MAT-3.4/4.

4/2/2-2

POLINOMIAL
1. Indentitas UKBM
a. Mata Pelajaran : Matematika Peminatan
b. Semester : 2
c. Kompetensi Dasar :

3.4 Menganalisis keterbagian dan faktorisasi polinom

4.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan faktorisasi polinomial

d. Materi Pokok : Polinomial

e. Alokasi Waktu : 36 JP
f. Tujuan Pembelajaran :

Melalui Model Pembelajaran Langsung (Direct Instruction) peserta didik dapat

menganalisis keterbagian dan faktorisasi polinom dan terampil menyelesaikan masalah
yang terkait dengan faktorisasi polinomial dengan cara menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya, menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli, santun, responsif, dan proaktif serta dapat mengembangkan
kemampuan berfikir tingkat tinggi melalui berfikir kritis, berkomunikasi,
berkolaborasi, berkreasi dan berliterasi dalam menyelesaikan masalah.

g. Materi Pembelajaran :
1) Faktual:
- Permasalahan yang berkaitan dengan polinomial
2) Konseptual:
- Bentuk umum polinomial
- Kesamaan polinomial
- Pembagian polinomial
- Teorema sisa
- Teorema faktor
3) Prosedural:
- Menentukan nilai polinomial
- Menentukan derajat polinomial hasil bagi, dan sisa pembagian dalam algoritma
pembagian
- Menentukan hasil bagi dan sisa pembagian polinomial oleh bentuk linear dan
bentuk kuadrat
- Menentukan sisa pembagian polinomial oleh bentuk linear dan kuadrat dengan
teorema sisa
- Menentukan faktor linear dari polinomial dengan teorema faktor
- Menyelesaikan persamaan polinomial dengan menggunakan teorema faktor

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 28 |

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 29 |
 A. PENDAHULUAN

Sebuah perusahaan pembuat kemasan akan mendesain kemasan dari bahan karton
berukuran 16 dm x 24 dm. Kemasan tersebut mempunyai dasar berbentuk persegi dan
volume kemasan yang diinginkan adalah 640 liter. Berapakah ukuran (dimensi) dari
kemasan yang berbentuk kotak tersebut?
Penyelesaian dari masalah di atas melibatkan pengertian polinomial / suku
banyak. Khususnya penyelesaian persmaan suku banyak berderajat tiga yang akan
dipelajari pada UKBM ini.
,

B. KEGIATAN INTI

Petunjuk umum penggunaan UKBM

a) BACA dan PAHAMI materi pada buku :
1. Buku Matematika Kelompok Peminatan Kelas XI kurikulum 2013 Penerbit
Erlangga Tahun 2017 halaman 138-185
b) Setelah memahami isi materi dalam bacaan berlatihlah untuk berpikir tinggi
melalui tugas tugas yang terdapat pada UKB ini baik bekerja sendiri maupun
bersama teman kelompok kalian.
c) Kerjakan UKB ini di buku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang telah
disediakan.
d) kalian dapat belajar bertahap dan berkelanjutan melalui kegiatan ayo berlatih,
apabila kalian yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan prmasalahan
permasalahan dalam semua kegiatan belajar Kalian boleh sendiri atau mengajak
teman lain yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat
belajar ke UKBM berikutnya.

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 30 |

 Jika kalian sudah memahami apa yang harus kalian lakukan dalam pembelajaran ini,
selanjutnya ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran, tekun, dan kalian
juga harus berlatih mengerti kompetensi apa yang harus kalian kuasai pada kegiatan
belajar ini!!!!

KEGIATAN BELAJAR 1

ALGORITMA PEMBAGIAN POLINOMIAL / SUKU BANYAK

Bentuk Umum Polinomial

Secara umum suku banyak dalam x berderajat n adalah sebagai berikut:

P( x)  an x n  an1 x n1  an2 x n2  .........a2 x 2  a1 x  a0
dengan 𝑎𝑛 ≠ 0, 𝑛 adalah bilangan cacah, 𝑎1 ∈ 𝑅 (𝑖 = 0,1, … , 𝑛)

Suku banyak x 3  3x 2  4x  1 terdiri dari empat suku yaitu suku pertama x 3 ,

suku ke-2 adalah  3x 2 , suku ke-3 adalah 4x, dan suku ke-4 adalah -1. Derajat suku
banyak ditentukan oleh pangkat tertinggi dari variabel suku-suku tersebut, jadi derajat
suku banyak tersebut adalah 3. Koefisien suku x 3 adalah 1, koefisien x 2 adalah – 3 ,
koefisien x adalah 4, dan – 1 dinamakan suku tetap atau konstanta.

Operasi Polinomial

Misalkan f(x) suku banyak berderajat m dan g(x) suku banyak berderajat n, maka:
1. f(x) + g(x) adalah suku banyak yang derajatnya adalah maksimum m atau n
2. f(x) – g(x) = f(x) + (- g(x)) adalah suku banyak yang derajatnya adalah maksimum
m atau n
3. f ( x)  g ( x) adalah suku banyak berderajat tepat sama dengan (m + n)

Kesamaan Dua Polinomial

Misalkan dua suku banyak berderajat 𝑛,

f ( x)  an x n  an1 x n1  an2 x n2  .........a2 x 2  a1 x  a0
g ( x)  bn x n  bn1 x n1  bn2 x n2  .........b2 x 2  b1 x  b0
Apabila 𝑓(𝑥) ≡ 𝑔(𝑥) maka
𝑎𝑛 = 𝑏𝑛 , 𝑎𝑛 −1 = 𝑏𝑛−1 , 𝑎𝑛−2 = 𝑏𝑛 −2 , … , 𝑎1 = 𝑏1 , 𝑎0 = 𝑏0

