin imunisasi mendapat mendapatkan pengobatan akses / sudah
( BL ) GIZI TB/U mengikuti berobat berobat tidak ada sarana / Y N Keluarga Keluarga
DUSUN/DESA program KB
di Fasyankes dasar ASI eksklusif pemantauan
sesuai secara
dan tidak
yang akses air
menggunaka menjadi
lengkap 6 bulan pertumbuhan ditelantarka n jamban anggota JKN
standar teratur merokok bersih
n sehat
Sangat
3 M. Rizieq Al L GILING 56 93 CM/ 12,6KG
Pendek
T Y T Y T N N N Y Y Y T 5 3 0,56 TIDAK SEHAT
Sangat
4 M. Maulana Fadhil L Ngasinan 02 / 03 57 92 / 49
Pendek
Y Y Y Y Y N N N T Y Y Y 8 3 0,89 SEHAT
6. Posyandu Remaja
E. Paparan, masukan dan diskusi bersama Lintas Sektoral terkait
1. Perwakilan Camat DEF (Bpk Taha, Kasie Kesra)
- Lokakarya mini lintas sektoral ini merupakan Integrasi antar
sektor dalam menyelesaikan masalah prioritas kesehatan yang
telah ditetapkan pada tiap tahunnya, pelaksanaan serta hasilnya,
agar kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan dapat berhasil guna
dan berdaya guna.
- Adanya kesinambungan arah dan kegiatan antar hal-hal yang
telah direncanakan dan yang telah ditindaklanjuti.
- Komitmen atau kesepakatan bersama untuk melaksanakan
rencana yang telah ditetapkan.
- Program prioritas nasional yang juga merupakan program
prioritas kesehatan perlu ditindaklanjuti bersama oleh semua
sektor pemerintah maupun swasta. Priorotas tersebut adalah ;
a. Pencegahan dan Penurunan Stunting
b. Penurunan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi
(AKB)
c. Peningkatan cakupan dan mutu imunisasi
d. Program Penanggulangan Tuberculosis
e. Pengendalian penyakit tidak menular dan faktor resikonya.
- Strategi dan inovasi dalam pencapaian tujuan prioritas tersebut
telah dibahas sebleumnya dapa pertemuaan lintas sektoral
sebelumnya yang juga telah dilakukaan inventarisasi peran bantu
dari masing-masing sektor. Diharapkan pada pertemuan ini
masing-masing sektor dapat menampilkan kontribusi yang telah
dilakukan di masing-masing sektornya untuk pembangunan
kesehatan di Kecamatan DEF pad aumumnya.
2. Koramil DEF
- Mengingatkan kepada semua yang hadir adalah sebagai
pelayanan masyarakat yang harus tahu tupoksinya masing-
masing dan bekerja bersama dalam mewujudkan yang menjadi
tujuan pembangunan Pemerintah.
- Stunting merupakan masalah nasional yang pelaksanaannya
harus dilaksanakan sesuai anjuran dari Pemerintah untuk
menyehatkan masyarakat.
- Kunci keberhasilan dari semua program adalah adanya
kerjasama yag baik dari semua sektor yang ada di Kecamatan
DEF ini.
3. Polsek DEF
- Kesehatan adalah utama.
- Lokakarya mini lintas sektoral ini harus mengeluarkan output yanh
positif untuk kedepannya dari Kecamatan DEF
- Merokok yang menjadi salah satu penyebab stuntig, sangat dapat
diusahakan berhanti bila benar-benar ada niat dari semua unsur.
- Banyaknya permasalahan di kalangan remaja termasuk
maraknya pernikahan anak ataupun kehamilan diluar nikah harus
disikapi dengan open terhadap kebutuhan anak dan masyarakat
lingkungan mendukung keberadaaan anak dan remaja.
- Pemerintah desa benar-benar memikirkan dan menyediakan
media-media untuik mendukung perkembangan remaja ke arah
yang lebih baik.
- Penyalahgunaaan alkohol sangat marak, terutama wilayah DEF
yang berdekatan dengan lokalisasi Sembir, perlu pengawasan
dari semua pihak, tidak hanya kepolisian, tidak hanya kesehatan,
tetapi masyarakat juga harus aktif mengendalikan.
- Menyadarkan remaja terhadap pengaruh buruk internet dan
video-video serta menghindarkan tawuran-tawuran remaja yang
banyak dipicu dari kegiatan di sosial media.
- Peran tokoh masyarakat an tokoh agama sangat dibutuhkan
dengan dukungan anggaran dan kebijakan dari pemerintah desa
masing-masing.
