Anda di halaman 1dari 14

GERD

1) Kasus 1
Tn. O Umur 35 tahun BB 56 kg TB 162 cm datang ke apotek setelah berobat ke
dokter dengan keluhan nyeri dada seperti rasa terbakar sejak 3 hari yang lalu, selain
itu terdapat nyeri tenggorok sejak 3 hari yang laly. Pasien mengatakan bahwa setiap
habis makan terasa asam pada lidah dan ada makanan yang keluar dari mulut sejak 3
hari yang lalu. Pasien juga mengeluh suaranya serak sejak 3 hari yang lalu. Pasien
mengatakan bahwa ada rasa mual dan nyeri ulu hati. Pasien tidak pernah menderita
penyakit seperti ini sebelumnya. Pasien memiliki riwayat penyakit maag sejak 2
tahun yang lalu.
Pemeriksaan TTV :
Tekanan darah: 140/80 mmHg,
Nadi: 88 x/menit,
Nafas: 20 x/menit,
Suhu: 36.4ºC
Diagnosis Gastroesophageal reflux disease (GERD)
Riwayat alergi : tidak ada
Pasien mendapatkan terapi :
Dr. RS
SIP 1234567
Jln Pramuka No 2 Banjarmasin
Telp (0551) 123 4567
Banjarmasin, 10 April 2022
R/ Ranitidin tab 150 mg No. XX
S 2 dd 1 tab
R/ Omeprazole tab No. XX
S 1 dd 1 tab
R/ Antasida sirup No.I
S 2 dd 1 C
R/ Alprazolam tab 0,5 mg No. XX
S 2 dd 1 tab
R/ Sanmol Forte tab No. XX
S 3 dd 1 tab
Pro : Tn. O Umur : 35 Tahun
Alamat : Jl. Belitung No 12
2) Kasus 2
Ny. K Umur 48 tahun BB 56 kg TB 162 cm datang ke apotek setelah berobat ke dokter
dengan keluhan utama nyeri ulu hati yang disertai rasa terbakar hingga ke leher dan
punggung. Nyeri tersebut dirasakan sejak 2 bulan yang lalu dan semakin memburuk
sejak 14 hari terakhir, terutama saat malam hari saat pasien berbaring. Sedikitnya pasien
merasakan gejala tersebut 4x seminggu. Gejala ini membuat pasien sulit tidur sehingga
pada siang hari pasien merasakn kelelahan. Pasien juga melaporkan terkadang
mengalami regurgitasi setelah pasien makan yang disertai rasa pahit di mulut dan
terkadang pasien merasakan sesak nafas. Pasien sudah mencoba mengkonsumsi antasida
3x sehari sebelum makan selama 2 minggu terakhir, namun gejala hanya membaik
sementara. Pasien mengaku tidak memiliki riwayat gangguan saluran cerna. Pasien
memiliki Riwayat penyakit berupa diabetes tipe 2 selama 2 tahun terakhir. Saat ini pasien
juga rutin mengkonsumsi Metformin 500 mg 3x1 dan glibenklamid 5 mg 1x1 selama 1
tahun terakhir (pasien masih memiliki obat dari kontrol 1 minggu yang lalu). Pasien
mengaku tidak mengkonsumsi NSAID. Pasien mengaku tidak terdapaat darah pada
feses.
Pemeriksaan TTV :
Tekanan darah: 140/80 mmHg,
Nadi: 88 x/menit,
Nafas: 20 x/menit,
Suhu: 36.4ºC
Diagnosis Gastroesophageal reflux disease (GERD)
Riwayat alergi : tidak ada
Pasien mendapatkan terapi :
Dr. RS
SIP 1234567
Jln Pramuka No 2 Banjarmasin
Telp (0551) 123 4567
Banjarmasin, 10 April 2022
R/ Antasida tab No. XXX
S 3 dd 1 tab
R/ Ranitidin tab 150 mg No. XX
S 2 dd 1 tab
R/ Metoklopramida 10 mg No.X
S 1 dd 1 tab