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 31 |

Dilketahui f ( x)  3x3  2x 2  2x , dan g ( x)  x 4  2x3  5x  6 . Tentukan
a. 𝑓 𝑥 + 𝑔(𝑥)
b. 𝑓 𝑥 − 𝑔(𝑥)
c. 𝑓 𝑥 × 𝑔(𝑥)

Penyelesaian:

a. f ( x)  g ( x)  (3x3  2x 2  2x)  ( x 4  2x3  5x  6)

 x 4  x3  2x 2  3x  6
b. f ( x)  g ( x)  (3x3  2x 2  2x)  ( x 4  2x3  5x  6)
  x 4  5x 3  2 x 2  7 x  6
c. f ( x)  g ( x)  (3x 3  2x 2  2x)( x 4  2x 3  5x  6)
 3x 7  6 x 6  15x 4  18x 3  2 x 6  4 x 5  10 x 3  12 x 2  2 x 5 
4 x 4  10 x 2  12 x
 3x 7  8x 6  2 x 5  19 x 4  8x 3  22 x 2  12 x

Menentukan Nilai Polinomial dengan Cara Substitusi

Jika diketahui P( x)  ax3  bx2  cx  d , maka nilai suku banyak untuk 𝑥 = 𝑕
dapat dilakukan dengan cara substusi seperti berikut ini P(h)  ah3  bh2  ch  d

Menentukan Nilai Polinomial dengan Cara Skema

Jika diketahui P( x)  ax3  bx2  cx  d , maka nilai suku banyak untuk 𝑥 = 𝑕
dapat dilakukan dengan cara skema seperti berikut ini.
Langkah 1 : kalikan 𝑎 dengan 𝑕 lalu tambahkan dengan 𝑏, didapat (𝑎𝑕 + 𝑏)
Langkah 2 : kalikan (𝑎𝑕 + 𝑏) dengan 𝑕 lalu tambahkan dengan 𝑐, didapat
(𝑎𝑕2 + 𝑏𝑕 + 𝑐)
Langkah 3 : kalikan (𝑎𝑕2 + 𝑏𝑕 + 𝑐) dengan 𝑕 lalu tambahkan dengan 𝑑, didapat
(𝑎𝑕3 + 𝑏𝑕2 + 𝑐𝑕 + 𝑑)
Cara di atas dapat disusun dalam suatu bagan atau skema berikut.

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 32 |

Jika diketahui P( x)  4x 4  6x3  2x 2  8x  12 , carilah nilai fungsi untuk 𝑥 = − 2

Penyelesaian:
Cara substitusi
P(2)  4.(2) 4  6.(2) 3  2.(2) 2  8(2)  12
 4.16  6.(8)  2.4  16  12
 64  48  8  16  12
 112  36  76
Cara skema

𝑥 = −2 4 -6 -2 8 -12

-8 28 -52 88

4 -14 26 - 44 76 = 𝑓(− 2)

1. Diketahui suku banyak 7 x5  5x 4  2x3  8x  9 , tentukan:

a. derajat suku banyak
b. koefisien x 5
c. koefisien x 4
d. koefisien x 3
e. koefisien x 2
f. koefisien x
g. suku tetap

2. Jika diketahui fungsi f ( x)  3x3  4x 2  1 , g ( x)  5x 2  6x , dan

h( x)  x 4  2x3  6x  7 , tentukan:
a. g(x) – h (x) d. f ( x)  g ( x)
b. g(x) + h(x) e. f(x) [g(x) + h(x)]
UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 33 |
3. Hitung nilai fungsi f ( x)  x3  6x 2  4x  24 untuk x = -1 dengan menggunakan cara
skema!
4. Hitung nilai fungsi f ( x)  4x 4  5x3  4x  14 , untuk x = 3 d dengan menggunakan
cara substitusi!
5. Hitung nilai fungsi f ( x)  4x5  6x  12 , untuk x = -2 dengan menggunakan cara
skema!
6. Hitung nilai fungsi f ( x)  x 6  4x3  2x  8 , untuk x = 2 dengan menggunakan cara
substitusi!
7. Tentukan nilai p jika diketahui f ( x)  3x5  6x 4  px3  10x  5 dan f(- 2) = 39
8. Tentukan nilai p jika diketahui f ( x)  x 7  px5  2x 4  px3  2x  1 , dan f(- 2) = 5
5x 2  4 x  3 A Bx  C
9. Jika diketahui   , tentukan nilai A , B dan C
x  2 x  5x  6
3 2 x  3 ( x  1)(x  2)
10. Diketahui suatu kesamaan 21𝑥 2 − 11𝑥 + 6 ≡ 𝐴𝑥 + 𝐵 3𝑥 − 2 + 𝑆. Tentukan nilai
𝐴, 𝐵, dan 𝑆!

KEGIATAN BELAJAR 2

PEMBAGIAN POLINOMIAL / SUKU BANYAK

Bentuk Umum Pembagian Polinomial

yang dibagi = pembagi x hasil bagi + sisa

Suatu polinomial 𝑃(𝑥) berderajat 𝑛 dibagi oleh 𝑄(𝑥) berderajat 𝑚 (dengan

𝑚 < 𝑛) menghasilkan hasil bagi 𝐻(𝑥) berderajat (𝑛 − 𝑚) dan sisa 𝑆(𝑥)
maksimal berderajat 𝑚 − 1 , dapat dituliskan:
𝑷 𝒙 = 𝑸 𝒙 . 𝑯 𝒙 + 𝑺(𝒙)

