SKRIPSI
Oleh :
RIANDA SITUMORANG
NPM : 14 833 0109
Segala syukur & puji hanya bagi Tuhan Yesus Kristus, Oleh karena
anugerah-Nya yang melimpah, kemurahan dan kasih setia yang besar akhirnya
karena itu, semua kritik dan saran yang membangun dari semua pihak pembaca
bantuan, dukungan dan do’a dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan
ini penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada orang tua yang
senantiasa memberikan doa yang tulus, memotivasi serta pengorbanan moril dan
materi yang tidak terhingga untuk keberhasilan penulis, semoga apa yang
diberikan oleh orang tua penulis dapat berguna bagi nusa dan bangsa. Dengan
kerendahan hati, tak lupa penulis sampaikan rasa terima kasih kepada :
Area.
ii
4. Ibu Linda Lores, SE, M.Si selaku pembimbing I , yang dengan penuh
5. Ibu Dra. Hj. Rosmaini, Ak, MMA selaku pembimbing II yang telah
7. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen serta staff Fakultas Ekonomi yang telah
9. Kepada kedua orang tua yang saya cintai yang telah memberikan kasih
sayang, doa dan bimbingan baik moril maupun materil sehingga penulis
10. Terima kasih kepada adik-adik saya yang selalu mendukung dan
memotivasi saya dalam menyelesaikan skripsi ini, sehingga skripsi ini bisa
saya selesaikan atas doa dan dukungan semua skripsi ini bisa saya
iii
skripsi ini.
Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat memenuhi maksud
dan tujuan yang diharapkan dan dapat bermanfaat bagi siapa saja yang
memerlukan.
Peneliti
( Rianda Situmorang )
iv
Halaman
ABSTRAK ................................................................................................. i
B. Pembahasan ....................................................................... 48
A. Kesimpulan ....................................................................... 51
B. Saran.................................................................................. 51
DAFTAR PUSTAKA
vi
Halaman
vii
Halaman
viii
PENDAHULUAN
dengan maksud dijual lagi (barang dagangan) atau masih dalam proses
produksi yang akan diolah lebih lanjut menjadi barang jadi kemudian dijual
(barang dalam proses), atau akan digunakan dalam proses produksi barang
tersebut bisa berupa rekomendasi yang sangat berguna bagi manajemen untuk
secara efektif dan efisien. Salah satu aset yang dimiliki perusahaan yang
bagi perusahaan dagang karena biasanya akan memiliki porsi yang lebih besar
dari aktiva lancar lainnya. Pengelolaan persediaan sangat penting dalam upaya
rendah atau tidak terlalu tinggi kualitasnya. Persediaan yang terlalu rendah
akan berbahaya dalam kaitannya dengan pesanan konsumen yang tidak dapat
dipenuhi oleh perusahaan. Persediaan yang terlalu tinggi juga baik karena
aktiva pada neraca. Selain itu kesalahan dalam persediaan akan menimbulkan
kekeliruan harga pokok penjualan, laba kotor dan laba bersih pada laporan
laba rugi. Yang berikutnya akan terjadi kesalahan dalam modal tahun berjalan
dan modal pemilik. Kesalahan modal pemilik ini akan sebanding dengan
yang sering timbul berkaitan dengan persediaan yaitu perbedaan fisik antara
persediaan yang ada digudang dengan jumlah yang tercatat dibuku besar
dalam pengelolaan persediaan agar dapat berjalan lebih efektif dan persediaan
yang ada dapat berjalan dengan lancar sehingga kendala-kendala yang dapat
merugikan perusahaan dapat diatasi. Maka judul yang penulis pilih adalah
Prismatama Medan”
B. Perumusan Masalah
Prismatama Medan sudah berjalan secara Efektif dan dapat menghindari dari
penyimpangan?”
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitiaan
atas persediaan.
persediaan.
LANDASAN TEORI
A. Teori-Teori
nama audit.
a. Pengertian Audit
Agoes (2012 ; 4) .
berkepentingan.
b. Tujuan Audit
c. Jenis-jenis Audit
aturan etika KAP yang telah disahkan Ikatan Akuntan Indonesia serta
piutang usaha perusahaan. Dalam hal ini prosedur audit terbatas untuk
4. Computer Audit
sistem.
2. Audit Operasional
melaporkan apakah sumber daya dan dana digunakan secara ekonomis dan
efisien, apakah tujuan kegiatan, program dan fungsi yang telah direncanakan
(2008:501) yang diterjemahkan oleh Gina G. yaitu: Kajian ulang dari suatu
organisasi mengenai efisiensi dan efektivitas dari aktifitas yang ada didalam
yang bersangkutan.
paling efisien.
pengelolaan.
dengan setiap fase dari aktivitas usaha yang dapat merupakan dasar
yang efektif dan efisien dari tujuan dan tanggung jawab mereka.
sebagai berikut:
yang bersangkutan.
paling efisien.
pengelolaan.
dengan setiap fase dari aktivitas usaha yang dapat merupakan dasar
yang efektif dan efisien dari tujuan dan tanggung jawab mereka.