Pro : Ny. K Umur : 35 Tahun


Alamat : Jl. Bumi mas no. 3
3) Kasus 3
Tn .M Umur 37 tahun BB 67 kg TB 165 cm datang ke apotek setelah berobat ke dokter
dengan keluhan utama nyeri ulu hati yang disertai rasa terbakar hingga ke leher dan
punggung. Nyeri tersebut dirasakan sejak 4 bulan yang lalu dan semakin memburuk
sejak 14 hari terakhir, terutama saat malam hari saat pasien berbaring. Gejala hampir
dirasakan tiap hari, sedikitnya pasien merasakan gejala tersebut 4x seminggu. Gejala ini
membuat pasien sulit tidur sehingga pada siang hari pasien merasakan kelelahan. Pasien
juga melaporkan terkadang mengalami regurgitasi setelah pasien makan yang disertai
rasa pahit di mulut dan terkadang pasien merasakan sesak nafas. Sebelumnya pasien
sudah ke dokter dan sudah mengkonsumsi Omeprazole 1 x sehari 1 tablet selama 6
minggu. Pasien sudah mencoba mengkonsumsi antasida 3x sehari sebelum makan
selama 2 minggu terakhir, namun gejala hanya membaik sementara. Pasien mengaku
tidak mengkonsumsi NSAID. Pasien mengaku tidak terdapaat darah pada feses. 1 tahun
terakhir pasien di diagnosa mengalami CKD dengan nilai GFR 45 mL/min/1.73 m2.
Pemeriksaan TTV :
Tekanan darah: 140/80 mmHg,
Nadi: 88 x/menit,
Nafas: 20 x/menit,
Suhu: 36.4ºC
Diagnosis Gastroesophageal reflux disease (GERD)
Riwayat alergi : tidak ada
Pasien mendapatkan terapi :
Dr. RS
SIP 1234567
Jln Pramuka No 2 Banjarmasin
Telp (0551) 123 4567
Banjarmasin, 10 April 2022
R/ Antasida tab No. XXX
S 3 dd 1 tab
R/ Ranitidin tab 150 mg No. XX
S 2 dd 1 tab
R/ Omeprazole tab No.XXX
S1 dd 1 tab
R/ Metoklopramida 10 mg No.X
S 1 dd 1 tab

Pro : Tn. M Umur : 37 Tahun


Alamat : Jl. Belitung
4) Kasus 4
Tn. B Umur 35 tahun BB 61 kg TB 172 cm datang ke apotek setelah berobat ke
dokter dengan keluhan nyeri dada seperti rasa terbakar sejak 3 bulan yang lalu dan
semakin memburuk sejak 14 hari terakhir, terutama saat malam hari saat pasien
berbaring. Gejala hampir dirasakan tiap hari, sedikitnya pasien merasakan gejala
tersebut 4x seminggu. Gejala ini membuat pasien sulit tidur sehingga pada siang hari
pasien merasakan kelelahan. Pasien juga melaporkan terkadang mengalami
regurgitasi setelah pasien makan yang disertai rasa pahit di mulut dan terkadang
pasien merasakan sesak nafas. Selain itu terdapat nyeri tenggorok sejak 14 hari yang
lalu. Sebelumnya pasien sudah ke dokter dan sudah mengkonsumsi Omeprazole 2 x
sehari 1 tablet selama 8 minggu. Pasien sudah mencoba mengkonsumsi promag
double action 3x sehari sebelum makan selama 2 minggu terakhir, namun gejala
hanya membaik sementara. Berdasarkan pengakuan pasien pada tahun sebelumnya
juga pernah merasakan gejala yang sama, akan tetapi membaik setelah 2 bulan
menjalani terapi. Pasien mengeluhkan lelah mengkonsumsi obat terus menerus.
Pemeriksaan TTV :
Tekanan darah: 140/80 mmHg,
Nadi: 88 x/menit,
Nafas: 20 x/menit,
Suhu: 36.4ºC
Diagnosis Gastroesophageal reflux disease (GERD)
Riwayat alergi : tidak ada
Pasien mendapatkan terapi :
Dr. RS
SIP 1234567
Jln Pramuka No 2 Banjarmasin
Telp (0551) 123 4567
Banjarmasin, 10 April 2022
R/ Famotidin tab No. XXX
S1 dd 1 tab
R/ Omeprazole tab No. XXX
S 2 dd 1 tab
R/ Antasida sirup No.I
S 3 dd 1 C
R/ Sanmol Forte tab No. XX
S 3 dd 1 tab
R/ Clarithromycin tab 500 mg No. XX
S 2 dd 1 tab
R/ Metronidazole 250 mg No.XX
S 2 dd 1 tab
R/ Tetrasiklin 500 mg No. XX
S 2 dd 1 tab

Pro : Tn. B Umur : 35 Tahun


Alamat : Jl. Mahligai
5) Ny. A Umur 35 tahun BB 56 kg TB 162 cm datang ke apotek setelah berobat ke dokter
dengan keluhan nyeri dada seperti rasa terbakar sejak 3 hari yang lalu, selain itu terdapat
nyeri tenggorok sejak 3 hari yang lalu. Pasien mengatakan bahwa setiap habis makan
terasa asam pada lidah dan ada makanan yang keluar dari mulut sejak 3 hari yang lalu.
Pasien juga mengeluh suaranya serak sejak 3 hari yang lalu. Pasien mengatakan bahwa
ada rasa mual dan nyeri ulu hati. Pasien tidak pernah menderita penyakit seperti ini
sebelumnya. Pasien memiliki riwayat penyakit maag sejak 2 tahun yang lalu dan saat ini
pasien sedang hamil dengan usia kandungan 24 minggu.
Pemeriksaan TTV :
Tekanan darah: 120/80 mmHg,
Nadi: 88 x/menit,
Nafas: 20 x/menit,
Suhu: 36.4ºC
Diagnosis Gastroesophageal reflux disease (GERD)
Riwayat alergi : Alergi Amoksisilin
Pasien mendapatkan terapi :