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 34 |

 Pembagian Polinomial dengan Cara Pembagian Bersusun
Cobalah Anda cermati pembagian P( x)  x 3  6x 2  5x  8 oleh 𝑄 𝑥 = 𝑥 + 4
dengan cara pembagian bersusun berikut ini.
x 2  10 x  45 Langkah 1
x  4 x 3  6 x 2  5x  8 Mulailah dengan membagi suku berderajat terbesar pada
𝑥 3 − 6𝑥 2 + 5𝑥 − 8 yaitu 𝑥 3 dengan suku berderajat
x3  4x 2 terbesar pada 𝑄(𝑥) yaitu 𝑥, sehingga diperoleh 𝑥 2 dan
dituliskan di sebelah atas pada tempat penulisan 𝐻 𝑥 .
 10 x 2  5x Langkah 2
 10 x 2  40 x Kalikan hasil dari pembagian tersebut yaitu 𝑥 2 dengan
𝑄(𝑥) sehingga diperoleh 𝑥 3 + 4𝑥 2 , ditempatkan di bawah
45x  8 𝑥 3 − 6𝑥 2 + 5𝑥 − 8, kemudian dikurangkan.
45x  180 Langkah 3
Ulangi langkah 1 dan 2 hingga diperoleh sisa berderajat
 188 kurang dari derajat 𝑄(𝑥)

Pembagian tersebut dapat ditulis dalam bentuk:

yang dibagi = pembagi x hasil bagi + sisa
( x3  6x 2  5x  8)  ( x  4)(x 2  10x  45)  (188)
Pembagi : x + 4
Hasil bagi : x 2  10 x  45
Sisa : -188

 Pembagian Polinomial dengan Cara Horner

Pembagian Polinomial dengan (𝒙 − 𝒌)
Perhatikan pembagian polinomial x3  6x 2  5x  8 oleh x + 4 dengan cara horner berikut.

x=-4 1 -6 5 -8 Langkah 1
𝑥 = −4 diperoleh dari pembuat
nol pembagi yaitu (𝑥 + 4) sbb.
-4 40 - 180
𝑥 + 4 = 0 → 𝑥 = −4
Langkah 2
Tulis koefisien yang dibagi pada
1 - 10 45 - 188 = sisa baris pertama berurutan dari
koefisien variabel terbesar ke
Koefisien hasil bagi koefisien variabel pangkat
terkecil dari kiri ke kanan
Langkah 3
1𝑥 2 − 10𝑥 + 45
Lakukan operasi seperti pada
penentuan nilai polinomial
Yang dibagi : x3  6x 2  5x  8 dengan menggunakan cara skema
yang sudah dibahas sebelumnya
Pembagi : x + 4
Hasil bagi : x 2  10 x  45
Sisa : -188

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 35 |

Pembagian Polinomial dengan (𝒂𝒙 + 𝒃)
Perhatikan pembagian polinomial 2x 4  7 x 3  5x 2  9x  18 oleh 2𝑥 − 1 dengan cara
horner berikut.
Untuk menentukan hasil bagi dan sisa pembagian suku banyak
(2x 4  7 x3  5x 2  9x  18) : (2x  1) terlebih dahulu Anda harus menuliskan bentuk
1
(2x – 1) menjadi 2( x  ) .
2
Dengan demikian
1
(2x 4  7 x3  5x 2  9x  18) : (2x  1) = (2 x 4  6 x 3  4 x 2  2 x  18) : 2( x  )
2
Dengan pembagian cara horner diperoleh skema sebagai berikut.

1 2 -7 5 9 -18
x
2
1 -3 1 5

2 -6 2 10 - 13 → Sisa

Koefisien 𝐻(𝑥)

𝐻 𝑥 2𝑥 3 −6𝑥 2 +2𝑥+10
Hasil bagi= = = 𝑥 3 − 3𝑥 2 + 𝑥 + 5
𝑎 2

Pembagian dapat ditulis:

1
(2 x 4  7 x 3  5x 2  9 x  18)  ( x  )(2 x 3  6 x 2  2 x  10)  (13)
2
2 1
 ( x  )(2 x 3  6 x 2  2 x  10)  (13)
2 2
(2 x 3  6 x 2  2 x  10)
 (2 x  1)  (13)
2
(2x 3  6x 2  2x  10)
Jadi diperoleh hasil bagi =  x 3  3x 2  x  5 dan sisa – 13
2
Pembagian suku banyak P(x) oleh (𝑎𝑥 + 𝑏 ) memberikan hubungan
b
P( x)  ( x  ) H ( x)  S
a
1
P( x)  (ax  b) H ( x)  S
a
H ( x)
P( x)  (ax  b)  S.............*)
a
Persamaan *) menunjukkan pembagian suku banyak oleh
H ( x)
(𝑎𝑥 + 𝑏) memberikan hasil bagi
a

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 36 |

Pembagian Polinomial dengan (𝒂𝒙𝟐 + 𝒃𝒙 + 𝒄) dimana (𝒂𝒙𝟐 + 𝒃𝒙 + 𝒄) dapat
Difaktorkan menjadi 𝒙 − 𝒌𝟏 (𝒙 − 𝒌𝟐 )

Perhatikan pembagian polinomial 2x 4  4x 3  6x 2  8x  6 oleh 𝑥 2 − 3𝑥 + 2 dengan cara

horner berikut.
(2x 4  4x 3  6x 2  8x  6) : ( x 2  3x  2)  (2x 4  4x 3  6x 2  8x  6) : ( x  2)(x  1)

x2 2 -4 6 8 -6

4 0 12 40

2 0 6 20 34 → Sisa pertama (𝑆1 )

x =1

2 2 8

2 2 8 28 → Sisa kedua (𝑆2 )

Koefisien hasil bagi

2𝑥 2 + 2𝑥 + 8

Dari skema tersebut diperoleh hubungan:

(2 x 4  4 x 3  6 x 2  8x  6)  ( x  2)[2 x 3  6 x  20]  34
 ( x  2)[(x  1){2 x 2  2 x  8}  28 ]  34
 ( x  2)(x  1){2 x 2  2 x  8}  28( x  2)  34
 ( x  2)(x  1){2 x 2  2 x  8}  28x  22

Jadi diperoleh: Hasil bagi 2x 2  2x  8

Sisa pembagian = 𝑺𝟐 𝒙 − 𝒌𝟏 + 𝑺𝟏
sisa pembagian 28(x - 2) + 34 = 28 x – 56 + 34
=28 x – 22

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 37 |

  Pembagian Polinomial dengan Cara Horner-Kino
Metode ini merupakan pengembangan dari bagan horner yang hanya terbatas untuk
pembagi yang sudah difaktorkan. Bagan horner Kino dapat diterapkan untuk pembagi
apapun juga.
Perhatikan pembagian polinomial 𝑃 𝑥 = 𝑥 4 − 3𝑥 2 + 2𝑥 − 1 oleh 𝑥 2 − 𝑥 − 2
berikut.