4. Kasie Kesra Kecamatan DEF
- Menindaklanjuti maraknya kehamilan diusia anak, direncanakan
intervensi forkompincam ke sekolah-sekolah untuk pendidikan
dan masalah kenakalan remaja.
- Direncanakan juga adanya kunjungan secara terencana ke UKBM
termasuk Posbindu untuk memicu masyarakat dan
menggerakkan masyarakat mengukiti program-program
pemeritah untuk meningkatkan status kesehatan masyarakat.
- Bila ada pertemuan atau rapat-rapat di tingakat desa ataupun
kecamatan untuk tidak ada yang merokok di dalam ruangan.
- Desa untuk menindaklanjuti rembug stunting yang telah
dilaksanakan di tingkat kecamatan ke rembug stunting di tingkat
desa untuk melaksanakan percepatan penurunan stunting di
kecamatan DEF
- PIK R sebagai pemicu gerakan remaja untuk dapat menyusun
rencana kerja untuk bekerjasama dengan pemerintah kecamatan
DEF untuk melaksanakan program-program pembangunan
kesehatan terutama bagi remaja. Tingkatkan koordinasi dengan
remaja-remaja di setiap desa dengan berkolaborasi dengan bidan
desa untuk terbentuk dan terlaksananya posyandu remaja.
- PKK agar lebih memaksimalkan perannya dalam meningkatkan
pengetahuan dan kesadaran masyarakat dalam penyediakan
makan keluarga dan perbaikan perilaku keluarga akan perilaku
hidup bersih dan sehat.
- Balai Penyuluh Pertanian (BPP) dapat meningkatkan peran
sertanya dalam berkontribusi menurunkan stunting dengan
inovasi-inovasi di bidangnya dan diwujudkan dalam kegiatan
nyata sehingga hasilnya dapat segera dapat dirasakan
manfaatnya oleh seluruh masyarakat.
5. Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan DEF
- Percepatan penurunan stunting juga menjadi salah satu program
dari bidang pertanian.
- Saat ini telah ada salah satu produk pertanian untuk membantu
percepatan penurunan stunting, yaitu dengan adanya jenis beras
varietas baru yang mengandung zink yang disebut “inpari Nutri
Zinc”.
- Produk tersebut akan segera diperkenalkan kepada ukbm atau
lembaga yang ada di desa untuk dimanfaatkan dan BPP siap
untuk memfasilitasi dari penanamannya hingga kepenyediaan
logistiknya.
6. Perwakilan dari Desa Bejaten
- Disampaikan keprihatinan yang mana saat ini untuk transport
kader tidak lagi disediakan melalui anggaran kesehatan.
Diharapkan kepada Kecamatan untuk dapat mendorong Kepala
Desa untuk dapat menyiapkan anggaran untuk kader tersebut
melalui anggaran yang ada di desa.
- Untuk membantu percepatan penurunan stunting diberikan
masukan atas penggunaan daun kelor dalam menu keluarga.
- Diingatkan saat ini memasuki masa musim penghujan diminta
kepada Puskesmas dan seluruh sektor membantu mengingatkan
masyarakat untuk mengantisipasi penyakit DB dengan
menyiarkan peringatan-peringatan untuk melaksanakan
pembersihan sarang nyamuk (PSN) dengan 3M plus.
- Mengingatkan saat ini sedang banyak bencana di Indonesia yang
baru-baru ini ada gempa di Cianjur, diharapkan Kecamatan DEF
dapat melakukan penggalangan untuk membantu meringankan
beban penderitaan warga yang terdampak bencana.
7. Perwakilan PKK Kecamatan
- Program PKK yang saat ini sedang dilaksanakan diharapkan
dapat turut berkontribusi dalam melaksanakan program prioritas
pembangunan nasional terutama saat ini yang sedang dihadapi
percepatan penurunan angka stunting yang tinggi di Kecamatan
DEF.
- Seminar dan weebinar pelaksanaannya menunggu evaluasi dari
ketua Tim PKK Kecamatan.
- Pemanfaaatan pekarangan rumah untuk tanaman pemenuhan
gizi keluarga telah terus digiatkan melalui kegiatan PKK.
- Ketua tim penggerak PKK desa melalui pokja 3 harus
menghasilkan inovasi dan solusi dari tim pendamping keluarga
yang mendampingi keluarga yang stunting agar pengentasannya
dapat fokus kepada sasaran dan bantuan–bantuan yang
disalurkan juga sesuai sasaran.
- Usulan untuk adanya bapak asuh bagi anak-anak stunting dari
keluarga tidak mampu diharapkan dapat diteruskan ke tingkat
Kecamatan.