Dr. RS
SIP 1234567
Jln Pramuka No 2 Banjarmasin
Telp (0551) 123 4567
Banjarmasin, 10 April 2022
R/ Omeprazole tab No. XX
S 1 dd 1 tab
R/ Antasida sirup No.I
S 2 dd 1 C
R/ Sanmol Forte tab No. XX
S 3 dd 1 tab

Pro : Ny. A Umur : 35 Tahun


Alamat : Jl. Belitung No 12
TUKAK PEPTIK
1) Kasus 1
Ny.M berusia 48 tahun, BB 54 kg, TB 154 cm datang ke apotek setelah berobat ke dokter
RS dengan keluhan mual, tidak nafsu makan, nyeri ulu hati, BAB berdarah seperti petis.
Pasien mengaku selama ini sering mengalami gejala nyeri ulu hati sehingga pasien
mengonsumsi antasida untuk mengatasi nyeri ulu hatinya. Pasien mengaku tidak pernah
menggunakan antibiotik karena pasien pernah mengalami alergi ketika menggunakan
Amoxycillin.
Pemeriksaan TTV:
 TD: 110/70
 Suhu: 36,7oC
 Nadi: 80 x/menit
 RR: 20 x/menit

Hasil Urea Breath Test: H.pylori (+)


Diagnosa: Peptic Ulcer Disease, infeksi H.pylori
Pasien mendapatkan terapi :
Dr. RS
SIP 1234567
Jln Pramuka No 2 Banjarmasin
Telp (0551) 123 4567
Banjarmasin, 10 April 2022
R/ Lansoprazole tab 30 mg No. XXX
S 2 dd 1 tab
R/ Clarithromycin tab 500 mg No. XX
S 2 dd 1 tab
R/ Metronidazole 250 mg No.XX
S 2 dd 1 tab
R/ Tetrasiklin 500 mg No. XX
S 2 dd 1 tab

Pro : Ny. M Umur : 48 Tahun


Alamat : Jl. Belitung No 12
2) Kasus 2
Tn. A berusia 38 tahun, BB 64 kg, TB 160 cm datang ke apotek setelah berobat ke dokter
RS dengan keluhan mual, tidak nafsu makan, dan nyeri ulu hati. Pasien mengaku selama
ini mengalami gejala nyeri ulu hati sehingga pasien mengkonsumsi antasida untuk
mengatasi nyeri ulu hatinya. Selama 1 tahun terakhir pasien rutin mengkonsumsi Natrium
diklofenak jika nyeri pada bagian lutut menyerang. Pasien punya riwayat osteoarthritis
sejak 2 tahun yang lalu, dan selama 1 tahun terakhir pasien harus mengkonsumsi
analgetik untuk mengurangi nyeri tersebut karena OA sering menyerang dan bahkan
mengalami kesulitan untuk bangun dari posisi duduk.
Hasil pemeriksaan TTV :
TD : 120/80 mmHg
T : 36,7 C
HR : 80 x/menit
RR : 20x/menit
Hasil urea breath test : H.Pylori –
Diagnosa : Peptic Ulcer Disease
Pasien mendapatkan terapi :
Dr. RS
SIP 1234567
Jln Pramuka No 2 Banjarmasin
Telp (0551) 123 4567
Banjarmasin, 11 April 2022
R/ Lansoprazole tab 30 mg No. XXX
S 1 dd 1 tab
R/ Clarithromycin tab 500 mg No. XX
S 1 dd 1 tab
R/ Amoksisilin tab 500 mg No.XX
S 1 dd 1 tab
R/ Natrium diklofenak 50 mg No. XX
S 2 dd 1 tab