−𝑐 −(−2)
= =
Pembagi: 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 → 𝑎 1
−𝑏 −(−1)
= =
𝑎 1

Koefisien Koefisien
hasil bagi sisa

1𝑥 2 + 𝑥 + 0 4𝑥 − 1

Jadi hasil bagi: 𝐻 𝑥 = 𝑥 2 + 𝑥

Sisa: 𝑆 𝑥 = 4𝑥 − 1

1. Tentukan hasil bagi dan sisa pembagian kemudian tuliskan hasilnya dalam bentuk
yang dibagi = pembagi x hasil bagi + sisa
a. (2x 4  6x3  2x  12) : ( x  3) (dengan cara pembagian bersusun)
b. (3x5  6x3  4x 2  10) : ( x  2) (dengan cara horner)
2. Tentukan nilai p jika 3x 4  px2  5x  1 dibagi oleh (x – 1 ) sisa 9
3. Tentukan nilai p, jika x3  7 x 2  px  50 dibagi oleh (x – 3) sisa 26
4. Tentukan hasil bagi dan sisa pembagian dari:
a. (4x 3  8x 2  5x  13) : (2x  1) (dengan cara pembagian bersusun)
b. (2x 6  x 5  3x 3  x 2  9x  5) : (2x  3) (dengan cara horner)

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 38 |

5. Tentukan hasil bagi dan sisa pembagian pada pembagian suku banyak berikut dengan cara
horner/horner kino
a. ( x 4  6x3  2x 2  8) : ( x 2  x  2)
b. (2x 4  4x3  2x 2  6x  4) : (2x  1)(x  1)
c. ( x5  2x 4  6x3  9x 2  12x  1) : ( x 2  3x  1)
d. (2x 4  6x3  8x 2  12x  8) : ( x 2  x  3)

KEGIATAN BELAJAR 3

TEOREMA SISA

Cara Anda menentukan sisa pembagian dari pembagian suku banyak f(x) oleh bentuk (x – k) ,
(ax + b) , dan ax2  bx  c , a  0 , telah dipelajari pada kegiatan belajar 2. Sekarang coba
Anda amati persamaan berikut

yang dibagi = pembagi x hasil bagi + sisa pembagian

𝑷(𝒙) = 𝑸(𝒙) . 𝑯(𝒙) + 𝑺

 Jika 𝑄 𝑥 = 𝑥 − 𝑘 → 𝑃 𝑥 = 𝑥 − 𝑘 𝐻 𝑥 + 𝑆
𝑃 𝑘 = 𝑘−𝑘 𝐻 𝑥 +𝑆
𝑃 𝑘 =𝑆
𝐻 𝑥
 Jika 𝑄 𝑥 = 𝑎𝑥 + 𝑏 → 𝑃 𝑥 = 𝑎𝑥 + 𝑏 +𝑆
𝑎
𝑏 𝑏 𝐻 𝑥
𝑃 − = 𝑎. − + 𝑏 +𝑆
𝑎 𝑎 𝑎
𝑏 𝐻 𝑥
𝑃 − = −𝑏 + 𝑏 +𝑆
𝑎 𝑎
𝑏
𝑃 − =𝑆
𝑎

Teorema Sisa

1. Jika suku banyak 𝑃(𝑥) dibagi oleh (𝑥 – 𝑘), maka sisanya adalah 𝑃(𝑘)
2. Jika suku banyak 𝑃(𝑥) dibagi oleh (𝑎𝑥 + 𝑏), maka sisa
b
pembagiannya adalah P( )
a

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 39 |

Carilah sisa pembagian 3x3  4x 2  6x  8 oleh x – 2 tanpa melalukan pembagian.

Penyelesaian:
Sisa pembagiannya adalah P(2) (berdasarkan teorema sisa)
P(2)  3.23  4.22  6.2  8  69
Jadi sisa pembagiannya adalah 69

1. Sukubanyak f(x) dibagi oleh (x + 2) sisa – 1, dan f(x) dibagi (x – 1) sisanya 8. Jika
f(x) dibagi oleh x 2  x  2 hasilnya adalah x 2  1, dengan sisa pembagian
merupakan fungsi linear. Tentukan f(x)
2. Suku banyak f(x) jika dibagi (x – 1) sisa 4, dan jika dibagi (x – 2) sisa 5. Tentukan
sisanya jika f(x) dibagi oleh ( x 2  3x  2)
3. Suku banyak f(x) dibagi ( x 2  1) sisanya adalah (2x – 1). Tentukan sisanya jika f(x)
dibagi oleh (x – 1)
4. Suku banyak f(x) dibagi (x – 2) memberikan sisa 6, dan jika dibagi oleh (x + 5)
bersisa – 8. Tentukan sisanya jika f(x) dibagi oleh ( x 2  3x  10)
5. Tentukan nilai m dan n jika ( x5  mx3  n) dibagi oleh ( x 2  1) sisanya adalah (2x
+ 1)
6. Tentukan nilai m dan n jika ( x3  4x 2  mx  n) dibagi oleh ( x 2  3x  2) sisanya
(6 – 3x)
7. Tentukan nilai m jika (2x 4  3x3  mx2  5x  m) dibagi oleh ( x 2  x  6)
memberikan sisa (6x + 5)
8. Suku banyak P(x) jika dibagi (x – 1) , (x – 2), dan (x – 3) berturut-turut memberikan
sisa – 1 , - 12 , dan 31. Tentukan sisanya jika P(x) dibagi oleh (x – 1)(x – 2)(x – 3).
9. Diketahui suku banyak P(x) dibagi ( x 2  x) sisanya adalah (4 + 3x), dan jika dibagi
oleh ( x 2  x) sisanya (4 – x). Tentukan sisanya jika P(x) dibagi oleh ( x 2  1)
10. Suku banyak f(x) jika dibagi oleh (x + 1) sisanya – 2 dan jika dibagi (x – 3) sisanya
7. Sedangkan suku banyak g(x) jika dibagi oleh (x + 1) sisa 3, dan jika dibagi oleh (x
– 3) sisanya 2. Jika diketahui suku banyak h(x) = f(x) . g(x). Tentukan sisanya jika
h(x) dibagi oleh ( x 2  2x  3) .

