Anda di halaman 1dari 2

JIKA TERJADI KEBAKARAN,

KETERSEDIAAN APAR, PELATIHAN


PENGGUNAAN APAR, PELATIHAN JIKA
TERJADI KEBAKARAN
No.Dokumen : 126/SOP/VIII/ADM/2018
No. Revisi :0
SOP TanggalTerbit : 15 Januari 2018
Halaman : 1-3
UPTD
dr.Jimmy,
Puskesmas NIP. 19740620 200504 1 001
Calang
1. Pengertian Aktifitas yang dilakukan untuk memastikan adanya proteksi kebakaran sejak
dini agar dapat dicegah atau ditangani dengan cepat, dengan pengetahuan dan
ikut aktif terhadap mitigasi kebakaran untuk kenyamanan dan keamanan
melakukan aktifitas pelayanan.
2. Tujuan untuk menghadapi kemungkinan musibah kebakaran agar terjaga system
proteksi kebakaran pada bangunan dan lingkungan Puskesmas Calang
sehingga proses pelayanan berlangsung dengan nyaman dan aman
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Calang Nomor :
086/SK/ADM/VIII/2018 Tentang Penanggung Jawab Pemantauan,
Pemeliharan Dan Penggunaan Apar (Alat Pemadam Api Ringan) di UPTD
Puskesmas Calang.
4. Referensi Anonim, 2007, SOP Pencegahan/ Penanggulangan Kebakaran Gedung
Departemen Perindustrian, Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
Sekretariat Jendral Departemen Perindustrian.
5. Alat dan a. APAR (Alat pemadam api ringan)
Bahan b. Air, selang air, handuk/kain

6. Prosedur / 1. Jika terjadi kebakaran


Langkah- a. Jangan panik dan identifikasi titik api
langkah b. Hubungi tim pemadam kebakaran puskesmas
c. Bila memungkinkan padamkan api dengan menggunakan APAR atau
alat pemadam yang lain
d. Jika tidak berhasil lakukan evaluasi, menghubungi pemadam
kebakaran, menyelamatkan barang/dokumen berharga jika masih
memungkinkan, matikan sumber arus listrik
e. Setelah samapi titik kumpul memastikan semua karyawan dan
pasien/keluarga sudah dievakuasi semua
2. Cara pemadaman Api
a. Cara tradisional
Memakai: goni, handuk, keset, selimut yang dibasahi
Cara: angkat goni, handuk, keset, selimut yangs udah dibasahi, angkat
kedua ujung dengan posisi ibu jari di depan, badan dan wajah
dilindungi dengan goni lalu kita berjalan miring kemudian goni
ditutupkan di bagian yang terbakar, jika masih ada api tambahkan
goni yang sudah dibasahi lagi
b. Cara modern: menggunakan APAR
APAR ini berisi: gas, powder, busa. Sebelum menggunakan kocok
dulu APAR beberapa kali.
Langkah-langkah penggunaan APAR
1) Sebelum digunakan diposisikan terbalik dahulu agar tidak
mengumpal
2) Peganglah APAR dan katup pemancar dengan satu tangan terkuat
sedangkan satu tangan yang lain memegang selang pemancar
3) Kemudian dipanggul setelah itu alat diangkat
4) Membuka pematik untuk mengeluarkan isi APAR
5) Arahkan sesuai arah angin (sejajar dengan sumber api)
6) Semprotkan pada jarak 3-4 meter dari sumber api pada jarak yang
aman. Semprot selang ke arah titik pusat api, padamkan dari api
yang kecil terlebih dahulu
7) Semprotkan secara merata sampai api padam.

Perlu diperhatikan :
Penempatan APAR pada ketinggian kurang lebih 1,5 meter di dinding dan
letakkan di tempat yang mudah terlihat
Isi APAR setahun sekali, jika tidak habis dan sudah jatuh tempo isi APAR
bisa digunakan untuk latihan pemadaman sehingga APAR benar benar
kosong dan untuk didisi kembali
7. Bagan alur
Pastikan APAR berisi dan
dapat digunakan

Tarik PIN atau pengkunci APAR

Sebelum masuk kelokasi kebakaran,


terlebih dahulu dengan menekan sedikit
pompanya
Berdirilah sesuai dengan arah mata angina
untuh menghindari panasnya api

Pastikan APAR berisi dan


8. Hal-hal yang Ketersediaan APAR dapat digunakan
perlu
diperhatikan
Semua untit pelayanan dan sanitasi
9. Unit Terkait
10.Dokumen Rekam Medik
terkait
11. Rekaman
Historis No Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai