Anda di halaman 1dari 3

JIKA TERJADI KEBAKARAN, KETERSEDIAAN

APAR, PELATIHAN PENGGUNAAN APAR,


PELATIHAN JIKA TERJADI KEBAKARAN

No.Dokumen : SOP/.../KPRI-AJ/2023
Tanggal Terbit : 13 Juni 2023 Disetujui Oleh,
No. Revisi : dr. Irnayani
SOP
Halaman :3 SIP : 446/1300/SIPdokter/
DPMPTSP/SIMPOK/VIII/
2022
1. Pengertian : Aktifitas yang dilakukan untuk memastikan adanya proteksi kebakaran
sejak dini agar dapat dicegah atau ditangani dengan cepat, dengan
pengetahuan dan ikut aktif terhadap mitigasi kebakaran untuk kenyamanan
dan keamanan melakukan aktifitas pelayanan

2. Tujuan : Untuk menghadapi kemungkinan musibah kebakaran agar terjaga system


proteksi kebakaran pada bangunan dan lingkungan Puskesmas Ujong Rimba
sehingga proses pelayanan berlangsung dengan nyaman dan aman
3. Kebijakan SK Kepala Klinik Abadi Jaya No.
4. Referensi
5. Alat Dan 1. APAR (Alat pemadam api ringan)
Bahan 2. Air, selang air, handuk/kain

6. Prosedur 1. Jika terjadi kebakaran


a. Jangan panik dan identifikasi titik api
b. Hubungi tim pemadam kebakaran puskesmas
c. Bila memungkinkan padamkan api dengan menggunakan APAR atau
alat pemadam yang lain
d. Jika tidak berhasil lakukan evaluasi, menghubungi pemadam
kebakaran, menyelamatkan barang/dokumen berharga jika masih
memungkinkan, matikan sumber arus listrik
e. Setelah samapi titik kumpul memastikan semua karyawan dan
pasien/keluarga sudah dievakuasi semua
2. Cara pemadaman Api
a. Cara tradisional
Memakai: goni, handuk, keset, selimut yang dibasahi
Cara: angkat goni, handuk, keset, selimut yangs udah dibasahi,
angkat kedua ujung dengan posisi ibu jari di depan, badan dan wajah
dilindungi dengan goni lalu kita berjalan miring kemudian goni
ditutupkan di bagian yang terbakar, jika masih ada api tambahkan
goni yang sudah dibasahi lagi
b. Cara modern: menggunakan APAR
APAR ini berisi: gas, powder, busa. Sebelum menggunakan kocok
dulu APAR beberapa kali.
Langkah-langkah penggunaan APAR
1) Sebelum digunakan diposisikan terbalik dahulu agar tidak
mengumpal
2) Peganglah APAR dan katup pemancar dengan satu tangan terkuat
sedangkan satu tangan yang lain memegang selang pemancar
3) Kemudian dipanggul setelah itu alat diangkat
4) Membuka pematik untuk mengeluarkan isi APAR
5) Arahkan sesuai arah angin (sejajar dengan sumber api)
6) Semprotkan pada jarak 3-4 meter dari sumber api pada jarak yang
aman. Semprot selang ke arah titik pusat api, padamkan dari api
yang kecil terlebih dahulu
7) Semprotkan secara merata sampai api padam.
Perlu diperhatikan :
Penempatan APAR pada ketinggian kurang lebih 1,5 meter di dinding dan
letakkan di tempat yang mudah terlihat
Isi APAR setahun sekali, jika tidak habis dan sudah jatuh tempo isi APAR
bisa digunakan untuk latihan pemadaman sehingga APAR benar benar
kosong dan untuk didisi kembali
3. Menggunakan selang
Penggunaan ketika memadamkan api yang sangat besar/kebakaran
bias kita memanggil DAMKAR yaitu dengantangki pemadam
kebakaran yang dilengkapi selang besar dengan air disemprotkan
7. Bagan Alir
Pastikan APAR berisi dan dapat digunakan

Tarik pin atau pengunci APAR

Sebelum masuk kelokasi kebakaran, tes


terlebih dahulu dengan menekan sedikit
pompanya

Berdirilah sesuai arah mata angin untuk


menghindari panasnya api

Pegang selang APAR, jangan nozlenya,


tekan tuas, sapukan kea pi kiri dan kanan
secara berulang hingga api mati

8. Hal-hal yang 1. Ketersediaan APAR


perlu
diperhatikan
9. Unit Terkait : Seluruh unit pelayanan dan sanitasi

10. Dokumen : Rekam medis


Terkait
11. Rekaman
Historis

Anda mungkin juga menyukai