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 40 |

 KEGIATAN BELAJAR 4

TEOREMA FAKTOR

Jika 𝑄 𝑥 = 𝑥 − 𝑘 → 𝑃 𝑥 = 𝑥 − 𝑘 𝐻 𝑥 + 0
𝑃 𝑘 = 𝑘−𝑘 𝐻 𝑥 +0
𝑃 𝑘 =0

Teorema Faktor

1. Jika 𝑥 – 𝑘 faktor dari polinomial 𝑓(𝑥), maka 𝑓(𝑘) = 0

2. Jika 𝑓(𝑘) = 0, maka 𝑥 – 𝑘 adalah faktor dari 𝑓(𝑥)

Jika (𝒙 − 𝒌) merupakan faktor dari polinomial

P( x)  an x n  an1 x n1  an2 x n2  .........a2 x 2  a1 x  a0
𝒇𝒂𝒌𝒕𝒐𝒓 𝒃𝒖𝒍𝒂𝒕 𝒅𝒂𝒓𝒊 𝒂
maka nilai 𝒌 yang mungkin adalah 𝒇𝒂𝒌𝒕𝒐𝒓 𝒃𝒖𝒍𝒂𝒕 𝒅𝒂𝒓𝒊 𝒂𝟎.
𝒏
Jika 𝒂𝒏 = 𝟏 maka nilai 𝒌 yang mungkin hanya ditentukan
oleh faktor dari 𝒂𝟎

1. Tunjukkan bahwa (x + 5) adalah faktor dari P( x)  x3  4x 2  11x  30

2. Tentukan faktor-faktor dari P( x)  x3  4x 2  x  6
3. Tentukan faktor-faktor dari P( x)  x 4  5x3  5x 2  5x  6

Penyelesaian:
1.

𝑥 = −5 1 4 -11 -30

-5 5 30

1 -1 -6 0 = 𝑃(− 5)

jika P(-5) = 0 maka 𝑥 + 5 adalah faktor dari P( x)  x3  4x 2  11x  30

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 41 |

 2. Faktor dari P( x)  x3  4x 2  x  6
( faktor bulat dari -6 adalah  1 ,  2 ,  3 ,  6 )

x  2 1 4 1 -6

-2 -4 6

1 2 -3 0
x =1

1 3

1 3 0

Dari skema di atas dapat ditulis

P( x)  x 3  4x 2  x  6
 ( x  2)(x  1)(x  3)
3. Faktor dari P( x)  x 4  5x3  5x 2  5x  6
( faktor bulat dari -6 adalah  1 ,  2 ,  3 ,  6 )

x 1 1 -5 5 5 -6

1 -4 1 6

1 -4 1 6 0
x= 2

2 -4 -6

1 -2 -3 0

P( x )  x 4  5 x 3  5 x 2  5 x  6
 ( x  1)(x  2)(x 2  2 x  3)
 ( x  1)(x  2)(x  3)(x  1)
Jadi faktor dari P( x)  x 4  5x3  5x 2  5x  6 adalah (x -1) ,(x – 2), (x – 3) , dan
(x + 1)

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 42 |

 1. Tunjukkan bahwa (x – a) adalah faktor dari x5  a 5
2. Jika (x + 1) adalah faktor dari suku banyak x3  px2  5x  6 , tentukan nilai p dan
faktor yang lain.
3. Jika (x + 1) adalah faktor dari suku banyak 2x 4  px3  29x 2  17 x  15 ,
4. Tentukan nilai a dan b jika ( x3  ax2  5x  b) habis dibagi oleh ( x 2  2x  3)
5. Tentukan nilai a dan b jika ( x 4  ax3  bx2  14x 2  28x  15) habis dibagi oleh
( x 2  2x  1)
6. Tentukan nilai a dan b jika ( x 4  ax3  (6a  5b) x 2  abx  144 habis dibagi oleh
( x 2  6x  8)
x3  2 px2  1
7. Tentukan nilai p agar pecahan dapat disederhanakan.
3x 2  2x  1

KEGIATAN BELAJAR 5

AKAR POLINOMIAL

Penggunaan Teorema Faktor untk Mencari Akar Polinomial

Diketahui 𝑃(𝑥) adalah polinomial dengan bentuk
P( x)  an x n  an 1x n 1  an  2 x n  2  .........a2 x 2  a1x  a0 , an  0 .
(𝑥 – 𝑘) adalah faktor linear dari 𝑃(𝑥) jika dan hanya jika 𝑘 adalah akar
persamaan 𝑃(𝑥) = 0. Jika polinomia 𝑃(𝑥) berderajat 𝑛, maka persamaan
𝑃(𝑥) = 0 maksimum mempunyai 𝑛 buah akar.