Pro : Tn. A Umur : 38 Tahun


Alamat : Jl. Pemurus Dalam
3) Kasus 3
Tn. B berusia 42 tahun, BB 74 kg, TB 174 cm datang ke apotek setelah berobat ke dokter
RS dengan keluhan mual, tidak nafsu makan, nyeri ulu hati, BAB berdarah seperti petis.
Pasien mengaku selama ini sering mengalami gejala nyeri ulu hati sehingga pasien
mengonsumsi antasida untuk mengatasi nyeri ulu hatinya. Berdasarkan keterangan
pasien, pasien diketahui mengalami resistensi terhadap antibiotik golongan makrolida.
Pemeriksaan TTV:
 TD: 110/70
 Suhu: 36,7oC
 Nadi: 80 x/menit
 RR: 20 x/menit
Hasil Urea Breath Test: H.pylori (+)
Diagnosa: Peptic Ulcer Disease, infeksi H.pylori
Pasien mendapatkan terapi :
Dr. RS
SIP 1234567
Jln Pramuka No 2 Banjarmasin
Telp (0551) 123 4567
Banjarmasin, 12 April 2022
R/ Lansoprazole tab 30 mg No. XXX
S 2 dd 1 tab
R/ Clarithromycin tab 500 mg No. XX
S 2 dd 1 tab
R/ Metronidazole 250 mg No.XX
S 2 dd 1 tab
R/ Tetrasiklin 500 mg No. XX
S 2 dd 1 tab

Pro : Tn. B Umur : 42 Tahun


Alamat : Jl. Sultan Adam
4) Kasus 4
Tn. Y berusia 51 tahun, BB 74 kg, TB 160 cm datang ke apotek setelah berobat ke dokter
RS dengan keluhan mual, tidak nafsu makan, dan nyeri ulu hati. Pasien mengaku selama
ini mengalami gejala nyeri ulu hati sehingga pasien mengkonsumsi antasida untuk
mengatasi nyeri ulu hatinya. Selama 1 tahun terakhir pasien rutin mengkonsumsi Natrium
diklofenak jika nyeri pada bagian lutut menyerang. Pasien punya riwayat osteoarthritis
sejak 2 tahun yang lalu, dan selama 1 tahun terakhir pasien harus mengkonsumsi
analgetik untuk mengurangi nyeri tersebut karena OA sering menyerang dan bahkan
mengalami kesulitan untuk bangun dari posisi duduk. Data PMR pasien menunjukkan
saat ini pasien juga menderita Hipertensi, Hiperlipidemia dengan Riwayat penyakit
Gangguan irama jantung akibat adanya penyumbatan pembuluh darah.
Riwayat pengobatan : Amlodipin 1 x 10 mg, atorvastatin 1 x 10 mg, Natrium
diklofenak 2 x 50 mg ( Penggunaan obat – obat ini masih berlangsung, untuk stok
Natrium diklofenak akan habis sore ini).
Hasil pemeriksaan TTV :
TD : 120/80 mmHg
T : 36,7 C
HR : 80 x/menit
RR : 20x/menit
Hasil urea breath test : H.Pylori –
Diagnosa : Peptic Ulcer Disease
Pasien mendapatkan terapi :
Dr. RS
SIP 1234567
Jln Pramuka No 2 Banjarmasin
Telp (0551) 123 4567
Banjarmasin, 11 April 2022
R/ Lansoprazole tab 30 mg No. XXX
S 1 dd 1 tab
R/ Clarithromycin tab 500 mg No. XX
S 1 dd 1 tab
R/ Amoksisilin tab 500 mg No.XX
S 1 dd 1 tab
R/ Natrium diklofenak 50 mg No. XX
S 2 dd 1 tab

Pro : Tn. Y Umur : 51 Tahun


Alamat : Jl. Bumi Mas
5) Ny.M berusia 48 tahun, BB 54 kg, TB 154 cm datang ke apotek setelah berobat ke dokter
RS dengan keluhan mual, tidak nafsu makan, nyeri ulu hati, BAB berdarah seperti petis.
Pasien mengaku selama ini sering mengalami gejala nyeri ulu hati sehingga pasien
mengonsumsi antasida untuk mengatasi nyeri ulu hatinya. Pasien mengaku tidak pernah
menggunakan antibiotik karena pasien pernah mengalami alergi ketika menggunakan
Amoksisilin. Saat ini pasien hamil dengan usia kandungan 24 minggu.
Pemeriksaan TTV:
 TD: 110/70
 Suhu: 36,7oC
 Nadi: 80 x/menit
 RR: 20 x/menit

Hasil Urea Breath Test: H.pylori (+)


Diagnosa: Peptic Ulcer Disease, infeksi H.pylori
Pasien mendapatkan terapi :
Dr. RS
SIP 1234567
Jln Pramuka No 2 Banjarmasin
Telp (0551) 123 4567
Banjarmasin, 10 April 2022
R/ Omeprazole tab 20 mg No. XXX
S 2 dd 1 tab
R/ Clarithromycin tab 500 mg No. XX
S 2 dd 1 tab
R/ Metronidazole 250 mg No.XX
S 2 dd 1 tab
R/ Tetrasiklin 500 mg No. XX
S 2 dd 1 tab

Pro : Ny. M Umur : 48 Tahun


Alamat : Jl. Belitung No 12

Anda mungkin juga menyukai