8. Perwakilan kader desa Padaan
- Meminta penjelasan lebih informasi tentang perbedaan antara
stuting dengan gangguan bawaan lahir pendek
- Meminta penjelasan tentang gizi buruk dan arti bila seorang anak
dalam 3 kali penimbangan tidak naik berat badannya.
- Dan mempertanyakan turunnya insentif bagi kader kesehatan di
desa.
9. Perwakilan dari pemerintah Desa Padaaan
- Mempertanyakan hubungan BBLR dengan kejadian stunting
- Mempertanyakan kenapa anaknya yang sehat tidak sedang sakit
tetapi disebut stunting hanya karena tingginya kurang dari standar
- Disampaikan bahwa usulan anggaran di desa Padaan untuk
kesehatan belum sesuai dengan padatnya kegiatan program
kesehatan yang saat ini harus dilaksanakan.
- Diharapkan Kecamatan DEF dapat membuat kebijakan agar
semua desa kompak dalam memperhatikan kesejahteraan kader
dengan menetapkan insentif bagi kader yang sama dan sesuai
dengan beban kerjanya.
10. Perwakilan Pemdes Desa DEF
- Di desa DEF telah ada inovasi untuk membantu percepatan
penurunan angka stunting dengan adanya kegiaatan “Rantang
Kasih”
11. PIK Arjuna
- Menanyakan bagaimana cara untuk dapat melaksanakan
pendampingan pada posyandu remaja, bagaimana alur dan SOP
nya.
- Menayakan prosedur pembentukan posyandu remaja di desa.
12. Kepala Puskesmas
- Menjelaskan secara singkat tentang stunting dan perbedaannya
dengan gizi buruk, penyebab dan intervensi apa saja yang dapat
dilakukan untuk pencegahan dan penanganan stunting dari
beberapa sektor.
- Pembentukan posyandu remaja menjadi komitmen dari
Pemerintah desa dengan mempersiapkan sarana parasarana,
anggaran dan regulasi disamping penggerakan SDM nya.
- Disampaikan Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Puskesmas DEF
tahun 2024.
F. Kesepakatan dan rencana tindak lanjut
1. Pencegahan dan Penurunan Stunting
a. Puskesmas melaksanakan :
- Program PKPR
- KIA - KB
- ANC terpadu
- Pendampingan bumil – nifas – balita
- Pelayanan gizi dan PMT
- Pemberian TTD dan vit A
- Pemantauan garam beryodium
- Pendampingan ASI eksklusif
- Mendorong STBM
- Promosi kesehatan (KIE) kampanye PHBS
- Peningkatan kapasitas kader
- Skrining anemia pada ratri
b. Desa melaksanakan :
- Posyandu balita
- Kelas ibu hamil
- PMT di Posyandu
- Bantuan RTLH
- Jambanisasi
- Posyandu remaja
- BKR (Bina Keluarga Remaja)
- Sosialisasi KTR
- Rembug Stunting
c. Tingkat Kecamatan melaksanakan :
- Rembug stunting
- KIE melalui POK bulanan
- KIE melalui rapat pleno PKK
- KIE melalui organisasi masyarakat
- KIE melalui tokoh agama dan tokoh masyarakat
- KIE catin melalui pengajian dan pendampingan pernikahan
(KUA)
- Pendampingan oleh tim pendamping Kecamatan (Monev)
pada kegiatan UKBM
B. Saran
- Dinas instansi dan Kepala Desa wilayah kecamatan DEF untuk
menindaklanjuti semua yang telah disampaikan dan menjadi
kesepakatan dalam pertemuan ini.
- Monitoring dan evaluasi terhadap semua kegiatan terkait
pembangunan kesehatan di Kecamatan DEF dilakukan secara rutin
dan aktif pada pertemuan lokakarya sebagaimana yang
dilaksanakan saat ini.
- Koordinasi antar petugas dan dengan lintas sektoral perlu
ditingkatkan.
- Tim perlu melakukan inovasi yang dikomunikasikan dengan pihak
terkait dalam pelaksanaan program untuk meningkatkan hasil
pencapaian.
V. Penutup
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmatNya sehingga kami dapat melaksanakan lokakarya mini tribulanan
ketiga lintas sektoral ini dengan lancar tanpa kendala yang berarti.
Diucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang
telah memberikan sumbang saran untuk kemajuan Puskesmas DEF.
Mengingat terbatasnya kemampuan yang kami miliki, kami sangat
mengharapkan masukan-masukan dari semua pihak demi perbaikan lebih
lanjut
Dibuat di DEF
Pada tanggal 24 November 2022
Kepala UPTD Puskesmas DEF