Cara Menentukan Akar Polinomial

1. Jumlahkan semua koefisien suku-sukunya, jika jumlahnya 0, maka

𝑥 = 1 adalah akar persamaan tersebut.
2. Jumlahkan koefisien suku-suku variabel berpangkat ganjil dan
jumlahkan pula suku-suku variabel berpangkat genap, Jika jumlahnya
sama, maka 𝑥 = − 1 adalah akar persamaan tersebut
3. Selanjutnya cobalah kemungkinan akar yang lain, dan lakukan
pembagian dengan cara horner.

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 43 |

 1. Tentukan akar-akar bulat persamaan x 3  4x 2  x  6  0
2. Tentukan akar-akar persamaan suku banyak 2x 4  5x3  5x 2  5x  3  0

Penyelesaian:

1. Kemungkinan akar-akar dari persamaan x 3  4x 2  x  6  0 adalah pembagi bulat dari

6, yaitu  1 ,  2 ,  3 ,  6
Jumlah koefisien semua sukunya = 1 + −4 + 1 + 6 = 4 (𝑥 = 1 bukan akar)
Jumlah koefisien pangkat ganjil = 1 + 1 = 2
Jumlah koefisien pangkat genap = −4 + 6 = 2
Karena jumlah koefisien pangkat genap dan ganjil sama maka 𝑥 = −1 adalah akar

Untuk mencari akar-akar persamaan yang lainnya dapat dilakukan dengan pembagian
horner dengan mencoba kemungkinan-kemungkinan akar dari persamaan tersebut yang
menghasilkan sisa 0

(𝑥 + 1) ← x  1 1 -4 1 6

-1 5 -6

1 -5 6 0
(𝑥 − 2) ← x = 2
2 -6

1 -3 0

(𝑥 − 3)

Dari pembagian tersebut diperoleh:

x 3  4x 2  x  6  0
 ( x  1)(x  2)(x  3)  0
 x  1  0 atau x  2  0 atau x  3  0
 x  1 atau x  2 atau x  3
Jadi akar-akar persamaan tersebut adalah : 𝑥 = −1 atau 𝑥 = 2 atau 𝑥 = 3

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 44 |

 2. Untuk mencari akar-akar persamaan 2x 4  5x3  5x 2  5x  3  0 pertama kali carilah
semua faktor dari suku tetap dan semua faktor dari koefisien dari variabel yang
berpangkat paling tinggi.
faktor dari 3  1 ,  3
Kemungkinan akar-akar persamaan adalah 
faktor dari 2  1 ,  2
Jumlah koefisien semua sukunya = 2 + −5 + −5 + 5 + 3 = 0 (𝑥 = 1 akar)
Jumlah koefisien pangkat ganjil = −5 + 5 = 0
Jumlah koefisien pangkat genap = 2 + −5 + 3 = 0
Karena jumlah koefisien pangkat genap dan ganjil sama maka 𝑥 = −1 adalah akar

Untuk mencari akar-akar persamaan yang lainnya dapat dilakukan dengan pembagian
horner dengan mencoba kemungkinan-kemungkinan akar dari persamaan tersebut yang
menghasilkan sisa 0

(𝑥 − 1) ← x  1 2 -5 -5 5 3

2 -3 -8 -3

2 -3 -8 -3 0
(𝑥 + 1) ← x = -1
-2 5 3

2 -5 -3 0

(𝑥 − 3) ← 3
6 3

2 1 0

(2𝑥 + 1)

Dari pembagian tersebut diperoleh:

2 x 4  5x 3  5x 2  5x  3  0
 ( x  1)(x  1)(x  3)(2 x  1)  0
 x  1  0 atau x  1 0 atau x  3  0 atau 2 x  1  0
1
 x  1 atau x  1 atau x  3 atau x  
2
1
Jadi akar-akar persamaan tersebut adalah x  1 atau x  1 atau x  3 atau x  
2

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 45 |

 Sifat-sifat Akar Polinomial

Misalkan persamaan ax3  bx2  cx  d  0 mempunyai akar

x1, x2 , dan x3 maka dapat ditulis:
ax3  bx 2  cx  d  0
b c d
 x3  x 2  x   0
a a a
 ( x  x1 )(x  x2 )(x  x3 )  0
 {x 2  ( x1  x2 ) x  x1.x2 }( x  x3 )  0
 [ x 3  ( x1  x2  x3 ) x 2  ( x1.x2  x1.x3  x2 .x3 ) x  x1.x2 .x3 ]  0

Dari penjabaran di atas diperoleh sifat akar sebagai berikut

b c d
x1  x2  x3   , x1.x2  x1.x3  x2 .x3  , x1.x2 .x3  
a a a

Persaman x3  2x 2  ( p  5) x  18  0 mempunyai dua akar yang berlawanan. Tentukan

nilai 𝑝 dan akar-akar persamaan tersebut.

Penyelesaian:
x3  2x 2  ( p  5) x  18  0
Misal akar-akar persamaan tersebut adalah: x1 , x2   x1 , dan x3 maka
b
x1  x2  x3  
a
x1  ( x1 )  x3  2  x3  2

d
x1.x2 .x3  
a
x1.( x1 )(2)  18
2( x1 ) 2  18  ( x1 ) 2  9
 x1  3 atau x1  3

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 46 |

Jika x1  3  x2  3
c
x1.x2  x1.x3  x2 .x3 
a
 9  6  6  ( p  5)
p5  9 p  4
Jadi akar-akar persamaan tersebut 3 , -3 , dan -2 dan nilai p = - 2