1. Audit Pendahuluan
belakang terhadap objek yang diaudit, Pada tahap audit ini juga
diaudit.
tujuan perusahaan.
3. Audit Rinci/Lanjutan
Pada tahap ini auditor melakukan pengumpulan bukti yang cukup dan
4. Pelaporan
a. Pengertian Persediaan
bahan baku yang disimpan untuk diproses, barang dalam proses manufaktur
dan barang jadi yang disimpan untuk dijual maupun diproses. Persediaan
(bahan baku, komponen, produk setengah jadi, atau produk akhir, dll) yang
secara sengaja disimpan sebagai cadangan (safety atau buffer stock) untuk
bagian yang disediakan, dan bahan-bahan dalam proses yang terdapat dalam
adalah bahan mentah, barang dalam proses (work in process), barang jadi,
yang paling tidak likuid. Disamping itu, Persediaan adalah aktiva dimana
asset tidak lancar, misalnya pabrik dan peralatan yang yang dapat diartikan
persediaan.
merupakan komponen utama dari barang yang dijual, oleh karena itu
bersangkutan.
yang diberikan untuk aktiva yang akan dijual dalam kegiatan normal
langsung kedalam barang yang akan diproduksi dan kemudian yang akan
dijual”. Inventory atau persediaan barang dagang sebagai elemen utama dari
a company holds for sale in the ordinary course ofbusiness or goods that it
yang terdiri atas barang-barang yang disediakan untuk dijual kepada para
bahwa persediaan barang dagang adalah persediaan yang terdiri atas barang-
barang yang disediakan untuk dijual kepada para konsumen selama periode
adalah untuk dijual dalam operasi bisnis perusahaan atau dengan kata lain
proses.
return dansebagainya.
of goodsold.
cara yang sama dengan sistem persediaan prepetual, yaitu setiap kali tejadi
dalam akun pembelian dan bukan dalam akun persediaan. Pada akhir
menentukan:
akhir periode.
4. Akuntansi.
dagang atau keluar masuknya barang dagangan tidak bisa dideteksi secara
langsung.Akibat dari cara ini adalah barang dagang yang tercatat dalam
awal periode sehingga pada akhir periode nilainya harus dihitung kembali
inventory system)
disesuaikan.
adalah:
persediaan
pembantu
3. Rata-rata tertimbang.
terakhir diproduksi.
pengambilan keputusan.
memperkecil pemborosan.
B. Kerangka Konseptual
kerangka dalam penelitian ini, yaitu pada gambar II.1 di bawah ini:
Audit operasional
Gambar II.1
Kerangka Konseptual
METODE PENELITIAN
1. Jenis Penelitian
baik satu variabel mandiri, baik atu variabel atau independen tanpa
secara.
2. Lokasi Penelitian
3. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan maret 2017 sampai agustus 2017.
Adapun rincian kegiatan penelitian dapat dilihat pada tabel III.1 dibawah ini.
27
Tabel III.1
Jadwal Penelitian
Kegiatan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Pengajuan
judul
Bimbingan
proposal
Seminar
proposal
Pengumpul
an data dan
Analisis
data
Bimbingan
skripsi dan
penyelesaia
n skripsi
Sidang
Meja Hijau
1. Populasi
terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik
Prismatama Medan.
2. Sampel
C. Variabel Penelitian
perbaikan.
digunakan atau dijual pada masa atau periode yang akan datang untuk
1. Jenis data
Jenis data yang digunakan peneliti terdiri dari data sekunder yaitu data
yang diperoleh dari perusahaan dan data tersebut sudah diolah dan
2. Sumber Data
Data ini juga bisa bersumber dari buku-buku dan sumber kepustakaan
seorang auditor harus mengetahui tahapan dan proses audit operasional itu
1. Persiapan Audit
2. Pelaksanaan Audit
-Survai Pendahuluan
-Audit Lanjutan
- Pelaporan
A. Kesimpulan
perusahaan.
persediaan sudah cukup baik, hanya terdapat kebijakan dan prosedur yang
kebijakan dan prosedur juga telah dilakukan dengan cukup baik oleh
51
dari pencurian saja, tetapi tidak dapat terhindar dari kerusakan dan
perusahaan sudah dijalankan cukup efektif tetapi masih ada kebijakan dan
B. Saran
yang ada di sistem komputer dengan data yang ada di kartu tersebut
karena bisa saja terjadi human error untuk sistem komputer atau bila
terjadi serangan virus yang memakan semua data, maka data manual