1. Tentukan akar-akar persamaan berikut ini

a. 2x3  x 2  8x  4  0
b. 3x 4  10x3  9x 2  40x  12  0
c. x 4  x3  11x 2  9x  18  0
d. 4x 4  3x3  12x 2  17 x  6  0
2. Jika x = -1 adalah akar dari persamaan x3  px2  x  6  0 tentukan nilai p dan
akar-akar persamaan tersebut.
3. Jika x = - 2 adalah akar persamaan 3x3  8x 2  2 px  2  0 , tentukan nilai p dan
akar-akar persamaan tersebut.
2
4. Jika  merupakan akar persamaan 6x3  25x 2  2x  4 p  0 , tentukan p dan
3
akar-akar yang lain.
1
5. Jika merupakan akar persamaan 4x3  kx  3  0 , tentukan nilai k dan akar-akar
2
persamaan tersebut.
6. Tentukan nilai k jika persamaan x3  3x 2  4x  k  0 mempunyai dua akar bulat
yang saling berlawanan.
7. Persamaan 4x3  9x 2  px  8  0 mempunyai dua akar yang saling berkebalikan.
Tentukan p dan akar persamaan tersebut.
8. Persamaan x3  2x 2  ax  b  0 mempunyai dua akar kembar sedangkan akar yang
ketiga berlawanan dengan akar kembar tersebut. Tentukan nilai a dan b kemudian
tentukan akar-akar persamaan tersebut.
9. Persamaan x 4  2 px3  8x 2  2 px  3 p  0 mempunyai dua akar kembar, sedangkan
akar-akar yang sepasang lagi berlawanan. Hitung nilai p dan akar-akarnya.

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 47 |

 C. PENUTUP

Bagaimana kalian sekarang?

Setelah Kalian mengikuti proses kegiatan belajar ini, Kalian dapat mengukur kemampan
diri dengan cara mengisi Tabel berikut dengan penuh kejujuran.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi

No Pertanyataan Ya Tidak
1 Dapatkah kalian mengkarakteristikkan bentuk umum polinom?
2 Dapatkah kalian menghitung nilai polinom menggunakan
substitusi dan Metode horner?
3 Dapatkah kalian membandingkan operasi pembagian polinom
menggunakan pembagian bersusun dan Horner?
4 Dapatkah kalian mengidentifikasi teorema sisa?
5 Dapatkah kalian mengkorelasikan sisa pembagian polinom oleh
bentuk linier dan kuadrat dengan teorema sisa?
6 Dapatkah kalian menentukan faktor dari polinom dengan
menggunakan teorema factor?
7 Saya merasa telah terampil menyelesaikan operasi pembagian
polinom menggunakan pembagian bersusun dan horner.
8 Saya merasa telah terampil menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan bentuk polinom menggunakan teorema sisa
9 Saya merasa telah terampil menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan faktor-faktor dari polinom

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajari kembali
materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) atau sumber belajar lain yang relevan
dan sekiranya perlu kalian minta bimbingan Guru atau teman sejawat. Teruslah berjuang,
sukses pasti akan teraih. Dan apabila Anda menjawab “YA” pada semua pertanyaan,
maka lanjutkan berikut.

Dimana posisimu?
Ukurlah diri kalian dalam penguasaan materi Polinomial, dalam rentang 0 – 100, tuliskan dalam
kotak yang tersedia berikut:

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 48 |

Setelah kalian menuliskan penguasaanmu terhadap materi Polinomial, kerjakanlah soal evaluasi
berikut.

Kerjakan soal berikut ini dengan cermat dengan memilih jawaban yang paling tepat
1. Diketahui f ( x)  2x 3  3x 2  4x  5 , nilai f(-1) adalah.....
a. -5 b. – 4 c. – 3 d. – 2 e. – 1
2. Dua kali nilai suku banyak x3  2x 2  kx  2 pada x = 2 sama dengan nilai suku banyak
tersebut untuk x = 3. Nilai k yang memenuhi adalah ...
a. 15 b. 12 c. 9 d. 6 e. 5
3. Jika diketahui x 2  3x  14  ( x  1)(x  2)  3k , maka nilai k yang memenuhi adalah.....
a. – 8 b. – 6 c. 2 d. 4 e. 10
4. Sisa pembagian 2x 4  3x  1 oleh x + 3 adalah.......
a. 154 b. 153 c. 150 d. 152 e. 151
5. Hasil pembagian 2x3  7 x 2  8x  10 oleh (2x – 1) adalah......
a. x 2  4x  2 c. x 2  4x  2 e. 2x 2  8x  4
b. x 2  4x  2 d.  x 2  4x  2
6. Jika h(x) adalah hasil bagi dari f ( x)  x3  2x 2  2x  3 oleh (x – 3); maka nilai h(0)
adalah.......
a. – 45 b. – 16 c. – 6 d. 16 e. 45
7. Sisa dan hasil bagi 3x3  x 2  x  2 dibagi oleh 3x – 2 adalah.....
a. 7 dan x 2  x  5 c. 6 dan x 2  x  4 e. -4 dan x 2  x  1
b. 4 dan x 2  x  1 d. 4 dan x 2  x  1
8. Sisa pembagian suku banyak 2x3  3x 2  2x  n dan x 2  5x  2 oleh x – 2 adalah sama.
Nil;ai n yang memenuhi adalah......
a. – 16 b. – 12 c. – 8 d, 8 e. 16
9. Suku banyak x3  2x 2  3x  4 dibagi oleh x 2  3x  2 sisanya adalah.....
a. – 2x + 2 b. – 2x – 2 c. – 2x – 6 d. 2x – 6 e. 2x + 2
10. Sisa pembagian suku banyak ( x 4  4x3  3x 2  2x  1) oleh ( x 2  x  2) adalah....
a. – 6x + 5 b. – 6x – 5 c. 6x + 5 d. 6x – 5 e. 6x – 6
11. Diketahui suku banyak P( x)  3x3  4x 2  6x  k . Jika P(2) = 0 , maka sisa pembagian P(x)
oleh x 2  2x  2 adalah....
a. 20x + 24 b. 20x – 16 c. 32x + 24 d. 8x + 24 e. – 32 x – 16

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 49 |

12. Diketahui suku banyak P( x)  x 4  5x3  9x 2  13x  a . Jika P(-3) = 2, maka P(- 1) = .....
a. – 5 b. – 3 c. 2 d. 4 e. 6
13. Sisa pembagian 4x 4  3x3  x  4 oleh x 2  x  22 adalah.....
a. – 13x – 22 c. – 11x – 33 e. – 11x + 33
b.– 12x + 22 d. – 12x – 22
14. Suku banyak 2x3  ax2  bx  3 dibagi oleh ( x 2  4) bersisa x + 23, maka nilai a + b adalah
......
a. -1 b. -2 c. 2 d. 9 e. 12
15. Jika suku banyak P( x)  2x 4  ax3  3x 2  5x  b dibagi oleh ( x 2  1) memberi sisa 6x + 5,
maka nilai ab =...........
a. – 6 b. – 3 c. 1 d. 6 e. 8
16. Jika f ( x) 12 x 4  2ax2  2a 2 habis dibagi oleh (x – 4) , maka a = .......
a. –4 b. – 2 c. 2 d. 4 e. 8
17. Suku banyak f(x) dibagi (x+1) sisanya 10, dan dibagi (2x – 3) sisanya 5. Jika suku banyak
tersebut dibagi oleh (2x 2  x  3) sisanya adalah.......
a. – 2x + 8 b. – 12x + 12 c. – x + 4 d. – 5x + 5 e. – 5x + 15
18. Suku banyak (6x3  13x 2  px  12) mempunyai faktor (3x – 1) . Faktor linear yang lain
adalah.....
a. 2x – 1 b. 2x + 3 c. x – 4 d. X + 4 e. x + 2
19. Diketahui suku banyak f(x) . Jika dibagi (x + 1) bersisa 8 dan dibagi (x – 3) bersisa 4. Suku
banyak q(x) jika dibagi (x + 1) bersisa – 9 dan jika dibagi (x – 3) bersisa 15.
Jika h(x) = f(x) . q(x), maka sisa pembagian h(x) oleh ( x 2  2x  3) adalah......
a. – x + 7 b. 6x – 3 c. – 6x – 21 d. 11x – 13 e. 33x – 39
20. Akar-akar persamaan (2x 4  px3  7 x 2  qx  6)  0 adalah – 2 , 1 ,  ,  Nilai
2  2 = .......
a. – 2 b. – 1 c. 0 d. 2 e. 3
21. Suku banyak f(x) jika dibagi (x – 2) bersisa 11 , dibagi (x + 1) bersisa – 4. Suku banyak
tersebut jika dibagi oleh ( x 2  x  2) bersisa......
a. x + 5 b. x– 5 c. 5x + 21 d. 5x + 1 e. 5x – 1
22. Persamaan x3  2x 2  9x  k  0 mempunyai sepasang akar berlawanan. Nilai k = ......
a. 30 b. 27 c. 25 d. 20 e. 18
23. Bila nx5  2x3  6x  7 habis dibagi 2x – 2 , maka nilai n = .......
a. 1 b. 2 c. 3 d. 4 e. 5
24. Suatu sukubanyak bila dibagi ( x 2  1) sisanya 2x – 5 , dan bila dibagi oleh ( x 2  4) sisanya
x + 3. Bila sukubanyak dibagi oleh ( x 2  3x  2) sisanya adalah.....
a. 6x – 12 b. 6x + 12 c. 8x + 15 d. – 8x + 15 e. – 8x – 15

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 50 |

25. Jika 1 adalah akar persamaan x 4  px3  7 x 2  3x  10  0 , maka jumlah akar persamaan
tersebut adalah........
a. – 10 b. – 7 c. – 5 d. 3 e. 5
3
26. Salah satu akar persamaan 2x3  px2  x  6  0 adalah . Jumlah kedua akar yang lain
2
adalah.........
a. – 1 b. 0 c. 1 d. 2 e. 3
27. Salah satu akar persamaan 2x3  5x 2  9x  18  0 adalah 3. Jumlah dua akar yang lain
adalah.......
1 1 1
a. – 3 b.  1 c.  d. 2 e. 3
2 2 2
28. Suku banyak P(x) jika dibagi (x – 3) bersisa 14, bila dibagi (x + 5) bersisa – 2. Bila P(x)
dibagi oleh ( x 2  2x  15) sisanya adalah ........
3 19 1 25
a. x b. x c. – 6x + 32 d. 2x + 8 e. 8x – 10
2 2 2 2
29. Suatu suku banyak P(x) dibagi oleh ( x 2  1) sisanya (12x – 23), dan jika dibagi oleh (x – 2)
sisa 1. Sisa pembagian suku banyak oleh ( x 2  3x  2) adalah......
a. 12x – 23 b. – 12x + 1 c. – 10x + 1 d. 24x + 1 e. 24x – 27
30. Suku banyak g(x) dibagi (2x – 1) dan dibagi (3x + 2) berturut-turut bersisa 2 dan – 3 .
Sukubanyak f(x) dibagi 2x – 1 dan 3x + 2 berturut-turut bersisa – 2 dan 6. Sisa pembagian
suku banyak h(x) = g(x) . f(x) oleh 6x 2  x  2 adalah......
a. 5x – 5 b. 5x + 5 c. 12x – 6 d. 12x – 10 e. 12x + 10

Yuk kita ingat kembali tentang Polinomial

Setelah kalian memahami seluruh isi pembelajaran Polinomial, coba kalian ingat kembali
pengetahuan dan keterampilan yang telah kalian peroleh. Bagaimana kalian yakin bahwa kalian
telah mampu menguasai materi Polinomial. Tuliskan jawaban “kritis dan kreatifmu” di buku
kerjamu masing-masing. Ini adalah bagian akhir dari UKBM materi Polinomial, mintalah tes
formatif kepada Guru kalian sebelum belajar ke UKBM berikutnya.

Sukses untuk kalian!!!

UKBM MATEMATIKA PEMINATAN - SMA NEGERI 2 LUMAJANG- 51 |